Nomor :
Perihal : Pengajuan Etik Penelitian
Yang Terhormat
Ketua Komisi Etik
Universitas Muhammadiyah Banjarmasin
Sehubungan dengan akan dilaksanakannya penelitian saya, maka dengan ini mengajukan
permohonan untuk mendapatkan Ethical Clearance dari Komisi Etik Universitas
Muhammadiyah Banjarmasin, atas nama :
Pemohon
( Muhammad Hilmi )
Protokol Pengajuan Etik Penelitian
Hari/Tanggal/Tahun :
Email : Hilmisamuda18@gmail.com
2. Sukarlan,SKM, M.Kes
Sponsor :
( Muhammad Hilmi )
8. Bila penelitian anda pada manusia langsung, jelaskan alasan melakukannya langsung
pada manusia
Penelitian ini dilakukan pada manusia langsung karena komplikasi pada penyakit TB
Paru dapat menyebabkan hipoksemia, sianosis bahkan sampai gagal napas jika tidak
teratasi segera. Salah satu cara untuk menghindari atau mencegah masalah pernapasan
tersebut maka diperlukan upaya intervensi yaitu diantaranya adalah melakukan teknik
pemberian posisi (semi fowler dan pronasi). Pengaturan posisi juga bertujuan untuk
memungkinkan pertukaran volume yang lebih besar dari udara sehingga dapat
memperluas saluran pernapasan dan meningkatkan diameter saluran napas.
11. Uraikan dengan singkat teknik pengumpulan data dari subyek penelitian
a. Persiapan
1) Menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian sesuai dengan
kriteria inklusi dan eksklusi.
2) Menyiapkan instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa
lembar observasi.
b. Pelaksanaan
1) Memberi pembatas di tempat pasien dirawat menggunakan sampiran untuk
menjaga privasi pasien.
2) Jika ada keluarga pasien, maka dipersilahkan untuk berada di luar sampiran.
3) asien diposisikan supinasi dengan peninggian sedikit pada bagian punggung
dan pasien diposisikan dalam keadaan berbaring.
4) Pengukuran nilai SpO2, RR, dan Nadi menggunakan oksimetri dan tasbih
digital.
5) Pasien diposisikan semi fowler (setengah duduk) dengan meninggikan bagian
punggung sebesar 15 – 45o pada kelompok kontrol serta posisi pronasi dengan
klien berbaring di atas abdomen dengan kepala miring ke salah satu sisi.
6) Pasien berada di Ruang Jamrud RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh
Banjarmasin.
7) Durasi pengukuran SpO2, RR, dan Nadi yaitu ± 10 menit, dilakukan
pengaturan posisi semi fowler dengan pronasi.
8) Pengaturan posisi semi fowler dengan pronasi dilakukan oleh peneliti sebagai
observer yang akan menilai SpO2, RR, dan Nadi.
9) Menilai saturasi pasien dimulai saat dirawat di ruang zamrud dan dilakukan
pemeriksaan fisik, dan akan diobservasi lagi setelah dilakukan pengaturan
posisi semi fowler dengan pronasi.
10) Setelah didapatkan data nilai SpO2, RR, dan Nadi data kemudian dimasukkan
ke dalam lembar observasi untuk dikoreksi kelengkapannya.
13. a. Apa bahaya langsung atau tidak langsung yang mungkin akan terjadi.
1) Bahaya langsung
Saat penelitian responden mungkin saja mengalami ketidaknyamanan fisik
seperti nyeri pada bagian dada, kelelahan, dan gangguan pernapasan.
2) Bahaya tidak langsung
Bahaya tidak langsung yang bisa saja dapat dialami responden yaitu dapat
menimbulkan rasa cemas, bosan, terganggu dan tersinggung atas perintah yang
diajukan.
b. Cara mengatasi
Cara mengatasi bahaya yang dapat dialami responden meliputi:
1) Cara mengatasi bahaya langsung
Apabila terdapat pasien yang sudah bersedia menjadi responden dalam
penelitian ini ternyata mengalami bahaya langsung maka peneliti segera
memberikan fasilitas dan pertolongan medis yang sesuai dengan bahaya yang
dirasakan responden dan menjamin biaya berobat seluruhnya hingga sembuh
yang besarnya tergantung biaya selama perawatan itu sendiri.
