1. alat-alat yang digunakan adalah papan bedah, pinset (penjepit), tangkai dan daun pisau
bedah,gunting bedah, paku bedah bertangkai dan jarum bedah bertangkai, alat tulis dan jarum
sonde.
2. Bahan-bahan yang digunakan adalah katak (Fejervarya chalcorota), eter atau alkohol 70%,
kapas,tisu, dan kantong plastik.
3. Cara Kerja :
-katak dibius dengan alkohol 70% atau eter dengan menggunakan kapas
- setelah katak pingsan, katak ditelentangkan di papan bedah- tangan dan kaki katak ditusukkan
jarum sonde agar tidak bergeser saat proses pembedahan berlangsung
- pembedahan dimulai dari dada secara melintang menggunakan gunting tumpul dengan posisi
matatumpul kedalam
- daerah didekat ekor digunting secara melintang- kulit dibuka secara perlahan
- organ-organ diidentifikasi
- setelah selesai, katak dibuang di kantong plastic dan alat bedah dibersihkan
TEKNIK PEMBEDAHAN MAMMALIA
1. alat-alat yang digunakan adalah papan bedah, pinset (penjepit), tangkai dan daun pisau
bedah,gunting bedah, paku bedah bertangkai dan jarum bedah bertangkai, alat tulis dan jarum
sonde.
4. Bahan-bahan yang digunakan adalah mencit (Covia cobaya), eter atau alkohol 70%, kapas, tisu,dan
kantong plastik.
5. Cara Kerja :
- Mencit dibius dengan alkohol 70% atau eter dengan menggunakan kapas
- tangan dan kaki mencit ditusukkan jarun sonde agar tidak bergeser saat proses pembedahan
berlangsung
- pembedahan dimulai dari dada secara melintang menggunakan gunting tumpul dengan posisi
matatumpul kedalam
- organ-organ diidentifikasi
- setelah selesai, mencit dibuang di kantong plastik dan alat bedah dibersihkan.
Berikut ini adalah hal-hal yang dapat dilakukan praktikan untuk mendapatkan hasil pengamatanyang
baik :
1. memegang organ dengan hati-hati disetiap saat dan menggunakan sarung tangan.