BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)

SEMESTER 2020/21.1 (2020.2)

Nama Mahasiswa : FEBRIAN RAMADHAN

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 043409994

Tanggal Lahir : 21/02/1994

Kode/Nama Mata Kuliah : MKDU4109 / ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR

Kode/Nama Program Studi : 50 / ILMU ADMINISTRASI NEGARA

Kode/Nama UPBJJ : 50 / SAMARINDA

Hari/Tanggal UAS THE : SELASA / 08 DESEMBER 2020

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA
 Surat Pernyataan
Mahasiswa
Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di

bawah ini:

Nama Mahasiswa : FEBRIAN RAMADHAN

NIM : 043409994

Kode/Nama Mata Kuliah : MKDU4109 / ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR

Fakultas : FHISIP

Program Studi : ILMU ADMINISTRASI NEGARA

UPBJJ-UT : SAMARINDA

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal
ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan
aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik
yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.

……., ………………………

Yang Membuat Pernyataan

Nama Mahasiswa
No 1. Seharusnya meletakan pendidikan umum sebagai pondasi bagi siswa dan
mahasiswa agar menjadi makhluk sosial dan budaya yang memiliki ilmu
pengetahuan dan berwatak,prilaku,serta memiliki tanggung jawab sosial dan
budaya yang baik disepanjang hidupnya.agar memiliki kemampuan personal
seperti memiliki komitmen yang tinggi pada nilai-nilai ketuhanan,kemasyarakatan
dan kebangsaan,memiliki sikap,tingkah laku dan tindakan yang mencerminkan
pribadi yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa,memiliki
pengetahuan,wawasan dan pandangan yang jauh kedepan, memiliki kepekaan
dan tanggap terhadap masalah-masalah yang ada dalam kehidupan masyarakat.
Serta kemampuan akademis agar lulusan perguruan tinggi memiliki kemampuan
berkomunikasi secara ilmiah,baik lisan maupun tulisan,penugasan terhadap
peralatan analisis maupun berpikir logis,kritis,sistematis dan analitis.kemampuan
konsepsional untuk mengidemtifikasi dan merumuskan masalah yang dihadapi
dan terakhir memiliki kemampuan menawarkan berbagai alternative pemecahan
masalah yang dihadapi dalam kehidupan masyarakat serta pendidikan umum
tidak dibatasi oleh disiplin ilmu dan ia menghormati pertalian antar ilmu
pengetahuan ,memberikan kesempatan untuk para pelajar dapat berpikir
logis,kritis dan kreatif.berkomunikasi secara efektif,membaca secara ekstensif dan
berperspektif,menelusuri nilai moral dan estetik,relasi sosial dan berpikir kritis
dalam hal kemanusiaan,mengerti pentingnya institusi sosial,etika dan norma/nilai
sebagai individu,menghargai ekspresi kreatif dan
estetik,mengekspresikan,mendefinsikan dan menelusuri secara logis pertanyaan-
pertanyaan tentang segala sesuatu dalam matematika.diharapkan dari perbaikan
pendidikan umum mayarakat akan menjadi manusia-manusia terdidik yang
professional dan ahli dibidangnya tanpa mengabaikan pentingnya melihat pada
kondisi sosial budaya dan nilai-nila moral dalam melakukan pekerjaan atau
menjalankan profesi yg ditekuninya kelak.
No 2. Karena budaya barat yang dianggap terlalu terbuka dan bebas sehingga
sangat bertabrakan dengan budaya timur aalagi seperti Indonesia yang masih
sangat menjunjung tinggi nilai adat ,tata karma,adat istiadat dan sopan santun
yang dianggap paling penting dalam budaya Indonesia sedangkan budaya barat
adalah budaya yang sangat bebas untuk mengexpresikan diri mereka melalu gaya
bicara,pakaian,lingkungan sosial dan gaya kehidupan diri mereka sehari
hari,seperti bebas untuk meminum minuman beralkhol dikarena iklim Negara
mereka yang dingin dan mereka meminum minuman berakohol untuk
menghangatkan diri mereka meskipun dalam kadar yg tertentu tidak jarang juga
mereka menjadikan minuman untuk memabukan diri mereka sendiri mereka
menggangap sebagai pelepas pusing mereka dan menghilangan sejenak pikiran
mereka sedang orangorang timur atau Indonesia jg mengikuti budaya tersebut
meminum minuman berakohol namun dengan tujuan yg berbeda karena iklim
diindonesia tidak sedingi iklim dibarat jadi orangorang meminum minuman
beralkohol sebagai saranan untuk memabukan diri mereka dan itu sebenarnya
sangat bertabrakan dengan budaya Indonesia itu sendiri apalagi didalam agama
Islam yang sangat menegaskan bahwa mengkonsumsi minuman beralkohol itu
haram dan dapat menimbulkan efek kejahat dan kemaksiatan karena didalam
keadaan yang tidak sadar sehingga seseorang dapat melakuakan sesuatu tanpa
mengkontrol diri mereka dalam bertidak.sebaiknya sebagai Negara yg beradat
istiadat masyarakat hanya harus mencontoh hal hal positif dari budaya Negara
luar dan tidak berlebihan.

