Penjelasan Tema

Theme explanaTion

DRIVING INITIATIVES
FOR BETTER PERFORMANCE
mendorong inisiaTif unTuk kinerja lebih baik
Inovasi dan kerja keras merupakan unsur penting yang tak terpisahkan
dari pertumbuhan Phapros. Semangat kerja keras dan inovasi yang
berkelanjutan terus ditanamkan untuk menanggapi kebutuhan
konsumen, tidak hanya terbatas dalam aspek produk, tetapi juga untuk
memberikan layanan yang semakin baik bagi konsumen. Oleh sebab
itu, Phapros senantiasa melakukan yang terbaik untuk tidak hanya
sekedar memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut, namun juga
memberikan lebih dari apa yang diharapkan Konsumen. Dengan terus
berpikir selangkah di depan dalam memberikan solusi kesehatan yang
inovatif, Phapros akan mampu mempertahankan capaian-capaian
kinerja yang menjanjikan di masa-masa yang akan datang.

Innovation and hard work are important part that are integrated with Phapros' growth.
The perseverance and continuous innovation are internalized to answer needs of
our customers, not only limited on product aspect, but also improving service to our
customers. Therefore, Phapros will always do the best, beyond fulfilling these needs
but also provides the products and services exceeding customers' expectation. With
a step ahead and innovative health solutions, Phapros will maintain achievement of
promising performance in next years to come.
 ikhTisar 2016

4
pT phapros Tbk
Referensi OJK
laporan Tahunan
2016 ojk reference

Kriteria | Criteria Penjelasan Description

I. Umum
General
1. Laporan tahunan disajikan dalam
bahasa Indonesia yang baik dan benar
dan dianjurkan menyajikan juga dalam
bahasa Inggris.
Written in good and correct in Bahasa,
it is recommended to present the
report as well as in english.

2. Laporan tahunan dicetak dengan

kualitas yang baik dan menggunakan
jenis dan ukuran huruf yang mudah
dibaca.
Printed with good quality using
readable font type and size.

3. Laporan tahunan mencantumkan Nama perusahaan dan tahun Annual Name of the company and year of
identitas perusahaan dengan jelas. Report ditampilkan di: the Annual Report is disclosed on:
The Annual Report should clearly 1. Sampul muka; 1. The front cover;
disclose the identity of the company. 2. Samping; 2. Sides;
3. Sampul belakang; dan 3. Back cover; and
4. Setiap halaman. 4. Each page.

4. Laporan tahunan ditampilkan di website Mencakup laporan tahunan terkini The Annual Report includes current
perusahaan. dan tahun-tahun sebelumnya. and previous years.
Annual Report is posted in the
Company’s website.

II. Ikhtisar Data Keuangan Penting

Financial Information Highlights
1. Informasi hasil usaha perusahaan
dalam bentuk perbandingan selama 3
(tiga) tahun buku atau sejak memulai
usahanya jika perusahaan tersebut
menjalankan kegiatan usahanya selama
kurang dari 3 (tiga) tahun.
Information of the Company’s business
performance in comparative from over
a period of 3 (three) inancial years
or since the Company commenced its
business if less than 3 years.
Informasi memuat antara lain:
1. Penjualan/pendapatan usaha;
2. Laba (rugi):
a. Diatribusikan kepada pemilik
entitas induk; dan
b. Diatribusikan kepada
kepentingan nonpengendali;
3. Total laba (rugi) dan penghasilan
komprehensif lain:
a. Diatribusikan kepada pemilik
entitas induk; dan
b. Diatribusikan kepada
kepentingan nonpengendali;
4. Laba (rugi) per saham.
Catatan: Apabila perusahaan
tidak memiliki entitas anak,
perusahaan menyajikan laba (rugi)
serta laba (rugi) dan penghasilan
komprehensif lain secara total.
The information discloses, as
follows:
1. Revenue;
2. Income (Loss):
a. Attributable to owner of parent
entity; and
b. Attributable to non-controlling
interest;
3. Total other comprehensive
income (loss) and other incomes:
a. Attributable to owner of
parent entity; and
b. Attributable to non-controlling
interest;
4. Proit (loss) per share.
Note: if the Company does not have
subsidiary entity, the Company shall
present total amount of income
(loss) and comprehensive income
(loss) and other incomes.

2. Informasi posisi keuangan perusahaan Informasi memuat antara lain: Information discloses, as follows:
dalam bentuk perbandingan selama 3 1. Jumlah investasi pada entitas 1. Total investment with associated
(tiga) tahun buku atau sejak memulai asosiasi; entities
usahanya jika perusahaan tersebut 2. Jumlah aset; 2. Total asset
menjalankan kegiatan usahanya 3. Jumlah liabilitas; dan 3. Total liabilities; and
selama kurang dari 3 (tiga) tahun. 4. Jumlah ekuitas. 4. Total equity
Financial information of the Company
in comparative form over a period of
3 (three) inancial years or since the
Company commenced its business if
less than 3 years.

Kriteria | Criteria
3. Rasio keuangan dalam bentuk
perbandingan selama 3 (tiga) tahun
buku atau sejak memulai usahanya
jika perusahaan tersebut menjalankan
kegiatan usahanya selama kurang dari
3 (tiga) tahun.
Financial Ratio in comparative form
over a period of 3 (three) inancial years
or since the Company commenced its
business if less than 3 years.
4. Informasi harga saham dalam bentuk
tabel dan graik.*
Share price information in table and
graph forms.*
5. Informasi mengenai obligasi, sukuk
atau obligasi konversi yang masih
beredar dalam 2 (dua) tahun buku
terakhir.*
Information about bonds, sukuk
(islamic bonds) or converted bonds
issued within the last 2 (two) inancial
years.*
III. Laporan Dewan Komisaris & Direksi
Report from The Board of Commissioners and Board of Directors
1. Laporan Dewan Komisaris.
Report from the Board of
Commissioners.
Penjelasan
Informasi memuat 5 (lima) rasio
keuangan yang umum dan relevan
dengan industri perusahaan.
1. Informasi dalam bentuk tabel
yang memuat:
a. Jumlah saham yang beredar;
b. Kapitalisasi pasar;
c. Harga saham tertinggi,
terendah, dan penutupan;
d. Volume perdagangan.
2. Informasi dalam bentuk graik
yang memuat paling kurang
harga penutupan dan volume
perdagangan saham.
Untuk setiap masa triwulan dalam 2
(dua) tahun buku terakhir.
Informasi memuat:
1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi
konversi yang beredar;
2. Tingkat bunga/imbalan;
3. Tanggal jatuh tempo;
4. Peringkat obligasi/sukuk.
Memuat hal-hal sebagai berikut:
1. Penilaian atas kinerja Direksi
mengenai pengelolaan
perusahaan dan dasar
penilaiannya;
2. Pandangan atas prospek
usaha perusahaan yang
disusun oleh Direksi dan dasar
pertimbangannya;
3. Penilaian atas kinerja komite-
komite yang berada di bawah
Dewan Komisaris; dan
4. Perubahan komposisi Dewan
Komisaris (jika ada) dan alasan
perubahannya.
2016 highlighTs
5
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Description
The information discloses 5 (ive)
general inancial ratios that are
relevant with company’s industry.
1. Information in the form of a table
contains:
a. The number of shares
outstanding;
b. The market capitalization;
c. Highest, lowest and clossing
stock price
d. Trading volume.
2. Information in the form of graphs
that contains at least the closing
price and trading volume of the
stock.
For each quarter in the past two (2)
iscal years.
The information includes:
1. Number of outstanding bonds/
convertible bonds
2. Interest/yield rate
3. Maturity date
4. Bonds/sukuk rating
Includes following items:
1. Evaluation in Board of Directors
performance regarding the
Company’s management;
2. Evaluation on Company’s business
prospect prepared by the Board of
Directors;
3. Committees under the Board of
Commissioners supervision;
4. Changes in Board of
Commissioners composition
altogether with its reason (if
any).
 ikhTisar 2016
6 Kriteria | Criteria Penjelasan
pT phapros Tbk 2. Laporan Direksi. Memuat hal-hal sebagai berikut:
laporan Tahunan Report from the Board of Directors. 1. Analisis atas kinerja
2016 perusahaan, yang mencakup
antara lain kebijakan strategis,
perbandingan antara hasil yang
dicapai dengan yang ditargetkan,
dan kendala-kendala yang
dihadapi perusahaan;
2. Analisis tentang prospek usaha;
3. Penerapan tata kelola
perusahaan;
4. Penilaian atas kinerja komite-
komite yang berada di bawah
Direksi (jika ada); dan
5. Perubahan komposisi anggota
Direksi (jika ada) dan alasan
perubahannya.
3. Tanda tangan Dewan Komisaris dan Memuat hal-hal sebagai berikut:
anggota Direksi. 1. Tanda tangan dituangkan pada
Signature of the Board of lembaran tersendiri;
Commissioners and Board of Directors. 2. Pernyataan bahwa Dewan
Komisaris dan Direksi bertanggung
jawab penuh atas kebenaran isi
laporan tahunan;
3. Ditandatangani seluruh anggota
Dewan Komisaris dan anggota
Direksi dengan menyebutkan
nama dan jabatannya; dan
4. Penjelasan tertulis dalam
surat tersendiri dari yang
bersangkutan dalam hal terdapat
anggota Dewan Komisaris
atau anggota Direksi yang
tidak menandatangani laporan
tahunan, atau penjelasan tertulis
dalam surat tersendiri dari
anggota yang lain dalam hal tidak
terdapat penjelasan tertulis dari
yang bersangkutan.
IV. Proil Perusahaan
Company Proile
1. Nama dan alamat lengkap perusahaan. Informasi memuat antara lain: nama
Name and address of the company. & alamat, kode pos, no.telp, no.fax,
email, dan website.
2. Riwayat singkat perusahaan. Mencakup antara lain: tanggal/
Brief history of the company. tahun pendirian, nama, dan
perubahan nama perusahaan (jika
ada).
Catatan: apabila perusahaan tidak
pernah melakukan perubahan
nama, agar diungkapkan.
3. Bidang usaha. Uraian mengenai antara lain:
Line of Business. 1. Kegiatan usaha perusahaan
menurut anggaran dasar
terakhir;
2. Kegiatan usaha yang dijalankan;
dan
3. Produk dan/atau jasa yang
dihasilkan.
4. Struktur organisasi. Dalam bentuk bagan, meliputi nama
Organizational structure. dan jabatan paling kurang sampai
dengan struktur satu tingkat di
bawah direksi.
5. Visi, Misi, dan Budaya Perusahaan. Mencakup:
Vision, Mission and Corporate Culture. 1. Visi perusahaan;
2. Misi perusahaan;
3. Keterangan bahwa visi dan misi
tersebut telah disetujui oleh
Direksi/Dewan Komisaris; dan
4. Pernyataan mengenai budaya
perusahaan (corporate culture)
yang dimiliki perusahaan.
Description
Includes following items:
1. Analysis on company’s
performance, including strategic
policy, comparison between
achieved result and target
implemented and any constrain
faced by the company;
2. Business prospect;
3. Good corporate governance
implementatation performed by
the Company;
4. Changes on Board of Directors
composition and its reason (if
any);
5. Change in Board of Directors
membership composition (if any)
altogether with the reason.
Disclosing the following informations:
1. Signatures of the Board of
Commissioners & Board of
Directors are on a separate sheet;
2. Statement that the Board
of Directors and Board of
Commissioners are fully
responsible to the truthfulness of
the content of the Annual Report;
3. Signed by all members of the
Board of Commissioners and the
Board of Directors by mentioning
their names & positions;
4. Written explanation in a separate
letter from the concerned
member in the event of not
signing the Annual Report, or,
written explanation in separate
letter from other member in the
event the concerned member did
not provide written explanation.
The information discloses name
and address, zip code, telephone
and/or facsimile, email, website.
Includes: date/year of
establishment, name and change in
the company name, if any.
Note: if the Company never changes
its name, to be disclosed.
Description includes:
1. The line of business as stated in
the last articles of association;
2. Business activity commenced;
and
3. Type of products and/or services
produced.
In chart form, including name and
position of at least one position
structure/position below the Board of
Directors.
Including :
1. Company’s vision;
2. Company’s mission;
3. Statement that the vision and
mission have been approved by
the Board of Directors or Board of
Commissioners; and
4. Corporate culture statements.

Kriteria | Criteria
6. Identitas dan riwayat hidup singkat
anggota Dewan Komisaris.
Name, title, and brief proile of the
Board of Commissioners members.
7. Identitas dan riwayat hidup singkat
anggota Direksi.
Name, title, and brief proile of the
Board of Directors members.
8. Jumlah karyawan (komparatif 2
tahun) dan deskripsi pengembangan
kompetensinya (misalnya: aspek
pendidikan dan pelatihan karyawan).
Number of employees (two years
comparative) and competency
development description (for example:
employees education and training
program).
9. Komposisi pemegang saham.
Shareholders Composition.
10. Daftar entitas anak dan/atau entitas
asosiasi.
List of subsidiary and/or associated
entity.
11. Struktur Grup Perusahaan.
Company’s Group Structure.
Penjelasan
Informasi memuat antara lain:
1. Nama;
2. Jabatan (termasuk jabatan pada
perusahaan atau lembaga lain);
3. Umur;
4. Domisili;
5. Pendidikan (Bidang Studi dan
Lembaga Pendidikan);
6. Pengalaman kerja (Jabatan,
Instansi, dan Periode Menjabat);
dan
7. Riwayat penunjukkan sebagai
anggota Dewan Komisaris di
Perusahaan.
Informasi memuat antara lain:
1. Nama;
2. Jabatan (termasuk jabatan pada
perusahaan atau lembaga lain);
3. Umur;
4. Domisili;
5. Pendidikan (Bidang Studi dan
Lembaga Pendidikan);
6. Pengalaman kerja (Jabatan,
Instansi, dan Periode Menjabat);
dan
7. Riwayat penunjukkan sebagai
anggota Direksi di Perusahaan.
Informasi memuat antara lain:
1. Jumlah karyawan untuk masing-
masing level organisasi;
2. Jumlah karyawan untuk masing-
masing tingkat pendidikan;
3. Jumlah karyawan berdasarkan
status kepegawaian;
4. Deskripsi dan data
pengembangan kompetensi
karyawan yang telah dilakukan
dengan mencerminkan adanya
persamaan kesempatan untuk
masing-masing level organisasi;
dan
5. Biaya pengembangan
kompetensi karyawan yang telah
dikeluarkan.
Mencakup antara lain:
1. Rincian nama pemegang saham
yang meliputi 20 pemegang
saham terbesar dan persentase
kepemilikannya;
2. Rincian pemegang saham dan
persentase kepemilikannya
meliputi:
a. Nama pemegang saham yang
memiliki 5% atau lebih saham;
b. Nama Komisaris dan Direktur
yang memiliki saham; dan
c. Kelompok pemegang
saham masyarakat dengan
kepemilikan saham masing-
masing kurang dari 5%.
Informasi memuat antara lain :
1. Nama entitas anak dan/atau
asosiasi;
2. Persentase kepemilikan saham;
3. Keterangan tentang bidang
usaha entitas anak dan/atau
entitas asosiasi; dan
4. Keterangan status operasi
entitas anak dan/atau entitas
asosiasi (telah beroperasi atau
belum beroperasi).
Struktur grup perusahaan dalam
bentuk bagan yang menggambarkan
entitas anak, entitas asosiasi, joint
venture, dan special purpose vehicle
(SPV).
2016 highlighTs
Description
7
The information includes following : pT phapros Tbk
1. Name; laporan Tahunan
2. Position (including in other 2016
companies or institutions);
3. Age;
4. Domicile;
5. Educational Background;
6. Employment History;
7. First appointment date as Board
of Commissioners member.
The information includes following :
1. Name;
2. Position (including in other
companies or institutions);
3. Age;
4. Domicile;
5. Educational Background;
6. Employement History;
7. First appointment date as Board
of Directors member.
The information includes following:
1. Number of employee for each
organization level;
2. Number of employee for each
education level;
3. Number of employees based on
employment status;
4. Description and data of
employee competency
development done relecting
equal opportunity for each
organization level; and
5. Employee competency
development costs that have
been incurred.
The information includes following:
1. Names of shareholders having
5% or more shares;
2. Information about shareholder
and shares ownership
percentage, including:
a. Name of shareholders with
5% or more ownership:
b. Name of Commissioner
or Director with shares
ownership; and
c. Public shareowner with less
than 5% ownership
Information includes, following item:
1. Name of the subsidiaries/
associations;
2. Share ownership composition;
3. Information regarding,
subsidiaries/associations; and
4. Information regarding
subsidiaries/associations
operational status (has been
operated or has not been
operated).
Company’s group structure
illustrating subsidiaries,
associations, joint venture and
special purpose vehicle (SPV) or
statement not holding any group.
 ikhTisar 2016
8 Kriteria | Criteria
pT phapros Tbk 12. Kronologis pencatatan saham.*
laporan Tahunan Shares listing history.*
2016
13. Kronologis pencatatan efek lainnya.*
Other Securities Listing History.*
14. Nama dan alamat lembaga dan/ atau
profesi penunjang pasar modal.*
Name and address of stock exchange
supporting institutions and or
professions.*
15. Penghargaan yang diterima dalam tahun
buku terakhir dan/atau sertiikasi yang
masih berlaku dalam tahun buku terakhir
baik yang berskala nasional maupun
internasional.
Awards and certiication received
by the company, both on national or
international scale.
16. Nama dan alamat entitas anak dan/atau
kantor cabang atau kantor perwakilan
(jika ada).
Name and address of subsidiaries and/
or branch or representative oice (if
any).
17. Informasi pada Website Perusahaan.
Information on Company's Website.
V. Analisa & Pembahasan Manajemen Atas Kinerja Perusahaan
Management Discussion & Analysis on Company Performance
1. Tinjauan operasi per segmen usaha.
Operational review per business
segment.
Penjelasan
Mencakup antara lain:
1. Kronologis pencatatan saham;
2. Jenis tindakan korporasi
(corporate action) yang
menyebabkan perubahan jumlah
saham;
3. Perubahan jumlah saham dari awal
pencatatan sampai dengan akhir
tahun buku;
4. Nama bursa dimana saham
perusahaan dicatatkan.
Mencakup antara lain:
1. Kronologis pencatatan efek
lainnya;
2. Jenis tindakan korporasi
(corporate action) yang
menyebabkan perubahan jumlah
efek lainnya;
3. Perubahan jumlah efek lainnya
dari awal pencatatan sampai
dengan akhir tahun buku; dan
4. Nama Bursa dimana efek lainnya
dicatatkan
Informasi memuat antara lain:
1. Nama dan alamat BAE/pihak
yang mengadministrasikan
saham perusahaan;
2. Nama dan alamat Kantor
Akuntan Publik; dan
3. Nama dan alamat perusahaan
pemeringkat efek.
Informasi memuat antara lain:
1. Nama penghargaan dan/atau
sertiikasi;
2. Tahun perolehan;
3. Badan pemberi penghargaan
dan/atau sertiikasi;
4. Masa berlaku (untuk sertiikasi).
Memuat informasi antara lain:
1. Nama dan alamat entitas anak;
dan
2. Nama dan alamat kantor cabang/
perwakilan.
Catatan: Apabila perusahaan tidak
memiliki entitas anak/ cabang/
perwakilan, agar diungkapkan.
Meliputi paling kurang:
1. Informasi pemegang saham
sampai dengan pemilik akhir
individu;
2. Struktur grup perusahaan (jika
ada);
3. Analisis kinerja keuangan;
4. Laporan keuangan tahunan (5
tahun terakhir); dan
5. Proil Dewan Komisaris dan
Direksi.
Memuat uraian mengenai:
1. Penjelasan masing-masing
segmen usaha.
2. Kinerja per segmen usaha, antara
lain:
a. Produksi;
b. Peningkatan/penurunan
kapasitas produksi;
c. Penjualan/pendapatan usaha;
d. Proitabilitas.
Description
Information includes, following item:
1. Shares listing history;
2. Types of corporate action that
caused changes in the shares
volume;
3. Changes in the shares volume
from the initial shares listing to
the end of recent inancial year
period;
4. Name of Stock Exchange in
where the company shares are
listed.
Information includes, following item:
1. Other securities listing history;
2. Types of corporate action
that afected any changes in
securities volume;
3. Changes in the securities
volume from the initial listing to
the end of current inancial year
period; and
4. Name of Stock Exchange where
the company’s other securities
are listed.
Information includes, following item:
1. Name & address of Shares Register
Agency;
2. Name & address of Public
Accountants’ Oice; and
3. Name & address of the securities
rating company.
Information includes following items:
1. Name of the Award and/or
certiication;
2. Awarding year;
3. Awarding and/or certiication
institutions;
4. Validity Period (for certiication).
Contains information such as:
1. Name and address of the
subsidiary;
2. Name and address of branch /
representative.
Note: If the company has
no subsidiaries/ branches/
representative, in order to be
expressed disclosed.
Includes, at least:
1. Shareownership information
until individual owner;
2. Corporate group structure (if
any);
3. Financial performance analysis;
4. Annual inancial report (5 recent
years); and
5. Board of Commissioners and
Board of Directors proile.
Contains information such as:
1. Explanation of each business
segment.
2. Performance by business
segment, among others:
a. Production;
b. The increase / decrease in
production capacity;
c. Sales / revenue; and
d. Proitability.

Kriteria | Criteria
2. Uraian atas kinerja keuangan
perusahaan.
Description of company’s inancial
performance.
3. Bahasan dan analisis tentang
kemampuan membayar utang
dan tingkat kolektibilitas piutang
perusahaan, dengan menyajikan
perhitungan rasio yang relevan sesuai
dengan jenis industri perusahaan.
Discussion and analysis regarding
Company’s solvability and collectibility
by presenting relevant ratio
calculation.
4. Bahasan tentang struktur modal
(capital structure), dan kebijakan
manajemen atas struktur modal
(capital structure policy).
Discussion on capital structure and
capital structure policy.
5. Bahasan mengenai ikatan yang
material untuk investasi barang modal
pada tahun buku terakhir.
Discussion of material commitments
for capital investments in the last iscal
year.
6. Bahasan mengenai investasi barang
modal yang direalisasikan pada tahun
buku terakhir.
Discussion of capital investments that
were realized in the last inancial year.
7. Informasi perbandingan antara target
pada awal tahun buku dengan hasil
yang dicapai (realisasi), dan target
atau proyeksi yang ingin dicapai untuk
satu tahun mendatang mengenai
pendapatan, laba, struktur permodalan,
atau lainnya yang dianggap penting bagi
perusahaan.
Comparative information between
target at the initial inancial year
with the realization, and target or
projection for next one year regarding
revenue, income, capital structure, or
other aspects considered signiicant
for the Company.
Penjelasan
Analisis kinerja keuangan yang
mencakup perbandingan antara
kinerja keuangan tahun yang
bersangkutan dengan tahun
sebelumnya (dalam bentuk narasi dan
tabel) , antara lain mengenai:
1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan
total aset;
2. Liabilitas jangka pendek,
liabilitas jangka panjang, dan
total liabilitas;
3. Ekuitas;
4. Penjualan/pendapatan usaha,
beban dan laba (rugi), penghasilan
komprehensif lain, dan total
laba (rugi) dan penghasilan
komprehensif lain; dan
5. Arus kas.
Penjelasan tentang :
1. Kemampuan membayar hutang,
baik jangka pendek maupun
jangka panjang;
2. Tingkat kolektibilitas piutang.
Penjelasan atas:
1. Rincian struktur modal (capital
structure) yang terdiri dari utang
berbasis bunga dan ekuitas; dan
2. Kebijakan manajemen atas
struktur modal (capital structure
policies) dan dasar pemilihan
kebijakan tersebut.
Penjelasan tentang:
1. Tujuan dari ikatan tersebut;
2. Sumber dana yang diharapkan
untuk memenuhi ikatan-ikatan
tersebut;
3. Mata uang yang menjadi
denominasi;
4. Langkah-langkah yang
direncanakan perusahaan untuk
melindungi risiko dari posisi mata
uang asing yang terkait.
Catatan: apabila perusahaan tidak
mempunyai ikatan terkait investasi
barang modal, agar diungkapkan.
Penjelasan tentang:
1. Jenis investasi barang modal;
2. Tujuan investasi barang modal;
dan
3. Nilai investasi barang modal yang
dikeluarkan pada tahun buku
terakhir.
Catatan: apabila tidak terdapat
realisasi investasi barang modal, agar
diungkapkan.
Informasi memuat antara lain:
1. Perbandingan antara target pada
awal tahun buku dengan hasil
yang dicapai (realisasi); dan
2. Target atau proyeksi yang ingin
dicapai dalam 1 (satu) tahun
mendatang.
2016 highlighTs
Description
9
Financial performance analysis pT phapros Tbk
including comparison between laporan Tahunan
current year with previous year 2016
inancial performance (in naration
and table forms), The information
includes following items:
1. Current asset, non-current asset and
total asset
2. Short-term liabilities, long-term
liabilities and total liabilities
3. Equity
4. Operating revenue/cost of sales,
income (loss) and expense, other
comprehensive income and total
comprehensive income (loss)
5. Cash Flow
Explanation on:
1. Solvability, both short or long
term;
2. Accounts receivable
collectability ratio.
Explanation about:
1. Capital Structure;
2. Capital Structure Policy.
Explanation about:
1. The purpose of the commitment;
2. Fund source expected to fullil
respective commitment;
3. Currency of denomination;
4. Steps taken by the company to
protect the risk against related
foreign currency position.
Note: Should be disclosed if the
company has no material ties in
capital goods investments.
Explanation of:
1. Investment type of capital goods;
2. Investment objective of capital
goods; and
3. Value capital investments
incurred in the last inancial year.
Note: if there is no actual
investment capital, so that
disclosed.
Information includes following item:
1. Comparison between target at
the beginning of iscal year with
the realization
2. Implemented target or projection
in next one year
 ikhTisar 2016
10 Kriteria | Criteria
pT phapros Tbk 8. Informasi dan fakta material yang
laporan Tahunan terjadi setelah tanggal laporan
2016 akuntan.
Material Information and facts
subsequent to the date of the
accountant’s report.
9. Uraian tentang Prospek Usaha
Perusahaan.
Company’s Business Prospect
Description.
10. Uraian tentang aspek pemasaran.
Marketing Aspect Description.
11. Uraian mengenai kebijakan dividen
dan jumlah dividen kas per saham
dan jumlah dividen per tahun yang
diumumkan atau dibayar selama 2
(dua) tahun buku terakhir.
Dividend policy and the dates and
total dividend per share (cash and/or
non cash) and total dividend per year
declared and paid for the last 2 (two)
years.
12. Program kepemilikan saham oleh
karyawan dan/atau manajemen yang
dilaksanakan perusahaan (ESOP/
MSOP).
Implementation of Employee and/ or
management stock ownership program
(ESOP/MSOP).
13 Realisasi penggunaan dana hasil
penawaran umum (dalam hal
perusahaan masih diwajibkan
menyampaikan laporan realisasi
penggunaan dana).*
IPO Proceeds realization (regarding the
Company is obligated to disclose IPO
proceeds realization report).*
14. Informasi transaksi material yang
mengandung benturan kepentingan
dan/atau transaksi dengan pihak
ailiasi.*
Transaction information material
conlict of interest and/ or transactions
with ailiates.*
15. Uraian mengenai perubahan
peraturan perundang-undangan yang
berpengaruh signiikan terhadap
perusahaan.
Description of the changes in
legislation that signiicant efect on
the company.
Penjelasan
Uraian kejadian penting setelah
tanggal laporan akuntan termasuk
dampaknya terhadap kinerja dan
risiko usaha di masa mendatang.
Catatan: apabila tidak ada kejadian
penting setelah tanggal laporan
akuntan, agar diungkapkan.
Uraian mengenai prospek
perusahaan dikaitkan dengan
industri dan ekonomi secara umum
disertai data pendukung kuantitatif
dari sumber data yang layak
dipercaya.
Uraian tentang aspek pemasaran
atas produk dan/atau jasa
perusahaan, antara lain strategi
pemasaran dan pangsa pasar.
Memuat uraian mengenai:
1. Kebijakan pembagian dividen;
2. Total dividen yang dibagikan;
3. Jumlah dividen kas per saham;
4. Payout ratio; dan
5. Tanggal pengumuman dan
pembayaran dividen kas untuk
masing-masing tahun.
Catatan: apabila tidak ada
pembagian dividen, agar
diungkapkan alasannya.
Memuat uraian mengenai:
1. Jumlah saham ESOP/MSOP dan
realisasinya;
2. Jangka waktu;
3. Persyaratan karyawan dan/atau
manajemen yang berhak;
4. Harga exercise.
Catatan: apabila tidak memiliki
program dimaksud, agar
diungkapkan.
Memuat uraian mengenai:
1. Total perolehan dana;
2. Rencana penggunaan dana;
3. Rincian penggunaan dana;
4. Saldo dana; dan
5. Tanggal persetujuan RUPS atas
perubahan penggunaan dana
(jika ada).
Memuat uraian mengenai:
1. Nama pihak yang bertransaksi
dan sifat hubungan ailiasi;
2. Penjelasan mengenai kewajaran
transaksi;
3. Alasan dilakukannya transaksi;
4. Realisasi transaksi pada periode
tahun buku terakhir;
5. Kebijakan perusahaan terkait
dengan mekanisme review atas
transaksi; dan
6. Pemenuhan peraturan dan
ketentuan terkait.
Catatan: apabila tidak mempunyai
transaksi dimaksud, agar
diungkapkan.
Uraian memuat antara lain:
perubahan peraturan perundang-
undangan dan dampaknya terhadap
perusahaan.
Catatan: apabila tidak terdapat
perubahan peraturan perundang-
undangan yang berpengaruh
signiikan, agar diungkapkan.
Description
Description of important events after
the date of the report, including
its impact on the performance of
accountants and business risks in the
future
Note: if there is no subsequent
material event after accountant
reporting date, to be disclosed
Company’s prospects description
related with industry and economy
generally, accompanied with
supporting quantitative data from
reliable data source.
Information regarding the marketing
aspect of the company’s products
and services, namely marketing and
market share strategy.
Information includes following item:
1. Dividend distribution policy;
2. Amount of dividend;
3. Amount of dividend per share;
4. Payout Ratio ; and
5. Announcement date and the
payment of cash dividends.
Note: if no dividend was paid, state
the reason
Contains a description of:
1. Number of ESOP/ MSOP shares
and realization;
2. Term time;
3. Employees Requirements and /or
management of the beneficiaries;
4. The exercise price.
Note: if it does not have such
programs, in order to be disclosed.
Information includes following item:
1. Total funds acquired;
2. IPO Proceeds plan;
3. Details of IPO Proceeds;
4. Outstanding Proceeds; and
5. Date of GMS Approval on IPO
Proceeds amendment (if any).
Information includes following item:
1. Name of related party and nature
of ailiation;
2. Explanation of transaction
fairness;
3. Reason of the transaction
execution;
4. Transaction realization in recent
iscal year period;
5. Corporate policy related with
transaction review mechanism;
and
6. Compliance with related law and
regulation.
Note: if there is no transaction, to
be disclosed.
Description includes, among others:
change in regulation and impact for
the company.
Note: if there is no change in
regulation with material impact, to
be disclosed.

Kriteria | Criteria
16. Uraian mengenai perubahan kebijakan
akuntansi yang diterapkan perusahaan
pada tahun buku terakhir.
Description of the changes in
accounting policies applied by the
company in the last iscal year.
17. Informasi kelangsungan usaha.
Business continuity information.
VI. Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
1. Uraian Dewan Komisaris.
Board of Commissioners Description.
2. Informasi mengenai Komisaris
Independen.
Information about the Independent
Commissioners.
3. Uraian Direksi.
Board of Directors Description.
4. Assessment terhadap Dewan
Komisaris dan Direksi.
Board of Commissioners and Board of
Directors members assessment.
Penjelasan
Uraian memuat antara lain:
perubahan kebijakan akuntansi,
alasan dan dampaknya terhadap
laporan keuangan.
Catatan: apabila tidak terdapat
perubahan kebijakan akuntansi,
agar diungkapkan.
Pengungkapan informasi mengenai:
1. Hal-hal yang berpotensi
berpengaruh signiikan terhadap
kelangsungan usaha perusahaan
pada tahun buku terakhir;
2. Assessment manajemen atas
hal-hal pada angka 1; dan
3. Asumsi yang digunakan
manajemen dalam melakukan
assessment.
Catatan: apabila tidak terdapat hal-
hal yang berpotensi berpengaruh
signiikan terhadap kelangsungan
usaha perusahaan pada tahun buku
terakhir, agar diungkapkan asumsi
yang mendasari manajemen dalam
meyakini bahwa tidak terdapat hal-
hal yang berpotensi berpengaruh
signiikan terhadap kelangsungan
usaha perusahaan pada tahun
buku.
Uraian memuat antara lain:
1. Uraian tanggung jawab Dewan
Komisaris;
2. Program pelatihan dalam rangka;
meningkatkan kompetensi
Dewan Komisaris atau program
orientasi bagi Komisaris baru;
dan
3. Pengungkapan mengenai Board
Charter (pedoman dan tata tertib
kerja Dewan Komisaris).
Meliputi antara lain:
1. Kriteria penentuan Komisaris;
dan
2. Pernyataan tentang
independensi masing-masing
Komisaris Independen.
Uraian memuat antara lain:
1. Ruang lingkup pekerjaan dan
tanggung jawab masing-masing
anggota Direksi;
2. Program pelatihan dalam rangka
meningkatkan kompetensi Direksi
atau program orientasi bagi Direksi
baru; dan
3. Pengungkapan mengenai Board
Charter (pedoman dan tata tertib
kerja Direksi).
Mencakup antara lain:
1. Proses pelaksanaan assessment
atas kinerja Dewan Komisaris
dan Direksi;
2. Kriteria yang digunakan dalam
pelaksanaan assessment atas
kinerja Dewan Komisaris dan
Direksi; dan
3. Pihak yang melakukan
assessment.
2016 highlighTs
Description
11
Description should contain among pT phapros Tbk
others: any changes in regulation laporan Tahunan
and its impact on the company 2016
Note: if there is no change in
regulation with signiicant efect,
shall be disclosed
Information disclosure on:
1. Aspects with potential material
impact for Company's business
sustainability in recent iscal
year;
2. Management assessment on
aspects stated in point 1; and
3. Assumption applied by the
management in performing
assessment.
Note: if there is no aspect with
material impact for Company's
business sustainability, to be
disclosed the assumption used by
the management to ensure that
there is no aspect with material
impact for the Company's business
sustainability in recent iscal year.
Information includes:
1. Description about Board of
Commissioners' responsibility;
2. Training program to develop
Board of Commissioners'
competency or orientation
program for new Commissioner;
and
3. Board Charter disclosure (Board
of Commissioners work manual
and guidance).
Include among others:
1. Criteria for determination of the
Commissioner; and
2. Statement about the
independence of each
Independent Commissioners.
Information includes, among others:
1. Scope of duty and responsibility of
each Director;
2. Training program to develop
Board of Directors competency
or orientation program for new
Director; and
3. Board Charter disclosure (Board
of Directors working manual and
guideline)
Includes following items:
1. Board of Commissioners and
Board of Directors members’
performance assessment
process.
2. Criteria used in carrying the
performance assessment of Board
of Commissioners and/or Board of
Directors’ members’ performance.
3. Assessor party
 ikhTisar 2016
12 Kriteria | Criteria
pT phapros Tbk 5. Uraian mengenai kebijakan remunerasi
laporan Tahunan bagi Dewan Komisaris dan Direksi.
2016 Description of Board of Commissioners
and Board of Directors remuneration
policy.
6. Frekuensi dan tingkat kehadiran rapat
Dewan Komisaris, rapat Direksi, dan
rapat gabungan Dewan Komisaris
dengan Direksi.
Frequency and level of attendance of
board meetings, meetings of Directors,
and joint meetings with the Board of
Commissioners Board of Directors.
7. Informasi mengenai pemegang saham
utama dan pengendali, baik langsung
maupun tidak langsung, sampai kepada
pemilik individu.
Information on major shareholders and
controlling, directly or indirectly, to the
individual owner.
8. Pengungkapan hubungan ailiasi
antara anggota Direksi, Dewan
Komisaris, dan Pemegang Saham
Utama dan/atau Pengendali.
Disclosure of ailiated Relationship
between Board of Directors members,
Board of Commissiones members and/
or Majority/Controlling Shareholders.
9. Komite Audit.
Audit Committee.
Penjelasan
Mencakup antara lain:
1. Pengungkapan prosedur
penetapan remunerasi Dewan
Komisaris;
2. Pengungkapan prosedur
penetapan remunerasi Direksi;
3. Struktur remunerasi yang
menunjukkan jenis dan jumlah
imbalan jangka pendek, pasca
kerja, dan/atau jangka panjang
lainnya untuk setiap anggota
Dewan Komisaris;
4. Struktur remunerasi yang
menunjukkan jenis dan jumlah
imbalan jangka pendek, pasca
kerja, dan/atau jangka panjang
lainnya untuk setiap anggota
Direksi; dan
5. Pengungkapan indikator untuk
penetapan remunerasi Direksi.
Informasi memuat antara lain:
1. Tanggal Rapat;
2. Peserta Rapat; dan
3. Agenda Rapat.
untuk masing-masing rapat Dewan
Komisaris, Direksi, dan rapat
gabungan.
Dalam bentuk skema atau diagram,
kecuali untuk BUMN yang dimiliki
sepenuhnya oleh pemerintah.
Mencakup antara lain:
1. Hubungan ailiasi antara anggota
Direksi dengan anggota Direksi
lainnya;
2. Hubungan afiliasi antara anggota
Direksi dengan anggota Dewan
Komisaris;
3. Hubungan ailiasi antara anggota
Direksi dengan Pemegang
Saham Utama dan/atau
Pengendali;
4. Hubungan ailiasi antara
anggota Dewan Komisaris
dengan anggota Dewan
Komisaris lainnya;
5. Hubungan ailiasi antara anggota
Dewan Komisaris dengan
Pemegang Saham Utama dan/
atau Pengendali.
Catatan: apabila tidak mempunyai
hubungan ailiasi dimaksud, agar
diungkapkan.
Mencakup antara lain:
1. Nama dan jabatan anggota
komite audit;
2. Kualiikasi pendidikan dan
pengalaman kerja anggota
komite audit;
3. Independensi anggota komite
audit;
4. Uraian tugas dan tanggung
jawab;
5. Laporan singkat pelaksanaan
kegiatan komite audit; and
6. Frekuensi pertemuan dan
tingkat kehadiran komite audit.
Description
Includes:
1. Disclosure on Board of
Commissioners remuneration
policy;
2. Disclosure on Board of Directors
remuneration policy;
3. Remuneration structure
indicating type and amount of
remuneration, post-employment
beneit and/or other long-term
beneits for each Board of
Commissioners member;
4. Remuneration structure
indicating type and amount of
remuneration, post-employment
beneit and/or other long term
beneits for each Board of
Directors member; and
5. Disclosure of Board of Directors
remuneration policy indicators.
Information includes:
1. Date of meeting;
2. Meeting participant; and
3. Meeting agenda.
for each Board of Commissioners,
Board of Directors and Joint
Meetings.
In the form of schematic or diagram,
except for state-owned entirely by
the government.
Includes following item:
1. Ailiation between the members
of the Board of Directors with
members of other;
2. Ailiated relationship between
Board of Directors and Board of
Commissioners members;
3. Ailiated relationship between
Board of Directors members
with Majority and/or Controlling
Shareholders;
4. Ailiated relationship between
Borad of Commissioners
members;
5. Ailiated relationship between
Board of Commissioners memebrs
with Majority/Controlling
Shareholders.
Note: if do not have respective
ailiated relationship, shall be
disclosed.
Includes following item:
1. Name and position of Audit
Committee members;
2. Educational qualiication and
employment history of Audit
Committee members;
3. Audit committee members
independency;
4. Duties and responsibilities
description;
5. Brief report of the activities of
the audit committee;
6. Audit committee meeting
frequency and attendance level.
 2016 highlighTs

Kriteria | Criteria Penjelasan Description

10. Komite/ Fungsi Nominasi dan/ atau Mencakup antara lain:
Remunerasi. 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup
Remuneration and Nomination singkat anggota komite/fungsi
Committee. nominasi dan/atau remunerasi;
2. Independensi komite/fungsi
nominasi dan/atau remunerasi;
3. Uraian tugas dan tanggung
jawab;
4. Uraian pelaksanaan kegiatan
komite/fungsi nominasi dan/
atau remunerasi;
5. Frekuensi pertemuan dan
tingkat kehadiran komite/fungsi
nominasi dan/atau remunerasi;
6. Pernyataan adanya pedoman
komite/fungsi nominasi dan/
atau remunerasi; dan
7. Kebijakan mengenai suksesi
Direksi.
13
Includes: pT phapros Tbk
1. Name, position and brief laporan Tahunan
proile of nomination and/ 2016
or remuneration committee/
function;
2. Independency of nomination
and/or remuneration committee/
function;
3. Duty and responsibility
description;
4. Description of nomination and/
or remuneration committee/
function activity implementation;
5. Meeting frequency and
attendance level of nomination
and/or remuneration committee/
function;
6. Statements of nomination and/
or remuneration committee/
function charter.
7. Board of Directors succession
policy.

11. Komite-komite lain di bawah Mencakup antara lain:
Dewan Komisaris yang dimiliki oleh 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup
perusahaan. singkat anggota komite lain;
Other committees under the Board of 2. Independensi anggota komite
Commissioners. lain;
3. Uraian tugas dan tanggung
jawab;
4. Uraian pelaksanaan kegiatan
komite lain;
5. Frekuensi pertemuan dan
tingkat kehadiran komite lain.
Includes following items:
1. Name, position, and brief
proile of the members of the
committees;
2. Other committees members
independency;
3. Duties and responsibilities
description;
4. Other committees duties
implementation report;
5. Other committees meeting
frequency of meetings and the
attendance level.

12. Uraian tugas dan fungsi Sekretaris Mencakup antara lain:
Perusahaan. 1. Nama dan riwayat jabatan
Corporate Secretary duties and function singkat sekretaris perusahaan;
description. 2. Uraian pelaksanaan tugas
sekretaris perusahaan;
3. Program pelatihan dalam rangka
mengembangkan kompetensi
Sekertaris Perusahaan.
Includes following items:
1. Name and brief proile of
Corporate Secretary oicer;
2. Corporate Secretary duties
implementation report;
3. Training program to develop
Corporate Secretary's
competency.

13. Uraian mengenai Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS) tahun
sebelumnya.
A description of the General Meeting
of Shareholders (AGM) of the previous
year.
Dalam bentuk tabel mencakup
antaranya:
1. Keputusan RUPS tahun
sebelumnya;
2. Realisasi hasil RUPS tahun
sebelumnya pada tahun buku;
dan
3. Alasan dalam hal terdapat
keputusan RUPS yang belum
direalisasikan.
Presented as a table containing:
1. GMS resolution in previous year;
2. Realization of previous year GMS
resolution in recent iscal year;
and
3. Reason if there is any GMS reso-
lution that has not been realized.

14. Uraian mengenai unit audit internal.
Description of internal audit unit in the
Company.
Mencakup antara lain:
1. Nama ketua unit audit internal;
2. Jumlah pegawai (auditor internal)
pada unit audit internal;
3. Sertiikasi sebagai profesi audit
internal;
4. Kedudukan unit audit internal
dalam struktur perusahaan;
5. Laporan singkat pelaksanaan
kegiatan unit audit internal; dan
6. Pihak yang mengangkat/
memberhentikan ketua unit
audit internal.
Includes following items:
1. Name of the Head of internal
audit unit
2. Number of internal audit unit
employees
3. Internal audit qualiication/
certiication as an internal audit
profession
4. Organizational structure or
position of the internal audit unit
5. Duties implementation report
6. Respective party that appoints
or dismisses the Head of Internal
Audit Unit
 ikhTisar 2016

14 Kriteria | Criteria Penjelasan Description

pT phapros Tbk 15. Akuntan Perusahaan. Informasi memuat antara lain:
laporan Tahunan Corporate Accountant. 1. Nama dan tahun akuntan publik
2016 yang melakukan audit laporan
keuangan tahunan selama 5 tahun
terakhir;
2. Nama dan tahun Kantor Akuntan
Publik yang melakukan audit
laporan keuangan tahunan
selama 5 tahun terakhir;
3. Besarnya fee untuk masing-
masing jenis jasa yang diberikan
oleh akuntan publik pada tahun
buku terakhir;
4. Jasa lain yang diberikan akuntan
selain jasa audit laporan
keuangan tahunan pada tahun
buku terakhir.
Catatan: apabila tidak ada jasa lain
dimaksud, agar diungkapkan.
Information includes, among others:
1. Name and year of public
accountant auditing annual
inancial statements in 5 recent
years;
2. Name and year of Public
Accountant Firm auditing annual
inancial statements in 5 recent
years;
3. Amount of fee for each type of
audit service provided by public
accountant in recent iscal year;
and
4. Other services provided by the
accountant other than annual
inancial statements audit in
recent iscal year.
Note: if there is no other service, to
be disclosed.

16. Uraian mengenai manajemen risiko Mencakup antara lain:
perusahaan. 1. Penjelasan mengenai sistem
Description of to Risk Management of manajemen risiko;
the Company. 2. Penjelasan mengenai evaluasi
yang dilakukan atas efektivitas
sistem manajemen risiko;
3. Penjelasan mengenai risiko-risiko
yang dihadapi perusahaan;
4. Upaya untuk mengelola risiko
tersebut.
Information Includes following items:
1. Explanation of Risk Management
System;
2. Explanation of Evaluation of Risk
Management Activity;
3. Explanation of the risks faced by
the company;
4. Eforts to manage those risks.

17. Uraian mengenai Sistem Pengendalian
Internal.
Explanation of Internal Control System.
Mencakup antara lain:
1. Penjelasan singkat mengenai
sistem pengendalian internal,
antara lain mencakup
pengendalian keuangan dan
operasional
2. Penjelasan kesesuaian sistem
pengendalian intern dengan
kerangka yang diakui secara
internasional/COSO (control
environment, risk assessment,
control activities, information
and communication, and
monitoring activities)
3. Penjelasan mengenai evaluasi
yang dilakukan atas efektivitas
sistem pengendalian intern
Information Includes following
items:
1. Brief explanation regarding
internal control system, including
operational and inancial control
2. Explanation of internal
control system conformity
with international recognized
framework/COSO (control
environment, risk assessment,
control activities, information
and communication, and
monitoring activities)
3. Explanation regarding evaluation
on internal control system
efectiveness

18. Uraian mengenai Corporate Social
Responsibility yang terkait dengan
lingkungan hidup.
Description of corporate social
responsibility on environmental
activities.
Mencakup antara lain informasi
tentang:
1. Kebijakan yang ditetapkan
manajemen;
2. Kegiatan yang dilakukan; dan
terkait program lingkungan
hidup yang berhubungan dengan
kegiatan operasional perusahaan,
seperti penggunaan material dan
energi yang ramah lingkungan
dan dapat didaur ulang, sistem
pengolahan limbah perusahaan,
pertimbangan aspek lingkungan
dalam pemberian kredit kepada
nasabah, dan lain-lain.
3. Sertiikasi di bidang lingkungan
yang dimiliki.
Information, includes as follows:
1. Policy implemented by the
management;
2. Activities carried out; and
related with environment
program engaged with
operational activity of the
company such as environment
friendly and recyclable material
and energy consumption,
corporate waste management
system, environment aspect
consideration on loan
disbursement for customers, and
others.
3. Certiication on Environmental
sector (if any)

19. Uraian mengenai Corporate Social
Responsibility yang terkait dengan
ketenagakerjaan, kesehatan dan
keselamatan kerja.
Description of Corporate Social
Responsibility on occupational health
and safety activities.
Mencakup antara lain informasi
tentang:
1. Kebijakan yang ditetapkan
manajemen; dan
2. Kegiatan yang dilakukan terkait
praktik ketenagakerjaan,
kesehatan, dan keselamatan
kerja, seperti kesetaraan gender
dan kesempatan kerja, sarana
dan keselamatan.
Information, includes as follows:
1. Policy
2. Activity carried out related with
employment, occupational health
and safety practice such as
gender equity and opportunity
for occupational, facilities and
safety.

Kriteria | Criteria
20. Uraian mengenai Corporate
Social Responsibility yang terkait
dengan pengembangan sosial dan
kemasyarakatan.
Description of Corporate Social
Responsibility on social and community
empowerment activities.
21. Uraian mengenai corporate social
responsibility yang terkait dengan
tanggung jawab kepada konsumen.
Description of corporate social
responsibility related with
responsibility to the customers.
22. Perkara penting yang sedang dihadapi
oleh perusahaan, entitas anak,
anggota Direksi dan/atau anggota
Dewan Komisaris yang menjabat pada
periode laporan tahunan.
Litigation or legal cases faced by the
Company, subsidiaries, members of
Board of Directors and/or Board of
Commissioners serving on the Annual
Report period.
23. Akses informasi dan data Perusahaan.
Corporate Information Data Access.
24. Bahasan mengenai kode etik.
Discussion on Corporate business
ethic.
Penjelasan
Mencakup antara lain informasi
tentang:
1. Kebijakan yang ditetapkan
manajemen;
2. Kegiatan yang dilakukan; dan
3. Biaya yang dikeluarkan terkait
pengembangan sosial dan
kemasyarakatan, seperti
penggunaan tenaga kerja lokal,
pemberdayaan masyarakat
sekitar perusahaan, perbaikan
sarana dan prasarana sosial,
bentuk donasi lainnya, dan
lain-lain.
Mencakup antara lain:
1. Kebijakan yang ditetapkan
manajemen; dan
2. Kegiatan yang dilakukan. terkait
tanggung jawab produk, seperti
kesehatan dan keselamatan
konsumen, informasi
produk, sarana, jumlah dan
penanggulangan atas pengaduan
konsumen, dan lain-lain.
Mencakup antara lain:
1. Pokok perkara/gugatan;
2. Status penyelesaian perkara/
gugatan;
3. Pengaruhnya terhadap kondisi
keuangan perusahaan; dan
4. Sanksi administrasi yang
dikenakan kepada Entitas,
anggota Dewan Komisaris dan
Direksi, oleh otoritas terkait
(pasar modal, perbankan
dan lainnya) pada tahun
buku terakhir (atau terdapat
pernyataan bahwa tidak
dikenakan sanksi administrasi).
Catatan: dalam hal tidak berperkara, be disclosed.
agar diungkapkan.
Uraian mengenai tersedianya akses
informasi dan data perusahaan kepada
publik, misalnya melalui website
(dalam bahasa Indonesia dan bahasa
Inggris),
media massa, mailing list, buletin,
pertemuan dengan analis, dan
sebagainya.
Memuat uraian antara lain:
1. Isi kode etik;
2. Pengungkapan bahwa kode
etik berlaku bagi seluruh level
organisasi;
3. Penyebarluasan kode etik;
4. Jenis sanksi untuk setiap
pelanggaran kode etik; dan
5. Jumlah pelanggaran kode etik
beserta sanksi yang diberikan
pada tahun buku terakhir.
Catatan: apabila tidak terdapat
pelanggaran kode etik pada tahun
buku terakhir, agar diungkapkan
2016 highlighTs
Description
15
Information, includes as follows: pT phapros Tbk
1. Policy; laporan Tahunan
2. Activities carried out; 2016
3. Budget allocated related
with social and community
development such as local
worker employment, community
development in company's
neighborhood, social facilities
and infrastructure renovation,
other type of donations and
others.
Information, includes as follows:
1. Policy implemented by the
management; and
2. Activity carried out related with
product responsibility such as
customer health and safety,
product information, facilities,
number and handling for
customer complaint, and others.
Information Includes following items:
1. Case/litigation decsription
2. Case/litigation settlement status
3. Impacts on the Company’s
inancial condition;
4. Administrative penalties imposed
on the Company, the Board
of Commissioners and Board
of Directors, by the relevant
authorities (capital markets,
banking and others) in the last
inancial year (or there is a
statement that is not subject to
administrative sanctions).
Notes: If there is no case/claim, shall
Description on access to corporate
information and data to the public,
for example through website, mass
media, mailing list, bulletin etc.
availability.
Information Includes following items:
1. Business ethnic Content
2. Revelation of Business ethic
is applicable to all organization
level.
3. Dissemination of codes of
conduct;
4. Type of sanction for code of
conducts violation; and
5. Amount of code of conducts
violation and punishment
charged in recent iscal year.
Notes: if there is no code of
conducts violation in recent iscal
year, to be disclosed.
 ikhTisar 2016
16 Kriteria | Criteria
pT phapros Tbk 25. Pengungkapan mengenai
laporan Tahunan whistleblowing system.
2016 Disclosures of the whistleblowing
system.
26. Kebijakan mengenai keberagaman
komposisi Dewan Komisaris dan
Direksi.
Policies regarding diversity
composition of the Board of
Commissioners and Board of Directors.
VII. Informasi Keuangan
Financial Information
1. Surat pernyataan Direksi dan/atau
Dewan Komisaris tentang tanggung
jawab atas Laporan Keuangan.*
Board of Directors statement regarding
to the Responsibility of the inancial
statement.*
2. Opini auditor independen atas laporan
keuangan.
Independent auditor’s opinion on the
inancial statement.
3. Deskripsi Auditor Independen di Opini.
Independent auditor’s opinion
description on the inancial statement.
4. Laporan keuangan yang lengkap.
Full inancial statements.
5. Perbandingan tingkat proitabilitas.
Comparison of proitability level.
Penjelasan
Memuat uraian tentang mekanisme
whistleblowing system antara lain:
1. Penyampaian laporan
pelanggaran
2. Perlindungan bagi whistleblower
3. Penanganan pengaduan
4. Pihak yang mengelola
pengaduan
5. Jumlah pengaduan yang masuk
dan diproses pada tahun buku
terakhir serta tindak lanjutnya.
Catatan: apabila tidak terdapat
pengaduan yang masuk pada tahun
buku terakhir, agar diungkapkan.
Uraian kebijakan Perusahaan
mengenai keberagaman komposisi
Dewan Komisaris dan Direksi
dalam pendidikan (bidang studi),
pengalaman kerja, usia, dan jenis
kelamin.
Catatan: apabila tidak ada kebijakan
dimaksud, agar diungkapkan alasan
dan pertimbangannya.
Kesesuaian dengan peraturan
terkait tentang Tanggung Jawab
atas Laporan Keuangan.
Keuangan Kesesuaian dengan
SPAP-IAI.
Deskripsi memuat tentang:
1. Nama & tanda tangan;
2. Tanggal Laporan Audit; dan
3. Nomor ijin KAP dan nomor ijin
Akuntan Publik.
Memuat secara lengkap unsur-
unsur laporan keuangan:
1. Laporan posisi keuangan;
2. Laporan laba rugi komprehensif;
3. Laporan perubahan ekuitas;
4. Laporan arus kas;
5. Catatan atas laporan keuangan;
6. Laporan posisi keuangan
pada awal periode komparatif
yang disajikan ketika entitas
menerapkan suatu kebijakan
akuntansi secara retrospektif
atau membuat penyajian kembali
pos-pos laporan keuangan, atau
ketika entitas mereklasiikasi
pos-pos dalam laporan
keuangannya (jika relevan).
Perbandingan kinerja/laba (rugi)
tahun berjalan dengan tahun
sebelumnya.
Description
Includes whistleblowing system
mechanism:
1. Distribution of whistleblowing
report
2. Protection for the whistleblower
3. Report handling
4. Report management party
5. The number of incoming
complaints and processed in
the last inancial year as well as
follow-ups.
Note: if there is no complaint
received in recent iscal yaer, to be
disclosed.
Description on corporate policy
regarding Board of Commissioners
and Board of Directors composition
diversity on education (major),
professional history, age and gender.
Note: if there is no such policy,
to be disclosed the reason and
consideration.
Financial Statement compliance
with related regulation
responsibility.
Financial Compliance with SPAP-IAI.
The description contains:
1. Name and signature;
2. Audit Report Date;
3. Public Accountant Oice and
Individual Public Accountant
license number.
includes all elements of the
inancial statements:
1. Balance sheet;
2. Comprehensive income
statement;
3. Report on changes in equity;
4. Cash low statement;
5. Notes to the inancial statement;
6. Financial position at the
beginning of the comparative
periods presented if the company
implemented an accounting
policy retrospectively or restated
an account in the inancial
statement, or if the company
reclassiied inancial statement
accounts (if relevant).
The description of the comparison
of profit / loss for the year by prior
year.

