1. Apa tujuan utama makroekonomi?

Tulislah definisi singkat dari masing-masing tujuan ini.

Jelaskan dengan seksama mengapa setiap tujuan penting.

2. Menggunakan data dari lampiran bab ini, hitung yang berikut:

J. Tingkat inflasi tahun 1981 dan 2007

B. Tingkat pertumbuhan PDB riil pada tahun 1982 dan 1984

C. Tingkat inflasi rata-rata dari tahun 1970 hingga 1980 dan

dari tahun 2000 hingga 2007

D. Tingkat pertumbuhan rata-rata PDB riil dari tahun 1929 hingga

2008

{Petunjuk: Rumus dalam teks memberikan teknik untuk

menghitung tingkat pertumbuhan 1 tahun. Tingkat pertumbuhan selama beberapa tahun

menggunakan rumus berikut:

gt(n) 100 [(____ XX t t n)1/n 1]

di mana gt(n) adalah tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata variabel X untuk n tahun antara tahun
(t n) dan tahun t.

Sebagai contoh, menganggap bahwa CPI di (t 2) adalah 100.0

sedangkan IHK pada tahun t adalah 106,09. Kemudian tingkat rata-rata

inflasi adalah 100 [(_______ 106,09 100,0 )1/2 1] 3 persen per

tahun.}

3. Apa yang akan menjadi efek dari masing-masing hal berikut pada

permintaan agregat atau pada pasokan agregat, sebagaimana

(selalu memegang hal-hal lain konstan)?

A. Pemotongan besar dalam pajak pribadi dan bisnis (pada

AD) (dalam 199

B. Perjanjian pengurangan senjata mengurangi pertahanan

pengeluaran (pada AD)

C. Peningkatan output potensial (pada AS)

D. Pelonggaran moneter yang menurunkan suku bunga

(pada AD)

4. Untuk setiap peristiwa yang tercantum dalam pertanyaan 3, gunakan aparat ASAD untuk
menunjukkan efek pada output dan

tingkat harga keseluruhan.

5. Menempatkan diri dalam posisi pembuat kebijakan ekonomi.

Ekonomi berada dalam keseimbangan dengan P 100 dan Q

3000 PDB potensial. Anda menolak untuk "mengakomodasi"

inflasi; yaitu, Anda ingin menjaga harga benar-benar stabil di P 100, tidak peduli apa yang terjadi
pada output. Anda

dapat menggunakan kebijakan moneter dan fiskal untuk mempengaruhi

permintaan, tetapi Anda tidak dapat mempengaruhi pasokan agregat dalam

jangka pendek. Bagaimana Anda menanggapi:

J. Peningkatan mengejutkan dalam pengeluaran investasi

B. Kenaikan harga makanan yang tajam setelah bencana

banjir Sungai Mississippi

C. Penurunan produktivitas yang mengurangi potensi output

D. Penurunan tajam dalam ekspor bersih yang mengikuti

depresi mendalam di Asia Timur

6. Pada tahun 1981–1983, administrasi Reagan

kebijakan fiskal yang mengurangi pajak dan meningkatkan belanja pemerintah.

J. Jelaskan mengapa kebijakan ini akan cenderung meningkat

permintaan agregat. Tampilkan dampak pada output

dan harga dengan asumsi hanya pergeseran AD.

B. Sekolah sisi pasokan berpendapat bahwa pemotongan pajak akan

mempengaruhi pasokan agregat terutama dengan meningkatkan output potensial. Dengan asumsi
bahwa langkah-langkah fiskal Reagan yang terpengaruh SERTA AD, menunjukkan dampak pada

output dan tingkat harga. Jelaskan mengapa dampaknya

kebijakan fiskal Reagan pada output tidak ambigu sementara dampak pada harga tidak jelas.
7. Paket ekonomi Clinton seperti yang disahkan oleh Kongres

pada tahun 1993 memiliki efek pengetatan kebijakan fiskal oleh

menaikkan pajak dan menurunkan pengeluaran. Tampilkan efeknya

kebijakan ini (a) dengan asumsi bahwa tidak ada kebijakan moneter yang bertentangan dan (b)
dengan asumsi bahwa

kebijakan ini sepenuhnya menetralisir dampaknya terhadap PDB dan

defisit yang lebih rendah menyebabkan investasi yang lebih tinggi dan

pertumbuhan output potensial yang lebih tinggi.

8. Amerika Serikat mengalami

pada awal 1980-an. Pertimbangkan data secara nyata

PDB dan tingkat harga dalam Tabel 19-2.

J. Untuk tahun 1981 hingga 1985, hitung

pertumbuhan PDB riil dan tingkat inflasi. Dapat

Anda menentukan di tahun mana ada

bisnis atau resesi?

B. Dalam diagram AS-AD seperti Gambar 19-6 (halaman 379),

menggambar satu set kurva AS dan AD yang melacak

keseimbangan harga dan output yang ditunjukkan dalam tabel.

Bagaimana Anda akan menjelaskan resesi bahwa Anda

telah diidentifikasi?