Anda di halaman 1dari 42

BAB 6

AKUNTANSI
PENGHIMPUNAN DANA
Penghimpunan
dana

Syariah terikat
skema transaksi
Pendahuluan
Giro, tabungan
dan deposito

Praktek
pengakuan dan
pengukuran
Giro,
Tiga tabungan
Penghimpunan instrumen dan
deposito
Perbankan Perbankan
syariah ≠ konvensional
Berdasarkan Fatwa :
DSN no 1 Mudharabah
Giro dan wadiah
Th 2000

DSN no 2 Mudharabah
Th 2000 Tabungan dan wadiah

DSN no 3
Deposito Mudharabah
Th 2000
Transaksi Penambahan
Tabuhan Mudharabah

Setoran tunai nasabah


Transfer dari kantor
cabang lain ke rekening
nasabah
Transfer dari bank lain ke
rekening nasabah
Penerimaan bagi hasil
mudharabah ke rekening
nasabah
Transaksi Penambahan Saldo Rekening Tabungan
Mudharabah
Bank murni syariah (BMS) cabang
Yogyakarta menerima setoran tunai
2 Juni 20XA
pembukuan tabungan mudharabah atas
nama ursila sebesar Rp 3.500.000

8 Juni 20XA
Ursila menerima transfer dari nasabah BMS
cabang Solo sebesar Rp 500.000

17 Juni 20XA
Ursila menerima kiriman dari nasabah Bank
peduli syariah (BPS) sebesar Rp 1.500.000
Usila menerima bagian hasil tabungan
31 Juni 20XA mudharabah dari BMS sebesar Rp 20.000
Soal ke-1
Bank murni syariah (BMS) cabang
2 Yogyakarta menerima setoran tunai
Juni
20XA pembukuan tabungan mudharabah atas
nama Ursila sebesar Rp 3.500.000
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)
2/6/XA Db Kas 3.500.000
Kr Tab. Mudharabah- 3.500.000
Ursila
Soal ke-2
Ursila menerima transfer dari nasabah
8
Juni BMS cabang Solo sebesar Rp 500.000
20XA

Tanggal Rekening Debit Kredit


(Rp) (Rp)
8/6/XA Db RAK cabang Solo* 500.000
Kr Tab. Mudharabah-Ursila 500.000

* RAK juga dicatat di cabang yang mengirim


Soal ke-3
Ursila menerima kiriman dari nasabah
17 Juni
Bank Peduli Syariah (BPS) sebesar
20XA Rp1.500.000

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
17/6/XA Db Giro pada Bank Indonesia 1.500.000
Kr Tab. Mudharabah-Ursila 1.500.000
Soal ke-4
Usila menerima bagian hasil tabungan
31 Juni
mudharabah dari BMS sebesar Rp 20.000
20XA

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
31/6/XA Db Hak pihak ketiga atas bagi 20.000
hasil 20.000
Kr Tab. Mudharabah-Ursila
6.2.1.1. Transaksi PenguranganTabungan
Mudharabah
Penarikan tunai
oleh nasabah

Transfer ke rekening lain


pada bank yang sama
Transaksi Pengurangan
Tabungan Mudharabah
Transfer kepada
nasabah bank lain
Penarikan
biaya administrasi
tabungan, pajak dan
lainnya oleh bank
6.2.1.2. Transaksi pengurangan tabungan mudharabah
7 Juni 20XA Ursila, nasabah Bank Murni Syariah (BMS) cabang
Yogyakarta menarik tunai tabungan mudharabah
sebesar Rp 1.500.000

11 Juni 20XA Ursila mentransfer sebesar Rp 500.000 dari rekeningnya


kerekening tabungan nasabah BMS cabang solo.

14 Juni 20XA Ursila mentransfer sebesar Rp 250.000 dari rekeningnya


kerekening giro nasabah Bank Syariah Muhammadiyah
(BSM).

