Anda di halaman 1dari 2

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Mengawali khutbah yang singkat ini, khatib berwasiat kepada kita semua, terutama kepada diri khatib
pribadi untuk senantiasa berusaha meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah subhanahu
wa ta’ala dengan menjalankan semua kewajiban dan menjauhkan diri dari segala yang dilarang dan
diharamkan.

Hadirin yang dirahmati oleh Allah, Waktu berjalan sangat cepat. Seakan baru kemarin Ramadhan datang
menyapa kita. Tanpa terasa, saat ini kita sudah berpisah dengan Bulan Ramadhan. Tidak lama lagi,
Ramadhan akan pergi meninggalkan kita.

Kita lepas kepergian Ramadhan dengan kepedihan hati. Mungkin Ramadhan akan kembali pada tahun
depan, akan tetapi Allah belum tentu menakdirkan kita bisa berjumpa kembali dengan Ramadhan.
Mungkin ini Ramadhan terakhir bagi kita.

  Sungguh beruntung orang yang telah berpuasa Ramadhan dengan dilandasi iman dan niat semata
mengharap ridha Allah.

Sungguh berbahagia orang yang menghidupkan malam-malam Ramadhan dengan berbagai ibadah dengan
dilandasi keimanan dan niat semata mengharap ridha Allah.

Sungguh mujur orang yang menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan dilandasi keimanan dan niat
semata mengharap ridha Allah.

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah, Hari-hari yang indah bersama Al-Qur’an di bulan Ramadhan,
jangan sekali-kali di luar Ramadhan kita lupakan. Hari-hari yang indah ketika beramal kebaikan di bulan
Ramadhan, maka sehabis Ramadhan jangan dihentikan.

Hari-hari yang indah pada saat kita selalu mendatangi masjid di bulan Ramadhan, maka sehabis Ramadhan
jangan kita tinggalkan.

Hari-hari yang indah sewaktu kita selalu berusaha untuk menghiasi diri dengan akhlakul karimah di bulan
Ramadhan, maka selepas Ramadhan jangan sampai kita nodai dengan keburukan. Sebaik-baik
keberagamaan seseorang adalah apa yang ia istiqamahkan.

Diriwayatkan dari Sayyidah ‘Aisyah radliyallahu ‘anha bahwa Baginda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
ِ 1‫احبُهُ ( َر َواهُ ْالبُ َخ‬
bersabda:   )‫لِ ٌم‬1 ‫اريُّ َو ُم ْس‬1 َ ‫ ِه‬1‫ا دَا َو َم َعلَ ْي‬11‫ ِه َم‬1‫ ِّدي ِْن إِلَ ْي‬1 ‫انَ أَ َحبُّ ال‬11‫ َك‬  Maknanya: “Perilaku keberagamaan
ِ 1‫ص‬
seseorang yang paling dicintai oleh Nabi adalah yang diistiqamahkan dan senantiasa dilestarikan” (HR. Al-
Bukhari dan Muslim).

Jangan sampai pelajaran-pelajaran berharga yang kita petik dari madrasah Ramadhan tidak terlihat
bekasnya selepas Ramadhan. Jangan sampai kita menjadi seperti perempuan yang memintal benang
kemudian mengurainya kembali.

)٩٢ :‫ل‬11‫ا (النح‬11ً‫ َّو ٍة أَ ْنكَاث‬1ُ‫ ِد ق‬1‫ا ِم ْن بَ ْع‬11َ‫ت غ َْزلَه‬ َ َ‫الَّتِي نَق‬11‫وا َك‬11ُ‫ َواَل تَ ُكون‬  Maknanya: “Dan janganlah kalian seperti seorang
ْ 1‫ض‬
perempuan yang menguraikan benangnya setelah dipintal dengan kuat menjadi bercerai-berai kembali”
(Q.S. an-Nahl: 92).

Hadirin yang berbahagia, Para ulama mengatakan bahwa salah satu tanda diterimanya amal kebaikan
seseorang adalah melakukan amal kebaikan setelahnya.

Artinya, jika seseorang diberi kemudahan untuk melakukan amal-amal kebaikan setelah bulan Ramadhan,
tetap semangat melakukan berbagai kebaikan meski telah meninggalkan Ramadhan, maka hal itu pertanda
bahwa ibadah puasanya dan berbagai ibadah lainnya selama Ramadhan diterima oleh Allah subhanahu wa
ta’ala.

  Hadirin yang dirahmati Allah, Setelah kita menempa diri di madrasah Ramadhan, maka semestinya hati
kita telah bersih dari penyakit-penyakit hati yang membahayakan, diri kita terbiasa melakukan berbagai
ketaatan dan kebaikan, keimanan kita semakin kokoh tak tergoyahkan.

  Mudah-mudahan madrasah Ramadhan menjadikan dosa-dosa kita diampuni oleh Allah, kebaikan kita
semakin bertambah, derajat kita semakin tinggi, dan kita dibebaskan dari api neraka.

  Jangan lupa untuk menyempurnakan puasa Ramadhan dengan berzakat fitrah bagi yang mampu. Dan
jangan lupa untuk mengiringi puasa Ramadhan dengan berpuasa enam hari di bulan Syawal sehingga kita
dicatat sebagai orang-orang yang mendapatkan keutamaan seperti berpuasa selama setahun penuh.

Hadirin yang dirahmati Allah, Demikian khutbah yang singkat ini. Mudah-mudahan bermanfaat bagi kita
semua.

Anda mungkin juga menyukai