Skenario kasus 1

Kasus 1

Coach : Guru (masdar)

Coachee : Murid (Nurmi)
Pengamat : Suhendi

Seorang murid bercerita jika dia merasa diperlakukan tidak adil oleh seorang guru. Guru tersebut membuka
les privat, dan sebagian besar murid di kelas mengikuti les privat tersebut, kecuali murid tersebut. Murid
tersebut merasa tidak nyaman ketika guru sering menyindir murid yang tidak mau ikut les privatnya. Bahkan,
murid tersebut juga merasa bahwa nilai yang diberikan pun tidak adil, para murid yang mengikuti les guru
tersebut mendapatkan nilai yang lebih baik dari murid tersebut. Bagaimanakah cara Anda menanggapi hal ini?
Coaching Model TIRTA

Pembuka

Coachee : Assalamualaikum wr wb Bapak

Coach : Waalaikumsalam wr wb, nurmi apa kabar kamu hari ini, bapak harap nurmi dalam
keadaan sehat, semangat dan tetap menjaga iman dan imun dalam masa pandemic
seperti ini,
Coachee : Alhamdulillah, kabar saya baik pak, semoga bapak dan keluarga juga selalu dalam
keadaan sehat, aamiin
Coach : Aamiin, nurmi kira-kira nurmi keberatan apa tidak jika siang ini kita ngobrol
sebentar, ada yang ingin ibu obrolkan dengan kamu,
Coachee : Oh gitu ya pak, gak papa sih pak, kebetulan nurmi juga siang ini gak langsung pulang
nungguin ade yang lagi latihan drama, dan kebetulan juga ada yang ingin saya curhatkan
ke bapak
Coach : Oh gitu, baiklah kalo begitu, mari keruangan bapak aja biar santai ngobrolnya
Coachee : Baik pak, mari

1. Tujuan Umum

Coach : Nurmi akhir akhir ini bapak lihat kamu seperti ada yang sedang kamu risaukan, kira-
kira apakah ada masalah, kalo ada masalah coba sampaikan ke ibu, sebagai wali
kelas, bapak adalah orang tua kamu di sekolah,
Coachee : Iya sih pak, sebenernya saya memang sdikit ada problem, terima kasih bapak sudah
menanyakan hal ini kepada saya, sehingga saya agak lebih tenang
Coach : Jadi menurut kamu kira2 apa masalah yang kamu hadapi dan kira-kira apa yang
ingin kamu lakukan untuk mengatasi masalah tersebut
Coachee : Baik pak, sebenernya saya agak malu menceritakan, namun dari pada akan semakin
membuat saya gak nyama baiklah saya akan cerita, saya ingin menyelesaikan problem
saya pak, sehingga dapat belajar dengan tenang dan nyaman
Coach : Oh gitu, baiklah coba ceritakan masalahmu, dan kamu jangan khawatir, bapak
adalah orang tuamu di sekolah ini, jadi kamu gak perlu khawatir ataupun malu-malu
Coachee : Baik pak, terima kasih sudah menyempatkan waktu untuk saya, jadi begini pak….

