DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
FAKULTAS TEKNIK
2021/2022
KATA PENGANTAR
Bismillahirahmanirahim
Hormat Kami,
Penyusun
Daftar Isi
Kata Pengantar........................................................................................................................ i
C. Tujuan ............................................................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG
Shalat merupakan rukun Islam kedua setelah syahadat. Islam didirikan atas
lima sendi (tiang) salah satunya adalah shalat, sehingga barang siapa mendirikan
shalat ,maka ia mendirikan agama (Islam), dan barang siapa meninggalkan
shalat,maka ia meruntuhkan agama (Islam).
Shalat harus didirikan dalam satu hari satu malam sebanyak lima kali, berjumlah
17 rakaat. Shalat tersebut merupakan wajib yang harus dilaksanakan tanpa kecuali
bagi muslim mukallaf baik sedang sehat maupun sakit. Selain shalat wajib ada
juga shalat – shalat sunah.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini sendiri untuk memenuhi tugas dari
mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyaan, selain itu juga tujuan dari
pembuatan makalah ini sendiri untuk :
2. Diharapkan setelah membaca makalah ini maka akan dapat menyadari dan
memperbaiki ibadahnya kepada Allah SWT.
A. Pengertian shalat
Dalil perintah shalat dalam Al-Qur’an jelas dan tentu banyak karena shalat
merupakan tiang agama dimana seluruh umat muslim di perintahkan oleh Allah
SWT untuk melaksanakan shalat sesuai yang telah tertera di dalam Al-Qur’an dan
Hadist. Pada saat pertama kita membaca Al-Qur’an setelah membaca surah Al-
Fatihah maka akan membaca surat Al-Baqarah di Ayat 3 yang berbunyi :
Dan di dalam suatu hadits di perintahkan shalat dan balasan bagi yang
meninggalkannya :
“Perjanjian antara kami dan mereka (orang kafir) adalah shalat. Barangsiapa
meninggalkannya maka dia telah kafir.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, An Nasa’i, Ibnu
Majah. )
C. Macam-macam shalat
Seperti kita ketahui dan kita pelajari bahwa shalat dibagi menjadi dua ,
yaitu shalat fardhu (wajib) dan shawat tatawwu’ (sunah).
1. shalat fardhu
- shalat fardhu ‘ain : Shalat yang diwajibkan kepada diri seorang Muslim, yang
tidak bisa diwakilkan kepada seorang Muslim lainnya. Shalat fardhu ‘ain sendiri
yang biasa kita lakukan mulai dari terbit matahari sampai terbit matahari kembali,
yaitu shalat subuh , shalat zhuhur, shalat ashar, shalat magrib, shalat isya’. Nah ,
dengan dikatakan fardhu ain maka kita yang meninggalkannya akan mendapat
dosa karna pada dasarnya ini yang di perintahkan oleh Allah SWT.
2. Shalat tatawwu’
- Shalat Sunah Rawatib : shalat ini adalah shalat yang dilakukan muslim sebelum
(qobliyah) ataupun sesudah (ba’diyah) shalat fardhu.
- Shalat Sunah Nawafil : Shalat yang di lakukan di waktu tertentu di mana jika
kita melaksanakan akan mendapat pahala , dan jika tidak melaksanakan akan
merugi. Adapun shalat Nawafil ini seperti Shalat Tahajjud (dilakukan di
pertengah malam), shalat dhuha (dilakukan ketika matah telah mulai naik tinggi
(jam atau 8 pagi), shalat tahyatul masjid (saat masuk masjid dan belum duduk),
dan masih banyak lagi.
Dalam melakukan sesuatu hal maka ada tata cara pelaksanaannya , seperti itu juga
Shalat yang kita lakukan sebelum melakukan shalat ada beberapa yang harus kita
lakukan dan perhatikan yaitu :
1. Syarat-Syarat Shalat
- Beragama Islam
- Sudah Baligh dan berakal
- menutup aurat
- Menghadap Kiblat
2. Rukun Shalat
- Niat shalat
- Takbiratul Ikhram
- Berdiri tegak bagi sehat , diperbolehkan duduk atau berbaring bagi yang
sakit
- Ruku’
- I’tidal
- sujud
- membaca salam
1. Niat : “bismillahirahmanirahim”
5. membaca Al-Fatihahh
7. ruku’ :
15. duduk dalam rakaat akhir (tasyahud akhir) cara memajukan kaki kiri
sedang kaki kanan bertumpu dan duduk bertumpu dan duduk bertumpu
pada pantat dan bacalah tasyahud . Dan Do’a nya sama dengan tasyahud
awal ditambah dengan doa berikut: Allaahumma innii a’uudzubika min
‘adzaabi jahannam. Wamin ‘adzaabil qobri. Wamin fitnatil mahyaa
walmamaati. Wamin syarri fitnatil masiihiddadjaal.
Sholat berasal dari bahasa Arab As-Sholah, sholat menurut Bahasa (Etimologi)
berarti Do'a dan menurut istilah (terminology) adalah ibadah yang tersusun dari
beberapa perkataan dan perbuatan. Dan perintah dalam Al-Qur’an dalam surah
Al-Baqarah ayat 3 menjelakan perintah bagi kaum muslimin untuk melaksanakan
sholat , dan dalam suatu hadits di jelaskan bahwa kaum muslim yang tidak
melaksanakan perintah Allah yaitu Shalat maka ia termasuk kafir “Perjanjian
antara kami dan mereka (orang kafir) adalah shalat. Barangsiapa
meninggalkannya maka dia telah kafir.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, An Nasa’i, Ibnu
Majah. ). Ada 2 macam sholat yaitu fardhu dan tatawwu’.
B. Saran
Dari penjelasan di atas seharusnya kita dapat membenahi diri dalam melakukan
perintah Allah terutama shalat, memperbaiki shalat , waktu shalat, dan bacaan
shalat.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.fiqihmuslim.com/2015/09/kumpulan-hadist-nabi-tentang-sholat.html
http://aidirustam-dankmidang.blogspot.co.id/2011/07/makalah-fiqih-tentang-
shalat.html
https://astri360.wordpress.com/2016/11/15/makalah-fiqh-sholat-syaratrukun-dan-
batal/