No 3. 1.Problematika keragaman budaya antara lain terjadi karena penafsiran

antar budaya yang tidak sesuai,hal tersbut daoat terjadi karena ada nya
miskomunikasi budaya antargenerasi yang terus menerus telah terjadi karena
hubungan sosial budaya antar manusia yang diwujudkan dalam bentuk
komunikasi antar pribadi,komunikasi kelompok atau komunikasi masal.Sebagai
Negara bangsa yang majemuk,Indonesia menyimpan akar keberagaman dalam hal
agama,suku,bangsa,bahasa,seni budaya dan cara hidup ,bentuk interaksi sosial
persaingan atau kompetisi dapat diartikan sebagai suatu bentuk interaksi
manakala tiap individu atau kelompok saling berusaha mendapatkan
pehatian,penghormatan,pengakuan dan lain sebagainya ,lebih baik dibandingkan
individu atau kelompok yang lain.Kontravensi atau pertentangan adalah suatu
bentuk interaksi sosial yang didasarkan atas sikap yang tersembunyi dari satu atau
dua pihak yang berinteraksi yang dapat berubah menjadi suatu kebencian akan
tetapi tidak sampai menjadi suatu konflik. Konflik atau pertikaian adalah bentuk
interaksi sosial manakala seseorang atau kelompok berusaha mencapai atau
memenuhi tujuan dngan jalan menantang kelompok lain dengan cara seperti
ancaman.
2. konflik antara kelompok,dalam kehidupan manusia dengan manusia lain
tentunya tidak selalu bersifat kerja sama dan saling membutuhkan tetapi kadang
juga diwarnai dengan konflik dan permusuhan keberagaman kelompok dan etnik,
beberapa hal yang dapat menyebabkan terjadinya konflik antar kelompok dan
etnik,antara lain perebutan sumber daya alam ,misalnya lahan tanah,wilayah
ekonomi, dan lain-lain.perebutan kekuasaan diantara elit-elit kelompok
etnik,terjadinya benturan budaya yang saling bertentangan,misalnya perbedaan
dalam memaknai symbol dan perilaku tertentu ,stereotype dan prasangka
terhadap kelompok etnik lain,masalah konflik antar kelompok etnik sering terjadi
diindonesia,konflik antar kelmpok etnik biasanya terjadi didaerah-daerah padat
penduduk yang dihuni oleh 2 atau lebih kelompok etnik yang dominan, daerah-
daerah transmigrasi dengan isu penduduk lokal dan pedatang,penting bagi kita
untuk terus mengusahakan perdamaian ,membangun hubungan antar kelompok
etnik yang harmonis saling menghormati dan menghargai satu sama lain dan
tentunya tidak mewariskan suasana konflikpaa generasi kita yang akan
mendatang.