Anda di halaman 1dari 12

UNIVERSITAS TRISAKTI, JAKARTA

BUKU PANDUAN
PEMBUATAN
LUBANG RESAPAN
BIOPORI (LRB)

Upaya Penanggulangan
Masalah Lingkungan

Pengabdian Kepada Masyarakat


(PKM) di Kelurahan Cisalak Depok

Kerjasama
Prodi, Teknik Lingkungan-FALTL,
Prodi Teknik Sipil-FTSP, Kemitraan
Air Indonesia, & Kelurahan Cisalak
Depok
PENYULUHAN PELATIHAN
PEMBUATAN LUBANG RESAPAN
BIOPORI (LRB)
DI KELURAHAN CISALAK, DEPOK

Ketua : Dr.Ir. Diana Irvindiaty Hendrawan NIDN : 0325066401

Anggota : Dr.Melati Ferianita Fachrul, MS NIDN : 0325066401


Dr.Astri Rinanti, MT NIDN : 0323056401
Ir.Sih Andajani,DipI.HE NIDN : 0323076303
Eva Gracia J N Pay NIM :082001700018
Isti Rahmandani NIM :082001700025
M Raihan Raivaldi NIM :082001700037
Tsabita Yuliandini NIM :082001700055
DAFTAR ISI

PENGERTIAN LUBANG BIOPORI

2
LOKASI PEMBUATAN

4
ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN

5
CARA PEMBUATAN LUBANG BIOPORI

6
MANFAAT LUBANG RESAPAN BIOPORI

7
PEMELIHARAAN LUBANG RESAPAN
BIOPORI
9
Page 01
PENGERTIAN BIOPORI

Biopori adalah pori-pori tanah


yang menyerupai terowongan
kecil yang bercabang cabang
sangat efektif menyalurkan air
dan udara ke dalam tanah.

Peningkatan daya serap air pada tanah


dilakukan dengan membuat lubang pada
tanah dan menimbunnya dengan sampah
organik untuk menghasilkan kompos.
Sampah organik yang ditimbunkan pada
lubang ini kemudian dapat memancing
fauna tanah yang seterusnya mampu
menciptakan pori-pori di dalam tanah.

Pori-pori tersebut terbentuk akibat


berbagai aktivitas organisme didalamnya,
seperti cacing, perakaran tanaman, rayap
dan fauna tanah lainnya sehingga di
dalam tanah terbentuk terowongan kecil
supaya air cepat meresap.

lubang resapan biopori selanjutnya diidi


bahan organik, seperti:
- sampah-sampah organik rumah tangga
- potongan rumput atau
- vegetasi lainnya

Page 02
Teknologi LRB merupakan
produk yang sederhana, murah LUBANG RESAPAN
dan tidak memerlukan lahan BIOPORI (LRB)
yang luas, serta cepat dan
mudah dalam pembuatannya.

Biopori adalah lubang sedalam 80-100cm dengan diameter 10-30 cm


LRB berfungsi untuk menampung air hujan dan meresapkannya kembali ke
tanah
Biopori memperbesar daya tampung tanah terhadap air hujan, mengurangi
genangan air, yang selanjutnya mengurangi limpahan air hujan turun ke
sungai

Page 03
LOKASI PEMBUATAN

Pembuatan lubang resapan biopori


sangat penting dilaksanakan
terutama di daerah yang padat
penduduk, dan lokasi tanah
penyerapan air sangat minim,
sehingga lokasi tersebut sering
bermasalah dengan air hujan,
seperti genangan air dan banjir.

Pembuatan biopori dapat dilakukan dimana


saja, dengan ketersediaan tanah yang tidak
terlalu luas.

Lokasi yang tepat untuk membuat lubang LRB,


yaitu pada daerah air hujan yang mengalir
seperti taman, halaman parkir, dsb nya.

Dengan memanfaatkan lubang kecil dan


sampah organik maka wilayah perkotaan yang
terlihat kering dan gersang akan berubah
menjadi wilayah yang ramah lingkungan.