Kriteria | Criteria Penjelasan
6. Laporan Arus Kas. Memenuhi ketentuan sebagai
Cash Flow Report. berikut:
1. Pengelompokan dalam tiga
kategori aktivitas: operasi,
investasi, dan pendanaan;
2. Penggunaan metode langsung
(direct method) untuk
melaporkan arus kas dari
aktivitas operasi;
3. Pemisahan penyajian antara
penerimaan kas dan/atau
pengeluaran kas selama tahun
berjalan pada aktivitas operasi,
investasi dan pendanaan
4. Pengungkapan transaksi non
kas harus dicantumkan dalam
catatan atas laporan keuangan
7. Ikhtisar kebijakan akuntansi. Meliputi sekurang-kurangnya:
Accounting policy highlights. 1. Pernyataan kepatuhan terhadap
SAK;
2. Dasar pengukuran dan
penyusunan laporan keuangan;
3. Pajak penghasilan;
4. Imbalan kerja; dan
5. Instrumen Keuangan.
8. Pengungkapan transaksi pihak Hal-hal yang diungkapkan antara
berelasi. lain:
Ailiated Party transaction disclosure. 1. Nama pihak berelasi, serta sifat
dan hubungan dengan pihak
berelasi;
2. Nilai transaksi beserta
persentasenya terhadap total
pendapatan dan beban terkait;
dan
3. Jumlah saldo beserta
persentasenya terhadap total
aset atau liabilitas.
9. Pengungkapan yang berhubungan Hal-hal yang harus diungkapkan:
dengan perpajakan. 1. Rekonsiliasi iskal dan
Disclosure on any aspects related with perhitungan beban pajak kini;
Taxation. 2. Penjelasan hubungan antara
beban (penghasilan) pajak dan
laba akuntansi;
3. Pernyataan bahwa Laba Kena
Pajak (LKP) hasil rekonsiliasi
dijadikan dasar dalam pengisian
SPT Tahunan PPh Badan;
4. Rincian aset dan liabilitas pajak
tangguhan yang diakui pada
laporan posisi keuangan untuk
setiap periode penyajian, dan
jumlah beban (penghasilan)
pajak tangguhan yang diakui
pada laporan laba rugi apabila
jumlah tersebut tidak terlihat dari
jumlah aset atau liabilitas pajak
tangguhan yang diakui pada
laporan posisi keuangan; dan
5. Pengungkapan ada atau tidak
ada sengketa pajak.
2016 highlighTs
17
Description
pT phapros Tbk
Should fulill the following
provisions: laporan Tahunan
1. Classiication of activities into 2016
three categories: operating,
investing and inancing;
2. Use of the direct method to
report cash low from operating
activities;
3. Separate presentation of cash
income and/or expenditure in
the current year from operating,
investing and inancing activities;
4. Disclosure of non-cash activities
in the notes to the inancial
statemen.
Includes at least:
1. Statement of compliance with
SAK;
2. Financial statement
measurement and preparation
foundation;
3. Income and expense recognition;
4. Fixed Asset;
5. Financial Instrument.
Several aspects disclosed, as
follows:
1. Name of the ailiated parties,
as well as the nature and
relationship with the ailiated
parties.
2. Value of the transaction and
the percentage on total related
income or expense.
3. Outstanding and the percentage
towards total asset or liabilities.
The things that must be disclosed:
1. Reconciliation of iscal and
current income tax calculation;
2. Explanation of the relationship
between tax expense (income)
and income tax accounting;
3. Statement that Taxable Income
(CGC) reconciliation results as
basis for charging the Annual
Income Tax Agency;
4. Details of deferred tax assets and
liabilities are recognized in the
statement of inancial position for
any periods presented, and the
amount of tax expense (income)
Deferred tax is recognized in the
income statement if the number
is not visible from the amount of
deferred tax assets or liabilities
are recognized in the statement
of position inance; and
5. Disclosure or no tax disputes.
 ikhTisar 2016

18 Kriteria | Criteria Penjelasan Description

pT phapros Tbk 10. Pengungkapan yang berhubungan Hal-hal yang harus diungkapkan:
laporan Tahunan dengan aset tetap. 1. Metode penyusutan yang
2016 Disclosure of ixed assets. digunakan;
2. Uraian mengenai kebijakan
akuntansi yang dipilih antara
model revaluasi dan model biaya;
3. Metode dan asumsi signiikan yang
digunakan dalam meng-estimasi
nilai wajar aset tetap (untuk model
revaluasi) atau pengungkapan
nilai wajar aset tetap (untuk model
biaya); dan
4. Rekonsiliasi jumlah tercatat
bruto dan akumulasi penyusutan
aset tetap pada awal dan akhir
periode dengan menunjukkan:
penambahan, pengurangan dan
reklasiikasi.
Items that must be disclosed:
1. Depreciation method used;
2. Explanation of whether fair value
model or cost model have been
adopted as accounting policy;
3. Method and signiicant
assumptions used in estimating
the fair value of ixed assets
(revaluation model) or disclosing
the fair value of ixed assets (cost
model);
4. Reconciliation of recorded
gross amount and cumulative
depreciation of ixed assets at
the beginning and end of the
period by showing addition,
reduction and reclassiication.

11. Pengungkapan yang berhubungan
dengan segmen operasi*.
Disclosures relating to operating
segments.
Hal-hal yang harus diungkapkan:
1. Informasi umum meliputi faktor-
faktor yang digunakan untuk
mengidentiikasi segmen yang
dilaporkan;
2. Informasi tentang laba rugi,
aset, dan liabilitas segmen yang
dilaporkan;
3. Rekonsiliasi dari total
pendapatan segmen, laba rugi
segmen yang dilaporkan, aset
segmen, liabilitas segmen, dan
unsur material segmen lainnya
terhadap jumlah terkait dalam
entitas; dan
4. Pengungkapan pada level
entitas, yang meliputi informasi
tentang produk dan/atau jasa,
wilayah geograis dan pelanggan
utama.
The things that must be disclosed:
1. General information which
includes the factors that are used
to identify segments reported;
2. Information about income,
assets, and liabilities are
reported;
3. Reconciliation of total segment
revenues, segment income
reported, segment assets,
segment liabilities and segment
material elements other related
to the amount of the entity; and
4. Disclosures on entity level,
which includes information
about products and / or services,
geographic areas and major
customers.

12. Pengungkapan yang berhubungan
dengan Instrumen Keuangan.
Disclosure regarding the Financial
Instruments.
Hal-hal yang harus diungkapkan:
1. Rincian instrumen keuangan
yang dimiliki berdasarkan
klasiikasinya;
2. Nilai wajar dan hirarkinya untuk
setiap kelompok instrumen
keuangan;
3. Kebijakan manajemen risiko;
4. Penjelasan risiko yang terkait
dengan instrumen keuangan:
risiko pasar, risiko kredit dan risiko
likuiditas; dan
5. Analisis risiko yang terkait
dengan instrumen keuangan
secara kuantitatif.
Shall be disclosing:
1. Detail of inancial instrument
owned by classiication;
2. Fair value and hierarchy for each
inancial instrument group;
3. Risk management policy;
4. Risk explanation related with
inancial instrument: market risk,
credit risk and liquidity risk; and
5. Risk analysis related
with inancial instrument
quantitatively.

13. Penerbitan Laporan Keuangan.
Issuance of Financial Statements.
Hal-hal yang diungkapkan antara
lain:
1. Tanggal laporan keuangan
diotorisasi untuk terbit; dan
2. Pihak yang bertanggung jawab
mengotorisasi laporan keuangan.
Few aspects shall be disclosed, as
follows:
1. Date of authorized inancial
statements issuance; and
2. Responsible parties in
authorizing inancial statements.
2016 highlighTs

19
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 ikhTisar 2016

20
pT phapros Tbk
Daftar Isi
laporan Tahunan
2016 Table of conTenT

Penjelasan Tema Surat Pernyataan Anggota Nama dan Alamat Lembaga

Theme Explanation
2 Direksi tentang Tanggung Penunjang Pasar Modal
Jawab Atas Laporan Name And Address Of 93
Referensi OJK Tahunan 2016 PT Phapros, Stock Market Supporting
Theme Explanation
4 49
Tbk Institution
Daftar Isi Board of Directors Members
20 Responsibility for Annual Peristiwa Penting 2016
Table Of Content 2016 Event Highlights
94
Reporting 2016 Statements
Laporan Direksi Sertifikasi
Certifications
108
Report From The Board Of 50
Directors Penghargaan
Awards
109
Profil Direksi
Board Of Directors Profile
60

IKHTISAR 2016
2016 Highlights
24

Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
26

Ikhtisar Saham & Obligasi

2016 SUMBER DAYA MANUSIA
30 Human Resources
108
Shares & Bonds Highlights PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile
66
2016
Sumber Daya Manusia
Human Resources
110
Profil Perusahaan
Company Profile
68

Riwayat Singkat
Perusahaan 70
Brief History
Visi, Misi, dan
Nilai Inti Perusahaan 74
Vision, Mission And Values
Pemegang Saham & Mitra
Strategis
Shareholders & Strategic
76
Partners
Struktur Organisasi
Organization Structure
78

LAPORAN PADA PEMANGKU Manajer Senior Phapros

80
KEPENTINGAN 32 Senior Management
Report To Stake Holders ANALISIS DAN
Struktur Kepemilikan Saham PEMBAHASAN MANAJEMEN
Laporan Dewan Komisaris & Tanggung Jawab Pemilik Management Discussion
120
Report From The Board Of 36 Saham
88
And Analysis
Commisioners Share Ownership Structure
And The Responsibilities Of Kinerja Operasional
Profil Dewan Komisaris Shareholders Persegmen Usaha
122
Board Of Commissioners 44 Operational Review By
Profile Kronologi Pencatatan Business Segment
Saham 90
Surat Pernyataan Anggota Shares Listing Chronology Kinerja Keuangan
Dewan Komisaris tentang Financial Review
126
Tanggung Jawab Atas Daftar Entitas Anak dan/
Laporan Tahunan 2016 PT atau Entitas Asosiasi
93
Phapros, Tbk 48 Subsidiary And/Or
Board of Commissioners Association
Members Responsibility
for Annual Reporting 2016
Statements
 2016 highlighTs

21
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Auditor Eksternal Tanggung Jawab Sosial

Auditor Eksternal
233 Perseroan Bidang Tanggung
Jawab kepada
Manajemen Risiko Konsumen
Risk Management
236 294
Corporate Social
Akses Informasi dan Data Responsibility In
Perusahaan Responsibility To Customer
Access to Corporate
244 Aspect
Information and Data
Perkara Hukum
Lawsuit
247

Pedoman Etika Bisnis dan

Perilaku 248
Code of Conducts

TATA KELOLA Sistem Pelaporan

PERUSAHAAN 158 Pelanggaran 257
Good Corporate Governance Whistleblowing System

Laporan Tata Kelola

Perusahaan
Corporate Governance
160
Report
Rapat Umum Pemegang
Saham LAPORAN KEUANGAN
General Meetings Of
166
AUDIT 302
Shareholders Audit Financial Report
Dewan Komisaris
Board Of Commissioners
170

Direksi
Board Of Directors
178

Frekuensi dan Tingkat

Kehadiran Rapat Dewan
Komisaris dan Direksi
Board Of Commissioners 188 TANGGUNG JAWAB SOSIAL
And Board Of Directors PERUSAHAAN
Corporate Social
262
Meeting Frequency And
Attendance Level Responsibility

Asesmen Dewan Komisaris Tanggung Jawab Sosial

Dan Direksi Phapros
Phapros Social
264
Board of Commissioners 191
and Board of Directors Responsibility
Assessment
Tanggung Jawab Sosial
Struktur Remunerasi Dewan Perseroan Bidang
Komisaris dan Direksi Lingkungan Hidup
Corporate Social
267
Board Of Commissioners 195
And Board Of Directors Responsibility For
Remuneration Structure Environment

Komite Audit Tanggung Jawab Sosial

Audit Committee
199 Perseroan Bidang
Pengembangan Sosial dan
Komite Nominasi Kemasyarakatan 271
Nomination Committee
204
Corporate Social
Responsibility In Social And
Komite Manajemen Risiko
Community Development
Risk Management 212
Committee Tanggung Jawab Sosial
Perseroan Bidang
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
216 Ketenagakerjaan,
Kesehatan dan Keselamatan
Satuan Pengawasan Intern Kerja 290
Internal Audit Unit
224 Corporate Social
Responsibility In
Sistem Pengendalian Occupational Health, Safety
Internal 230 And Employment
Internal Control System
 ikhTisar 2016

22
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
2016 highlighTs

23
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 ikhTisar 2016

24
IKHTISAR 2016
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 2016 highlighTs

2016 highlighTs 25
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 ikhTisar 2016

26
pT phapros Tbk
Ikhtisar Keuangan
laporan Tahunan
2016 financial highlighTs

Keterangan 2016 2015 2014 2013 2012 Item

Hasil Tahun Buku (Rp miliar) Fiscal Year Realization (Rp billion)

Penjualan bersih 816.13 691.25 578.14 521.61 529.75 Net sales

Beban pokok Cost of goods
360.30 302.82 244.19 200.49 208.78
penjualan sold
Laba kotor 455.83 388.43 333.95 321.12 320.97 Gross profit
Operating
Beban usaha 327.02 294.78 262.99 254.85 236.07
expenses
Operating
Laba usaha 128.81 93.65 70.96 66.27 84.90
income
Pendapatan Other incomes
(7.08) (7.61) (9.74) (10.11) 4.28
(beban) lain-lain (expenses)
Laba sebelum Net income
121.74 86.04 61.22 56.16 89.17
pajak before tax
Pajak
(34.73) (23.03) (16.24) (14.02) (20.03) Income tax
penghasilan
Laba tahun Profit for the
87.00 63.01 44.99 42.14 69.14
berjalan year
Beban Other
komprehensif 116.18 1.47 0.48 1.39 (8.21) comprehensive
lain expenses
Jumlah laba yang Profit
diatribusikan ke Attributable to:
Pemilik Owners of the
87.00 64.47 45.46 43.53 60.63
perusahaan Company
Kepentingan Non-controlling
- 0.11 0.03 (0.02)
non-pengendali interests
Total
Total laba
203.18 64.47 45.46 43.53 60.93 comprehensive
komprehensif
income
Laba bersih per Basic earning pe
518.00 375 268 251 412
saham (Rp) share (Rp)

End-Year
Angka Akhir
Realization (Rp
Tahun (Rp miliar)
billion)
Aset lancar 560.58 506.90 461.40 474.75 426.45 Current assets
Non-current
Aset tidak lancar 322.71 173.75 176.86 168.34 132.19
assets
Aset tetap 284.56 140.90 145.25 153.45 117.40 Fixed assets
Aset tetap tak
2.28 2.13 1.19 1.13 1.97 Intangible assets
berwujud
 2016 highlighTs

27
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Keterangan 2016 2015 2014 2013 2012 Item

Hasil Tahun Buku (Rp miliar) Fiscal Year Realization (Rp billion)

Aset pajak Deferred tax

14.44 11.35 10.03 9.54 8.53
tangguhan assets
Aset lain-lain 1.80 0.33 0.36 0.39 0.56 Other assets
Jumlah aset/ Total assets/
liabilitas dan 883.29 680.65 638.26 643.09 558.64 liabilities and
ekuitas equity
Liabilitas 261.21 230.93 230.50 251.69 183.02 Liabilities
Current
Liabilitas lancar 186.41 176.12 179.25 204.79 140.30
Liabilities
Ekuitas 622.08 449.72 407.75 391.40 375.63 Equity
Retained
Laba ditahan 409.64 353.45 312.95 289.65 274.31
earnings

Rasio Keuangan Financial Ratios

(%) (%)
Margin bersih 10.7 9.3 7.9 8.3 11.5 Net Margin
Imbal-hasil Return on equity
21.8 15.4 12.0 12.0 20.3
terhadap ekuitas (ROE)
Imbal-hasil Return on
terhadap 18.3 16.9 13.8 12.1 18.0 investments
investasi (ROI)
Imbal-hasil Return on assets
9.7 8.6 6.7 6.4 10.9
terhadap aset (ROA)
Rasio kas 38.0 31.5 21.7 13.4 31.1 Cash ratio
Rasio lancar 301.0 287.8 257.4 231.8 304.0 Current ratio
Rasio utang Debt to equity
42.0 51.4 56.5 64.0 48.7
terhadap ekuitas ratio
Rasio utang Debt to assets
29.60 33.9 36.1 39.0 32.8
terhadap aset ratio

Lain-lain Others
Jumlah karyawan Total Permanent
1,210 1,347 1,347 1,385 1,126
tetap Employees
Anak
- - - - - Subsidiary
perusahaan
Tingkat
Soundness
Kesehatan AAA AA AA A AA
Rating
Perusahaan
 ikhTisar 2016

28
pT phapros Tbk
Ikhtisar Keuangan
laporan Tahunan
2016 financial highlighTs

PENJUALAN BERSIH
net sales

(dalam miliaran Rupiah)

(in million Rupiah)

529.75 521.61 578.14 691.25 816.13

18,07%

2012 2013 2014 2015 2016

LABA USAHA LABA TAHUN BERJALAN

net income proit for the Year
37,54% 38,08%

(dalam miliaran Rupiah) (dalam miliaran Rupiah)

(in million Rupiah) (in million Rupiah)

84.90 66.27 70.96 93.65 128.81 69.14 42.14 44.99 63.01 87.00

2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016
 2016 highlighTs

29
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

TOTAL LABA KOMPREHENSIF

Total comprehensive income
215,13%

(dalam miliaran Rupiah)

(in million Rupiah)

60.93 43.53 45.46 64.47 203.18

2012 2013 2014 2015 2016

ASET MARGIN BERSIH

assets net margin
29,77% 15,05%

(dalam miliaran Rupiah) (dalam miliaran Rupiah)

(in million Rupiah) (in million Rupiah)

558.64 643.09 638.26 680.65 883.29 11.5 8.3 7.9 9.3 10.7

2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016
 ikhTisar 2016
30
pT phapros Tbk
Ikhtisar Saham & Obligasi 2016
laporan Tahunan
2016 shares & bonds highlighTs 2016
Sebagai Perusahaan Publik Non-Listing, PT
Phapros, Tbk. mengikuti format Laporan
Kepemilikan Saham atas Emiten dalam pelaporan
kegiatan terkait registrasi sahamnya. Format
pelaporan yang menggunakan Formulir X.H-1-1
sebagai acuan tersebut meliputi:
• Laporan Kepemilikan Efek Mencapai 5% atau • Report of Securities Ownership of 5% or More
Lebih dari Saham yang Ditempatkan dan
Disetor Penuh,
• Laporan Kegiatan Registrasi,
• Daftar Komposisi Pemilik Efek,
• Daftar Penyebaran Efek,
• Laporan Kepemilikan Saham oleh Direksi dan • Report of Share-ownership by the Directors
Komisaris,
• Laporan Pemegang Saham Pengendali.
Transaksi atas Saham Perseroan dilakukan
terbatas oleh dan antara para Pemegang
Saham menggunakan metode harga pasar atau
kesepakatan antara Penjual dan Pembeli saham
sendiri—Perseroan tidak terlibat dalam penentuan
harga antara Penjual dan Pembeli. Perseroan
hanya melakukan pencatatan, registrasi, dan
pelaporan atas transaksi saham Perseroan
(termasuk tetapi tidak terbatas pada jual-beli).
Saat ini, kegiatan registrasi saham dikelola oleh
PT BSR Indonesia sebagai Biro Administrasi Efek
yang ditunjuk Perseroan. Sosialisasi tentang
pengelolaan kegiatan transaksi saham tersebut
dilakukan Perseroan dengan mengirimkan
surat tercatat kepada 1.016 Pemegang
Saham Perseroan [seluruh Pemegang Saham]
berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 002/
SK/LE/III/2015 tentang Prosedur Administrasi
Saham PT Phapros, Tbk.
As a Non-listing Public Company, PT Phapros, Tbk.
follows the format of Issuer Shareholding Report
in reporting activities related to the registration
of its shares. The report format that uses the X.H-
1-1 Form as the reference includes:
of the Shares Issued and Fully Paid,
• Registration Activities Report,
• List of Security-ownership Composition,
• List of Securities Distribution,
and the Commissioners,
• Controlling Shareholders Report.
Transactions on the Company’s Shares are
limitedly carried out by by and between the
Shareholders using the market price method
or an agreement between the Seller(s) and the
Buyer(s) themselves—the Company does not
involve in the pricing between the Seller(s) and
the Buyer(s). The company only make recording,
registration, and reporting of the Company's
stock transactions (including but not limited to
buying and selling).
Currently, the stock registration works are
managed by PT BSR Indonesia as the Securities
Administration Bureau appointed by the
Company. The Company disseminated the
information on the management of the stock
transactions through registered letters sent to
the Company's 1.016 Shareholders [the entire
Shareholders] by virtue of the Directors Decree
No.002/ SK/LE /III/2015 on the of PT Phapros,
Tbk’s Shares Administrative Procedure
 2016 highlighTs

31
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Pada 2016, Nilai Nominal Saham Perseroan adalah
Rp500,00 (lima ratus rupiah) per lembar saham.
Namun, dalam catatan perjanjian jual-beli saham
yang dilampirkan oleh Pemegang Saham kepada
Perseroan, Nilai Transaksi atas Saham Perseroan
adalah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah)
per lembar saham.
In 2016, the Nominal Value of the Company’s
Shares was Rp500.00 (five hundred rupiah)
per share. However, in the stock transaction
agreement attached by the Shareholders to the
Company, the Transaction Value of the Company’s
Shares was Rp2,500.00 (two thousand five
hundred rupiah) per share.

Dalam Catatan Registrasi Saham yang dipelihara In the Shares Registration Records maintained by
Perseroan, Transaksi Saham pada 2016 tercatat the Company, the Shares Transaction in 2016 was
sebagai berikut: recorded as follows:

TRANSAKSI SAHAM PHAPROS 2016

PHAPROS' SHARE TRANSACTIONS 2016
Periode Transaksi Jumlah Total Lembar
Period Transactions Amount Total Shares

Jual-beli, waris,penggantian
saham hilang
Q1 10 619,450
Trading, Inheritance, Loss
Shares Replacement
Jual-beli, waris
Q2 11 1,252,100
Trading, Inheritance
Jual-beli, waris, hibah
Q3 7 261,540
Trading, Inheritance, Grants
Jual-beli, waris
Q4 27 904,640
Trading, Inheritance

Ikhtisar Obligasi Bonds Highlights

Sampai dengan akhir Desember 2016, PT Phapros, As end of December 2016, PT Phapros Tbk did not
Tbk. belum pernah melakukan penerbitan issue any bonds.
obligasi.
 laporan kepada pemangku kepenTingan

32
LAPORAN PADA
PEMANGKU KEPENTINGAN
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 reporT To sTakeholders

reporT To sTake holders 33

pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 laporan kepada pemangku kepenTingan

34

Dewan Komisaris & Direksi

pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

board of commisioners & board of direcTors

reporT To sTakeholders

35
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 laporan kepada pemangku kepenTingan

36
pT phapros Tbk
Laporan Dewan Komisaris
laporan Tahunan
2016 reporT from The board of commisioners

Seiring dengan tumbuhnya perekonomian

nasional, Perseroan berhasil mencatatkan kinerja
yang cukup baik. Hal ini dikarenakan sebagian
besar produksi terserap pasar dengan baik
sehingga manajemen mampu membuktikan
pencapaian pendapatan yang meningkat
dibandingkan tahun sebelumnya. Demikian juga
dengan indikator operasional Perusahaan yang
cenderung bergerak ke arah yang lebih baik.

As recovering national economy, the Company recorded a good

performance. Achievement was driven by most of production was well-
absorbed in the market so that the management was able to prove hgiher
revenue realization than previous yaer. Similarly with the Company's
operational indicators that shifted towards a higher direction.

M. Yana Aditya
Komisaris Utama
President Commissioner
reporT To sTakeholders

37
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 laporan kepada pemangku kepenTingan
38
Pemegang Saham Yang
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Terhormat,
Atas nama Dewan Komisaris kami menyampaikan
puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
sehingga kami dapat menjalankan tugas, tanggung
jawab dan wewenang yang diamanatkan kepada
kami selaku Dewan Komisaris Perseroan untuk
tahun buku 2016. Berikut kami sampaikan laporan
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan
Komisaris terhadap operasional Perusahaan yang
dilakukan oleh Direksi.
Penilaian atas Kinerja Direksi
Seiring dengan tumbuhnya perekonomian
nasional, Perseroan berhasil mencatatkan
kinerja yang cukup baik. Hal ini dikarenakan
sebagian besar produksi terserap pasar dengan
baik sehingga manajemen mampu membuktikan
pencapaian pendapatan yang meningkat
dibandingkan tahun sebelumnya. Demikian juga
dengan indikator operasional Perusahaan yang
cenderung bergerak ke arah yang lebih baik.
Pada tahun 2016, kami selaku Dewan Komisaris
melihat bahwa pertumbuhan ekonomi berlaku
secara merata, terbukti pertumbuhan industri
farmasi di Indonesia terus berkembang. Merespon
pertumbuhan yang baik tersebut, Direksi sudah
menetapkan strategi pengembangan usaha
yang tepat, sehingga tahun 2016 yang begitu
penuh tantangan dapat dilalui dengan cukup baik.
Selain itu, Dewan Komisaris juga mengapresiasi
perkembangan pencapain setiap segmen
usaha dimana unit-unit usaha Phapros mampu
mengikuti kebutuhan pasar dan memberikan
kontribusi besar terhadap pendapatan Perseroan
sepanjang 2016.
Secara umum, Dewan Komisaris mengapresiasi
keberhasilan ditunjukkan oleh jajaran Direksi
dan Manajemen dalam menghadapi tahun yang
penuh tantangan ini. Dalam menjawab berbagai
tantangan tersebut, Dewan Komisaris menilai
bahwa Direksi telah melakukan upaya terbaik
Dear Honored
Shareholders,
On behalf of the Board of Commissioners, We
would appraise and thank God the Almighty for
strengh in carrying out our duty, responsibility
and authority mandated to us as Board of
Commissioners of the Company for fiscal year
2016. We would herewith present Board of
Commissioners Report for fiscal year 2016
over operational activity done by the Board of
Directors.
Assessment on the Performance of
Directors
As recovering national economy, the Company
recorded a good performance. Achievement was
driven by most of production was well-absorbed
in the market so that the management was able
to prove hgiher revenue realization than previous
yaer. Similarly with the Company's operational
indicators that shifted towards a higher direction.
As the Board of Commissioners, throughout
2016, we view that economic growth applied
equally, indicated by pharmaceutical industry
growth in Indonesia in a sustainable basis.
Responding to the good growth, the Board
of Directors had executed effective business
development strategies to overcome eveery
challenge arose in 2016. In addition, the Board of
Commissioners also appreciated growth achieved
by each business segment where every unit at
Phapros able has now been able to follow market
demand and contributed greatly to the Company's
revenues throughout 2016.
In general, the Board of Commissioners also
apprciated the success demonstrated by the
Board of Directors and management in dealing
with this challenging year. In answering these
challenges, the Board of Commissioners v
considered that the Board of Directors had made
 reporT To sTakeholders

39
pT phapros Tbk
untuk mencapai target pertumbuhan Perseroan, the best effort to achieve growth, where the
laporan Tahunan
di mana laba bersih Perseroan meningkat Company's net revenues increased by 38.08% 2016

38,08% mencapai Rp87 miliar dibandingkan to Rp87 billion compared with Rp63,01 billion
dengan Rp63,01 miliar yang dibukukan pada recorded in the previous year.
tahun sebelumnya.

Dasar penilaian kinerja Direksi juga dilihat dari Board of Directors performance assessment
keberhasilan pencapaian Rencana Kerja dan consideraiton was also taken the Budget
Anggaran Perusahaan (RKAP) dan penerapan Plan (RKAP) and new business strategy
strategi bisnis baru yang di tetapkan manajemen. implementation by the management into account.
Di antara inisiatif yang sudah dijalankan pada Among the initiatives carried out in 2016, which
tahun 2016 yang kami pandang sebagai were considered as strategic initiatives in order to
inisiatif strategis dalam upaya meningkatkan increase the value of the company were including:
nilai perseroan yaitu : Sinkronisasi bisnis baru, Synchronization of new business, Finalization
Finalisasi sumber pendanaan untuk investasi & of the source of funding for investment and
pengembangan usaha, Peningkatan Likuiditas, business development, Increasing Liquidity,
Repositioning Product Portfolio di era BPJS, Repositioning Product Portfolio in the BPJS era,
Implementasi aplikasi pengeloaan penjualan Implementation of the application management
& pengelolaan Sumber Daya Manusia dengan of sales & Human Resources management with
aplikasi sistem HRIS (Human Resource the application system HRIS (Human Resource
Information System), kemudian Launching Information system), then launching Arthplasty &
produk Implant Arthplasty & VP-Shunt. Implant products VP-Shunt.

Penerapan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Implementation

Dewan Komisaris menyampaikan apresiasi The Board of Commissioners apprciates

terhadap kemajuan yang dicapai oleh Manajemen
sepanjang tahun 2016 dan senantiasa mendorong
Direksi serta seluruh jajaran Perseroan untuk
selalu bertindak mengikuti prinsip-prinsip tata
kelola perusahaan yang baik. Dewan Komisaris
menyadari bahwa dalam upaya
keunggulan dan meraih kepercayaan, Perseroan
perlu untuk senantiasa mendorong peningkatan
implementasi GCG dan berupaya menciptakan
budaya yang menjunjung tinggi integritas,
profesionalisme dan kepatuhan
peraturan yang berlaku.
every progress achieved by the Management
throughout 2016 and will always support the
Board of Directors and all Management to comply
with good corporate governance principles. The
Board of Commisioners realizes that in achieving
mencapai excellence and trust, the Company needs to
support improvement of GCG implementation
and seek to create a culture that uphold integrity,
professionalism and compliance with prevailing
regulation.
terhadap

Dewan Komisaris yakin bahwa tata kelola The Board of Commissioners beleives that
perusahaan yang baik dapat meningkatkan good corporate governance will improve
kinerja Perusahaan. Karena itu, Dewan Komisaris performance of the Company. Therefore,
mengapresiasi peran komite-komite yang the Board of Commissioners appreciates role
membantu pelaksanaan tugas dan tanggung of the Committees in supporting the Board
jawab Dewan Komisaris. Setiap komite yang of Commissioners’ duty and responsibility
berada di bawah Dewan Komisaris, yaitu Komite implementation, including the Audit Committee,
Audit, Komite Manajemen Risiko, Komite Risk Management Committe, Remuneration
Remunerasi serta Komite Nominasi, secara rutin Committee and Nomination Committe, where
 laporan kepada pemangku kepenTingan
40
pT phapros Tbk
komite-komite tersebut berkomunikasi dengan
laporan Tahunan
2016 Dewan Komisaris dan memberikan tinjauan serta
masukan yang relevan terkait kondisi terkini
Perseroan, sehingga Dewan Komisaris dapat
mengarahkan manajemen untuk senantiasa
menerapkan profesionalisme dan prinsip tata
kelola perusahaan yang baik.
Di samping itu, Dewan Komisaris juga meyakini
bahwa kepatuhan seluruh insan Perseroan
terhadap prosedur yang ada merupakan kunci tata
kelola perusahaan yang baik. Dengan demikian,
diharapkan kinerja operasional Perseroan dapat
berjalan maksimal dan setiap unit kerja dapat
memberikan kontribusi terbaik untuk jalannya
Perseroan.
Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Dewan Komisaris menyadari bahwa
pengembangan sumber daya manusia
tidak akan pernah ada habisnya. Dinamika
industri dan kompetisi yang semakin ketat,
mendorong Perusahaan untuk berlomba-lomba
melahirkan insan berkualitas guna menunjang
pertumbuhan Perusahaan, termasuk di dalamnya
pengembangan kompetensi terhadap Dewan
Komisaris dan Direksi. Dalam hal ini, Dewan
Komisaris mendukung segala upaya Direksi
terkait pengembangan kompetensi sumber daya
manusia.
Selain itu, kami menyetujui strategi manajemen
untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada
berupa pengembangan kompetensi sumber daya
manusia yang disertai dengan Implementasi
HRIS yang mencerminkan tekad Direksi dalam
meningkatkan peran SDM bagi pengembangan
bisnis.
Pandangan atas Prospek Usaha
Dewan Komisaris meyakini bahwa pencapaian
kinerja perseroan merupakan buah dari kerja
keras Direksi. Untuk itu kami yakin akan
kemampuan Perseroan untuk berkinerja
lebih baik lagi di tahun-tahun mendatang dan
the Committee have regularly communicated
with the Board of Commissioners and provided
relevant recommendation regarding actual
condition of the Company to enable the Board
of Commissioners in directing the Management
to exercise professionalism and good corporate
governance principles.
In addition, the Board of Commissioners also
beleives that compliance of all Company People
with existing procedure became key of good
corporate governance. Therefore, the Company’s
operational performance is expected to be
running well and every working unit to give best
contribution for the Company’s going concern.
Human Capital Management
The Board of Commissioners realizes that Human
Capital Development is an endless process.
Fiercer industry and competition landscape has
driven the Company to race in creating high
quality people to support the Company’s growth,
including competency development for the
Board of Commissioners and Board of Dierctors.
In this course, the Board of Commissioners
firmly supports every initiatives of the Board
of Directors in relation with Human Capital
competency development.
In addition, we had also approved a management
strategy to optimize existing resources in the form
of human resource development competencies
coupled with HRIS Implementation reflecting the
determination of Directors in promoting the role
of human resources for business development.
View on Business Prospect
The Board of Commissioners viewes that
Company’s performance achievment is the result
of the Board of Directors persistency. Therefore,
we believe will be the Company has a capacity to
chase higher performance in the years and fully

sepenuhnya mendukung rencana Direksi untuk
secara bertahap meraih kembali pangsa pasar
perseroan di tahun-tahun mendatang.
Kami juga merasa bahwa keputusan Direksi
untuk meningkatkan kapasitas produksi dengan
mendirikan pabrik baru adalah strategi yang
tepat untuk menambah sumber pendapatan
dan mempercepat pertumbuhan bisnis masa
depan. Meskipun saat ini masih dalam tahap
pengembangan, kami optimis bahwa upaya
pengembangan investasi akan tumbuh sejalan
dengan pertumbuhan industri farmasi
Indonesia.
Memasuki tahun 2017, Dewan Komisaris optimis
Perseroan akan mampu mempertahankan
kinerjanya, mengingat Perseroan telah
menetapkan fokusnya pada segmen bisnis yang
secara langsung mendapat dampak baik dari
pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Meski demikian, Dewan Komisaris tetap
mengingatkan Manajemen untuk memperkuat
kondisi keuangan Perseroan dan efisiensi
operasional serta memaksimakan pemasaran
produk. Dengan demikian, diharapkan Perseroan
dapat memperkecil dampak faktor-faktor
eksternal terhadap kinerja Perusahaan. Sekali
lagi, penerapan strategi yang tepat dibarengi
skema bisnis yang mumpuni dan perbaikan
Manajemen dapat menunjang pertumbuhan yang
bermanfaat untuk kepentingan Perseroan di
masa depan.
Dengan berbagai inisiatif yang sudah disiapkan,
kami menilai bahwa target yang ditetapkan
manajemen menjadi sangat realistis, apalagi
didukung oleh sinergi dari sumber daya internal
dan induk perusahaan.
Perubahan Komposisi Dewan Komisaris
Pada tahun 2016, komposisi Dewan Komisaris
Perusahaan tidak mengalami perubahan.
reporT To sTakeholders
41
pT phapros Tbk
supports the Board of Directors plans to gradually
laporan Tahunan
regain the market share of the company in the 2016
years to come.
We also regard that the Board's decision to
increase production capacity by establishing a
new plant becomes the right strategy to boost
revenue sources and accelerate future business
growth. Despite currently still in the development
phase, we are optimistic that this investment
initiative will grow in line with the growth of the
pharmaceutical industry in Indonesia.
di
Approaching 2017, the Board of Commissioners
is optimistic the Company will be able to maintain
its performance, since the Company has set
its focus on the business segments that are
directly impacted by both the economic growth in
Indonesia.
However, the Board of Commissioners
deliberately warn the management to
strengthen the Company's financial condition
and operational efficiency as well as product
marketing memaksimakan. Accordingly, the
Company is expected to minimize the impact of
external factors on the Company's performance.
Again, the implementation of appropriate
strategies coupled scheme winning business
and management improvements to support the
growth of beneficial interests of the Company in
the future.
With the various initiatives that have been
prepared, we assess that the target set by the
management to be very realistic, especially
supported by synergies from the internal
resources and the parent company.
Change to the Board of Commisisoners
Composition
There was no change in Board of Commissioners
composition throughout 2016.
 laporan kepada pemangku kepenTingan

42
pT phapros Tbk
Apresiasi Appreciation
laporan Tahunan
2016

Sebagai penutup, Dewan Komisaris mengucapkan
terima kasih kepada jajaran Direksi atas kerja
keras dan kesiapannya yang begitu baik. Dewan
Komisaris juga menyampaikan penghargaan
kepada segenap Karyawan atas dedikasi yang
telah diberikan, serta kepada konsumen dan mitra
kerja atas kepercayaannya kepada Perusahaan.
As final statement, the Board of Commissioners
thank the Bora dof Directors for hard work and
well preparation. The Board of Commissioners
also rewarded our employees for their dedication,
and to our customers and partners for their loyalty
to the Company.

Kami mengharapkan Direksi dan seluruh jajaran We sincerely wish the Board of Directors and all
Manajemen terus berkomitmen penuh untuk Management to have full commitment to advance
melanjutkan prestasi yang baik ini, dan senantiasa this delighting achievement, and will continue
melakukan peningkatan untuk memberikan improving and contributing for the Company’s
kontribusi bagi kemajuan perseroan. progress.

M. Yana Aditya
Komisaris Utama
President Commissioner
reporT To sTakeholders

43
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 laporan kepada pemangku kepenTingan

44
pT phapros Tbk
Profil Dewan Komisaris
laporan Tahunan
2016 board of commissioners profile
 reporT To sTakeholders

45
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Pria yang akrab disapa Adit ini menjabat sebagai

Komisaris Utama PT Phapros, Tbk sejak September
2015. Gelar sarjana di bidang Akuntansi diperolehnya
dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, pada
1999. Sebagai eksekutif bisnis, beliau pernah
menduduki posisi Direktur Keuangan & SDM pada PT
Balai Pustaka (Persero) (2014-2015). Sebelumnya,
beliau pernah berkarir di bidang perbankan dan
perhotelan. Selain itu, sebagai praktisi manajemen,
beliau banyak berkecimpung di bidang manajemen
strategis dan manajemen keuangan. Saat ini, selain
menjadi Komisaris Utama Phapros, beliau juga
menjabat sebagai Direktur Keuangan PT RNI (2015).

He has been serving as the President Commissioner of

PT Phapros, Tbk. since September 2015. He graduated
with a first degree in Accounting from Muhammadiyah
University of Yogyakarta, in 1999. As a business
executive, he had been appointed as Finance & Human
Resources Director at PT Balai Pustaka (Persero)
(2014-2015). Earlier, he was working in banking and
hospitality industry. Moreover, as a management
practitioner, he was involved in strategic management
and financial management. At present, in addition to
being Phapros President Commissioner, he also served
as Finance Director of PT RNI (since 2015).

M. Yana Aditya
Komisaris Utama
President Commissioner
 laporan kepada pemangku kepenTingan

46
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Lahir di Payakumbuh, 7 Agustus 1955, Drs. Masrizal A.

Syarief dipercaya sebagai Komisaris PT Phapros, Tbk.
sejak April 2008. Gelar Sarjana Farmasi dan Apoteker
diperolehnya dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
pada 1982. Beliau memulai karir profesionalnya di
PT Kimia Farma (1982-1985). Sejak 1986, Beliau
berwiraswasta dan sampai saat ini mengelola Graha
Ismaya Ltd.

Born in Payakumbuh, August 7th 1955, he has been

serving as PT Phapros, Tbk commissioner since April
2008. He obtained a first degree and a professional
degree in Pharmacy from Gadjah Mada University,
Yogyakarta in 1982. Drs. Masrizal Achmad Syarief,
APt. started his career at PT Kimia Farma (1982-
1985). Since 1986, he has been an entrepreneur and
managing PT Graha Ismaya Ltd.

Drs. Masrizal Achmad

Syarief, Apt.
Komisaris
Commissioner
 reporT To sTakeholders

47
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Lahir di Padang Panjang, 1 September 1953, Prof. dr.

H. Fasli Jalal, Ph.D,. SP.GK dipercaya menjadi Komisaris
Independen PT Phapros, Tbk. sejak April 2014. Gelar
Dokter diperolehnya pada 1981 dari Universitas
Andalas, Padang, dan Doktor Bidang Gizi Masyarakat
pada 1991 dari Cornell University, Ithaca, New York.
Memulai karirnya sebagai staff pengajar di Fakultas
Kedokteran, Universitas Andalas pada 1982, Prof.
Fasli Jalal kemudian ditarik ke Jakarta sebagai Kepala
Biro di Bappenas (1993-2000), kemudian menduduki
berbagai jabatan tinggi, termasuk Direktur Jenderal
(2001-2010) dan Wakil Menteri (2010-2011),
Departemen Pendidikan Nasional. Di organisasi
internasional, Beliau antara lain menjabat sebagai
Chairman of International Council on Management
Population (ICOMP, sejak 2013) dan anggota Board off
Directors of WACE (World Association on Cooperative
Education).

Born in Padang Panjang, September 1st 1953, he has

been Independent Commissioner of Phapros since
April 2014. He obtained a medical doctor degree in
1981 from Andalas University, Padang, and a Ph.D. in
Community Nutrition in 1991 from Cornell University,
Ithaca, New York. Started his career as teaching
staff in the Faculty of Medicine in 1982, Andalas
University, Prof. Fasli Jalal was transferred to Jakarta
as Bureau Chief at Bappenas (1993-2000), then held
various senior positions, including Director General
(2001-2010) and Deputy Minister (2010-2011) at the
Department of National Education. He is also actively
involved in various international organizations,
such as being Chairman of International Council on
Management of Population (ICOMP, since 2013) and
a member of the Board of Directors of WACE (World
Association on Cooperative Education).
Prof. dr. H. Fasli
Jalal, Ph.D,. Sp.GK
Komisaris Independen
Independent Commissioner
 laporan kepada pemangku kepenTingan

48 SURAT PERNYATAAN
pT phapros Tbk ANGGOTA DEWAN KOMISARIS
laporan Tahunan
2016 TENTANG
TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2016
PT PHAPROS, Tbk
board of commissioners members
responsibiliTY for
annual reporTing 2016 sTaTemenTs

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan
dan termasuk Laporan Keuangan PT Phapros Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan kami
bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan perusahaan.

We, the Undersigned, herewith declare all information presented in PT Phapros Tbk 2016 Annual Report
altogether with the Financial Statements have been completely disclosed and being solely responsible
upon this annual report contents.

Semarang, 7 Maret 2017

Semarang, March 7th, 2017

Dewan Komisaris,
Board of Commissioners,

M. Yana Aditya
Komisaris Utama
President Commissioner

Fasli Jalal Masrizal Achmad Syarief

Komisaris Independen Komisaris
Independent Commissioner Commissioner
 reporT To sTakeholders

SURAT PERNYATAAN 49
ANGGOTA DIREKSI pT phapros Tbk

TENTANG laporan Tahunan

2016

TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2016

PT PHAPROS, Tbk
board of direcTors members
responsibiliTY for
annual reporTing 2016 sTaTemenTs

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan
dan termasuk Laporan Keuangan PT Phapros Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan kami
bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan perusahaan.

We, the Undersigned, herewith declare all information presented in PT Phapros Tbk 2016 Annual Report
altogether with the Financial Statements have been completely disclosed and being solely responsible
upon this annual report contents.

Semarang, 7 Maret 2017

Semarang, March 7th, 2017

Direksi,
Board of Directors,

Barokah Sri Utami

Direktur Utama
President Director

Syamsul Huda Heru Marsono Chairani Harahap

Direktur Produksi Direktur Keuangan Direktur Pemasaran
Production Director Finance Director Marketing Director
 laporan kepada pemangku kepenTingan

50
pT phapros Tbk
Laporan Direksi
laporan Tahunan
2016 reporT from The board of direcTors

Laba tahun berjalan pada 2016 tercatat sebesar

Rp87 miliar, tumbuh sebesar Rp23,99 miliar
atau 38,08% dibandingkan dengan tahun 2015
sebesar Rp63,01 miliar. Jumlah penghasilan
komprehensif lain tahun berjalan pada 2016
sebesar Rp203,18 miliar, tumbuh sebesar
Rp138,70 miliar atau 215,13% dibandingkan
dengan tahun 2015 sebesar Rp64,47 miliar.

In 2016, profit for the year achieved Rp87 billion, was Rp23.99
billion or 38.08% higher than Rp63.01 billion booked in 2015. Other
comprehensive incomes reached Rp203.15 billion in 2016, was Rp138.70
billion or 215.13% higher than Rp64.47 billion booked in 2015.

Dra. Barokah Sri Utami,

M.M., Apt.
Direktur Utama
President Director
reporT To sTakeholders

51
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 laporan kepada pemangku kepenTingan

52
Pemegang Saham yang Our Shareholders,
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Terhormat,
Pertama-tama kami panjatkan puji dan syukur First of all, We utter our sincere praise and grace
kehadirat Tuhan YME atas segala berkat dan to Almighty God for every blessings that enabled
rahmat yang dilimpahkan-Nya, sehingga PT Phapros Tbk (Phapros) to achieve another
PT Phapros Tbk (Phapros) kembali dapat positive performance in 2016.
mencatatkan kinerja yang baik pada tahun 2016.

Meskipun terdapat berbagai tantangan pada Despite several challenges throughout 2016, as
tahun 2016, namun kami selaku Direksi the Board of Directors, We strived to overcome
selalu berupaya menyiasati kondisi yang ada every issue and encouraged innovation to
dan berinovasi guna mencapai kinerja yang achieve optimum performance and bring value
maksimal dan memberikan nilai bagi pemangku for our Stakeholders and Shareholders. One of our
kepentingan dan pemegang saham. Salah efforts was done by doing operational efficiency
satunya melalui efisiensi dan perbaikan operasi and improvement in ongoing basis.
secara berkesinambungan.

Kondisi Perekonomian Indonesia Indonesian Economic Outlook

Kinerja Perekonomian Indonesia tahun 2016 Indonesian economic performance recorded

tumbuh 5,02% yaitu lebih tinggi dibanding 5.02% throughout 2016, was higher than 4.88%
capaian tahun 2015 sebesar 4,88%. achieved in 2015. The highest growth was
Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan contributed by Financial Service and Insurance
Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi. Business Sector.

Sepanjang tahun 2016 laju inflasi juga dapat
terjaga pada kisaran batas bawah target Bank
Indonesia sebesar 4±1%, dan mengakhiri tahun
2016 pada level 3,02% (yoy). Hal tersebut
terutama dipengaruhi oleh masih terbatasnya
permintaan domestik, stabilnya harga-harga yang
ditentukan pemerintah (administered prices),
menurunnya ekspektasi inflasi, dan menguatnya
nilai tukar Rupiah. Ke depannya Pemerintah dan
Bank Indonesia akan meningkatkan koordinasi
dalam mengendalikan inflasi serta memitigasi
risiko inflasi.
In 2016, inflation rate was also well-controlled
lower than Bank Indonesia floor limit of 4 ± 1%,
and closed 2016 with 3.02% (yoy). The condition
was mostly driven by limited domestic demand,
stable administered prices, decreasing inflation
expectation, and appreciation of Rupiah exchange
rate. In the coming years, the Government and
Bank Indonesia will intensify coordination in
controlling inflation and mitigating inflation risk.

Kebijakan Strategis Strategic Policy

Dalam kondisi perekonomian yang tercatat stabil In a table economic condition followed by
seperti diatas, serta iklim usaha yang kompetitif, competitive business sphere, Phapros will
Phapros akan terus mempertahankan strategi maintain our main strategy to support Company’s
utama untuk mendukung pencapaian tujuan target achievement by means of effective
perusahaan melalui berbagai langkah dan initiatives and strategies. These strategies
strategi yang tepat sasaran. Strategi tersebut will be implemented to drive effectiveness
 reporT To sTakeholders

53
pT phapros Tbk
dilakukan dengan meningkatkan efektivitas dan and cost efficiency, maintain liquidity, improve
laporan Tahunan
efisiensi biaya, menjaga likuiditas perusahaan, productivity, assets utilization and production 2016

meningkatkan produktivitas, utilisasi asset process improvement, market expansion to

dan perbaikan proses produksi , peningkatan
kapasitas produksi, pengembangan
terutama pasar ekspor ke Afrika, penurunan harga
pokok produksi dengan mempertimbangkan
bahan baku farmasi yang lebih kompetitif
dan pengembangan supply chain. Kemudian
melakukan sinergi dengan anak perusahaan.
Selain itu Perusahaan juga mendorong agar
sistem pengelolaan SDM semakin efektif dengan
telah diimplementasikannya Sistem HRIS (Human
Resorce Information System).
Africa, especially for export market, cut the cost
pasar of production by considering more competitive
pharmaceutical raw material and expanding
supply chain. We will continue our synergy with
the subsidiary. In addition, the Company will
also encourage more effective Human Capital
management system upon the implementation
of Human Resources Information System (HRIS).

