Anda di halaman 1dari 23

Klasifikasi makhluk hidup

Klasifikasi makhluk hidup yaitu suatu cara mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan
kesamaan ciri-ciri yang dimilikinya.

Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup


Secara umum dengan adanya klasifikasi makhluk hidup bertujuan untuk memudahkan manusia dalam
mengidentifikasi dan menggolongkan makhluk hidup. Namun ada beberapa tujuan khusus dari klasifikasi
makhluk hidup ini, yaitu :

1) Mengetahui hubungan kekerabatan antar makhluk hidup di alam semesta ini

2) Menggolongkan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri yang dimiliki

3) Mendeskripsikan suatu jenis makhluk hidup untuk membedakan antara jenis yang satu dengan
jenis yang lain

4) Memberikan nama makhluk hidup yang belum mempunyai nama

Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup


Pengklasifikasian Makhluk Hidup

Pengklasifikasian makhluk hidup ini disusun berdasarkan persamaan dan perbedaan yang diurutkan
berdasarkan kelompok. Urutan kelompok ini disebut takson atau taksonomi. Orang yang pertama kali
mengenalkan taksonomi yaitu Carolus Linneaus. Tingkatan takson diperlukan untuk mengurutkan
tingkatan umum ke tingkatan yang lebih spesifik.

Urutan takson seperti berikut :


Penentua
n klasifikasi dengan menggunakan takson dimulai dari tingkatan yang paling rendah yaitu dari spesies
(jenis) kemudian diisi naik ke genus (marga) sampai kingdom (kerajaan). Semakin tinggi tingkatannya
maka jumlah organisme semakin banyak. Sedangkan semakin renda tingkatannya maka jumlah
organisme semakin sedikit.

Klasifikasi jeruk peras (Citrus sinensis)


Regnum : Plantae
Divisi : Magnoliphyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Famili : Rutaceae
Genus : Citrus
Spesies : Citrus sinensis

Morfologi Tanaman Jeruk


Akar
Akar jeruk terdiri dari akar tunggang, akar serabut serta akar-akar rambut. Akar tunggang pada tanaman
jeruk dapat mencapai kurang lebih 4 meter jika akar mendapat tanah yang subur dan tidak bertemu
dengan tanah yang keras ataupun tanah berair. Hal ini dikarenakan Tanaman jeruk memiliki akar
tunggang dengan ujung akar terdiri dari sel- sel muda yang senantisa membelah dan merupakan titik
tumbuh akar jeruk. Sel akar ini sangat lembut, sehingga mudah sekali patah kalau menembus tanah yang
keras dan padat.

Batang
Batang tanaman jeruk berbentuk bulat dan ditumbuhi mata tunas. Batang tanaman jeruk ada yang
terlihat kasar dan berduri, tetapi adapula yang permukaannya halus, tinggi batang tanaman jeruk ada
yang dapat mencapai tinggi 15meter dan ada pula yang hanya mencapai 5meter dan memiliki beragam
warna, semua itu tergantung dari jenis tanaman jeruk itu sendiri.

Daun
Daun tanaman jeruk berbentuk bulat lonjong menyerupai telur, berwarna hijau tua dan terlihat tebal.
Tidak terdapat bulu pada kedua sisi daun, dan tulang daun berbentuk menyirip beraturan.

Bunga

Jeruk merupakan tanaman berbunga majemuk, berwarna putih pucat dan termasuk kedalam bunga
sempurna (dalam 1 kuntum bunga terdapat 2 kelamin atau hermafrodit). Biasanya bunga jeruk muncul
pada ketiak daun atau pucuk ranting yang masih muda dan berbau harum karena mengandung
nektar/madu dalam jumlah banyak.

Buah
Buah jeruk ada yang berbentuk bulat, oval dan ada pula yang berbentuk lonjong dengan sedikit
memanjang. Kulit buahnya ada yang tebal dan alot, ada pula yang tipis dan mudah dikupas, memiliki
warna kuning, jingga dan hijau tergantung jenisnya.
Jeruk nipis ( Citrus aurantifolia)

Jeruk purut (Citrus hystrix)

Jeruk Bali (Citrus maxima)


Jeruk Mandarin (Citrus reticulata)

Jeruk lemon (Citrus limon)


Jeruk Sunkist (Citrus sinensis)

Jeruk Siam (Citrus nobilis)

