Anda di halaman 1dari 2

Lembar Kerja 6

Tugas Proyek
Praktikum
Judul : Teknologi Reproduksi Teknik Hidroponik dan Teknik Vertikultur

Dasar Teori
1. Hidroponik
Dalam kajian bahasa, hidroponik berasal dari kata hydro yang berarti air dan ponos
yang berarti kerja. Hidroponik memiliki pengertian secara bebas yaitu sebagai suatu teknik
bercocok tanam dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman, atau
dalam pengertian sehari-hari bercocok tanam tanpa tanah. Hidroponik adalah budidaya
menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menenkankan pada
pemenuhan kebutuhan nutrisi pada tanaman. Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit
daripada kebutuhan air pada budidaya dengan tanah. Dari pengertian ini, terlihat bahwa
munculnya teknik bertanam secara hidroponik diawali oleh semakin tingginya perhatian
manusia akan pentingnya pupuk bagi tanaman.
Di mana pun tumbuhnya sebuah tanaman, akan tetap dapat tumbuh dengan baik
apabila nutrisi (unsur hara) yang dibutuhkan selalu tercukupi. Dalam konteks ini, fungsi dari
tanah adalah untuk penyangga tanaman dan air yang ada merupakan pelarut nutrisi, untuk
kemudian bisa diserap tanaman. Pola pikir inilah yang akhirnya melahirkan teknik bertanam
dengan hidroponik, di mana yang ditekankan adalah pemenuhan kebutuhan nutrisi.

2. Vertikultur
Vertikultur secara umum dapat diartikan sebagai teknik bercocok tanam secara
vertikal dengan menyusun tanaman secara bertingkat dari bawah ke atas. Teknik vertikultur
adalah teknik bercocok tanam yang dilakukan dengan tujuan untuk memanfaatkan lahan
terbatas agar lebih optimal. Teknik vertikultur berawal dari ide vertikal garden yang
dilakukan oleh sebuah perusahaan di Swiss pada tahun 1994. Dengan teknik vertikultur,
dapat ditanam 20 sampai 30 tanaman pada lahan yang hanya berukuran 50 x 50 cm. Teknik
budidaya ini merupakan konsep penghijauan yang cocok untuk daerah perkotaan dan lahan
terbatas.

Tujuan
Menghasilkan produk berupa hasil pertanian atau perkebunan yang menggunakan inovasi
teknologi reproduksi melalui teknik hidroponik atau teknik vertikultur
Langkah Kerja
1. Bentuklah kelompok mahasiswa yang berjumlah 5 – 8 orang
2. Tentukan teknik inovasi teknologi yang akan kelompok kalian pilih antara teknik
hidroponik atau teknik vertikultur
3. Rancanglah peralatan pertanian di rumah salah satu anggota kelompok sesuai dengan
teknik yang telah kelompok kalian pilih
4. Pilihlah bibit tanaman yang mudah tumbuh dalam waktu cepat
5. Dokumentasikan setiap pertumbuhan yang terjadi sebagai bukti laporan pelaksanaan
proyek.

Waktu pelaksanaan proyek 1 – 2 bulan

Anda mungkin juga menyukai