Anda di halaman 1dari 40

ANATOMI DAN FISIOLOGI

SISTEM ENDOKRIN

MADE SUARTI
2021
SISTEM ENDOKRIN
Sistem endokrin adalah suatu Sistem endokrin terdiri
sistem yang bekerja dengan dari kelenjar-
perantara zat-zat kimia kelenjar endokrin dan
(hormon) yang dihasilkan oleh
kelenjar endokrin.
bekerjasama dengan
sistem saraf, mempunyai
Kelenjar endokrin merupakan peranan penting dalam
kelenjar buntu (sekresi pengendalian kegiatan
internal) yang mengirim hasil organ-organ tubuh
sekresinya langsung masuk
kedalam darah dan cairan
limfe, beredar dalam jaringan
kelenjar tanpa melewati
duktus(saluran)
KELENJAR UTAMA
SISTEM ENDOKRIN
1. HIPOTHALAMUS

.  . Pusat pengendali fungsi
tubuh dan sistem syaraf untuk
menjaga agar kondisi tubuh
kita selalu konstan dan stabil.

 Terletak tepat di bawah


thalamus dan diatas kelenjar
hipofisis (pituitari).

 Memiliki ukuran yang sangat


kecil, kurang lebih sebesar
almond dengan berat sekitar
1% dari berat otak.
FUNGSI KELENJAR HIPOTHALAMUS

TERKAIT FUNGSI ENDOKRIN, HIPOTHALAMUS MENGENDALIKAN :


1. Denyut jantung
2. Suasana hati
3. Kualitas maupun kuantitas tidur
4. Dorongan seks
5. Pelepasan hormon dari banyak kelenjar, termasuk kelenjar

pituitari.
HORMON YANG DIHASILKAN HIPOTHALAMUS (1)

1. Growth Hormon Releasing Hormone (GHRH),  merangsang


pelepasan hormon pertumbuhan  merangsang pertumbuhan,
perkembangan, regenerasi dan reproduksi sel.

2. Somatostatin,  berfungsi menghambat pelepasan GH dari kelenjar


hipofisis, mengendalikan sistem endokrin dan berpengaruh terhadap
transmisi sinyal saraf.

3. Dopamin, fungsi utama hormon dopamin adalah untuk menghambat


produksi prolaktin dan mengatur sekresi hormon di kelenjar hipofisis.

4. Prolactin Releasing Hormone (PRH),  menstimulasi diproduksinya


prolaktin dalam tubuh.

5. Thyrotropin Releasing Hormone (TRH), yaitu hormon yang berfungsi


untuk merangsang dan menstimulasi produksi prolaktin dan TSH (Tiroid
Stimulating Hormone).
HORMON YANG DIHASILKAN HIPOTHALAMUS (2)

6. Corticotropin Releasing Hormone (CRH), yaitu hormon yang berfungsi


untuk mengurangi stress dengan merangsang produksi hormon
adrenokortikotropik pada kelenjar hipofisis.
7. Gonadotropin Releasing Hormone (GnRH), yaitu hormon yang berfungsi
untuk menstimulasi sekresi dari hormon hormon seksual oleh hipofisi anterior.
8. Anti Diuretik Hormone (ADH), yaitu hormon yang berfungsi untuk
merangsang penyerapan air oleh tubuh sehingga bisa mengurangi produksi
urin.
9. Oksitosin, yaitu hormon yang berfungsi untuk membantu mempersiapkan
proses persalinan pada wanita dan juga berperan untuk meningkatkan gairah
tubuh. , 
2. KELENJAR HIPOFISIS ( PITUITARY)

Disebut juga master of gland karena menghasilkan


bermacam-macam hormon yang mengatur
kegiatan kelenjar lainnya.

Berukuran seperti kacang polong, kelenjar ini


adalah penonjolan dari bagian bawah hipotalamus
di dasar otak

Terletak di dasar tengkorak yang memegang


peranan penting dalam sekresi hormon dari
semua organ-organ endokrin.
HORMON YANG DIHASILKAN PITUITARI

N HORMON TARGET FUNGSI


O
1 ACTH ( Adeno ADRENAL Merangsang kelenjar adrenal untuk
cortico tropic menghasilkan hormon kortisol. 
hormon)
2 TSH ( tyroid TIROID Merangsang kelenjar tiroid untuk
stimulating menghasilkan tiroksin. TSH juga dikenal
hormon) sebagai thyrotrophin.

