Anda di halaman 1dari 6

TUGAS AKHIR RESENSI

1.Format/sistematika/unsur resensi buku


A.Resensi Novel “Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin’
B.Identitas Buku,meliputi:
1. Judul Buku: Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin
2. Jenis Buku: Novel Fiksi
3. Genre/Kategori: Romantis
4. Penulis: Tere-Liye
5. Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
6. Tahun Terbit: 2010(Cetakan I)
7. Jumlah Halaman: +264 Halaman
C.Pendahuluan:
1. Gambar Cover Buku:

2. Latar Belakang Penulis: Tere Liye adalah seorang penulis novel


Indonesia,Karyanya begitu apik dan pernah diadaptasi
ke layer lebar yaitu,Hafalan Shalat Delisa dan Bidadari-Bidadari
Surga.

3. Informasi tentang latar belakang serta tujuan penulisan buku


tersebut.
D.Tubuh Resensi
1. Sinopsis: Novel ini menceritakan seorang anak perempuan
bernama Tania yang memiliki satu orang adik laki laki bernama
Dede dan memiliki seorang ibu.Ayahnya meninggal karena
TBC.Setelah ayahnya meninggal kehidupannya menjadi
susah,ia terpaksa putus sekolah dan bekerja sebagai
pengamen,lalu Tania bertemu Om Danar yang mengubah
hidupnya menjadi lebih baik,akhirnya Om Danar menikah
dengan seorang perempuan bernama Ratna,Namun rumah
tangga mereka tidak harmonis,karena Om Danar mencintai
Tania.

2. Unsur intrinsik dan ekstrinsik


 Tema:Romantis
 Alur : Campuran
 Latar :Rumah Tania,Asrama Tania di Singapura,Toko
buku
 Tokoh:Tania,Dede,Ibu,Om Danar,Kak Ratna
 Amanat:Saling tolong menolong dengan sesama dan cinta
tidak pernah memandang usia serta dibutuhkan kejujuran
dari hati.

3. Ulasan Singkat: Cover terbitan ini sudah versi baru yang mana
lebih minimalis dan sweet,namun hal itu tidak sedikitpun
mengurangi makna.

4. Keunggulan: Berisi motivasi terhadap seorang pelajar agar terus


berusaha rajin,
Dan memberitahukan bahwa dalam hal cinta tidak memandang
usia dan membutuhkan kejujuran.Bahasa yang digunakan ringan
dan mudah dipahami.

5. Kelemahan; Perlu dibaca beberapa kali untuk memahami


makna,isi dan istilah

6. Tinjauan Bahasa:Bahasa mudah dipahami.

E.Penutup Resensi
 Dengan segala kelebihan dan kekurangan novel”Daun Yang
Jatuh Tak Pernah Membenci Angin” mampu memberikan
perasaan tersendiri bagi pembaca,seolah merasakan
sedih,senang,dan romantis.

F.Identitas Peresensi
 Fajar Rohmat

2.Format/sistematika/unsur resensi buku nonfiksi


A.Resensi buku novel ”SENJA HUJAN & CERITA YANG TELAH
USAI”
B.Identitas buku yang meliputi:
1. Judul Buku: SENJA HUJAN & CERITA YANG TELAH
USAI.
2. Jenis Buku:Novel nonfiksi
3. Penulis : Boy Candra
4. Penerbit: mediakita
5. Tahun Terbit : Cetakan I,2015
6. Jumlah Halaman: 239 Halaman
C.Pendahuluan

1. Gambar Cover Buku:

2. Latar Belakang Penulis:


Boy Candra,penulis yang menamatkan kuliah di Universitas
Negeri Padang.Lahir 21 November 1989,besar dan berproses
di Sumatra Barat.Belajar serius menulis sejak 2011.Buku
Senja,Hujan dan Cerita yang telah usai adalah buku nonfiksi
kedua setelah buku Catatan Pendek Untuk Cinta Yang
Panjang (2015).

3. Informasi tentang latar belakang dan tujuan penulisan buku


tersebut
“Buku ini saya persembahkan untuk orang orang yang pernah
dilukai,hingga susah melupakan.Untuk orang orang yang
pernah mencintai,tapi dikhianati.Juga orang-orang yang
pernah mengkhianati,lalu menyadari semua bukanlah hal baik
untuk hati.Kepada orang yang jatuh cinta diam diam,suka
pada sahabat sendiri,tidak bisa berpaling dari orang yang
sama,dan hal hal yang pahit dari itu.Saya permah ada di
posisi kamu saat ini.Mari mengenang,tapi jangan lupa jalan
pulang.Sebab,setelah tualang panjang ke masa lalu,kamu
harus menjadi lebih baik.Dan mulailah menata rindu.Katakan
pada masa lalu:kita adalah cerita yang telah usai.
D.Tubuh Resensi
1. Ringkasan isi buku:
Novel”Senja Hujan Dan Cerita Yang Telah Usai” merupakan
novel nonfiksi yang menceritakan pengalaman kisah
perjalanan asmara dari sang penulis.Dimulai dari jatuh cinta
diam-diam,mencintai sahabat sendiri,mencintai lalu
dikhianati,rindu,mendua lalu diduakan dan hal-hal yang lebih
pait dari itu.

2. Ulasan singkat dengan kutipan secukupnya.


Novel ini memuat cerita yang penuh inspirasi.Membangun
semangat para pembaca untuk terus melanjutkan
hidup.Memberikan kehidupan bagi pelau asmara.Novel ini
cocok untuk mengenang masa lalu,memperjuangkan
seseorang atau sedang melupakan seseorang.
3. Keunggulan
Cover yang sangat cocok untuk menggambarkan kesedihan
dan penyisihan kata disetiap pergantian bab yang sangat
menarik dan membuat pembaca merasakan perasaan penulis

4. Kelamahan
Alurnya yang campuran membuat pembaca menjadi jenuh
dan susah memahami kisah.

5. Tinjauan Bahasa
Bahasa yang digunakan adalah Bahasa sehari hari yang mana
mudah dipahami dan sangat deskriptif sehingga membuat
pembaca merasakan perasaan penulis.

E.Penutup Resensi
 Novel ini sangat bagus bagi pelaku asmara dan mampu
membuat pembaca menjadi terinspirasi untuk menghargai
pasangan.
F.Identitas Peresensi
 Fajar Rohmat/XIPDA/11

Anda mungkin juga menyukai