Anda di halaman 1dari 5

Khadiva Lycheeka Yusuf Effendy

A021201026

Manajemen A, Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Review 1 – Pentingnya Pendidikan Pancasila

Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi
seluruh rakyat indonesia. Pancasila disebut sebagai pilar ideologis negara indonesia.Jadi,
dizaman yang seperti sekarang ini penanaman nilai-nilai pancasila harus diterapkan dalam
kehidupan sehari hari. Karena para pemuda dizaman saat ini sudah mengenal adanya
teknologi informasi dan komunikasi berkembang dengan sangat pesat. Hal tersubut
berdampak buruk karena para pemuda di zaman ini mengikuti kebudayaan luar tanpa
menyaring kebudayaan tersebut sesuai dengan kaidah pancasila. Dengan adanya pendidikan
pancasila yaitu generasi muda tidak tercabut dari akar budayanya sendiri dan mereka
memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir serta bertindak dalam kehidupan
sehari-hari dengan berlandaskan makna dan nilai nilai pancasila.

Sehingga dalam berperilaku serta bersosialisasi antar sesama manusia, baik dalam
kehidupan masyarakat maupun berbangsa dan bernegara harus dilandasi pancasila. Generasi
muda kurang memiliki nilai kesadaran, oleh sebab itu banyak yang bertindak tidak sesuai
dengan kaidah pancasila. Untuk mengatasi hal tersebut, perlu adanya pendidikan pancasila
agar generasi muda di zaman ini mampu menyaring kebudayaan luar yang tidak sesuai
dengan kaidah pancasila.Penyerapan nilai-nilai pancasila diarahkan berjalan secara
manusiawi dan alamiah tidak saja lewat pengalaman pribadi.

Nilai-nilai moral pancasila tidak diukur sekedar dipahami melainkan diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari. Sasaran pelaksanaan pancasila adalah perorangan, keluarga dan
masyarakat, baik dilingkungan tempat tinggal masing-masing maupun dilingkungan
perkuliahan. Sehingga mahasiswa dapat menjadikan pancasila sebagai pedoman dalam
bermasyarakat.Pendidikan pancasila merupakan salah satu mata pelajaran pendukung
pengembangan karakter manusia.

Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi

seluruh rakyat indonesia. Pancasila disebut sebagai pilar ideologis negara indonesia.Jadi,
dizaman yang seperti sekarang ini penanaman nilai-nilai pancasila harus diterapkan dalam

kehidupan sehari hari. Karena para pemuda dizaman saat ini sudah mengenal adanya

teknologi informasi dan komunikasi berkembang dengan sangat pesat. Hal tersubut

berdampak buruk karena para pemuda di zaman ini mengikuti kebudayaan luar tanpa

menyaring kebudayaan tersebut sesuai dengan kaidah pancasila. Dengan adanya pendidikan

pancasila yaitu generasi muda tidak tercabut dari akar budayanya sendiri dan mereka

memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir serta bertindak dalam kehidupan

sehari-hari dengan berlandaskan makna dan nilai nilai pancasila. Sehingga dalam berperilaku

serta bersosialisasi antar sesama manusia, baik dalam kehidupan masyarakat maupun

berbangsa dan bernegara harus dilandasi pancasila.

Kadang kala nilai-nilai luhur yang ada dalam pancasila selalu diabaikan sehingga

akibat dari itu nilai nilai luhur tersebut dengan sendirinya akan hilang. Selain itu, mahasiswa

juga perlu menanamkan nilai persatuan indonesia. Karena kehidupan kampus yang majemuk

terdiri atas mahasiswa dari berbagai daerah sehingga diperlukan sikap toleransi yang tinggi.
Review Pekan 2 – Sejarah Pancasila

