Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

Pokok Bahasan : Hipertensi


Sub Pokok Bahasan : pembuatan herbal rebusan daun salam untuk mengurangi
hipertensi
Sasaran : Warga rt 01/06,kapuk
Hari/Tanggal : Senin, 09 Oktober 2023
Tempat : Pos rw 06,kapuk
Waktu : 40 menit
Penyuluh : Lulu Monica

I. Tujuan Instruksional Umum ( TIU )  kognitif, afektif, psikomotor


Setelah mendapatkan penyuluhan selama 1 x 30 menit diharapkan warga dapat
menjelaskan tentang terapi rebusan daun salam untuk menurunkan hipertensi ,
serta warga dapat mengungkapkan keinginan/kemauan untuk membuat
rebusan daun salam, dengan demikian warga mampu mensimulasikan kembali
cara pembuatan rebusan daun salam untuk menurunkan hipertensi
II. Tujuan Instruksional Khusus ( TIK )
Setelah mendapatkan penyuluhan, keluarga diharapkan dapat :
1. Menyebutkan 4 kandungan daun salam dengan benar
2. Menyebutkan pengertian terapi rebusan daun salam hipertensi dengan
benar
3. Menyebutkan 5 dari 7 manfaat terapi rebusan daun salam
4. Menyebutkan 6 indikasi terapi rebusan daun salam
5. Menyebutkan 2 kontra indikasi terapi rebusan daun salam
6. Menjelaskan dosis terapi daun salam hipertensi dengan benar
7. Menunjukkan sikap positif/ Mengungkapkan keinginan untuk membuat
rebusan daun salam dengan baik
8. Mensimulasikan cara pembuatan rebusan daun salam dengan benar.
III. Materi Penyuluhan
1. Kandungan daun salam
2. Penertian terapi rebusan daun salam hipertensi
3. Manfaat terapi rebusan daun salam
4. Indikasi terapi rebusan daun salam
5. Kontra indikasi terapi rebusan daun salam
6. Dosis dari terapi rebusan daun salam
7. Simulasi cara pembuatan rebusan daun salam untuk penderita hipertensi

IV. Metode Penyuluhan


a. Ceramah
b. Simulasi
c. Tanya jawab/ diskusi

V. Media Penyuluhan
a. Leaflet
b. Lembar balik
c. Ppt
d. LCD
e. Laptop
f. Kursi
g. Mic dan salon
h. Daun salam
i. Saringan
j. 3 gelas air matang
k. Panci
VI. Rencana Kegiatan Penyuluhan
N Kegiatan Uraian Kegiatan
o Penyuluh Audience
1 Pembukaan a. Mengucapkan salam a. Menjawab salam
(5 Menit) b. Memperkenalkan diri b. Mendengarkan
c. Menyampaikan tujuan c. Menyetujui tujuan
penyuluhan penyuluhan
d. Menyebutkan materi yang d. Mendengarkan
akan disampaikan
2 Penyampaian a. Menjelaskan kandungan a. Mendengarkan dan
Materi daun salam menyimak materi
(20 menit) b. Menjelaskan tentang b. Mendengarkan dan
tujuan dan manfaat menyimak materi
terapi daun salam
c. Menjelaskan indikasi dari c. Mendengarkan dan
terapi rebusan daun salam menyimak materi
d. Menjelaskan dosis dari
terapi rebusan daun salam d. Mendengarkan dan
e. Mensimulasikan cara menyimak materi
pembuatan rebusan daun
salam e. Memperhatikan
f. Memberikan kesempatan
warga untuk bertanya
g. Menjawab pertanyaan f. Menanyakan yang
warga belum dimengerti
g. Memperhatikan
3 Penutup a. Melakukan evaluasi a. Menjawab pertanyaan
(15 menit) dengam memberikan
pertanyaan
-sebutkan 4 kandungan daun
salam
- sebutkan pengertian terapi
rbusan daun salam
-sebutkan 5 dari 7 manfaat
terapi daun salam
-sebutkan 6 indikasi rebusan
daun salam
-sebutkan 2 kontra indikasi
terapi rebusan daun salam
- Menjelaskan dosis terapi
daun salam
-simulasikan kembali cara
pembuatan rebusan daun

b. Menyimpulkan materi b. Menyimak kesimpulan


penyuluhan dan hasil
diskusi
c. Mengucapkan salam c. Menjawab salam

VII. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural  sebelum
a. SAP dan media telah dikonsultasikan kepada pembimbing sebelum
pelaksanaan
b. Pemberi materi telah menguasai seluruh materi
c. Tempat dipersiapkan H-1 sebelum pelaksanaan
d. Mahasiswa, dan masyarakat berada di tempat sesuai kontrak waktu
yang telah disepakati
2. Evaluasi Proses  saat
a. Proses pelaksanaan sesuai rencana
b. Warga aktif dalam diskusi dan tanya jawab
c. Warga mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
3. Evaluasi Hasil  materi
a. Warga dapat menyebutkan 4 kandungan daun salam, pengertian
terapi rebusan daun salam hipertensi 5 manfaat, 5 indikasi dan dosis
terapi daun salam dengan benar  kognitif
b. Keluarga menunjukkan antusias/ keinginan untuk membuat rebusan
daun salam dengan benar  afektif
c. Keluarga dapat mensimulasikan kembali cara pembuatan rebusan
daun salam psikomotor
4. Pertanyaan evaluasi
a. Sebutkan 4 kandungan daun salam!
b. Sebutkan pengertian terapi daun salam hipertensi!
c. Jelaskan manfaat 5 terapi daun salam!
d. Sebutkan 6 indikasi terapi rebusan daun salam!
e. Sebutkan 2 kontra indikasi terapi rebusan daun salam!
f. Sebutkan dosis terapi rebusan daun salam!
g. Simulasikan ulang cara pembuatan rebusan daun salam!
VIII. Sumber