31 Juni 20XA Dipotong tabungan mudharabah Ursila untuk


administrasi tabungan sebesar Rp2.000 dan pajhak
sebesar Rp 4.000 (20% dari bagi hasil yang diterima
sebesar Rp 20.000).
Soal ke-1
Ursila, nasabah Bank Murni Syariah
7 Juni
(BMS) cabang Yogyakarta menarik tunai
20XA tabungan mudharabah sebesar Rp
1.500.000
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)
7/6/XA Db Giro pada Bank Indonesia 1.500.000
Kr Tab. Mudharabah-Ursila 1.500.000
Soal ke-2
Ursila mentransfer sebesar Rp 500.000
11 Juni
dari rekeningnya kerekening tabungan
20XA nasabah BMS cabang solo.

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
11/6/XA Db Tab mudharabah-Ursila 500.000
Kr RAK cabang Solo 500.000
Soal ke-3
Ursila mentransfer sebesar Rp 250.000
14 Juni
dari rekeningnya kerekening giro nasabah
20XA Bank Syariah Muhammadiyah (BSM).

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
14/6/XA Db Tab mudharabah-Ursila 1.500.000
Kr Giro pada Bank Indonesia 1.500.000
Soal ke-4
Dipotong tabungan mudharabah Ursila untuk
31 Juni administrasi tabungan sebesar Rp2.000 dan
20XA pajak sebesar Rp 4.000 (20% dari bagi hasil
yang diterima sebesar Rp 20.000).
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)

31/6/XA Db Tab. Mudharabah – Ursila 2.000


Kr. Pendapatan administrasi 2.000
tab. mudharabah
Db Tab mudharabah – Ursila 4.000
Kr. Titipan kas negara – pajak 4.000
tabungan
6.2.2. Akuntansi Tabungan Wadiah

Tabungan Insentif yang


perbedaan Pihak ketiga
mudharabah diterima
oleh nasabah

Tingkat keuntungan
Secara periodik
bank syariah
Contoh Kasus :
Pada tanggal 5 maret 20XA, Haniya nasabah tabungan
wadiah Bank Peduli Syariah (BPS) menerima bonus
wadiah sebesar Rp 20.000. dan dipotong pajak Rp
4.000. maka jurnalnya adalah sebagai berikut:
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)
5/3/XA Db Beban bonus tabungan 20.000
wadiah 20.000
Kr Tabungan wadiah –
Haniya 4.000
Db Tab wadiah – Haniya 4.000
Kr. Titipan kas negara –
pajak tabungan
Giro
Simpanan yang penarikannya dapat dilakukan
setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet,
giro, sarana perintah pembayaran lainnya atau
dengan pemindah bukuan

Wadiah

Mekanisme giro Praktik perbankan

Mudharabah
Giro wadiah
Giro Giro yang harus mengikuti
fakwa DSN tentang wadiah
Wadiah

Akad penitipan
dana
Akad wadiah

Penitip dana

Nasabah sebagai
penitip (mudi)
Transaksi
giro wadiah
Bank sebagai
titipan (muda)
Penyetoran tunai

Transfer dari tabungan


Maupun giro cabang lain
Transaksi Penambahan Dari bank yang sama
Rekening Giro Wadiah

Penerimaan cek dari nasabah


bank lain yang diuangkan
oleh nasabah suatu pihak

Penerimaan bonus giro


wadiah dari bank syariah
6.3.1.1. transaksi penambahan rekening giro wadiah

1 Mar 20XA Bank Murni Syariah (BMS) cabang yogyakarta


menerima setoran tunai pembukuan giro wadiah
atas nama Thariq sebesar Rp 35.000.000,-

5 Mar 20XA Thariq menerima transfer dari BMS cabang solo


sebesar Rp 5.000.000
10 Mar 20XA Thariq menerima bilyet giro dari nasabah Bank
peduli syariah (BPS) yang pernah membeli sesuatu
dari Thariqseharga Rp 15.000.000. bilyet giro
tersebut dicairkan oleh Thariq ke BPS untuk
dimasukkan kerekening giro wadiah Thariq di BMS.