Untuk mendukung pencapaian tujuan To support our target achievement, the Board
perusahaan, Direksi juga melakukan alignment of Directors has also executed organization
organisasi guna mendukung penyempurnaan alignment to support business process
proses bisnis melalui implementasi improvement through integrated system
pengembangan integrated system untuk development to achieve process excellence
mencapai keunggulan proses yaitu implementasi represented by implementation of ISO 9001,
ISO 9001, 14001, 1800, 17025 dan GMP. 14001, 1800, 17025 and GMP.

Kinerja Perusahaan Performance Highlights

Dari segi operasional, Phapros berhasil In operational aspect, Phapros recorded higher
mencatatkan peningkatan volume penjualan sales volume in almost business segment,
hampir pada seluruh segmen bisnis, baik obat including Over-the Counter drugs (OTC),
bebas (OTC), Obat Generic (OGB), Obat Etikal Generic Drugs (OGB), Ethical Drugs and Toll-in
maupun Toll-in manufacturing. Manufacturing.

Segmen bisnis obat bebas (OTC) meningkat
sebesar 28,4% dibanding tahun 2015 yang
tercatat sebesar Rp97,656 juta dimana tahun
2016 tercatat sebesar Rp125,419 juta, Obat
Generic (OGB) pada tahun 2016 tercatat sebesar
Rp396.496 juta sedangkan tahun 2015 sebesar
Rp355.682 juta atau meningkat sebesar 11,5%.
Untuk Obat Etikal pada tahun 2016 tercatat
sebesar Rp208.806 juta meningkat
dibanding tahun 2015 yang tercatat sebesar
198.374%. Sedangkan dari segmen Toll-in
manufacturing pada tahun 2016 tercatat sebesar
Rp85.412 juta atau meningkat sebesar 116%
dibanding tahun 2015 yang tercatat sebesar
Rp39.535 juta.
The Over-the-Counter (OTC) drugs business
segment grew 28.4% from Rp97.656 million
booked in 2015, where the Company achieved
Rp125.419 million in 2016, additionally, Generic
Drgus (OGB) realization in 2016 reached
Rp396.496 million from Rp355.682 million
booked in 2015 or was 11.5% higher. The in
2016, Ethical Drugs scored Rp208,606 million or
5,3% grew 5.3% from 198,374%. On the other hand, in
2016, Toll-in Manufacturing recorded Rp85,412
million or grew 116% from Rp39,535 million
booked in 2015.
 laporan kepada pemangku kepenTingan

54
pT phapros Tbk
Pertumbuhan perekonomian Indonesia di tahun Indonesian economic growth was favorable
laporan Tahunan
2016 2016 yang cukup menjanjikan, merupakan throughout 2016 and brought major opportunity
peluang besar bagi Perusahaan untuk for the Company to penetrate broader market.
menembus pasar lebih luas lagi. Sehingga Kinerja Consistently, increasing operating income was
pendapatan usaha pada tahun 2016 diatas followed with satisfying profit realization. This
diikuti oleh kinerja laba yang baik. Keberhasilan achievement was underpinned by couples
ini ditunjang oleh beberapa kebijakan strategis of strategic policies implemented by the
yang telah ditetapkan Manajemen yang berhasil Management that successfully boosted domestic
mendongkrak pertumbuhan penjualan domestik and exported sales growth.
maupun ekspor.

Laba tahun berjalan pada 2016 tercatat sebesar
Rp87 miliar, tumbuh sebesar Rp23,99 miliar
atau 38,08% dibandingkan dengan tahun 2015
sebesar Rp63,01 miliar. Jumlah penghasilan
komprehensif lain tahun berjalan pada 2016
sebesar Rp203,18 miliar, tumbuh
Rp138,70 miliar atau 215,13% dibandingkan
dengan tahun 2015 sebesar Rp64,47 miliar.
In 2016, profit for the year achieved Rp87
billion, was Rp23.99 billion or 38.08% higher
than Rp63.01 billion booked in 2015. Other
comprehensive incomes reached Rp203.15 billion
in 2016, was Rp138.70 billion or 215.13% higher
sebesar than Rp64.47 billion booked in 2015.

Secara keseluruhan, kinerja operasional dan Overall, operating and profit performance
laba Perusahaan pada tahun 2016 lebih baik throughout 2016 was better than 2015.
dibandingkan kinerja pada tahun 2015. Namun However, the Company shall not easily satisfy
Perusahaan tentunya tidak berpuas diri atas with this achievement. Next, the Company put
pencapaian tersebut. Ke depan, Perusahaan major concern on strategic business units and will
menaruh harapan besar pada unit-unit usaha enter medical device business by launching 2 new
strategis dan masuk ke bisnis alat kesehatan medical devices, which are VP Shunt and Implant
dengan meluncurkan 2 produk baru alat Cast. With this breakthrough, We wish to advance
kesehatan yaitu VP Shunt dan Implant Cast. our operational performance in the upcoming
Dengan demikian, diharapkan akan mampu years.
meningkatkan kinerja operasional pada masa-
masa mendatang.

Praktik Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Practice

Phapros berkomitmen untuk menjalankan Phapros is committed to implement corporate

praktik tata kelola dengan sebaik-baiknya. governance at its best. This governance
Upaya perbaikan praktik tata kelola ini juga improvement initiative marked by Board Manual
ditandai pada tahun 2013 dimana Perusahaan revision in 2013 as Conducts and Interaction
telah memperbarui Board Manual sebagai Guideline for the Board of Directors and Board
pedoman perilaku dan interaksi Direksi dan of Commissioners. The Board of Directors and
Komisaris. Kemudian Direksi dan Komisaris telah Board of Commissioners, additionally, also have
berkomitmen untuk menciptakan hubungan commitment to build harmonious and responsive
kerja yang harmonis dan responsif. Rapat-rapat professional relationship. The Meetings of
antara Direksi dengan Dewan Komisaris maupun Board of Directors, Board of Commissioners and
komite-komite pembantu Dewan Komisaris supporting committees have been done regularly

dilakukan secara rutin dan setiap masukan serta
pertanyaan direspon dengan cepat oleh Direksi
dan manajemen.
Di samping itu, Direksi menyadari pentingnya
sistem pengaduan pelanggaran di dalam menjalani
sebuah perusahaan. Untuk itu, Perusahaan
juga telah menyempurnakan
whistleblowing system secara menyeluruh.
Praktik-praktik GCG ini juga diselaraskan dengan
setiap unit-unit usaha Perusahaan.
Untuk meningkatkan penerapan GCG, Perseroan
melengkapi dengan berbagai
pendukung, diantaranya Kode Etik, Sistem
Pelaporan Pelanggaran, Pedoman Tata Kelola
Perusahaan, Board Manual, serta
Standar Prosedur Operasional.
melakukan sosialisasi peraturan-peraturan yang
terkait dengan corporate governance kepada
seluruh karyawan, sosialisasi ini
untuk memperbarui komitmen manajemen dan
seluruh staf Perusahaan dalam praktik corporate
governance dan Kode Etik.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Phapros memandang kegiatan Tanggung Jawab
Sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR)
sebagai sesuatu yang tidak terpisahkan dari
kegiatan bisnis perusahaan. CSR merupakan
salah satu upaya Perusahaan menjaga hubungan
yang harmonis dengan masyarakat dan kami
pandang sebagai sebuah investasi sosial yang
akan turut mendukung terciptanya keberlanjutan
perusahaan.
Program CSR Phapros antara lain bertujuan untuk
menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat
di sekitar perusahaan, meningkatkan kualitas
hidup masyarakat serta menjaga kelestarian
lingkungan.
Komitmen Kelestarian Lingkungan
Phapros senantiasa berupaya untuk memberikan
sumbangsih yang nyata bagi lingkungan hidup
di sekitarnya, dengan menerapkan
reporT To sTakeholders
55
pT phapros Tbk
where every recommendation and inquiry
laporan Tahunan
had been promptly responded by the Board of 2016
Directors and Management as well.
On the other hand, the Board of Directors is also
aware the importance of whistleblowing system
in running a Company. Therefore, the Company
penerapan has also improved whistleblowing system
implementation comprehensively. These GCG
practices are also aligned with very business unit
in the Company.
To improve GCG implementation, the Company has
perangkat developed supporting infrastructures, including
Code of Conducts, Whistle Blowing System, Code
of Good Corporate Governance, Board Manual
berbagai and various Standard Operating Procedures.
Kemudian The Company also conducted socialization of
corporate governance related regulations to all
employees, where the socialization is intended
bertujuan to refresh commitment of the Management and
all staffs of the Company in corporate governance
practice and Code of Conducts.
Corporate Social Responsibility
Phapros views Corporate Social Responsibility
(CSR) activity as an integrated part of our business
activity. CSR also becomes one of our efforts to
build a harmonious relationship with the society
where We also regards the initiative as social
investment that will support the Company’s going
concern.
Phapros CSR program aims to establish social
economics self-reliant for the society live in the
Company’s operational area, to improve quality of
life and protect the environment.
Environment Preservation Commitment
Phapros is also, further, committed to contributed
for the environment concretely by implementing
sistem a wise and effective environment management
 laporan kepada pemangku kepenTingan
56
pT phapros Tbk
pengelolaan lingkungan yang bijak dan efektif,
laporan Tahunan
2016 sesuai peraturan dan undang-undang yang
berlaku. Kepedulian dan langkah nyata terhadap
pelestarian lingkungan hidup di sekitar telah
mendapatkan apresiasi yang baik. Phapros
memperoleh peringkat PROPER Hijau
Kementerian Lingkungan Hidup Republik
Indonesia.
Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Phapros telah menyusun strategi pengelolaan
SDM yang sejalan dengan strategi bisnis. Melalui
strategi pengelolaan Organisasi dan SDM yang
efektif, Perusahaan telah mampu mendorong
percepatan proses eksekusi strategi dan sasaran
bisnis sesuai dengan hasil yang diharapkan.
Strategi pengelolaan SDM Perusahaan dilakukan
melalui beberapa inisiatif program strategis di
antaranya review dan pengembangan rancangan
organisasi yang disesuaikan dengan model dan
operasional bisnis sehingga dapat memenuhi
kebutuhan bisnis masa sekarang dan masa
yang akan datang, penerapan sistem penilaian
kinerja yang objektif, program pengembangan
kepemimpinan yang sistematis, penerapan
Reward Management yang kompetitif dan fair,
perbaikan sistem dan kebijakan pengelolaan
operasional fungsi SDM Perseroan
terintegrasi serta program pengembangan
budaya kerja Perusahaan (corporate culture)
melalui konsistensi penerapan nilai-nilai
perusahaan dalam menjalankan usaha dan
pengambilan keputusan bisnis.
Prospek Bisnis
Pertumbuhan ekonomi yang makin membaik bisa
memberikan Phapros prospek usaha yang baik di
tahun 2017 dan seterusnya. Prospek yang sangat
baik ini memiliki kesempatan untuk terus tumbuh
sejalan dengan pertumbuhan pasar domestik,
yang telah memberikan daya tahan yang kuat
bagi Indonesia.
system in compliance with prevailing Law. This
environment preservation awareness and real
action has been acknowledged by positive
appreciation. Phapros obtained Green PROPER
rating from Ministry of Environment, Republic of
oleh Indonesia.
Human Capital Management
Phapros has formulated Human Capital
management strategy consistently with
our business strategy. Through an effective
Organization and Human Capital management
strategy, the Company has successfully managed
to accelerate business strategy execution and
target process based on expected result.
The Human Capital management strategy is
done through strategic initiative programs
including organization design review and
development, adapting current business model
and operation to fulfill business needs today
and in the future, implementation of objective
performance assessment system, systematic
leadership program, competitive and fair Reward
Management, improvement of Human Capital
function standard operating procedure and
system in the Company to be an integrated
yang system as well as Corporate Culture development
program through consistent corporate value
internalization in running the business and
making the business decision.
Business Prospect
Recovering economic growth will expectedly
bring promising business prospect in 2017
onwards. This favorable prospect will bring
opportunity to continuously grow along with
bigger domestic market that had contributed a
strong resilience for Indonesia.
 reporT To sTakeholders

57
pT phapros Tbk
Pertumbuhan sektor manufaktur terutama In 2017, growth of Manufacture Sector, primarily
laporan Tahunan
kimia dan farmasi di tahun 2017 akan sangat chemical and pharmaceutical, will be influenced 2016

dipengaruhi oleh daya beli masyarakat. Hal ini
sangat erat kaitannya dengan pertumbuhan
ekonomi dimana daya beli dan pertumbuhan
ekonomi saat ini terlihat cukup positif maka dapat
disimpulkan menjadi prospek yang baik bagi
Phapros kedepannya. Selain itu, pelaksanaan BPJS
di Indonesia yang pengadaannya melalui proses
E-catalogue akan meningkatkan kebutuhan obat
khususnya Generic.
by buying power of the society. This will be also
related with economic growth where the buying
power and economic growth are relatively
positive nowadays and lead to a bright prospect
for Phapros in the future. In addition, in Indonesia,
implementation of BPJS using e-Catalogue for
its procurement will increase drugs demand,
particularly Generic drugs.

Untuk itu tahun 2017 Phapros berencana untuk
meningkatkan kapasitas produksi dengan cara
membangun pabrik baru yang diperkirakan
akan menghabiskan dana sebesar Rp450 miliar.
Diharapkan dari penambahan pabrik baru tersebut
akan menambah total kapasitas produksi sekitar
6 miliar butir setahun.
Therefore, in 2017, Phapros plans to progressively
upgrade our production capacity by building new
plants with Rp450 billion budgets estimated. This
new plant is expected to advance production
capacity by approximately 6 billion pills per year.

Pergantian Direksi Board of Directors Succession

Komposisi Direksi Phapros terdiri atas 4 (empat) In 2016, Phapros Board of Directors comprises
Direksi Pada tahun 2016, terjadi perubahan of 4 (four) Board of Directors composition
komposisi Direksi melalui RUPS yang diikuti was changed in GMS followed by issuance of
keluarnya Keputusan pemegang saham Shareholders resolution concerning honor
mengenai pemberhentian Direksi yang menjabat discharge for the Board of Directors serving for
untuk periode 2013 - 2018 2013 - 2018 Period.

Nama Jabatan
Name Position

Direktur Utama
Iswanto
President Director
Direktur Keuangan
Budi Ruseno
Finance Director
Direktur Produksi
Barokah Sri Utami
Production Director
Direktur Pemasaran
Syamsul Huda
Marketing Director

Dan menunjuk Direksi yang baru menjabat untuk And appointed these New Directors for period as
periode sebagai berikut: follows:
 laporan kepada pemangku kepenTingan

58
pT phapros Tbk
Nama Jabatan Periode
laporan Tahunan
2016 Name Position Period

Direktur Utama
Barokah Sri Utami, M.M., Apt. 2016 - 2018
President Director
Direktur Keuangan
Heru Marsono 2016 - 2021
Finance Director
Direktur Produksi
Drs. Syamsul Huda, Apt. 2016 - 2018
Production Director
Direktur Pemasaran
Chairani Harahap 2016 - 2021
Marketing Director

Penutup Appreciation

Akhir kata, atas nama direksi, saya selaku
Direktur Utama ingin menyampaikan
penghargaan kami yang sedalam-dalamnya
kepada Dewan Komisaris dan pemegang Saham
atas kepercayaan dan dukungan karyawan
yang telah bekerja keras sepanjang tahun 2016.
tak lupa, kami juga ingin menghaturkan rasa
terima kasih sedalam-dalamnya kepada para
pemangku kepentingan, mitra bisnis, semua
instansi terkait, dan tentunya para konsumen
kami. di masa mendatang, kami percaya dengan
rahmat Allah SWT, dan disertai kerja keras yang
tak kenal menyerah, Phapros akan terus tumbuh
selaras dengan masyarakat dan lingkungan.
Last but not least, on behalf of the Board of
Directors, I would like to sincerely express
our utmost appreciation to the Board of
Commissioners and Shareholders for the trusts,
as well as upon supports from our employees for
their hard work throughout 2016. Additionally,
We also express our utmost gratitude to our
Stakeholders, business partners and all of
supporting institutions, also our customers. Going
forward, We are confident, with all the blessing
from Almighty God, followed with endurance
perseverance, Phapros will grow along with the
society and environment.

Dra. Barokah Sri Utami, M.M., Apt.

Direktur Utama
President Director
reporT To sTakeholders

59
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 laporan kepada pemangku kepenTingan

60
pT phapros Tbk
Profil Direksi
laporan Tahunan
2016 board of direcTors profile
 reporT To sTakeholders

61
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Lahir di Jakarta, 1 Januari 1963 dan terpilih sebagai

Direktur Utama PT Phapros, Tbk. pada April 2016.
Beliau mendapat gelar Sarjana Farmasi dan Apoteker
dari Institut Teknologi Bandung pada 1986 dan 1989,
serta gelar Magister Manajemen dari Universitas
Diponegoro, semarang pada 2004. Di Phapros, Beliau
memulai karir profesionalnya di Bagian Produksi,
mulai dari staf Pemastian Mutu dan Pengawasan
Produksi pada 1990 sampai menduduki Kepala Seksi
Perencanaan Produksi dan Pengendalian Persediaan
(1999). Beliau kemudian ditugaskan di Bagian
Sumberdaya Manusia (SDM) sebagai Kepala Seksi SDM
(1999) sampai menjabat Manajer SDM dan Pelayanan
Umum (2002-2003) dan di Bagian Pengembangan
Bisnis sebagai Manajer (2003), sebelum ditugaskan
kembali di bagian produksi dengan posisi terakhir
sebagai Manajer P4 (2010-2012). Sebelum terpilih
menjadi Direktur Utama, Beliau menjabat sebagai
Direktur Produksi (2013 - 2016) dan Manajer SDM dan
Umum Phapros (2012-2013).

Born in Jakarta, January 1st 1963. She was appointed

as the President Director of PT Phapros, Tbk in April
2016. She earned a first degree and professional
degree in Pharmacy from Bandung Institute of
Technology, in 1986 and in 1989. respectively, and
a Magister Management degree from Diponegoro
University, Semarang, in 2004. At Phapros, she
started her professional career as a staff in Quality
Assurance & Production Control in 1990 and
eventually held a position of Production Planning and
Inventory Control (PPIC) Section Head (1999). She
was then transferred to Human Resource Department
as HR Section Head (1999) until promoted to HR
& General Affairs Manager (2002-2003), before
transferred back to Production Department with the
Dra. Barokah Sri
latest position as PPIC Manager (2010-2012). Prior to
Utami, MM., Apt
the appointment as Phapros President Director, she
Direktur Utama
President Director held a position of Production Director.
 laporan kepada pemangku kepenTingan

62
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Bergabung dengan PT Phapros, Tbk sejak 1990,

Heru Marsono memperoleh gelar Sarjana Manajemen
Perusahaan dari Universitas 17 Agustus, Semarang,
pada 1998, dan Magister Manajemen dari Universitas
Semarang, pada 2014. Sebelum menjabat sebagai
Manajer Akuntansi Keuangan pada awal 2015, beliau
menempati posisi sebagai Manajer Akuntansi (2009-
2014), Asisten Manajer Administrasi SDM & Hubungan
Industrial (2003-2009), dan Asisten Manajer
Akuntansi Keuangan (2002).

He has been with PT Phapros, Tbk. since 1990. Heru

Marsono earned a first degree in Business Management
from 17 Agustus University, Semarang, in 1988,
and a Magister Management degree from Semarang
University, in 2014. Before appointed as Phapros
Finance Director in April 2016, he occupied position
of Accounting & Finance Manager in early 2015, He
worked as Accounting Manager (2009 – 2014), Human
Capital & Industrial Relation Administration Manager
Assistant (2003 – 2009) and Finance Accounting
Manager Assistant (2002).

Heru Marsono
Direktur Keuangan
Finance Director
 reporT To sTakeholders

63
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Lahir di Pontianak, 27 Agustus 1965 dan terpilih

menjadi Direktur Produksi PT Phapros, Tbk. pada
April 2016. Gelar Sarjana Farmasi dan Apoteker
diperolehnya dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta pada 1989 dan 1990. Karirnya di Phapros
dimulai sebagai Kepala Subseksi Penelitian Ilmiah
(1991-1996), kemudian dipromosikan sebagai Kepala
Seksi terkait Pengawasan dan Pemastian Mutu (1996-
1999), dan ditugaskan mennagani bagian terkait
sumberdaya manusia (SDM) hingga menduduki kursi
Asisten Manajer Perencanaan Administrasi, SDM
dan Hubungan Ketenagakerjaan (2003). Setelah
itu, Beliau dipercaya menangani produksi, mulai dari
Asisten Manajer Beta Lactam dan Obat Tradisional
(2003) sampai menjadi Manajer Produksi (2010).
Sebelum menjabat Direktur Produksi, Beliau menjabat
sebagai Direktur Pemasaran (2013 - 2016) dan Manajer
Perencanaan Produksi dan Pengendalian Persediaan
Phapros (2012-2013).

Born in Pontianak, August 25th 1965. He was

appointed as Production Director of PT Phapros,
Tbk. in April 2016. He obtained a first degree and
a professional degree in Pharmacy from Gadjah
Mada University, Yogyakarta, in 1989 and 1990
respectively. His career in Phapros was started as
Subsection Head of Scientific Research (1991-1996),
then was promoted to Section Head in charge on
Quality Control and Assurance (1996-1999) and
appointed to manage human resources (HR) with
the latest position as Administration, HR and Labor
Relation Assistant Manager (2003). Afterwards, he
was transferred to Department of Production, first
as Beta Lactam and Traditional Product Assistant
Manager (2010). Before elected as Production
Director, he was Marketing Director (2013-2015) and
Drs. Syamsul Huda, Apt. Production Planning and Inventory Control (PPIC)
Direktur Produksi Manager (2012-2103).
Production Director
 laporan kepada pemangku kepenTingan

64
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Memperoleh gelar sarjana Ekonomi jurusan

Manajemen Pemasaran & SDM di STIE Medan pada
2004. Perjalanan karirnya di PT Rajawali Nusindo
dimulai sebagai Detailer Lederle pada 15 Juli 1994-
1998, Account Executive (Rajawali Medical) pada
tahun 1998, kemudian menjadi Supervisor Rajawali
Medical di Medan pada 2000-2003, Kepala Operasional
Rajawali Nusindo, Medan pada 2003-2006, Kepala
Cabang Denpasar pada 2006-2008, hingga menjadi
Kepala Cabang Medan pada 2008-2012.Telah banyak
prestasi gemilang yang beliu raih yaitu sebagai The
Best Medical Representative dari 1994-2000 dan The
Best Product Knowledge. sebelum terpilih menjadi
Direktur Pemasaran PT Phapros, Tbk. Beliau menjabat
Direktur Operasional PT Rajawali Nusindo.

Born in Medan, December 14th 1974. She earned

a first degree in Economics majoring Marketing
Management and Human Resource from STIE Medan,
in 2004. She started her professional career in PT
Rajawali Nusindo as Detailer Lederle (1994-1998),
Account Executive at Rajawali Medical, in 1998, and
Rajawali Medical Supervisor in Medan (2000-2003).
She was also Chief Operating Officer at PT Rajawali
Nusindo, Medan (2003-2006), Head of Rajawali
Nusindo Denpasar (2006-2008), and Head of Rajawali
Nusindo Medan (2008-2012). She had also received
numerous achievements, such as The Best Medical
Representative (1994-2000), and The Best Product
Knowledge. Prior to her appointment as Phapros
Marketing Director, She was Operational Director of
PT Rajawali Nusindo.

Chairani Harahap
Direktur Pemasaran
Marketing Director
reporT To sTakeholders

65
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 profil perusahaan

66
PROFIL
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
PERUSAHAAN
 companY profile

companY profile 67
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 profil perusahaan

68
pT phapros Tbk
Profil Perusahaan
laporan Tahunan
2016 companY profile
 companY profile

69
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Nama dan Domisili Name and Location of the

Perusahaan Company
PT Phapros, Tbk. PT Phapros, Tbk.
Berkedudukan di Jakarta Located in di Jakarta

Alamat Address
Kantor Pusat Pemasaran Marketing Head Office
Gedung RNI Lantai 5 RNI Building, 5th Floor
Jalan Denpasar Raya Kav. D III, Kuningan Jakarta Jalan Denpasar Raya Kav. D III, Kuningan Jakarta
12950 12950
Tel. [021]-527 6263 Tel. [021]-527 6263
Fax. [021]-520 9381 Fax. [021]-520 9381
http://www.phapros.co.id http://www.phapros.co.id
E-mail: corporate@phapros.co.id E-mail: corporate@phapros.co.id

Pabrik Plants
Jalan Simongan No.131, Semarang 50148 Jalan Simongan No.131, Semarang 50148
Tel. [024]-7663 0021 Tel. [024]-7663 0021
Fax. [024]–760 5133 Fax. [024]–760 5133

Pembentukan Establishment
21 Juni 1954 June 21, 1954

Modal Dasar Authorized Capital

Rp300 miliar Rp300 billion

Modal Ditempatkan Paid in Capital

Rp84 miliar Rp84 billion

Kepemilikkan Shares Ownership

• PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) • PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI)
56,57% 56.57%
• Masyarakat 43,43% • Public 43.43%
 profil perusahaan
70
pT phapros Tbk
Riwayat Singkat Perusahaan
laporan Tahunan
2016 brief hisTorY
Sebagai sebuah perusahaan farmasi terkemuka
Indonesia, PT Phapros, Tbk. (Perseroan) telah
melayani masyarakat dengan memproduksi
obat-obatan bermutu selama lebih dari enam
dasawarsa melalui pabriknya di Semarang.
Berawal dari NV Pharmaceutical Processing
Industries yang merupakan bagian dari Oei Tiong
Ham Concern [OTHC], konglomerat pertama
Indonesia yang menguasai bisnis gula dan agro-
industri, sejak didirikan pada 21 Juni 1954 Phapros
telah menumbuhkan budaya perusahaan yang
mengedepankan profesionalisme.
Budaya perusahaan ini terus dilestarikan bahkan
setelah Perseroan mengalami nasionalisasi pada
1961, ketika seluruh kekayaan OTHC diambilalih
Pemerintah dan diubah bentuk jadi PT Perusahaan
Perkembangan Ekonomi Nasional (PPEN) Rajawali
Nusantara Indonesia yang sekarang dikenal
sebagai PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI).
Divestasi yang dilakukan pada awal tahun 1970-
an—sehingga saham mayoritas Perseroan berada
di tangan masyarakat, terutama kalangan dokter,
apoteker, dan profesional lainnya di bidang
kesehatan serta karyawan Perseroan—membuat
sikap profesional dalam diri insan Phapros
tertanam kian kokoh.
Sebagai perusahaan publik, Phapros harus
memenuhi ketentuan disclosure guna menjamin
akuntabilitas. Keharusan untuk lebih transparan
dan menjalankan prinsip-prinsip Tatakelola
Perusahaan yang Baik ini membuat Budaya
Perusahaan Phapros yang consumer- oriented
dan mengutamakan hasil sambil tetap menjaga
etika bisnis dan tak meninggalkan sikap hati- hati,
terbentuk kuat sejak dini.
As a leading pharmaceutical company in
Indonesia, PT Phapros, Tbk. (the Company)
has been serving the society for more than six
decades by providing quality pharmaceutical
products through its plants in Semarang.
Owning its root to NV Pharmaceutical Processing
Industries that was established as a part of
the expansion of Oei Tiong Ham Concern
[OTHC], the first Indonesian conglomerate that
dominated sugar business and agro-industry,
since its inception in 21 June 1954 Phapros has
been developing Corporate Culture based on
professionalism.
The Corporate Culture has always been preserved
even after Phapros was nationalized in 1961,
when all OTHC’s assets were acquired by the
Government and transferred to PT Perusahaan
Perkembangan Ekonomi Nasional (PPEN)
Rajawali Nusantara Indonesia that is now known
as PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI).
Divestment made in early 1970s—a corporate
action that shifted the majority shareholder into
public, especially medical doctors, pharmacists,
and other professionals from healthcare services
as well as the Company’s employees—made
professional attitude of Phapros’ workforce
deeply stemmed.
As a public company, Phapros’ must satisfy
disclosure requirements to ensure accountability.
The requirements to be more transparent and
to satisfactorily implement Good Corporate
Governance principles make Phapros’ Corporate
Culture that is both consumer-oriented and result-
oriented, while still maintains business ethics and
prudence approaches, strongly developed since
the Company’s early existence.

Memenuhi standar internasional.
Sertifikasi ISO 9001:2008, OHSAS 18001:2007
dan ISO 14001:2004 dan ISO 17025 untuk
Laboratorium Kalibrasi yang diberikan kepada
Phapros merupakan pengakuan bahwa Perseroan
memenuhi standar internasional dalam
melakukan proses bisnisnya.
Sebagai perusahaan yang sangat memperhatikan
kualitas, Phapros termasuk satu dari lima
perusahaan di Indonesia yang pertama kali
mendapatkan sertifikasi Cara Pembuatan Obat
yang Baik (CPOB) pada 1990. Komitmen tinggi
Perseroan terhadap standar kualitas bertaraf
internasional dibuktikan lagi dengan perolehan
Sertifikat ISO 9001 pada 1999 dan dan Sertifikat
ISO 14001 pada 2000-yang keduanya telah
ditingkatkan menjadi versi terkini. Sertifikasi
OHSAS 18001 yang diterima pada awal
2010 menunjukkan bahwa Perseroan adalah
perusahaan yang peduli terhadap kelestarian
lingkungan.
Saat ini Perseoran memproduksi lebih dari 300
item obat, 172 di antaranya adalah obat hasil
pengembangan sendiri (non-lisensi). Untuk
meneruskan kepeloporan yang dikibarkan sejak
1969 melalui peluncuran Pehastone, peluruh batu
ginjal yang dibuat dari tanaman obat, pada 2000
Phapros memperkenalkan produk alam dalam
kelompok Agro-medicine—Agromed—yang telah
menghasilkan dua produk fitofarmaka, terbanyak
di antara perusahaan farmasi Indonesia.
Pada 2016, Phapros meluncurkan 9 (sembilan)
item produk baru, 7 (tujuh) di antaranya obat
dengan merek milik sendiri (non-lisensi),
sedangkan branded ethical sebanyak 2 (dua)
merek produk. Dari portofolio produk tersebut,
per 31 Desember 2016 Phapros berhasil meraih
companY profile
71
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Complying international standard.
Certification of ISO 9001:2008, OHSAS
18001:2007 and ISO 14001:2004 awarded
to Phapros are genuine recognition that the
Company complies international standard in
conducting its business process.
A quality-oriented pharmaceutical company,
Phapros has been one of the first five companies
in Indonesia awarded Certification of Good
Manufacturing Process (GMP) in 1990. The
Company's high commitment towards the
standard of best international practices has
been further demonstrated by the attainment
of the Certification of ISO 9001 in 1999 and the
Certification of ISO 14001 in 2000-of which both
were then up-graded to the most current version.
The Certification of OHSAS 18001 awarded
in early 2010 further shows that Phapros is
a company that genuinely concerns toward
environment.
Phapros has presently been producing more than
300 items of pharmaceutical products, among
them 172 are owndeveloped (non-license).
Continuing its pioneering streak in 1969 when the
Company launched Pehastone, a medicinal herbal
formula to treat kidney stones, in 2000 Phapros
introduced its owndeveloped products belongs
to Agro-medicines group of products—Agromed—
that has produced two phytopharmacas, more
than any other pharmaceutical companies in
Indonesia.
In 2016, Phapros launched 9 (nine) items of
new product, among them seven are owned-
brand (non-licensed) products, including 2
(two) branded ethical drugs. As of 31 December
2016, from its vast product portfolio Phapros
amassed Profit for the Year of Rp87 billion and
 profil perusahaan
72
pT phapros Tbk
Laba Tahun Berjalan Rp87 miliar dan Laba
laporan Tahunan
2016 Komprehensif Rp87 miliar dari Penjualan Bersih
Rp816,13 miliar, membukukan imbal-hasil
kepada pemegang saham (ROE) 21,8% dan
Imbal-Hasil atas Investasi (ROI) 18,3%. Di sisi
organisasi, Perseroan yang sejak Desember 2000
telah menjadi perusahaan terbuka yang tercatat
di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ini memiliki 1.210
karyawan.
Dengan kinerja usaha yang dibukukan, pada
2016 Phapros meraih skor kesehatan 95,5—
meningkat dari 91.5, pada tahun sebelumnya—
dan meningkatkan peringkat kesehatan menjadi
AAA.
Bidang Usaha Perusahaan
Anggaran Dasar (AD) Perseroan telah beberapa
kali mengalami perubahan. Perubahan untuk
memenuhi Undang-Undang No.40 Tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas diaktakan dengan
Akta Notaris Prof. Dr. Liliana Tedjosaputro, S.H.,
M.H., M.M. No.20 tanggal 4 April 2008 dan telah
disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat
Keputusannya No.AHU-77832.AH.01.02. Tahun
2008 tanggal 24 Oktober 2008 dan diumumkan
dalam Berita Negara Republik Indonesia No.17,
Tambahan No.5704/2009 tanggal 27 Februari
2009. Ruang lingkup kegiatan Perseroan
adalah menjalankan kegiatan usaha di bidang
industri/pabrik dengan memproduksi dan/
atau memperdagangkan obat-obatan, alat-alat
kesehatan, barang-barang kimia, barang-barang
lain yang serupa itu, mengusahakan impor, ekspor
dan segala macam industri.
Untuk informasi lebih lanjut tentang PT
Phapros, Tbk., dapat mengunjungi situs kami:
www.phapros.co.id
Sangkalan dan Batas
Tanggung Jawab
Laporan ini berisi pernyataan-pernyataan yang
dapat dianggap sebagai “pandangan masa depan”
Comprehensive Income of Rp87 billion from Net
Sales of Rp816.13 billion, registering Return on
Equity (ROE) of 21.8% and Return on Investments
(ROI) of 18.3%. On the organization side, Phapros
which has since December 2000 been a company
a public company registered in Financial Services
Authority (OJK) employed 1.210 personnel.
With the quite excellent business performance,
in 2016 Phapros achieved health score of 95.5—
improved from 91.5, in the preceding year—and
maintained its health rating of AAA.
Line of Business
The Company’s Articles of Association have
been amended several times. The amendment
pertaining to compliance with Limited Liability
Company Law No.40 Year 2007 was based
on the Notarial Deed No.20 of Prof. Dr. Liliana
Tedjosaputro,S.H., M.H., M.M., dated 4 April 2008
and was approved by the Minister of Justice and
Human Rights of the Republic of Indonesia in the
Decision Letter No.AHU-77832.AH.01.02. Year
2008 dated 24 October 2008 and published in
the State Gazette of the Republic of Indonesia
No.17, Supplementary No.5704/2009 dated 27
February 2009. The Company’s scope of activities
is to engage in the industrial/manufacturing
sector by producing and/or trading medicines,
health instruments, chemical goods and other
similar goods, doing import, export and other
kinds of industry.
For more information on PT Phapros, Tbk., please
visit our website: www.phapros.co.id.
Disclaimer
This report contains certain statements that may
be considered “forward-looking statements”,

(forward looking statements) sehingga hasil-hasil
nyata Perseroan, pelaksanaan atau pencapaian-
pencapaiannya dapat berbeda secara material
dari hasil yang diperoleh melalui pandangan
masa depan yang antara lain merupakan hasil dari
perubahan-perubahan ekonomi dan politik baik
nasional maupun regional, perubahan nilai-tukar
valuta asing, perubahan harga dan permintaan
dan penawaran pasar, perubahan persaingan
perusahaan, perubahan undang-undang
atau peraturan dan prinsip-prinsip akuntansi,
kebijakan-kebijakan dan pedoman-pedoman,
serta perubahan-perubahan asumsi-asumsi yang
digunakan dalam membuat pandangan masa
depan.
companY profile
73
pT phapros Tbk
the Company’s actual results, performance or
laporan Tahunan
achievements could differ materially from those 2016
projected in the forward-looking statements as a
result, among other factors, of changes in general,
national or regional economic and political
conditions, changes in foreign exchange rates,
changes in the prices and supply and demand on
the markets, changes in the size and nature of the
Company’s competition, changes in legislation or
regulations and accounting principles, policies
and guidelines and changes in the assumptions
used in making such forward-looking statements.
 profil perusahaan

74
Visi, Misi, dan
Nilai Inti Perusahaan
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Vision, mission and Values

VISI dan MISI PT Phapros, Tbk. dikaji secara berkala
guna memastikan relevansinya terhadap kondisi
Perseroan, perkembangan dan persaingan bisnis,
serta aspirasi pemegang saham. Penyusunan atau
perbaharuan Visi dan Misi Perusahaan melibatkan
Direksi, Komisaris, dan Manajemen Senior serta
pihak terkait lainnya. Sebelum diluncurkan, Visi
dan Misi Phapros harus mendapat persetujuan
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
PT PHAPROS, Tbk.’s Vision and Mission are
reviewed on a periodic basis to ensure their
relevance to the Company’s condition, business
development and competition as well as
shareholders’ aspiration. The formulation or
revitalization of the Vision and Mission requires
the involvement of the Board of Directors (BoD),
the Board of Commissioners (BoC), the Company’s
Senior Management and other related parties.
Before disseminated, Phapros’ Vision and Mission
must have BoD and BoC’s approval.

Pada 2016, Phapros mengusung Visi dan Misi
Perusahaan yang telah ditetapkan pada 2010.
Perseroan juga menjunjung nilai-nilai inti SPIRIT
yang telah menjadi dasar Budaya Perusahaan
Phapros sejak tahun itu.
In 2016, Phapros followed Corporate Vision and
Mission formulized in 2010. The Company also
held the core values of SPIRIT that have since
been the basis Phapros Corporate Culture.

Visi Perusahaan
Corporate Vision

Menjadi perusahaan farmasi terkemuka yang menghasilkan

produk kesehatan terbaik yang didukung oleh manajemen
yang profesional serta kemitraan strategis guna
meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

To be a prominent pharmaceutical company that provides the best products

in the health sector, supported by professional management and strategic
partnership to enhance the quality of life
 companY profile

75
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Misi Perusahaan Corporate Mission

• Menyediakan produk kesehatan yang • To provide the best products in the

terbaik guna memenuhi kebutuhan health sector in order to fulfill people’s
masyarakat. needs.
• Memberikan imbal-hasil kepada • To provide shareholders return that
pemegang saham sebagai refleksi reflects outstanding performance and
kinerja perusahaan dan memberikan to adequately reward those who invest
penghargaan terhadap karyawan yang ideas and work in our company.
memberikan kontribusi serta melakukan
inovasi.
• Menjadi perusahaan yang mempunyai • To be a socially responsible and
tanggung jawab sosial dan ramah environment-friendly company.
lingkungan.

Nilai Inti Perusahaan: Corporate Core Values:

SPIRIT SPIRIT
Disarikan dari nilai-nilai yang berkembang di Formulated from values developed in Phapros
Phapros selama hampir enam dasawarsa sejarah throughout its nearly six-decade of business
bisnisnya, nilai-nilai inti yang telah mengibarkan history, the core values that has allowed the
Perseroan sebagai salah satu perusahaan farmasi Company grew into one the best pharmaceutical
terbaik di Indonesia itu adalah: companies in Indonesia are:
• Strive for excellence • Strive for excellence
• Professional • Professional
• Integrity • Integrity
• Respect to customers • Respect to customers
• Innovative • Innovative
• Teamwork • Teamwork
 profil perusahaan

76
Pemegang Saham &
Mitra Strategis
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

shareholders & sTraTegic parTners

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM PHAPROS 2016

PHAPROS SHAREHOLDING COMPOSITION 2016
Saham Ditempatkan & Disetor
Pemegang Saham Capital Stock Issued & Paid
Shareholder Lembar Persentase Jumlah
Share Percentage Total

PT Rajawali Nusantara Indonesia 95,043,112 56.57 47,521,556

Drs. Masrizal A Syarief
14,415,490 8.58 7,207,745
(Komisaris)(Commissioners)
Chairani Harahap, SE
199,500 0.12 99.750
(Direktur Pemasaran)(Marketing Director)
Heru Marsono, SE.,MM
107,100 0.06 53,550
(Direktur Keuangan)(Finance Director)
Drs. Syamsul Huda
11,340 0.01 5,670
(Direktur Produksi)(Production Director)
Dra. Barokah Sri Utami, Apt, MM
11,130 0,001 5,670
(Direktur Utama)(President Director)
Lain-lain (dibawah 5%)
58,212,328 34.65 29,106,164
Other (Less Than 5%)

Jumlah
168,000,000 100 84,000,000
Total

Keterangan
PT Phapros, Tbk. adalah perusahaan publik
yang belum mencatatkan sahamnya di Bursa
Efek Indonesia (non- listing), sehingga tidak
menyajikan informasi mengenai jumlah saham
yang beredar, kapitalisasi pasar, dan volume
perdagangan sahamnya.
Remarks
PT Phapros Tbk. is a public company that is not yet
listed on Indonesia Stock Exchange (non-listing),
and therefore does not provide information
regarding the number of outstanding shares,
market capitalization, and trading volume of its
shares.
companY profile

77
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 profil perusahaan

78
pT phapros Tbk
Struktur Organisasi
laporan Tahunan
2016
organizaTion sTrucTure

DIREKTUR UTAMA
PRESIDENT DIRECTOR

MANAJER SATUAN
SEKRETARIS KORPORASI PENGAWASAN INTERN
CORPORATE SECRETARY INTERNAL SUPERVISORY
UNIT MANAGER

DIREKTUR PEMASARAN
MARKETING PRESIDENT

Manager Perencanaan &

Pengembangan Pemasaran
MM. OTC MM. Ethical MM. OGB
Planning Manager &
Development Marketing
 companY profile

79
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

DIREKTUR UTAMA
PRESIDENT DIRECTOR

DIREKTUR PEMASARAN DIREKTUR PRODUKSI DIREKTUR KEUANGAN

MARKETING PRESIDENT PRODUCTION DIRECTOR FINANCE DIRECTOR

DIREKTUR PRODUKSI
PRODUCTION DIRECTOR

Manager Perencanaan Manager Perencanaan

Produksi & Pengendalian
Persediaan
Manager Production Planning &
Inventory Control
Manajer Quality
Manajer Produksi Manajer Teknik Operation Pengembangan Produk
Production Manager Technical Manager Manajer Quality Operation
Planning Manager Product
Development

DIREKTUR KEUANGAN
FINANCE DIRECTOR

Manajer Teknologi
Informasi Manajer Akuntansi Manajer Keuangan Manajer SDM dan Umum Manajer Pengadaan
Information Technology Accounting Manager Finance Manager Human Resources and Procurement Manager
Manager General Manager
 profil perusahaan
80
pT phapros Tbk
Manajer Senior Phapros
laporan Tahunan
2016 senior managemenT
Imam Ariff Juliadi
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Memperoleh gelar Sarjana Teknik Kimia dari
Institut Teknologi Sepuluh November (ITS),
Surabaya, pada 1999, Imam Ariff Juliadi memulai
karir profesionalnya di PT Phapros, Tbk. Pada 2003
sebagai Asisten Manajer Pengembangan Bisnis.
Sebelum terpilih menjadi Sekretaris Perusahaan
pada Mei 2012, beliau menempati posisi sebagai
Asisten Manajer Corporate Communications
(2010-2012) dan Brand Manager (2009-2010).
Earned a first degree in Chemical Engineering
from Sepuluh November Institute of Technology
(ITS), Surabaya, in 1999, Imam Ariff Juliadi started
his professional career at PT Phapros, Tbk. In 2003
as Business Development Assistant Manager.
Prior to his appointment as Corporate Secretary
in 2012, he held the position of Corporate
Communications Assistant Manager (2010-2012)
and Brand Manager (2009-2010).
Riza Effendi
Manajer Satuan Pengawas Intern
Internal Audit Unit Manager
Meraih gelar Sarjana Farmasi (1993) dan Apoteker
(1994) dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta,
Riza Effendi bergabung dengan PT. Phapros,
Tbk. Sejak 1995, di Departemen Produksi hingga
menjabat sebagai Asisten Manajer Produksi Beta-
Lactam & Obat Tradisional (2003-2004). Sebelum
menjabat sebagai Manajer Satuan Pengawas
Intern (SPI) pada Agustus 2014, beliau menempati
berbagai posisi kunci, termasuk sebagai Asisten
Manajer Manajemen Risiko (2009-2014), Asisten
Manajer Gudang Bahan (2007-2009), dan Asisten
Manajer Satuan Pengawas Internal (2007).
Earned a first degree (1993) and a professional
degree in Pharmacy (1994) from Gadjah Mada
University, Yogyakarta, Riza Effendi has been
joining PT Phapros, Tbk since 1995, at Production
Department where he held the latest position of
Beta-Lactam and Traditional Medicine Assistant
Manager (2003-2004). Before appointed as
Internal Audit Unit Manager in August 2014, he
was assigned to various key positions, including
Risk Management Assistant Manager (2009-
2014), Material Warehouse Assistant Manager
(2007-2009), and Internal Audit Unit Assistant
Manager (2007).
 companY profile

81
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Indriastuti Soetomo Ronawa Yulianto

Manajer Perencanaan dan Pengembangan Manajer Pengadaan
Pemasaran Procurement Manager
Marketing Planning and Development
Meraih gelar Sarjana Farmasi (1994) dan Apoteker
Menyelesaikan pendidikan SArjana Kedokteran (1995) dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta,
Umum di Universitas Padjadjaran, Bandung, pada Ronawa Yulianto memulai karir sebagai Staf
1995, dan pascasarjana bidang Administrasi Bisnis Departemen Produksi PT Phapros, Tbk pada 1998.
di Monash St. Eliza Business Scholl, Melbourne, Sebelum ditunjuk sebagai Manajer Pengadaan
Australia, Indriastuti Soetomo bergabung dengan pada Januari 2012, beliau menduduki berbagai
PT Phapros, Tbk pada 2015. Beliau hingga saat jabatan kunci, termasuk sebagai Asisten Manajer
ini menjabat sebagai Manajer Perencanaan dan Gudang Bahan (2009-2010).
Pengembangan Pemasaran.
Graduated with a first degree in 1994 and a
Graduated with a first degree in Medical Science professional degree in Pharmacy in 1995 from
from Padjadjaran University, Bandung, in Gadjah Mada University, Yogyakarta, Ronawa
1995, and earned a master degree in Business Yulianto started his career as Production
Administration from Monash Mt. Eliza Business Department Staff at PT Phapros, Tbk in 1998.
School, Melbourne, Australia, Indriastuti Before appointed as Procurement Manager in
Soetomo joined PT Phapros, Tbk. She has been January 2012, he held various key positions,
serving as the Company’s Marketing Planning and including Procurement Assistant Manager (2010-
Development Manager. 2011) and Material Warehouse Assistant Manager
(2009-2010).
 profil perusahaan
82
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Supriyanto
Manajer Produksi
Production Manager
Lulus sebagai Sarjana Farmasi (1989) dan
Apoteker (1990) dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta, Supriyanto yang bergabung dengan
PT Phapros, Tbk pada 1991, meraih gelar Magister
Manajemen dari STIE Artha Budhi Iswara,
Surabaya (2001). Sebelum menjadi Manajer
Produksi (2016), beliau menjabat sebagai Manajer
Perencanaan dan Pengembangan Produk (2014),
dan Asisten Manajer Produksi ISS (2010-2011).
Completing his first degree (1989) and
professional degree in Pharmacy (1990) from
Gadjah Mada University, Yogyakarta, Supriyanto
who joined PT Phapros, Tbk in 1991 earned a
Magister Management degree from STIE Artha
Budhi Iswara, Surabaya (2001). Before serving
as Production Manager (2016), he had been the
Company’s Product Planning and Development
Manager in 2014-2016 and Production Assistant
Manager of ISS (2010-2011).
Giri Hardiyatmo
Manajer Perencanaan dan Pengembangan Produk
Product Planning and Development
Meraih gelar Sarjana Farmasi dari Univeristas
Gadjah Mada, Yogyakarta dan Apoteker (1989),
serta Magister Manajemen dari Universitas
Diponegoro, Semarang (2005), Giri Hardiyatmo
bergabung dengan PT Phapros, Tbk pada tahun
1989 sebagai Staf Departemen Produksi.
Sebelum terpilih menjadi Manajer Perencanaan
dan Pengembangan Produk, beliau menempati
beragam posisi, seperti Manajer Pengembangan
Bisnis (2003-2007) dan Manajer Manajemen
Risiko (2007).
Earned a first degree and professional degree
in Pharmacy from Gadjah Mada University,
Yogyakarta (1989), as well as Magister
Management from Diponegoro University,
Semarang (2005), he joined PT Phapros, Tbk in
1989 as a staff at Production Departmenet. Prior
to his appointment as Research and Development
Manager, he held various positions, such as
Business Development Manager (2003-2007)
and Risk Management Manager (2007).

Salfiyah Hanum
Manajer Keuangan
Finance Manager
Meraih gelar Sarjana Ekonomi (1986) dari STIE
Gajayana, Salfiyah Hanum bergabung dengan PT
Phapros, Tbk pada 2001 sebagai staf Departemen
Akuntansi dan Keuangan. Sebelum ditunjuk
sebagai Manajer Keuangan, beliau menempati
beragam posisi, termasuk Asisten Manajer
Pengelolaan Dana (2002-2010).
Earner a first degree in 1986 from STIE Gajayana,
Salfiyah Hanum joined PT Phapros, Tbk in 2001
as a staff in Accounting and Finance Department.
Before appointed as Finance Manager, she had
been holding some positions, including Fund
Management Assistant Manager (2002-2010).
companY profile
83
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Erfan Rio Prananto
Manajer Akuntansi
Accounting Manager
Meraih gelar Sarjana Ekonomi (2004) dari
Universitas Diponegoro, Semarang, dan Profesi
Akuntan, Universitas Diponegoro, Semarang
Erfan Rio Prananto bergabung dengan PT
Phapros, Tbk pada tahun 2000. Sebelum ditunjuk
sebagai Manajer Akuntansi pada 2016, beliau
menempati berbagai posisi di Departemen
Keuangan, termasuk Asisten Manajer Akuntansi
dan Manajemen dan Asisten Manajer Pajak dan
Asuransi (2010).
Earned a first degree in 2004 and professional
degree in Accounting from Diponegoro University,
Erfan Rio Prananto joined PT Phapros, Tbk in 2000.
Prior to his appointment as Accounting Manager,
he had been holding various positions, including
Management and Accounting Assistant Manager
and Insurance and Tax Assistant Manager (2010).
 profil perusahaan

84
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Aries Badrus Sholeh Ninung Murtini

Manajer Quality Operation Manajer PPPP
Quality Operation Manager PPIC Manager

Meraih gelar Sarjana Farmasi (1997) dan Apoteker
(1998) dari Universitas Airlangga, Surabaya, Aries
Badrus Sholeh bergabung dengan PT Phapros,
Tbk sebagai staf Penelitiaan & Pengembangan
pada 2000. Sebelum ditunjuk sebegai Manajer
Quality Operation pada 2016, beliau menempati
beragam posisi seperti Manajer Produksi (2014)
dan Asisten Manajer Pengendalian Mutu (2009-
2011).
Meraih gelar Sarjana Farmasi (1988) dan
Apoteker (1989) dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta, Ninung Murtini bergabung dengan PT
Phapros, Tbk sebagai staf Departemen Produksi
pada 1991. Sebelum ditunjuk sebagai Manajer
PPPP (2016), beliau menjabat sebagai Manajer
Quality Operation (2013), Manajer Perencanaan
dan Pengembangan Produk (2011-2012), dan
Manajer Produksi (2007-2010).

Earned a first degree in 1997 and a professional Earned a first degree (1988) and a professional
degree in Pharmacy (1998) from Airlangga degree in Pharmacy (1989) from Gadjah
University, Surabaya, Aries Badrus Sholeh joined Mada University, Yogyakarta, Ninung Murtini
PT Phapros, Tbk as a Research and Development started her career at PT Phapros, Tbk as a staff
Staff in 2000. Prior to be appointed as Quality in Production Department in 1991. Before
Operation Manager in 2016, he had been holding appointed as PPIC Manager, she had been Quality
various key positions, such as Production Manager Operation Manager (2013-2016), Research
(2014-2016) and Quality Control Assistant and Development Manager (2011-2012), and
Manager (2009-2011). Production Manager (2007-2010).

