Anda di halaman 1dari 3

Nama : Buge Mah Rizki

Npm : 19010110714
Prodi : PAI
Semester : IV
Mk : Dasar-dasar Kurikulum
No. Hp/Wa : 082242924499
UTS

1. Sebutkan dan jelaskan Peran Kurikulum?


Jawab:
Ada 3 peran kurikulum yaitu:
a. Peran Konservatif,
Peran ini menerapkan nilai-nilai budaya yang ada di masa lampau yang
masih relevan dengan masa sekarang, terutama kepada para generasi
muda sekarang ini. Karena semakin majunya peradaban maka
dikhawatirkan budaya juga akan hilang, maka dari itu jiak masih ada
nilai budaya yang sesuai ini dapat dimasa sekarang, maka dapat
dipakai.
b. Peran Kreatif
Peran ini lebih menekankan kepada pengembangan Sesuatu yang baru
atau menciptakan inovasi baru, dan disesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat juga terhadap perkembangan yang terjadi.
c. Peran Kritis dan Evaluatif
Peran ini ada karena perubahan keadaan yang terus terjadi, sehingga
harus bisa menanggapi dengan cepat tentang tuntutan keadaan tersebut,
atau bisa dikatakan aktif di dalam mengontrol keadaan.

2. Sebutkan dan jelaskan Komponen Kurikulum?


Jawab:
Komponen Kurikulum yaitu:
a. Tujuan,
Tujuan adalah hasil yang diinginkan kedepan dan direncanakan untuk
mencapainya. Dalam kurikulum tujuan ini berdasarkan tujuan
pendidikan Indonesia yaitu, Tujuan Nasional, Tujuan Institusisional,
tujuan ini lebih khusus,, Tujuan Kurikuler, Tujuan Instruksional.
b. Bahan Ajar/ Isi
Yaitu Materi yang diberikan kepada siswa, dan dalam materi ini harus
sesuai dengan jalur pendidikannya. Dan memang komponen isi harus
sesuai dengan kebutuhan siswa. Dan materi dapat diberikan seperti
pengalaman kepada siswa.
c. Proses Pembelajaran
Proses pembelajaran memang diperlukan untuk memberikan kepada
siswa cukup materi dalam mencapai tujuan pendidikan,
d. Evaluasi
Merupakan pengukuran sejauh mana kemampuan siswa tersebut,
dalam memahami pelajaran, dan juga menjadi penilaian bagi siswa.
Dapat dilakukan dengan cara melakukan ulangan terhadap siswa, atau
dengan menanya kepada yang bersangkutan.

3. Sebutkan dan jelaskan Landasan Pengembangan Kurikulum.


Ada 4 Landasan dalam Pengembangan Kurikulum:
a. Landasan Filosofis
Landasan Filosofis adalah landasan yang berdasarkan ideologi, seperti
pancasila. Landasan ini lebih melakukan dengan pemikiran atau sering
disebut Filsafat, dan banyak model Filsafat yang sudah ada, seperti
progresivisme, perenialisme, eksistensialisme,
b. Landasan Yuridis
Yaitu landasan hukum berupa UU, yaitu dengan melihat dari segi
hukum yang sudah ada.
c. Landasan Psikologis
Landasan Psikologis adalah landasan yang berdasarkan kejiwaan.
Psikologi adalah ilmu yang mempejari tentang tingkah laku tiap
individu.
d. Landasan Sosiologis
Landasan ini adalah landasan yang berdasarkan kesosialan. Landasan
ini sangat memperhatikan linkungan, sosial budaya seseorang. Dan
memang dalam pengembangan kurikulum perlu melihat pada landasan
sosial budaya, agar dapat sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

4. Jelaskan latar belakang munculnya Kurikulum KBK.


Jawab:
Menurut Sanjaya munculnya Kurikulum KBK ini adalah seiring dengan
semangat repormasi pendidikan, dan juga diawali kebijakan pemerintah seperti
adanya UU No. 22 Tahun 1999 tentang pemerintahan daerah, UU No. 25 Tahun
2000 tentang kewenangan provinsi sebagai otonom, juga Tap MPR No. IV MPR
1999 tentang arah kebijakan pendidikan di masa depan. Kelahiran berbagai
perangkat kebijakan pemerintah didorong oleh perubahan dan tuntutan
masyarakat dalam Dimensi Global.
Kurikulum KBK ini juga sebagai pengganti kurikulum 1994 dan untuk
menyempurnakan kurikulum 1998/1999 atau disebut juga Suplemen yang
dianggap telah gagal dalam menghasilkan lulusan terbaik.

5. Jelaskan secara lengkap perbedaan Kurikulum KTSP dan Kurikulum 2013.


Jawab:
Perbedaan antara Kurikulum KTSP dan Kurikulum 2013 adalah:
Pada kurikulum KTSP mata pelajarannya dibuat untuk menghasilkan atau
menampakan kompetensi masing-masing, karena dibuat secara tersendiri. Dan
siswa diharapkan mampu menguasai setiap mata pelajarannya.
Berbeda dengan kurikulum 2013, bahwa mata pelajarannya diajarkan
dengan pendekatan yang sama, artinya tidak ada nantinya perbedaan dalam
pembelajarannya. Siswa diajakn untuk menalar, mengamati, bertanya, dan
mencoba. Jika pada KTSP ada 11 mata pelajaran yang harus dikuasai siswa maka
di Kurikulum 2013 hanya ada 6 saja.
Pada KTSP, proses penilain lebih dominan pada aspek pengetahuan,
sedangkan pada Kurikulum 2013 penilaian dilakukan secara otentik dengan
mengukur semua kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan berdasarkan
proses dan hasil.
Dan perbedaan antara kurikulum KTSP dan Kurikulum 2013 juga terlihat
pada penjurusan, proses pembelajaran, kompetensi, dan ekstrakurikuler.

Anda mungkin juga menyukai