2. Identifikasi

Coachee : Jadi begini pak, saya merasa gak nyaman dengan pembelajaran mata pelajaran fisika
Coach : Loh knapa, apa yang membuat kamu tidak nyaman?
Coachee : Jadi begini pak, guru fisika kami kan membuka privat di rumahnya setiap hari minggu, trus
sebagian besar murid di kelas mengikuti les privat tersebut, kecuali saya dan satu lagi
teman saya. Saya merasa tidak nyaman ketika guru sering menyindir saya dan murid yang
lain yang tidak ikut privat, dan saya merasa juga merasa bahwa nilai yang diberikan pun
tidak adil, para murid yang mengikuti les guru tersebut mendapatkan nilai yang lebih baik
dari dari saya
Coach : Oh gitu, trus kalo bapak boleh tau kira-kira apa yang menyebabkan kamu tidak ikut
privat seperti teman-teman kamu yang lain?
 Coachee : Jadi gini pak, kalo hari minggu kan saya harus bantu mama jualan baju di pasar pagi
khusus hari minggu, sebab saya kan anak yatim dan anak yang tertua, jadi kasian mama
saya kalo tidak saya bantu
Coach : Oh gitu, trus kamu sudah menyampaikan hal itu ke guru fisika itu?
Coachee : Sudah sih pak dan kata guru fisikanya juga gak papa, Cuma saya merasa aja gak enak
dan merasa tersindir
Coach : Trus kira-kira apa kata dari guru tersebut yang menunjukkan bahwa beliau menyindir
Coachee : Gak ada sih pak Cuma saya merasa selalu tersudutkan dan itu membuat gak nyaman
dalam belajar, kemaren aja nilai fisika saya jatuh,
Coach : Oh gitu, jadi sekarang jelas ya, bahwa faktanya guru fisika tersebut tidak menyindir, kamu
aja yang merasa gak nyaman, jadi karena itu kamu jadi males belajar, sehingga nilai kamu
jatuh
Coachee : Iya sih pak, memang sebelum ujian saya juga gak sempat belajar, sebab keasikan nonton
film, habis kalo ingat guru tersebut perasaan jadi males
Coach Nah, sekarang jelas ya, bahwa sebenernya perasaan tidak nyaman, merasa tersindir,
dan merasa diperlakukan tidak adil, itu adalah perasaan nurmi aja, berarti kira2 apa
yang akan nurmi lakukan kedepan untuk menyelesaikan permasalahan nurmi?
Coachee : Iya pak, saya akan berusaha menghilangkan perasaan-perasaan itu, tapi kira2 gmn
caranya ya pak agar saya bias konsentrasi
Coach : Nah kamu bias melakukan teknik melatih kesadaran diri atau di kenal dengan istilah
mindfulness, jadi kamu sebelum memulai pelajaran bisa berhenti sejenak
maksudnya menghentikan aktifitas kemudian mengatur pola pernafasasn sambal
berdoa, dengan demikian insya Allah nanti kamu bisa konsentrasi dan belajar
dengan tenang

3. Rencana Aksi

Coach : Terus selanjutnya kira2 apa yang akan kamu lakukan selanjutnya
Coachee : Iya pak saya akan mencoba melakukan teknik mindfulness seperti yang bapak ajarkan dan
berusaha lebih rajin lagi dalam belajar fisika
Coach : Bagus, bapak yakin kamu pasti bisa dan bapak juga yakin nilai fisika kamu
kedepannya akan lebih baik, percayalah bahwa setiap guru akan senang dan bangga
apabila memiliki anak murid yang semangat dalam belajar
Coachee : Baik pak, sekali lagi terima kasih ya pak, saya sekarang bisa plong, kedepan insya Allah
dapat belajar dengan tenang dan nyaman
Coach : Aamiin, bapak akan selalu mendukung kamu, kamu di mata bapak adalah murid
yang cerdas
Coachee : Sekali lagi terima kasih ya pak

4. Tanggungjawab

Coach : Lalu komitmen apa yang akan kamu lakukan untuk menjalankan rencana hari ini!
Coachee : Kebetulan besok adalah waktunya belajar fisika, nanti malam saya akan mencoba
mempelajari ulang pelajaran fisika yang lalu dan merefleksikan pelajaran berikutnya, lalu
saya akan malakukan teknik mindfulness sebelum memulai pelajaran
Coach : Bagus Lalu Siapa yang akan membantu kamu untuk menjalankan komitmen kamu:
Coachee : Saya juga akan mengajak beberapa teman yang tidak ikut privat untuk lebih giat lagi
belajar pak, dan saya akan menemui guru fisika dan akan meminta maaf karena telah
suudzon pada beliau, dan minta tips agar bisa belajar fisika dengan baiak
Coach : Aamiin, sekali lagi bapak akan selalu mendukung kamu, kamu di mata bapak adalah
murid yang cerdas, semangat ya nurmi…
Coachee : Baiak pak, Sekali lagi terima kasih ya pak, saya senang sekali hari ini