Santosa Adi Wibawa
Manajer Teknik
Engineering Manager
Menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik Sipil
di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada
2000, dan Magister Manajemen di LPPM Jakarta
pada 2002, Santosa Adi Wibawa memulai karir
profesionalnya di PT Phapros, Tbk sebagai Brand
Manager OTC pada 2003. Sebelum menjabat
sebagai Manajer Teknik, beliau menempati
berbagai posisi, seperti Manajer Perencanaan
Produksi dan Pengendalian Pengadaan (2015-
2016) dan Manajer Marketing OTC (2012-2014).
Graduated with a first degree in Civil Engineering
from Gadjah Mada University in 2000, and
Magister Managemet degree from LPPM
Jakarta in 2002, Santosa Adi Wibawa started his
professional career at PT Phapros, Tbk as OTC
Brand Manager in 2003. Prior to his appointment
as Engineering Manager, he had been holding
various position, including PPIC Manager (2015-
2016) and OTC Marketing Manager (2012-2014).
companY profile
85
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Untung Irianto
Manajer Teknologi Informasi
IT Manager
Memulai karir profesionalnya di PT Phapros,
Tbk sebagai staf Departemen Keuangan dan
Akuntansi pada 1991, Untung Irianto meraih
gelar Sarjana Manajemen dari STIE Anindyaguna,
Semarang pada 1997. Sebelum terpilih sebagai
Manajer Teknologi Informasi pada 2013, beliau
menempati berbagai posisi, termasuk Asisten
Manajer Teknologi Informasi (2002 – 2003).
Started his professional career at PT Phapros, Tbk
as a staff of Finance and Accounting Department,
Untung Irianto earned a first degree in
Management from STIE Anindyaguna, Semarang
in 1997. Prior to be appointed as Information
Technology Manager in 2013, he had been holding
various key positions, including as Information
Technology Assistant Manager (2002-2003).
 profil perusahaan

86
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Hadiri Yuswadi Supriyono

Manajer SDM & Umum Manajer Marketing OGB
HR & GA Manager OGB Marketing Manager

Menyelesaikan pendidikan Sarjana Manajemen di Menyelesaikan pendidikan Diploma-3 Analis

Universitas Trunojaya, Bangkalan, Madura pada
1992, Hadiri meraih gelar Magister Manajemen
dari Universitas Merdeka, Malang pada 2005.
Beliau bergabung dengan PT Phapros, Tbk pada
2015 dan menempati posisi sebagai Manajer SDM
& Umum.
Completed his first degree in Management from
Trunojaya, Bangkalan, Madura in 1992, Hadiri
earned a Magister Management degree from
Merdeka University, Malang in 2005. He joined PT
Phapros, Tbk in 2015 and has been serving as HR
& GA Manager.
MEdis di Universitas Airlangga, Surabaya pada
1984, Yuswadi Supriyono bergabung dengan
PT Phapros, Tbk pada 1986. Sebelum menjabat
sebagai Manajer Marketing OGB (2009-saat
ini), beliau menempati berbagai posisi, seperti
Regional Manajer OGB (2004-2008) dan Regional
Manajer OTC (2002-2004).
Completed his Medical Analyst Diploma at
Airlangga University, Surabaya in 1984, Yuswadi
Supriyono joined PT Phapros, Tbk in 1986.
Before serving as OGB Marketing Manager
(2009-present) he held various positions,
including as OGB Regional Manager (2004-2008)
and OTC Regional Manager (2002-2004).
 companY profile

87
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Azrudyl Azrul Azwar Zakaria

Manajer Marketing OTC Manajer Marketing Ethical
OTC Marketing Manager Ethical Marketing Manager

Meraih gelar Sarjana Teknik Industri dari STT
Telkom, Bandung pada 1999, dan Magister Bisnis
& Administrasi Teknologi dari Institut Teknologi
Bandung. Pada 2001, beliau bergabung dengan
PT Phapros, Tbk sebagai staf pada Departemen
SBD. Sebelum terpilih menjadi Manajer Marketing
OTC (2015-saat ini), beliau menjabat sebagai
Manajer Marketing Delta (2013-2014), Regional
Manajer Ethical (2010-2012) dan Asisten Manajer
Marketing Insight (2007-2009).
Earned a first degree in Industrial Engineering
from STT Telkom, Bandung in 1999 and Magister
Business & Technology Administration from
Bandung Institute of Technology in 2001, he
joined PT Phapros, Tbk as SBD Department staff
in 2001. Before appointed as OTC Marketing
Manager (2015-present), he held various key
positions, including Delta Marketing Manager
(2013-2014), Ethical Regional Manager (2010-
2012) and Marketing Insight Assistant Manager
(2007-2009).
Menyelesaikan pendidikan Menengah Atas di
Bidang Farmasi di Palembang pada 1983, Zakaria
bergabung dengan PT Phapros, Tbk pada 1987.
Sebelum terpilih sebagai Manajer Marketing
Ethical (2015-saat ini), beliau menempati
berbagai posisi, termasuk sebagai Regional
Manajer Ethical (2014) dan Regional Manajer OGB
(2003-2014).
Completed secondary education at a vocational
school of pharmacy in Palembang in 1983, Zakaria
started his professional career at PT Phapros,
Tbk in 1987. Before appointed as the Company’s
Ethical Marketing Manager (2015-present) he
held various key positions, including as Ethical
Regional Manager (2014) and OG Regional
Manager (2013-2014).
 profil perusahaan

88
Struktur Kepemilikan Saham &
Tanggung Jawab Pemilik Saham
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

share ownership sTrucTure and The

responsibiliTies of shareholders
PT Phapros, Tbk. telah menunjuk PT Bhakti Share Phapros has appointed PT Bhakti Share Register
Register Indonesia sebagai Biro Administrasi Efek Indonesia as the Share Registrar in charge in
untuk bertugas melaksanakan pencatatan pemilik recording share owners and regularly providing
saham dan secara berkala memberikan laporan the reports to the Company. Documents provided
kepada Perseroan. Dokumen yang disediakan PT by PT BSR Indonesia
BSR Indonesia antara lain: are, among others:
• Daftar penyebaran saham. • List of shares distribution.
• Daftar komposisi pemilikan surat saham • List of shares-ownership composition.
• Laporan kegiatan registrasi internal. • Activity reports on internal registration.
• Laporan kepemilikan saham Direksi dan • Report on share-ownership of the Board of
Dewan Komisaris. Directors and the Board of Commissioners.
• Laporan bulanan kepemilikan saham emiten • Monthly report on share-ownership of the
atau perusahaan publik dan rekapitulasi yang issuing company (issuer) or public companies
telah dilaporkan. and the reported recapitulation.

Seluruh pemegang saham harus dapat: All shareholders should be able to:
• Memisahkan kepemilikan harta perusahaan • Separating the ownership of company's assets
dengan kepemilikan harta pribadi. from private properties.
• Memisahkan fungsinya sebagai pemegang • Separating his/her functions as a
saham dan sebagai anggota Dewan Komisaris shareholder and as a member of the Board
atau Direksi dalam hal pemegang saham of Commissioners or the Board of Directors in
menjabat pada salah satu dari kedua organ term of a shareholder I holding a position in
tersebut. one of the two corporate organs.

Pemegang saham pengendali harus dapat: The controlling shareholders should be able to:
• Memperhatikan kepentingan pemegang • Regard the interests of minority shareholders
saham minoritas dan pemangku kepentingan and other stakeholders in accordance with
sesuai peraturan perundangan. laws and regulations.
• Mengungkapkan kepada instansi penegak • Disclose to the law enforcement agencies
hukum tentang pemegang saham pengendali about the actual controlling shareholders in
yang sebenarnya dalam hal terdapat dugaan the event of allegations of violations of the
terjadinya pelanggaran terhadap peraturan laws and regulations or when requested by
perundangan atau dalam hal diminta oleh the relevant authorities.
otoritas terkait.

Dalam hal pemegang saham menjadi pemegang In the event that [a] shareholder[s] become
saham pengendali pada beberapa perusahaan, controlling shareholder[s] in several companies,
perlu diupayakan agar akuntabilitas dan it is necessary that the accountability and inter-
hubungan antarperusahaan dapat dilakukan firm relationship are worked out in a transparent
secara transparan. manner.
 companY profile

89
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Pemegang saham minoritas bertanggungjawab Minority shareholders are responsible to use their
untuk menggunakan haknya dengan baik, sesuai rights properly, in accordance with the Company's
dengan Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan Articles of Association and laws and regulations.
perundangan.

Dalam melindungi kepentingan para pemegang In protecting the interests of shareholders, PT

saham, PT Phapros, Tbk. selalu mengacu pada Phapros, Tbk. always refers to the Articles of
Anggaran Dasar Perseroan, Pedoman dan Association, Guidelines and the Work Procedures
Prosedur Kerja Proses Hubungan Publik dan on Public Relations and Internal Processes,
Internal, Kebijakan dan Proses Hubungan dengan Policies and Relation Process with Investors and
Investor dan Pemegang Saham, Kebijakan Shareholder, Policies on Securities Trading of
Perdagangan Efek berbentuk Saham, dan Shares, and Policies on Inforrmation Disclosure.
Kebijakan Pengungkapan Informasi. Pengaturan Arrangements regarding voting rights have also
mengenai hak pemungutan suara juga telah been included in the Articles of Association.
tercantum pada Anggaran Dasar Perseroan.

10 PEMEGANG SAHAM TERBESAR PHAPROS PER 31 DESEMBER 2016

PHAPROS TOP 10 SHAREHOLDERS AS OF DECEMBER 31, 2016
Nama Kota Jumlah Saham Share
No
Name City Share Amount &

RAJAWALI NUSANTARA
1 JAKARTA 95,043,112 56.57%
INDONESIA, PT.
2 MASRIZAL A.SYARIEF, DRS. JAKARTA 14,415,490 8.58%
RATNA LESTYANI
3 SEMARANG 1,333,500 0.79%
WONGSOSUHENDRO, NY.
4 TITUS HANDOJO JAKARTA 1,260,000 0.75%
5 ELISA ANGGRAENI, NY. SURABAYA 1,008,000 0.60%
HERSRI ROCHMAD
6 SEMARANG 936,000 0.56%
PAHARDIAN
7 IVANA HANAN, DRG. SURABAYA 840,000 0.50%
8 IRA ADRIYANTO, DRA. DEPOK 799,600 0.48%
9 HARYANTO SUDIRO, DR. PEKALONGAN 693,000 0.41%
GUNAWAN WIDYAATMAJA,
10 JAKARTA 679,000 0.40%
SH
117,007,702 69.65%
Sisanya
50,992,298 30.35%
Outstanding
Total 168,000,000
 profil perusahaan

90
pT phapros Tbk
Kronologi Pencatatan Saham
laporan Tahunan
2016 shares lisTing chronologY

KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM

SHARES LISTING CHRONOLOGY
Modal Dasar & Disetor Penuh
Issued & Fully Paid Capital
Nilai Pari per
Pemegang Saham
Aksi Korporasi Lembar Saham Pemegang Jumlah Saham
Saham Portepel
Corporate Action Per-Share Par Saham Publik Total Shares
Mayoritas Portfolio Shares
Value Public
Majority
Shareholder
Shareholder

1954
Pendirian
perusahaan,
modal dasar NV
Rp1.000.000 Bankvereeneging Ho Wie Han, 10
Rp1.000 750 750
Corporate Oei Tiong Ham, (4%)
founding, 240 (96%)
authorized
capital
Rp1.000.000
1974
Peningkatan
modal dasar 397 individual
menjadi Rp350 PG Pakis Rejo investors @
Rp35.000 8.000 10.000
juta* Agung 302 (15%) <5%, 1.698
Capital (85%)
strengthening to
Rp350 million*
1994
Restrukturisasi/
peningkatan
modal dasar
menjadi Rp15,75
miliar dan
397 individual
pemberian PG Pakis Rejo
investors @
saham bonus** Rp35.000 Agung 48.960 354.000 450.000
<5%, 47.040
Restructuring/ (51%)
(49%)
strengthening
of authorized
capital to
Rp15.75 billion
and granting of
bonus shares**
1998
Peningkatan
modal disetor
menjadi Rp5,60
miliar dan
pengalihan 655 individual
PT Rajawali
kepemilikan investors @
Rp35.000 Nusindo 81.600 290.000 450.000
saham <5%, 78.400
(51%)
Strengthening (49%)
of paid-up
capital to Rp5.60
billion and
shareholding
transfer
 companY profile

91
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM

SHARES LISTING CHRONOLOGY
Modal Dasar & Disetor Penuh
Issued & Fully Paid Capital
Nilai Pari per
Pemegang Saham
Aksi Korporasi Lembar Saham Pemegang Jumlah Saham
Saham Portepel
Corporate Action Per-Share Par Saham Publik Total Shares
Mayoritas Portfolio Shares
Value Public
Majority
Shareholder
Shareholder

1999
Peningkatan
modal disetor
menjadi Rp14
miliar dan
pengalihan PT Rajawali 655 individual
kepemilikan Nusantara investors @
Rp35.000 50.000 450.000
saham Indonesia <5%, 196.000
Strengthening 204.000 (51%) (49%)
of paid-up
capital to Rp14
billion and
shareholding
transfer
2000
Peningkatan
modal dasar
menjadi
Rp100 miliar,
pemecahan
saham, dan
pendafta ran PT Rajawali 680 individual
perusahaan Nusantara investors
publik tanpa Rp500 Indonesia @ <5%, 144.000.000 200.000.000
pencatatan 28.560.000 27.440.000
saham*** (51%) (49%)
Strengthening
of authorized
capital to Rp100
billion, stock
split, non-listing
(public) company
registration***
2012
Peningkatan
modal dasar
menjadi Rp300
PT Rajawali 1.018 individual
miliar dan
Nusantara investors
pemecahan
Rp500 Indonesia @ <5%, 432.000.000 600.000.000
saham
95.043.112 72.956.888
Strengthening
(56,57%) (43,43%)
of authorized
capital to Rp300
billion and stock
split
 profil perusahaan

92
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM
2016 SHARES LISTING CHRONOLOGY
Modal Dasar & Disetor Penuh
Issued & Fully Paid Capital
Nilai Pari per
Pemegang Saham
Aksi Korporasi Lembar Saham Pemegang Jumlah Saham
Saham Portepel
Corporate Action Per-Share Par Saham Publik Total Shares
Mayoritas Portfolio Shares
Value Public
Majority
Shareholder
Shareholder

2014
Peningkatan
Masrizal
modal dasar
A. Syarief
menjadi Rp300
PT Rajawali 13.662.190
miliar dan
Nusantara (8,11%); 1.016
pemecahan
Rp500 Indonesia individual 432.000.000 600.000.000
saham****
95.043.112 investors
Strengthening
(56,57%) @ <5%,
of authorized
59.294.698
capital to Rp300
(35,32%)
billion and stock
split****
2015 Masrizal
Perubahan A. Syarief
komposisi PT Rajawali 14,415,490
pemegang Nusantara [8,58%]; 1.009
saham minoritas Rp500 Indonesia individual 432.000.000 600.000.000
Change in 95.043.112 investors
composition of [56,57%] @ <5%,
minority share 58.541.398
holders [34,85%]

* RUPS Luar Biasa tanggal 28 Juni 1974 * Extraordinary GSM dated 28 June 1974 resolved
menyetujui peningkatan modal dasar Perseroan the increase of the Company’s authorized capital
menjadi Rp350 juta, dengan nominal Rp35.000 to Rp350 million, with the nominal of Rp35.000
per saham. per share.
** RUPS tanggal 24 Juni 1994 menyetujui ** The GSM dated 24 June 1994 resolved the
peningkatan modal dasar Perseroan menjadi increase of the Company’s authorized capital to
Rp15,75 miliar, dengan nominal Rp35.000 per Rp15.75 billion, with the nominal of Rp35.000 per
saham. share.
*** Dengan peningkatan modal dasar *** With the increase of its authorized capital to
menjadi Rp100 miliar, Perseroan mengajukan Rp100 billion, the Company filed a Registration
Pernyataan Pendaftaran Perusahaan Publik Statement for Non-Listing Public Company that,
Tanpa Pencatatan Saham di Bursa dan Tanpa by the Capital Market Supervisory Board, declared
Penawaran Umum yang, oleh Badan Pengawas effective in its letter No. S-3703/PM/2000
Pasar Modal, dinyatakan efektif melalui Surat No. dated 19 December 2000. As a non-listing public
S-3703/PM/2000 tertanggal 19 Desember 2000. company, the Company changed its name to PT
Sebagai sebuah perusahaan public non-listing, Phapros, Tbk.
Perseroan berganti nama menjadi PT Phapros,
Tbk.
**** Sebagai salah satu persiapan untuk **** As one of the preparations for initial public
peluncuran saham perdana, Perseroan offering, the Company appointed PT BSR for
menunjuk PT BSR Indonesia untuk pengelolaan administrative management of its shares on the
administrasi saham pada pasar sekunder melalui secondary market through Agreement Deed No.2
Akta Perjanjian No. 2 tanggal 3 Maret 2014 dan dated 3 March 2014 and reported the corporate
melaporkannya pada Otoritas Jasa Keuangan. action to the Financial Service Authority.
 companY profile

93
Daftar Entitas Anak dan/atau
Entitas Asosiasi
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

subsidiarY and/or associaTion

Hingga 31 Desember 2016, Perseroan tidak As of December 2016, the Company did not have
memiliki anak perusahaan dan entitas asosiasi. any subsidiary and association.

Nama dan Alamat Lembaga

Penunjang Pasar Modal
name and address of sTock markeT
supporTing insTiTuTion

Biro Administrasi Efek Securities Registrar

PT. Bhakti Share Registrar PT. Bhakti Share Registrar
Alamat : Alamat :
Pusat Niaga Roxy Mas Bl E-1/10-11, Pusat Niaga Roxy Mas Bl E-1/10-11,
Jalan KH. Hasyim Ashari, Jalan KH. Hasyim Ashari,
Jakarta Pusat 10150 Jakarta Pusat 10150

Kantor Akuntan Publik Public Accountant Firm

Drs. Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Drs. Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad,
Suharli & Rekan Suharli & Rekan
Jl. Kebon Sirih Timur 1 No. 267 Jl. Kebon Sirih Timur 1 No. 267
Menteng, Jakarta 10340 Menteng, Jakarta 10340
Indonesia Indonesia
Tel: (021) 3144003 (hunting) Tel: (021) 3144003 (hunting)
Fax: (021) 3144213 Fax: (021) 3144213
 profil perusahaan
94
pT phapros Tbk
Peristiwa Penting 2016
laporan Tahunan
2016 2016 eVenT highlighTs
19-22 Januari 2016 19-22 January 2016
Supervisor Meeting (Bangka Belitung)
SPV meeting tersebut dihadiri oleh 150 orang
Phaprosers dan dibuka oleh Komisaris dan Dieeksi.
SPV Meeting ini memiliki peran strategis karena
bertujuan untuk evaluasi dan juga menyusun
strategi dan rencana kerja yang lebih baik lagi
di tahun 2016. Tak hanya diisi oleh presentasi,
acara ini juga dimeriahkan oleh beragam hiburan,
diantaranya stand up comedian, Cak Lontong.
24 Februari 2016 24 February 2016
Phapros-BPPT MoU Signing (Bandung, Savoy Homann Hotel)
Mendukung hilirisasi riset perguruan tinggi
serta pusat-pusat riset nasional, maka Phapros
bersama BPPT menandatangani MoU kerjasama.
MoU tersebut ditandatangani oleh Dirut
Phapros pada saat itu, Drs. Iswanto dan Kepala
BPPT, Dr. Ir. Unggul Priyanto, M.Sc. MoU yang
ditandatangani adalah MoU “payung” untuk ke
depannya menaungi seluruh bentuk kerjasam
SPV Meeting was attended by 150 Phaprosers
and inaugurated by Board of Commissioners
and Board of Directors. The SPV Meeting has
strategic role aiming to valuate and formulate
better work plan and strategy in 2016. The event
was not only as presentation but also followed
by entertainments including stand-up comedian,
Cak Lontong.
To support university and national research
centers upstream, Phapros and BPPT signed
Memorandum of Understanding (MOU). The MoU
was signed by Drs. Iswanto, President Director of
Phapros and Dr. Ir. Unggul Priyanto, M. Sc., Head
of BPPT. The signed MoU is an “Umbrella” to be
the framework for Phapros and BPPT partnership,
that has been initiated for health device support

Phapros dengan BPPT, baik yang saat ini dirintis
untuk pengembangan alat kesehatan di bidang
orthopaedi, yaitu bahan baku dan produk jadi
implant trauma berbahan dasar SS 316 L ataupun
bentuk kerjasama lain.
12 Maret 2016 12 March 2016
Peresmian Maroon Mangrove Edu Park
Maroon Mangrove Edu Park Grand Opening
Bukti kepedulian Phapros terhadap ekosistem
pantai di kawasan Semarang diwujudkan dalam
peresmian Maroon Mangrove Edu Park. Kawasan
ekowisata kebun mangrove tersebut berlokasi di
Pantai Maron dan Phapros bekerjasama dengan
Lanumad Ahmad Yani serta komunitas KeSEMaT.
Maroon Mangrove Edu Park diresmikan oleh
Walikota Semarang, Hendrar Prihadi dan dikemas
dengan penanaman 15.000 bibit mangrove
companY profile
95
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
in orthopedic sector, given as raw material and
trauma implant tools which included trauma
implant raw material and finished goods with
SS 316 L as raw material and also covering other
partnerships.
Phapros care to beach ecosystem in Semarang
area was brought by inaugurating Maroon
Mangrove Edu Park. The mangrove park eco-
tourism sport is located at Maron Beach and
Phapros collaborated with Landumad Ahmad Yani
and KaSEMaT community. Mangrove Maroon Edu
Park was opened by Semarang Mayor, Hendrar
Prihadi and packaged with 15,000 mangrove
seeds planting.
 profil perusahaan

96
pT phapros Tbk
20 – 24 April 2016 20 – 24 April 2016
laporan Tahunan
2016 Inacraft

Dalam rangka mendukung UKM untuk bisa lebih
maju, Phapros kembali meramaikan Inacraft 2016
dengan memboyong tiga mitra binaan terpilih,
yakni Zawa Leather – produsen kerajinan kulit,
Kenanga Jitu – produsen batik Pekalongan, dan
Nadira Collection – produsen batik dan mukena.
To support SME to grow higher, Phapros
participated in Inacraft 2016 and inviting three
selected partners, such as Zawa Leather –
Leather Craftsman – Kenangan Jitu – Pekalongan
Batik Artisan and Nadira Collection - Batik and
Prayer Set (mukena) Artisan.

21 April 2016 21 April 2016

Penandatanganan MoU Phapros – Unair
Phapros – Unair MoU Signing

Guna meningkatkan inovasi di bidang farmasi, To drive pharmaceutical innovation, Phapros

Phapros menggandeng Unair di bidang sel punca invited Unair in Stem Cells cell that has been
atau stem cells, yang diketahui banyak digunakan broadly used in premium-class transdermal
dalam krim transdermal kelas premium. cream.

28 April 2016 28 April 2016
RUPS Thn buku 2015, Semarang
GMS Fiscal Year 2015, Semarang
RUPS tahun buku 2015 ini menyepakati pembagian
dividen sebesar Rp31,5 miliar atau 50% dari laba
bersih perusahaan kepada pemegang saham
serta menyetujui pengangkatan Barokah Sri
Utami sebagai Direktur Utama, Heru Marsono
sebagai Direktur Keuangan, Chairani sebagai
Direktur Pemasaran dan Syamsul Huda sebagai
Direktur Produksi.
21 Mei 2016 21 May 2016
Indonesia Green Awards 2016
companY profile
97
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
GMS Fiscal Year 2015 approved Rp31.5 billion
dividend distribution or 50% of net income to
the Shareholders and approved appointment
of Barokah Sri Utami as President Director,
Heru Marsono as Finance Director, Chairani
as Marketing Director and Syamsul Huda as
Production Director.
Diselenggarakan oleh La Tofi
School of CSR dan Kementerian
Lingkungan Hidup dan
Kehutanan, Phapros berhasil
meraih empat trofi, termasuk
diantaranya adalah pemenang
kategori Pengembangan
Energi Baru Terbarukan dan
Pencegahan Polusi.
The event was organized by La
Tofi School of CSR and Ministry
of Environment and Forestry,
where Phapros successfully
won four awards, including
winner in Renewable Energy
Development and Pollution
Prevention category.
 profil perusahaan

98
pT phapros Tbk 21 Juni 2016 21 June 2016
laporan Tahunan HUT ke-62 Phapros & Buka Puasa Bersama
2016 Phapros 62nd Anniversary & Fasting Break Event

Dalam rangka memeriahkan HUT ke-62 nya yang
bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, Phapros
menggelar buka puasa bersama 100 anak yatim
di kantor pusat, Jakarta. Acara ini dibuka oleh
sambutan Direktur Utama, Ibu Barokah Sri Utami
dan Komisaris Independen, Bapak Fasli Jalal.
Untuk menghibur anak-anak yatim yang hadir,
panitia mengundang pendongeng dari Komunitas
Dongeng Ceria Manajemen.
As part of our 62nd anniversary celebration in
Ramadhan month, Phapros hosted fasting break
event with 100 orphans at Head Office, Jakarta.
The event was opened by Mrs, Barokah Sri
Utami, as President Director, and Mr. Fasli Jalal,
Independent Commissioner. To entertain the
children, the organized also invited story teller
form Dongeng Ceria Management community.

25 & 26 Juni 2016 25 & 26 June 2016

Bazaar Ramadhan 2016
Ramadhan Bazaar 2016

Masih dalam rangka HUT ke-62 dan untuk To celebrate 62nd Anniversary and help easing the
membantu meringankan beban warga sekitar burden of society live in our plant’ s operational
pabrik dalam mendapatkan sembako murah di area to receive cheap groceries in Ramadhan
bulan Ramadhan, Phapros menggelar Bazaar month, Phapros organized Ramadhan Bazaar

Ramadhan 2016 dengan menyediakan 1800
paket sembako murah yang bisa dibeli dengan
harga 10% lebih murah dari harga pasar. Tak
hanya itu, Phapros juga membuka 20 stand
produk UKM binaannya.
11 Juli 2016 11 July 2016
Halal Bi Halal Pabrik Semarang
Gathering Event at Semarang Plant
Dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Fitri 1437
H, Manajemen dan seluruh karyawan Phapros
di pabrik Semarang mengadakan halal bi halal.
Dalam sambutannya, Direktur Utama PT Phapros,
Tbk, Barokah Sri Utami juga mengapresiasi kinerja
Phaprosers sepanjang semester I/2016.
25 – 30 Juli 2016 25 - 30 July 2016
Misi Dagang ke Afrika
Trading Mission to Africa
PT Phapros, Tbk, bersama 7 perusahaan Indonesia
lainnya menjadi delegasi dalam Misi Dagang
ke Afrika yang diadakan oleh Kementerian
Perdagangan RI. Dalam misi dagangnya, Phapos
bersama rombongan berkunjung ke Nigeria dan
Ghana, dua negara yang memiliki potensi ekspor
besar di Afrika bagian Barat.
companY profile
99
pT phapros Tbk
2016 by donating 1,800 cheap groceries package
laporan Tahunan
with 10% lower price from the market price. 2016
Phapros also opened 20 partner SME product
outlets.
To celebrate Ied al Fitr Day 1437 H, all of Phapros
Management and all employees organized
Gathering event. In its speech, President Director
of PT Phapros Tbk, Barokah Sri Utami also
appreciated performance achieved by Phaprosers
throughout 1st half of 2016.
Altogether with other 7 Indonesian companies,
PT Phapros Tbk was one of delegations of
Trading Mission to Afrika as organized by Ministry
of Trading RI. In tis trading mission, Phapros
altogether with the delegates visited Nigeria and
Ghana, two countries promising export potential
in Western Africa area.
 profil perusahaan
100
pT phapros Tbk 4 Agustus 2016 4 August 2016
laporan Tahunan Penghargaan Efisiensi Energi Nasional
2016 National Energy Efficiency Program
Sebagai apresiasi terhadap instansi yang
menerapkan efisiensi dan konservasi energi,
Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan
dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM
menyelenggarakan Penghargaan Efisiensi
Energi Nasional (PEEN) 2016. Dalam malam
penghargaan ini, Phapros kembali membawa
pulang trofi untuk kategori Manajemen Energi di
Industri dan Bangunan Gedung (sub kategori Kecil
dan Menengah). Prestasi ini sudah ditorehkan
Phapros di PEEN selama empat tahun berturut-
turut untuk kategori yang sama.
9 Agustus 2016 9 August 2016
Press Conference Peluncuran INA Shunt dalam rangka Hari Kebangkitan Teknologi Nasional di Solo
Press Conference INA Shunt Launching to Celebrate National Technology Day in Solo
Alat terapi hidrosefalus bernama INA shunt,
inovasi pakar bedah syaraf FK UGM, Paulus
Sudiharto siap dipasarkan secara nasional oleh
PT Phapros, Tbk, untuk menggantikan alat terapi
hidrosefalus yang selama ini masih diimpor. Tidak
seperti kebanyakan alat terapi hidrosefalus
produksi luar negeri yang dikembangkan dengan
katip konvensional, alat ciptaan Dr. Sudiharto
ini dibuat dengan katup semilunar sehingga
mencegah terjadinya cairan kembali ke rongga
kepala.
As appreciation for the institution who
implemented energy efficiency and conservation,
Renewable and Energy Conservation Energy
General Directorate, Ministry of ESDM organized
National Energy Efficiency Event (PEEN) 2015.
In this awarding night, Phapros won award for
Energy Management category in industry and
Building (small and medium sub-category).
Achievement was booked by Phapros at PEEN for
4 consecutive years. In the same category.
Hydrocephalus device expert, INA Shunt, an
innovation by FK GUM Neosurgery Expert,
Paulus Sudiharto is ready to be distributed
at national level by PT Phapros Tbk to replace
currently imported hydrocephalus therapy
device. Different from other international-
made hydrocephalus therapy device that was
developed with conventional velve, the device
created by Dr. Sudiharto is made with semi-lunar
valve to prevent the fluid back to the head cavity.
 companY profile

101
25 Agustus 2016 25 August 2016 pT phapros Tbk
Social Business Innovation Awards laporan Tahunan
2016

PT Phapros, Tbk berhasil meraih penghargaan PT Phapros Tbk won Social Business Innovation
Social Business Innovation Award 2016. Award 2016. The award was contributed from
Penghargaan ini diperoleh berkat terobosan Phapros’ breakthrough in developing mangrove
Phapros dalam mengembangkan kawasan ecosystem area at Maron Beach, Semarang,
ekosistem mangrove di Pantai Maron, semarang, Central Java. Commitment of Phapros to conserve
Jawa Tengah. komitmen Phapros untuk the Maron Breach area has been done since 2011.
menghijaukan kawasan Pantai Maron sudah As end of 2015, total mangrove planted by this
dilakukan sejak tahun 2011. Hingga akhir 2015 RNI’s subsidiary reached 448,500 mangroves.
lalu, jumlah mangrove yang telah ditanam oleh
anak perusahaan RNI ini telah mencapai 448.500
batang.

1 September 2016 1 September 2016

Penyaluran dana kemitraan tahap II/2016
Partnership Fund Disbursement 2nd Phase/2016
Program penyaluran dana kemitraan tersebut
merupakan bentuk komitmen Phapros untuk
mengembangkan kemampuan usaha kecil agar
mandiri sehingga dapat mendorong pertumbuhan
ekonomi serta tercipta pemerataan pembangunan
dan perluasan lapangan kerja di daerah. Total dana
yang dikucurkan pada tahap II/2016 ini sejumlah
Rp 800 juta dengan menjaring 8 calon mitra
binaan dari Semarang, 3 calon mitra binaan dari
Magelang, 4 calon mitra dari Kudus, 2 calon mitra
dari Pekalongan, 1 calon mitra dari Banyumas, dan
2 calon mitra binaan dari Yogyakarta.
The partnership program fund disbursement
manifested commitment of Phapros to develop
capacity of small entrepreneurs to be self-
reliant and drive economic growth and create
wide-spread development and job opportunity
expansion at regional level. Total funds donated
in 2nd phase/2016 amounted Rp800 million by
recruiting 8 partner candidates from Semarang,
3 partner candidates from Magelang, 4 partner
candidates from Kudus, 2 partner candidates from
Pekalongan, 1 partner candidate from Banyumas,
and 2 partner candidates from Yogyakarta.
 profil perusahaan
102
13 September 2016 13 September 2016
pT phapros Tbk Launching program minum tablet tambah darah bagi remaja putri
laporan Tahunan Blood Nutrients Tablet Program
2016
Dalam rangka menekan angka kematian pada
ibu hamil dan melahirkan serta meminimalisir
penderita anemia pada remaja putri, PT Phapros,
Tbk, bersama Wakil Walikota Semarang, Hevearita
Gunaryanti Rahayu meluncurkan program
minum tablet tambah darah bagi remaja putri.
Sebanyak 200 remaja putri dari berbagai sekolah
di Semarang menghadiri peluncuran program ini.
21 September 2016 21 September 2016
ASEAN Energy Awards 2016
Setelah bulan Agustus lalu Phapros berhasil
menyabet Penghargaan Efisiensi Energi Nasional
dari Kementerian ESDM sebanyak 4x berturut-
turut, pada 21 September 2016 lalu Phapros
meraih ASEAN Energy Awards di Vietnam.
Phapros berhasil menjadi runner up 1 kategori
Manajemen Energi pada Gedung dan Industri
untuk Industri Kecil dan Menengah.
Bentuk penghematan energi yang dilakukan
diantaranya adalah efisiensi terhadap pemakaian
To reduce the death rate during pregnancy and
childbirth and minimize anemia in adolescent
girls, PT Phapros, Tbk, along with Vice Mayor of
Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu launch
ed Blood Nutrients Tablet Program for Female
Teenager Campaign. The event was participated
by 200 female teenagers from various schools in
Semarang.
After winning National Energy Efficiency Award
from Ministry of Energy and Mineral Resources for
4 times in a row in the last August, on September
21, 2016, Phapros won another ASEAN Energy
Awards in Vietnam.
Phapros named the 1st Runner Up in Energy
Management Building for small and medium scale
industries.
Energy efficiency activities included electricity
efficiency for all aspects, installation of low

energi listrik untuk semua bidang, pemasangan
peralatan hemat energi, dan melakukan 3R
(reduce, reuse, recycle) untuk energi dan sumber
daya alam. Program tersebut bisa menghemat
biaya sebesar lebih dari Rp 1,3 miliar/tahun.
12 – 16 Oktober 12-16 October 2016
Trade Expo Indonesia, JIEXPO
Phapros kembali berpartisipasi dalam Trade
Expo Indonesia. Trade Expo Indonesia adalah
sebuah event besar yang digagas Kementerian
Perdagangan RI untuk menjaring pembeli
dari luar negeri untuk meningkatkan bisnis
ekspor Indonesia dan citra Indonesia di kancah
internasional. Event ini diikuti oleh berbagai
macam sektor industri, mulai dari consumer
goods, farmasi, alkes, fashion hingga furnitur.
12 Oktober 2016 12 October 2016
IRIS Networking Conference
(Best Use ERP Technology)
companY profile
103
energy consumption equipment and 3R (reduce,
pT phapros Tbk
reuse, recycle) campaign for energy and natural laporan Tahunan
resources. The program cut our budget up to 2016
more than Rp1.3 billion/year.
Phapros participated in Trade Expo Indonesia.
The Trade Expo Indonesia event is a major event
initiated by Ministry of Trading Republic of
Indonesia to attract international buyers to boost
Indonesian export business and build image of
Indonesia at international event. The event was
participated by various industry sectors starting
from consumer goods, pharmaceutical, medical
device, fashion and furnitures.
Memperingati 25 tahun berdirinya IRIS,
perusahaan konsultan IT tersebut mengadakan
networking conference bersama para mitra kerja
dan klien. Dalam acara tersebut, Ibu Barokah
Sri Utami (Emmy) juga didapuk menjadi salah
satu pembicara di sesi client sharing. Tak hanya
itu, Phapros juga mendapatkan penghargaan
best use of ERP technology awards 2016 berkat
penerapan sistem integrasi manufacturing.
Celebrating 25 years of IRIS establishment,
the IT consultant Company hosted networking
conference with the partners and clients. In
this event, Mrs. Barokah Sri Utama (Emmy)
was also invited as Speaker at client-sharing
session. Moreover, Phapros also won best-use
of ERP Technology Awards for its integrated
manufacturing system implementation.
 profil perusahaan

104 13 Oktober 2016 13 October 2016

Tanda tangan Agreement ekspor dengan Jeisjosh Pharma & Food Ltd. Nigeria
pT phapros Tbk
Export MOU Signing with Jeisjosh Pharma & Food Ltd. Nigeria
laporan Tahunan
2016

Pada Trade Expo Indonesia yang digelar At Indonesia Trade Expo held by Ministry of
Kementerian Perdagangan pekan lalu, Phapros Trading next week, Phapros also engaged a
juga menjalin kerjasama dengan sebuah partnership with a Nigerian Company.
perusahaan asal Nigeria.
At Indonesia Trade Expo held by Ministry of
Penandatanganan kerjasama ekspor dilakukan Trading next week, Phapros also engaged a
oleh Ibu Barokah Sri Utami, atau Ibu Emmy selaku partnership with a Nigerian Company.
Direktur Utama Phapros dengan direktur Jeisjosh
Pharma & Food Co. Ltd untuk produk Antimo dan
Antimo anak di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta.

26 Oktober 2016 26 October 2016

Konferensi Pers Pemaparan Kinerja Perusahaan Kuartal III/2016
Press Conference Q3/2016 Performance Highlights

Setelah berhasil meningkatkan performa After successfully increasing sales performance

penjualan sebesar 16,4% dan laba bersih sebesar by 16.4% and net income by 22.9% in the 1st
22,9% pada semester I/2016 lalu, Phapros half of 2016, Phapros showed another positive
kembali menunjukkan kinerja positifnya di performance in the Q3 of this year.
triwulan ketiga tahun ini.
By September 2016, Phapros booked sales over
Hingga September 2016, Phapros berhasil Rp540 billion or increased 9%. Growth was
membukukan penjualan sebesar lebih dari Rp540 followed by net income soaring to Rp52 billion or
miliar atau naik sebesar 9%. 26% growth.
Pertumbuhan tersebut juga diikuti dengan laba
Barokah Sri Utami (Emmy), President Director
bersih perusahaan yang mencapai lebih dari Rp52
of Phapros, expressed appreciation in the
miliar atau tumbuh 26%.
press conference held in Wednesday (16/10)

Barokah Sri Utami (Emmy), Direktur Utama
Phapros menyampaikan apresiasinya dalam
konferensi pers yang digelar hari ini, Rabu (26/10)
di Semarang. Ia juga berterima kasih kepada
semua pihak yang sudah bekerjasama dengan
baik sehingga Phapros bisa terus tumbuh. Acara
konferensi pers ini ditutup dengan pembagian
doorprize kepada awak media yang hadir dan
makan siang.
7 – 11 November 2016 7-11 November 2016
TKMPN XX & IQPC 2016 di Bali
Tanggal 7-10 November lalu Phapros kembali
menorehkan prestasi di kancah nasional dan
internasional.
Bertempat di Sanur Paradise Bali, ajang tahunan
tentang pengembangan inovasi di bidang industri
kembali digelar.
Phapros berhasil meraih predikat GOLD untuk tim
GKM KASUS dan TRANSFORMER. Sedangkan SS
SDM BERANI mendapatkan predikat silver.
19 & 20 November 2016 19 & 20 November 2016
Family Gathering KP Jakarta
companY profile
105
in Semarang. She thanked all parties who had
cooperated very well to bring positive growth for pT phapros Tbk
Phapros. This press conference event was closed laporan Tahunan
2016
by door prozie event for the press and lunch
session.
November 7 – 10, Phapros recorded another
achievements at national and international levels.
In Sanur Paradise, Bali, the annual event on
innovation development for manufacturing
sector was held.
Phapros won GOLD predicate for GKM KASUS
and TRANSFORMER Teams, meanwhile, SS SDM
BERANI won silver predicate.
Untuk lebih meningkatkan silaturahim dengan
seluruh keluarga besar Phaprosers kantor
pusat, PT Phapros, Tbk menggelar acara Family
Gathering 2016 yang bertempat di Hotel Sol
Elite Marbela, Anyer. Acara tersebut diisi dengan
berbagai macam hiburan, seperti perlombaan
untuk anak, fun games, gala dinner, dan doorprize.
To strengthen togetherness with big family
of Phaprosers at Head Office, PT Phapros Tbk
hosted Family Gathering 2016 event at Sol Elite
Marbela Hotel, Anyer. The event was entertained
by various shows, such as children competition,
fun games, gala dinner and door prize.
 profil perusahaan

106
24 November 2016 24 November 2016
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
Penanda tanganan MoU Penerapan Green Chiller dgn Kementerian ESDM
2016
Green Chiller Implementation MOU Signing with Ministry of Energy and Mineral Resources

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah To support Government’s initiative to reduce

menekan emisi gas buang, PT Phapros, Tbk
sebagai salah satu perusahaan farmasi nasional
sekaligus anak perusahaan BUMN PT Rajawali
Nusantara Indonesia (Persero) berkomitmen
untuk terus menerapkan program konservasi dan
efisiensi energi agar lingkungan menjadi lebih
baik.
Salah satu upaya yang dilakukan Phapros untuk
mendukung program pemerintah tersebut adalah
dengan pemasangan Green Chiller pada fasilitas
gedung produksi di pabrik Semarang. Green
Chiller merupakan sistem pendingin berbasis
hidrokarbon yang ramah lingkungan.
emission gas waste, PT Phapros Tbk, as a national
Pharmaceutical Company and subsidiary of
PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) is
committed to continuously implement energy
conservation and efficiency to preserve better
environment.
One of Phapros’ initiatives to support the
Government’s program was by installing Green
Chiller at production warehouse facility in
Semarang Plant. The Green Chiller is a cooling
system based on eco-friendly hydrocarbon.

2 Desember 2016 2 December 2016

Penyaluran dana kemitraan tahap 3
Partnership Fund Disbursement 3rd Phase

Total dana yang dikucurkan pada tahap III/2016
ini sejumlah Rp 780 juta dengan menjaring 3 calon
mitra binaan dari Semarang, 1 calon mitra dari
Pekalongan, 1 calon mitra dari Salatiga, 7 calon
mitra dari Magelang, 1 calon mitra dari Boyolali,
2 calon mitra dari Kudus, dan 1 mitra dari Bekasi.
Sehingga, total calon mitra berjumlah 16 dan
terdiri dari berbagai macam jenis usaha, seperti
Total funds disbursed in the 3rd Phase/2016
amounted Rp780 million by recruiting 3 partner
candidates from Semarang, 1 partner candidate
from Pekalongan, 1 partner candidate from
Salatiga, 7 partner candidates from Magelang,
1 partner candidate from Boyolali, 2 partner
candidates from Kudus and 1 partner candidate
from Bekasi. Total partners amounted 16 partners
 companY profile

107
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

fotokopi, rumah kos, industri makanan, batik, and comprised of various businesses such as
peternakan dan perdagangan. photocopy, boarding house, food industry, batik,
livestock and trading.

7 Desember 2016 7 December 2016

PROPER di Istana Wapres
PROPER at Vice President Palace
Prestasi kembali diraih Phapros jelang tutup
tahun 2016. Rabu (7/12) bertempat di Istana
Wakil Presiden, Phapros kembali raih PROPER
Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan RI. Hal tersebut berarti Phapros telah
5 kali berturut-turut mendapatkan PROPER
kategori Hijau.

Another proud achievement was awarded to

Phapros at end of the 2016 year. In Wednesday
(7/12) at Vice President Palance, Phapros won
Green PROPER from Ministry of Environment
and Forestry of RI. The award is 5 Green category
PROPER obtained by Phapros 5 years in a row.
 profil perusahaan

108
pT phapros Tbk
Sertifikasi
laporan Tahunan
2016 cerTificaTions

Sertifikasi Persetujuan Keterangan

Certificaitons Agreement Explanation

Phapros sejak 1990 telah diakui

Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB)
Badan POM
Good Manufacturing Practice (GMP) POM
ISO 9001:2008
Lloyd Register Quality Assurance
ISO 14001:2000
Lloyd Register Quality Assurance
OHSAS 18001:2004
Lloyd Register Quality Assurance
ISO 170025:2005
Komite Akreditasi Nasional
menerapkan sistem produksi obat
yang baik, menjadi satu dari hanya
lima perusahaan farmasi nasional yang
pertama mendapatkan Sertifikat CPOB
dari Badan POM.
1990
Phapros has since 1990 been
recognized to implement good
production system, became one of only
five national pharmaceutical companies
that first won GMP Certificate from
Badan POM.
Phapros sejak 1999 telah diakui
menerapkan Sistem Manajemen Mutu
berstandar interna- sional untuk
Formulasi dan Produksi Obat.
Phapros has since 1999 been
1999
recognized to implement Quality
Management System of international
standard on Formulation and
Manufacturing of Pharmaceutical
Products.
Phapros sejak 2000 telah diakui
menerap- kan Sistem Manajemen Mutu
Lingkungan berstandar internasional
untuk Formulasi dan Produksi Obat.
Phapros has since 2000 been
2000
recognized to implement Environmental
Management System of international
standard on Formulation and
Manufacturing of Pharmaceutical
Products.
Phapros sejak 2010 telah diakui
menerapkan Sistem Manajemen
Kesehatan & Keamanan Kerja
berstandar internasional untuk Produksi
Obat.
2004 Phapros has since 2010 been
recognized to implement Health
& Safety Management System
of international standard on
Manufacturing of Pharmaceutical
Products.
Phapros pada 2014 berhasil meraih
Sertifikat ISO 17025 untuk Laboratorium
2014 Kalibrasi.
Phapros in 2014 attained ISO 17025
Certificate for its Calibration Laboratory.
 companY profile

109
Penghargaan pT phapros Tbk

awards laporan Tahunan

2016

DAFTAR PENGHARGAAN 2016

LIST OF AWARDS 2016

21 Mei 2016
21 May 2016
Indonesia Green Awards 2016

April 2016
April 2016
The Best Quality Assurance of The Year

4 Agustus 2016
4 August 2016
Penghargaan Efisiensi Energi Nasional
National Energy Efficiency Award

25 Agustus 2016
25 August 2016
Social Business Innovation Awards 2016

21 September 2016
21 September 2016
ASEAN Energy Awards 2016

12 Oktober 2016
12 October 2016
Best Use of ERP Technology (IRIS Networking
Conference)

7 Desember 2016
7 December 2016
PROPER
 sumber daYa manusia

110
SUMBER DAYA MANUSIA
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 human resources

human resources 111

pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 sumber daYa manusia

112
pT phapros Tbk
Sumber Daya Manusia
laporan Tahunan
2016 human resources
 human resources

113
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Phapros mengimplementasikan sistem Phapros implements Human Resources (HR)

pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) management system based on Information
berbasis Teknologi Informasi (Human Resource Technology (Human Resources Information
Information System – HRIS). Upaya tersebut System – HRIS). This initiative manifested
merupakan wujud dari komitmen Phapros untuk commitment of Phaprose to improve quality of
meningkatkan kualitas praktik pengelolaan SDM Human Resources Management through strategic
melalui fungsi strategis yang berfokus pada functions focusing on performance management
manajemen kinerja dan mekanisme pay for and pay for performance mechanism.
performance.

Kebijakan Pengelolaan SDM Human Resources

Management Policy
Kebijakan pengelolaan SDM Phapros mengatur Phapros Human Resources management policy
tentang kebijakan Perilaku Bisnis, Organisasi, governs Business Conducts, Organization,
Rekrutmen dan Seleksi, Mutasi antar departemen Recruitment and Selection, cross Department
dan antar perusahaan dalam group, sistem and companies mutation and under the Group,
Penilaian Kinerja, Pelatihan dan Pengembangan, Performance Appraisal System, Training and
Kompensasi dan Tunjangan, serta Hubungan Development, Compensation and Benefit, and
Industrial. Kebijakan pengelolaan SDM Phapros Industrial Relation. Phapros Human Resources
juga diperkuat oleh implementasi Human management policyis also strengthened through
Resource Information System (HRIS) dengan the implementation of Human Resources
menggunakan SunFish Human Resources Management Information System (HRIS) using
System. Implementasi aplikasi HRIS ditujukan SunFish Human Resources System. The HRIS
untuk mendukung percepatan, kenyamanan, dan application implementation is intended to
pelayanan bagi pegawai sehingga dapat lebih support acceleration, convenience and service to
meningkatkan produktivitas the employees to boost productivity

Sebagai bagian dari kebijakan pengelolaan SDM
Perusahaan, Phapros juga mengimplementasikan
kebijakan performance oriented yang didukung
oleh skema remuneration dan reward sebagai
bentuk apresiasi Phapros terhadap raihan kinerja
positif Insan Perusahaan.
As part of HR management policy in the Company,
Phapros also implements performance oriented
policy supported with remuneration and reward
schemes as appreciation from Phapros to positive
performance achievement from the Company
People.

Human Resource Human Resource

Information System (HRIS) Information System (HRIS)
proyek Human Resource Information System The Human Resource Information System
(HRIS) terdiri dari modul Human Capacity, (HRIS) project consistsed of Human Capacity,
 sumber daYa manusia

114
pT phapros Tbk
Performance Management, Training, Performance Management, Training,
laporan Tahunan
2016 Development, Man Power Planning, dan Development, Man Power Planning and
Recruitment. Recruitment modules.

Aplikasi HRIS yang diterapkan oleh perseroan The HRIS application applied by the Company
merupakan dukungan teknologi informasi untuk becomes information technology support
mengoptimalkan kinerja pengelolan Sumber Daya to optimize Human Resources management
Manusia. Implementasi HRIS merupakan solusi performance. HRIS implementation is HR
pengelolaan HR guna menciptakan manajemen management solution to create more effective
SDM yang lebih efektif dan efisien. and efficient Human Resources management.

Tujuan penerapan HRIS dalam pengelolaan Objective sof HRIS implementation in the
SDM perseroan yaitu untuk meningkatkan Company’s Human Resources management is to
produktivitas pegawai dan Perusahaan, improve employee and company’s productivity,
menciptakan proses kerja yang lebih efisien create more efficient working process between
antar unit kerja dalam perusahaan, meningkatkan working units in the Company, improve
kepatuhan terhadap peraturan perundang- compliance with prevailing Law and develop
undangan yang berlaku serta meningkatkan Human Resources monitoring quality done by the
kualitas pengawasan SDM yang dilakukan oleh Management.
Manajemen perseroan.

Profil Pegawai Employee Profile

Distribusi pegawai berdasarkan status pegawai, Employee distribution based on status, gender,
jenis kelamin, lokasi kerja/penempatan, tingkat working location/assignment, education level
pendidikan dan status kepegawaian adalah and employment status are explained below:
sebagai berikut:

Jumlah Pegawai Berdasarkan Status Kepegawaian

Employee Profile by Employment Status

Level 2016 Level

Penugasan - Assignment
Pegawai Tetap 1040 Permanent Employe
Pegawai Kontrak 170 Contract Employee
Total 1.210 Total

Jumlah Pegawai Berdasarkan Level Organisasi

Employee Profile by Organization Level

Level 2016 2015 Level

Direktur 4 4 Director
Manajer 15 14 Manager
Asisten Manajer 64 69 Manager Assistant
fungsional 46 47 Functional
Supervisor 78 86 Supervisor
Officer 401 405 Officer
Administrasi 167 132 Administration
 human resources

115
pT phapros Tbk
Jumlah Pegawai Berdasarkan Level Organisasi laporan Tahunan
Employee Profile by Organization Level 2016

Level 2016 2015 Level

Operasional 435 541 Operational

Total 1210 1.298 Total

Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Employee Profile by Education Level

Pendidikan 2016 2015 Education

Pasca Sarjana 17 17 Master Degree

S1 369 351 Bachelor Degree
D3/D4 195 191 Diploma
SLTA/D1 629 727 High School
Total 1210 1.298 Total

Jumlah Pegawai Berdasarkan Usia

Employee Profile by Age

Level 2016 2015 Level

<25 210 272 <25

25-35 348 358 25-35
35-45 361 363 35-45
45-55 289 294 45-55
>55 2 11 >55

Sesuai Undang-Undang (UU) No.13 Tahun Pursuant to Law No. 13 of 2003 on Employment,
2003 tentang Ketenagakerjaan, Perusahaan the Company limited minimum worker’s age by
membatasi usia minimal pekerja adalah 18 18 years. The Company provides fair and equal
tahun. Perseroan memberikan kesempatan yang opportunity to all people to work in the Company,
sama dan setara kepada semua orang untuk however, the Company refused to hire under age
menjadi pekerja,akan tetapi Perseroan menolak workers or child labor.
keberadaan pekerja di bawah umur dan pekerja
anak.

