Anda di halaman 1dari 2

NAMA : A.

NUR ALJAATSYIAH MA’RUF


KELAS : XI MIPA 6
NIS : 17632

Alhamdulillah alhamdulillahi rabbil alamin…


Assalatu wassalam ala asrafil ambia i wal mursalim.Syaidina
muhammadin Wa ala alihi wa ashabihi ajemain amma ba’adu.
Pertama-tama marilah kita panjatkan rasa puja dan puji syukur
atas kehadiran allah swt. Karena berkat rahmat dan hidayahnyalah kita
masih sempat berkumpul di tempat ini untuk bersama-sama menuntut
ilmu.tak pula pula shalawt besrta salam dapat tercurah kan terus kepada
baginda nabi allah muhammad Saw yang mana nabi yang telah membawa
kita dari zaman jahilia menuju zaman yang terang benderang dan penu7h
ilmu teknologi ini.
Pada kesempatan kali ini saya akan membawakan sebuah ceramah
yang berjudul:
“MENSYUKURI NIKMAT ALLAH”
Hadirin yang berbahagia.
Ketika melihat kondisi bangsa Indonesia sungguh sangat memperhatikan,
tsunami di Aceh beberapa tahun yang lalu, kemudian lumpur lapindo yang
terjadi di Jawa Timur, belum lagi kecelakaan pesewat dimana-mana.
Banjir badai datang silih berganti melanda ibu Pertiwi yang kita cintai ini.
Ada satu hal yang menjadi tanda tanya besar Mengapa banyak musibah
yang dating silih berganti melanda Ibu Pertiwi yang kita cintai ini ??
Jawabannya adalah karena banyak rakyat kita yang sudah tidak bersyukur
lagi. Sebagaimana Firman Allah Swt. Dalam Surah Ibrahim Ayat 7 yang
berbunyi :

Artinya: Jikalau kamu bersyukur atas nikmat ku niscaya akan ku


tambahkan nikmat ku. Jikalau kamu kufur atas nikmat ku “sesungguhnya
azabku amatlah pedih”.

Hadirin yang berbahagia.


Inilah jawaban mengapa bangsa Indonesia sering di landah musibah.
Rakyat Indonesia sudah jauh dari Norma Agama, kemaksiatan merajalela
kemungkaran di mana-mana, maka pantaslah jika Allah timpahkan
berbagai musibah kepada kita.
Maka dari itu Negri ini akan sentosa bila di pegang oleh generasi
yang bertaqwa, generasi-generasi penerus Negri ini, generasi yang perduli
anak yatim, generasi yang selalu menegakkan keadilan, serta generasi
yang selalu mensyukuri nikmat Allah.
Kira itulah ceramah yang dapat saya sampaikan pada hari ini, mohon maaf
jika ada kata yang kurang pantas, tutur kata yang kurang berkenan di hati,
dan ucapan yang kurang berkenan dihati. Satu pesan dari saya dengan ilmi
hidup menjadi mudah, dengan seni hidup menjadi indah, dengan Agama
hidup menjadi terarah, dan dengan bersyukur hidup menjadi mahmur.
Lebih dan kurangnya mohon di maafkan, saya akhiri dengan ucapan
akhirul walkalam wa billahit taufik walhidaayah waridho walinayah
wassalamu alaikum

Anda mungkin juga menyukai