31 Mar 20XA Thariq menerima bonus gira wadiah dari BMS


sebesar Rp 50.000,-
Soal ke-1
Bank Murni Syariah (BMS) cabang
yogyakarta menerima setoran tunai
1 Mar
20XA
pembukuan giro wadiah atas nama Thariq
sebesar Rp 35.000.000,-

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
1/3/XA Db Kas 35.000.000
Kr Giro wadiah – Thariq 35.000.000
Soal ke-2

5 Mar Thariq menerima transfer dari BMS


20XA
cabang solo sebesar Rp 5.000.000

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
5/3/XA Db RAK cabang solo 5.000.000
Kr Giro wadiah – Thariq 5.000.000
Soal ke-3
Thariq menerima bilyet giro dari nasabah Bank
peduli syariah (BPS) yang pernah membeli sesuatu
10 Mar dari Thariq seharga Rp 15.000.000. bilyet giro
20XA tersebut dicairkan oleh Thariq ke BPS untuk
dimasukkan kerekening giro wadiah Thariq di BMS.

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
10/3/XA Db Giro pada Bank Indonesia 15.000.000 15.000.000

Kr Giro wadiah – Thariq


Soal ke-4
Thariq menerima bonus gira wadiah dari
31 Mar
BMS sebesar Rp 50.000,-
20XA

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
31/3/XA Db Beban bonus giro wadiah 50.000
Kr Giro wadiah -Thariq 50.000
6.3.1.2. Transaksi pengurangan giro wadiah

Penarikan bilyet giro untuk ditransfer kecabang


lain bank yang sama atau kenasabah bank lain
Penerikan cek oleh nasabah giro wadiah untuk
ditukar secara tunai.
Potongan administrasi dan pajak tabungan
Contoh transaksi pengurangan saldo rekening giro
wadiah

3 Mar Thariq menggunakan cek untuk mencairkan dana


20XA direkening giro wadiahnya di bank murni syariah
(BMS) secara tunai sebesar Rp 12.000.000
7 Mar Thariq menggunakan bilyet giro untuk mentransfer
20XA sejumlah dana kenasabah giro wadiah BMS cabang
jakarta sebesar RP 5.000.000
12 Mar Thariq menggunakan bilyet giro untuk pembayaran
20XA pembelian sebuah mesin kepada nasabah giro bank lain
sebesar Rp 10.000.000
31 Mar Dipotong giro wadiah Thariq untuk administrasi
20XA tabungan sebesar Rp 15.000 dan untuk pajak sebesar
Rp 10.000 (20% dari bonus giro wadiah yang diterima
sebesar Rp 50.000 seperti yang sudah dicatat).
Soal ke-1
Thariq menggunakan cek untuk mencairkan
dana direkening giro wadiahnya di bank murni
3 Mar
20XA
syariah (BMS) secara tunai sebesar Rp
12.000.000

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
3/4/XA Db Giro wadiah – Thariq 12.000.000
Kr Kas 12.000.000
Soal ke-2
Thariq menggunakan bilyet giro untuk
7 Mar
mentransfer sejumlah dana kenasabah
20XA giro wadiah BMS cabang jakarta sebesar
RP 5.000.000
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)
7/4/XA Db Giro wadiah –Thariq 5.000.000
Kr RAK cabang Jakarta 5.000.000
Soal ke-3
Thariq menggunakan bilyet giro untuk
12 Mar
pembayaran pembelian sebuah mesin
20XA kepada nasabah giro bank lain sebesar Rp
10.000.000
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)
12/4/XA Db Giro wadiah -Thariq 10.000.000
10.000.000
Kr Giro pada Bank Indonesia
Soal ke-4
Dipotong giro wadiah Thariq untuk administrasi
tabungan sebesar Rp 15.000 dan untuk pajak sebesar
31 Mar Rp 10.000 (20% dari bonus giro wadiah yang
20XA diterima sebesar Rp 50.000 seperti yang sudah
dicatat).
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)
31/3/XA Db Giro wadiah – Thariq 15.000
Kr Pendapatan administrasi 15.000
giro wadiah
Db Giro wadiah – Thariq 10.000
10.000
Kr Titipan kas negara – pajak
giro
6.3.2. Giro mudharabah
Istrumen
Penghimpunan Akad Pihak penanam dana
dana melalui mudharabah dan pengelola dana
produk giro