BAKTERI
Bakteri merupakan organisme yang memiliki sel tunggal, tidak memiliki membran inti sel (bersifat
prokariotik), serta memiliki ukuran mikroskopik (untuk melihatnya, kamu perlu menggunakan
mikroskop). Struktur sel bakteri termasuk sederhana jika dibanding dengan makhluk hidup lainnya.
Bakteri tidak memiliki inti sel (nukleus), kerangka sel, dan organel lainnya contohnya mitokondria dan
kloroplas.
BENTUK
a.) Basil (bacillus): berbentuk batang atau silinder dengan variasi monobasil (hanya satu), diplobacillus
(bergandengan dua-dua) dan streptobacillus (bergandengan berbentuk rantai). Meski begitu, ada juga
yang berbentuk agak bundar sehingga disebut coccobacillus. Contoh bakterinya adalah Bacillus
anthracis.

b.) Kokus (coccus): berbentuk bulat seperti bola. Variasinya adalah micrococcus (tunggal), diplococcus
(bergandengan dua-dua), tetracoccus (bergandengan empat dan membentuk bujur sangkar), sarcina
(bergerombol membentuk kubus), staphylococcus (bergerombol), dan streptococcus (bergandengan
membentuk rantai). Salah satu contoh bakterinya adalah Staphylococcus aureus.

c.) Spiral (sprillum): bakteri yang berbentuk lengkung dan nampak seperti spiral. Variasi bentuknya ada
vibrio (berbentuk koma, jika lengkung kurang dari setengah lingkaran), spiral (jika bentuk lengkung lebih
dari setengah lingkaran), dan spirochete (bentuk lengkung membentuk struktur yang fleksibel). Contoh
bakterinya adalah Treponema pallidum.
JUMLAH DAN LETAK FLAGELA
Flagela atau yang sering disebut dengan bulu cambuk adalah bagian dari struktur sel yang berbentuk
batang atau spiral dan terletak pada dinding sel dan berfungsi sebagai alat gerak. Untuk jelasnya, kamu
bisa lihat gambar di bawah ini:

KEBUTUHAN TERHADAP OKSIGEN


Berbeda dari makhluk hidup lain yang membutuhkan oksigen, ada beberapa jenis bakteri yang bisa
hidup tanpa oksigen. Bakteri jenis ini disebut dengan bakteri anaerob. Meski begitu, tetap ada jenis
bakteri yang membutuhkan oksigen untuk hidup atau sering disebut dengan bakteri aerob. Salah satu
contoh bakteri aerob adalah bakteri nitrifikasi, yang akan mengubah amonia menjadi nitrat. Sedangkan
contoh bakteri anaerob adalah Micrococcus denitrificans yang dapat merombak senyawa menjadi
metan.

CARA MENDAPATKAN MAKANAN


Kelompok bakteri yang terakhir adalah berdasarkan cara mendapatkan makanan. Agar lebih mudah,
kamu dapat melihat kelompok bakteri ini pada gambar di bawah ini:
Bakteri yang hidup di air mineral :
1. Anabaena

Anabaena hidup di semua waduk air tawar di seluruh dunia, terutama di Australia, Eropa, Asia,
Selandia Baru, dan Amerika Utara. Di Australia, bakteri air tawar Anabaena telah ditemukan
memproduksi saxitoxins, sejenis neurotoksin yang dapat menyebabkan penyumbatan
pernapasan, yang diikuti dengan kematian. Untungnya, cyanobacteria ini adalah salah satu
mikroorganisme yang mudah disaring dari air minum.

2. Escherichia coli

Escherichia coli atau biasa disingkat E. coli, adalah bakteri yang umum ditemukan di usus
manusia. Kebanyakan strain E. coli tidak berbahaya, tetapi beberapa serotipe dari bakteri ini
dapat menyebabkan keracunan makanan yang serius pada manusia dan diare akibat
terkontaminasi dengan makanan. Strain berbahaya ini merupakan bagian dari flora normal
usus, dan bisa mendapatkan memberi keuntungan untuk tubuh dengan memproduksi vitamin
K2 atau nama lainnya menaquinones (MKs), dan mencegah pembentukan bakteri patogen
dalam usus.
Bakteri E.coli yang berada di dalam usus besar manusia berfungi untuk menekan pertumbuhan
bakteri jahat, dia juga membantu dalam proses pencernaan termasuk pembusukan sisa-sisa makanan
dalam usus besar. Fungsi utama yang lain dari E.coli berperan dalam memproduksi vitamin K melalui
proses pembusukan sisa makan.

Keberadaan bakteri E. coli di dalam tubuh manusia adalah hal yang wajar, sebab bakteri ini turut
berperan menjaga kesehatan saluran pencernaan. Meski demikian, ada beberapa jenis bakteri E. coli
yang justru berbahaya bagi kesehatan manusia, yaitu:

a) Shiga toxin-producing coli atau STEC/VTEC/EHEC

b) Enterotoxigenic coli (ETEC).

c) Enteropathogenic coli (EPEC).

d) Enteroaggregative coli (EAEC).

e) Enteroinvasive coli (EIEC).

f) Diffusely adherent coli (DAEC).