3 LH & FSH Ovarium  Mengontrol fungsi reproduksi dan


( Lutionizing (wanita) karakteristik seksual. 
hormon) dan Testis (pria)  Merangsang ovarium menghasilkan
folikel estrogen dan progesteron
stimulating  Merangsang testis menghasilkan
hormon) testosteron dan sperma. LH dan FSH
secara kolektif dikenal sebagai
gonadotrofin. 
HORMON YANG DIHASILKAN PITUITARI ( lanjutan)

NO HORMON TARGET FUNGSI


4 PRL Payudara Merangsang payudara untuk
menghasilkan ASI. Hormon ini
disekresikan dalam jumlah besar
selama kehamilan dan menyusui,
tetapi hadir setiap saat pada pria dan
wanita.
5 GH Semua sel dalam tubuh Merangsang pertumbuhan dan
perbaikan. Penelitian saat ini sedang
dilakukan untuk mengidentifikasi
fungsi GH dalam kehidupan dewasa.
6 MSH Peran pasti pada manusia tidak
diketahui.

7 ADH Ginjal Mengontrol cairan darah dan kadar


mineral dalam tubuh dengan
memengaruhi retensi air oleh ginjal. 
HORMON YANG DIHASILKAN PITUITARI ( lanjutan)

NO HORMON TARGET FUNGSI


8 OKSITOSIN Rahim dan Mempengaruhi kontraksi rahim pada kehamilan
Payudara dan kelahiran serta pelepasan ASI berikutnya.
HORMON YANG DIHASILKAN KELENJAR LAIN
DALAM TUBUH

NO HORMON ORGAN FUNGSI


1 Kortisol Adrenal  meningkatkan metabolisme normal,
mempertahankan kadar gula darah
 Mempertahankan tekanan darah,
 memberikan resistensi terhadap stres
 bertindak sebagai agen anti-inflamasi. I
berperan dalam pengaturan keseimbangan
cairan dalam tubuh.
2 Tiroksin Tiroid  Mengendalikan detak jantung,
 Mengendalikan suhu tubuh
 Menatur metabolisme. 
 berperan dalam metabolisme kalsium dalam
tubuh.
3 Estrogen Ovarium memfasilitasi pertumbuhan jaringan organ seks
dan jaringan lain yang berhubungan dengan
reproduksi. 
memperkuat tulang dan memiliki efek
perlindungan pada jantung.
HORMON YANG DIHASILKAN KELENJAR LAIN
DALAM TUBUH

NO HORMON ORGAN FUNGSI


Progesteron Ovarium  Mempersiapkan perubahan dalam rahim
untuk implantasi sel telur yang dibuahi
 mempersiapkan payudara untuk
produksi ASI.
Testosteron Testis  bertanggung jawab atas karakteristik
tubuh maskulin, termasuk pertumbuhan
rambut pada wajah dan perkembangan
tubuh dan otot. 
 Berperan dalam produksi sperma dan
juga bertindak untuk memperkuat
tulang.
KELENJAR TIROID DAN PARA TIROID

.
KELENJAR TIROID (LANJUTAN)