Kinerja SDM 2016 HR Performance 2016

Selama tahun 2016, Perseroan mencatat kinerja Throughout 2016, the Company recorded HR
SDM berdasarkan kompetensi dari masing- performance based on employee’ s individual
masing pegawai. Adapun indikator penilaian yang competency. Assessment indicators applied in
digunakan dalam menilai kompetensi terdiri dari evaluating the competency includes three aspects
tiga aspek yaitu berdasarkan core competencies, of core competencies, technical competencies
technical competencies, dan manajerial and manajerial competencies.
competencies.
 sumber daYa manusia

116
Jumlah Turnover Pegawai Employee Turnover
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Total pegawai yang berhenti
diberhentikan dari Perseroan selama tahun
2016 adalah sebanyak 140 orang dengan
berbagai alasan, seperti: mencapai usia pensiun,
mengundurkan diri, pelanggaran berat, alasan
kesehatan, dan alasan lainnya. Bagi pegawai yang
mengajukan pengunduran diri, maka sesuai UU
13 Ketenagakerjaan dan PKB yang berlaku, surat
pengunduran diri harus disampaikan kepada
atasan minimum 1 bulan sebelumnya. Pegawai
yang mengundurkan diri kebanyakan karena
mendapatkan benefit dan posisi yang lebih baik di
tempat kerja yang baru, disamping alasan sekolah
atau alasan keluarga.
ataupun Total resigned or discharged employees in 2016
achieved 140 employees under various reasons
such as entering retirement age, resignation,
heavy violation, health issue and other reasons.
For the employee who submitted resignation
letter, pursuant to Law No. 13 on Employment
and prevailing Joint Labor Agreement (PKB),
the resignation letter has to be delivered to
the supervisor at least 1 month before. Mostly,
resigned employees were due to higher benefit
and position in the new working place, besides
continuing school or family issues.

Pelatihan dan Training and Development

Pengembangan
Sebagai wujud pemenuhan tanggung jawab As manifestation of corporate social responsibility
sosial Perseroan terhadap pegawai, Perseroan to the employees, the Company is committed to
berkomitmen untuk terus mengembangkan continue developing Human Capital aspect to
sumber daya manusia agar mampu bertahan survive and compete in rapidly changing business
dan bersaing di dunia bisnis yang begitu cepat world. The Company realizes that to become
berubah. Perseroan menyadari bahwa untuk a world-class company, the Company needs
menjadi Perseroan berkelas dunia, Perseroan competent, tough, and professional employees
membutuhkan sumber daya manusia yang with high ethical standard in every activity.
kompeten, tangguh, profesional dan mempunyai
standar etika yang tinggi dalam setiap
aktivitasnya.

Pengembangan SDM Employee Development

Secara berkesinambungan Perseroan senantiasa The Company continuously develops employee’s
meningkatkan kompetensi dan kapabilitas competency and capability by providing training
pekerja. Perseroan mewujudkannya dengan program for our employees.
menyelenggarakan pelatihan bagi para pekerja.

Sepanjang tahun 2016, Phapros telah Throughout 2016, Phapros had organized 191
menyelenggarakan sebanyak 191 pelatihan trainings.

Selain pengembangan diri, Perseroan juga Besides self-development, the Company also
memberikan konseling, tindakan pencegahan, provides counseling, prevention and further
serta tindakan lanjutan yang berhubungan plan regarding occupational health and safety
 human resources

117
pT phapros Tbk
dengan kesehatan dan keselamatan kerja, as preventive efforts done by the Company
laporan Tahunan
sebagai upaya preventif Perseroan untuk to protect the employees from occupational 2016

melindungi pegawai dari kejadian kecelakaan accident.

kerja.

Pelaksanaan Pelatihan dan Implementation of

Pendidikan Bagi Pekerja Training and Education for
Employees
Total anggaran yang dialokasikan oleh Phapros Total budget allocated by Phapros to
untuk menyelenggarakan kegiatan pendidikan organize education and training program for
dan pelatihan pekerja selama tahun 2016 employees in 2016 achieved Rp1,684,800. The
mencapai Rp1.684.800 Jumlah tersebut amount increased 45.7% from Rp1,156,040
mengalami peningkatan 45,7 % dibandingkan budget allocation for the training program
dengan alokasi dana penyelenggaraan kegiatan implementation in 2015.
pelatihan tahun 2015 sebesar Rp1.156.040.

Lingkungan Kerja dan Working Environment and

Perputaran Pekerja
Salah satu indikator keberhasilan Perusahaan
dalam membangun relasi dengan para pekerja
adalah terciptanya lingkungan kerja
mendukung setiap pekerja melaksanakan fungsi
maupun tugas masing-masing. Lingkungan kerja
yang mendukung dan terjaminnya pemenuhan
hak serta kewajiban, baik oleh Perusahaan
maupun juga pekerja, akan bermuara pada
kepuasan kerja.
Employee Turnover
One of Company’s success indicators in building
relationship with the employees is creation of
yang conducive working environment where every
employee exercises his/her individual function/
duty. The conducive working environment and
guarantee of rights and obligation fulfillment
both by the Company and employees will lead to
job satisfaction.

Pada akhirnya hal tersebut dapat mengurangi At the end, this will decrease permanent
tingkat kepergian pekerja tetap yang employee turnover ratio who resigned from the
meninggalkan Perusahaan. Kondisi ini akan Company. This condition will also guarantee
menjadi jaminan kesinambungan kegiatan bisnis Company’s business and operational activity
maupun operasional Perseroan. sustainability.

Hingga akhir periode pelaporan, Perusahaan
telah melakukan survei untuk mengetahui opini
pekerja atas kondisi kerja yang ada. Hasil survei
memperlihatkan adanya peningkatan opini
kepuasan dari para pekerja, dari 288,99 (Kategori
PUAS) pada tahun 2015 menjadi 51,02 (Kategori
PUAS) pada tahun 2016 (dengan perbedaan
metode penilaian).
By the end of reporting period, the Company
had conducted a survey to evaluate employee’s
opinion on existing working condition. Result of
the survey indicated improvement in employee’s
satisfaction opinion from 288.99 (SATISFIED
Category) in 2015 to 51.02 (SATISFIED Category)
in 2016 (calculated using different method(.
 sumber daYa manusia

118
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016 Meningkatkan kepuasan pekerja atas kondisi Improving employee’ satisfaction on existing
kerja yang ada, berimbas pada rendahnya tingkat working condition will contribute to low
kepergian pekerja dari Perusahaan. Tercatat ada resignation level. There were 140 employees
140 pekerja yang meninggalkan Perusahaan resigned from the Company throughout 2016
selama tahun 2016 dan 24 orang diantaranya atau and 24 or 17% from total employees were due to
17% dari total pekerja karena mengundurkan resignation. Number of new employees recruited
diri. Adapun jumlah pekerja baru yang diterima by the Company was 112 employees in 2015.
bekerja pada tahun 2016 sebanyak 112 orang.

Peluang Berkarir Career Opportunity

Perseroan memberikan kesempatan yang sama
kepada seluruh pegawai untuk berkarir sesuai
dengan bidang, kualifikasi dan pengetahuannya.
Pegawai yang memiliki kesesuaian kualifikasi
dengan pekerjaan tertentu dapat melamar
dan mengikuti serangkaian tes melalui seleksi
internal. Lowongan pekerjaan dibuka
diumumkan melalui media internal Perseroan
maupun melalui media eksternal, yakni harian
berita tertentu.
The Company provides fair opportunity to all
employees to have careers based on sector,
qualification and knowledge. The employees with
qualification meets particular position may submit
application and participates in series of internal
selection tests. The job vacancy is available for
dan public and announced in the Company’s internal
and external media, in particular news paper.

Penilaian Kinerja Pegawai Employee Performance

Appraisal
Semua pegawai Perseroan mendapatkan All employees will participate in annual
performance appraisal setiap tahunnya. Hasil performance appraisal. Result of the Company’s
dari penilaian kinerja Perseroan gunakan sebagai performance appraisal is applied as consideration
dasar penetapan kebijakan dan keputusan in the Company’s policy and decree formulation
Perseroan dalam mengelola sumber daya in managing the Human Resources, including to
manusia, antara lain untuk menentukan: determine the followings:
• Pelatihan dan pengembangan (manajerial dan • Training and development (managerial and
teknis) technical).
• Perencanaan karir • Career planning.
• Remunerasi dan kebijakan-kebijakan lain yang • Remuneration and other policies related with
berhubungan dengan pegawai employees.
human resources

119
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 analisa & pembahasan manajemen

120
ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 managemenT discussion & analYsis

managemenT 121
discussion and analYsis pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 analisa & pembahasan manajemen

122
Kinerja Operasional
Persegmen Usaha
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

operaTional reView bY business segmenT

PENJUALAN BERSIH BERDASARKAN KATEGORI PRODUK, 2016 DAN 2015 (dalam ribuah Rupiah)
COMPARATIVE NET SALES BY PRODUCT CATEGORY 2016 AND 2015
Kenaikan/
(Penurunan)
Keterangan 2016 2015 Increase/Decrease Description
Selisih
%
Deviation

Over the counter (OTC)

Obat bebas (OTC) 125.419.083 97.655.957 27.763.126 28,43
drugs
Obat generik (OGB) 396.495.906 355.681.682 40.814.224 11,47 Generic drugs (OGB)
Obat etikal 208.805.613 198.374.216 10.431.397 5,26 Ethical drugs
Toll-in manufacturing 85.411.993 39.534.886 45.877.107 116,04 Toll-in manufacturing
816.132.595 691.246.741

LABA USAHA BERDASARKAN KATEGORI PRODUK, 2016 DAN 2015 (dalam ribuah Rupiah)
COMPARATIVE NET INCOME BY PRODUCT CATEGORY 2016 AND 2015
Kenaikan/
(Penurunan)
Keterangan 2016 2015 Increase/Decrease Description
Selisih
%
Deviation
Over the counter [OTC]
Obat bebas [OTC] 22.094.771 9.079.347 13.015.424 143,35
drugs
Obat generik [OGB] 48.015.071 38.812.927 9.202.144 23,71 Generic drugs [OGB]
Obat etikal 41.431.738 25.976.376 15.455.362 59,50 Ethical drugs
Toll-in manufacturing 41.562.227 19.778.508 21.783.719 110,14 Toll-in manufacturing
153.103.807 93.647.158

Segmen OTC OTC Segment

Divisi OTC adalah divisi yang menangani produk OTC Division is a division that handles over the
obat yang dijual bebas. Produk-produk OTC selain counter drugs. Besides drug store, OT products
dijual apotek bisa di jual melalui toko kelontong, are also available at groceries, retailer shop or
warung, atau minimart. minimarket.

Perseroan saat ini mempunyai 16 (enam belas)
item produk OTC dimana salah satunya adalah
produk unggulan yang sudah menjadi legenda
yaitu Antimo. Selain itu ada Antimo Anak, Livron B
Plek, Noza, Hemorogard, Bioron dan lain lain.
The Company currently has 16 (sixteen) OTC
product items where one of the legend featured
products is Antimo. In addition, the products
also include Antimo Anak, Livron B Plek, Noza,
Hemorogard, Bioron and others.

Kinerja Produk OTC
Penjualan produk OTC mengalami pertumbuhan
sebesar 28,43% lebih tinggi daripada tahun
sebelumnya. Peningkatan penjualan terutama
berasal dari peningkatan penjualan Antimo Tablet
yang naik secara signifikan dibanding produk otc
lain sebesar Rp15 miliar.
Profitabilitas Produk OTC
Margin meningkat sejalan dengan proporsi
penjualan antimo yang memiliki margin cukup
tinggi dibanding produk OTC lain. Biaya promosi
yang menurun pada segmen ini juga memberikan
Kontribusi pada peningkatan margin.
Pemasaran Produk OTC
Menjalankan program Promosi below the line ke
pasar sasaran produk. Program Promosi above the
line untuk reminding awareness pada event yang
bersifat nasional. Program Peningkatan Jumlah
Outlet termasuk diantaranya ke modern outlet.
Segmen Ethical
Divisi Ethical adalah divisi Perseroan yang
menangani produk yang dijual dengan resep
dokter. Target pemasaran untuk divisi Ethical
adalah utamanya adalah Rumah sakit dan apotek
disamping institusi kesehatan lainnya. Saat ini
Divisi Ethical mengelola 46 item produk
Kinerja Produk Ethical
Penjualan produk ethical mengalami pertumbuhan
sebesar 5,26% lebih tinggi daripada tahun
sebelumnya. Peningkatan penjualan terutama
berasal dari peningkatan penjualan dari kelompok
produk Pro TB dan produk baru (tahun 2016)
E-some 40 mg Serbuk Injeksi serta Dextamine
managemenT discussion & analYsis
123
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
OTC Product Performance
OTC product sales booked 28.43% gowth, higher
than previous year. Increasing sales was mainly
driven by Antimo Tablet sales that recorded
significant increase than other OTC products (15
m).
Profitability of OTC Products
The margin increased as highre Antimo sales
proportion with high margin compared with other
OTC products. Promotion expenses decreased for
this segment that contributed to higher margin.
OTC Products Marketing
Implementing below the line promotion program
to the product targeted market. Above the line
promotion program to remind awareness in
national-scale event. The program also included
increasing number of outlets including modern
outlet.
Ethical Segment
Ethical segment is a division that handles
prescription drugs product. Marketing target for
Ethical Division is primarily Hospital and Drug
Store, also other health institutions. The Ethical
Division currently manages 46 product items.
Ethical Product Performance
Ethical product sales increased 5.26%, higher
than previous yaer. Increasing sales was
contributed from higher sales from Pro TB product
group and E-some 40 mg Injection Powder and
Dextamin /10 bls x 10’s new products (in 2016).
For Dextamin, new packanging from 30 bls x 10’s
 analisa & pembahasan manajemen
124
pT phapros Tbk
kapl/10 bls x10’s. Untuk dextamin, perubahan
laporan Tahunan
2016 kemasan dari 30 bls x10’s menjadi 10 bls x10’s
berdampak signifikan terhadap penjualan (neto
+/-10 miliar).
Profitabilitas Produk Ethical
Margin meningkat sejalan dengan proporsi
penjualan produk dextamine, proTB dan esome
bermargin lebih tinggi dibanding produk ethical
yang lain. Meskipun biaya promosi mengalami
peningkatan sebesar 2%, kenaikan biaya promosi
di segmen ini masih rendah dibandingkan
kenaikan penjualan yang sebesar 5,26%.
Pemasaran produk Ethical
Menambah Loading Prod Baru di kelompok
Specialist, Pengembangan Pasar Baru di RS
dan Perluasan Product Availability. Launching
Produk Baru Alkes juga merupakan bagian dari
pengembangan segmen ethical.
Segmen Generik
Divisi OGB adalah divisi Perseroan yang
menangani produk obat generik berlogo (OGB).
Target market untuk produk ini adalah institusi
pemerintah dan rumah sakit. Dengan adanya BPJS
maka kebutuhan obat generic berlogo semakin
meningkat. Saat ini Divisi OGB mengelola 190
item produk
Kinerja Produk Generik
Bila dibandingkan dengan realisasi tahun lalu pada
periode yang sama mengalami kenaikan sebesar
11,47% atau setara Rp40,81 miliar. Kinerja Produk
Generik Penjualan E-Catalog/proyek mengalami
penjualan yang signifikan, seperti: Tablet Tambah
Darah tsg/3 str x 10’s penjualannya sebesar
Rp15,7 miliar, Methylprednisolone 125mg s.inj/1
set penjualannya sebesar Rp11,4 miliar dan Zinc
Sulphate 20 mg tab/10 str x 10’s penjualannya
sebesar Rp6,9 miliar.
Profitabilitas Produk Generik
Meningkat secara signifikan terutama dengan
meningkatnya volume penjualan. Meskipun
to 10 bls x 10’s gave significant contibution in
boosting sales (net+/-10M).
Profitability of Ethical Products
The margin increased in line with higher sales
for Dextamine, Pro TB and Esome products with
higher margin thatn other Ethical products.
Despite 2% increase in marketing expense,
higher promotion cost for this segment was
considered low compared with 5.26% increase in
sales.
Ethical Product Marketing
Increasing New Product Loading under Specialist
Group, New Market Penetration in Hospital and
Product Availability Expansion. New Medical
Device product launching was also part of Ethical
segment development.
Generic Segment
OGB Division is a divison that handles drugs with
generic logo (OGB). Market target for this product
is Government institution and hospital. Within the
implementation of BPJS demand for drugs with
generic logo is higher. OGB Division is currently
managed 190 product items.
Generic Product Performance
If compared with realization booked in the same
period of previous yaer, the performance grew
11.47% or equal with Rp40.81 billion in Generic
Product Performance. e-Catalogue/project sales
recorded significant increase, including: Blood
Nutrients Tablet tsg/3 str x 10’s with Rp15.7
billion sales, Methylprednisolone 125mg s.inj/1
set with Rp11.4 billion sales, Zinc Sulphate 20 mg
tab/10 str x 10's with Rp. 6.9 billion sales.
Profitability of Generic Product
Recorded a significant increase, primarily
driven by sales volume. Despite 4% increase in
 managemenT discussion & analYsis

125
pT phapros Tbk
biaya promosi mengalami peningkatan sebesar promotion expense in this segment, the increase
laporan Tahunan
4%, kenaikan biaya promosi di segmen ini masih was considered low than 11,47% sales growth. 2016

rendah dibandingkan kenaikan penjualan yang

sebesar 11,47%.

Pemasaran produk Generik Generic Product Marketing

Mendorong Product OGB & Branded Generik
selektif margin tinggi di pasar Reguler, & pasar
E-Katalog. Aktif berperan di organisasi profesi
dan pemerhati kesehatan untuk meningkatkan
networking & relationship customer, Berperan
aktif dalam momen penting yang relevan dengan
kemajuan bidang layanan kesehatan.
Encouraging OGB & Branded Generic Products
with high selective margin at Regular Market
and e-Catalogue Market. Actively participates
in professional organizaiton and health expert
to expand networking & customer relationship,
active participatin in key relevanat events in the
health care service development.

Segmen Toll-in Toll-in Manufacturing

Manufacturing Segment
Divisi Toll in manufacturing menangani Toll-in Manufacturing Division handles drug
permintaan order produksi obat dari industri production order from other pharmaceutical
farmasi lain memanfaatkan kelonggaran industry by utilizing capacity owned by the
kapasitas yang dimiliki perseroan untuk Company to increase the capacity utilization.
meningkatkan utilisasi kapasitas.

Kinerja Produk Toll-in Manufacturing Toll-In Manufacturing Product

Bila dibandingkan dengan realisasi tahun lalu pada
periode yang sama mengalami kenaikan sebesar
116,04% atau setara Rp45,88 miliar Kinerja
Toll-in manufacturing. Kenaikan ini disebabkan
oleh efektifnya Kerjasama toll manufacturing
dengan kimia farma dimana phapros merupakan
salah satu dari sedikit rekanan yang mempunyai
fasilitas
Performance
If compared with realiazation achieved in the same
period of previous year, this Company booked
116.04% growth or valued Rp45.88 billion in
Tol-in Manufacutring performance. Increase
was driven by effective Toll Manufacturing
partnership with Kimia Farma where Phapros is
one of few partners with sufficient capacity.

Profitabilitas Toll-in Manufacturung Profitability of Toll-in Manufacturing

Meskipun gross margin mengalami penurunan, Depsite decreasing gross amrgin, by absolute
namun secara absolut mengalami peningkatan amount, the segment recorded significant
yang signifikan growth.
 analisa & pembahasan manajemen

126
pT phapros Tbk
Kinerja Keuangan
laporan Tahunan
2016 financial reView

Analisis dan pembahasan pada bagian ini harus
dibaca bersamaan dengan Laporan Keuangan
untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2016 dan 2015 yang telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat,
Arsono, Achmad, Suharli & Rekan (a member
firm of the PKF International Limited) yang juga
disajikan dalam Annual Report (Laporan Tahunan)
ini.
Following analysis and discussion shall be read
altogether with Financial Statements for years
ended on December 31, 2016 and 2015 audited
by Public Acciuntant Firm Paul Hadiwinata,
Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Partners (a
member firm of the PKF International Limited) as
presented in this Annual Report.

Menurut pendapat Kantor Akuntan Publik Paul
Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli &
Rekan (a member firm of the PKF International
Limited), laporan keuangan konsolidasian
Perseroan yang seluruhnya mendapat opini
wajar, sesuai dengan prinsip akuntansi yang
berlaku di Indonesia.
Based on opinion from Public Accountant Firm
Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli
& Partners (a member of the PKF International
Limited), consolidated financial statements
was granted unqualified opinion according to
accounting principle prevailed in Indonesia.

Laporan Posisi Keuangan Report of Financial Position

TABEL LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
Comparative Statements of Consolidated Financial Position 2016 and 2016 (in thousand Rupiah)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Kenaikan/(Penurunan)

KONSOLIDASIAN Increase/Decrease
2016 2015
STATEMENTS OF CONSOLIDATED Selisih
FINANCIAL STATEMENTS %
Deviation

ASET
       
ASSETS
Aset Lancar
560.582.783 506.902.370 53.680.413 10,59%
Current Assets
Aset Tidak Lancar
322.705.832 173.751.824 148.954.008 85,73%
Non-Current Assets
JUMLAH ASET
883.288.615 680.654.194 202.634.421 29,77%
TOTAL ASSETS
LIABILITAS
LIABILITIES
Liabilitas Jangka Pendek
186.410.533 176.115.796 10.294.737 5,85%
Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang
74.797.738 54.818.301 19.979.437 36,45%
Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS
261.208.271 230.934.097 30.274.174 13,11%
TOTAL LIABILITIES
 managemenT discussion & analYsis

127
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

TABEL LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
Comparative Statements of Consolidated Financial Position 2016 and 2016 (in thousand Rupiah)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Kenaikan/(Penurunan)

KONSOLIDASIAN Increase/Decrease
2016 2015
STATEMENTS OF CONSOLIDATED Selisih
FINANCIAL STATEMENTS %
Deviation

EKUITAS
622.080.344 449.720.097 172.360.247 38,33%
EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
883.288.615 680.654.194 202.634.421 29,77%
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

ASET LIABILITAS EKUITAS

assets liabilities equity
(dalam miliaran Rupiah) (dalam miliaran Rupiah) (dalam miliaran Rupiah)
(in million Rupiah) (in million Rupiah) (in million Rupiah)

680,65 883,29 230,93 261,21 449,72 622,08

2015 2016 2015 2016 2015 2016

Aset
Aset Phapros terdiri dari 63,47% aset lancar dan
36,53% aset tidak lancar. Jumlah Aset Phapros
pada 31 Desember 2016 adalah Rp883,29
miliar, mengalami kenaikan Rp202,63 miliar
atau 29,77% dibandingkan dengan tahun 2015
sebesar Rp680,65 miliar. Kenaikan tersebut
terutama disebabkan oleh adanya peningkatan
aset tidak lancar sebesar Rp148,95 miliar atau
85,73%.
Assets
Phapros booked assets comprising of 63.47%
current assets and 36.53% non-current asstes.
As of December 31, 2016, total assets of Phapros
amounted Rp883.29 billion, increased Rp202.63
billion or 29.77% from Rp680.65 billion booked
in 2015. Increase was mainly driven by Rp148.95
billion or 85.73% increase in non-current assets.
 analisa & pembahasan manajemen

128
pT phapros Tbk
laporan Tahunan TABEL ASET Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
2016 ASSETS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah Million)
Kenaikan/(Penurunan)
ASET Increase/Decrease
2016 2015
ASSETS Selisih
%
Deviation

Aset Lancar
       
Current Assets
Kas dan Setara Kas
70.888.851 55.522.565 15.366.286 27,68%
Cash and Cash Equivalents
Piutang Usaha
     
Trade Receivables
Pihak Ketiga
41.386.564 21.036.355 20.350.209 96,74%
Third Party
Pihak Berelasi
216.979.740 249.547.733 (32.567.993) -13,05%
Related Party
Piutang Lain-Lain
     
Other receivables
Pihak Ketiga
770 993.588 (992.818) -99,92%
Third Party
Pihak Berelasi
76.631 717.250 (640.619) -89,32%
Related Party
Persediaan
188.987.892 153.623.089 35.364.803 23,02%
Inventories
Uang Muka
3.340.092 4.636.567 (1.296.475) -27,96%
Advances
Biaya dibayar di Muka
2.425.767 4.001.103 (1.575.336) -39,37%
Prepaid Expenses
Pajak dibayar di Muka
     
Prepaid Taxes
Pajak Lain-Lain
36.496.476 16.824.120 19.672.356 116,93%
Other Taxes
Jumlah Aset Lancar
560.582.783 506.902.370 53.680.413 10,59%
Total Current Assets
       
Aset Tidak Lancar
     
Non-Current Assets
Investasi Surat Berharga
19.633.181 56.181 19.577.000 34846,30%
Investment Securities
Investasi pada Entitas Asosiasi
- 18.979.052 (18.979.052) -100,00%
Investment in Associate
Aset Pajak Tangguhan
14.437.300 11.354.056 3.083.244 27,16%
Deferred Tax Assets
Aset Tetap
     
Fixed assets
Setelah dikurangi akumulasi depresiasi
2016 sebesar Rp 98.530.425 (2015 : Rp
87.671.529)
284.557.824 140.903.385 143.654.439 101,95%
Net of accumulated
depreciation of 2016 sebesar Rp
98.530.425 (2015 : Rp 87.671.529)
Aset Tak Berwujud
     
Intangible assets
 managemenT discussion & analYsis

129
pT phapros Tbk
TABEL ASET Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah) laporan Tahunan
ASSETS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah Million) 2016

Kenaikan/(Penurunan)
ASET Increase/Decrease
2016 2015
ASSETS Selisih
%
Deviation

Setelah dikurangi akumulasi amortisasi

2015 sebesar Rp 12.381.976 (2015 : Rp
11.810.276)
Net of accumulated 2.281.640 2.132.853 148.787 6,98%
akumulasi amortisasi amortisasi 2015
sebesar Rp 12.381.976 (2015 : Rp
11.810.276)
Aset Tidak Lancar Lainnya
1.795.887 326.297 1.469.590 450,38%
Other Non-Current Assets
Jumlah Aset Tidak Lancar
322.705.832 173.751.824 148.954.008 85,73%
Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET
883.288.615 680.654.194 202.634.421 29,77%
TOTAL ASSETS

KOMPOSISI ASET 2016

composition of assets 2016

aset lancar
36,53% current asset
63,47% aset Tidak lancar
non current asset

ASET LANCAR ASET TIDAK LANCAR

current assets non current assets
(dalam miliaran Rupiah) (dalam miliaran Rupiah)
(in million Rupiah) (in million Rupiah)

506,90 560,58 173,75 322,71

2015 2016 2015 2016

 analisa & pembahasan manajemen

130
pT phapros Tbk
Aset Lancar Current Assets
laporan Tahunan
2016

Aset lancar mengalami peningkatan Rp53,68
miliar atau 10,59% dibandingkan
sebelumnya menjadi Rp560,58 miliar pada akhir
tahun 2016. Peningkatan tersebut terutama
disebabkan oleh peningkatan persediaan sebesar
Rp35,36 miliar atau 23,02%.
Current assets booked Rp53.68 billion or 10.59%
tahun growth from previous yaer to Rp560.58 billion by
the end of 2016. Increase was mainly driven by
Rp35.36 billion or 23.02% growth in inventory.

Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas mengalami peningkatan
Rp15,37 miliar atau 27,68% dibandingkan tahun
sebelumnya menjadi Rp70,89 miliar pada akhir
tahun 2016. Peningkatan tersebut terutama
disebabkan oleh peningkatan arus kas dari
aktivitas operasi sebesar Rp43,99 miliar atau
62,77%.
Cash and cash equivalents increased Rp15.37
billion or 27.68% from previous year to Rp7089
billion by the end of 2016. Increase mainly driven
by Rp43.99 billion or 62.77% increase in cash
flows from operating activities.

Piutang Usaha Trade Receivables

Piutang usaha pihak ketiga mengalami Trade payables with third party increased
peningkatan Rp20,35 miliar atau 96,74% Rp20.35 billion or 96.74% from previous year to
dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp41.39 billion by the end of 2016. Increase was
Rp41,39 miliar pada akhir tahun 2016. mainly attributable from increasing revenue from
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh toll manufacturing, primarily from PT Kimia Farma
peningkatan pendapatan dari toll manufacturing (Persero) Tbk.
khususnya PT Kimia Farma (Persero), Tbk.

Piutang usaha pihak berelasi mengalami Trade Receivables with related party decreased
penurunan Rp32,57 miliar atau 13,05% Rp32.57 billion or 13.05% from previous year to
dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp216.98 billion by the end of 2016. Decrease
Rp216,98 miliar pada akhir tahun 2016. was primarily driven by full payment of matured
Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh receivables, especially for central project.
pelunasan piutang jatuh tempo khususnya
proyek pusat.

Piutang Lain-Lain Other Payables

Piutang lain-lain pihak ketiga mengalami Other payables with third party decreased
penurunan Rp992,82 juta atau 99,92% Rp992.82 million or 99.92% form previous year
dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp770 to Rp770 billion by the end of 2016. Decrease was
ribu miliar pada akhir tahun 2016. Penurunan mainly drivenby full payment to receivables with
tersebut terutama disebabkan oleh pelunasan PT Medan Orthopedi amounted Rp993.58 million.
piutang PT Medan Orthopedi sebesar Rp993,58
juta.
 managemenT discussion & analYsis

131
pT phapros Tbk
Piutang lain-lain pihak berelasi mengalami Other payables with third party decreased
laporan Tahunan
penurunan Rp640,62 juta atau 89,32% Rp640.62 million or 89.32% from previous year 2016

dibandingkan tahun sebelumnya menjadi to Rp76.63 billion by the end of 2016. Decrease
Rp76,63 miliar pada akhir tahun 2016. Penurunan was primarily attributable from full payment of
tersebut terutama disebabkan oleh pelunasan employee loans realted with health facility in the
piutang karyawan terkait fasilitas kesehatan Company.
Perseroan.

Persediaan Inventory

Persediaan mengalami peningkatan Rp35,36 Inventory increased Rp35.36 billion or 23.02%

miliar atau 23,02% dibandingkan tahun from previous year to Rp188.99 billion by the
sebelumnya menjadi Rp188,99 miliar pada akhir end of 2016. Increase was primarily in line with
tahun 2016. Peningkatan tersebut terutama beginning-year project preparation.
seiring dengan persiapan proyek awal tahun.

Uang Muka Advance

Uang muka mengalami penurunan Rp1,30 miliar
atau 27,96% dibandingkan tahun sebelumnya
menjadi Rp3,34 miliar pada akhir tahun 2016.
Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh
penurunan uang muka pembelian impor sebesar
Rp1,85 miliar atau 55%.
Advance decreased Rp1.30 billion or 27.96%
from previous year to Rp3.34 billion by the end
of 2016. Decrease was primarily due to Rp1.85
billion or 55% decrease in import advance.

Biaya Dibayar Dimuka Prepaid Expense

Biaya dibayar dimuka mengalami penurunan
Rp1,58 miliar atau 39,37% dibandingkan tahun
sebelumnya menjadi Rp2,43 miliar pada akhir
tahun 2016. Penurunan tersebut terutama
disebabkan oleh penurunan pengeluaran untuk
sewa mobil operasional marketing.
Prepaid expense decreased Rp1.58 billion or
39.37% from previous year to Rp2.43 billion
by the end of 2016. Decrease was primarily
driven by decreasing expenditure for marketing
operational car rental.

Pajak Lain-Lain Other Taxes

Pajak lain-lain mengalami peningkatan Rp19,67 Other taxes increased Rp19.67 billion or 116.93%
miliar atau 116,93% dibandingkan tahun from previous year to Rp36.50 billion by the end
sebelumnya menjadi Rp36,50 miliar pada akhir of 2016. Increase was mainly attributable from
tahun 2016. Peningkatan tersebut terutama tax from VAT overpaid as consequence of PT
disebabkan oleh pajak atas lebih bayar PPN Rajawali Nusindo as WAPU. Appointment of PT
sebagai konsekuensi dari PT Rajawali Nusindo Rajawali Nusindo as WAPU is declared in PMK No.
bertindak sebagai WAPU. Penunjukkan PT 37/PMK.03/2015.
Rajawali Nusindo sebagai WAPU tertuang dalam
PMK No.37/PMK.03/2015.
 analisa & pembahasan manajemen
132
pT phapros Tbk
Aset Tidak Lancar
laporan Tahunan
2016
Pada akhir tahun 2016, aset tidak lancar sebesar
Rp322,71 miliar, mengalami peningkatan
Rp148,95 miliar atau 85,73% dari tahun 2015.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh
peningkatan aset tetap sebesar Rp143,65 miliar
atau 101,35%.
Investasi Surat Berharga
Pada akhir tahun 2016, investasi surat berharga
sebesar Rp19,63 miliar, mengalami peningkatan
Rp19,58 miliar atau 34846,30% dari tahun 2015.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh
reklasifikasi dari investasi pada entitas asosiasi
ke investasi surat berharga.
Investasi pada Entitas Asosiasi
Pada akhir tahun 2016, investasi pada entitas
asosiasi mengalami penurunan Rp18,98 miliar
atau 100% dari tahun 2015. Penurunan tersebut
terutama disebabkan oleh reklasifikasi dari
investasi pada entitas asosiasi ke investasi surat
berharga.
Aset Pajak Tangguhan
Pada akhir tahun 2016, aset pajak tangguhan
sebesar Rp14,44 miliar, mengalami peningkatan
Rp3,08 miliar atau 27,16% dari tahun 2015.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh
peningkatan imbalan pasca kerja.
Aset Tetap
Pada akhir tahun 2016, aset tetap sebesar
Rp284,56 miliar, mengalami peningkatan
Rp143,65 miliar atau 101,95% dari tahun 2015.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh
revaluasi tanah.
Aset Tak Berwujud
Pada akhir tahun 2016, aset takberwujud sebesar
Rp2,28 miliar, mengalami peningkatan Rp148,79
juta atau 6,98% dari tahun 2015. Peningkatan
tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan
investasi perangkat lunak.
Non-Current Assets
By the end of 2016, non-current assets amounted
Rp322.71 billion, increased Rp148.95 billion or
85.73% from 2015. Increase was primarily driven
by Rp143.65 billion or 101.35% increase in fixed
assets.
Investment Securities
By the end of 2016, investment securities
amounted Rp19.63 billion, increased Rp19.58
billion or 34,846.30% higher than 2015.
Increase was primarily due to reclassification of
investment in associate to investment securities.
Investment in Associate
By the end of 2016, investment in associate
decreased Rp18.98 billion or 100% from 2015.
Decrease was primarily due to reclassification of
investment in associate to investment securities.
Deferred Tax Assets
By the end of 2016, deferred tax assets amounted
Rp14.44 billion, increased Rp3.08 billion or
27.16% from 2015. Increase was mainly driven by
increasing post-employment benefit.
Fixed Assets
By the end of 2016, fixed assets amounted
Rp284.56 billion, increased Rp143.65 billion or
101.95% from 2015. Increase was primarily due
to land revaluation.
Intangible Assets
By the end of 2016, intangible assets amounted
Rp2.28 billion, increased Rp148.79 million or
6.98% from 2015. Increase was primarily due to
increasing investment in software.
 managemenT discussion & analYsis

133
pT phapros Tbk
Aset Tidak Lancar Lainnya Other Non-Current Assets
laporan Tahunan
2016

Pada akhir tahun 2016, aset tidak lancar lainnya
sebesar Rp1,80 miliar, mengalami peningkatan
Rp1,47 miliar atau 450,38% dari tahun 2015.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh
peningkatan biaya dibayar dimuka lebih dari 1
tahun.
By the end of 2016, other non-current assets
amounted Rp1.80 billion, increased Rp1.47 billion
or 450.38% from 2015. Increase was primarily
due to increasing prepaid expenses with more
than 1 year maturity.

Liabilitas
Liabilitas Phapros terdiri dari 71,36% liabilitas
jangka pendek dan 28,64% liabilitas jangka
panjang. Jumlah liabilitas Phapros pada akhir
tahun 2016 mengalami kenaikan Rp30,27 miliar
atau 13,11% dibandingkan dengan tahun 2015
sebesar Rp230,93 miliar menjadi Rp261,21 miliar.
Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh
adanya peningkatan liabilitas jangka panjang
sebesar Rp19,98 miliar atau 36,45%.
Liabilities
Liabilities of Phapros comprised of 71.36% current
liabilities and 28.64% non-current liabilities.
By the end of 2016, Phapros booked Rp30.27
billion or 13.11% increase in total liabilities from
Rp230.93 billion to Rp261.21 billion. Increase
was primarily due to Rp19.98 billion or 3645%
increase in non-current liabilities.

TABEL LIABILITAS Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)

LIABILITIES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/(Penurunan)
LIABILITAS Increase/Decrease
2016 2015
LIABILITIES Selisih
%
Deviation

Liabilitas Jangka Pendek

       
Current Liabilities
Utang usaha
       
Trade payables
Pihak ketiga
34.644.934 27.263.428 7.381.506 27,07%
Third parties
Pihak berelasi
8.088.863 11.931.406 (3.842.543) -32,21%
Related parties
Beban akrual
28.696.832 14.058.438 14.638.394 104,13%
Accrued expenses
Utang pajak
       
Taxes payables
Pajak penghasilan
9.323.076 4.482.836 4.840.240 107,97%
Corporate income taxes
Pajak lain-lain
1.669.116 984.509 684.607 69,54%
Other taxes
Utang dividen
2.938.457 3.321.174 (382.717) -11,52%
Dividend payable
Utang bank jangka pendek
98.000.000 114.000.000 (16.000.000) -14,04%
Short-term bank loan
Utang bank jangka panjang - bagian lancar
2.843.218 - 2.843.218  
Long-term bank loan –current portion
Utang lain-lain
206.037 74.003 132.034 178,42%
Others payables
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
186.410.533 176.115.796 10.294.737 5,85%
Total current liabilities
         
 analisa & pembahasan manajemen

134
pT phapros Tbk
laporan Tahunan TABEL LIABILITAS Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
2016 LIABILITIES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/(Penurunan)
LIABILITAS Increase/Decrease
2016 2015
LIABILITIES Selisih
%
Deviation

Liabilitas Jangka Panjang

       
Non-Current Liabilities
Utang bank jangka panjang - setelah
dikurangi bagian lancar
7.789.011 - 7.789.011  
Long-term bank loan - Net off current
portion
Kewajiban imbalan pasca kerja
67.008.727 54.818.301 12.190.426 22,24%
Post-employment benefits obligations
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
74.797.738 54.818.301 19.979.437 36,45%
Total non-current liabilities
Jumlah Liabilitas
261.208.271 230.934.097 30.274.174 13,11%
Total liabilities

KOMPOSISI LIABILITAS 2016

composition of liabilities 2016

28,64% liabilitas jangka pendek

current liabilities
71,36% liabilitas jangka panjang
non current liabilities

LIABILITAS LIABILITAS
JANGKA PENDEK JANGKA PANJANG
current liabilities non current liabilities
(dalam miliar Rupiah) (dalam miliar Rupiah)
(in billion Rupiah) (in billion Rupiah)

176,12 186,41 54,82 74,80

2015 2016 2015 2016


Liabilitas Jangka Pendek
Liabilitas jangka pendek pada 31 Desember 2016
sebesar Rp186,41 miliar, mengalami peningkatan
Rp10,29 miliar atau 5,85% dibandingkan tahun
2015. Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh peningkatan beban akrual sebesar Rp14,64
miliar atau 104,13%.
Utang Usaha
Utang usaha pihak ketiga pada 31 Desember 2016
sebesar Rp34,64 miliar, mengalami peningkatan
Rp7,38 miliar atau 27,07% dibandingkan tahun
2015. Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh peningkatan pembelian bahan lokal.
Utang usaha pihak berelasi pada 31 Desember
2016 sebesar Rp8,09 miliar, mengalami
penurunan Rp3,84 miliar atau 32,21%
dibandingkan tahun 2015. Penurunan tersebut
terutama disebabkan oleh penurunan beban
klaim dari PT Rajawali Nusindo.
Beban Akrual
Beban akrual pada 31 Desember 2016 sebesar
Rp28,70 miliar, mengalami peningkatan Rp14,64
miliar atau 104,13% dibandingkan tahun 2015.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh
peningkatan penyisihan beban jasa produksi.
Utang Pajak
Utang pajak penghasilan pada 31 Desember 2016
sebesar Rp9,32 miliar, mengalami peningkatan
Rp4,84 miliar atau 107,97% dibandingkan tahun
2015. Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh peningkatan taksiran pajak penghasilan
yang berasal dari peningkatan laba Perseroan.
Utang pajak lain-lain pada 31 Desember 2016
sebesar Rp1,67 miliar, mengalami peningkatan
Rp684,61 juta atau 69,54% dibandingkan tahun
2015. Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh kenaikan PPh Pasal 21 seiring dengan
kenaikan beban pegawai dan penyesuaian UMK.
managemenT discussion & analYsis
135
Current Liabilities
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
As of December 31, 2016, current liabilities
amounted Rp186.41 billion, increased Rp10.29
billion or 5.85% from 2015. Increase was driven
by Rp14.64 billion increase in accrued expenses
or 104.13%.
Trade Payables
As of December 31, 2016, trade payables with
third party amounted Rp34.64 billion, was Rp7.38
billion or 27.07% higher than 2015. Increase
was primarily due to increasing local material
purchase.
As of December 31, 2016, trade payables with
related party amounted Rp8.09 billion, decreased
Rp3.84 billion or 32.21% from 2015. Decrease
was primarily due to decreasing claim expense
fwith PT Rajawali Nusindo.
Accrued Expenses
As of December 31, 2016, Accrued expenses
amounted Rp28.70 billion, increased Rp14.64
billion or 104.31% from 2015. Increase was
primarily due to increasing allowance for
production cost expense.
Taxes Payable
As of December 31, 2016, income tax payable
amounted Rp9.32 billion, increased Rp4.84 billion
or 107.97% from 2015. Increase was primarily
due to increasing income tax estimation from The
Company’s higher profit.
As of December 31, 2016, other tax payables
amounted Rp1.67 billion, increased Rp684.61
million or 69.54% from 2015. Increasae was
mainly driven by increasing Income Tax article
21 in line with increasing employee expense and
UMK adjustment.
 analisa & pembahasan manajemen
136
pT phapros Tbk
Utang Dividen
laporan Tahunan
2016
Utang dividen pada 31 Desember 2016 sebesar
Rp2,94 miliar, mengalami penurunan Rp382,72
juta atau 11,52% dibandingkan tahun 2015.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh Peningkatan tersebut terutama disebabkan
pengambilan dividen sebelum tahun buku 2014
oleh pemegang saham.
Utang Bank Jangka Pendek
Utang bank jangka pendek pada 31 Desember
2016 sebesar Rp98 miliar, mengalami penurunan
Rp16 miliar atau 14,04% dibandingkan tahun
2015. Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh pelunasan sebagian pinjaman Kredit Modal
Kerja (KMK).
Utang Bank Jangka Panjang
Utang bank jangka panjang – bagian lancar
pada 31 Desember 2016 sebesar Rp2,84 miliar,
mengalami peningkatan 100% dibandingkan
tahun 2015. Peningkatan tersebut terutama
disebabkan oleh pendanaan investasi melalui
Kredit Investasi.
Utang Lain-Lain
Utang lain-lain pada 31 Desember 2016 sebesar
Rp206,04 juta, mengalami peningkatan Rp132,03
juta atau 178,42% dibandingkan tahun 2015.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh
peningkatan pendapatan diterima dimuka.
Liabilitas Jangka Panjang
Pada 31 Desember 2016, liabilitas jangka panjang
mengalami peningkatan sebesar Rp19,98
miliar atau 36,45% dari tahun 2015 menjadi
Rp74,80 miliar. Peningkatan tersebut terutama
disebabkan oleh peningkatan kewajiban imbalan
pasca kerja sebesar Rp12,19 miliar atau 22,24%.
Dividend Payable
As of December 31, 2016, Dividend Payable
amounted Rp2.94 biillion, decreased Rp382.72
million or 11.52% from 2015. Increase was
primarily due to dividend payout before fiscal
year 2014 by the Shareholders.
Short-Term Bank Loan
As of December 31, 2016, short-term bank loans
amounted Rp98 billion, decreased Rp16 billion or
14.04% from 2015. Increase was mainly driven by
partly payment for Working Capital Loan (KMK).
Long-Term Bank Loan
As of December 31, 2016, long-term bank loan
– current portion amounted Rp2.84 billion,
decreased 100% from 2015. Increase was
mainly driven by investment financing through
Investemtn Loan.
Other Payables
As of December 31, 2016, other payables
amounted Rp206.04 million, increased Rp132.03
million or 178.42% from 2015. Increase was
mainly driven by increasing unearned revenue.
Non-Current Liabilities
As of December 31, 2016, current liabilities
increased Rp19.98 billion or 36.45% from 2015
to Rp74.80 billion. Increase was primarily driven
by Rp12.19 billion or 22.24% increase in post
employment benefit liabilities.
 managemenT discussion & analYsis

137
pT phapros Tbk
Utang Bank Jangka Panjang Long-Term Bank Loans
laporan Tahunan
2016

Pada 31 Desember 2016, utang bank jangka
panjang – setelah dikurangi bagian lancar
mengalami peningkatan sebesar 100% dari
tahun 2015 menjadi Rp7,79 miliar. Peningkatan
tersebut terutama disebabkan oleh pendanaan
investasi melalui Kredit Investasi.
As of December 31, 2016, long-term bank loans
net after current portion increased 100% from
2015 to Rp7.79 billion. Increase was primarily
due to investment financing through Investment
Loan.

Kewajiban Imbalan Pasca Kerja Post Employment Benefit

Pada 31 Desember 2016, kewajiban imbalan
pasca kerja mengalami peningkatan sebesar
Rp12,19 miliar atau 22,24% dari tahun 2015
menjadi Rp67,01 miliar. Peningkatan tersebut
terutama disebabkan oleh peningkatan biaya jasa
kini.
As of December 31, 2016, post employment
benefit liabilities increased Rp12.19 billion or
22.24% from 205 to Rp67.01 billion. Increased
was primarily due to increasing current service
expense.

Ekuitas Equity
Ekuitas Phapros terdiri dari ekuitas yang dapat Phapros booked equity comprising of equity
diatribusikan kepada pemilik Perusahaan dan attributable to owner of the entity and non-
kepentingan nonpengendali. Jumlah ekuitas controlling interest. As end of 2016, total equity
Phapros pada akhir tahun 2016 mengalami of Phapros increased Rp172.36 billion or 38.33%
kenaikan Rp172,36 miliar atau 38,33% from RP449.72 billion to Rp622.08 billion booked
dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar in 2015. Increase was primarily due to asstes
Rp449,72 miliar menjadi Rp622,08 miliar. revaluation as land.
Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh
revaluasi aset tetap berupa tanah.

TABEL EKUITAS Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)

EQUITY COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/(Penurunan)
EKUITAS Increase/Decrease
2016 2015
EQUITY Selisih
%
Deviation

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada

pemilik Perusahaan
       
Equity attributable to owners of the
Company
Modal saham
84.000.000 84.000.000 - 0,00%
Share capital
Tambahan modal disetor
17.139.103 17.139.103 - 0,00%
Additional paid in capital
Komponen ekuitas lain
111.305.393 (4.870.319) 116.175.712 -2385,38%
Other components of equity
Saldo laba
       
Retained earning
Dicadangkan
322.633.438 290.443.387 32.190.051 11,08%
Appropriated
Belum dicadangkan
87.002.410 63.007.926 23.994.484 38,08%
Unappropriated
 analisa & pembahasan manajemen

138
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
TABEL EKUITAS Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
2016 EQUITY COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/(Penurunan)
EKUITAS Increase/Decrease
2016 2015
EQUITY Selisih
%
Deviation

  622.080.344 449.720.097 172.360.247 38,33%

Kepentingan nonpengendali
- - - -
Non-controlling interests
JUMLAH EKUITAS
622.080.344 449.720.097 172.360.247 38,33%
TOTAL EQUITY

EKUITAS
equity
(dalam miliar Rupiah)
(in billion Rupiah)

449,72 622,08

2015 2016

Laporan Laba Rugi dan Statement of Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif and Other Comprehensive
Lain Incomes
TABEL LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015
(in thousand Rupiah)

LAPORAN LABA RUGI DAN Kenaikan/(Penurunan)

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Increase/Decrease
2016 2015
STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND Selisih
OTHER COMPREHENSIVE INCOMES %
Deviation

Penjualan bersih
816.132.595 691.246.741 18,07%
Net sales 124.885.854
Beban pokok penjualan
(360.302.715) (302.818.933) 57.483.782 18,98%
Cost of goods sold
Laba bruto
455.829.880 388.427.808 67.402.072 17,35%
Gross profit

Beban penjualan
(232.300.021) (226.971.222) 5.328.799 2,35%
Selling expenses
 managemenT discussion & analYsis

139
pT phapros Tbk
TABEL LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah) laporan Tahunan
STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 2016
(in thousand Rupiah)

LAPORAN LABA RUGI DAN Kenaikan/(Penurunan)

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Increase/Decrease
2016 2015
STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND Selisih
OTHER COMPREHENSIVE INCOMES %
Deviation

Beban umum dan administrasi

(94.718.506) (67.809.428) 26.909.078 39,68%
General and administration expenses
Penghasilan dan keuangan
246.905 153.545 93.360 60,80%
Finance income
Beban keuangan
(21.415.949) (16.470.955) 4.944.994 30,02%
Finance costs
Penghasilan lain-lain
18.912.230 16.034.147 2.878.083 17,95%
Other income
Beban lain-lain
(4.819.025) (6.342.083) (1.523.058) -24,02%
Other expenses
Bagian dari hasil bersih entitas asosiasi
- (986.677) (986.677) -100,00%
Share of net result of associate
Laba sebelum pajak penghasilan
121.735.514 86.035.135 35.700.379 41,50%
Profit before income tax

Manfaat (beban) pajak penghasilan

       
Income tax (expenses) benefits
Pajak kini
(37.882.938) (24.140.220) 13.742.718 56,93%
Current tax
Pajak tangguhan
3.149.834 1.113.011 2.036.823 183,00%
Deferred tax
Jumlah beban pajak penghasilan
(34.733.104) (23.027.209) 11.705.895 50,84%
Total income tax expenses

Laba tahun berjalan

87.002.410 63.007.926 23.994.484 38,08%
Profit for the year

Penghasilan komprehensif lain

Other comprehensive income Items        
that will not be
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi:
       
reclassified to profit or loss:
Keuntungan revaluasi aset tetap
Gain on revaluations of fixed assets Gain 115.248.992 - 115.248.992 100,00%
(loss) on benefit
Keuntungan (kerugian) aktuaria dari
manfaat program pensiun pasti 266.362 1.955.162 (1.688.800) -86,38%
pension plan actuarial definitely
Pajak penghasilan yang terkait dengan pos
yang tidak direklasifikasi
(66.590) (488.790) (422.200) -86,38%
Income tax related to the post
which is not reclassified
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi:
Items that will be reclassified to profit or        
loss :
Aset keuangan tersedia untuk dijual
726.948 - 726.948 100,00%
Assets available for sale
Penghasilan komprehensif lain tahun
berjalan setelah pajak
116.175.712 1.466.371 114.709.341 7822,67%
Other comprehensive income for the year,
net of tax
Jumlah penghasilan komprehensif lain
tahun berjalan’
203.178.122 64.474.297 138.703.825 215,13%
Total other comprehensive income for
the year, net of tax
 analisa & pembahasan manajemen

140
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
TABEL LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
2016 STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015
(in thousand Rupiah)

LAPORAN LABA RUGI DAN Kenaikan/(Penurunan)

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Increase/Decrease
2016 2015
STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND Selisih
OTHER COMPREHENSIVE INCOMES %
Deviation

Laba yang dapat diatribusikan kepada:

       
Profit attributable to :
Pemilik Perusahaan
87.002.410 63.007.926 23.994.484 38,08%
Owner’s of the company
Kepentingan non pengendali
- -    
Non-controlling interests
Jumlah penghasilan komprehensif
yang dapat diatribusikan kepada:
       
Total other comprehensive income
attributable to:
Pemilik Perusahaan
203.178.122 64.474.297 138.703.825 215,13%
Owner’s of the company
Kepentingan non pengendali
- -    
Non-controlling interests
Laba per saham
(Rupiah penuh)
Laba per saham 518 375 143 38,13%
Basic earnings per shar
(full amount of Rupiah)

Penjualan Bersih Net Sales

Penjualan bersih sebesar Rp816,13 miliar untuk Net sales amounted Rp816.13 billion for period
periode yang berakhir pada 31 Desember 2016, ended on December 31, 2016, or grew Rp124.86
tumbuh sebesar Rp124,86 miliar atau 18,07% billion or 18.07% from Rp691.25 billion booked in
dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar 2015. Growth was in line with sales growth in all
Rp691,25 miliar. Pertumbuhan ini seiring dengan segments.
pertumbuhan penjualan di semua segmen.