Akuntansi giro
mudharabah Insentif yang
diterima oleh
nasabah

Akuntansi giro
wadiah
Lanjutan

Pada tanggal 5 maret 20XA Haniya, nasabah giro


mudharabah bank pebuli syariah (BPS) menerima
imbalan bagi hasil atas rekening gironya sebesar Rp
45.000, maka jurnal adalah sebagai berikut:

Tanggal Rekening Debit Kredit


(Rp) (Rp)

5/3/XA Db Hak pihak ketiga atas bagi 45.000


hasil
45.000
Kr Giro mudharabah -
Haniya
6.4. Deposito Mudharabah

Investasi dana
Perbankan
UU no 21 berdasarkan
syariah, akad
tahun 2008
deposito mudharabah
atau akad lain

Shahibul maal
(pemilik dana)
DSN no 3 Prinsip dan mudharib
tahun 2000 mudharabah (pengelola dana))
Kasus Deposito Mudharabah
1 sept 20XA Bank murni syariah (BMS) menerima setoran atas
nama Bunda Dolly RP 5.000.000 sebagai investasi
deposito mudharabah untuk jangka waktu satu bulan
dengan nisbah 60% untuk nasabah dan 40% untuk
BMS.
30 Sept Berdasarkan perhitungan distribusi pendapatan, bagi
20XA hasil yang akan dibayar untuk kelompok deposito
mudharabah adalah sebesar Rp 15.000.000

4 Okt 20XA Dibayarkan bagi hasil deposito mudharabah kepada


Bunda Dolly sebesar Rp 40.000 dan atas pembayaran
tersebut dipotong pajak sebesar 20%. Pembayaran
bagi hasil dilakukan ke rekening tabungan
mudharabah atas nama pemilik yang sama.
5 Okt 20XA Bunda Dolly mencairkan deposito mudharabah,
pencairan dilakukan secara tunai.
Soal ke-1
Bank murni syariah (BMS) menerima setoran atas
nama Bunda Dolly RP 5.000.000 sebagai investasi
1 sept deposito mudharabah untuk jangka waktu satu bulan
20XA dengan nisbah 60% untuk nasabah dan 40% untuk
BMS.

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
1/9/XA Db Kas 5.000.000
Kr Deposito mudharabah – 5.000.000
Bunda Dolly
Soal ke-1
Berdasarkan perhitungan distribusi
30 Sept
pendapatan, bagi hasil yang akan dibayar
20XA untuk kelompok deposito mudharabah
adalah sebesar Rp 15.000.000
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)
30/9/XA Db Hakpihak ke-3 atas bagi hasil – 15.000.000
deposito mudharabah
Kr Bagi hasil belum dibagikan – 15.000.000
deposito
Soal ke-3
Dibayarkan bagi hasil deposito mudharabah kepada
Bunda Dolly sebesar Rp 40.000 dan atas pembayaran
4 Okt tersebut dipotong pajak sebesar 20%. Pembayaran
20XA bagi hasil dilakukan ke rekening tabungan
mudharabah atas nama pemilik yang sama.
Tangga Rekening Debit Kredit
l (Rp) (Rp)
4/9/XA Db Bagi hasil belum dibagikan – 40.000
deposito
Kr Tabungan mudharabah – 32.000
Bunda Dolly
8.000
Kr Titipan kas negara – pajak
deposito
Soal ke-4
Bunda Dolly mencairkan deposito
5 Okt
mudharabah, pencairan dilakukan secara
20XA tunai.

Tangga Rekening Debit Kredit


l (Rp) (Rp)
5/9/XA Db Deposito mudharabah – 5.000.000
Bunda Dolly
Kr Kas 5.000.000
Sekian
Terima Kasih
Wassalamu’alaikum wr wb

Anda mungkin juga menyukai