Aspek Administrasi
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai administrasi, karena isinya
menyangkut tindakan berdasarkan wewenag dan tanggung jawab sebagai tenaga
medis dan paramedis dalam mencapai tujuan pelayanan kesehatan.
Aspek medis
Berkas rekam medis mempunyai nilai medik, karena catatan tersebut
dipegunakan sebagai dasar untuk merencanakan pengobatan/ perawatan yang harus
diberikan kepada seorang pasien.
Aspek hukum
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai hukum, karena isinya
menyangkut masalah adanya jaminan kepastian hukum atas dasar keadilan, dalam
rangka menegakan hukum serta penyediaan bahan bukti untuk menegakkan
keadilan.
Aspek keuangan
Suatu bekas rekam medis mempunyai nilai uang karena isinya mengandung
data ataupun informasi yang dipergunakan sebagai aspek keuangan.
Aspek penelitian
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai penelitian, karena isinya
menyangkut data ataupun informasi yang dapat dipergunakan sebagai aspek
penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan.
Aspek Pendidikan
Suatu pendidikan rekam medis mempunyai nilai pendidikan, karena isinya
menyangkut data/informasi tentang perkembangan kronologis dan kegiatan
pelayanan medis yang diberikan kepada pasien, informasi tersebut dapat
dipergunakan sebagai bahan mengajar di bidang profesi si pemakai
Aspek Dokumentasi
Suatu berkas rekam medik mempunyai nilai dokumentasi, karena isinya
menjadi sumber ingatan yang harus di dokumentasikan dan dipakai sebagai bahan
pertanggung jawaban dan laporan rumah sakit.
PENGGUNAAN REKAM MEDIS
Tujuan penggunaan rekam medis dapat di kelompokan 2, yaitu :
1. Tujuan primer
Bagi pasien
Mencatat jenis pelayanan yang telah diterima.
Bukti pelayanan.
Memungkinkan tenaga kesehatan dalam menilai dan menangani kondisi risiko.
Mengetahui biaya pelayanan.
2. Tujuan sekunder
Edukasi
Mendokumentasikan pengalaman profesional di bidang kesehatan.
Menyiapkan sesi pertemuan dan presentasi.
Bahan pengajaran.
Regulasi
Bukti pengajuan perkara ke pengadilan (litigasi).
Membantu pemasaran pengawasan (surveillance).
Menilai kepatuhan sesuai standar pelayanan.
Sebagai dasar pemberian akreditasi bagi profesional dan rumah sakit.
Membandingkan organisasi pelayanan kesehatan.
Riset
Mengembangkan produk baru.
Melaksanakan riset klinis.
Menilai teknologi.
Studi keluaran pasien.
Studi efektivitas serta analisis manfaat dan biaya pelayanan pasien.
Mengidentifikasi populasi yang berisiko.
Mengembangkan registrasi dan pangkalan data (data base).
Pengambilan kebijakan
Mengalokasikan sumber-sumber.
Melaksanakan rencana strategis.
Memonitor kesehatan masyarakat.
Industri
Melaksanakan riset dan pengembangan.
Merencanakan strategi pemasaran.