 LETAK : BAGIAN DEPAN LEHER


 FUNGSI : MENGHASILKAN :
1. HORMON THYROXINE (T4) DAN TRIIODOTHYRONINE (T3) 
Mengatur laju metabolisme dalam tubuh (Mengatur pernapasan,
denyut jantung, SSP, SST, berat badan, kekuatan otot, siklus
menstruasi, suhu tubuh )
2.Kalsitonin  mengatur keseimbangan kalsium dan merangsang
sel-sel tulang u/menyerap kalsium ke dalam tulang
 GANGGUAN ;
1. kelebihan : hipertiroidisme  kelelahan/kelemahan otot, tremor di
tangan, perubahan suasana hati, gugup/kecemasan, denyut jantung
cepat dan tidak teratur, kulit kering, sulit tidur, BB menurun, sering
BAB.
2. Kekurangan : hipotiroidime  kelelahan, peningkatan sensitivitas
thd dingin, sembelit, kulit kering, BB meningkat, wajah puffy, suara
serak, kelemahan otot, kolesterol darah meningkat nyeri dan
kekakuan otot dan sendi, haid tidak teratur atau lebih banyak,
penipisan rambut, DJ lambat, depresi, gg memori.
FUNGSI KELENJAR TIROID DAN PARATIROID
 Terletak di kutub-kutub kelenjar tiroid
 Fungsi : Menghasilkan Parathormon (PTH) yang berfungsi dalam
1. pengaturan kadar kalsium dalam darah
2. KELENJAR TIMUS
 Letak : di belakang tulang
dada dan jantung
 Membesar saat pubertas
dan mengecil stl pubertas
 Fungsi : berperan penting
dlm sistem kekebalan
tubuh dengan merubah
leucosit menjadi limposit
T sebagai antibodi
tubuh  menyerang virus
secara spesifik
ANATOMI SEL T DAN FUNGSINYA
JENIS DAN FUNGSI SPESIFIK SEL
T:
1.  Sel T Sitotoksik (sel CD8 + T)
 Fungsi: Terlibat dalam
penghancuran langsung sel-sel
yang telah menjadi kanker atau
terinfeksi virus.
 Sel T sitotoksik mengandung
butiran (kantung yang berisi enzim
pencernaan atau zat kimia lainnya)
 Memecahkan sel target dalam
proses yang disebut apoptosis.
KELENJAR TIMUS (LANJUTAN)
2.  Sel T Pembantu atau T 4. Natural  Killer T (NKT)
Helper ( sel CD4 + T)
 Fungsi : membedakan sel
 Fungsi: mengendapkan produksi
antibodi oleh sel B dan juga yang terinfeksi atau kanker
memproduksi zat yang mengaktifkan dari sel tubuh normal
sel T sitotoksik dan sel darah putih
yang dikenal sebagai makrofag.

3. Sel T Regulatory atau sel T 5. Sel T memory


Penekan  Fungsi : membantu sistem
 Fungsi : menekan respon sel B dan sel
T lainnya terhadap antigen. Penekanan kekebalan tubuh mengenali
ini diperlukan agar respon imun tidak antigen yang sebelumnya
berlanjut begitu tidak lagi dibutuhkan. ditemukan dan meresponsnya
Cacat pada sel T regulator dapat
menyebabkan perkembangan penyakit
dengan lebih cepat dan untuk
autoimun. jangka waktu yang lebih lama.
KELENJAR PANCREAS
Sebagai Kelenjar endokrin
 pankreas sebagai kel endokrin
terbentuk dari jutaan cluster sel.
dikenal sebagai pulau Langerhans.
 Terdiri dari empat jenis sel, yang
diklasifikasikan berdasarkan
hormon yang mereka keluarkan.
1. Sel Alfa (α ) mensekresi glukagon
2. Sel Beta (βSel-sel mensekresi
insulin dikenal sebagaisel beta
3. sementara somatostatin
disekresikan oleh sel delta.
4. Polipeptida pankreasdisekresikan
oleh sel-sel PP.
PANCREAS LANJUTAN (INSULIN , GLOKAGON DAN
SOMASTATIN )

 Agar kadar glukosa darah tetap GANGGUAN :


seimbang atau normal, terdapat
Kekurangan insulin : diabetes
hormon insulin dan glukagon.
 Cara kerja dan fungsi hormon
melitus
insulin dan glukagon bagaikan yin- National Health Institute
yang dalam mengatur kadar menyediakan panduan untuk
glukosa darah. kadar glukosa darah.
 Hormon ini bekerja bersama untuk
Kadar glukosa darah normal
menyeimbangkan gula darah
pada orang-orang yang tidak
 Kelebihan glukosa dirubah
menjadi glikogen di hati oleh
menderita diabetes adalah:
insulin  puasa: 70 sampai 99
 Kekurangan glucosa  glikogen miligram/desiliter (mg/dL)
dirubah menjadi glukosa oleh  setelah makan: 70 sampai
glukagon
120 mg/dL
KORTEK ADRENAL ( SUPRA RENAL)

Terdapat 2 buah 1. Bagian kortek tersusun dari


Letak : di kutub superior renal a. Zona glomerulosa
Berat : 4 gram b. Zona fasikulata
c. Zona retikularis
KORTEK ADRENAL( lanjutan)
Kelenjar adrenal terdiri 2 lapis : Fungsi Hormone :
1. Korteks ( bagian luar )
2. Medula (bagian dalam )
1. Aldosteron  reabsorbi
Na+
Korteks tersusun dari 3 bagian: dan retensi cairan
3. zona Glomerolus 15% (bagian
2. Glukocorticoid ( kortisol,
terluar)  mensekresi aldosteron
4. Zona Fasciculata 50% (bagian katekolamin)
tengah)  menyekresikan meningkatkan
glukorkotikoid berupa kortisol dan
kortikosteron, adrogen dan tekanan darah dan
esterogen adrenal bronchodilatasi
5. Zona Reticularis 7% (bagian dalam
yang mengelilingi medula)
3. androgen  tanda pria
 mensekresi androgen ( maskulin)
KORTEK ADRENAL( lanjutan)
Medula adrenal menghasilkan : Efek Epinefrin
1. hormon epinephrine Memperkuat denyut/nadi disertai
2. (katekolamin) : Norepinaferine meningkatkan kecepatan denyut dan
curah jantung
Fungsi :
Fungsi umum ( epineprin dan Efek Norepineferin
norepineprin )
Vasokontraksi pembuluh darah, 
Memberikan efek metebolik yang
tekanan darah sistolik dan diastolik
mencakup :
meningkat.
• glikogenolisis di hati dan otot rangka
• Mobilisasi ALB (asam lemak bebas )
• Peningkatan laktat plasma Efek Dopamin :
• Stimulasi tingkat metabolik meningkatkan tekanan darah
o Menigkatkan kekuatan dan
kecepatan kontraksi jantung
EPINEPRIN DAN NOREPINEPRIN
HORMON KORTEK ADRENAL
No Organ HORMON YANG PRINSIF KERJANYA
DIHASILKAN
1 Bagian a. Mineralokortikoid/ Mengontol metabolisme ion
Kortek kortisol anorganik
adrenal b. Glukokortikoid Mengontrol metabolisme glukosa

2 Bagian a. Adrenalin Kedua hormon tersebut bekerja


Medula (epinefrin) sama dalam hal berikut :
Adrenal b. dan noradrenalin a. dilatasi bronkiolus
b. vasokonstriksi pada arteri
c. vasodilatasi pembuluh darah otak
dan otot
d. mengubah glikogen menjadi
glukosa dalam hati
e. gerak peristaltik
f. bersama insulin mengatur kadar
gula darah
KELENJAR GONAN ( OVARIUM DAN TESTIS)
KELENJAR GONAN ( OVARIUM DAN TESTIS

ovulasi

Sel telur

fembrie

Corpus rubrum ( merah)

Corpus luteum ( badan


kuning)

Corpus Estrogen, progesteron


albicans akibat rangsangan LH
Siklus menstuasi, level estrogen dan progesteron
Fungsi estrogen dan progesteron

Fungsi Ovarium Sebagai Kelenjar Endokrin


menghasilkan hormon estrogen dan hormon progesteron.

