VIII. Sumber
Ardiansyah, Muhammad. (2012). Medikal bedah untuk mahasiswa. Yogyakarta: Diva Press
Harti, Leny Budhi., et all. (2018). Aktivitasanti oksidan pada minuman fungsional berbasis
jahe dan kacang-kacangan sebagai antiemetik. Indonesian Journal of Human Nutrition,
5(1), 11 - 17
I Wayan, Redi Aryanta. (2019). Manfaat jahe untuk kesehatan. E-Jurnal Widya Kesehatan,
1(2), 39-43
LeMone, Priscilla., Burke, Karen M., & Bauldoff, Gerene. (2016). Buku ajar keperawatan
medikal bedah, gangguan astrointestinal. Jakarta: EGC
Parwitasari, C. D., & Utami, S. 2014. Perbandingan Efektivitas Pemberian Rebusan Jahe
Dan Daun Mint Terhadap Mual Muntah. Jurnal Online Mahasiswa Program Studi Ilmu
Keperawatan Universitas Riau, 1(1), 1-10.
Pratap SR., Ritesh J, Rahul M, Prashant T. (2012). Antidepressant activity of hydroalcoholic
extract of zingiber officinale. International Research Journal of Pharmacy. 3(2): 149-
151.
Setyawati, Nurfalah., Wahyuningsih, Mae Sri Hartati., & Nurdiati, Detty Siti. (2014).
Pemberian jahe instan terhadap kejadian mual muntah. Jurnal Gizi Klinik Indonesia,
10(4), 191-197
Zuhud, E. A. M. 2012. Buku Acuan Khusus Tumbuhan Obat Indonesia. Jilid IX. Dian
Rakyat. Jakarta.
LAMPIRAN MATERI
A. Pengertian Muntah
Muntah adalah suatu gejala bukan merupakan sebuah penyakit. Gejala ini
berupa keluarnya isi lambung dan usus melalui mulut dengan paksa atau dengan
kekuatan. Muntah merupakan refleks protektif tubuh karena dapat berfungsi melawan
toksin yang tidak sengaja tertelan. Selain itu, muntah merupakan usaha mengeluarkan
racun dari tubuh dan bisa mengurangi tekanan akibat adanya sumbatan atau
pembesaran organ yang menyebabkan penekanan pada saluran pencernaan.
2. Alat :
a. Panci
b. Gelas
c. sendok
3. Langkah-langkah Pembuatan
a. Siapkan bahan
b. Geprek jahe
d. Tuang ke dalam gelas beserta jahe yang direbus tadi,tambahkan madu,lalu aduk
dan sajikan selagi hangat