Permasalahan yang terjadi dalam sektor pertanian diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Jarak waktu yang lebar antara pengeluaran dan penerimaan pendapatan dalam pertanian
Pendapatan petani hanya didapat pada musim panen sedangkan pengeluaran harus diadakan
setiap hari bahkan dalam waktu yang mendesak sebelum panen. Pada musim panen terdapat
harga yang rendah dan pada musim paceklik harganya tinggi. Pemenuhan kebutuhan dadakan
sebelum panen tiba mengakibatkan banyak petani yang menjual tanamannya pada saat masih
hijau dengan harga penuh atau sebagian (ijon).

2. Pembiayaan pertanian
Jatuhnya petani dalam system ijon karena tidak adanya kredit alternative yang lebih baik bagi
petani. Kredit murah sangat diperlukan bagi petani agar mampu meningkatkan produksi dan
pendapatannya.

3. Tekanan Penduduk
Hal ini terkait dengan perkembangan jumlah penduduk yang terus meningkat namun tidak
merata di setiap daerah sehingga dapat menimbulkan persediaan tanah pertanian yang
semakin kecil, produksi bahan makanan per jiwa yang terus menurun, bertambahnya
pengangguran dan memburuknya hubungan pemilik tanah dan bertambahnys utang-utang
pertanian.

4. Pertanian subsistem
Merupakan system bertani dimana tujuan utama petaninya adalah untuk memenuhi kehidupan
hidup beserta keluarganya. Produksi subsistem ini dapat ditandai dengan tidak adanya aspek
komersial dan penggunaan uang

Cara memecahkan masalah diatas adalah dengan membuat dan menerapkan kebijakan-
kebijakan pembangunan pertanian, diantaranya adalah,
1. Kebijakan Harga : Kebijakan Pangan Murah
Kebijakan ini ditekankan untuk mencapai tujuan stabilisasi harga hasil pertanian.
2. Kebijakan Pemasaran
Kebijakan ini dilakukan untuk memasarkan hasil-hasil pertanian yang bertujuan ekspor, selain
pengaturan distribusi sarana produksi bagi petani
3. Kebijakan Struktural
Kebijakan structural dalam pertanian dimaksudkan untuk memperbaiki struktur produksi
misalnya luas kepemilikan lahan, pengenalan dan pengusahaan alat-alat pertanian yang baru,
dan perbaikan sarana pertanian secara fisik maupun sosial ekonomi.

Sumber Referensi :

Buku Materi Pokok ESPA4314 Modul 2