SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Manfaat Tanaman Jahe

Hari/Tanggal : Rabu, 20 April 2018
Waktu : 30 Menit
Pukul : 10.00 Wib
Tempat : Rumah warga dusun IV Desa pandasari

A. LATAR BELAKANG
Jahe (Zingiber officinale rose) yang termasuk famili Zingiberaceae, berasal
dari bahasa sansekerta: Singaberi, dari bahasa arab:Zanzabil, dan dari bahasa
yunani :Zingaberi. Jahe telah digunakan sebagai tanaman rempah dan obat
sejak dulu. India dan Cina termasuk negara pemanfaat jahe sejak bertahun-
tahun silam. Oleh karenanya, India diduga sebagai negara tempat jahe berasal.
Sebelumnya telah disebutkan dalam De Materia Medica, bahwa jahe saat itu
banyak digunakan sebagai obat pembantu pencernaan karena efek panasnya
terhadap perut dan sebagai obat anti racun. Manfaat lain dari tanaman
beraroma khas ini adalah sebagai persediaan makanan segar dan obat
pencegah penyakit kulit para pelayar pada pelayaran antara Cina dan Asia
Tenggara.

Di Indonesia, jahe telah diakrapi oleh sebagian besar masyarakatnya. Tak

heran bila masing-masing daerah memiliki nama yang berbeda untuk
menyebut tanaman berkasiat ini. Nama-nama daerah bagi jahe tersebut antara
lain halia (Aceh), bahing (Batak karo), sipadeh atau sipodeh (Sumatera Barat),
Jahi (Lampung), jae (Jawa), Jahe (sunda), jhai (Madura), pese (Bugis), lali
(Irian).

Tanaman ini dapat tumbuh di daerah terbuka sampai agak ternaungi. tanah
yang disukai berbahan organik tinggi, berjenis latosol atau andosol, dan
berdrainase baik.Tanaman terna ini dapat tumbuh sampai pada ketinggian 900

1
 meter dari permukaan laut, tetapi akan lebih baik tumbuhnya pada ketinggian
200-600 meter dari permukaan laut.. Budidaya jahe biasa dilakukan di ladang
secara monokultur atau tumpangsari.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan/pendidikan kesehatan maka
diharapkan seluruh penghuni panti di Wisma Cempaka mengerti tentang
tanaman jahe
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan tindakan keperawatan / pendidikan kesehatan diharapkan
penghuni panti di Wisma Cempaka mampu:
1. Mengetahui manfaat dan kandungan jahe
2. Mengetahui cara pembuatan ramuan jahe untuk terapi
3. Mengetahui cara pemberian terapi jahe
B. SASARAN
Sasaran ditujukan pada penghuni Wisma Cempaka PSTW
C. STRATEGI PELAKSANAAN
Pendidikan kesehatan dilakukan pada hari Rabu, 27 Januari 2016.
D. METODE
- Ceramah
- Diskusi/ tanya jawab
F. MEDIA
- Materi pengajaran
- Leaflet
G. SUSUNAN ACARA
No Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan peserta
1 3 menit Pembukaan : 1
- Memberi salam - Menjawab salam
- Menjelaskan tujuan - Mendengarkan
penyuluhan - Mendengarkan
- Melakukan kontrak waktu - Mendengarkan

2
 - Menyebutkan materi
penyuluhan yang akan
diberikan
2 15 menit Pelaksanaan :
1. Menjelaskan materi
penyuluhan secara berurutan
dan teratur.
- Mengetahui manfaat dan - Mendengarkan dan
kandungan jahe memperhatikan
- Mengetahui cara pembuatan - Mendengarkan dan
ramuan jahe memperhatikan
- Mengetahui cara pemberian - Mendengarkan dan
terapi jahe memperhatikan

10 menit - Memberikan - Bertanya dan

kesempatanuntuk audien menjawab pertanyaan
bertanya yang diajukan
3 5 menit Evaluasi :
- Menayakan pada audien - Menjawab dan
tentang materi dan rincerment menjelaskan
kepada audien bila dapat pertanyaan
menjawab & menjelaskan
kembali pertanyaan/materi

4 2 menit Penutup : - Menjawab salam

- Mengucapkan terima kasih
dan mengucapkan salam

TINJAUAN TEORI

3
KOMPRES ATAU MENGOLESKAN & MASSASE PARUTAN
JAHE
1. Pengertian
Jahe adalah tanaman rimpang yang sangat popules sebagai rempah-rempah
dan bahan obat. Rimpangnya berbentuk jemari yang menggembung di ruas-
ruas tengah.
2. Kandungan
Jahe murupakan tanaman yang kaya akan khasiat bagi kesehatan. Misalnya
senyawa penol terbukti memiliki efek anti radang dan di ketahui dapat
menyembuhkan penyakit sendi dan ketegangan yang di alamai otot. Selain
phenol rimpang jahe juga mengandung zingiiberene dan shogol senyawa ini
dikenal baik sebagai anti oksidan dan juga efektif melawan penyakit kanker
dan jantung.
Senyawa lainnya yang di jumpai pada jahe adlah minyak astiri, minyak ini
bermanfaat untuk meduksi nyeri, sebagai anti inflamasi dan juga pembasmi
bakteri. Minyak astiri ini juga mempunyai aroma yang khas.
3. Khasiat atau Kegunaan
1) Mengobati Asam Urat
Siapkan 2 rimpang jahe atau secukupnya kemudian di tumbuk atau bisa
juga di parut. Tempel atau oleskan tumbukan/parutan jahe pada bagian
tubuh/sendi yang sakit reumatik. Tumbukan/parutan jahe juga bisa
diberikan dengan massase/pijat lembut pada sendi yang terasa nyeri.
2) Menurunkan tekanan darah
Hal ini karena jahe melepaskan hormon adrenalin dan memperlebar
pembuluh darah dan akibatnya darah akan mengalir lebih cepat dan lancar
serta meringankan kerja jantung dalam memompa darah.
3) Membantu pencernaan
Karena jahe mengandung enzim pencernaan yaitu enzim protease dan
lipase yang masing-masing mencerna protein dan lemak.
4) Menangkal radikal bebas

4
 Salah satu kandungan jahe adalah antioksidan yang membantu
menetralkan efek merusak yang disebabkan oleh radikal bebas didalam
tubuh.
5) Obat Mual atau masuk angin
Jahe mampu memblok serotonin yaitu senyawa kimiayang dapat
menyebabkan perut berkontraksi, sehingga timbul rasa mual, termasuk
mual akibat mabuk perjalanan. Membuat lambung menjadi lebih nyaman,
meringankan kram perut dan membantu mengeluarkan angin.

4. Sumber Pustaka :
Lingga, Pinus, Resep-resep Obat Tradisional, Penebar Swadaya, Jakarta, ,
1987.
Paimin, Murhananto, Budidaya, Pengolahan, dan Perdagangan Jahe,
Penebar Swadaya , Jakarta, 2000
Suharjono, Budidaya Jahe, Rempah Yang Makin Diminati, Sura Karya,
Jakarta, 1989
Suratman, dkk., Pedoman Bercocok Tanam Jahe, Badan Penelitian dan
Pengembangan Pertanian, Balittro, 1987