M3 (Timbang Terima) Bobot Ranting Bobot x Formula

Ranting
Strength S-W
1. timbang terima dilakukan 0,25 4 1 3-3=0
tiga shift dalam sehari
atau pergantiansift,
dimana pergantian shift
malam ke pagi dilakukan
pada jam 07.00 WIB, shift
pagike sore dilakukan
pada jam 14.00 dan shift
sore ke shift malam
dilakukan pada jam21.00
WIB.
2. timbang terima diruangan 0,25 4 1
yang dilakukan
menggunakan status
pasien danlembar
observasi yang dilakukan
di nurse station. Cara
penyampaian dilakukan
secaralisan dengan
laporan timbang terima
pasien sehingga rencana
tindakan yang belum dan
sudah dilakukan dapat
diketahui. 0,5 4 1
3. Dalam melakukan
timbang terima laporan
yang di sampaikan yaitu
meliputi nama, keadaan
 M3 (Timbang Terima) Bobot Ranting Bobot x Formula
Ranting
pasien, pasien lama/baru,
diagnosa, dari
rujukan/poli/ugd, hari
rawat yang keberapa,
terapi yang diberikan,
rencana tindakan
selanjutnya dengan
menggunakan, SOAPI dan
SBAR pada lembar
observasi.
Total 1 3
Weakness:
1. Dalam timbang terima 0,5 3 1
yang dilakukan tidak
menyertaikan berapa
waktu yang diperlukan
dalam dalam proses yang
dilakukan.
2. Dalam timbang terima 0,5 3 2
tidak menjelaskan peran
perawat yang
menyampaikan laporan.

Total 1 3
Oppurtunity O-T
1. Kerjasama yang baik 1 4 4 4-3=1
antara perawatan.
 M3 (Timbang Terima) Bobot Ranting Bobot x Formula
Ranting

Total 4
Threat
1. Adanya tuntutan akan 1 3 0,9
pelayanan profesional

Total 1 3
M3 (Supervisi keperawatan) Bobot Ranting Bobot x Formula
Ranting
Strength S-W
1. Di ruang jantung RS 4-4=0

Wima Surabaya telah 0,25 4 1

menerapkan adanya
supervisi dan
kegiatan ini
mendapatkan
dukungan dari kepala
ruangan.
2. Supervisi dapat
dilakukan oleh kepala
ruangan sebagai 0,25 4 1
supervisor yang
mampu
melaksanakan peran
sebagai kepala
ruangan dalam
lingkup tanggung 0,5 4 2
jawabnya.
3. Terdapat format
supervisi dari komite
keperawatan.
Total 1 4
M3 (Supervisi keperawatan) Bobot Ranting Bobot x Formula
Ranting
Weakness:
1. Tidak ada 0,3 4 1,2

penetapan waktu
yang terjadwal
dalam melakukan
supervisi di
ruangan jantung
RS Wima.
2. Supervisi ruangan
0,7 4 2,8
hanya dilakukan
sesuai kebutuhan
dan kebijakan
kepala ruangan dan
adanya observasi
kerja perawat tiap
shift pagi oleh
kepala ruangan.

Total 1 4
Oppurtunity O-T
1. Ada evalusi 1 4 4 4-3=1

kinerja perawat
yang dilakukan
di ruang jantung
RS Wima.

Total 4
M3 (Supervisi keperawatan) Bobot Ranting Bobot x Formula
Ranting
Threat
1. Adanya tuntutan akan 0,5 3 1,5

pelayanan profesional
2. Banyaknya persaingan
0,5 3 1,5
dengan rumah sakit
lain yang menuntut
pelayanan profesional
dalam pengobatan

Total 1 3