Menurut robbins (2002) pengertian perubahan terencana (planned change) adalah
berbagai upaya perubahan yang bersifat proaktif dan secara sengaja di lakukan organisasi ( proactive and purposeful change). Di katakan proactive karena pengelola organisasi melakukan suatu perubahan yang terencana dalam rangka mengantisipasi tantangan yang bakal di hadapi organisasi di masa mendatang. Lebih lanjut Robbins(2002) mengemukakan bahwa tujuan dari perubahan yang di rencanakan adalah untuk memperbaiki oranisasi yang ada, untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan yang terjadi di linkunganya ; dan utuk mengubah perilaku karyawan. Megingat pula bahwa sukses atau kegagalan sesuatu organisasi pada dasarnya tergantung pula pada hal hal yang dilaksanakan oleh para karyawan, atau gagal melaksanakanya, maka perubahan yang di rencanakan juga berkaitan dengan upaya menguah perilaku para individu dan kelompok di dalam suatu organisasi