2) Cara mengatasi bahaya tidak langsung
Bahaya tidak langsung dari penelitian ini dapat diatasi dengan cara peneliti
menjelaskan sebaik mungkin agar responden mudah memahaminya sehingga
responden tidak merasa cemas, tersinggung dengan pertanyaan-pertanyaan
atau perintah yang diajukan maka peneliti memohon maaf dan menerima
keputusan responden jika mereka tidak bersedia lagi untuk melakukan perintah
yang di ajukan.
14. Jelaskan situasi / kondisi apa saja yang dialami responden anda yang mengharuskan
anda menghentikan keterlibatan subyek tersebut dari penelitian anda.
Kriteria penghentian tindakan dalam penelitian ini adalah apabila ternyata pasien
secara tiba-tiba merasa terganggu dan tidak ingin atau tidak mampu melakukan teknik
pengaturan posisi dengan hingga selesai maupun tidak menjawab pertanyaan yang
diajukan (tidak kooperatif), serta mengalami gangguan nafas berat serta komplikasi
yang tidak bisa diberikan posisi seperti Efusi Pleura, CA Paru dan Edema Paru.
17. Apabila terjadi hal yang tidak diinginkan pada subyek penelitian selama dan setelah
penelitian dilakukan, bagaimana cara peneliti mengatasi ?
Apabila terdapat responden dalam penelitian ini ternyata mengalami hal yang tidak
diinginkan selama proses pengambilan data maka peneliti segera menghentikan
tindakan dan akan memohon maaf yang sebesar-besarnya, selain itu apabila responden
merasa kesakitan fisik (misal nyeri pada bagian dada, kelelahan dan gangguan
pernapasan) maupun psikologis (bosan, stress dan cemas berlebih) maka peneliti akan
memberi perawatan medis/fasilitas kesehatan/petugas kesehatan/psikolog dengan
jaminan biaya ditanggung peneliti hingga sembuh, namun jika responden masih belum
terima dan menuntut ke jalur hukum maka peneliti bersedia mengikuti sesuai prosedur
hukum dan bersedia menerima segala ketetapan ataupun keputusan hukum tersebut.
Banjarmasin, ..................................................
Peneliti Utama
( Muhammad Hilmi)
Peneliti
Muhammad Hilmi
INFORMED CONCENT
(Lembar Pernyataan Bersedia Menjadi Responden)
Saya telah diminta untuk berperan dalam penelitian yang berjudul “Perbedaan
Perubahan SpO2, RR, dan Nadi Pasien Tb Paru Pada Pemberian Posisi Semi Fowler Dan
Posisi Pronasi Di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin “. Oleh peneliti, saya
diminta untuk melakukan teknik pengaturan posisi (semi fowler da pronasi).
Peneliti telah menjelaskan tentang hal-hal yang menyangkut penelitian, yaitu: judul
penelitian, tujuan penelitian, jaminan kerahasiaan, metode dan cara yang digunakan
penelitian, informasi tentang penelitian ini yang tidak menimbulkan resiko bagi responden
baik secara fisik maupun psikis, manfaat penelitian, hak mungundurkan diri serta identitas
lengkap peneliti.
Saya telah mengerti semua penjelasan yang diberikan oleh peneliti. Saya mempunyai
hak untuk mengundurkan diri dari penelitian ini tanpa adanya sanksi atau paksaan. Adapun
catatan mengenai data responden akan dirahasiakan. Dengan demikian, secara sukarela dan
tidak ada unsur paksaan dari siapapun, saya bersedia berperan serta sebagai responden dalam
penelitian ini
Responden
---------------------------
FORMULIR TELAAH REVIEWER ETIK PENELITIAN
Nama Penelitian :
Institusi / Program Studi :
2.* a
3.
4. a
5.
6.* a.
b.
c.
7.*
8.
9.
10. a.
b.
c.
d.
11.
12.
13.* a.
b.
14.*
15. * a.
b.
16. * a.
b.
c.
d.
e.
g.
17.*
Banjarmasin, ..........................................
Reviewer
( )