PENJUALAN BERSIH BERDASARKAN KATEGORI PRODUK, 2016 DAN 2015 (dalam ribuah Rupiah)
PENJUALAN BERSIH BERDASARKAN KATEGORI PRODUK, 2016 DAN 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/
Kontribusi Kontribusi
(Penurunan)
Keterangan 2016 Contribution 2015 Contribution Increase/Decrease Description
(%) (%)
Selisih
%
Deviation

Over the
Obat bebas
125.419.083 15,37% 97.655.957 14,13% 27.763.126 28,43 counter [OTC]
[OTC]
drugs
Obat generik Generic drugs
396.495.906 48,58% 355.681.682 51,46% 40.814.224 11,47
[OGB] [OGB]

Obat etikal 25,58% 198.374.216 28,70% 10.431.397 5,26 Ethical drugs

208.805.613
Toll-in Toll-in
85.411.993 10,47% 39.534.886 5,72% 45.877.107 116,04
manufacturing manufacturing
816.132.595 691.246.741
 managemenT discussion & analYsis

141
pT phapros Tbk
PENJUALAN BERSIH laporan Tahunan
2016
non current assets
(dalam miliar Rupiah)
(in billion Rupiah)

691,25 816,13

2015 2016

Beban Pokok Penjualan Cost Of Goods Sold

Beban pokok penjualan sebesar Rp360,30 miliar
untuk periode yang berakhir pada 31 Desember
2016, tumbuh sebesar Rp57,48 miliar atau
18,98% dibandingkan dengan tahun 2015
sebesar Rp302,82 miliar. Pertumbuhan ini seiring
dengan pertumbuhan penjualan bersih sebesar
Rp124,86 miliar atau 18,07%.
Cost of goods sold amounted Rp360.30 billion
for period ended on December 31, 2016, grew
Rp57.48% or 18.98% from Rp302.82 billion
booked in 2015. Growth was in line with Rp124.86
billion or 18.07% growth in net sales.

TABEL BEBAN POKOK PENJUALAN Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
Comparative Cost of Goods Sold 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/(Penurunan)
BEBAN POKOK PENJUALAN Increase/Decrease
2016 2015
COST OF GOODS SOLD Selisih
%
Deviation

Bahan baku dan kemasan yang digunakan

277.409.676 209.867.507 67.542.169 32,18%
Raw and packing materials used
Provisi atas penurunan nilai persediaan
618.859 209.844 409.015 194,91%
Provisions for impairment inventories
Beban tenaga kerja langsung
27.555.995 22.392.613 5.163.382 23,06%
Direct labor
Beban pabrikasi
91.767.389 76.126.307 15.641.082 20,55%
Manufacturing overhead
Jumlah biaya produksi
397.351.919 308.596.271 88.755.648 28,76%
Total production cost
Barang dalam proses
       
Work in progress
Awal tahun
5.807.637 2.612.955 3.194.682 122,26%
At the beginning of the year
Akhir tahun
(1.116.741) (5.807.637) (4.690.896) -80,77%
At the end of the year
 analisa & pembahasan manajemen

142
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
TABEL BEBAN POKOK PENJUALAN Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
2016 Comparative Cost of Goods Sold 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/(Penurunan)
BEBAN POKOK PENJUALAN Increase/Decrease
2016 2015
COST OF GOODS SOLD Selisih
%
Deviation

Harga pokok produksi

402.042.815 305.401.589 96.641.226 31,64%
Cost of goods manufactured
Barang jadi
       
Finished goods
Awal tahun
62.943.414 60.360.758 2.582.656 4,28%
At the beginning of the year
Akhir tahun
(104.683.514) (62.943.414) 41.740.100 66,31%
At the end of the year
JUMLAH BEBAN POKOK PENJUALAN
360.302.715 302.818.933 57.483.782 18,98%
JUMLAH BEBAN POKOK PENJUALAN

Laba Bruto Gross Profit

Laba bruto berasal dari penjualan bersih dikurang Gross profit was booked from net sales deducted
beban pokok penjualan. Laba bruto tahun 2016 by cost of goods sold. In 2016, gross profit
adalah sebesar Rp455,83 miliar, tumbuh sebesar amounted Rp455.83 billion, grew Rp67.40 billion
Rp67,40 miliar atau 17,35% dibandingkan or 17.35% from Rp388.43 billion booked in 2015.
dengan tahun 2015 sebesar Rp388,43 miliar.

LABA BRUTO
laba bruto
(dalam miliaran Rupiah)
(in million Rupiah)

388,43 455,83

2015 2016

Laba Sebelum Pajak Profit Before Income Tax

Penghasilan Expense
Laba sebelum pajak penghasilan berasal dari Income before income tax expense was booked
laba bruto dikurang beban usaha. Laba sebelum from gross profit net after operating expense.
 managemenT discussion & analYsis

143
pT phapros Tbk
pajak penghasilan tahun 2016 adalah sebesar In 2016, profit before income tax amounted
laporan Tahunan
Rp121,74 miliar, tumbuh sebesar Rp35,70 miliar Rp121.74 billion, increased Rp35.70 billion or 2016

atau 41,50% dibandingkan dengan tahun 2015 41.50% from Rp86.04 billion booked in 2015.
sebesar Rp86,04 miliar.

LABA SEBELUM
PAJAK PENGHASILAN
laba bruto
(dalam miliaran Rupiah)
(in million Rupiah)

86,04 121,74

2015 2016

Manfaat/(Beban) Pajak Income Tax (Expenses)/

Penghasilan Benefit
Manfaat/(beban) pajak penghasilan sebesar Income tax (expenses) benefit amounted Rp34.73
Rp34,73 miliar untuk periode yang berakhir pada billion for period ended on December 31, 2016,
31 Desember 2016, tumbuh sebesar Rp11,71 grew Rp11.71 billion or 50.84% from Rp23.03
miliar atau 50,84% dibandingkan dengan tahun billion booked in 2015. Growth was driven by
2015 sebesar Rp23,03 miliar. Pertumbuhan ini increasing profit booked by the Company.
seiring dengan kenaikan laba Perseroan.

Laba Tahun Berjalan Profit For The Year

Laba tahun berjalan berasal dari laba sebelum Profit for the year was booked from profit before
pajak penghasilan dikurang beban pajak income tax net after income tax expense. In 2016,
penghasilan. Laba tahun berjalan tahun 2016 profit for the year amounted Rp87 billion, grew
adalah sebesar Rp87 miliar, tumbuh sebesar Rp23.99 billion or 38.08% from Rp63.01 billion
Rp23,99 miliar atau 38,08% dibandingkan booked in 2015. Growth was in line with higher
dengan tahun 2015 sebesar Rp63,01 miliar. sales realization.
Pertumbuhan ini seiring dengan pertumbuhan
penjualan.
 analisa & pembahasan manajemen

144
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
LABA TAHUN BERJALAN
2016
laba bruto
(dalam miliaran Rupiah)
(in million Rupiah)

63,01 87,00

2015 2016

Jumlah Penghasilan Total Comprehensive

Komprehensif Lain Tahun
Berjalan
Jumlah penghasilan komprehensif lain tahun
berjalan tahun 2016 adalah sebesar Rp203,18
miliar, tumbuh sebesar Rp138,70 miliar atau
215,13% dibandingkan dengan tahun 2015
sebesar Rp64,47 miliar. Pertumbuhan ini seiring
dengan revaluasi aset tetap berupa tanah.
Income For The Year
In 2016, total comprehensive income for the
year amounted Rp203.18 billion, grew Rp138.70
billion or 215.13% from Rp64.47 billion booked
in 2015. Growth was driven by fixed assets
revaluation as lands.

JUMLAH PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN
TAHUN BERJALAN
laba bruto
(dalam miliaran Rupiah)
(in million Rupiah)

64,47 203,18

2015 2016
 managemenT discussion & analYsis

145
Laporan Arus Kas Statements of Cash Flows
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

TABEL LAPORAN ARUS KAS Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
CASH FLOWS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/(Penurunan)
LAPORAN ARUS KAS Increase/Decrease
2016 2015
STATEMENTS OF CASH FLOWS Selisih
%
Deviation

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

     
CASH FLOW FROM OPERATIN ACTIVITIES 
Penerimaan kas dari pelanggan
846.174.770 690.924.754 155.250.016 22,47%
Receipts from customer
Pembayaran kas kepada pemasok
(574.016.514) (515.749.001) 58.267.513 11,30%
Payment to suppliers
Pembayaran kas kepada karyawan
(124.519.367) (89.418.631) 35.100.736 39,25%
Payment to suppliers
Kas diperoleh dari aktivitas operasional
Cash generated from operating 147.638.889 85.757.122 61.881.767 72,16%
activities
Penerimaan (pembayaran) operasi lainnya
Receipts (payment) other operating 207.095 (3.910.612) 4.117.707 105,30%
activites
Penerimaan bunga
246.905 153.545 93.360 60,80%
Interest received
Pembayaran PKBL
(1.059.296) (347.973) 711.323 204,42%
Payment PKBL
Pembayaran pajak
(32.950.941) (11.562.188) 21.388.753 184,99%
Payment tax
Arus kas bersih yang diperoleh dari
aktivitas operasi
114.082.652 70.089.894 43.992.758 62,77%
Net cash flow provided fro operating
activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
       
CASH FLOW FROM INVESTIN ACTIVITIES
Penerimaan dari penjualan aset tetap
1.522.269 6.265.362 (4.743.093) -75,70%
Proceeds from disposal of fixed assets
Perolehan aset tetap dan aset tak berwujud
(42.888.203) (11.329.711) 31.558.492 278,55%
Acquisitions of fixed and intangible assets
Arus kas bersih yang digunakan untuk
aktivitas investasi
(41.365.934) (5.064.349) 36.301.585 716,81%
Net cash flow used in investing
activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

     
CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITIES 
Penerimaan utang bank
270.689.200 226.300.000 44.389.200 19,62%
Cash inflow bank payable
Pembayaran utang bank
(276.056.972) (232.300.000) 43.756.972 18,84%
Payment bank payable
Pembayaran utang sewa pembiayaan
- (501.553) (501.553) -100,00%
Payment lease payable
Pembayaran dividen kas
       
Disbursement for cash dividend
Tahun berjalan
(28.755.861) (20.479.803) 8.276.058 40,41%
Current year
Tahun sebelumnya
(2.282.118) (2.167.168) 114.950 5,30%
Previous year
 analisa & pembahasan manajemen

146
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
TABEL LAPORAN ARUS KAS Tahun 2016 dan 2015 (dalam ribuan Rupiah)
2016 CASH FLOWS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Kenaikan/(Penurunan)
LAPORAN ARUS KAS Increase/Decrease
2016 2015
STATEMENTS OF CASH FLOWS Selisih
%
Deviation

Pembayaran bunga utang bank dan bunga

utang sewa pembiayaan
(21.415.949) (16.470.955) 4.944.994 30,02%
Interest payment of bank loan and Interest
payment of leasing payable
Arus kas bersih yang digunakan untuk
aktivitas pendanaan
(57.821.700) (45.619.479) 12.202.221 26,75%
Net cash flow used in financing
activities
Pengaruh perubahan
       
Effect of changes
Kurs mata uang pada kas dan setara kas
in foreign exchange rates on cash and 471.269 (2.698.726) 3.169.995 117,46%
cash equivalents
Kenaikan atau penurunan bersih kas
dan setara kas 15.366.287 16.707.340 (1.341.053) -8,03%
Net increase/(decrease) in
Kas dan setara kas pada awal tahun
Cash and cash equivalents at the 55.522.565 38.815.224 16.707.341 43,04%
beginning of the year
Kas dan setara kas pada akhir tahun
Cash and cash equivalent at the end of 70.888.851 55.522.565 15.366.287 27,68%
the year
Aktivitas signifikan yang tidak
mempengaruhi arus kas:
2016 2015    
Significant activities not affecting cash
flow:
Perolehan aset tetap melalui utang
10.771.327 883.753 9.887.574 1118,82%
Acquisition of fixed assets through debts
Jumlah
10.771.327 883.753 9.887.574 1118,82%
Total

ARUS KAS
cash flows
(dalam ribuan Rupiah)
(in thousand Rupiah)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

70,09 114,08 5,06 41,37 45,62 57,82

2015 2016 2015 2016 2015 2016

 managemenT discussion & analYsis

147
Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows from Operating
pT phapros Tbk
laporan Tahunan

Operasi Activity 2016

Di tahun 2016, Phapros mencatat arus kas dari
aktivitas operasi sebesar Rp114,08 miliar, lebih
tinggi Rp43,99 miliar atau 62,77% dibanding
arus kas dari aktivitas operasi tahun 2015 sebesar
Rp70,09 miliar. Peningkatan ini dikarenakan
penerimaan pembayaran dari distributor
khususnya proyek pemerintah.
In 2016, Phapros booked Rp114.08 billion cash
flows from operating activities, or Rp43.99 billion
or 62.77% higher than Rp70.09 billion cash flows
from operating activities booked in 2015. Increase
was attributable from payment from distributor,
primarily from Government’s project.

Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows From Investing

Investasi
Di tahun 2016, Phapros mencatat arus kas
dari aktivitas investasi sebesar Rp41,37 miliar,
lebih tinggi Rp36,30 miliar atau 716,81%
dibanding arus kas dari aktivitas investasi tahun
2015 sebesar Rp5,07 miliar. Peningkatan ini
dikarenakan peningkatan investasi terutama
mesin dan fasilitas produksi.
Activties
In 2016, Phapros booked Rp41.37 billion cash
flows from investing activities, or Rp36.30
billion or 716.81% higher than Rp5.07 billion
cash flows from investment activities. Increase
was attributable from increasing investment,
primarily machineries and production facilities.

Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows From Financing

Pendanaan
Di tahun 2016, Phapros mencatat arus kas
dari aktivitas pendanaan sebesar (Rp57,82)
miliar, lebih tinggi Rp12,20 miliar atau 26,75%
dibanding arus kas dari aktivitas pendanaan tahun
2015 sebesar (Rp45,62) miliar. Peningkatan ini
dikarenakan pelunasan sebagian pinjaman Kredit
Modal Kerja (KMK).
Activities
In 2016, Phapros booked (Rp57.82) billion, was
Rp12.20 billion or 26.75% higher than (Rp45.62)
billion cash flows from financing activities booked
in 2015. Increase was attributable from partly
payment for Working Capital Loan (KMK).

Rasio Kinerja Keuangan Financial Ratio

RASIO KINERJA KEUANGAN 2016 2015 FINANCIAL RATIO

Margin bersih   9,3 Net Margin

Imbal-hasil terhadap ekuitas  19,2 15,6 Return on Equity

Imbal-hasil terhadap investasi  16,6 16,5 Return on Investment

Imbal-hasil terhadap aset   9,3 Return on Assets

Rasio kas  15,7 31,5 Cash Ratio

Rasio lancar  204,9 287,8 Quick Ratio

Rasio utang terhadap ekuitas   51,4 Debt to Equity Ratio

Rasio utang terhadap aset   33,9 Debt to Assets Ratio

 analisa & pembahasan manajemen
148
Kemampuan Membayar
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Utang
Posisi keuangan Phapros sangat likuid dan
solvable untuk menutup seluruh kewajibannya.
Per 31 Desember 2016, Rasio Lancar mengalami
peningkatan, yaitu dari 287,8% menjadi 301,0%.
Jumlah Aset Lancar yang mencapai hampir 3 kali
lipat Jumlah Liabilitas Jangka Pendek itu cukup
untuk menutup seluruh utang jangka pendek
Perseroan.
Kemampuan dalam melunasi utang jangka pendek
juga ditunjukkan oleh arus kas Perseroan yang
positif. Pada 2016, Arus Kas Bersih yang Diperoleh
dari Aktivitas Operasi mengalami peningkatan
62,77%, mencapai Rp114,08 miliar. Sementara
itu, kemampuan Phapros dalam melunasi utang
jangka panjangnya ditunjukkan oleh solvabilitas
Perseroan, yang antara lain dapat diukur dengan
membandingkan Jumlah Utang terhadap Jumlah
Ekuitas atau Jumlah Utang terhadap Jumlah Aset.
Pada 2016, baik Rasio Jumlah Utang terhadap
Jumlah Ekuitas maupun Rasio Jumlah Utang
terhadap Total Aset mengalami penurunan,
masing-masing dari 51,4% dan 33,9% menjadi
42,0% dan 29,6%. Semakin tinggi Aset maupun
Ekuitas Perseroan relative terhadap utang-utang
aktifnya kian tinggi kemampuan Perseroan dalam
mengendalikan utang-utang aktifnya.
Tingkat Kolektibilitas
Piutang
Tingkat kolektibilitas piutang dicerminkan oleh
rasio perputaran piutang atau periode penagihan
piutang. Pada 2016, rata-rata piutang Phapros
tertagih dalam waktu 116 hari atau 3,9 bulan,
lebih cepat dibanding pada tahun sebelumnya
yang mencapai 143 hari atau 4,8 bulan.
Struktur Modal
Hingga akhir tahun 2016, struktur modal Phapros
menjadi lebih kokoh seperti ditunjukkan oleh
penurunan rasio gearing menjadi 5,72% dari
Solvency
Phapros financial position is very liquid and
solvable to cover entire liquidity. As of December
31, 2016, Current Ratio increased from 287.8%
to 30.1.0%. Total current assets reached almost
3 times from total Current Liabilities and is
sufficient to cover entire current liabilities of the
Company.
Ability to pay current liability was also seen from
positive cash flows. In 2016, Net cash flows from
Operating Activities increased 62.77%, achieving
Rp114.08 billion. However, ability of Phapros
in paying long-term liabilities was indicated
by solvency ratio, namely, by calculating and
comparing total debt to total equity or total debt
to total assets. In 2016, Debt to Equity and Debt
to Assets ratio were decreasing, from 51.4%
and 33.9% to 42.0% and 29.6%, respectively.
The higher Assets and Equity of the Company,
relatively, against the active liabilities, the
Company’s capacity to control its active liabilities
was also higher.
Receivables Collectibility
Ratio
Collectibility ratio was indicated by receivabels
turn over ratio or collection period. In 2016,
average receivables of Phapros were collected
within 116 days or 3.9 months, or faster than 143
days or 4.8 months booked in previous year.
Capital Structure
As end of 2016, Phapros’ capital structure was
stronger as seen from decreasing gearing ratio
to 5.72% from 11.5% booked in previous year.
 managemenT discussion & analYsis

149
pT phapros Tbk
11,5% pada tahun sebelumnya. Penurunan itu Decrease was driven by full payment for Working
laporan Tahunan
disebabkan oleh pelunasan pinjaman Kredit Capital Loan (KMK). 2016

Modal Kerja (KMK).

Kebijakan Manajemen Atas Management Policy On

Struktur Modal
Di Phapros, pengelolaan modal dilakukan melalui
upaya untuk menjaga struktur permodalan
Perseroan agar dapat memberikan biaya modal
yang optimal bagi pertumbuhan usaha. Salah satu
bentuk upaya yang dilakukan Perseroan adalah
dengan memantau rasio gearing. Phapros tidak
mempunyai ikatan terkait investasi barang modal
yang perlu diungkapkan.
Capital Structure
In Phapros, capital management is done through
initiative to maintain Capital Structure to bring
optimum cost of capital for the business growth.
One of initiatives done by the Company is by
monitoring gearing ratio. Phapros does not
have commitment related with capital goods
investment that shall be disclosed.

Ikatan Yang Material Untuk Material Commitment For

Investasi Barang Modal Capital Goods Investment
Sampai akhir tahun 2016, Phapros tidak As end of 2016, Phapros did not have any coapital
mempunyai ikatan terkait investasi barang modal goods investment commitment to be disclosed.
yang perlu diungkapkan.

Investasi Barang Modal Capital Goods Investment

Investasi Tujuan Investasi Nilai Investasi

No.
Investment Investment Purpose Investment Value

Peningkatan kapasitas
Bangunan
Land
1 infrastruktur 541.310
Building
Infrastructure capacity upgrade

Mesin dan alat produksi Peningkatan kapasitas

2 Machinery and production infrastruktur 16.693.372
equipment Infrastructure capacity upgrade
Peningkatan kapasitas armada
Kendaraan transportasi
3 3.991.120
Vehicles Transportation fleet capacity
upgrade
Inventaris dan perlengkapan
kantor Pendukung operasional
4 2.256.779
Office equipment Operational support
and supplies
Aset dalam penyelesaian Pendukung operasional
5 18.685.132
Construction in progress Construction in progress
Jumlah harga perolehan
  42.167.713
Total acquisition cos
 analisa & pembahasan manajemen

150
Perbandingan Antara Comparison Between
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Target Pada Awal Tahun Target At Beginning Of
Buku Dengan Hasil Yang Fiscal Yaer With Results
Dicapai (Realisasi), Dan (Realization) Achieved And
Target Atau Proyeksi Yang Target Or Projection To Be
Ingin Dicapai Untuk Satu Achieved In The Next Year
Tahun Mendatang
LAPORAN POSISI KEUANGAN REALISASI PROYEKSI
TARGET
KONSOLIDASIAN 2016 PENCAPAIAN 2017
2016
STATEMENTS OF CONSOLIDATED 2016 ACHIEVEMENT 2017
2016 TARGET
FINANCIAL POSITIONS REALIZATION PROJECTION

ASET
       
ASSETS
Aset Lancar
560,58 524,03 106,98% 618,97
Current Assets
Aset Tidak Lancar
322,71 309,63 104,22% 544,72
Non-Current Assets
JUMLAH ASET
883,29 833,66 105,95% 1.163,69
TOTAL ASSETS
LIABILITAS
       
LIABILITIES
Liabilitas Jangka Pendek
186,41 291,77 63,89% 448,89
Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang
74,80 61,40 121,82% 156,84
Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS
261,21 353,18 73,96% 605,73
TOTAL LIABILITIES
EKUITAS
622,08 480,49 129,47% 557,96
EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
883,29 833,66 105,95% 1.163,69
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

LAPORAN LABA RUGI DAN REALISASI PROYEKSI

TARGET
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN 2016 PENCAPAIAN 2017
2016
STATEMENTS OF INCOME AND OTHER 2016 ACHIEVEMENT 2017
2016 TARGET
COMPREHENSIVE INCOMES REALIZATION PROJECTION

Penjualan bersih
816,13 785,40 103,91% 1002,88
Net sales
Beban pokok penjualan
360,30 347,92 103,56% 449,26
Cost of goods sold
Laba bruto
455,83 437,48 104,19% 553,63
Gross profit
Beban usaha
327,02 326,67 100,11% 350,99
Operating Expense
Laba usaha
128,81 110,81 116,24% 202,63
Operating Income
Pendapatan (beban) lain-lain
(7,08) -26,80 26,42% 40,21
Other Incomes (Expenses)
Laba sebelum pajak penghasilan
121,74 84,01 144,91% 135,4
Income before income tax expense
Pajak Penghasilan
(34,73) 21,00 -165,38% 33,85
Income tax expense
Laba tahun berjalan
87,00 63,01 138,07% 101,55
Profit for the year
 managemenT discussion & analYsis

151
Informasi Dan Fakta Subsequent Material Fact
pT phapros Tbk
laporan Tahunan

Material Yang Terjadi And Information After 2016

Setelah Tanggal Laporan Accountant Reporting Date

Akuntan
Setelah tanggal pelaporan, terdapat informasi After the reporting date, there was subsequent
yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan, information after accountant reporting
yaitu pergantian anggota komite audit Perseroan. date which was changing Audit Committee
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris membership composition. Pursuant to PT
PT Phapros Tbk Nomor 01/ SK.Kom/ Ph/ I/ 17 Phapros Tbk Board of Commissioners Decree No.
Perseroan menetapkan Ir. Hendy M. Fakhruddin, 01/SK.Kom/Ph/I/17, the Company appointed Ir.
SE, MM, MH sebagai anggota komite audit PT Hendy M. Fakhruddin, SE, MM, MH as PT Phapros
Phapros Tbk sebagai pengganti Teguh Budiyanto, Tbk Audit Committee Member to replace Teguh
SE, Ak yang telah selesai masa tugasnya sebagai Budiyanto, SE, Ak, who had finished his tenure
anggota komite audit berdasarkan Surat as Audit Committee member according to PT
Keputusan Dewan Komisaris PT Phapros Tbk Phapros Tbk Board of Commissioners Decree No.
Nomor 02/ SK.Kom/ Ph/ I/ 17. 02/SK.Kom/Ph/I/17.

Informasi tersebut tidak berdampak Terhadap The information did not provide any impact
Kegiatan Operasional, Hukum, Kondisi Keuangan, against Operational, Legal, Financial Condition
atau Kelangsungan Usaha Emiten atau or Business Continuity of the Listed Company or
Perusahaan Publik. Entity.

Dividen Dividend
Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan In the Annual General Meetings of Shareholders
Perusahaan tanggal 28 April 2016, pemegang on April 28, 2016, the Shareholders approved
saham telah menyetujui pembagian total cash dividend distribution for 2015 amounted
dividen kas untuk tahun 2015 sejumlah Rp Rp31,503,963,230 (in full Rupiah) or Rp187.5
31.503.963.230 (dalam Rupiah penuh) atau Rp per share. The cash dividend was paid amounting
187,5 per saham biasa. Dividen kas tersebut Rp28,755,861 thousand in 2016.
telah dibayarkan sebesar Rp28.755.861 ribu pada
tahun 2016.

TAHUN PEMBAGIAN DIVIDEN

DIVIDEN DIVIDEND PAYOUT YEAR
DIVIDEND
2016 2015 2014 2013 2012

Laba Bersih Kinerja Tahun Sebelumnya

63.007.926 44.985.044 42.140.000 69.140.803 64.696.441
Net Income for last fiscal year
Dividen Kas yang Dibagikan (Rp ribu)
31.503.963 22.663.470 21.052.685 27.663.987 32.348.221
Cash dividend paid (Rp thousand)
Dividen per Lembar Saham (Rupiah penuh)
187,5 134,9 125 165 385
Dividend per share (in full Rupiah)
Payout Ratio
50% 50% 50% 40% 50%
Payout Ratio
Tanggal Pengumuman
28 April 2016 21 Mei 2015 21 April 2014 30 April 2013 26 April 2012
Announcement Date
 analisa & pembahasan manajemen

152
pT phapros Tbk
TAHUN PEMBAGIAN DIVIDEN
laporan Tahunan DIVIDEN
2016 DIVIDEND PAYOUT YEAR
DIVIDEND
2016 2015 2014 2013 2012

Tanggal Pembayaran
2016 2015 2014 2013 2012
Payment Date

Program Kepemilikan Employee and/or

Saham oleh Karyawan Management Stock Option
dan/atau Manajemen yang Plan (ESOP/MSOP)
Dilaksanakan Perusahaan
(ESOP/MSOP)
Sampai akhir tahun 2016, Phapros tidak memiliki As end of 2016, Phapros did not execute any
program kepemilikan saham oleh karyawan dan/ employee and/or management stock option plan
atau manajemen yang dilaksanakan perusahaan (ESOP/MSOP). Therefore, Phapros considered
(ESOP/MSOP). Dengan demikian, Phapros information related with employee and/or
tidak menyajikan informasi dengan program management stock option plan (ESOP/MSOP)
kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau such as total ESOP/MSOP shares and realization,
manajemen yang dilaksanakan perusahaan maturity, requirement for employee and/or
(ESOP/MSOP) seperti jumlah saham ESOP/MSOP management and exercise price are irrelevant.
dan realisasinya, jangka waktu, persyaratan
karyawan dan/atau manajemen yang
berhak dan harga exercise.

Realisasi Penggunaan Dana Public Offering Proceeds

Hasil Penawaran Umum Realization
Sampai akhir tahun 2016, Phapros tidak As end of 2016, Phapros did not listed shares
melakukan penawaran saham dan obligasi di and bonds at the stock exchange, so that there
bursa, sehingga tidak ada realisasi penggunaan was no public offering realization in the Equity.
dana hasil penawaran umum di dalam Ekuitas. Therefore, Phapros considered information
Dengan demikian, Phapros tidak menyajikan related to public offering proceeds realization,
informasi realisasi penggunaan dana hasil such as, total proceeds, prcodees realization
penawaran umum seperti total perolehan dana, plan, outstanding and GMS approval date on the
rencana penggunaan dana, rincian penggunaan proceeds realization are irrelevant.
dana, saldo dana dan tanggal persetujuan RUPS/
RUPO atas perubahan penggunaan dana.

Informasi Transaksi
Material yang Mengandung
Benturan Kepentingan
dan/atau Transaksi dengan
Pihak Afiliasi
Perusahaan dikendalikan oleh pemegang saham
utama Perusahaan. PT Rajawali Nusantara
Indonesia merupakan Badan Usaha Milik Negara,
yang memiliki 56,57% saham Perusahaan.
Sifat Hubungan dan Transaksi
Pihak berelasi
Related parties
PT Rajawali Nusantara
Dewan Komisaris, Dewan Direksi,
Personil manajemen kunci lainnya
dan keluarga
Board of Commissioners, Board of
Directors, other key management
personnel and families
PT Rajawali Nusindo
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero)
Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)
Tbk
Ikhtisar transaksi-
transaksi signifikan
dengan pihak-pihak % Rp
hubungan istimewa
Penjualan barang dari
PT Rajawali Nusindo
(persentase dari
penjualan bersih)
Beban sewa gedung
managemenT discussion & analYsis
153
Information on Material
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
Transaction Containing 2016
Conflict of Interest and/or
Affiliated Party Transaction
The Company is controlled by ultimate
shareholders, PT Rajawali Nusantara Indonesia
as a State-Owned Enterprise with 56.57% shares
ownership.
Nature of Relationships and
Transactions
Sifat hubungan Sifat transaksi
Nature of relationships Nature of transactions
Sewa kantor
Entitas induk langsung Office rental
Immediate parent Biaya aktivitas bersama
Shared costs
Manajemen kunci Perusahaan Pembayaran kompensasi
Key management of the Company Compensation payments
Penjualan barang
Anggota dari kelompok usaha yang Sale of goods
sama Biaya marketing yang ditanggung
Under the same Group bersama
Marketing shared costs
Dikendalikan oleh Pemerintah yang Pinjaman jangka pendek
sama (Kementerian BUMN) Short-term loan
Controlled by the same government
(the Minister of State-Owned Operasional perbankan
Enterprises) Operational banking
Dikendalikan oleh Pemerintah yang
sama (Kementerian BUMN)
Operasional perbankan
Controlled by the same government
Operational banking
(the Minister of State-Owned
Enterprises)
Dikendalikan oleh Pemerintah yang
sama (Kementerian BUMN)
Operasional perbankan
Controlled by the same government
Operational banking
(the Minister of State-Owned
Enterprises)
2016 2015
Summary of significant
transactions with
% Rp related parties
Sale of goods from
PT Rajawali Nusindo
(percentage of
87.27 712,192,786 94.28 651,711,855 net sales)
Building rent expenses
 analisa & pembahasan manajemen

154
pT phapros Tbk
dari PT Rajawali from PT Rajawali
laporan Tahunan
2016 Nusantara Indonesia Nusantara Indonesia
(persentase dari (percentage of total
jumlah beban umum general and
dan administrasi) 1.7 1,643,162 2 754.261 admistrative expenses)
Pendapatan denda Income from penalty on
piutang dari receivables from
PT Rajawali Nusindo PT Rajawali Nusindo
(persentase dari (percentage of other
pendapatan (beban) income (expense),
lain-lain, bersih) 119.43 16,831,573 119.4 11,569,978 net)
Beban denda dan klaim Penalty and claim
dari PT Rajawali expenses from
Nusindo (persentase PT Rajawali Nusindo
dari pendapatan (percentage of other
(beban) lain-lain, income (expense),
bersih) 6.2 880.386 5.2 502.052 net)
Beban keuangan dari Finance costs from
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (Persero) Tbk
(persentase dari (percentage of other
pendapatan (beban) income (expense),
lain-lain, bersih) 1.52 21,367,476 -1.64 (15,863,265) net)

Ikhtisar saldo signifikan 2016 2015 Summary of significant

dengan pihak-pihak balances with related
hubungan istimewa % Rp % Rp parties

Cash and cash

Kas dan setara kas dari
equivalents
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (Persero) Tbk
(persentase dari total (percentage of total
2.04 18,060,830 0.07 45,795,171
aset) assets)
PT Bank Negara PT Bank Negara
Indonesia Tbk Indonesia Tbk
(persentase dari total (percentage of total
4.15 36,630,660 0.01 5,694,019
aset) assets)
PT Bank Rakyat PT Bank Rakyat
Indonesia Tbk Indonesia Tbk
(persentase dari total (percentage of total
0.65 5,740,092 - -
aset) assets)
Piutang usaha dari Trade receivables
PT Rajawali Nusindo PT Rajawali Nusindo
(persentase dari total (percentage of total
24.56 216,979,740 0.37 249,547,733
aset) assets)
PT PG Rajawali 1 PT PG Rajawali 1
(persentase dari total (percentage of total
0.022 193.354 - -
aset) assets)
PT PG Rajawali 2 PT PG Rajawali 2
 managemenT discussion & analYsis

155
pT phapros Tbk
Ikhtisar saldo signifikan 2016 2015 Summary of significant
laporan Tahunan
dengan pihak-pihak balances with related 2016
hubungan istimewa % Rp % Rp parties

(persentase dari total (percentage of total

0.00008 730 - -
aset) assets)
PT Candi Baru PT Candi Baru
(persentase dari total (percentage of total
0.008 71.872 - -
aset) assets)
PT Mitra Ogan PT Mitra Ogan
(persentase dari total (percentage of total
0.001 5.083 - -
aset) assets)
Piutang lain-lain dari Other receivables from
Karyawan Employee
(persentase dari total (percentage of total
0.01 76.631 0.00 717.25
aset) assets)
Utang usaha dari Trade payable from
PT Rajawali Nusindo PT Rajawali Nusindo
(persentase dari total (percentage of total
2.67 6,962,677 0.05 11,102,505
liabilitas) liabilities)
PT PG Rajawali 1 PT PG Rajawali 1
(persentase dari total (percentage of total
- - 0.00 2.134
liabilitas) liabilities)
PT Rajawali Nusantara PT Rajawali Nusantara
Indonesia Indonesia
(persentase dari total (percentage of total
0.43 1,126,186 0.00 826.767
liabilitas) liabilities)
Biaya yang masih harus Accrued expenses
dibayar dari Direksi dan from Directors and
Komisaris Commissioners
(persentase dari total (percentage of total
9.3 24,292,545 0.00 12,528,000
liabilitas) liabilities)
Utang bank Bank loan from
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (Persero) Tbk
(persentase dari total (percentage of total
37.52 98,000,000 0.49 114,000,000
liabilitas) liabilities)

2016
Dewan Direksi Dewan Komisaris
Kompensasi manajemen Board of Directors Board of Commissioners Key management
kunci compensations
% Rp % Rp

Gaji dan imbalan kerja jangka Salaries and other short

pendek lainnya term employee benefits
(persentase dari jumlah (percentage of total
beban umum dan 4.7 4,438,658 1.5 1,412,871 general and administrative
administrasi) expenses)
Gaji dan imbalan kerja jangka Salaries and other short
pendek lainnya term employee benefits
(persentase dari jumlah (percentage of total
beban umum dan 4.2 2,815,849 2.2 1,465,761 general and administrative
administrasi) expenses)
 analisa & pembahasan manajemen

156
Perubahan Peraturan Changes in Regulation
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Perundang-Undangan Yang with Material Impact to the
Berpengaruh Signifikan Company
Terhadap Perusahaan
Sampai akhir tahun 2016, tidak terdapat As end of 2016, there was no change in regulation
perubahan peraturan perundang-undangan yang with material impact to the Company.
berpengaruh signifikan terhadap Perseroan.

Perubahan Kebijakan Changes to Accounting

Akuntansi Yang Diterapkan Policy Implemented in
Perusahaan Pada Tahun Recent Fiscal Year
Buku Terakhir
Perubahan Akuntansi Keuangan Changes to the Statements of Financial
(“PSAK”) dan Interpretasi Standar Accounting Standards (“PSAK”) and
Akuntansi Keuangan (“ISAK”) Interpretations of Statements of
Financial Accounting Standards (“ISAK”)

Penerapan dari perubahan interpretasi standar The adoption of the following revised
akuntansi berikut, yang berlaku efektif interpretation of the accounting standards, which
sejak tanggal 1 Januari 2016, dan relevan are effective from 1 January 2016 and relevant
bagi Perusahaan namun tidak menyebabkan for Company, but did not result in substantial
perubahan signifikan atas kebijakan akuntansi changes to the Company’s accounting policies
Perusahaan dan tidak memberikan dampak yang and had no material effect on the reported for
material terhadap jumlah yang dilaporkan di the current period
laporan keuangan periode berjalan: financial statements:
- PSAK 4 (Revisi 2015) “Laporan Keuangan - PSAK 4 (Revised 2015) "Separate Financial
Tersendiri” Statements"
- PSAK 5 (Revisi 2015) “Segmen Operasi” - PSAK 5 (Revised 2015) "Operating Segment"
- PSAK 7 (Revisi 2015) “Pengungkapan Pihak- - PSAK 7 (Revised 2015) "Related Party
Pihak Berelasi” Disclosure"
- PSAK 13 (Revisi 2015) “Properti Investasi” - PSAK 13 (Revised 2015) "Investment Property"
- PSAK 15 (Revisi 2015) "Investasi Pada Entitas - PSAK 15 (Revised 2015) "Investment in
Asosiasi dan Ventura Bersama” Associates and Joint Ventures"
- PSAK 16 (Revisi 2015) "Aset Tetap” - PSAK 16 (Revised 2015) "Property, Plant and
- PSAK 19 (Revisi 2015) "Aset Tak berwujud” Equipment"
- PSAK 22 (Revisi 2015) "Kombinasi Bisnis” - PSAK 19 (Revised 2015) "Intangible Assets"
- PSAK 24 (Revisi 2015) "Imbalan Kerja" - PSAK 22 (Revised 2015) "Business
- PSAK 25 (Revisi 2015) "Kebijakan Akuntansi, Combination"
Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan" - PSAK 24 (Revised 2015) "Employee Benefits"
- PSAK 53 (Revisi 2015) "Pembayaran Berbasis - PSAK 25 (Revised 2015) "Accounting Policies,
Saham" Changes in Accounting Estimates and Errors"
- PSAK 65 (Revisi 2015) "Laporan Keuangan - PSAK 53 (Revised 2015) "Share- Based
Konsolidasian" Payment"
 managemenT discussion & analYsis

157
pT phapros Tbk
- PSAK 66 (Revisi 2015) "Pengaturan Bersama" - PSAK 65 (Revised 2015) "Consolidated
laporan Tahunan
- PSAK 67 (Revisi 2015) "Pengungkapan Financial Statement" 2016

Kepentingan dalam Entitas Lain" - PSAK 66 (Revised 2015) "Joint Arrangements"

- PSAK 68 (Revisi 2015) "Pengungkuran Nilai - PSAK 67 (Revised 2015) "Disclosures of
Wajar". Interests in Other Entities"
- ISAK 30 "Pungutan" - PSAK 68 (Revised 2015) "Fair Value
Measurement"
- ISAK 30 "Levies"

Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah
diterbitkan dan relevan bagi perusahaan, namun
belum berlaku efektif untuk tahun buku yang
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017
adalah sebagai berikut:
- PSAK 1 (Revisi 2015) "Penyajian Laporan
Keuangan"
- ISAK 31 "Interpretasi atas Ruang Lingkup
PSAK 13 “Properti Investasi"
New standards, amendments and interpretations
issued and relevant for company but not yet
effective for the financial year beginning January
1st, 2017 are as follows:
- PSAK 1 (Revised 2015) "Presentation of
Financial Statements of Disclosure Initiative"
- ISAK 31 "Interpretation of PSAK 13 “Investing
Property"

Pada tanggal pengesahan laporan keuangan, As at the authorization date of these financial
Perusahaan sedang mempertimbangkan implikasi statements, the Company is reviewing the
dari penerapan standar tersebut, terhadap implication of the above standards, to its financial
laporan keuangan Perusahaan. statements.
 TaTa kelola perusahaan

158
TATA KELOLA PERUSAHAAN
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 good corporaTe goVernance

good corporaTe goVernance 159

pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 TaTa kelola perusahaan

160
Laporan Tata Kelola
Perusahaan
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

corporaTe goVernance reporT

 good corporaTe goVernance

161
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Penerapan Pedoman GCG Implementation of GCG Code

Konsep penerapan GCG dalam organisasi GCG implementation in the Company’s
Perseroan berlandaskan pada komitmen untuk organization refers to our commitment to
menciptakan Perusahaan yang transparan, establish a transparent, accountable and
dapat dipertanggung jawabkan, dan terpercaya trusted Company trough accountable business
melalui manajemen bisnis yang juga dapat management. Implementation of GCG practise
dipertanggungjawabkan. Penerapan praktik- becomes one of important initiative mandated
praktik GCG merupakan salah satu langkah to the Company as a Listed Company referring to
penting yang diwajibkan bagi Perseroan sebagai OJK Regulation No. 21/POJK.04/2015 regarding
Perusahaan Terbuka sesuai dengan Peraturan Code of Corporate Governance Implementation
OJK Nomor 21/POJK.04/2015 tentang Penerapan for Listed Company and OJK Circular Letter
Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka dan concerning Corporate Governance Guideline
Surat Edaran OJK terkait Pedoman tata Kelola for Listed Company. This aims to increase and
Perusahaan Terbuka. Hal ini dimaksudkan optimize corporate Values, support professional,
untuk meningkatkan dan memaksimalkan nilai transparent and efficient management of
Perusahaan, mendorong pengelolaan Perusahaan the Company by improving transparency,
yang profesional, transparan dan efisien accountability, trusted, responsible and fairness
dengan cara meningkatkan prinsip keterbukaan, principles to fulfil obligation properly to the
akuntabilitas, dapat dipercaya, bertanggung Shareholders, Board of Commissioners as well as
jawab dan adil sehingga dapat memenuhi other Stakeholders.
kewajiban secara baik kepada Pemegang Saham,
Dewan Komisaris, serta pemangku kepentingan
lainnya.

Tujuan Penerapan GCG Objectives of GCG

Implementation
Perseroan mengimplementasikan GCG sebagai The Company implemented GCG as a fundamental
sebuah strategi fundamental dalam melakukan strategy to drive transformation and turnaround,
transformasi dan turnaround, yang diharapkan that is expected to create a Sustainable Company.
dapat menciptakan Perseroan sebagai sebuah Therefore, by implementing GCG, the Company
korporasi yang berkelanjutan (sustainable has following objectives:
company). Untuk itu, dengan menerapkan GCG
Perseroan memiliki tujuan untuk:
1. Mengoptimalkan nilai Perusahaan untuk 1. To optimize value of the Company to build
membangun daya saing yang kuat baik strong competitive advantages at national
secara nasional maupun internasional, and international levels, to maintain ethics
dalam menjaga etika dan integritas agar and integrity continuously approaching AEC
dapat menjaga eksistensi dan pertumbuhan free trade era in 2016;
 TaTa kelola perusahaan
162
pT phapros Tbk
secara berkelanjutan untuk menghadapi era
laporan Tahunan
2016 perdagangan bebas MEA tahun 2016;
2. Mendorong pengelolaan Perusahaan secara
profesional, efisien serta efektif selain juga
memberdayakan fungsi dan meningkatkan
kemandirian organ-organ dalam Perusahaan;
3. Memberikan jaminan rasa aman sehingga
akan menumbuhkan kepercayaan dari para
investor maupun calon investor;
4. Mengarahkan serta mengendalikan hubungan
kerja antara organ Perseroan;
5. Mendorong agar setiap pengambilan
keputusan maupun pelaksanaannya harus
dilandasi nilai moral yang tinggi dan sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku serta tanggung jawab sosial yang
tinggi;
6. Menciptakan SDM yang professional;
7. Meningkatkan kesejahteraan seluruh Insan
Phapros serta peningkatan kemanfaatan bagi
Stakeholders;
8. Mencegah terjadinya penyimpangan dalam
pengelolaan Perseroan;
9. Memperbaiki Budaya Kerja Perseroan;
Kebijakan GCG
Dalam menerapkan implementasi tata kelola
perusahaan, Perseroan memberlakukan
Kebijakan GCG, Board Manual, CoC, Charter
Internal Audit, Charter Komite Penunjang Dewan
Komisaris serta kebijakan-kebijakan lainnya yang
mendukung penerapan tata kelola perusahaan
secara konsisten. Kebijakan-kebijakan tersebut
dipublikasikan oleh Perseroan melalui situs web
Perseroan dan selalu dilakukan review secara
berkala menyesuaikan dengan kondisi Perseroan
serta peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Pengukuran Implementasi
GCG
Perseroan secara berkala melakukan pengukuran
atas implementasi tata kelola perusahaan. Melalui
proses pengukuran tersebut, Perseroan memiliki
tujuan untuk:
2. To encourage professional, efficient and
effective management of the Company and to
empower function and improve independency
of the structures in the Company;
3. To guarantee security in growing trusts from
the investors and prospective investors;
4. To direct and control professional relationship
among the corporate structures;
5. To encourage every decision-making and
implementation to adapt high moral value
and referring to prevailing Law and high social
responsibility.
6. To develop professional personnel;
7. To increase welfare to all Phapros People and
benefit to our Stakeholders;
8. To prevent fraud in the Company’s
management.
9. To improve corporate culture.
GCG Policy
In implementing corporate governance, the
Company applies GCG Policy, Board Manual, CoC,
Internal Audit Charter, Board of Commissioners
Supporting Committee Charter and other policies
to support corporate governance consistently.
The policies are published in the Company’s
website and reviewed continuously to be
relevant with the Company’s condition and other
prevailing Law.
GCG Assessment
The Company assessed corporate governance
implementation regularly. Through the
assessment process, the Company has following
objectives:

• Menguji dan menilai penerapan
melalui elaborasi kondisi penerapan GCG
dan pembandingan dengan indicator dan
parameter pengujian yang telah ditentukan.
• Memberikan gambaran hasil pengukuran
melalui pemberian nilai atas penerapan
GCG, berikut rekomendasi perbaikan yang
diusulkan, guna mengurangi kesenjangan
antara tataran praktik dengan indikator dan
parameter pengujian.
• Memantau konsistensi penerapan GCG di
lingkungan organisasi Perseroan, serta untuk
memperoleh masukan demi penyempurnaan
dan pengembangan kebijakan GCG.
• Mendorong pengelolaan Perseroan
semakin profesional, transparan,
efisien, serta memberdayakan fungsi dan
meningkatkan kemandirian Organ Perseroan.
Pada tahun 2016 Perseroan tidak melakukan
asesmen GCG. Fokus pelaksanaan di tahun
2016 adalah untuk memperbaharui berbagai
kebijakan terkait dengan tata kelola perusahaan
serta melakukan pemenuhan atas rekomendasi
yang tercantum dalam Pedoman Tata Kelola
Perusahaan.
Mekanisme dan Struktur
GCG
Mekanisme GCG
Mekanisme GCG merupakan mekanisme atas
implementasi tata kelola perusahaan yang
tercermin dalam sistem yang kuat. Hal ini
menjadi penting, karena implementasi tata
kelola perusahaan tidak cukup hanya dengan
mengandalkan pilar governance structure,
melainkan dibutuhkan adanya aturan main yang
jelas dalam bentuk mekanisme. Mekanisme GCG
dapat diartikan sebagai aturan main, prosedur
dan hubungan yang jelas antara pihak yang
mengambil keputusan dengan pihak
melakukan kontrol (pengawasan) terhadap
keputusan tersebut.
good corporaTe goVernance
163
GCG • Evaluate and assess GCG implementation by pT phapros Tbk
laporan Tahunan
elaborating condition of GCG practice and 2016
comparing with other assessment indicators
and parameters as stipulated.
• Provide explanation about GCG assessment
scoring altogether with area of improvement
proposed to reduce gap between practical
indicators with the assessment parameters
• Supervise consistency of GCG implementation
in the Company’s organization and to obtain
recommendation to improve and development
of GCG Policy.
yang • Encourage more professional, transparent
dan and efficient Company’s management and
empower function and independency of the
Company’s independency.
In 2016, the Company did not conduct GCG
assessment. Focus of the implementation in 2016
was to improve corporate governance related
policy and fulfil area of improvement disclosed in
the Code of Corporate Governance.
GCG Mechanism and
Structure
GCG Mechanism
GCG Mechanism is a corporate governance
mechanism reflected in a strong system. This
becomes important considering the corporate
governance implementation does not only
rely on governance structure pillar but also
requires obvious procedure as a mechanism. GCG
Mechanism may be defined as rule of the game,
obvious procedure and relationship between
policy-makers and supervisors of the policies
taken.
yang
 TaTa kelola perusahaan

164
pT phapros Tbk
Perseroan telah memiliki aturan main yang The Company has a comprehensive Guideline
laporan Tahunan
2016 lengkap yang terdapat dalam: comprising of:
1. Panduan Tata Kelola Perusahaan (GCG Code) 1. GCG Code
2. Standar Kode Etik (CoC) 2. Code of Conducts
3. Buku Etika Perilaku Manajemen 3. Management Ethical Codes
4. Panduan Kerja Dewan Komisaris dan Direksi 4. Board Manual
(Board Manual)
5. Piagam Komite Audit 5. Audit Committee Charter
6. Piagam Internal Audit 6. Internal Audit Charter
7. Berbagai kebijakan dan prosedur 7. Policies and Procedures.

Struktur GCG GCG Structure

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 40 tahun Pursuant to Law No. 40 of 2007 on Limited
2007 tentang Perseroan Terbatas, struktur Company, corporate governance structure
tata kelola perusahaan tergambarkan pada comprises of corporate bodies such as GMS, Board
Organ Perseroan yang terdiri dari RUPS, Dewan of Commissioners and Board of Directors.
Komisaris dan Direksi.
• RUPS adalah Organ Perseroan yang • GMS is corporate structure with authority that
mempunyai wewenang yang tidak diberikan is not delegated to the Board of Directors or
kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam Board of Commissioners under limit stipulated
batas yang ditentukan dalam Undang-Undang by Law and/or Articles of Association
dan/atau Anggaran Dasar.
• Dewan Komisaris adalah Organ Perseroan • Board of Commissioners is corporate structure
yang bertugas melakukan pengawasan who is in charge to perform general and/
secara umum dan/atau khusus sesuai dengan or specific supervision based on Articles of
Anggaran Dasar serta memberi nasihat Association and providing advise to the Board
kepada Direksi. of Directors.
• Direksi adalah Organ Perseroan yang • Board of Directors is corporate structure
berwenang dan bertanggung jawab who is fully in charge on the Company’s
penuh atas pengurusan Perseroan untuk management for the Company’s interest,
kepentingan Perseroan, sesuai dengan according to purpose and objectives of the
maksud dan tujuan Perseroan serta Company and represent the Company inside
mewakili Perseroan, baik di dalam maupun and outside the Court in accordance with
di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Articles of Association.
Anggaran Dasar.

Rencana Pengembangan GCG Development Plan

GCG
Dalam rangka mempertahankan dan To maintain and improve Corporate Governance
meningkatkan implementasi Tata Kelola implementation, the Company has planned to be
Perusahaan, Perseroan telah merencanakan focused in formulating policies recommended by
untuk fokus dalam penyusunan kebijakan- the OJK regarding Code of Corporate Governance
kebijakan yang direkomendasikan oleh OJK terkait in Listed Company.
Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka.
 good corporaTe goVernance

165
pT phapros Tbk
Selain itu, Perseroan juga merencanakan In addition, the Company also plans to
laporan Tahunan
untuk terus meningkatkan internalisasi GCG continuously internalize GCG more intensively to 2016

secara lebih intensif kepada seluruh karyawan
Perseroan, melakukan kampanye perubahan
budaya, pengendalian gratifikasi
melakukan asesmen sebagai bentuk pengukuran
implementasi GCG di akhir tahun.
the employees, campaigning corporate culture
transformation, gratification control as well as
serta performing assessment as GCG implementation
evaluation by the end of the year.
 TaTa kelola perusahaan
166
Rapat Umum
Pemegang Saham
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
general meeTings of shareholders
RUPS merupakan organ Perseroan Terbatas
yang memiliki kewenangan eksklusif yang tidak
diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi.
Kewenangan tersebut ditentukan dalam Undang-
Undang Perseroan Terbatas dan Anggaran Dasar
Perseroan.
Pada dasarnya RUPS harus dilaksanakan di tempat
kedudukan Perseroan atau di tempat Perseroan
melakukan kegiatan utamanya. Dalam RUPS,
Pemegang Saham memiliki kewenangan untuk
mengemukakan pendapat dan memperoleh
keterangan terkait dengan Perseroan. Karenanya
Perseroan wajib memastikan bahwa setiap hak-
hak pemegang saham harus dipenuhi dan dijaga.
Dalam forum RUPS mekanisme penyampaian
keterangan dan keputusan disusun secara teratur
dan sistematis sesuai dengan mata acara yang
telah ditentukan, karena para peserta tidak dapat
meminta keterangan di luar dari mata acara rapat,
kecuali RUPS dihadiri oleh seluruh pemegang
saham dan mereka menyetujui penambahan
mata acara rapat itu dengan suara bulat.
Dalam RUPS memiliki kewenangan sebagai
berikut:
a. Meminta pertanggungjawaban Dewan
Komisaris dan Direksi terkait pengelolaan
perusahaan.
b. Memberikan persetujuan terhadap perubahan
Anggaran Dasar.
c. Mengangkat dan memberhentikan anggota
Dewan Komisaris dan Direksi.
RUPS dalam Perseroan terdiri dari:
a. RUPS Tahunan yang diselenggarakan setiap
tahun buku selambat-lambatnya enam bulan
setelah tahun buku Perseroan berakhir.
b. RUPS Luar Biasa yaitu RUPS yang dapat
diadakan sewaktu-waktu berdasarkan
kebutuhan Perseroan.
GMS is a structure in Limited Company with
exclusive authority that is not delegated to the
Board of Commissioners and Board of Directors.
The authority is governed under Limited Company
Law and Articles of Association.
The GMS, principally, has to be held in the
Company’s domicile or main activity site. In the
GMS, the Shareholders has authority to deliver
opinion and request explanation related with
the Company. Therefore, the Company has to
ensure that every rights of the Shareholders has
to be fulfilled and protected. In the GMS forum,
explanation and resolution mechanism are
prepared in well-ordered and systematic ways
according to the agenda as stipulated, where the
Company shall not request any explanation than
the meeting agenda, unless the GMS is attended
by all Shareholders who altogether approved the
additional meeting agenda with full voting.
The GMS has following authorities:
a. Request accountability of the Board of
Commissioners and Board of Directors related
with the Company’s management.
b. Grant approval to Articles of Association
amendment.
c. Appoint and discharge Board of Commissioners
and Board of Directors members.
GMS of the Company comprises of:
a. Annual GMS, that is held every fiscal year the
latest six months after the fiscal year ended.
b. Extraordinary GMS, an incidental GMS held
based on the Company’s needs.

