MAN (M1)
79
2. Adanya kerjasama yang 0.3 3 0.9 (O-T)
baik antara mahasiswa 3,4-4 = - 0,6
dengan perawat ruangan
(Threatened)
1. Aktifitas yang menurut 0.5 4 2
standart NIC dilakukan oleh
perawat, realitasnya di unit
Rawat Inap Safir dikerjakan
oleh keluarga pasien
(memandikan)
2. Adanya persaingan antar 0.5 4 2
RS yang semakin kuat
TOTAL 1 4
Material (M2)
80
1. Penataan ruang perawat 0.5 4 2.0
yang kurang maksimal
2. Kurang lengkapnya 0.5 3 1.5
fasilitas handscrub
1 3.5
TOTAL
Eksternal Factor (EFAS)
(Opportunity)
1. Tempat alkes steril yang 0.5 4 2.0
tersentralisasi di unit CSSD
Total 1 4
(Threatened)
1. Adanya tuntutan untuk 1 3 3
pelayanan professional
dan alat yang memadai
TOTAL 1 3
3. Methode (M3)
1. METHOD S–W=2–
(MAKP) Penerapan Model 1,3 = 0,7
a. faktor internal
STRENGTH
81
baik antar profesi
TOTAL 1 2
WEAKNESS
Total 1 1,3
Faktor eksternal
OPPORTUNITY
TOTAL 1 2,6
THREATENED
TOTAL 1 3
DOKUMENTASI KEPERAWATAN
a. FAKTOR INTERNAL
STRENGTH
82
catatan perkembangan / evaluasi
TOTAL 1 2
WEAKNESS
TOTAL 1 1,4
Faktor eksternal
OPPORTUNITY
TOTAL 1 2
TREATHENED
83
memberikan pelayanan dan
pendokumentasian keperawatan yang baik
TOTAL 1 2,4
Operan
Faktor Internal
STRENGTH
2. semua perawat tau hal – hal yang perlu 0,2 3 0,6 S – W = 2,4 –
dipersiapkan dalam timbang terima 1,2 = 1,2
TOTAL 1 2,4
WEAKNESS
84
5. pertemuan tidak diawalii doa oleh kepala 0,2 1 0,2
ruangan
TOTAL 1 1,2
Faktor Eksternal
OPPORTUNITY
TOTAL 1 2
THREATENED
TOTAL 1 3
Discharge Planning
Faktor Internal
STRENGTH
85
planning
TOTAL 1 2,2
WEAKNESS
TOTAL 1 1,5
Faktor Eksternal
OPPORTUNITY
TOTAL 1 2,5
TREATHENED
86
3. persaingan antar ruang yang semakin 0,3 3 0,9
ketat dalam memberikan pelayanan
kesehatan
TOTAL 1 2,9
SENTRALISASI OBAT
Faktor Internal
STRENGTH
TOTAL 1 2,4
WEAKNESS
TOTAL 1 2,7
Faktor Eksternal
OPPORTUNITY
87
2. adanya kerjasama yang baik antara 0,3 2 0,6 O – T= 2,4– 3
perawat dan mahasiswa yang praktik = 0,6
3. kemauan pasien dan keluarga terhadap 0,4 3 1,2
anjuran perawat.
TOTAL 1 2,4
TREATHENED
TOTAL 1 3
Faktor Internal
STRENGTH
TOTAL 1 3
WEAKNESS
88
secara rinci tentang sistem di RS
TOTAL 1 2
Faktor Eksternal
OPPORTUNITY
TREATHENED
TOTAL 1 3
Ronde Keperawatan
STRENGTH
89
ruangan.
TOTAL 1 1
WEAKNESS
OPPORTUNITY
TOTAL 1 2
TREATENED
4. Money (M4)
90
serta biaya perawatan kamar
sudah tercatat secara sistematis
2. Adanya penyediaan layanan 0,4 4 1,
asuransi seperti BPJS dan Jasa 6
Raharja
Total 1 4,
0
Weakness
1. Pemberian insentif pegawai 1 2 2
diberikan sesuai tingkat
pendidikan dan lama kerja, dan
tidak diberikan sesuai tindakan
yang telah dilakukan setiap
harinya
Total 1 2,
0
2 EKTERNAL FAKTOR (EFAS)
Opportunity
1. Adanya tunjangan lain selain gaji 0,5 4 2
pokok dari RS seperti tunjangan
lembur dan tunjangan hari raya O-T
(4,0-3,0)
2. Adanya dana pensiun bagi 0,5 4 2
= 1,0
karyawan yang sudah melewati
20 tahun masa kerja
Total 1 4,
0
Treathened
1. Dibukanya pelayanan kesehatan 1 3 3,
yang baru di sekitar area RS 0
Wava dengan beban kerja yang
lebih ringan dan gaji yang cukup
Total 1 3,
0
91
5. Mutu (M5)
Total 1 3,
3
Weakness 1 4 4
1 Personal hygine pasien masih
sangat minim dilakukan oleh
perawat
Total 1 4,
0
2 EKTERNAL FAKTOR (EFAS)
1. Gedung bangunan yang masih
baru dan terlihat mewah 0,5 4 2
O-T
(4,0-3,0)
2. Kondisi ruangan yang sejuk dan 0,5 4 2
= 1,0
nyaman saat di tempati
Total 1 4,
0
Treathened
1 Persaingan antar RS dalam 1 3 3,
menyajikan pelayanan 0
kesehatan
Total 1 3,
0
92
93
6
3
M2
2
M5 1 M4
0.8
SO 0.6
0.5
0.3
0.2
0.1
-0.1
-0.2
MAKP
-0.4 Dan
M1 DP
-0.6 DK
-1
O
-2 OPB RK
-3
-4
M1 : Man
M2 : Material -5
RK : Ronde Keperawatan
94
Prioritas masalah dan Rencana strategis (POA) Plan of Action
Setelah dilaksanakan pengkajian selama 3 hari (8-10 Januari 2018), didapatkan beberapa
permasalahan diruang Rawat Inap Safir, untuk menyelesaikan masalah tersebut perlu
ditentukan prioritas masalah dan Plan Of Action dari tiap-tiap masalah yang diangkat.
