Anda di halaman 1dari 8

FIQIH MUAMALAH KONTEMPORER

KELOMPOK 5:
QOSELA MONICA 3419011
LIA MARDIANTI 3419036
RIZKA RAHMADANI 3419037

JURUSAN AKUNTANSI SYARIAH


FAKULTAS EKONOMIDAN BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI BUKITTINGGI
HUKUM AKTIVITAS PASAR UANG DAN PASAR
MODAL
A. Pengertian pasar uang dan pasar modal
B. Masalah hukum pasar uang dan pasar modal
C. Analisis hukum
D. Kesimpulan hukum
A. PENGERTIAN PASAR UANG DAN PASAR MODAL

Pasar uang adalah bertemunya permintaan dan penawaran


terhadap mata uang lokal dan asing atau dengan kata lain pasar
yang memperdagangkan valas/surat-surat dalam jangka pendek.
Dalam Islam pasar uang bertujuan untuk memberikan alternatif,
baik untuk lembaga keuangan bank maupun non bank, guna
untuk memperoleh sumber dana.
Berikut adalah dalil yang digunakan oleh Dewan Syariah
Nasional dalam menetapkan fatwa tentang pasar uang antar
bank berdasarkan prinsip syariah.
a. QS. Al-Maidah (5) : 1
“Hai orang-orang yang beriman tunaikanlah akad-akad itu…”
b. QS. Al-Baqarah (2) : 275
“Allah telah menghalalkam jual beli dan mengharamkan riba”
c. Hadis Nabi riwayat Tirmidzi dari,, Amr bin,, Auf Kaum
muslimin terikat dengan syarat-syarat yang mereka buat
kecuali syarat mengharamkan yang halal atau
menghalalkan yang haram.
Pasar modal adalah transaksi modal antara pihak penyedia
modal (investor) dengan pihak yang memerlukan modal
(pengusaha) dengan menggunakan instrumen saham, obligasi,
reksa dana dan instrumen turunannya (deviratif instrumen).
Sedangkan pengertian pasar modal berdasarkan Keputusan
Presiden No. 52 Tahun 197, menyebutkan bahwa Pasar Modal
adalah Bursa Efek seperti yang dimaksud dalam UU No. 15 Tahun
1952 (Lembaran Negara Tahun 1952 Nomor 67). Menurut UU
tersebut, bursa adalah gedung atau ruangan yang ditetapkan
sebagai kantor dan tempaat kegiatan perdagangan efek,
sedangkan surat berharga yang dikategorikan sebagai efek adalah
saham, obligasi, serta surat bukti lainnya yang lazim dikenal
sebagai efek.
Pasar modal atau kegiatan pasar modal terjadi transaksi jual
beli modal yang berbentuk atau berupa saham di bursa efek, juga
termasuk jual beli valuta asing, jual beli komoditi, sertifikat
berharga, saham dan lain-lain. Dalam islam, jual beli hukumnya
adalah halal. Fiman Allah: “Allah menghalalkan jual beli dan
mengharamkan riba”. (Q.S.Al-Baqarah[2): 275)
B. MASALAH HUKUM PASAR UANG DAN PASAR
MODAL
1. Pasar uang sah, jika disana terjadi pertukaran antara mata
uang asing dan lokal dengan syarat tunai.
2. Fungsi uang dalam Islam adalah sebagai alat tukar menukar
bukan alat komoditas.
3. Karena mata uang dalam Islam stabil, maka tidak bisa
dijadikan ajang cari untung (spekulasi) menjadikan uang
sebagai komoditas karena, komoditas dalam Islam hanya
barang dan jasa.
4. Pasar modal sah, jika disana sebagai pusat informasi untuk
mendapatkan modal perdana dalam pendirian syirkah.
Dengan kata lain tempat bertemunya pengusaha (mudharib)
dengan orang-orang yang surplus modal (shahibul mal)
sehingga terjadi akad syirkah.
5. Juga tidak terjadi maysir. Karena yang diakui dalam Islam
adalah pasar perdana saja, sedangkan pasar sekunder tidak
sah, karena terjadi spekulasi dan transaksi non rill yang akan
merusak pondasi perekonomian.
C. ANALISIS HUKUM

Hukum pasar uang dapat dilihat dari keputusan yang tertuang


dalam fatwa DSN No. 37/DSN-MUI/X/2002 tentang pasar uang
disebutkan salah satunya adalah bahwa pasar uang yang
diperbolehkan hanya pasar uang yang tidak menggunakan
sistem bunga dan bisa diganti dengan alternatif akad-akad lain.
Sedangkan hukum pasar modal menurut prinsip hukum
syariah tidak dilarang atau dibolehkan sepanjang tidak terdapat
transaksi yang bertentangan dengan ketentuan yang telah
digariskan oleh syariah. Contohnya, transaksi yang mengandung
riba, gharar atau ketidakjelasan suatu barang yang diperjualkan.
D. KESIMPULAN HUKUM
Pasar uang merupakan pasar tempat bertemunya
permintaan dan penawaran terhadap mata uang lokal dan
asing yang dilakukan secara tunai. Contoh kegiatan pasar
uang ini dimana surat-surat berharga jangka pendek
diperdagangkan. Hukum pasar uang adalah sah jika dilakukan
secara tunai.
Kegiatan di pasar uang ini terjadi karena ada dua pihak, pihak
pertama yang kekurangan dana yang sifatnya jangka pendek,
pihak kedua memiliki kekklebihan dana dalam waktu jangka
pendek juga. Mereka dipertemukan di dalam pasar uang,
sehingga unit yang kekurangan memperoleh dana yang
dibutuhkan, sedangkan unit yang kelebihan memperoleh
penghaislan atas uang yang berlebih tersebut.
Pasar modal merupakan suatu kegiatan transaksi jual beli
modal yang berbentuk atau berupa saham di bursa efek, juga
termasuk jual beli valuta asing, jual beli komoditi, sertifikat
berharga, saham dan lain-lain. Hukum pasar modal adalah
halal. Karena, dalam Islam hukum jual beli adalah halal selama
dalam proses transaksi tersebut tidak mengandung riba.
SEKIAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai