DPJP
PPA lainnya
Staf klinis
4. Ada bukti Bukti pelayanan risiko
pengembangan tinggi dimasukkan kedalan
pelayanan risiko program peningkatan
tinggi dimasukkan mutu rumah sakit.
kedalam program
peningkatan mutu Komite/tim PMKP
rumah sakit. (D,W)
PAP 3.1 1. Ada regulasi Regulasi untuk
pelaksanaan early pelaksanaan early
warning system (EWS) warning system (EWS)
PPA
Staf klinis
3. Ada bukti pelaksanaan Bukti dalam rekam medis
asuhan pasien koma tentang pelaksanaan
sesuai dengan regulasi. asuhan pasien koma
(D,W)
PPA
Staf klinis
PAP 3.5 1. Ada reguulasi asuhan Regulasi reguulasi asuhan
pasien penyakit pasien penyakit menular
menular dan immuno- dan immuno-suppressed
suppressed. (R)
2. Ada bukti pelaksanaan Bukti dalam rekam medis
asuhan pasien penyakit tentang pelaksanaan
menular sesuai dengan asuhan pasien penyakit
regulasi. (D,W) menular
PPA
Staf klinis
IPCN/IPCLN
3. Ada bukti pelaksanaan Bukti dalam rekam medis
asuhan immuno- tentang pelaksanaan
suppressed sesuai asuhan pasien immuno-
dengan regulasi.(D,W) suppressed
PPA
Staf klinis
IPCN/IPCLN
PAP 3.6 1. Ada regulasi asuhan Regulasi tentang asuhan
pasien dialisis. (R) pasien dialisis termasuk
EP 3
2. Ada bukti pelaksanaan Bukti dalam rekam medis
asuhan pasien dialisis tentang pelaksanaan
sesuai dengan regulasi. asuhan pasien dialisis
(D,W)
PPA
Staf klinis
3. Ada bukti dilakukan Bukti dalam rekam medis
evaluasi kondisi pasien tentang pelaksanaan
secara berkala asesmen ulang berkala
PPA
Staf klinis
PAP 3.7 1. Ada regulasi Regulasi tentang
pelayanan penggunaan pelayanan penggunaan alat
alat penghalang penghalang (restraint),
(restraint). (R) termasuk tentang informed
consentnya dan EP 3
2. Ada bukti pelaksanaan Bukti dalam rekam medis
pelayanan penggunaan tentang pelaksanaan
alat penghalang pelayanan penggunaan alat
(restraint) sesuai penghalang (restraint)
dengan regulasi.(D,W)
PPA
Pasien/keluarga
3. Ada bukti dilakukan Bukti rekam medis tentang
evaluasi pasien secara pelaksanaan evaluasi
berkala. (D,W) pasien secara berkala
PAP 3.8 1. Ada regulasi Regulasi tentang
pelayanan khusus pelayanan khusus
terhadap pasien yang terhadap pasien yang
lemah, lanjutusia, lemah, lanjutusia, anak,
anak, dan yang dan yang dengan
dengan ketergantungan bantuan,
ketergantungan serta populasi
bantuan, serta yang berisiko disiksa
populasi dan risiko tinggi lainnya
yang berisiko disiksa termasuk pasien dengan
dan risiko tinggi risiko bunuh diri
lainnya termasuk
pasien dengan risiko
bunuh diri. (R)
2. Ada bukti asuhan Bukti dalam rekam medis
pelaksanaan asuhan tentang asuhan tentang
pasien yang lemah dan asuhan pasien yang lemah
lanjut usia yang tidak dan lanjut usia yang tidak
mandiri menerima mandiri
asuhan sesuai dengan
regulasi.(D,W)
3. Ada bukti pelaksanaan Bukti dalam rekam medis
asuhan pasien anak tentang asuhan tentang
dan anak dengan asuhan pasien anak anak
ketergantungan sesuai dengan ketergantungan
dengan regulasi PPA
Staf klinis
4. Ada bukti pelaksanaan Bukti dalam rekam medis
asuhan terhadap tentang asuhan terhadap
populasi pasien populasi pasien dengan
dengan resiko risiko kekerasan dan risiko
kekerasan dan risiko tinggi lainnya termasuk
tinggi lainnya dengan risiko bunuh diri
termasuk pasien
dengan risiko bunuh PPA
diri sesuai dengan Staf klinis
regulasi (D,W)
PAP 3.9 1. Ada regulasi Regulasi pelayanan khusus
pelayanan khusus terhadap :
terhadap pasien 1) Pasein yang
yang mendapat mendapat
kemoterapi kemoterapi
atau pelayanan laian 2) Pelayanan lain
yang berisiko tinggi. yang beresiko
(R) tinggi
PPA
Staf klinis
3. Ada bukti pelaksanaan Bukti dalam rekam medis
pelayanan risiko tinggi tentang pelaksanaan
lain (misal terapi pelaksanaan pelayanan
hiperbarik dan risiko tinggi lain (misal
pelayanan radiologi terapi hiperbarik dan
intervensi) sesuai pelayanan radiologi
dengan regulasi intervensi)
PPA
Staf klinis
PAP 4 1. Rumah sakit Regulasi pelayanan gizi
menetapkan regulasi termaasuk EP 2,3,4,5 dan
yang berkaitan dengan 6 (bila diijinkan)
pelayanan gizi (R)
2. Rumah sakit - Bukti pelaksanaan
menyediakan makanan tentang penyediaan
sesuai dengan makanan sesuai
kebutuhan pasien dengan kebutuhan
pasien
- Lihat rekam medis dan
form pelayanan gizi
Staf klinis
Dietisien
Pasien/keluarga
Staf klinis
Dietisien
Staf klinis
Dietisien
Pasien/keluarga
6. Jika keluarga - Bukti materi edukasi
membawa makanan tentang pembatasan
bagi pasien, mereka diet pasien dan risiko
diberi edukasi tentang kontaminasi serta
pembatasan diet pasien pembusukan
dan risiko kontaminasi - Lihat form pemberian
serta pembusukan edukasi
sesuai dengan regulasi
Staf klinis
Dietisien
Pasien/keluarga
7. Makanan yang dibawa - Bukti pencatatan
keluarga atau orang penyimpanan makanan
lain disimpang secara yang dibawa keluarga
benar untuk mencegah atau orang lain
kontaminasi - Lihat tempat
penyimpanan
Staf klinis
Dietisien
Pasien/keluarga
PPA
Staf klinis
Dietisien
3. Asuhan gizi Bukti dalam rekam medis
terintegrasi mencakup tentang asuhan gizi
rencana, pemberian terintegrasi mencakup
dan monitor terapi gizi rencana, pemberian dan
monitor terapi gizi
PPA
Staf klinis
Dietisien
4. Evaluasi dan Bukti dalam rekam medis
monitoring terapi gizi tentang evaluasi dan
dicatat direkam medis monitor terapi gizi
pasien (lihat AP 2
EP1) PPA
Staf klinis
Dietisien
Pasien/keluarga
PAP 6 1. Rumah sakit Regulasi tentang
menetapkan regulasi pelayanan pasien untuk
pelayanan pasien mengatasi nyeri, termasuk
untuk mengatasi nyeri EP 2,3,4,5
2. Pasien nyeri menerima Bukti dalam rekam medis
pelayanan untuk tentang pelaksanaan
mengatasi nyeri sesuai pelayanan untuk
dengan kebutuhan mengatasi nyeri sesuai
dengan kebutuhan
PPA
Staf klinis
Pasien/keluarga
3. Pasien dan keluarga Bukti dalam rekam medis
diberikan edukasi tentang edukasi kepada
tentang pelayanan pasien-keluarga mengenai
untuk mengatasi nyeri pelayanan untuk
sesuai dengan latar mengatasi nyeri sesuai
belakang agama, dengan latar belakang
budaya, nilai-nilai agama, budaya, nilai-nilai
pasien dan keluarga pasien-keluarg
PPA
Staf klinis
Pasien/keluarga
4. Pasien dan keluarga Bukti dalam rekam medis
diberikan edukasi tentang diberikan edukasi
tentang kemungkinan tentang kemungkinan
timbulnya nyeri akibat timbulnya nyeri akibat
tindakan yang tindakan yang terencana
terencana prosedur prosedur pemeriksaan dan
pemeriksaan dan pilihan yang tersedia
pilihan yang tersedia untuk mengatasi nyeri
untuk mengatasi nyeri
PPA
Staf klinis
Pasien/keluarga
5. Rumah akit Bukti pelaksanaan
melaksanakan pelatihan staf tentang
pelatihan pelayanan nyeri
mengatasi nyeri untuk
staf PPA
Staf klinis
PPA
Keluarga
5. asuhan dalam tahap Bukti dalam rekam medis
terminal tentang asuhan dalam
memperhatikan rasa tahap terminal
nyeri pasien. (lihat memperhatikan rasa nyeri
juga HPK 2.2) pasien
PPA
Staf klinis
Pasien/keluarga
PAP 7.1 1. Rumah sakit Regulasi tentang
menetapkan regulasi pelayanan pasien dalam
pelayanan pasien tahap terminal, meliputi
dalam tahap terminal EP 2,3,4,5,6
meliputi butir a)
sampai dengan f) pada
maksud dan tujuan
2. Staf diedukasi tentang Bukti materi edukasi
kebutuhan unik pasien kepada staf tentang
dalam tahap terminal kebutuhan unik pasien
dalam tahap terminal
PPA
Staf klinis
3. Pelayanan pasien Bukti dalam rekam medis
dalam tahap terminal tentang hasil asesmen
memperhatikan gejala, pasien tahap terminal
kondisi, dan kebutuhan
kesehatan atas hasil PPA
asesmen.(lihat PAP Staf klinis
1,7 EP 1)
4. Pelayanan pasien Bukti dalam rekam medis
dalam tahap terminal tentang upaya mengatasi
memperhatikan upaya rasa nyeri pasien dalam
mengatasi rasa nyeri tahap terminal
pasien (lihat juga HPK
2.2) PPA
Staf klinis
Pasien/keluarga
5. Pelayanan pasien Bukti dalam rekam medis
dalam tahap terminal tentang kebutuhan
memperhatikan biopsiko-sosial,
kebutuhan biopsiko- emosional, budaya, dan
sosial, emosional, spiritual pasien dalam
budaya, dan spiritual tahap terminal
PPA
Pasien/keluarga
6. Pasien dan keluarga Bukti dalam rekammedis
dilibatkan dalam tentang melibatkan pasien
keputusan asuhan dan keluarga dalam
termasuk keputusan do keputusan asuhan
not resuscitate/DNR termasuk keputusan do not
(lihat juga HPK 2) resuscitate/DNR
PPA
Pasien/keluarga