Sebagian besar diare disebabkan oleh bakteri jenis STEC. Bakteri ini memproduksi racun yang dapat
merusak lapisan usus kecil, sehingga bisa menyebabkan BAB berdarah.

Pada umumnya, bakteri E. coli yang berbahaya itu dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui:

1) Makanan dan minuman yang terkontaminasi

Bakteri E. coli yang berbahaya sangat mudah menular karena seseorang mengonsumsi makanan
dan minuman yang terkontaminasi.

2) Kontak langsung dengan bakteri E. coli

Lupa cuci tangan setelah memegang binatang atau sesudah buang air besar, lalu menjalin
kontak dengan orang lain, dapat menularkan bakteri tersebut.

Legionella pneumophilla
Legionella pneumophila adalah bakteri dari genus Legionella. L. pneumophila adalah bakteri patogen
manusia utama di grup ini dan merupakan agen penyebab legionellosis atau penyakit legiuner.
Legionellosis adalah istilah medis untuk infeksi pernapasan akut yang disebabkan oleh spesies dari
bakteri aerobik milik genus Legionella. Lebih dari 90% kasus legionellosis disebabkan oleh Legionella
pneumophila.

Bakteri yang hidup di Es batu :


Escherichia coli

Salmonella

Salmonella sp adalah salah satu jenis bakteri patogen yang sering mengkontaminasi minuman dan
makanan pada manusia. Salmonella sp dapat menyebabkan Salmonelosis yang dapat menginfeksi
hewan dan manusia dengan tanda-tanda septikemia gastroenteritis dan diare.

Bakteri ini biasanya menyebabkan infeksi saluran darah atau disebut septikemia dan menimbulkan
demam tifoid. Bentuk-bentuk Salmonellosis umumnya menimbulkan gejala yang lebih ringan sampai
menimbulkan gejala akut seperti mual, muntah, kram perut, diare, demam, dan sakit kepala. Sementara
itu akibat kronik yang dapat timbul seperti gejala arthritis (radang sendi). Bakteri ini mungkin berasal
dari air untuk pembuatan es batu yang tidak dimasak terlebih dahulu
Bakteri yang hidup di Buah jeruk
Xanthomonas axonopodis pv. citri
Kalori
Kalori Dalam Makanan
Dalam makanan, terdapat tiga jenis makronutrisi, yaitu lemak, protein, dan karbohidrat. Per 1 gram
lemak mengandung 9 kalori, sedangkan 1 gram protein maupun 1 gram karbohidrat masing-masing
mengandung 4 kalori.

Kebutuhan kalori antara laki-laki dan perempuan berbeda. Secara umum, laki-laki membutuhkan 2.000-
3.000 kalori setiap harinya. Sementara itu, perempuan memerlukan sekitar 1.600-2.400 kalori setiap
hari. Satuan kalori biasanya disingkat sebagai kal. Namun pada bungkus-bungkus makanan, biasanya
satuan energi yang ditulis adalah kilokalori (kkal). Satu kilokalori ini setara dengan 1.000 kalori.

Menghitung Kalori Makanan untuk kebutuhan tubuh


Kalori dalam 1 gelas es jeruk :
Konsentrasi larutan
Larutan adalah campuran homogen dari dua jenis zat atau lebih. Larutan terdiri dari zat terlarut (solut)
dan zat pelarut (solven). Larutan tidak hanya berbentuk cair, tetapi juga berbentuk gas dan padat.
Contoh larutan:

1) Berbentuk cair = larutan garam, larutan gulu, sirup

2) Berbentuk gas = udara

3) Berbentuk padat = emas 22 karat

Menghitung konsentrasi larutan :

misalnya kamu membuat larutan gula dengan memasukkan gula kedalam air, kemudian kamu
cicipi. Jika kurang manis, kamu dapat menambahkan gula lagi. Makin banyak gula yang
ditambahkan, makin manis rasa larutan itu. Selain rasa manis yang bersifat kualitatif (hasil
indera pengecap), adakah besaran yang dapat digunakan untuk menggambarkan banyaknya
gula dan air didalam larutan tersebut? Salah satu besaran yang dapat digunakan adalah
konsentrasi larutan (K). pada contoh larutan tersebut, konsentrasi dapat dirumuskan sebagai
massa gula (zat terlarut) dibagi volume air (zat pelarut) yaitu :

Anda mungkin juga menyukai