a. Penentuan Prioritas Masalah
Teknik penentuan prioritas masalah yang digunakan disini adalah “teknik
kriteria matriks (criteria matrix technique)”, yaitu tekhnik pemungutan
suara dengan menggunakan kriteria tertentu. Secara sederhana dapat
dibedakan atas 5 macam yaitu:
1. kecenderungan besar dan seringnya kejadian masalah (magnituge
(mg))
2. besarnya kerugian yang ditimbulkan (severity (sv))
3. bisa dipecahkan (managebelity (Mn))
4. perhatian perawat terhadap masalah (Nursing Concern (Nc))
5. Ketersediaan sumberdaya (Affordability (Af))
No Masalah Mg Sv Mn Nc Af Total Prioritas
1. Material M2 2 4 5 5 5 21 2
4. Ronde Keperawatan 3 2 4 5 5 19 4
1. Belum pernah dilakukan
ronde keperawatan
5 Operan 5 3 4 5 5 22 1
1. Durasi operan hingga
95
mencapai 120 menit
2. Banyaknya perawat baru
TANGGAL
NAMA
15 16 17 18 19 20 22 23
PRITA YEKTI S. KN PP PP PP PP PP PP KN
RIFKA CHOIRI F. KT KN PP PP PP PP PP KT
RINI MINARSIH PP KT KN PP PP PP PP PP
RINTO AGUS H. PP PP KT KN PP PP PP PP
RUDI SETYAWAN PP PP PP KT KN PP PP PP
YULIA AGUSTINA PP PP PP PP KT KN PP PP
WELLA MENDARYKA H. PP PP PP PP PP KT KN PP
96
TANGGAL
NAMA 1
24 25 26 27 29 30 31
Feb
PRITA YEKTI S. PP PP PP PP PP PP KN
RIFKA CHOIRI F. KN PP PP PP PP PP KT Dise
RINI MINARSIH KT KN PP PP PP PP PP mina
RINTO AGUS H. PP KT KN PP PP PP PP si
RUDI SETYAWAN PP PP KT KN PP PP PP
YULIA AGUSTINA PP PP PP KT KN PP PP Akhi
WELLA MENDARYKA H. PP PP PP PP KT KN PP r
KETERANGAN:
KN : Kepala Ruang
KT : Ketua Tim
PP : Perawat primer
97
Planning Of Action
Penanggung
No. Problem Tujuan Kegiatan Indikator Keberhasilan Waktu
Jawab
1 Material M2 1. Menciptakan 1. Merapikan ruang 1. Ruangan tampak rapi. Minggu ke- Mahasiswa
lingkungan perawat dan 2. Pasien, keluarga, dan 2 stase Profesi Ners
1. Penataan
kerja perawat menyusunnya dengan pengunjung memperoleh manajemen Praktek
ruang
yang tersusun rapi. informasi setelah masuk ke manajemen
perawat
rapi 2. Memasang beberapa ruangan cempaka
kurang
2. Menciptakan poster untuk media
maksimal
lingkungan promosi kesehatan bagi
2. Masih
minimnya perawatan pasien, keluarga, dan
media yang juga pengunjung
promosi
memiliki 3. Mengadakan promosi
kesehatan
di ruangan fungsi kesehatan berupa
promotif. penyuluhan PHBS.
2. Sentralisasi Obat
(M3)
1. Kurangnya
validasi ketika 1. Mengurangi 1. Membenahi kotak obat Obat masuk atau sesuai Minggu ke- Mahasiswa
pemberian resiko salah untuk pasien dengan pasien sesuai 2 stase Profesi Ners
obat
pemberian 2. Meroll playkan validasi resep dokter manajemen Praktek
obat cara pembelian obat manajemen
3 Mutu (M5)
Jam dan Memberikan Memasang informasi Tidak ada pengunjung Minggu ke Mahasiswa
pembatasan usia
waktu istirahat mengenai batas waktu yang datang berkunjung 2 stase profesi Ners
berkunjung belum
berjalan secara yang cukup dan berkunjung diluar jam kunjungan manajemen Praktek
efektif mengurangi resiko Manajemen
infeksi pada
pasien
4 Ronde Memecahkan Mengadakan diskusi Petugas kesehatan dapat Minggu ke- Mahasiswa
keperawatan masalah suatu (ronde keperawatan) bekerja sama untuk 2 stase Profesi Ners
penyakit dari dengan tenaga menyelesaikan masalah manajemen Praktek
Ronde pasien yang belum kesehatan lain (dokter yang belum teratasi. manajemen
keperawatan terselesaikan dan ahli gizi)-
belum
dilaksanakan
secara teratur
PLANNING OF ACTION (POA)
NO PRIORITAS FAKTOR WHAT WHY WHERE WHO WHEN HOW POA HOW
MASALAH PENYEBAB MUCH
1 Penataan ruang
perawat kurang
maksimal
3 Kurangnya
validasi ketika
pemberian obat
4 Jam dan
pembatasan usia
berkunjung
belum berjalan
secara efektif
5 Ronde
keperawatan
belum
dilaksanakan
secara teratur