Fauziah, Elsa Syifa, dan Usman Sasyar’i. 2022. “Pemberian Rebusan Daun Salam
Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Tn.J dengan Hipertensi.”
Healthcare Nursing Journal 4(2): 84–90.
Ii, B A B. 2013. “BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Air rebusan daun salam
Dalam Pemenuhan Rasa Nyaman 1. Pengertian terapi herbal dengan air
rebusan daun salam.” : 7–21.
LAMPIRAN MATERI

TERAPI REBUSAN DAUN SALAM UNTUK PENDERITA


HIPERTENSI

A. KANDUNGAN DAUN SALAM


Daun salam selain di gunakan sebagai bumbu dapur ternyata juga
memiliki banyak manfaat. Manfaat-manfaat daun salam tersebut
dihasilkan oleh kandungan senyawa kimia yang dimilikinya. Senyawa
kimia yang terkandung dalam daun salam adalah flavonoid, tanin, minyak
atsiri, triterpenoid/ saponin, alkaloid, dan steroid. Flavonoid, tanin, minyak
atsiri, dan alkaloid memiliki efek antibakteri sedangkan steroid
triterpenoid dan steroid memiliki efek analgesik. (Ii 2013) Berdasarkan
beberapa penelitian, senyawa yang terkandung dalam daun salam yang
dapat menjadi antibakteri adalah sebagai berikut:

1. Flavonoid
Merupakan senyawa polar yang umumnya mudah larut dalam
pelarut polar seperti etanol, menthanol, butanol, dan aseton. Flavonoid
adalah golongan terbesar dari senyawa fenol. Senyawa fenol memiliki
kemampuan antibakteri dengan cara mendenaturasi protein yang
menyebabkan terjadinya kerusakan permeabilitas dinding sel bakteri.
Menurut berbagai penelitian terakhir, menunjukan bahwa flavonoid
memiliki efek antimikroba, antiinflamasi, merangsang pembentukan
kolagen, melindungi pembuluh darah, antioksidan dan antikarsinogenik.
Flavonoid dalam daun salam berfungsi sebagai antioksidan yang mampu
mencegah terjadinya oksidasi sel tubuh. Semakin tinggi oksidasi semakin
tinggi prevalensi terjadinya penyakit degeneratif, jadi kandungan
flavonoid daun salam dapat mencegah terjadinya hipertensi dan
menurunkan kolesterol darah.

2. Tanin
Tanin sering ditemukan ditumbuhan yang terletak terpisah dari
protein dan enzin sitoplasma, tetapi bila jaringan rusak maka reaksi
penyamakan dapat terjadi. Dapat mengganggu permeabilitas membran
sel bakteri dan memiliki kemampuan mencegah koagulasi plasma pada
Staphylococcus aureus. Tanin bekerja dengan cara bereaksi dengan
protein mukosa dan sel epitel usus sehingga menghambat penyerapan
lemak.

3. Minyak atsiri
Minyak atsiri berperan sebagai antibakteri dengan cara
mengganggu enzim yang membantu pembentukan energi sehingga
memperlambat pertumbuhan sel. Minyak atsiri dalam jumlah banyak
dapat juga mendenaturasi protein.
4. Saponin
Saponin merupakan senyawa yang berfungsi mengikat kolesterol
dengan asam empedu sehingga dapat menurunkan kadar kolesterol

B. PENGERTAN TERAPI REBUSAN DAUN SALAM HIPERTENSI


Terapi rebusan daun salam adalah pengobatan untuk menurunkan
tekanan darah pada pasien hipertensi/darah tinggi dengan cara meminum
air rebusan daun salam.

C. MANFAAT TERAPI REBUSAN DAUN SALAM


1. Menurunkan tekanan darah
2. Menurunkan kadar asam urat dan mengurangi sakit
3. Menurunkan kolesterol dan diabetes
4. Mengobati kencing manis
5. Mengobati diare
6. Mengobati maag
7. Mengobati sakit gigi

D. INDIKASI TERAPI REBUSAN DAUN SALAM


1. Hipertensi
2. Asam urat
3. Diabetes
4. Diare
5. Maagh
6. Sakit gigi

E. KONTRA INDIKASI TERAPI REBUSAN DAUN SALAM


1. Hipotensi
2. Hipoglikemia

F. DOSIS TERAPI REBUSAN DAUN SALAM


Minum rebusan daun salam 2x sehari yaitu pagi dan sore. Masing
masing sebanyak 200 ml selama seminggu.

9
G. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Persiapan Alat : 5 lembar daun salam segar, saringan, 3 gelas air
matang, panci.
2. Persiapan Klien : Kontrak Topik, waktu, tempat dan tujuan
dilaksanakan senam kaki
3. Persiapan lingkungan : Ciptakan lingkungan yang nyaman bagi
pasien, Jaga privacy pasien
4. Prosedur Pelaksanaan :
a. Perawat cuci
b. Siapkan 5 lembar daun salam segar yang sudah dicuci bersih
c. Rebus 3 gelas air dan masukan 5 lembar daun salam telah
dicuci, tunggu sampai mendidih
d. Setelah mendidih, saring airnya dan buang ampasnya
e. Rebusan daun salam siap diminum (Fauziah dan Sasyar’i 2022)

Anda mungkin juga menyukai