Efek Ekstrak Etanol Kulit Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) sebagai Senyawa
Nefroprotektor terhadap Gambaran Histopatologis Ginjal yang Diinduksi
Cisplatin
Abstrak
Kanker adalah salah satu jenis penyakit tidak menular. Kanker mengalami pertumbuhan sel atau jaringan yang tidak
terkendali, terus tumbuh, bertambah, dan tidak dapat mati. Cisplatin adalah obat kemoterapi utama yang memiliki efek
sitotoksik bagi sel kanker. Cisplatin tidak hanya berefek pada sel kanker tetapi juga memiliki efek samping neftrotoksisitas
terhadap ginjal. Cisplatin menimbulkan nefrotoksisitas melalui mekanisme stres oksidatif, apoptosis, inflamasi, dan
fibrogenesis. Ekstrak kulit jeruk menunjukkan potensi antioksidan radikal bebas yang baik melalui kandungan flavonoid.
Flavonoid seperti quersetin, hesperidin, dan naringenin menunjukkan aktivitas proteksi yang baik terhadap ginjal. Selain itu
disebutkan juga bahwa ekstrak etanol kulit jeruk nipis mengandung senyawa naringin yang diketahui memiliki sifat
antikarsinogenesis dan antitumorigenesis.
Kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia) memiliki kecenderungan merusak zona korteks
seringkali dibuang begitu saja pada pada ginjal.6
pemanfaatan jeruk nipis sebagai jus, obat, Dua manifestasi klinis terbanyak dari
makanan atau pemanfaatan lainnya. Limbah nefrotoksisitas karena penggunaan cisplatin
kulit jeruk nipis masih dapat diolah untuk adalah gagal ginjal akut (20-30%) dan
mendapatkan kandungan pektin dan flavonoid hipomagnesemia (40-100%).7 Gagal ginjal akut
yang sangat bermanfaat. Flavonoid adalah zat dapat dideteksi dengan adanya peningkatan
metabolit sekunder pada jeruk nipis yang Blood Urea Nitrogen (BUN) dan serum
memiliki konsentrasi paling tinggi pada bagian kreatinin. Biaya dialisis yang mahal dan
kulit. Flavonoid memiliki manfaat untuk kelemahan terapi suportif kemoterapi cisplatin
kesehatan berdasarkan aktivitas antioksidan yang telah tersedia saat ini mendorong
yang dapat mencegah pembentukan radikal penelitian pada bahan lain yang dapat
bebas.3 Percobaan in vivo dan in vitro telah digunakan sebagai agen kemoprotektif untuk
menunjukkan manfaat kesehatan flavonoid mencegah dan mengurangi nefrotoksisitas
sebagai agen protektif terhadap kanker, pada penggunaan cisplatin.9
kardiovaskular, peradangan, alergi, dan Penelitian tentang ekstrak kulit jeruk
agregasi platelet.4 Selain itu, beberapa jenis nipis dalam mengurangi nefrotoksisitas yang
flavonoid seperti hesperidin dan naringen yang ditimbulkan cisplatin sampai saat ini belum
dimiliki oleh jeruk nipis terutama di bagian dilakukan. Oleh karena itu, diperlukan suatu
kulitnya.5 Telah terbukti memiliki sifat proteksi penelitian yang mempelajari efek ekstrak
terhadap ginjal atau nefroproteksi.6 etanol kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia)
Cisplatin adalah salah satu obat terhadap gambaran histopatologi ginjal tikus
kemoterapi paling poten dan antineoplasma galur Sparague dawley yang diinduksi cisplatin.
utama pada pengobatan kanker. Pada
penggunakan klinis, cisplatin (cis- Isi
diamminedichloroplatinum(II), CDDP) telah Jeruk nipis (Citrus aurantifolia)
banyak digunakan pada pasien-pasien dengan digunakan pada ekstraksi industrial jus jeruk
tipe kanker pada regio kepala, leher, paru, yang menghasilkan residu dalam jumlah yang
testis, ovarium, dan payudara.7 Tingkat banyak, termasuk ke dalamnya adalah kulit dan
keberhasilan terapi kanker dengan cisplatin membrane segmen. Kulit jeruk
sebanding dengan tingginya dosis yang merepresentasikan 50– 65% dari berat total
diberikan. Akan tetapi, penggunaannya jeruk dan tetap menjadi residu. Jika tidak
dibatasi oleh efek sampingnya terhadap diproses lebih lanjut, kulit tersebut dapat
jaringan normal.8 Di antara berbagai efek memproduksi bau yang tidak sedap, polusi
samping yang mungkin terjadi pada tanah, dan dapat menimbulkan efek
penggunaan cisplatin, seperti ototoksisitas, lingkungan yang serius.10
gastrotoksisitas, supresi sumsum tulang, dan Penelitian sebelumnya telah melaporkan
reaksi alergi. Efek samping utama yang efek antioksidan dan antibakteria dari jus dan
membatasi pemberian dosis cisplatin adalah bagian lain jeruk dari berbagai varietas. Lima
nefrotoksisitas.7 komponen buah jeruk diuji aktivitasnya,
Mekanisme efek nefrotoksisitas cisplatin ekstrak dari kulit jeruk menunjukkan potensi
belum sepenuhnya diketahui, tetapi terdapat antioksidatif radikal yang baik. Komponen
pembatasan dosis pada penggunaan studi fenolik jeruk, secara khusus flavonoid, telah
klinis. Pembentukan radikal bebas pada tubular dilaporkan mempunyai aktivitas antioksidan
ginjal diperkirakan menjadi proses patogenesis yang penting terhadap radikal bebas.10
penting dalam induksi nefrotoksisitas oleh Flavonoid jeruk mempunyai kemampuan
cisplatin ini. Dari data yang didapat dari menangkap elektron, yang mencegah reaksi
penelitian terdahulu, mengindikasikan bahwa rantai yang terus menerus oleh oksigen radikal
cisplatin menginduksi stres oksidatif, bebas.3 Flavonoid seperti quersetin,
peroksidasi lemak, dan kerusakan DNA. Telah hesperidin, dan naringenin menunjukkan
dilakukan penelitian dengan hasil gambaran aktivitas proteksi yang baik terhadap ginjal.6
histologi yang menunjukkan bahwa cisplatin Citrus aurantifolia yang mengandung
hesperidin sebagai komponen flavonoid paling
Majority | Volume 4 | Nomor 9 | Desember 2015 |141
Nindriya Kurniandari, Tiwuk S dan Khairun Nisa B | Efek Ekstrak Etanol Kulit Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) sebagai
Senyawa Nefroprotektor terhadap Gambaran Histopatologis Ginjal yang Diinduksi Cisplatin
banyak pada ekstraknya menunjukkan aktivitas pergantian regenerasi tubulus ginjal. Proses
penangkap radikal. Hesperidin juga terbukti penyembuhan disertai dengan penurunan
aktif sebagai antioksidan yang dideteksi kadar kreatinin dan blood urea nitrogen (BUN)
menggunakan electron spin resonance dalam darah. Makrofag juga memiliki peran
spectrophotometer.11 Penelitian lain telah penting pada fibrosis interstial ginjal melalui
membuktikan efek antioksidan kuat yang produksi TGF-1 dan TNF. Faktor fibrogenik ini
dimiliki oleh ekstrak etanol kulit jeruk. Selain memperantarai induksi sel miofibroblastik yang
itu, disebutkan juga bahwa ekstrak etanol kulit meiliki kemampuan memproduksi matriks
jeruk nipis mengandung senyawa naringin yang ekstraselular.14
diketahui memiliki sifat antikarsinogenesis dan
antitumorigenesis.5 Ringkasan
Nefrotoksisitas yang diinduksi cisplatin Cisplatin adalah obat kemoterapi utama
diperantarai oleh jalur sinyal intrasel mitogen- pada pengobatan kanker yang memiliki efek
activated protein kinase (MAPK). Jalur MAPK nefrotoksisitas pada ginjal. Efek nefrotoksisitas
merupakan rangkaian tahapan serine/threonin cisplatin ditimbulkan melalui mekanisme stres
kinase yang diaktivasi oleh adanya stres oksidatif, apoptosis, inflamasi dan fibrogenesis
ekstraselular yang bersifat fisik dan kimiawi . yang menyebabkan lesi tubulointerstisial.
Jalur ini mengatur proliferasi, differensiasi, dan Ekstrak etanol kulit jeruk nipis menunjukkan
pertahanan sel. Tiga jalur utama MAPK potensi nefroprotektif melalui efek antioksidan
berujung pada extracellular regulated kinase pada kandungan flavonoid terutama
(ERK), p38, dan enzim-enzim Jun N-Terminal hesperidin, naringen, dan quersetin.
kinase/stres-activatedprotein kinase
(JNK/SAPK). Mekanisme in vivo nefrotoksisitas Simpulan
cisplatin terjadi secara kompleks dan termasuk Ekstrak etanol kulit jeruk nipis (Citrus
diantaranya stres oksidatif, apoptosis, aurantifolia) memiliki efek nefroprotektif
inflamasi, dan fibrogenesis. Konsentrasi terhadap gambaran histopatologi ginjal tikus
cisplatin yang tinggi dapat menginduksi galur Sparague dawley yang diinduksi cisplatin
apoptosis melalui jalur dependent kaspase 9.12 yang ditunjukkan dengan perbedaan derajat
Hipoksia dan kerusakan mitokondria juga nekrosis sel tubulus ginjal.
termasuk efek nefrotoksisitas yang diinduksi
cisplatin. Perubahan patologis nefrotoksisitas Daftar Pustaka
yang diinduksi cisplatin terutama terjadi pada 1. Kementerian Kesehatan Republik
segmen s3 tubulus proksimal, garis terluar Indonesia. Riset Kesehatan Dasar.
medula. Pada zona ini ginjal lebih rentan Jakarta: Badan Penelitian dan
terjadi iskemia dan kerusakan. Tubulus yang Pengembangan Kesehatan; 2013.
mengalami hipoksia telah diidentifikasi dengan 2. Kumar V, Abbas AK, Fausto N. P Buku
pewarnaan pimonidazol pada nefrotoksisitas Ajar Patologi. Edisi ke- 5. Jakarta :
yang diinduksi cisplatin. Dari hasil analaisis, Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2005.
porsi sel yang secara signifikan menunjukkan 3. Ebere Okwu D. Citrus fruits: A rich source
hipoksia adalah sel tubulus proksimal ginjal.13 of phytochemicals and their roles in
Cisplatin dapat menginduksi terjadinya human health. Int J Chem Sci [Internet].
fibrosis tubulus ginjal yang disertai infiltrasi 2008 [diakses tanggal 2 Januari 2016];
makrofag dan limfosit. Pada tikus percobaan 6(2):451–71. Tersedia dari :
yang menerima injeksi cisplatin 2mg/kg/BB http://www.sadgurupublications.com/C
sekali seminggu selama tujuh minggu, ontentPaper/2008/1_6(2)2008.pdf
menunjukkan perkembangan lesi fibrotik 4. Mandalari G, Bennett RN, Bisignano G,
secara progresif pada cortico medullary Saija A, Dugo G, Lo Curto RB, et al.
junction pada awal minggu pertama dan Characterization of flavonoids and
mencapai maksimum di minggu ke lima. pectins from bergamot (Citrus bergamia
Seluruh kerusakan yang terjadi diperbaiki Risso) peel, a major byproduct of
selama 19 minggu periode pengamatan setelah essential oil extraction. J Agric Food
penghentian pemberian cisplatin dengan Chem. 2006; 54(1):197–203.
mengurangi jaringan fibrotik melalui
Majority | Volume 4 | Nomor 9 | Desember 2015 |142
Nindriya Kurniandari, Tiwuk S dan Khairun Nisa B | Efek Ekstrak Etanol Kulit Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) sebagai
Senyawa Nefroprotektor terhadap Gambaran Histopatologis Ginjal yang Diinduksi Cisplatin