Selama tahun 2016, Perseroan telah mengadakan
satu kali RUPS, yaitu RUPS Tahunan pada tanggal
28 April 2016 dan tidak menyelenggarakan RUPS
Luar Biasa.
RUPS Tahunan
RUPS Tahunan diselenggarakan pada tanggal 28
April 2016 bertempat di Gumaya Tower Hotel Jl.
Gajahmada No. 58-61 Semarang,
Penyelenggaraan RUPS Tahunan telah melalui
proses persiapan dan penyelenggaraan sesuai
dengan Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas serta Peraturan OJK
Nomor 32/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember
2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan
RUPS Perusahaan Terbuka.
Proses rencana dan pelaksanaan RUPS Tahunan
tersebut telah tertuang dalam surat Perseroan
yang telah disampaikan kepada OJK serta
diumumkan melalui iklan pada surat kabar
berbahasa Indonesia dan berperedaran nasional
serta situs web Perseroan.RUPS Tahunan dihadiri
seluruh anggota Dewan Komisaris, Direksi,
Pemegang Saham Mayoritas dan Pemegang
saham lainnya dan atau kuasanya dengan kuorum
kehadiran adalah sebesar 120.841.938 (seratus
dua puluh juta delapan ratus empat puluh satu
ribu sembilan ratus tiga puluh delapan) lembar
saham saham atau sebesar 71,93 % dari seluruh
saham yang telah ditempatkan dan disetor
penuh dalam Perseroan. RUPS Tahunan dihadiri
juga oleh KAP, Notaris dan BAE Perseroan serta
undangan lainnya.
RUPS dipimpin oleh Komisaris Utama dengan
terlebih dahulu membacakan tata tertib RUPS
sebelum memasuki acara Rapat. Dalam Rapat,
Pemimpin Rapat juga memberikan kesempatan
good corporaTe goVernance
167
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Throughout 2016, the Company held one GMS,
Annual GMS, on April 28, 2016 and did not
organize any Extraordinary GMS.
Annual GMS
Annual GMS was held on April 28, 2016 at Gumaya
Tower Hotel, Jl. Gajahmada No. 58 – 61, Semarang.
Annual GMS implementation had went through
preparation and execution process referring
to Law No. 40 of 2007 on Limited Company and
OJK Regulation No. 32/POJK.04/2014 dated
December 8, 2014 regarding GMS Plan and
Implementation for Listed Company.
Annual GMS plan and implementation process
have been reported in the Company’s Letter to
OJK as well as announced in advertising published
in Newspaper in Bahasa with national level
circulation and at Company’s website. Annual
GMS was attended by all Board of Commissioners
and Board of Directors members, Majority
Shareholders and other Shareholders and/or their
attorneys with quorum achieved Rp120.841,938
(one hundred and twenty million eight hundred
and forty one thousand nine hundred and thirty
eight) shares of 71.93% from total issued
and fully paid-in capital. Annual GMS was also
attended by Public Accountant Firm, Notary and
Security Registrar as well as other invitations.
The GMS was chaired by President Commissioner
who first read the GMS procedure before
entering the meeting Agenda. In the meeting,
the Meeting Chairman also gave opportunity to
 TaTa kelola perusahaan

168
pT phapros Tbk
kepada pemegang saham atau kuasanya untuk the Shareholders and their attorney to propose
laporan Tahunan
2016 mengajukan pertanyaan/tanggapan dan/atau question/response and/or suggestion for every
usulan pada setiap mata acara rapat. meeting agenda.

Perseroan menunjuk Kantor Notaris Dr. R. Djoko The Company has appointed Notary Office Dr.
Setyo HW, SE, MM, SH, MKn.Notaris di Semarang, R. Djoko Setyo HW, SE, MM, SH, Mkn. Notary in
untuk mengikuti dan mengesahkan jalannya Semarang to participate and ratify the Meeting as
Rapat serta menyusun Risalah Rapat. well as prepare the Minutes of Meeting,

Mata Acara Agenda Realisasi

Meeting Agenda Realization

Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan tahun buku

2015 termasuk didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan
dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris serta
pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun
buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015
sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung
jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi dan
Terealisasi secara langsung pada saat di putuskan
Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan
dan di tetapkan oleh RUPS
pengawasan yang mereka lakukan selama tahun buku 2015.
Directly realized at the time was decided and set by
Approval to Annual Report fiscal Year 2015, including
the GMS
Management Report and Board of Commissioners
Supervisory Report as well as ratification to Financial
Statements for fiscal year ended on December 31, 2015
also granted full responsibility dismissal and discharge
(acquit et de charge) to the Board of Directors and Board
of Commissioners for managerial and supervisory activities
done throughout fiscal year 2015.
Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk Tahun Terealisasi secara langsung pada saat di putuskan
Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015. dan di tetapkan oleh RUPS
Stipulation of Net Profit Distribution for Fiscal Year ended on Directly realized at the time was decided and set by
December 31, 2015. the GMS
Penetapan gaji/honorarium serta tunjangan untuk tahun
buku 2016 dan tantiem atas kinerja untuk tahun buku 2015 Terealisasi secara langsung pada saat di putuskan
bagi Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. dan di tetapkan oleh RUPS
Stipulation of salary/wage and allowance for fiscal year Directly realized at the time was decided and set by
2016 and performance bonus for fiscal year 2015 for the the GMS
Board of Directors and Board of Commissioners.
Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit
Terealisasi secara langsung pada saat di putuskan
Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku yang
dan di tetapkan oleh RUPS
berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.
Directly realized at the time was decided and set by
Appointment of Public Accountant Firm to audit Financial
the GMS
Statements for Fiscal Year ended on December 31, 2016.
Terealisasi secara langsung pada saat di putuskan
Perubahan susunan pengurus Perseroan. dan di tetapkan oleh RUPS
Change to the Company’s management composition. Directly realized at the time was decided and set by
the GMS

Ringkasan Risalah RUPS Tahunan telah Annual GMS Minutes of Meeting had been
disampaikan oleh Perseroan kepada OJK dan submitted by the Company to OJK and published
dipublikasikan pada tanggal 02 Mei 2016 di on May 2, 2016 in Business Indonesia and Tribun
harian Bisnis Indonesia dan harian Tribun Jateng Jateng newspapers in Bahasa and also at official
dalam Bahasa Indonesia serta dalam situs web website (www.phapros.co.id) in Bahasa and
 good corporaTe goVernance

169
pT phapros Tbk
Perseroan (www.phapros.co.id) dalam Bahasa English. The Annual GMS Minutes of Meeting had
laporan Tahunan
Indonesia dan Bahasa Inggris. Untuk Risalah RUPS been submitted by OJK within 30 days after the 2016

Tahunan disampaikan oleh Perseroan 30 hari GMS was held, which was on May 28, 2016.
setelah RUPS diselenggarakan kepada OJK, yaitu
pada tanggal 28 Mei 2016.
 TaTa kelola perusahaan

170
pT phapros Tbk
Dewan Komisaris
board of commissioners
laporan Tahunan
2016

Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang
berfungsi mengawasi pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab Direksi, memberikan nasihat
dan masukan kepada Direksi serta memastikan
Perseroan melaksanakan prinsip-prinsip GCG.
Board of Commissioners is the Corporate Body who
is in charge to supervise duty and responsibility
of the Board of Directors, provide advise and
recommendation to the Board of Directors as
well as ensure the Company implements GCG
principles.

Anggota Dewan Komisaris Perseroan diangkat
dan diberhentikan oleh RUPS serta memenuhi
persyaratan umum dan khusus yang ditetapkan
dalam Anggaran Dasar, Board Manual dan
ketentuan lain yang berlaku. Dewan Komisaris
tidak turut serta dalam pengambilan keputusan
terkait operasional perusahaan, namun tetap
tegas dalam fungsi pengawasan.
Board of Commissioners members are appointed
and discharged by the GMS as well as fulfilling
general and specific requirements stipulated in
Articles of Association, Board Manual and other
prevailing Law. The Board of Commissioners does
not interfere operational decision-making but
firmly carrying out the supervisory function.

Tugas, Tanggung Jawab Duty, Responsibility and

dan Kewenangan Authority
• Mengawasi Direksi dalam menjalankan • To supervise the Board of Directors in carrying
kegiatan perusahaan dan memberikan nasihat out their corporate activities and providing
kepada Direksi. advices to the Board of Directors.
• Melakukan pengawasan terhadap • To monitor the implementation of the
pelaksanaan Rencana Jangka Panjang Company’s Long-term Corporate Plan (RJPP)
Perusahaan [RJPP] dan Rencana Kerja dan and Corporate Budget Plan (RKAP).
Anggaran Perusahaan [RKAP].
• Mengawasi dan mengevaluasi kinerja Direksi. • To supervise and evaluate the BoD's
performance.
• Mengkaji sistem manajemen risiko. • To review the risk management system.
• Memantau efektivitas penerapan GCG dan • To monitor the effectiveness of GCG
melaporkannya kepada RUPS. implementation and reporting the findings to
the ASGM.
• Menginformasikan kepemilikan sahamnya • To inform his/her share-ownership to the
pada Perseroan untuk dicantumkan dalam Company to be included in the Company's
Laporan Tahunan Perseroan. Annual Report.
• Mengusulkan Auditor Eksternal untuk • To propose External Auditor[s] for approval in
disahkan dalam RUPS dan memantau the ASGM and monitor the audit process and
pelaksanaan penugasan Auditor Eksternal. the results made by the External Auditor.
• Menyusun pembagian tugas masing-masing • To prepare job descriptions of each member of
anggota Komisaris sesuai dengan keahlian the BoC in accordance with his/her expertise
dan pengalaman. and experiences.

Dewan Komisaris memiliki tanggung jawab:
• Memberikan saran dan pendapat kepada RUPS
mengenai RJPP dan RKAP yang diusulkan
Direksi serta menandatangani rencana
tersebut.
• Melakukan pengawasan terhadap pengurusan
Perseroan, termasuk pengawasan atas
pelaksanaan RKAP, usulan perubahan dan
perbaikan Anggaran Dasar Perseroan, serta
melakukan penilaian kinerja Direksi.
• Mengikuti perkembangan kegiatan Perseroan
dan segera melaporkan hasilnya kepada RUPS
disertai dengan saran langkah perbaikan
dalam hal Perseroan menunjukkan gejala
kemunduran.
• Meneliti dan menelaah Laporan Berkala dan
Laporan Tahunan yang disiapkan oleh Direksi
serta menandatangani Laporan Tahunan
Perseroan.
• Dalam hal terjadi kekosongan jabatan Direksi,
[Dewan] Komisaris wajib menunjuk salah
seorang Direksi lainnya sebagai pemangku
jabatan yang lowong hingga ditunjuknya
pengganti oleh RUPS.
• Memastikan bahwa Perseroan telah memenuhi
segala ketentuan dan peraturan yang berlaku.
• Mendokumentasikan materi Rapat Komisaris.
• Melaporkan kepada perusahaan mengenai
kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya
di perusahaan lain.
• Membuat laporan tentang tugas pengawasan
yang telah dilakukan selama tahun buku yang
baru lampau kepada RUPS.
Pelaksanaan Tugas &
Tanggung Jawab Dewan
Komisaris Tahun 2016
Sebagai bagian dari tugas dan tanggung jawab,
Dewan Komisaris terus proaktif melakukan
good corporaTe goVernance
171
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
The BoC's responsibilities are::
• To provide advices and opinions to the ASGM
regarding the RJPP and the RKAP proposed by
the BoD and to sign the RJPP and RKAP.
• To monitor the management of the Company,
including supervising the implementation of the
RKAP, proposed changes and improvements on
the Company’s Articles of Association, and also
to assess the BoD's performance.
• To monitor the development of the Company's
activities and report the results immediately
to the ASGM along with advices on corrective
measures when the Company shows a sign of
decline.
• To examine and review Periodic Reports
prepared by the Board of Directors and to sign
the Company's Annual Report.
• In the case of vacancy for the position of
Director, (the Board of) Commissioners are
required to appoint one of the active Directors
to be the acting officer until a definitive officer
appointed by the ASGM.
• To ensure that the Company complied with all
applicable provisions and regulations.
• To document materials of the BoC Meetings.
• To report to the Company share-ownership
of his/her and/or his/her family in other
company.
• To prepare reports on supervisory duty
performed throughout the immediate
preceding year to the ASGM.
Board of Commissioners
Duty & Responsibility
Implementation 2016
As part of the duty and responsibility, the Board
of Commissioners proactively monitors the Board
 TaTa kelola perusahaan

172
pT phapros Tbk
pengawasan terhadap kinerja Direksi dan of Directors performance and provides advise
laporan Tahunan
2016 memberikan masukan kepada Direksi. Bentuk to the Board of Directors. Type of monitoring
pengawasan yang dilakukan Dewan Komisaris done by the Board of Commissioners refers to
berpedoman pada peraturan perundang- prevailing Law and other internal regulation of
undangan dan ketentuan internal Perseroan the Company.
yang berlaku.

Pada tahun 2016, Dewan Komisaris telah Throughout 2016, the Company has conducting
melakukan tugas pengawasan antara lain: supervisory duty, as follows:

• Melaksanakan pengawasan atas kinerja • Monitoring the Board of Directors’

Direksi dalam pengelolaan perusahaan. performance in managing the Company.
• Memberikan laporan pengawasan Dewan • Submit Board of Commissioners supervisory
Komisaris tahun 2016. report 2016.
• Memberikan saran dan masukan atas laporan • Provide recommendation and opinion on
kinerja Perusahaan bulanan monthly performance report.
• Memberikan pendapat dan masukan serta • Provide recommendation and opinion as well
persetujuan atas penyusunan Rencana Kerja as approval on Budget Plan 2017 preparation.
dan Anggaran Perusahaan tahun 2017.
• Mengesahkan board manual Komite Risiko • Ratify Board Manual, Risk Committee and
serta Komite Remunerasi dan Nominasi. Remuneration and Nomination Committee.
• Menetapkan remunerasi Direksi dan Komisaris • Stipulate Board of Directors and Board of
tahun 2016. Commissioners remuneration 2016.
• Merekomendasi dan menetapkan Kantor • Propose recommendation and stipulation for
Akuntan Publik Perseroan tahun buku 2016. Public Accountant Firm Fiscal Year 2016.

Program Pengenalan dan Board of Commissioners

Pelatihan Dewan Komisaris Training and Orientation
Program
Program Pengenalan Orientation Program

Program Pengenalan bagi anggota baru Dewan
Komisaris sangat penting untuk dilaksanakan
karena Direksi memiliki latar belakang berbeda
yang berasal dari beberapa pihak
merepresentasikan Pemegang Saham. Tujuan
program pengenalan ini agar para Anggota Dewan
Komisaris dan Direksi dapat saling mengenal dan
menjalin kerjasama sebagai satu tim yang solid,
komprehensif dan efektif.
Orientation program for new Board of
Commissioners members is very important
to be done for different background of the
yang Board of Directors members who are appointed
from various parties that representing the
Shareholders. Objectives of this orientation
program is to enable the Board of Commissioners
and Board of Directors members to know each
other and build a solid, comprehensive and
effective team work.

Program Pengenalan disiapkan oleh Sekretaris The orientation program is prepared by Corporate
Perusahaan dengan memberikan gambaran Secretary by giving explanation about the
mengenai Perusahaan berkaitan dengan lingkup Company in relation with scope of activity,
kegiatan, kinerja keuangan dan operasi, strategi financial and operational performance, strategy
 good corporaTe goVernance

173
pT phapros Tbk
dan masalah masalah strategis lainnya. Juga and other strategic issues. The program is also
laporan Tahunan
diberikan kajian dokumen berupa Laporan provided as documents review including Annual 2016

Tahunan, RKAP, RJPP, Anggaran Dasar Perseroan, Report, RKAP, RJPP, Articles of Association as
Board Manual serta peraturan perundangan yang well as prevailing Law related with the Company’s
terkait dengan proses bisnis Perseroan. business process.

Selama tahun 2016, tidak terdapat Dewan Throughout 2016, there was no new Board of
Komisaris baru sehingga tidak ada program Commissioners so that there was no orientation
pengenalan bagi komisaris. program organized for the Commissioner.

Program Pelatihan Training Program

Selama tahun 2016, Dewan Komisaris mengikuti Throughout 2016, the Board of Commissioners
pelatihan/workshop/seminar dalam rangka participated training/workshop/seminar to
peningkatan kemampuan Dewan Komisaris develop Board of Commissioners competency as
sebagaimana diatur dalam Board Manual. regulated in Board Manual

Adapun program pelatihan yang diikuti adalah The training programs include:
sebagai berikut:

Program Pelatihan Dewan Komisaris

Board of Commissioners Training Program
Nama Program Pelaksanaan
Name Program Schedule

• Pertemuan ilmiah Ikatan

Apoteker Indonesia
• Seminar dan workshop
paradigma baru dalam proses
pengembangan usaha
farmasi nasional Yogyakarta 27-30 September
Masrizal Syarief • Indonesia Apothecary 2016
Association Scientific Bandung, 23-25 Oktober 2016
Conference
• Seminar and workshop New
Paradigm in Developing
national pharmaceutical
business

Informasi Pedoman dan Information about Board

Tata Tertib Kerja Dewan
Komisaris dan Direksi
Dalam menjalankan tugas, tanggung jawab
dan wewenangnya, Dewan Komisaris
Direksi berpedoman pada Board Manual. Board
Manual tersebut berisi tentang petunjuk tata
laksana kerja Dewan Komisaris dan Direksi serta
menjelaskan tahapan aktivitas secara terstruktur,
sistematis, mudah dipahami dan dapat dijalankan
dengan konsisten untuk menjadi acuan bagi
Manual for Board of
Commissioners and Board
of Directors
In carrying out the duty, responsibility and
dan authority, the Board of Commissioners and
Board of Directors refers to Board Manual. The
Board manual contains guideline of working
procedure for the Board of Commissioners and
Board of Directors as well as explains the activity
stage in well-structured, systematic, easy to
be understood and practiced consistently as
 TaTa kelola perusahaan

174
pT phapros Tbk
Dewan Komisaris dan Direksi dalam melaksanakan guideline for the Board of Commissioners and
laporan Tahunan
2016 tugas sesuai dengan standar prinsip tata kelola Board of Directors in carrying out their duties
perusahaan untuk mencapai visi misi Perusahaan. based on corporate governance principle to
achieve vision and mission of the Company.

Board Manual disusun berdasarkan prinsip-
prinsip hukum korporasi, ketentuan Anggaran
Dasar, Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku, arahan dari Pemegang Saham serta
praktik terbaik GCG.
The Board Manual is prepared based on corporate
law principles, Articles of Association, other
prevailing Law and Shareholders aspiration as
well as GCG best practice.

Tujuan Board Manual adalah untuk Purpose of the Board Manual is to support the
mempermudah Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
dalam memahami peraturan yang terkait dengan to understand every regulation related with the
tata kerja Dewan Komisaris dan Direksi. Berbagai Board of Commissioners and Board of Directors
hal yang diatur dalam Board Manual di antaranya working procedure. Other aspects governed in
dapat disampaikan sebagai berikut: the Board manual are explained below:
• Keanggotaan, Komposisi dan Kualifikasi • Board of Commissioners membership,
Dewan Komisaris. composition and qualification.
• Tugas dan Kewajiban Komisaris. • Board of Commissioners duty and obligation.
• Hak dan Wewenang Komisaris. • Board of Commissioners rights and authority.
• Sistem Remunerasi Komisaris. • Board of Commissioners remuneration system.
• Sekretaris Komisaris. • Board of Commissioners Secretary.
• Hubungan Komisaris dengan Direksi. • Board of Commissioners and Board of Directors
Relationship.
• Evaluasi kinerja. • Performance Evaluation.

Pedoman kerja Dewan Komisaris dan Direksi akan The Board Manual will be evaluated annually to be
selalu dilakukan evaluasi setiap tahunnya untuk adjusted with every change to prevailing Law and
menyesuaikan dengan perubahan peraturan the Company’s needs.
yang berlaku serta kebutuhan Perusahaan.

Komposisi dan Board of Commissioners

Keberagaman Dewan Composition and Diversity
Komisaris
Komposisi dan jumlah anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners composition and
harus disesuaikan dengan kompleksitas diversity has to be adjusted with the Company’s
Perusahaan dengan tetap memperhatikan complexity by always considering decision-
aktivitas dalam pengambilan keputusan. Masa making activity. Board of Commissioners tenure is
jabatan seorang anggota Dewan Komisaris adalah effective since the date of appointment GMS and
efektif sejak tanggal RUPS yang mengangkatnya will be ended on closing of the third Annual GMS
dan berakhir pada penutupan RUPS Tahunan after the appointment date, by not eliminating
yang ketiga setelah tanggal pengangkatannya, rights of the GMS to administer incidental
dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk discharge before the tenure ended by disclosing
memberhentikan sewaktu-waktu sebelum the reason. After the tenure ended, the Board of
 good corporaTe goVernance

175
pT phapros Tbk
masa jabatannya berakhir dengan menyebutkan Commissioners members may be reappointed by
laporan Tahunan
alasannya. Setelah masa jabatannya berakhir, the GMS. 2016

anggota Dewan Komisaris dapat diangkat kembali

oleh RUPS.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan serta Pursuant to Articles of Association, and Annual
Keputusan RUPS Tahunan tertanggal 18 GMS resolution dated September 28, 2015,
September 2015, Dewan Komisaris terdiri dari the Board of Commissioners comprised of five
lima orang dengan komposisi sebagai berikut: Commissioners with following composition:

Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Representasi

Name Position Appointment Basis Representation

BA RUPSLB No. 26 Akta

Notaris H. Riyad, SH.
Tanggal 18 September 2015
Komisaris Utama Pemegang Saham Mayoritas
M. Yana Aditya EGMS MOM No. 26
President Commissioner Majority Shareholders
Notarial Deed of H. Riyad,
SH.
dated September 18, 2015
BA RUPSLB No. 34
Akta Notaris Agustinus
Andytoryanto, SH, SP.N,
M.KN
Drs. Masrizal Achmad Komisaris Tanggal 21 APRIL 2014 Pemegang Saham Minoritas
Syarief, Apt Commissioner EGMS MOM No.. 34 Minority Shareholders
Notarial Deed of Agustinus
Andytoryanto, SH, SP.N,
M.KN
dated April 21, 2014
BA RUPSLB No. 34
Akta Notaris Agustinus
Andytoryanto, SH, SP.N,
M.KN
Prof. dr. H. Fasli Jalal, Ph.D., Komisaris Tanggal 21 APRIL 2014 Komisaris Independen
SpGK Commissioner EGMS MOM No.. 34 Independent Commissioner
Notarial Deed of Agustinus
Andytoryanto, SH, SP.N,
M.KN
dated April 21, 2014

Seluruh anggota Dewan Komisaris telah memiliki
persyaratan dan pengalaman serta keahlian
yang dibutuhkan dalam menjalankan fungsi
dan tugasnya masing-masing sesuai dengan
persyaratan yang terdapat dalam Peraturan OJK
Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik
yang juga telah dituangkan dalam Anggaran
Dasar serta Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan
Direksi (Board Manual) Perseroan.
All of Board of Commissioners members have
sufficient requirement and experience as well
as expertise to perform individual function and
duty in accordance with OJK Regulation No. 33/
POJK.04/2014 regarding Board of Directors and
Board of Commissioners in Listed Company or
Entity as stated in Articles of Association and
Board Manual of the Company.

Komposisi Dewan Komisaris memiliki Board of Commissioners composition has

keberagaman dalam pendidikan, pengalaman diversity in education, working experience and
kerja dan usia yang dapat dilihat secara rinci pada age as explained comprehensively in the Board
profil Dewan Komisaris pada laporan tahunan ini. of Commissioners’ profile disclosed in this Annual
Report.
 TaTa kelola perusahaan
176
Pengungkapan
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Independensi, Hubungan
Afiliasi dan Pemantauan
Benturan Kepentingan
Setiap anggota Dewan Komisaris yang baru
menjabat, diwajibkan untuk menandatangani
pakta integritas terkait dengan pemenuhan
persyaratan, di mana di antaranya adalah
menyatakan status independensinya.
Dalam upaya meminimalkan potensi benturan
kepentingan, setiap anggota Dewan Komisaris
juga wajib membuat Daftar Khusus yang memuat
informasi mengenai kepemilikan sahamnya
dan/atau keluarganya di Perseroan maupun di
perusahaan lain. Daftar tersebut disimpan dan
diadministrasikan oleh Sekretaris Perusahaan.
Untuk pemantauan dengan baik, daftar tersebut
diperbaharui setiap terjadi perubahan. Hingga
31 Desember 2016, seluruh anggota Dewan
Komisaris tidak memiliki saham di Perseroan.
Di samping itu, berdasarkan RUPS Tahunan
tanggal 18 September 2015, Perseroan memiliki 1
(satu) orang Komisaris Independen yakni Prof. dr.
H. Fasli Jalal, Ph.D., SpGK, dari total keseluruhan 3
(tiga) anggota Dewan Komisaris atau berjumlah
40% yang berarti telah memenuhi peraturan
yang berlaku.
Masa jabatan Komisaris Independen adalah sama
dengan Komisaris lainnya dan dapat diangkat
kembali selama masih menyatakan dirinya
independen di hadapan RUPS.
Dalam rangka memenuhi kewajiban peraturan
OJK, Komisaris Independen Perseroan telah
membuat Surat Pernyataan Independensi
yang menyatakan bahwa sebagai Komisaris
Independen tidak memiliki hubungan keuangan,
kepengurusan, kepemilikan saham, dan/atau
keluarga dengan anggota Dewan Komisaris
lainnya, Direksi dan/atau Pemegang Saham
Pengendali atau hubungan yang dapat
Disclosure of
Independency, Affiliation
and Conflict of Interest
Monitoring
Every Board of Commissioners member who are
newly appointed has to sign integrity pact related
with the requirements, one of the requirement
declaring his/her independency.
To minimize conflict of interest, every Board of
Commissioners member has also disclose Special
List that contains information about personal/
families’ shares ownership in the Company and
other company as well. The list is documented
and administered by Corporate Secretary. For
proper supervision, the list is updated when any
change occurred. As of December 31, 2016, all of
Board of Commissioners members did not have
any shares ownership in the Company.
Additionally, pursuant to Annual GMS on
September 19, 2015, the Company has appointed
1 (one) Independent Commissioner, Prof. dr. H.
Fasli Jalal, Ph.D., SpGK, from total 3 (three) Board
of Commissioners members or 40% that had
already complied with prevailing law.
The Independent Commissioner has same
tenure with other Commissioners and may be
reappointed as long declaring independency
statement before the GMS.
To fulfil compliance with OJK Regulation,
Independent Commissioner has also prepared
Independency Statement as the Independent
Commissioner, being free from any financial,
managerial, shares ownership and/or family
affiliation with other Board of Commissioners
and Board of Directors members and/or Ultimate
Shareholders or other affiliations that may
influence their independency and have met the
 good corporaTe goVernance

177
pT phapros Tbk
mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak requirement as Independent Commissioner as
laporan Tahunan
independen dan telah memenuhi persyaratan govern in prevailing Law. 2016

sebagai Komisaris Independen sebagaimana

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Selain Komisaris Independen, Perseroan juga Besides Independent Commissioner, the

mengungkapkan hubungan afiliasi seluruh Company has also disclosed affiliations of the
angota Komisaris terkait hubungan keluarga Commissioner in terms of family and other
dan kepengurusan perusahaan lain anggota managerial affiliations among the members of
Dewan Komisaris dengan sesama anggota Board of Commissioners and Board of Directors
Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi serta as well as the Shareholders for 2016 period as
Pemegang Saham selama periode tahun 2016: explained below:

Hubungan Kepengurusan di Perusahaan

Hubungan Keluarga dengan Organ Perseroan
lainnya
Family Affiliation with other corporate body
Other managerial affiliations
Dewan Dewan
Nama Direksi Pemegang Direksi Pemegang
Komisaris Komisaris
Name Board of
Board of Saham
Board of
Board of Saham
Directors Shareholders Directors Shareholders
Commissioners Commissioners
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
Yes No Yes No Yes No Yes No Yes No Yes No

M. Yana Aditya ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Drs. Masrizal Achmad

✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Syarief, Apt
Prof. dr. H. Fasli Jalal,
✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Ph.D., SpGK
 TaTa kelola perusahaan
178
pT phapros Tbk
Direksi
laporan Tahunan
2016 board of direcTors
Direksi adalah organ dalam Perseroan yang
bertugas dan bertanggung jawab secara kolegial
dalam melaksanakan pengurusan Perseroan.
Direksi bertindak dan mewakili untuk dan atas
nama Perseroan baik di dalam maupun di luar
Pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran
Dasar.
Tugas, Tanggung Jawab
dan Kewenangan
• Mengupayakan dan menjamin terlaksananya
usaha dan kegiatan Perseroan sesuai maksud
dan tujuannya.
• Menyusun rencana pengembangan
Perseroan, rencana kerja dan anggaran
tahunan, termasuk rencana-rencana lain yang
berhubungan dengan pelaksanaan usaha dan
kegiatan perusahaan dan menyampaikannya
kepada Dewan Komisaris guna mendapat
pengesahan.
• Menyusun RJPP dan RKAP yang merupakan
rencana strategis yang memuat sasaran dan
tujuan perusahaan yang hendak dicapai dan
dimintakan persetujuan Dewan Komisaris.
• Mengadakan dan memelihara pembukuan
dan administrasi Perseroan sesuai dengan
kelaziman yang berlaku bagi suatu
perusahaan.
• Menyusun laporan keuangan sesuai dengan
standar akuntansi keuangan dan berdasarkan
prinsip-prinsip pengendalian internal,
terutama fungsi pengurusan, pencatatan,
penyimpanan dan pengawasan.
• Membuat dan memelihara daftar pemegang
saham, risalah RUPS, dan risalah rapat Direksi,
serta dokumen keuangan Perseroan.
• Membuat laporan tahunan sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Board of Directors is corporate body who is in
charge and responsible collectively in carrying
out the Company’s management. The Board of
Directors acts and represents for and on behalf
of the Company inside and outside the Court
according to Articles of Association.
Duty, Responsibility and
Authority
• To pursue and ensure the Company’s business
operation and activities in accordance with its
purposes and goals.
• To formulate the Company’s development
plan, work plan and annual budget, including
other plans related to the pursuant of the
Company’s business activities and present
them to the Board of Commissioners for
approval.
• To formulate the RJPP and the RKAP, strategic
plans that embody the Company’s goal and
purpose and present them to the Board of
Commissioners for approval.
• To make and keep the Company’s accounting
and administration in accordance with
generally accepted practices in a company.
• To prepare financial statements in accordance
with accounting standards and based on the
principles of internal control, particularly on
management, book recording, book keeping
and monitoring functions.
• To compile and maintain the list of
shareholders, ASGM documents, and the BoD
Meeting minutes, as well as the Company’s
financial documents.
• To prepare an annual report in compliance
with the applicable law and regulations.
 good corporaTe goVernance

179
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

• Memberikan pertanggungjawaban dan segala • To provide accountability and any information

keterangan tentang keadaan dan jalannya about the course and condition of the
Perseroan kepada RUPS dalam bentuk Company to the ASGM in the form of an Annual
Laporan Tahunan. Report.
• Memberikan laporan berkala menurut cara dan • To provide periodical reports in the manner
waktu sesuai dengan ketentuan yang berlaku and time in accordance with applicable
serta laporan lainnya manakala diminta oleh regulations as well as other reports whenever
pemegang saham. requested by shareholders.
• Membuat susunan Organisasi Perseroan, • To create the Company’s Organizational
lengkap dengan perincian tugas, tanggung Chart, complete with details on the division
jawab, dan wewenang manajemen pada of duties, responsibilities, and authority of
setiap tingkatan. management at all level.
• Menetapkan ukuran keberhasilan [indikator • To set the measure of success (performance
kinerja] yang jelas dan berimbang, baik dari indicators) that is clear and balanced, both
aspek keuangan maupun non-keuangan, from a financial and non-financial aspects, to
untuk mengobservasi pencapaian visi, misi observe the achievement of the Company’s
dan tujuan Perseroan. vision, mission and objectives.
• Melakukan pemantauan dan evaluasi • To monitor and evaluate of the implementation
atas pelaksanaan RJPP dan RKAP, of the RJPP and the RKAP, including the
mencakup pencapaian target keuangan achievement of financial and non-financial
dan non-keuangan serta menindaklanjuti targets as well as to follow up on deviations
penyimpangan terhadap target. from the targets.
• Menyusun dan melaksanakan Sistem • To develop and implement the Company's Risk
Manajemen Risiko Perseroan. Management System.
• Membangun teknologi informasi perusahaan. • To develop the Company’s information
• Menindaklanjuti temuan audit dari Satuan technology.
Pengawasan Intern, Komite Audit dan Auditor • To follow up on the findings of Internal Audit
Eksternal, serta melaporkannya kepada Unit, Audit Committee and the External
Dewan Komisaris. Auditor, and also report them to the Board of
• Melaporkan informasi yang relevan kepada Commissioners.
Dewan Komisaris, misalnya rencana • To report relevant information to the BoC, for
dan program pengembangan SDM, example, human resources development plans
pertanggungjawaban and programs, Management accountability,
• Manajemen, penilaian tingkat kesehatan the Company’s health rating assessment,
perusahaan, dan laporan kinerja teknologi and report the information technology
informasi. performance report.
• Bersama-sama dengan Dewan Komisaris • Together with the BoC, to hold the
bertanggung jawab menyiapkan dan responsibility to prepare and organize the
menyelenggarakan RUPS. ASGM.
• Memastikan Perseroan melakukan • To ensure the Company performing social
tanggung jawab sosial serta memperhatikan responsibility and taking care the of
 TaTa kelola perusahaan

180
pT phapros Tbk
kepentingan stakeholders sesuai dengan stakeholders’ interests in accordance with the
laporan Tahunan
2016 ketentuan dan peraturan yang berlaku. applicable rules and regulations.
• Melaporkan kepada Perseroan mengenai • To report to the Company share-ownership
kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya of his/her and/or his/her family in other
di perusahaan lain. company.
• Melaksanakan kewajiban lainnya sesuai • To fulfil other obligations in accordance with
dengan ketentuan yang diatur dalam the provisions stipulated in the Articles of
Anggaran Dasar dan yang ditetapkan oleh Association and are made by the ASGM.
RUPS.

Hak dan Wewenang Direksi Rights and Authority

• Menetapkan kebijakan dalam memimpin
Perseroan.
• Mengangkat dan memberhentikan karyawan
berdasarkan peraturan ketenagakerjaan
perusahaan dan perundangan yang berlaku.
• Mengatur ketentuan tentang ketenagakerjaan
perusahaan termasuk penetapan upah dan
penghasilan lain, pesangon atau penghargaan
atas pengabdian, serta manfaat pensiun
berdasarkan peraturan perundang-undangan
yang berlaku dan/ atau keputusan RUPS.
• Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi
untuk mewakili Perseroan di dalam dan di luar
pengadilan kepada seseorang atau beberapa
orang anggota Direksi yang khusus ditunjuk
untuk itu atau kepada seseorang atau
beberapa orang karyawan Perseroan, baik
sendiri- sendiri maupun bersama-sama, atau
kepada orang lain.
• Menjalankan tindakan lainnya, baik mengenai
pengurusan maupun mengenai pemilikan
kekayaan Perseroan, sesuai dengan
ketentuan Anggaran Dasar, ketetapan RUPS
dan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
• Hak dan wewenang lainnya sesuai Anggaran
Dasar, ketetapan RUPS, dan peraturan
perundang- undangan lainnya.
• To set the policies in managing of the
Company.
• To appoint or dismiss employees based on the
Company’s human resource policies and the
applicable regulations.
• To set provisions on the Company’s human
resources, including the determination
of wages and other income, severance or
loyalty rewards, as well as pension benefits
in accordance with law and regulations and/or
resolutions made by the ASGM.
• To decide the impartation of the BoD’s
authorities to represent the Company, both
within or outside a court of law to a member or
some members of the BoD specially appointed
to handle such matters or to an employee
or some employees of the Company, either
individually or as a group, or to a third party.
• To perform other actions, both regarding the
management or ownership of the Company’s
assets, in accordance with the Article of
Association, provision made by the ASGM, and
the applicable law and regulations.
• Other rights and authorities stipulated by the
Article of Association, provisions made by the
ASGM, and the applicable law and regulations.

Rincian tugas dan tanggung jawab masing- Board of Directors Member’s Individual Duty and
masing anggota Direksi sebagai berikut: Responsibility are as follows:
 good corporaTe goVernance

181
pT phapros Tbk
Direktur Utama President Director
laporan Tahunan
1. Merencanakan, mengkoordinasi, 1. To plan, coordinate, direct, control, supervise 2016

mengarahkan, mengendalikan, mengawasi and evaluate corporate and business unit

dan mengevaluasi tugas korporasi dan unit
bisnis agar seluruh kegiatan berjalan sesuai
dengan visi, misi sasaran usaha, strategi,
kebijakan dan program kerja yang di tetapkan.
2. Menyelaraskan seluruh inisiatif
perseroan,
3. Mengkoordinasikan pelaksanaan
operasional di bidang pelaksanaan audit
internal, kesekretariatan korporasi, pelayanan
hokum dan manajemen risiko serta memastika
kepatuhan terhadap hukum regulas
4. Memastikan implementasi GCG
5. Memastikan ketersediaan
perseroan
6. Menyelenggarakan dan memimpin rapat serta
mengesahkan keputusan Direksi tentang
kebijakan manajemen perusahaan.
7. Menunjuk anggota Direksi lain untuk bertindak
atas nama Direksi.
duties to ensure all activity is running well
according to vision, mission, business target,
strategy, policy and working program as
stipulated.
internal 2. Align all of internal initiatives of the Company.
tugas 3. Coordinate implementation of operational
duty in internal audit, corporate secretary,
legal service and risk management aspects as
well as ensure compliance with the law and
regulation.
4. Ensure GCG implementation.
informasi 5. Ensure availability of corporate information.
6. Organize and lead the meeting as well as ratify
Board of Commissions Decree on management
policy.
7. Appoint other Board of Directors members to
act on behalf of the Board of Directors.

Direktur Produksi Production Director

1. Merencanakan, mengkoordinasi, 1. To plan, coordinate, direct, control, supervise
mengarahkan, mengendalikan, mengawasi and evaluate operational duty in production,
dan mengevaluasi tugas operasional bidang planning, product quality, research and
produksi, perencanaan, kualitas produk, development, resources, occupational safety
penelitian pengembangan, sumber daya, and environment to ensure all activities are
keselamatan kerja dan lingkungan agar running well according to vision, mission
seluruh kegiatan berjalan sesuai dengan visi, and business strategy, policy and working
misi sasaran usaha, strategi, kebijakan dan program as stipulated.
program kerja yang di tetapkan.
2. Mengembangkan program efisiensi dan 2. Develop efficiency and quality management
manajemen mutu program.
3. Memastikan informasi yang terkait unit 3. Ensure every information related to the
kerjanya selalu tersedia untuk Dewan working units to always be available for the
Komisaris Board of Commissioners.
4. Memimpin dan mengawasi pelaksanaan 4. Lead and supervise implementation of
kebijakan dalam lingkup kewenangan policy under scope of Production Directorate
Direktorat Produksi. authority.
5. Mengesahkan keputusan Direksi tentang 5. Ratify Board of Directors Decree on Standard
Standard Operating Procedure terkait dengan Operating Procedure related with Production
bidang kerja Direktorat Produksi. Directorate scope of work.
6. Memberikan putusan bisnis Direktorat 6. Provide business decision for Production Unit
Produksi sesuai lingkup kewenangan. under his scope of authority.
7. Memimpin pembinaan pekerja sesuai 7. Lead employee development according to
pedoman yang berlaku. prevailing Law.
 TaTa kelola perusahaan

182
pT phapros Tbk
Direktur Keuangan Finance Director
laporan Tahunan
2016 1. Merencanakan, mengkoordinasi, 1. To plan, coordinate, control, supervise
mengarahkan, mengendalikan, mengawasi and evaluate operational duty in treasury,
dan mengevaluasi tugas operasional bidang accounting, budget, information technology,
kebendaharaan, akuntansi, anggaran, financing, and portfolio of the Company and
teknologi informasi, pendanaan, portfolio human capital to ensure all activities are
perusahaan dan sumber daya manusia agar running well according to vision, mission,
seluruh kegiatan berjalan sesuai dengan visi, business target, strategy, policy and other
misi sasaran usaha, strategi, kebijakan dan working program as stipulated.
program kerja yang di tetapkan.
2. Merencanakan, mencari dan memastikan 2. To plan, seek and ensure fund support for
penyediaan dana untuk pengembangan Company’s development based on corporate
perseroan sesuai dengan rencana strategis strategic plan.
perseroan.
3. Memastikan informasi yang terkait unit 3. Ensure every information related to the
kerjanya selalu tersedia untuk Dewan working units to always be available for the
Komisaris. Board of Commissioners.
4. Mengelola portfolio investasi keuangan dan 4. Manage financial investment portfolio and
keputusan finansial untuk mencapai nilai financial decision to achieve optimum added-
tambah maskimal. value.
5. Memimpin dan mengawasi pelaksanaan 5. Lead and supervise implementation of
kebijakan dalam lingkup kewenangan policy under scope of authority of Finance
Direktorat Keuangan. Directorate.
6. Mengesahkan keputusan Direksi tentang 6. Sign Board of Directors Decree on Standard
Standard Operating Procedure terkait dengan Operating Procedure related with Finance
bidang kerja Direktorat Keuangan. Directorate scope of work.
7. Memberikan putusan bisnis Direktorat 7. Provide business decision for Finance
Keuangan sesuai lingkup kewenangan. Directorate under his scope of authority.
8. Memimpin pembinaan pekerja sesuai 8. Lead employee development according to
pedoman yang berlaku. prevailing Law.

Direktur Pemasaran Marketing Director

1. Merencanakan, mengkoordinasi, 1. To plan, coordinate, control, supervise and
mengarahkan, mengendalikan, mengawasi evaluate operational duty in marketing
dan mengevaluasi tugas operasional bidang sector to ensure all activities are running well
pemasaran agar seluruh kegiatan berjalan according to vision, mission, business target,
sesuai dengan visi, misi sasaran usaha, strategy, policy and other working program as
strategi, kebijakan dan program kerja yang di stipulated.
tetapkan. 2. To develop harmonious relationship with
2. Mengembangkan hubungan baik dengan strategic partners as well as observe and seize
mitra strategis serta mencari dan menangkap new opportunity.
peluang baru. 3. Ensure every information related to the
3. Memastikan informasi yang terkait unit working units to always be available for the
kerjanya selalu tersedia untuk Dewan Board of Commissioners.
Komisaris. 4. Manage financial investment portfolio and
4. Mengelola portfolio investasi keuangan dan financial decision to achieve optimum added-
keputusan finansial untuk mencapai nilai value.
tambah maskimal.
 good corporaTe goVernance

183
pT phapros Tbk
5. Memimpin dan mengawasi pelaksanaan 5. Lead and supervise implementation of
laporan Tahunan
kebijakan dalam lingkup kewenangan policy under scope of authority of Marketing 2016

Direktorat Pemasaran. Directorate.

6. Mengesahkan keputusan Direksi tentang 6. Sign Board of Directors Decree on Standard
Standard Operating Procedure terkait dengan Operating Procedure related with Marketing
bidang kerja Direktorat Pemasaran Directorate scope of work.
7. Memberikan putusan bisnis Direktorat 7. Provide business decision for Marketing
Pemasaran sesuai lingkup kewenangan. Directorate under his scope of authority.
8. Memimpin pembinaan pekerja sesuai 8. Lead employee development according to
pedoman yang berlaku. prevailing Law.

Pelaksanaan Tugas & Implementation of Board

Tanggung Jawab Direksi
Tahun 2016
Sebagai bagian dari tugas dan tanggung jawab,
Direksi proaktif melakukan pengelolaan terbaik
untuk Perseroan. Bentuk pengelolaan yang
dilakukan tentunya berpedoman pada peraturan
perundang-undangan dan ketentuan internal
Perseroan yang berlaku.
of Directors Duty &
Responsibility 2016
As part of duty and responsibility, the Board of
Directors performs best management for the
Company. The Management always complies with
the Law and other prevailing internal regulation.

Komposisi dan Board of Directors

Keberagaman Direksi Composition and Diversity
Komposisi dan jumlah anggota Direksi harus Board of Directors composition and diversity
disesuaikan dengan kompleksitas Perusahaan has to match complexity of the Company by
dengan tetap memperhatikan aktivitas dalam considering decision-making activity. Tenure of a
pengambilan keputusan. Masa jabatan seorang Board of Directors member is effective since the
anggota Direksi adalah efektif sejak tanggal GMS appointment date and will be ended on the
RUPS yang mengangkatnya dan berakhir pada third GMS closing after the appointment date by
penutupan RUPS Tahunan yang ketiga setelah not eliminating rights of the GMS to administer
tanggal pengangkatannya, dengan tidak incidental discharge before the tenure ended by
mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan disclosing the reason. After the tenure ended, the
sewaktu-waktu sebelum masa jabatannya Board of Directors members may be reappointed
berakhir dengan menyebutkan alasannya. by the GMS.
Setelah masa jabatannya berakhir, anggota
Direksi dapat diangkat kembali oleh RUPS.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan dan
Keputusan RUPS Tahunan tertanggal 28 April
2016 ditetapkan empat orang sebagai Direksi
yang bertugas untuk melakukan pengurusan
Perusahaan dengan komposisi sebagai berikut:
Pursuant to Articles of Association and Annual
GMS Resolution dated April 28, 2016, the Board
of Directors members are four Directors who
is in charge to perform managerial duty in the
Company with following compositions:
 TaTa kelola perusahaan

184
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
Tabel Komposisi Direksi
2016 Board of Directors Composition Table
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan
No
Name Position Apppointment Basis

Notaris Dr. R. Djoko Setyo Hartono

Widagdo, SE, MM, SH, M.Kn
Direktur Utama Akta RUPS No. 57 Tanggal 28 April 2016
1. Barokah Sri Utami, M.M., Apt.
President Director Notary Dr. R. Djoko Setyo Hartono
Widagdo, SE, MM, SH, M.Kn
GMS Deed No. 57 dated 28 April 2016
Notaris Dr. R. Djoko Setyo Hartono
Widagdo, SE, MM, SH, M.Kn
Direktur Keuangan Akta RUPS No. 57 Tanggal 28 April 2016
2. Heru Marsono
Finance Director Notary Dr. R. Djoko Setyo Hartono
Widagdo, SE, MM, SH, M.Kn
GMS Deed No. 57 dated 28 April 2016
Notaris Dr. R. Djoko Setyo Hartono
Widagdo, SE, MM, SH, M.Kn
Direktur Produksi Akta RUPS No. 57 Tanggal 28 April 2016
3. Drs. Syamsul Huda, Apt.
Production Director Notary Dr. R. Djoko Setyo Hartono
Widagdo, SE, MM, SH, M.Kn
GMS Deed No. 57 dated 28 April 2016
Notaris Dr. R. Djoko Setyo Hartono
Widagdo, SE, MM, SH, M.Kn
Direktur Pemasaran Akta RUPS No. 57 Tanggal 28 April 2016
4. Chairani Harahap
Marketing Director Notary Dr. R. Djoko Setyo Hartono
Widagdo, SE, MM, SH, M.Kn
GMS Deed No. 57 dated 28 April 2016

Seluruh anggota Direksi telah memiliki persyaratan
dan pengalaman serta keahlian yang dibutuhkan
dalam menjalankan fungsi dan tugasnya masing-
masing sesuai dengan persyaratan yang terdapat
dalam Peraturan OJK Nomor 33/POJK.04/2014
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau
Perusahaan Publik yang juga telah dituangkan
dalam Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi
(Board Manual) Perseroan.
All of Board of Directors members have
sufficient requirement and experience as well
as expertise to perform individual function and
duty in accordance with OJK Regulation No. 33/
POJK.04/2014 regarding Board of Directors and
Board of Commissioners in Listed Company or
Entity as stated in Articles of Association and
Board Manual of the Company.

Komposisi Direksi memiliki keberagaman dalam Board of Directors composition has diversity in
pendidikan, pengalaman kerja dan usia dapat education, working experience and age as explained
dilihat secara rinci pada profil Direksi pada laporan comprehensively in the Board of Commissioners’
tahunan ini. profile disclosed in this Annual Report.

Pengungkapan Disclosure of
Independensi, Hubungan Independency, Affiliation
Afiliasi dan Pemantauan and Conflict of Interest
Benturan Kepentingan Monitoring
Setiap anggota Direksi yang baru menjabat, Every Board of Directors member who are newly
diwajibkan untuk menandatangani pakta appointed has to sign integrity pact related
integritas terkait dengan pemenuhan with the requirements, one of the requirement
persyaratan, di mana di antaranya adalah declaring his/her independency.
menyatakan status independensinya.

Dalam upaya meminimalkan potensi benturan To minimize conflict of interest, every Board
kepentingan, setiap anggota Direksi juga of Directors member has also disclose Special
 good corporaTe goVernance

185
pT phapros Tbk
wajib membuat Daftar Khusus yang memuat List that contains information about personal/
laporan Tahunan
informasi mengenai kepemilikan sahamnya families’ shares ownership in the Company and 2016

dan/atau keluarganya di Perseroan maupun di
perusahaan lain. Daftar tersebut disimpan dan
diadministrasikan oleh Sekretaris Perusahaan.
Untuk pemantauan dengan baik, daftar tersebut
diperbaharui setiap terjadi perubahan. Hingga 31
Desember 2015, seluruh anggota Direksi tidak
memiliki saham di Perseroan.
other company as well. The list is documented
and administered by Corporate Secretary. For
proper supervision, the list is updated when any
change occurred. As of December 31, 2016, all of
Board of Commissioners members did not have
any shares ownership in the Company.

Perseroan mengungkapkan hubungan afiliasi
seluruh angota Direksi terkait hubungan keluarga
dan kepengurusan perusahaan lain anggota
Direksi dengan sesama anggota Direksi dan/
atau anggota Dewan Komisaris serta Pemegang
Saham selama periode tahun 2016:
The Company reports affiliations of the Board of
Directors in terms of family and other managerial
affiliations among the members of Board of
Commissioners and Board of Directors as well as
the Shareholders for 2016 period as explained
below:

Hubungan Kepengurusan di Perusahaan

Hubungan Keluarga dengan Organ Perseroan
lainnya
Family Affiliation with other corporate bodies
Other managerial affiliations
Dewan Dewan
Nama Direksi Pemegang Direksi Pemegang
Komisaris Komisaris
Name Board of
Board of Saham
Board of
Board of Saham
Directors Shareholders Directors Shareholders
Commissioners Commissioners
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
Yes No Yes No Yes No Yes No Yes No Yes No

Barokah Sri Utami,

✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
M.M., Apt.

Heru Marsono ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Drs. Syamsul Huda,
✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Apt.
Chairani Harahap ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Program Pengenalan dan Board of Directors Training

Pelatihan Dewan Komisaris and Orientation Program
Program Pengenalan Orientation Program

Program Pengenalan bagi anggota baru Direksi
sangat penting untuk dilaksanakan karena Direksi
memiliki latar belakang berbeda yang berasal
dari beberapa pihak yang merepresentasikan
Pemegang Saham. Tujuan program pengenalan
ini agar para Anggota Dewan Komisaris dan Direksi
dapat saling mengenal dan menjalin kerjasama
sebagai satu tim yang solid, komprehensif dan
efektif.
Orientation program for new Board of Directors
members is very important to be done for
different background of the Board of Directors
members who are appointed from various parties
that representing the Shareholders. Objectives
of this orientation program is to enable the
Board of Commissioners and Board of Directors
members to know each other and build a solid,
comprehensive and effective team work.

