Anda di halaman 1dari 15

PENDIDIKAN PANCASILA

Landasan Pendidikan Pancasila.

 Landasan Historis Pendidikan Pancasila


 Landasan Kultural Pendidikan Pancasila
 Landasan Yuridis Pendidikan Pancasila
 Landasan Filosofis Pendidikan Pancasila
 Landasan Sosiologis Pendidikan Pancasila
Landasan Historis

 Beratus-ratus tahun bangsa Indonesia berjuang untuk


menemukan jati dirinya sebagai suatu bangsa yang
merdeka, mandiri serta memiliki suatu prinsip yang
tersimpul dalam pandangan hidup serta filsafat hidup
bangsa.
 Setelah melalui suatu proses yang cukup panjang, pada
akhirnya bangsa Indonesia menemukan jati dirinya, yang
tercermin pada satu kesatuan pedoman.
 Kesatuan pedoman tersebut oleh para pendiri negara kita
kemudian dirumuskan dan diberi nama Pancasila.
Landasan Kultural Pendidikan Pancasila

 Bangsa Indonesia memiliki kepribadian tersendiri yang tercermin di dalam


nilai-nilai budaya yang telah lama ada.
 Nilai-nilai budaya tersebut dijadikan sebagai nilai nilai dasar berkehidupan
berbangsa dan bernegara yang kemudian dirumuskan dalam Pancasila.
Beberapa nilai budaya tersebut antara lain :
 Toleransi dalam kemajemukan.
 Bangsa Indonesia memiliki semangat kekeluargaan, kegotong-royongan
dan kebersamaan.
 Masyarakat Indonesia menjunjung tinggi azas musyawarah untuk
mufakat.
 Nilai nilai budaya lainnya.
Landasan yuridis pendidikan
Pancasila
1.Pancasila adalah dasar negara : Alinea VI Pembukaan UUD 1945.
 Di dalam Alinea VI Pembukaan UUD NRI 1945 disebutkan :
 “Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara
Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah
kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar
negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan negara Republik
Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada : Ketuhanan
Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan
Indonesia, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia."
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundangan.
 Pasal 2 : “Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum negara”
 Pasal 7 ayat 1 “hierarki Peraturan Perundang-undangan” terdiri atas:
a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
 b. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat;
 c. Undang-Undang/Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
 d. Peraturan Pemerintah
 e. Peraturan Presiden
 f. Peraturan Daerah Provinsi dan
 g. Peraturan Daerah Kabupaten/Kota.
3. SK No 43/DKTI/Kep/2006 tentang Rambu Rambu pelaksanaan Kelompok
Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi.
Mata Kuliah Kepribadian di perguruan tinggi merupakan sumber nilai dan
pedoman dalam pengembangan dan penyelenggaraan program studi guna
mengantarkan mahasiswa memantapkan kepribadiannya sebagai manusia
Indonesia sepenuhnya.
Landasan Filosofis pendidikan
Pancasila

 nenek moyang kita sebagai bangsa, telah mengamalkan nilai nilai


Pancasila dalam kehidupan mereka. Atas dasar tersebut Pancasila tidak
muncul dari sekedar pikiran logis rasional, tetapi digali dari akar budaya
bangsa Indonesia sendiri.
 Pancasila disebut mengandung nilai nilai dasar filsafat.
( Philosophische Grondslag ).
 Pancasila sebagai sumber nilai dalam penyelenggaraan kenegaraan.
 Pancasila sebagai pedoman dalam pelaksanaan penyelenggaraan
Negara Republik Indonesia. dalam setiap langkah dan tindakan dari
aparat pemerintahan yang ada, harus selalu mengingat dan
mempertimbangkan nilai nilai luhur yang ada dalam sila sila
Pancasila.
Landasan Sosiologis Pancasila

1. Pancasila bisa diterima sebagai ideologi pemersatu.


 Kebhinekaan atau pluralitas masyarakat bangsa Indonesia yang tinggi,
dimana agama, ras, etnik, bahasa, tradisi-budaya penuh perbedaan,
menyebabkan ideologi Pancasila bisa diterima sebagai ideologi pemersatu.
2. Pancasila sebagai kepribadian dan jati diri bangsa.
Jadi diri bangsa Indonesia tiada lain adalah idologi Pancasila yang
membedakan bangsa Indonesia dari bangsa lain.
3. Pancasila dikedepankan sebagai solusi.
 Data sejarah menunjukan bahwa setiap kali ada upaya
perpecahan atau pemberontakan oleh beberapa kelompok
masyarakat, maka nilai-nilai Pancasilalah yang
dikedepankan sebagai solusi untuk menyatukan kembali.
4. Pelestarian nilai nilai Pancasila dilakukan khususnya
lewat proses pendidikan formal.
lewat pendidikan, berbagai butir nilai Pancasila tersebut
dapat disemaikan dan dikembangkan secara terencana dan
terpadu
Visi pendidikan Pancasila di
perguruan Tinggi
 Pendidikan Pancasila sebagai salah satu komponen mata
kuliah pengembangan diri. Visi pendidikan Pancasila di
perguruan tinggi merupakan sumber nilai dan pedoman
dalam pengembangan dan penyelenggaraan program studi
guna mengantar mahasiswa memantapkan
kepribadiannya sebagai manusia seutuhnya
Misi pendidikan Pancasila di
perguruan tinggi
 Misi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah
membantu mahasiswa memantapkan kepribadiannya agar
secara konsisten mampu mewujudkan nilai nilai dasar
keagamaan dan kebudayaan, rasa kebangsaan dan cinta
tanah air sepanjang hayat dalam menguasai,
menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni yang dimilikinya dengan rasa
tanggung jawab.
Tujuan pendidikan Pancasila di perguruan
tinggi

1. bagian dari upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.


2. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa
3. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar
Pancasila kepada mahasiswa.
4. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari
solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan berbangsa dan bernegara.
5. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-
nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan
bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis,
berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila.
TUGAS

1. Apa yang dapat kamu pahami tentang pentingnya


pendidikan pancasila sesuai dengan jurusan/program
studi Teknik Elektro?
2. Bagaimana hubungan antara pendidikan pancasila
dengan jurusan/program studi Teknik Elektro?
3. Bagaimana hubungan antara tujuan negara
mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan
pancasil dan tujuan program studi Teknik Elektro?

Anda mungkin juga menyukai