PERETASAN DAN

PENGUJIAN
BENIH
ILMU DAN MANAJEMEN TANAMAN PAKAN
TERNAK
2021
 Benih dan peretasan?

Benih yang bermutu tinggi merupakan salah satu faktor yang

penting yang akan menentukan tinggi rendahnya produksi
tanaman pakan ternak
 Benih Rumput-rumputan

Napier Fescue
grass grass

Sorghum
 Benih Leguminosa

Calopogonium Stylosanthes Centrosema

mucunoides hamata pubescens

Dolichos lablab Leucaena Calliandra

leucocephala calothyrsus
 PROSES PERKECAMBAHAN
1. Imbibisi :
penyerapan air sampai KA 40-60 % terjadi melalui mikropil, kulit
benih (testa) melunak dan hidrasi pada protoplasma, kotiledon
membengkak dan pecahnya testa.
2. Aktivitas sel :
kegiatan sel dimulai dg sintesis giberelin oleh embrio, yg kemudian
didifusikan ke sel aleuron yang mengelilingi sel cadangan makanan
untuk mengaktifkan enzim-enzim. Enzim yang berperan dalam
hidrolisis cadangan makanan yaitu enzim α-amilase, β-amilase, lipase
dan protease.
Sebelum imbibisi Setelah imbibisi

Kecambah saga pohon (Adenanthera pavonina L.)

PROSES PERKECAMBAHAN
3. Pencernaan cadangan mkn :
enzim amilase bekerja memecah tepung mjd maltose yg selanjutnya
dihidrolisis oleh maltase menjadi glukosa. Protein juga dipecah
menjadi asam-asam amino, sedangkan lemak menjadi gliserol dan
asam lemak Hasil penguraian lemak, protein dan karbohidrat,
sebagian mengalami oksidasi (respirasi) oleh adanya peningkatan
suplai oksigen, menjadi bentuk terlarut sebagai sumber energi,
bahan baku maupun fitohormon (auksin dan sitokinin) dan
ditranslokasikan ke titik tumbuh pd embrio.
4. Sintesis penyusun sel disertai pembelahan sel :
Auksin dan sitokinin kemudian menginisiasi pertumbuhan embrio
sehingga sel-selnya membelah dan membesar terjadi pertumbuhan
sel-sel baru di jaringan-jaringan meristematik. Senyawa glukosa
dipecah menjadi energi atau diubah menjadi senyawa karbohidrat
yang menyusun struktur tanaman. Asam-asam amino dirangkaikan
menjadi protein yang berfungsi untuk menyusun struktur sel dan
menyusun enzim-enzim baru. Asam-asam lemak terutama dipakai
untuk menyusun membran sel.
5. Pembesaran, differensiasi, pembentukan organ :
pertumbuhan kecambah dg terbentuknya akar dari radikula,
pucuk dari plumula serta hipokotil dan epikotil. Ketika pucuk
telah pecah dan terkena cahaya matahari maka tanaman telah
siap memproduksi makanannya sendiri dengan melakukan
fotosintesis.
Tipe perkecambahan

Hypogeal
Faktor yang mempengaruhi
perkecambahan

suhu Kelembaban

oksigen cahaya
 DORMASI ?
DORMASI : benih yang beristirahat, meski dikondisikan sesuai syarat
tumbuh namun biji tidak berkecambah.
Disebabkan oleh :
• Keadaa embryo, dan
• Keadaan kulit biji
Cara menghilangkan dormasi :
1. Stratifikasi : benih mengalami priode simpan tertentu sebelum
berkecambah dengan perlakuan suhu rendah, aerasi cukuo dan
kelembapan tinggi.
2. Skarifikasi : mengubah keadaan kulit biji yang impermeabel
menjadi permeabel terhadap air dan udara (benih leguminosa, biji
yang keras)
3. Biakan embrio : mengeluarkan embrio lalu
mengembangbiakkkanya dalam kondisi aseptik dengan media
yang memasok unsur hara tertentu.

https://www.ciriciripohon.com/2020/
01/apa-itu-stratifikasi-biji-benih-
tanaman.html
biasa terjadi pada benih rumput,
dengan perlakuan suhu rendah, aerasi
cukup dan kelembaban yang tinggi
• Dalam metode ini, benih
disimpan pada suhu 2 ° -4
° C (36 ° -40 ° F) selama
6-8 minggu
• Dapat menggunakan alas
tissue lembab
• beberapa biji lebih
menyukai stratifikasi
hangat, benih diletakkan
https://id.strephonsays.co
m/stratification-and-
di bawah suhu 15-20 ° C
scarification-6032 (59-68 ° F) sampai terjadi
perkecambahan.
stratifikasi
Perlakuan skarifikasi
• Kimia ( dengan bahan kimia ). Merendam dalam larutan asam
sulfat selama 10-25menit lalu dicuci dalam air atau dengan
KNO3 2 %
• Biologi (dengan enzim)
• Fisik (perendaman benih dengan air panas)
• Mekanis (dengan amplas) biasanya pada biji centro
• Bisa juga dengan larutan urea, PEG, dsb.
https://www.ciriciripohon.com/2020/01/ https://id.strephonsays.co https://optolov.ru/bs/inzhenernye-sistemy/skarifikaciya-eto-
apa-itu-stratifikasi-biji-benih- m/stratification-and- prorashchivanie-semyan-kak-pravilno-vypolnyat-chto-
tanaman.html scarification-6032 takoe.html

skarifikasi
Biakan
embrio

Tahapan dalam kultur jaringan : biji - tanaman. Benih inokulasi

I. sanguinea dari (A) kapsul indehiscent steril dan direndam dalam NaOH,
atau (B) air panas; (C) benih yg berkecambah dan (D) bibit; (E) Induksi tunas
adventif pada 20 dan (F) 40 hari; (G) tunas dg akar terinduksi (dilihat dr
bawah tabung); (H) tanaman transplantasi setelah 30 hari
 02
Pengujian benih
1. Uji Kemurnian benih
2. Uji Perkecambahan
01
02 Analisis
Pengambilan
sampel
kemurnian
TAHAP
PENGUJIAN BENIH
Ada 5 kriteria dalam perkecambahan

1. normal seedling : biji yang telah menghasilkan akar dan batang

normal
2. fresh ungerminated seed : biji yang telah menyerap air tapi tetap
keras bila disentuh
3. hard seed : biji yang tidak dapat menyerap air dan tetap keras
4. abnormal seedling : biji yang tidak dapat menghasilkan akar dan
batang normal
5. non-viable seed = biji yang mati atau rusak.
 Analisis kemurniaan

Benih murni Biji gulma

(pure seed) (weed seed)
Bahan atau kotoran lain
(inert matter)

Biji tanaman lain

Benih tidak normal
(other crop seed)
(prohibited seed)
Persentasi kemurnian benih Persentasi daya tumbuh
dapat di hitung

BERAT BENIH MURNI

X 100 % X 100 %
BERAT SAMPEL

Menghitung PLS (Pure Live Seed)

TERIMA
KASIH