LRB dapat mengurangi resiko bahaya banjir di


daerah yang kurang lahan peresapan air. Tidak
hanya sebagai pencegah banjir, penerapan
biopori yang secara rutin akan menghasilkan
pupuk kompos yang sangat bermanfaat

Page 04
ALAT DAN BAHAN YANG
DIGUNAKAN

1. BOR TANAH 5. AIR

2. CANGKUL 6. KARUNG

7. PIPA PVC & SEMEN


3. SEKOP TANAH

4. SAMPAH ORGANIK 8. PENUTUP (KAWAT


JARING)

Page 05
CARA PEMBUATAN
LUBANG BIOPORI

1 Buat lubang silindris ditanah dengan


diameter 10 cm dengan kedalaman
30-100 cm dan jarak antar lubang
50-100 cm dan masukkan pipa pvc
sepanjang 10 cm ke dalam tanah

2
Mulut lubang diperkuat dengan
semen selebar 2-3 cm dengan tebal
2 cm disekeliling mulut lubang

3 Isi lubang dengan sampah organik yang


berasal dari sampah dapur sisa tanaman
atau dedaunan. Sampah organik perlu
ditambahkan apabila isinya berkurang
dan menyusut akibat proses pelapukan

Kompos yang terbentuk dapat


dikumpulkan untuk dimanfaatkan
kembali.

Page 06
MANFAAT LUBANG
RESAPAN BIOPORI

- Meningkatkan Daya Resapan Air


Kehadiran lubang resapan biopori secara langsung akan
menambah bidang resapan air, sebesar luas kolom atau dinding
lubang.
Dengan adanya aktivitas fauna tanah pada lubang resapan maka
biopori akan terbentuk dan senantiasa terpelihara
keberadaannya. Oleh karena itu, bidang resapan ini akan selalu
terjaga kemampuannya dalam meresapkan air.

- Mengubah sampah organik menjadi kompos


Sampah organik yang berada dalam lubang biopori akan
menjadi sumber energi bagi organisme tanah untuk melakukan
kegiatannya melalui proses dekomposisi. Sampah yang telah
didekompoisi ini dikenal sebagai kompos.
Kompos dapat dipanen pada setiap periode tertentu dan dapat
dimanfaatkan sebagai pupuk organik pada berbagai jenis
tanaman, seperti tanaman hias, sayuran, dan jenis tanaman
lainnya.

- Mengurangi emisi gas rumah kaca


Penumpukan sampah organik dapat meningkatan emisi gas
rumah kaca ke atmosfer yang merupakan penyebab utama dari
pemanasan global yang memicu terjadinya perubahan iklim.
Dengan adanya lubang resapan biopori sampah organik akan
menjadi humus sehingga tidak menjadi emisi gas rumah kaca
serta mengurangi pemansan global.

Page 07
MANFAAT LUBANG
RESAPAN BIOPORI

- Mengatasi masalah penyakit akibat genangan air


Dengan adanya lubang resapan biopori dapat mencegah adanya
genangan-genangan air, sehingga berbagai masalah yang
ditimbulkan dari genangan air seperti penyakit malaria, demam
berdarah dan kaki gajah dapat dihindari.

- Memanfaatkan fauna tanah


Aktivitas fauna di dalam tanah akan menciptakan rongga-
rongga di dalam tanah yang akan menjadi saluran air untuk
meresap kedalam tubuh tanah.
Dengan memanfaatkan aktivitas fauna tanah maka rongga-
rongga tersebut akan terpelihara keberadaannya sehingga
kemampuan peresapannya akan terjaga.

Page 08
PEMELIHARAAN
LUBANG RESAPAN
BIOPORI

Menjaga lubang tetap terisi sampah organik


1 dengan cra mengisi sampah organik

Apabila menggunakan sampah organik dapur


2 maka setelah ± 2 minggu sudah dapat
dimanfaatkan sebagai kompos

Apabila menggunakan sampah kebun


3 (daun/ranting) setelah ± 2 bulan sudah menjadi
kompos

Pengambilan kompos dengan cara menggunakan


4 alat bor

Page 09
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA

Elsie, Harahap, I., Herlina, N., Badrun, Y., & Gesriantuti,


N. (2017). PEMBUATAN LUBANG RESAPAN BIOPORI
SEBAGAI. Jurnal Untuk Mu negeRI , 93-96.

Gazali, A., Fatturahman, & Cahyadi, H. (2019).


Penyuluhan Teknik Pembuatan Lubang Biopori
dalam Pencegahan. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah
Pengabdian kepada Masyarakat , 105-110.

Hilwatullisan. (2014). LUBANG RESAPAN BIOPORI


(LRB) PENGERTIAN DAN CARA. Media Teknik .

Samadikun, B. P. (2019). Penerapan Biopori untuk


Meningkatkan Peresapan. Jurnal Presipitasi , 126-132.

Page 10

Anda mungkin juga menyukai