Anda di halaman 1dari 4

Nama : Saniyyah Zulka

NPM : 1905108010057
Mata Kuliah : GAL 01

PERBEDAAN KAWAH, KALDERA DAN DANAU KAWAH

1. Kawah
Kawah atau juga dikenal dengan istilah kepundan merupakan bagian dari gunung
berapi yang merupakan ujung dari lubang angin tempat magma keluar dalam bentuk gas, lava
atau ejecta. Secara istilah, pengertian kawah atau kepundan merupakan depresi melingkar di
permukaan tanah yang disebabkan karena aktivitas vulkanik.
Luas kawah bermacam-macam antara satu gunung dengan lainnya. Hal ini juga
tergantung pada besar kecilnya letusan. Adapun letusan yang sangat dasyat bisa menyebabkan
kantong magma menjadi kosong dan meruntuhkan daerah di sekitar kawah atau kepundan
yang disebut dengan kaldera. Beberapa kawah yang ada di indonesia diantaranya kawah
kelimutu, kawah ijen, kawah tangkuban perahu, kawah papandayan, kawah gunung
galunggung, kawah putih ciwidey, kawah sikidang dan kawah gunung kelud.

Gambar 1. Kawah Ijen


2. Kaldera 
Kaldera merupakan fitur vulkanik yang terbentuk dari jatuhnya tanah setelah terjadi
letusan vulkanik. Kaldera ini menyerupai gunung yang runtuh akibat kekosongan tanah yang
ada di bawahnya. Menurut proses terbentuknya, kaldera terbentuk akibat runtuhan permukaan
tanah karena kosongnya kantung magma yang berada di bawah gunung berapi dan biasanya
terjadi setelah erupsi pada gunung.
Apabila magma yang dikeluarkan cukup banyak maka kantung magma yang kosong
tidak akan kuat mendukung struktur gunung yang ada di atasnya. Patahan melingkar yang ada
di sekitarnya akan memicu keluarnya isi magma lain melalui jalan keluar. Dengan demikian,
kosongnya kantong magma ini akan menyebabkan runtuhnya bagian tengah dari gunung api
tersebut. Luasnya bagian yang runtuh ini bisa mencapai puluhan bahkan hingga ratusan
kilometer. Beberapa kaldera yang terdapat di indonesia seperti Kaldera Gunung Batur Purba,
Kaldera Gunung
Bromo Purba,
Kaldera Gunung
Tambora, Kaldera
Gunung Samalas,
Kaldera Gunung
Raung dan lain-
lain.

Gambar 2. Kaldera Gunung Raung


3. Danau Kawah
Sementara danau kawah atau dikenal juga dengan danau vulkanik adalah danau yang
terbentuk dari hasil aktivitas gunung. Ketika gunung api meletus, batuan yang menutup
bagian kepundan (kawah) akan terlempar dan meninggalkan bekas lubang. Pada saat hujan
turun, lubang
kawah akan
terisi air
kemudian

membentuk danau. Danau kawah timbul akibat guguran lava, guguran piroklastik atau lahar di


kawasan-kawasan lembah. Beberapa danau vulkanik di Indonesia yakni Danau Kerindi,
Danau Kawah Bromo, Danau Gunung Lamongan, Danau Batur, dan Danau Kelimutu.

Gambar 3. Danau Kawah Kelimutu

Kesimpulan Perbedaan Kawah, Kaldera dan Danau Kawah


Di atas kita telah mengetahui pengertian dari kaldera, kawah dan juga danau kawah
beserta dengan asal muasal terbentuknya. Memang ketiga objek ini sering tertukar karena
bentuknya yang mungkin hampir sama. Namun terlihat jelas perbedaan antara ketiganya,
beberapa point perbedaan di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Kawah merupakan bagian ujung dari lubang angin tempat magma keluar dalam bentuk
gas, lava atau ejencta. Sementara kaldera merupakan fitur yang terbentuk akibat
runtuhnya bagian gunung
2. Kaldera merupakan daerah di sekitar kawah yang runtuh akibat kosongnya kantong
magma di bawah gunung berapi.
3. Danau kawah merupakan kawasan perairan yang terbentuk dari hasil aktivitas gunung.
Meskipun juga dapat meliputi sejumlah besar lava yang mencair yang terisi ke dalam
sebuah danau kawah aktif.
4. Dilihat dari luasnya, biasanya kaldera lebih luas daripada kawah dan danau kawah.

Anda mungkin juga menyukai