Hormon Estrogen
 Memberikan rangsangan perkembangan organ seks sekunder seperti
pertumbuhan payudara, rambut kemaluan dan ketiak
 Mengatur siklus menstruasi
 Membantu peran dalam pembentukan tulang dan juga pembekuan darah

Hormon Progresteron
 Mempersiapkan tempat yang nyaman untuk pertumbuhan janin.
 Bekerja sama dengan hormon prolaktin  payudara supaya dapat
memproduksi asi.
 Meningkatkan gairah seksual pada wanita
 Membantu perkembangan saraf otak ,perlindungan dan juga pemulihan cedera
jaringan otak
testis
KESIMPULAN
KESIMPULAN (TAMBAHAN)

FUNGSI :
1. Melatonin : diprodusi di kelenjar pineal, sebuah kelenjar endokrin kecil yang
terletak di pusat otak, dan berperan dalam regulasi fungsi biologis tubuh atau
ritme sirkadian 
Meningkat : jam 2- jam 4
Kelebihan : menyebabkan lesu, gangguan hati, gangguan mata, kelelahan,
disorientasi, pikiran dan perilaku psikotik, kebingungan, mengantuk,
gangguan berbicara, gemetar, sakit kepala, dan pusing.
kekurangan hormon melatonin akan menyebabkan kesulitan tidur atau
insomnia, tidur menjadi tidak nyenyak, pembesaran prostat, depresi,
kelelahan, siklus haid tidak teratur, gelisah, sindrom premenstruasi (PMS),
katarak, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi dan gangguan irama jantung
(aritmia).

2. Natriuretic peptide : Atrial Natriuretic Factor/Peptide (ANF=ANP) adalah


hormon yang disintesis dan disekresikan oleh sel otot atrium jantung
Fungsi : Regulasi tekanan darah melalui penurunan resistensi perifer;
vasodilatasi dan penurunan return volume dengan natriuresis.
KESIMPULAN (TAMBAHAN)

3. ANDROGEN dan TESTOSTERON


Pria :  masa pubertas,
 perubahan fisik. Misalnya, tumbuh kumis dan janggut, rambut dada bagian
atas, kaki dan paha, serta kemaluan.
 Pertumbuhan tulang, ketebalan otot, penebalan dan bertambah panjang pita
suara  suara menjadi berat
 Ada rasa ketertarikan thd lawan jenis (pasangan), berminat pada perilaku
seksual,
 Ketika pembuahan terjadi, hormon testosteron membantu terjadi
pembentukan genital laki-laki pada janin ( 7 minggu stl pembuahan )
 beranjak remaja, produksi testosteron meningkat, pembentukan dan
perubahan lebih lanjut pada penis dan testis. memproduksi sperma setiap
harinya dalam jumlah yang banyak.
 Ketika testosteron yang dihasilkan rendah, kemungkinan laki-laki dapat
mengalami disfungsi ereksi.
KESIMPULAN (TAMBAHAN)

Wanita :
 testosteron fungsinya tidak kalah penting, yaitu berperan sebagai perawatan,
pertumbuhan, dan perbaikan jaringan pada organ reproduksi wanita, bahkan
memengaruhi kesuburan wanita.
 membentuk massa tulang dan jaringan tubuh.
 Kelebihan androgen wanita mengalami hirsutisme.  tumbuhnya kumis,
jenggot, rambut di dada bagian atas, perut, serta paha.
TUGAS
Latihan 1 :
Pelajari sistem endokrin, buat ringkasan singkat, dapat menggunakan skema
atau bagan, ( ambil dari buku-buku atau lakukan searching ),

Latihan 2 :
Buat rangkuman ttg sistem endokrin yang sudah dipelajari, dapat menggunakan
skema atau gambar atau bagan, jelaskan sebelum pelajaran ini dilanjutkan di
pertemuan berikutnya

LATIHAN 3:
a. Mahasiswa ditugaskan mempelajari seluruh sistem endokrin untuk persiapan
kuis
b. Mahasiswa dibagi kelompok @ 5 orang, selanjutnya dilakukan tanya jawab
sistem endokrin
Tugas : Tuliskan nama organ-organ endokrin pada pria dan wanita dengan
bantuan gambar di bawah ini, selanjutnya jelaskan ulang
1. Tuliskan hormon – hormon yang dihasilkan hypothalamus yg berperan dalam mempengaruhi organ
tubuh dalam menghasilkan hormon pd kolom yang tersedia
2. Tuliskan target organ yang dipengaruhi pada kolom yg tersedia

Anda mungkin juga menyukai