Pancasila merupakan elemen terpenting dalam keberlangsungan bangsa Indonesia ini,

karena kita ketahui bahwa Pancasila merupakan jiwa bangsa Indonesia. Maksud Pancasila

sebagai jiwa bangsa Indonesia yaitu bahwa Pancasila berperan sebagai nyawa, sumber,

pandangan hidup, Ideologi Bangsa, bahkan ciri khusus bangsa Indonesia dimana

Pancasila ini didapat seiring dengan perjalanan sejarah bangsa Indonesia sehingga mampu

membedakan antara ciri khas bangsa Indonesia dengan bangsa lainnya. Sehingga dapat

dijabarkan kembali bahwa Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia berarti setiap

aktivitas, perbuatan, tindakan, serta pemikiran seluruh individu di Indonesia beradasarkan

danberpedomankan kepada Pancasila

Pancasila dianggap memiliki nilai-nilai kehidupan paling baik. Pancasila dijadikan

dasar dan motivasi dalam sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam hidup bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara. Semua sila dari Pancasila tidak dapat dilaksanakan secara

terpisah-pisah karena Pancasila merupakan satu kesatuan yang utuh dan saling berkaitan.

Dorongan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa menentukan kualitas

dan derajat kemanusiaan seseorang di antara sesama manusia. Sehingga perikehidupan

bermasyarakat dan bernegara dapat tumbuh sehat dalam struktur kehidupan yang adil.

Makna pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa indonesia adalah pancasila

merupakan keputusan akhir bagi bangsa Indonesia yang harus diamalkan dan dilestarikan

oleh seluruh rakyat Indonesia. Keberagaman yang melekat pada masyarakat Indonesia lah

yang merupakan salah satu faktor yang menjadikan pancasila sebagai perjanjian luhur.

Perjanjian luhur itu telah dilakukan pada 18 Agustus 1945, yaitu pada saat PPKI (Panitia

Persiapan Kemerdekaan Indonesia) telah menerima Pancasila dan menetapkan dasar


negara secara konstitusional dalam Pembukaan UUD 1945.

berlatar belakang dari rapat para pendiri bangsa dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) di Gedung Chuo Sangi In, Jakarta, yang pada masa
kolonial Belanda merupakan Gedung Volksraad—sekarang dikenal sebagai Gedung
Pancasila.

BPUPKI alias "Dokuritsu Junbi Cosakai" merupakan badan yang dibentuk oleh
pemerintah kolonwial Jepang pada 29 April 1945 sebagai rekayasa Jepang untuk
mendapatkan dukungan rakyat Indonesia bahwa Jepang akan memberikan kemerdekaan
kepada Indonesia.

Dalam rapat BPUPKI pada 1 Juni 1945, Soekarno menyampaikan pidato mengenai lima
dasar negara yang dia sebut dengan nama Pancasila.

Pada 1 Juni 1945, Soekarno menyampaikan 5 asas Indonesia yang ia sebut Pancasila.
Lima asas yang disampaikan Soekarno yakni, kebangsaan Indonesia, internasionalisme atau
perikemanusiaan, persatuan dan kesatuan, kesejahteraan sosial, dan ketuhanan yang Maha
Esa. Pidato itu diterima secara aklamasi oleh segenap anggota BPUPKI. Selanjutnya,
BPUPKI membentuk panitia kecil untuk merumuskan dan menyusun Undang-Undang Dasar
dengan berpedoman pada pidato Bung Karno tersebut.

Setelah melalui proses persidangan, akhirnya rumusan Pancasila hasil penggalian


Soekarno tersebut berhasil dirumuskan untuk dicantumkan dalam Mukadimah Undang-
Undang Dasar 1945. Kemudian disahkan dan dinyatakan sah sebagai dasar negara Indonesia
merdeka pada 18 Agustus 1945 oleh BPUPKI.

Pejuang dan pendiri bangsa Indonesia berhasil merebut dan memproklamasikan


Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945. Pada 18 Agustus 1945 ditetapkan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia.

Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia dinyatakan


bahwa dasar negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan negara Republik
Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab


3. Persatuan Indonesia

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam


permusyawaratan/perwakilan

5. Mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Pancasila pun resmi dan sah menurut hukum menjadi dasar negara Republik Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai