Paradigma ilmu tidak bebas nilai (value bound)

Untuk memahami pengertian paradigma ilmu tidak bebas nilai, kita pahami terlebih
dahulu makna nilai yang dimaksud. Dalam cabang filsafat yang mempelajarinya yaitu filsafat
aksiologi, nilai merupakan tema baru, yang muncul pada paruh kedua abad ke-19. Menurut
seorang filsuf, Plato, ia membahas dalam karyanya, bahwa kekudusan, kebaikan, dan keindahan
merupakan tema yang penting bagi para pemikir disepanjang zaman. Sementara itu, minat untuk
mempelajari keindahan belum hilang sama sekali; keindahan, sebagaimana yang Nampak
dewasa ini sebagai salah satu perwujudan dari cara pandang yang khas terhadap dunia, sebuah
cara yang disebut dengan nilai (Frondizi, R., & Wijaya, C. A. (2001). Pengantar filsafat nilai. Pustaka
Pelajar.) Dapat disimpulkan bahwa, nilai merupakan suatu tolak ukur kebaikan, keindahan dan
kekudusan suatu objek tertentu.
Menurut filsuf Jerman kontemporer, Max Scheler (1874 – 1928) dalam (.)