Anda di halaman 1dari 2

Nama : ADHE PRATAMA ILAHI

Stambuk : 04020180702

Final : Hukum Lingkungan C2

1 a)asas kelestarian dan keberlanjutan adalah bahwa setiap orang memikul kewajiban dan
tanggung jawab terhadap generasi mendatang dan terhadap sesamanya dalam satu generasi dengan
melakukan upaya pelestarian daya dukung ekosistem dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup.

b)asas keserasian dan keseimbangan adalah bahwa pemanfaatan lingkungan hidup harus
memperhatikan berbagai aspek seperti kepentingan ekonomi sosial budaya dan perlindungan serta
pelestarian lingkungan.

c) asas kehati-hatian adalah bahwa ketidakpastian mengenai dampak pak suatu usaha dan atau kegiatan
karena keterbatasan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi bukan merupakan alasan untuk
menunda langkah-langkah meminimalisasi atau menghindari ancaman terhadap pencemaran dan atau
kerusakan lingkungan hidup.

d) asas keadilan adalah bahwa perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup harus mencerminkan
keadilan secara proporsional bagi setiap warga negara baik lintas daerah, lintas generasi, maupun lintas
gender.

e) asas partisipasi adalah bahwa setiap anggota masyarakat didorong untuk berperan aktif dalam proses
pengambilan keputusan dan pelaksanaan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, baik secara
langsung maupun tidak langsung.

f) asas otonomi daerah adalah bahwa pemerintah dan pemerintah daerah mengatur dan mengurus
sendiri urusan pemerintahan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan
memperhatikan kekhususan dan keragaman daerah dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

2. a) pada pasal 63 UUPPLH-2009,menegaskan bahwa tugas dan wewenang pemerintah pusat


sebagaimana dimaksud dalam pasal 63 ayat 1 dilaksanakan dan atau dikoordinasikan oleh menteri yang
dimaksud adalah menteri lingkungan hidup.

b) untuk melaksanakan tugas dan wewenang daerah sebagaimana diatur dalam pasal 63 ayat ayat 2 dan
3 UUPPLH-2009, maka kelembagaan lingkungan juga ada pada masing-masing tingkat pemerintah
daerah.

3. - Hukum administrasi pada pengelolaan Iingkungan, penting peranannya, karena melalui sistem
administrasi yang baikah maka lalu lintas pengelolaan lingkungan hidup dapat dikendalikan. Hukum
administrasi lingkungan, dapat menata manajemen lingkungan hidup ke arah yang lebih baik, dan
karena itu pula kehadiran hukum administrasi memiliki instrumen preventif bagi lingkungan hidup.
- Masalah hukum pidana akan diuraikan mengenai sengketa pidana, seperti dikatakan bahwa sengketa
hukum pidana lingkungan adalah bersifat imperatif. Artinya, tiada pilihan peradilan lain yang
menyelesaikan perkara pidana lingkungan, tidak ada lain kecuali hanya peradilan umum yakni
Pengadilan Negeri.

- Hukum Perdata, Mekanisme penyelesaian sengketa(dispute resolution) dalam hukum lingkungan, di


banyak negara termasuk di Indonesia kini telah berkernbang, khususnya di bidang keperdataan.
Perkembangan dimaksud disini ialah, bahwa penyelesaian sengketa tidak lagi hanya ditangani oleh
lembaga-lembaga konvensional yang ditunjuk oleh pemerintah seperti pengadilan dan semacamnya. Di
luar pengadilan, kecenderungan demikian telah, mengarah kepada sebuah sistem (extra judicial
settlement), dan perkembangan demikian telah semakin melembaga sebagai kebutuhan yang tidak
dapat dielakkan.

4. Hubungan antara AMDAL,UKL,dan UPL dengan Izin Lingkungan adalah izin lingkungan izin yang
diberikan kepada setiap orang yang melakukan usaha dan/atau kegiatan yang wajib AMDAL atau
UKL/UPL dalam rangka perlindungan dan pengelolaaan lingkungan hidup sebagai prasyarat memperoleh
izin usaha dan/atau kegiatan.

5. a) Gugatan kelompok atau class action adalah gugatan perdata (biasanya terkait dengan
pemerintahan injection atau ganti kerugian) yang diajukan oleh sejumlah orang (dalam jumlah yang
tidak banyak, misalnya satu atau dua orang) sebagai perwakilan kelas (class repsentative) mewakili
kepentingan mereka, sekaligus mewakili kepentingan ratusan atau ribuan orang lainnya yang juga
sebagai korban.

b) Lembaga swadaya masyarakat atau LSM adalah sebuah organisasi yang didirikan oleh perorangan
ataupun sekelompok orang yang secara sukarela yang memberikan pelayanan kepada masyarakat
umum tanpa bertujuan untuk memperoleh keuntungan dari kegiatannya.

Anda mungkin juga menyukai