Program Pengenalan disiapkan oleh Sekretaris The orientation program is prepared by Corporate
Perusahaan dengan memberikan gambaran Secretary by giving explanation about the
mengenai Perusahaan berkaitan dengan lingkup Company in relation with scope of activity,
kegiatan, kinerja keuangan dan operasi, strategi financial and operational performance, strategy
 TaTa kelola perusahaan

186
pT phapros Tbk
dan masalah masalah strategis lainnya. Juga and other strategic issues. The program is also
laporan Tahunan
2016 diberikan kajian dokumen berupa Laporan provided as documents review including Annual
Tahunan, RKAP, RJPP, Anggaran Dasar Perseroan, Report, RKAP, RJPP, Articles of Association as
Board Manual serta peraturan perundangan yang well as prevailing Law related with the Company’s
terkait dengan proses bisnis Perseroan. business process.

Selama tahun 2016, terdapat Direksi baru Throughout 2016, there was no new Board
sehingga diadakan program pengenalan of Directors so that there was no orientation
bagi anggota Direksi tersebut yaitu Direktur program organized for the Directors.
Pemasaran dan Direktur Keuangan.

Program Pelatihan Training Program

Selama tahun 2016, Direksi mengikuti pelatihan/ Throughout 2016, the Board of Directors
workshop/seminar dalam rangka peningkatan participated training/workshop/seminar to
kemampuan anggota Direksi sebagaimana diatur develop Board of Commissioners competency as
dalam Board Manual. regulated in Board Manual

Adapun program pelatihan yang diikuti adalah The training programs include:
sebagai berikut:

Program Pelatihan Direksi

Board of Directors Training Program
Nama Jabatan Pelatihan dan Pengembangan Tempat & Tanggal
No
Name Position Training and Development Program Location & Date

Seminar kanker payudara Semarang, 6 Februari

Breast Cancer Seminar 2016
Forum Eksekutif RNI Jakarta, 24 Februari
RNI Executive Forum 2016
FGD Strategi dan tantangan teknologi
dalam pengembangan industri biosimilar
indonesia
Jakarta, 18 Mei 2016
FGD Technology Strategy and Challenge
in developing Indonesia Bio Similar
Industry
Pelatihan Intepretasi KPKU
Bandung, 1 Maret 2016
KPKU Interpretation Training
FGD: Kajian Kesiapan Sektor Farmasi
Apabila Indonesia Bergabung dengan
Trans Pasific Partnership (TPP)
Jakarta, 8 Juni 2016
FGD: Review to Pharmaceutical Sector
Readiness if Indonesia Joining Trans
Direktur Utama Pacific Partnership (TPP)
1 Barokah Sri Utami
President Director FGD Kajian Analisis Pengadaan Obat
dalam Era Jaminan Kes Nas (JKN)
Jakarta, 20 Juni 2016
FGD Analysis on Drugs Supply in National
Social Security (JK) Era
Professional Director Program Yogyakarta, 24-26
Professional Director Program Agustus 2016
Pertemuan ke-46 BUMN Marketeers Club Jakarta, 19 September
46th SOE Meeting, Marketeers Club, 2016
Seminar International “Anti-Ageing
Revolution” A Scientific Breakthrough On
Stem Cell Therapy Jakarta, 22 Oktober
Seminar International “Anti-Ageing 2016
Revolution” A Scientific Breakthrough On
Stem Cell Therapy
Dinner with CEO: Strategic Leadership
Forum Jakarta, 14 Desember
Dinner with CEO: Strategic Leadership 2016
Forum
 good corporaTe goVernance

187
pT phapros Tbk
Program Pelatihan Direksi laporan Tahunan
Board of Directors Training Program 2016

Nama Jabatan Pelatihan dan Pengembangan Tempat & Tanggal

No
Name Position Training and Development Program Location & Date

Forum Eksekutif RNI, Lantai 6 Gedung RNI

Jakarta, 24 Februari
RNI Executive Forum, 6th Floor, RNI
Direktur Keuangan 2016
2 Heru Marsono Building
Finance Director
FGD Bidang Pengelolaan SDM Jakarta, 8 September
FGD Human Capital Management 2016
Forum Eksekutif RNI Jakarta, 24 Februari
RNI Executive Forum 2016
Workshop Brand Protection System
Jakarta, 29 Juni 2016
Workshop Brand Protection System
Direktur Pemasaran Pertemuan ke-46 BUMN Marketeers Club Jakarta, 19 September
3 Chairani Harahap
Marketing Director 46th SOE Meeting, Marketeers Club, 2016
International Business Integrity
Conference IBIC 2016 Jakarta, 17 November
International Business Integrity 2016
Conference IBIC 2016
Forum Eksekutif RNI Jakarta, 24 Februari
RNI Executive Forum 2016
Pertemuan ke-46 BUMN Marketeers Club Jakarta, 19 September
46th SOE Meeting, Marketeers Club, 2016
Direktur Produksi
4 Syamsul Huda
Production Director Seminar International “Anti-Ageing
Revolution” A Scientific Breakthrough On
Stem Cell Therapy Jakarta, 22 Oktober
International Seminar "Anti-Ageing 2016
Revolution" A Scientific Breakthrough On
Stem Cell Therapy

Pedoman Kerja Direksi Board Manual

Direksi Phapros menjalankan tugas dan tanggung
jawab operasional Perseroan secara efektif,
efisien, transparan, kompeten, independen,
dapat dipertanggungjawabkan dan mengacu pada
Pedoman Kerja (Board Manual) Direksi. Board
Manualtersebut menjelaskan tugas, tanggung
jawab wewenang Direksi dalam menjalankan
fungsi pengelolaan Perseroan.
Phapros' Board of Directors carry out their duties
and responsibilities in the Company's operations
in an effective, efficient, transparent, competent,
independent, accountable way while referring to
the Board of Directors’ Board Manual. The Board
Manual describes the BoD's duties, responsibilities,
and authorities of the BoD in carrying out its
functions of managing the Company.

Pedoman Kerja Direksi dalam Board Manual
Phapros diatur secara khusus yang mencakup:
• Keanggotaan, Komposisi dan Kualifikasi Direksi.
• Tugas dan Kewajiban Direksi.
• Hak dan Wewenang Direksi.
• Sistem Remunerasi Direksi.
• Pembagian Tugas dan Wewenang setiap
Anggota Direksi.
• Hubungan Direksi dengan Komisaris.
• KPI (Key Performance Indicator).
The BoD Operational Guidelines in Phapros Board
Manual are specifically stipulated, which include:
• Board of Directors Membership, Composition
and Qualifications.
• Board of Directors Duties and Responsibilities.
• Board of Directors Authorities and Rights.
• Board of Directors Remuneration System.
• Board of Directors Division of Duties and
Responsibilities among the Board of Directors
members.
• Board of Directors and Board of Commissioners
relationship.
• Board of Directors KPI (Key Performance
Indicator).
 TaTa kelola perusahaan

188
Frekuensi dan Tingkat Kehadiran
Rapat Dewan Komisaris dan Direksi
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

board of commissioners and board of direcTors

meeTing frequencY and aTTendance leVel

Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners

Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, Rapat Internal
Dewan Komisaris diadakan sekurang-kurangnya
satu kali dalam dua bulan. Rapat Dewan Komisaris
adalah sah dan berhak mengambil keputusan
yang mengikat apabila lebih dari satu per dua dari
jumlah anggota Dewan Komisaris yang hadir atau
diwakili dalam rapat tersebut.
Pursuant to Articles of Association, Board of
Commissioners internal meeting has to be
organized minimum once in a month. The Board of
Commissioners meeting is considered legitimate
and eligible to take legal resolution if attended
by more than one per two (half) of the Board
of Commissioners members who attending or
represented in the meeting.

Selama tahun 2016, Dewan Komisaris Throughout 2016, the Board of Commissioners
menyelenggarakan 12 (dua belas) kali rapat held 12 (twelve) times BOC internal meetings
internal Dewan Komisaris dengan tingkat with attendance level as explained below:
kehadiran sebagai berikut:

Rapat Internal Dewan Komisaris

BOC Internal Meetings
Nama Jabatan Jumlah
Name Position Rapat Kehadiran
%
Total Attendance
Meeting

Komisaris Utama
M. Yana Aditya 12 11 91,67%
President Commissioner
Komisaris
Drs. Masrizal Achmad Syarief, Apt 12 11 91,67%
Commissioner
Komisaris
Prof. dr. H. Fasli Jalal, Ph.D., SpGK 12 9 75,00%
President Commissioner

Agenda atau hal-hal yang didiskusikan Dewan
Komisaris dalam rapat tersebut di antaranya
adalah terkait strategi perusahaan sebagai
rekomendasi Dewan Komisaris, proposal investasi
ataupun persetujuan Dewan Komisaris lainnya,
review kinerja perusahaan dan hal-hal strategis
lainnya.
Agenda or issues discussed by the Board of
Commissioners in the meeting were related with
corporate strategy as recommendation from the
Board of Commissioners, investment proposal
or Board of Commissioners approval, company
performance review, policy improvement and
other strategic issues.

Rapat Direksi BOD Meeting

Sesuai dengan ketentuan pada Anggaran Pursuant to Articles of Association, the BOD
Dasar Perseroan, di mana Rapat internal Direksi Internal Meeting has to be organized minimum
wajib diadakan paling kurang satu kali dalam once in a month. The resolution taken in the
 good corporaTe goVernance

189
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

setiap bulan. Keputusan yang diambil dalam meeting is based on collective consensus or by
rapat didasarkan pada asas musyawarah untuk voting.
mufakat atau dengan melakukan pemungutan
suara terbanyak.

Selama tahun 2016, Direksi telah melakukan Throughout 2016, the Board of Directors held
rapat internal sebanyak 17 (tujuh belas) kali 17 (seventeen) times meetings with attendance
dengan tingkat kehadiran sebagai berikut: level as follows:

Rapat Internal Direksi

BOD Internal Meeting
Nama Jabatan Jumlah
Name Position Rapat Kehadiran
%
Total Attendance
Meeting

Direktur Utama
Barokah Sri Utami, M.M., Apt. 17 16 94
President Director
Direktur Keuangan
Heru Marsono 14 14 100
Finance Director
Direktur Produksi
Drs. Syamsul Huda, Apt. 17 17 100
Production Director
Direktur Pemasaran
Chairani Harahap 14 14 100
Marketing Director

Agenda atau hal-hal yang didiskusikan Direksi Agenda or issues discussed by the Board of
dalam rapat tersebut di antaranya adalah terkait Directors in the meeting were related with
strategi perusahaan sebagai rekomendasi Direksi, corporate strategy as recommendation from the
proposal investasi ataupun persetujuan Direksi, Board of Directors, investment proposal or Board
review kinerja perusahaan, perbaikan kebijakan of Directors approval, company performance
dan hal-hal strategis lainnya sebagaimana review, policy improvement and other strategic
berikut: issues, as follows:

Tanggal Tempat
NO Agenda
Date Location

Kinerja 2015 Unaudited

1 15-Jan-15
2 8-Feb-16
3 13-Apr-16
4 29-Apr-16
5 2-May-16
Semarang
2015 Unaudited Performance
Rencana RUPS Tahunan
Jakarta
Annual GMS Plan
E-Catalogue
Semarang  Finalisasi RJPP
RJPP Finalization
Konsolidasi Direksi Baru
Semarang
New Director Consolidation
Persiapan Rapat Evaluasi TW I
Jakarta
Q1 Evaluation Meeting Preparation
 TaTa kelola perusahaan

190
pT phapros Tbk
Tanggal Tempat
laporan Tahunan NO Agenda
2016 Date Location

Progress Kerjasama Investasi PT RSB

6 3-May-16 Jakarta
PT RSB Investment Cooperation Progress
Kebijakan Fasilitas Direksi
7 16-May-16 Jakarta
BOD Facilities Policy
Progress Pembangunan Pabrik baru
8 23-May-16 Semarang
New plant construction progress
Persiapan Radirkom
9 BOC - BOD Joint Meetings Preparation
9-Jun-16 Jakarta
Review Struktur Organisasi
Organization Structure Review
KE-SDM-an
10 12-Jul-16 Semarang
Human Capital
Persiapan Meeting Evaluasi Kinerja SM1 & Dirkom
11 25-Jul-16 Semarang 1st Semester performance Evaluation Meeting and
BOC BOD Joint Meeting
Struktur Organisasi
Organization Structure
12 15-Aug-16  Jakarta 
Ketersediaan Produk Jadi & Bahan Baku
Finished Goods & Raw Material Availability
13 19-Aug-16 Semarang Management Review
Progress Pabrik Baru
14 19-Aug-16 Semarang
New Plant PRogress
Struktur Organisasi
15 3-Oct-16 Jakarta
Organization Structure
Annual Meeting 2017
Annual Meeting 2017
16 18-Nov-16  Jakarta
Rencana Pengembangan Produk Insulin
Insulin Product Development Plan
Sumber Daya Manusia
17 1-Dec-16 Jakarta
Human Capital

Keputusan dan Tindak Meeting Resolution and

Lanjut Rapat Follow-Up
Seluruh keputusan hasil Rapat internal Direksi, Every meeting resolution from Board of Directors
Rapat internal Dewan Komisaris dan Rapat internal meeting, Board of Commissioners
Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi tertuang internal meeting and Board of Commissioners and
dalam Notulen Rapat yang ditandatangani oleh Board of Directors Joint Meetings are disclosed
Direksi dan/atau Dewan Komisaris. Sekretaris in Minutes of Meeting signed by the Board
Dewan Komisaris ditugaskan untuk memonitor of Directors and/or Board of Commissioners.
pelaksanaan keputusan dan rekomendasi Dewan Board of Commissioners Secretary is in charge
Komisaris, sedangkan Sekretaris Perusahaan to monitor the implementation of Board of
ditugaskan untuk memonitor pelaksanaan Commissioners Decree and recommendation,
dan rekomendasi Direksi. Hal yang perlu meanwhile, the Corporate Secretary is in charge to
ditindaklanjuti harus dilaporkan kembali dalam monitor implementation of the Board of Directors
rapat selanjutnya. recommendation. Other issues to be followed-up
has to be reported in the next meeting.

Asesmen Dewan Komisaris
dan Direksi
board of commissioners and board of
direcTors assessmenT
Penilaian Kinerja Dewan
Komisaris
Prosedur Pelaksanaan Penilaian Kinerja
Dewan Komisaris
Dasar acuan pelaksanaan evaluasi kinerja Dewan
Komisaris Perseroan sebagai berikut :
1. Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/
MBU/2011 sebagaimana telah diratifikasi
oleh Surat Keputusan Sekretaris Kementrian
BUMN No. SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni
2012
2. Keputusan Dewan Komisaris tentang
Kebijakan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris
PT Phapros Tbk
3. Kontrak Manajemen perseroan tahun 2016
yang mengatur parameter kinerja Dewan
Komisaris dan Direksi.
Kriteria Pelaksanaan Penilaian Kinerja
Dewan Komisaris
Indikator penilaian kinerja Dewan Komisaris
terdiri dari:
1. Aspek Pengawasan dan Nasihat,
mencakup:
a. Memberikan tanggapan atau persetujuan
kepada Pemegang Saham terhadap RKAP,
laporan tahunan dan analisis kinerja
bulanan.
b. Memberikan persetujuan atau pendapat
atas usulan Direksi yang merupakan
wewenang Dewan Komisaris.
c. Rapat Dewan Komisaris, berupa jumlah
rapat, kehadiran rapat dan penyelesaian
risalah rapat.
d. Monitoring tindak lanjut arahan Pemegang
Saham, temuan SPI dan Audit Eksternal
serta penilaian GCG.
good corporaTe goVernance
191
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Board of Commissioners
Performance Assessment
Board of Commissioners Performance
Assessment Procedure
Legal framework for Board of Commissioners
performance assessment in the Company is as
follows:
1. Minister of SOE Regulation No. PER-01/
MBU/2011 as ratified under SOE Minister
Secretary Letter No. SK-16/S.MBU/2012
dated June 6, 2012.
2. Board of Commissioners Decree on PT Phapros
Tbk Board of Commissioners Performance
Assessment Policy.
3. Management Contract 2016 to evaluate Board
of Commissioners and Board of Directors
performance parameters.
Board of Commissioners Performance
Assessment Criteria
Board of Commissioners performance assessment
indicators are below:
yang 1. Supervisory and Advisory Aspect, including:
a. Provide opinion or approval to
Shareholders on the RKAP, Annual Report
and monthly performance analysis.
b. Provide approval on Board of Directors
recommendation as part of Board of
Commissioners authority.
c. Board of Commissioners report including
total meetings, meeting attendance, and
Minutes of Meeting settlement.
d. Monitoring of Shareholders aspiration,
SPI and External Audit findings and GCG
assessment follow-up.
 TaTa kelola perusahaan

192
pT phapros Tbk
e. Memberi nasihat kepada Direksi sesuai e. Provide advise to the Board of Directors in
laporan Tahunan
2016 bidang tugas masing-masing Dewan accordance with Board of Commissioners
Komisaris. individual duty.
f. Evaluasi pelaksanaan eksternal auditor. f. External Auditor evaluation.
g. Monitoring dan evaluasi ke unit kerja. g. Monitoring and evaluation to the working
unit.
2. Aspek Pelaporan, laporan tugas pengawasan 2. Reporting Aspect, Board of Commissioners
tahunan Dewan Komisaris kepada Pemegang annual supervisory report to the Shareholders.
Saham.
3. Aspek Dinamis, mencakup: 3. Dynamic Aspect, including:
a. Peningkatan kompetensi melalui seminar, a. Competency development via seminar,
workshop, dll. workshop, etc.
b. Pemenuhan prinsip-prinsip GCG dalam b. GCG principles fulfilment in Audit
Piagam Komite Audit serta Piagam Komite Committee Charter as well as Nomination
Nominasi dan Remunerasi dan Komite and Remuneration Committee and Risk
Manajemen Risiko. Management Committee Charters.

Pihak yang Melakukan Penilaian Kinerja Assessor to the Board of Commissioners

Dewan Komisaris Performance

Dewan Komisaris melakukan self Board of Commissioners conducted self-

assessment terhadap pencapaian assessment on the achievement of performance
indikator penilaian kinerja. Namun secara assessment indicators. However, overall Board
keseluruhan kinerja Dewan Komisaris dan of Commissioners and Board of Directors
Direksi dievaluasi secara kolegial oleh performance will be evaluated by Shareholders in
Pemegang Saham dalam RUPS. the GMS.

Penilaian Kinerja Direksi Board of Directors

Performance Assessment
Prosedur Pelaksanaan Penilaian Kinerja Board of Directors Performance
Direksi Assessment Procedure

Dasar acuan pelaksanaan evaluasi kinerja Direksi Legal framework of Board of Directors
perseroan tercantum dalam Anggaran Dasar performance evaluation is disclosed in Articles
perseroan, Board Manual, Kontrak Manajemen of Association, Board Manual, Management
2016 yang ditetapkan dalam RUPS RKAP 2016, Contract 2016 stipulated in RKAP 2016 GMS and
serta peraturan perundang-undangan yang other prevailing law.
berlaku.

Kriteria Pelaksanaan Penilaian Kinerja Board of Directors Performance

Direksi Assessment Criteria

Pencapaian KPI Direksi sesuai dengan Kontrak Achievement of Board of Directors KPI based on
Manajemen 2016 terdiri dari: Management Contract 2016, comprising of:
1. Perspektif Keuangan dan Pasar, 1. Finance and Market Perspective, the
penilaian dilakukan dengan menghitung evaluation is done by calculating score
skor yang diperoleh dari hasil pencapaian obtained from Financial Performance and
 good corporaTe goVernance

193
pT phapros Tbk
target Aspek Kinerja Keuangan dan Aspek Marketing Aspects target based on Financial
laporan Tahunan
Pemasaran berdasarkan laporan keuangan Statements audited by Independent Auditor, 2016

yang telah diaudit oleh auditor independen, soundness rating and field marketing activity
pemeringkatan kesehatan perusahaan dan comparable with the Management Contract.
kegiatan pemasaran di lapangan dibandingkan
dengan Kontrak Manajemen.
2. Perspektif Fokus Pelanggan, penilaian 2. Customer Focus Perspective, the
dilakukan dengan menghitung skor yang evaluation is done by calculating score
diperoleh dari hasil pencapaian kepuasan obtained from customer satisfaction result on
pelanggan terhadap produk-produk yang the products distributed based on customer
dikeluarkan berdasarkan hasil survei kepada survey and data comparable with the
pelanggan dan data pelanggan dibandingkan management contract.
dengan Kontrak Manajemen.
3. Perspektif Efektivitas Produk dan Proses, 3. Product and Process Effectiveness
penilaian dilakukan dengan menghitung Perspective, the evaluation is done by
skor yang diperoleh dari hasil pencapian calculating score obtained from production
target realisasi produksi, pengadaan bahan realization target achievement, raw
baku, Biaya Operasional dengan Pendapatan material procurement, Operating Expense to
Operasional (BOPO), konsumsi bahan baku, Operating Income (BOPO) ratio, raw material
penilaian PROPER, realisasi investasi dan consumption, PROPER rating, investment
pengelolaan risiko dan rencana mitigasi realization and risk management and
berdasarkan laporan kinerja manajemen mitigation plan based on management report
yang telah diverifikasi dan dianalisa, laporan after verified and analysed, Proper evaluation
penilaian proper tingkat propinsi dibandingkan report at provincial report, comparable with
dengan Kontrak Manajemen. Management Contract.
4. Perspektif Fokus Tenaga Kerja, 4. Employee Focus Perspective, the
penilaian dilakukan dengan menghitung evaluation is done by calculating score
skor yang diperoleh dari pencapaian target obtained from holding personnel policy
implementasi standardisasi kebijakan standardization implementation target in
SDM holding di Perusahaan, Pembinaan the Company, Management Leadership
Management Leadership Program (MLP), Development Program (MDP), occupational
tingkat keselamatan kerja, efektivitas safety, effectiveness of partnership with
kemitraan serikat pekerja dengan manajemen, workers union and management, and
dan peningkatan mutu tenaga kerja lainnya improvement of other employee’s quality
berdasarkan survei, dan kegiatan-kegiatan based on survey as well as other employment
ketenagakerjaan yang tertera pada laporan activities disclosed in management report
kinerja manajemen yang telah diverifikasi after verified and analysed, comparable with
dan dianalisa dibandingkan dengan Kontrak Management Contract.
Manajemen.
5. Perspektif Kepemimpinan, Tata Kelola 5. Leadership, Governance, Corporate
dan Tanggung Jawab Kemasyarakatan, Social Responsibility Perspective,
penilaian dilakukan dengan menghitung the evaluation is done by calculating
skor yang diperoleh dari pencapaian target score obtained form corporate strategy
implementasi strategi perusahaan, efektivitas implementation target achievement,
bimbingan dan bantuan kepada pemangku effectiveness of guideline and support for
kepentingan, penilaian GCG Perusahaan, the Stakeholders, GCG Assessment, report to
penyampaian laporan kepada Pemegang Shareholders, fulfilment of portal based on
Saham, pemenuhan portal sesuai arahan Shareholders aspiration, internal audit report,
 TaTa kelola perusahaan

194
pT phapros Tbk
Pemegang Saham, pelaksanaan pengawasan fulfilment of GMS resolution and aspiration
laporan Tahunan
2016 internal, pemenuhan keputusan dan arahan and recommendation of external audit report
RUPS serta rekomendasi hasil audit eksternal and KPKU score. The assessment is to be
dan skor KPKU. Penilaian tersebut masing- verified and analysed as well as compared
masing diverifikasi dan dianalisa dibandingkan with the Management Contract.
dengan Kontrak Manajemen.

Pihak yang Melakukan Penilaian Kinerja Assessor to the Board of Directors

Direksi Performance

Secara keseluruhan kinerja Dewan Komisaris dan Overall Board of Directors and Board of
Direksi dievaluasi secara kolegial oleh Pemegang Commissioners performance will be evaluated by
Saham dalam RUPS. Shareholders in the GMS collectively.

Struktur Remunerasi
Dewan Komisaris dan Direksi
board of commissioners and board of
direcTors remuneraTion sTrucTure
Prosedur Penetapan
Remunerasi Dewan
Komisaris dan Direksi
Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
mengacu pada Anggaran Dasar di mana Anggota
Dewan komisaris dapat diberi gaji dan tunjangan
yang jumlahnya ditentukan oleh RUPS. Pemberian
remunerasi Dewan Komisaris juga berpedoman
pada Peraturan Menteri Badan Usaha Milik
Negara Nomor 04 Tahun 2014 tentang Pedoman
Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris
dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara.
Adapun proses penetapan remunerasi Komisaris
dan Direksi dapat digambarkan sebagai berikut:
Pemegang Saham
PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) sebagai
pemegang saham mengumpulkan informasi
mengenai standar remunerasi untuk jabatan dan
industri sejenis di pasaran dengan memperhitungkan
kinerja Perseroan. Dan kemudian memberikan
rekomendasi besaran remunerasi Dewan Komisaris/
Direksi.
Dewan Komisaris
Komite Remunerasi mempelajari rekomendasi
pemegang saham dan mengusulkan remunerasi
Dewan Komisaris/Direksi kepada Dewan Komisaris.
Dewan Komisaris
Dewan Komisaris yang telah mendapatkan limpahan
kewenangan melalui RUPS menetapkan remunerasi
bagi anggota Komisaris/Direksi .
good corporaTe goVernance
195
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Board of Commissioners
and Board of Directors
Remuneration Procedure
Board of Commissioners remuneration refers to
Article of Association Article 17 point 6 where
Board of Commissioners members receive salary
and benefit with amount determined by GMS.
The Board of Commissioners remuneration policy
also complies with Minister of State Owned
Enterprise Regulation No. 04 of 2014 regarding
Remuneration Policy for Board of Directors, Board
of Commissioners and Supervisory Board in State
Owned Enterprise.
Board of Commissioners remuneration procedure
is illustrated below:
Shareholders
PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) as
shareholders collected information regarding
remuneration standard for position and industry
in the market by considering performance of the
Company and later provides Board of Commissioners
remuneration amount recommendation.
Board of Commissioners
Remuneration Committee study the recommendations
and propose shareholder remuneration for the Board of
Commissioners/Directors to the Board of Commissioners
Board of Commissioners
Board of Commissioners who has authority through
GMS will stipulate remuneration for Board of
Commissioners/Board of Directors members.
 TaTa kelola perusahaan

196
Indikator Penetapan Board of Commissioners
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Remunerasi Dewan Remuneration Indicator
Komisaris
Dewan Komisaris berhak atas penghasilan yang Board of Commissioners has the rights upon
terdiri dari honorarium, tunjangan, fasilitas remuneration package comprising of wage,
dan tantiem. Penetapan penghasilan tersebut allowance, facility and bonus. The remuneration
mempertimbangkan faktor pendapatan aktiva, package considers assets revenue factor,
tingkat inflasi, kondisi dan kemampuan keuangan inflation rate, financial condition and capacity
Perusahaan dan faktor-faktor yang lain yang and other relevant factors, and not violating
relevan, serta tidak bertentangan dengan prevailing Law.
perundang-undangan yang berlaku.

Keputusan Pemegang Saham dalam RUPS Shareholders resolution in the GMS on the Board
mengenai penetapan Remunerasi Dewan of Commissioners Remuneration policy is as
Komisaris adalah sebagai berikut: follows:

Uraian Penghasilan
No Keterangan Description
Remuneration Type

• Komisaris Utama = 45% dari gaji • President Commissioner = 45% of

Honorarium Direktur Utama.
1
Wage • Komisaris = 90% dari honorarium
Komisaris Utama.
• Tunjangan hari raya keagamaan
dibayarkan sebesar 1 kali
honorarium.
• Tunjangan transportasi paling
banyak …..% dari honorarium,
Tunjangan tidak disediakan kendaraan dinas.
2 Allowance • Asuransi Purna Jabatan = premi
asuransi paling banyak 25% dari
honorarium, termasuk didalamnya
premi untuk asuransi kecelakaan
dan kematian. Diberikan setelah
yang bersangkutan berhenti dari
jabatan sebagai Direksi.
• Kesehatan dibayarkan oleh
perusahaan at cost/asuransi
kesehatan, dengan rincian untuk
yang bersangkutan dan 1 orang
istri/suami serta maksimum 3
Fasilitas
orang anak yang belum mencapai
3 Facility
usia 25 tahun (belum pernah
menikah atau belum pernah
bekerja).
• Bantuan hukum = diberikan
sesuai dengan kebutuhan dan
peraturan yang berlaku.
Biaya operasional dianggarkan
untuk pakaian seragam (apabila
Lain-lain menerapkan ketentuan pemakaian
4
Others seragam) dan keanggotaan
perkumpulan profesi sesuai dengan
kemampuan perusahaan
Tantiem Ditetapkan setiap tahun sesuai
5
Incentives keputusan RUPS.
President Director’s Salary.
• Commissioner = 90% of President
Commissioner’s wage.
• Religious day allowance paid
ampunted 1 month salary.
• Transprotation allowance
maximum …..% of the wage,
operational vehicle is not
provided.
• Post employment benefit =
insurance premium maximum
25% of the wage, including
premium accident and life
insurances. The insurance will
be provided after resigned from
position as Director.
• Health/insurance benefit is
paid by the Company at cost,
comprehensively, for 1 husband/
wife and maximum 3 children who
have not reached 25 years old
(not married or working)
• Legal assistance = provided based
on needs and prevailing Law.
Operational cost is budgeted for
uniform (if applying uniform policy)
and professional membership based
on the Company’s capacity.
Ditetapkan setiap tahun sesuai
keputusan RUPS.
 good corporaTe goVernance

197
Struktur Remunerasi Board of Commissioners
pT phapros Tbk
laporan Tahunan

Dewan Komisaris Remuneration Structure 2016

Remunerasi Dewan Komisaris untuk 2016 Board of Commissioners remuneration structure

sebagai berikut: for 2016 is below:

No Keterangan Description 2016

1 Honor Wage 975.624.088

2 Tunjangan Hari Raya Holiday Allowance 63.899.280
3 Tunjangan Pendidikan/Tunjangan Cuti Education/Leve Allowance -
4 Insentif Pencapaian Target Target Achievement Bonus -
5 Tantiem Bonus 373.347.873
6 Purna Jabatan Post Employment -
      1.412.871.241

Indikator Penetapan Board of Directors

Remunerasi Direksi Remuneration Indicator
Penghasilan berupa gaji, tunjangan dan Remuneration package comprising of wage,
fasilitas yang bersifat tetap dilakukan dengan allowance, facility and bonus. The remuneration
mempertimbangkan faktor pendapatan aktiva, package considers assets revenue factor,
tingkat inflasi, kondisi dan kemampuan keuangan inflation rate, financial condition and capacity and
Perusahaan dan faktor-faktor yang lain yang other relevant factors, and not violating prevailing
relavan, serta tidak bertentangan dengan Law. Stipulation of variable allowance and bonus
perundang-undangan yang berlaku. Penetapan is done by considering target achievement,
penghasilan yang berupa tunjangan dan financial condition and other relevant factors.
tantiem yang bersifat varibel dilakukan dengan
mempertimbangkan faktor pencapaian, dan
kemampuan keuangan, serta faktor-faktor lain
yang relevan.

Keputusan Pemegang Saham dalam RUPS Shareholders resolution in the GMS on the Board
menetapkan penghasilan Direksi dengan rincian of Commissioners Remuneration policy is as
sebagai berikut: follows:

Uraian Penghasilan
No Keterangan Description
Remuneration Type

• Direktur Utama = 100%. • President Director = 100%.

Gaji
1 • Direksi = 90% dari Direktur
Salary
Utama.
• Tunjangan hari raya keagamaan
dibayarkan sebesar 1 kali gaji.
• Asuransi Purna Jabatan = premi
asuransi paling banyak 25%
Tunjangan
2 dari gaji, termasuk di dalamnya
Alllowance
premi untuk asuransi kecelakaan
dan kematian. Diberikan setelah
yang bersangkutan berhenti dari
jabatan sebagai Direksi.
• Director = 90% of President
Director.
• Religious day allowance paid
ampunted 1 month salary.
• Post employment benefit =
insurance premium maximum
25% of the wage, including
premium accident and life
insurances. The insurance will
be provided after resigned from
position as Director.
 TaTa kelola perusahaan
198
pT phapros Tbk
Uraian Penghasilan
laporan Tahunan No Keterangan
2016 Remuneration Type
• Kendaraan dinas = 1 unit mobil,
termasuk biaya pemeliharaan
dan operasional sesuai dengan
kemampuan perusahaan.
• Kesehatan = untuk yang
Fasilitas bersangkutan dan 1 orang suami/
3 Facility istri serta maksimum 3 orang
anak yang belum mencapai usia
25 tahun (belum pernah menikah
atau belum pernah bekerja).
• Bantuan hukum = diberikan
sesuai dengan kebutuhan dan
peraturan yang berlaku.
• Cuti diberikan sebanyak 12 hari
kerja setiap tahun tanpa diberikan
tunjangan cuti berlaku setelah
bekerja selama 12 bulan berturut-
turut.
Lain-lain
4 • Biaya operasional = biaya
Others
komunikasi, pakaian seragam,
keanggotaan perkumpulan
profesi, club membership/
corporate member, biaya
representasi.
Tantiem Ditetapkan setiap tahun sesuai
5
Tantiem keputusan RUPS.
Struktur Remunerasi Board of Directors
Direksi Remuneration Structure
Remunerasi Direksi pada 2016 sebagai berikut: Board of Directors remuneration in 2016 is below:
No Keterangan Description
1 Gaji Salary
2 Tunjangan Hari Raya Holiday Allowance
3 Tunjangan Pendidikan/Tunjangan Cuti Education/Leve Allowance
4 Insentif Pencapaian Target Target Achievement Bonus
5 Tantiem Bonus
6 Purna Jabatan Post Employment
     
Description
• Operational vehicle = 1 unit
car, including maintenance and
operational expenses based on
the Company’s capacity.
• Health = Health/insurance
benefit is paid by the Company
at cost, comprehensively, for 1
husband/wife and maximum 3
children who have not reached
25 years old (not married or
working).
• Legal assistance = provided based
on needs and prevailing Law.
• Leaves are provided as 12
working days annually without
leaves allowance and effective
after working for 12 consecutive
months.
• Operational cost =
communication cost, uniform,
professional membership, club
membership/corporate member,
representation cost.
Stipulated annually based on GMS
resolution
2016
2.111.286.600
175.940.550
175.940.550
-
874.987.890
1.100.502.461
4.438.658.051
 good corporaTe goVernance

199
Komite Audit pT phapros Tbk

audiT commiTTee laporan Tahunan

2016

Dewan Komisaris membentuk Komite Audit Board of Commissioners established Audit

sebagaimana ketentuan perundang-undangan Committee in compliance with prevailing Law.
yang berlaku.

Susunan Keanggotaan Audit Committee

Komite Audit Membership Structure
Nama Jabatan SK Pengangkatan
Name Position SK Pengangkatan

SK nomor 05/SK.Kom/Ph/Xi/16 tanggal 1

Ketua November 2015
Prof. dr. Fasli Djalal, Ph.D., Sp.GK,
Chairman Decree No. 05/SK.Kom/Ph/Xi/16 dated 1
November 2015
SK nomor 05/SK.Kom/Ph/Xi/16 tanggal 1
Anggota November 2015
Teguh Budiyanto, S.E., Akt.,
Member Decree No. 05/SK.Kom/Ph/Xi/16 dated 1
November 2015
SK nomor 05/SK.Kom/Ph/Xi/16 tanggal 1
Anggota November 2015
Aria Farah Mita, M.S.M., C.P.A.,C.A.,
Member Decree No.05/SK.Kom/Ph/Xi/16 dated 1
November 2015

Profil Keanggotaan Komite Audit Committee

Audit Membership Profile
Aria Farah Mita, M.S.M., C.P.A, C.A.
Anggota Komite Audit
Audit Committee Member

Lahir di Jakarta, 2 Maret 1978 Warga Negara Born in Jakarta, March 2, 1978, Indonesian Citizen.
Indonesia

Beliau terpilih jadi anggota Komite Audit Phapros
pada 1 November 2015. Meraih gelar doktor di
Bidang Akuntansi dari Universitas Indonesia
[2015], beliau meniti karir sebagai staf pengajar
tetap di FEB UI dan aktif melakukan riset di bidang
Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Internasional.
Selain itu, beliau juga aktif sebagai pembicara
dan instruktur di Ikatan Akuntan Indonesia [IAI],
Institut Akuntan Publik Indonesia [IAPI] dan
Pusat Pengembangan Akuntansi FEB UI untuk
topik-topik tentang PSAK terbaru. Dalam bidang
tatakelola perusahaan, beliau aktif sebagai
asesor ASEAN CGScorecard.
She was appointed as the member of Phapros’
Audit Committee in 1 November 2010. Earned a
doctoral degree in Accounting from the University
of Indonesia [2015], she started her career
as a lecturer in FEB UI and actively conducts
research in the field of Financial Accounting and
International Accounting. In addition, she is also a
speaker and instructor at the Indonesian Institute
of Accountants [IAI], Indonesian Institute of
Public Accountants [IAPI] and the Center for
Development of Accounting FEB UI for topics on
the latest IFRS. In corporate governance area, she
is active as an assessor of ASEAN CG Scorecard.
 TaTa kelola perusahaan
200
pT phapros Tbk
Teguh Budiyanto
laporan Tahunan
2016 Anggota Komite Audit
Audit Committee Member
Lahir di Jakarta, 16 Juli 1972 Warga Negara
Indonesia
Beliau terpilih menjadi anggota Komite Audit
Phapros pada 1 September 2014. Meraih
gelar Sarjana Pendidikan di bidang Pendidikan
Akuntansi dari SekolahTinggi Ilmu Ekonomi
Indonesia pada 1995, beliau memulai karir
profesionalnya di Kantor Akuntan Publik Rasin,
Ichwan dan Rekan, pada 1996. Saat ini, beliau
menjadi Associate Partner pada Kantor Akuntan
Publik RamaWendra (sejak 2006).
Independensi Komite Audit
Sesuai dengan Peraturan Bapepam-LK
tentang Komite Audit yang mensyaratkan
bahwa Komite Audit sedikitnya terdiri dari tiga
anggota, satu di antaranya adalah Komisaris
yang tidak terafiliasi yang bertindak sebagai
ketua, sementara dua anggota lainnya harus
merupakan pihak independen, minimal satu di
antaranya harus memiliki keahlian dalam bidang
akuntansi dan/atau keuangan. Untuk memenuhi
syarat independensi tersebut, anggota Komite
bukan sebagai pejabat eksekutif KAP yang
memberikan jasa audit dan/atau jasa non-
audit kepada Perseroan dalam jangka waktu
enam bulan terakhir sebelum penunjukannya
sebagai anggota Komite Audit. Anggota Komite
Audit juga tidak memiliki hubungan keuangan,
kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau
hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris,
Direksi, dan/atau Pemegang Saham Pengendali
atau hubungan dengan Perseroan, yang dapat
mempengaruhi independensi mereka.
Born in Jakarta, July 16, 1972, Indonesian Citizen
He was appointed as member of Phapros’ Audit
Committee on 1 September 2014. Earned a first
degree in Education specializing in Accounting
Education from Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Indonesia in 1995, he started his professional
career at Public Accounting Firm Rasin, Ichwan
and Partners, in 1996. Currently, he is an
Associate Partner at Public Accounting Firm Rama
Wendra (since 2006).
Audit Committee
Independency
Pursuant to Bapepam – LK Regulation on Audit
Committee requiring that Audit Committee
comprises, at least, of three members, one of
the members is non-affiliated Company, as
Chairman, where other two members have to be
independent parties, one of them has to have
expertise in Accounting and/or Finance. To fulfil
the independency requirement, the Committee
member shall not work at Public Accountant Firm
who provides audit and/or non-audit service to
the Company within the last six months prior
appointment as Audit Committee members. Audit
Committee member does not have any financial,
managerial, shares ownership and/or family
affiliations with the Board of Commissioners,
Board of Directors and/or Controlling Shareholders
or other affiliations with the Company that may
influence their independency.
 good corporaTe goVernance

201
pT phapros Tbk
PERNYATAAN TENTANG INDEPENDENSI KOMITE AUDIT laporan Tahunan
AUDIT COMMITTEE'S STATEMENT OF INDEPENDENCE 2016

Aspek
Teguh Budiyanto Aria Farah Mita, MSM, CPA, CA
Aspect

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan

Dewan Komisaris dan Direksi
Not having any financial affiliation with ✓ ✓
the Board of Commissioners and Board of
Directors
Tidak memiliki hubungan kepemilikan
saham di Phapros
✓ ✓
Not having shares ownership affiliation at
Phapros
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan
Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau sesama
anggota Komite Audit
✓ ✓
Not having any family relationship with the
Board of Commissioners, Directors, and / or
fellow members of the Audit Committee
Tidak menjabat sebagai pengurus partai
politik, pejabat pemerintah
✓ ✓
Not serve on the board of political parties,
government officials

Tugas dan Tanggung Jawab Audit Committee Duty and

Komite Audit Responsibility
Komite Audit menjalankan tugas, wewenang dan Phapros' Audit Committee's duties and
tanggung jawab sesuai yang ditetapkan dalam responsibilities among others are:
Piagam Komite Audit yakni antara lain sebagai
berikut:
• Melakukan penelaahan atas informasi • To review the Company’s financial
keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan information to be issued to the public and/
kepada publik dan/atau pihak otoritas, antara or the authorities, among others financial
lain laporan keuangan, proyeksi, dan laporan statements, projections, and other
lainnya terkait dengan informasi keuangan statements related to the Company’s financial
Perseroan. information.
• Melakukan penelaahan atas ketaatan • To review the adherence to the law and
terhadap peraturan perundang-undangan regulations that are related to the Company’s
yang berhubungan dengan kegiatan activities.
Perseroan.
• Memberikan pendapat independen dalam • To give independent opinion in the case of
hal terjadi perbedaan pendapat antara disagreements between the Management
Manajemen dan Akuntan atas jasa yang and the External Auditor for the services he/
diberikannya. she provided.
• Memberikan rekomendasi kepada Dewan • To provide recommendations to the Board
Komisaris mengenai penunjukan Akuntan of Commissioners on the appointment of the
yang didasarkan pada independensi, ruang External Auditor that is based on independence,
lingkup penugasan, dan fee. the scope of the assignment, and fees.
• Melakukan penelaahan atas pelaksanaan • To review the implementation of the audit
pemeriksaan oleh auditor internal dan by the internal auditor and oversee the
mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh implementation of the follow-up by the Board
Direksi atas temuan auditor internal. of Directors on the internal auditor’s findings.
 TaTa kelola perusahaan
202
pT phapros Tbk
• Melakukan penelaahan terhadap aktivitas
laporan Tahunan
2016 pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan
oleh Direksi, jika Perseroan tidak memiliki
fungsi pemantau risiko di bawah Dewan
Komisaris.
• Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan
proses akuntansi dan pelaporan keuangan
Perseroan.
• Menelaah dan memberikan saran kepada
Dewan Komisaris terkait dengan adanya
potensi benturan kepentingan Perseroan.
• Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan
informasi Perseroan.
Pelaksanaan Tugas dan
Tanggung Jawab Komite
Audit Tahun 2016
Dalam rangka memastikan implementasi GCG
telah dikelola dengan efektif, berikut di bawah ini
beberapa kegiatan terkait audit dan pengawasan
yang telah dilakukan oleh Komite Audit sepanjang
tahun 2016 yakni antara lain sebagai berikut:
• Melakukan penelaahan atas laporan keuangan
dan manajemen bulanan dan melaporkan
catatan-catatan yang perlu mendapatkan
perhatian kepada Dewan Komisaris.
• Melakukan penalaahan atas laporan dari
Satuan Auditor Internal, serta evaluasi atas
kegiatan Internal Audit tahun 2016, dan
melaporkan kepada Dewan Komisaris atas
catatan-catatan yang perlu mendapatkan
perhatian.
• Menilai kecukupan pelaksanaan audit yang
dilakukan oleh KAP Paul Hadiwinata, Hidayat,
Arsono, Achmad, Suharli dan Rekan termasuk
perencanaan audit serta jumlah auditornya,
dan menelaah laporan keuangan audit tahun
2016 yang diterbitkan.
• Mengevaluasi independensi dan objektivitas
KAP dalam kaitannya terhadap manajemen
Perseroan.
• Memberikan masukan dan rekomendasi baik
secara lisan maupun tertulis kepada Dewan
Komisaris atas beberapa isu di Perseroan.
• To review the implementation of risk
management conducted by the Board of
Directors, provided that the Company does
not have a risk monitoring function under the
Board of Commissioners.
• To examine complaints related to the
Company’s accounting and financial reporting
processes.
• To review and provide advices to the Board of
Commissioners on issues related to potential
conflict of interest in the Company.
• To maintain the confidentiality of the
Company’s documents, data and information.
Audit Committee Duty
and Responsibility
Implementation 2016
To ensure GCG implementation has been managed
effectively, some activities related with audit and
monitoring done by Audit Committee throughout
2016, are as follows:
• Review monthly financial and management
report as well as other documents that require
Board of Commissioners’ concern.
• Review report from Internal Audit Unit, and
evaluation on Internal Audit activity in 2016,
and report to the Board of Commissioners on
documents to be concerned.
• Evaluate sufficiency of audit done by Public
Accountant Firm Paul Hadiwinata, Hidayat,
Arsono, Achmad, Suharli and Partners
including audit planning and number of
auditors and review published audited
financial statements 2016.
• Evaluate independency and objectiveness of
the Public Accountant Firm in relation with the
Company’s management.
• Provide opinion and recommendation both
as verbal and written statement to the board
of Commissioners regarding issues in the
Company.
 good corporaTe goVernance

203
Frekuensi dan Tingkat Audit Committee Meeting
pT phapros Tbk
laporan Tahunan

Kehadiran Rapat Komite Frequency and Attendance 2016

Audit Level
Selama tahun 2016, Komite Audit telah Throughout 2016, the Audit Committee held 12
melaksanakan 12 kali rapat, yang terdiri dari rapat meetings comprising of Audit Committee internal
internal Komite Audit, rapat gabungan dengan meetings, joint meetings with partner and
mitra kerja serta rapat dengan Eksternal Auditor meeting with External Auditor with attendance
dengan tingkat kehadiran sebagai berikut: level as follows:

Nama Jabatan Jumlah Rapat Kehadiran % Kehadiran

No
Name Position Total Meetings Attendance % Attendance

Ketua
1 Prof. dr. Fasli Djalal, Ph.D., Sp.GK, 12 9 75,00%
Chairman
Anggota
2 Teguh Budiyanto, S.E., Akt., 12 10 83,33%
Member
Anggota
3 Aria Farah Mita, M.S.M., C.P.A.,C.A., 12 11 91,67%
Member

Program Pelatihan Komite Audit Committee Training

Audit Program
Jabatan Pelatihan Waktu
Position Training Time

Prof. dr. Fasli Djalal, Ph.D., Sp.GK, - -

Diskusi Peran Komisaris
Independen dalam Mendorong
Efektifitas Fungsi Oversight
Komite Audit dari Perspektif
Regulator” yang akan diadakan
pada :
Teguh Budiyanto, S.E., Akt., Jakarta, 9 November 2016
Discussion of Independent
Commissioner Role in
Supporting effectiveness of
Audit COmmittee Oversight
Function from Regulatory
Perspective on:
Aria Farah Mita, M.S.M., C.P.A.,C.A., - -
 TaTa kelola perusahaan

204
pT phapros Tbk
Komite Nominasi
laporan Tahunan
2016 nominaTion commiTTee

Dalam rangka meningkatkan penerapan prinsip-
prinsip GCG, Dewan Komisaris membentuk Komite
Nominasi sebagai bentuk transparansi proses
Nominasi dan Remunerasi. Hal ini sebagaimana
sesuai dengan Peraturan OJK Nomor
POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang
Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten Atau
Perusahaan Publik.
To improve implementation of GCG principles, the
Board of Commissioners established Nomination
Committee as transparency of Nomination
and Remuneration process. This complies with
34/ OJK Regulation No. 34/POJK.04/2014 dated
December 8, 2014 regarding Nomination and
Remuneration Committee in Listed Entity or
Company.

Komite Nominasi telah menyusun Piagam Komite The latest Nomination Committee has prepared
Nominasi yang dimutakhirkan dan disahkan Nomination Committee Charter is updated and
terakhir oleh Dewan Komisaris. ratified by the Board of Commissioners.

Susunan Keanggotaan Nomination Committee

Komite Nominasi Membership Composition
Nama Jabatan SK Pengangkatan
Name Position Appointment Decree

SK No.32/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Ketua November 2015
Drs. Masrizal Achmad Syarief, Apt.
Chairman Decree No.32/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015
SK No.32/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Anggota November 2015
Drs.Ec. Hadiri, M.M.,
Member Decree No.32/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015
SK No.32/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Anggota November 2015
Husni Amriyanto Putra, M.Si.,
Member Decree No.32/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015

Profil Anggota Komite
Nominasi
Drs.Ec. Hadiri, M.M.
Anggota Komite Nominasi
Nomination Committee Member
Lahir di Bangkalan, 11 November 1965
Warga Negara Indonesia
Beliau dipercaya menjadi anggota Komite
Nominasi Phapros sejak 1 November 2015.
Meraih gelar S-1 bidang Manajemen dari Fakultas
Ekonomi, Universitas Trunojaya Bangkalan
[Unibang], Madura, dan gelar S-2 bidang
Manajemen SDM dari Universitas Merdeka,
Malang, beliau memiliki pengalaman kerja yang
panjang di lingkungan PT RNI, termasuk di PT
Rajawali I Surabaya [1992–2009], PT PG Rajawali
II Cirebon [2009–2013], dan PT Perkebunan Mitra
Ogan [2013–2015], sebelum bergabung dengan
PT Phapros, Tbk. [2015–sekarang].
Husni Amriyanto Putra, M.Si.
Anggota Komite Nominasi
Nomination Committee Member
Lahir di Bengkulu, 1 Maret 1969
Warga Negara Indonesia
Beliau terpilih jadi anggota Komite Nominasi
Phapros pada 1 September 2014. Meraih
gelar Sarjana dari Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta dan Master dari Universitas Gadjah
Mada, serta menyelesaikan Program Pendidikan
Reguler Angkatan [PPRA] 46 Lemhannas pada
2011, beliau memulai karir sebagai dosen pada
Jurusan Ilmu Hubungan Internasional, Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta [1995– sekarang],
dimana beliau pernah menjabat sebagai Wakil
good corporaTe goVernance
205
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Committee of Nomination
Membership Profile
Born in Bangkalan, 11 November 1965
Indonesian Citizen
He has been serving as the member of Phapros’
Nomination Committee since 1 November 2010.
Earned a First Degree in Management from the
Faculty of Economics, Trunojaya University of
Bangkatan [Unibang], Madura, and a master
degree in HR Management from Merdeka
University, Malang, he has a long experience
working in PT RNI, including at PT Rajawali
Surabaya I [1992‒2009], PT PG Rajawali II
Cirebon [2009‒2013], and PT Perkebunan Mitra
Ogan [2013‒2015], before joining PT Phapros,
Tbk. [2015‒present].
Born in Bengkulu, 1 March 1969
Indonesian Citizen
He was appointed as member of Phapros’
Nomination Committee on 1 September 2014.
Earned a First Degree from Muhammadiyah
University at Yogyakarta and a Master degree
from Gadjah Mada University, and completed
the Regular Education Program Class of [PPRA]
46 Lemhanas in 2011, he started his career
as a lecturer at the International Relations
Department, Muhammadiyah University at
Yogyakarta [1995-present], where he had
 TaTa kelola perusahaan

206
pT phapros Tbk
Dekan Bidang Akademik pada FISIP dan (2000–
laporan Tahunan
2016 2002) dan Wakil Rektor Bidang Kemanusiaan,
Promo S-1 dan Kerjasama (2002–2011). Selain itu,
beliau juga menjadi pengasuh Pondok Pesantren
Hasyim Asari, Yogyakarta (2012–sekarang).
served as Vice Dean for Academic Affairs at
the FISIP (2000‒2002) and the Vice Chancellor
for Humanity, Promo S-1 and Cooperation
(2002‒2011). In addition, he also became
caretakers Pondok Pesantren Hashim Asari,
Yogyakarta (2012‒present).

Tugas dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities

Komite Nominasi
Komite Nominasi menjalankan tugas, wewenang Duties and responsibilities carries out duty
dan tanggung jawab sesuai yang ditetapkan and responsibility as declared in Nomination
dalam Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi Committee Charter, as follows:
yakni antara lain sebagai berikut:
Memberikan rekomendasi kepada Dewan Providing recommendation to the Board of
Komisaris mengenai: Commissioners on:
• Komposisi jabatan anggota Direksi dan/atau • The composition of the Board of Directors'
anggota Dewan Komisaris. and/or the Board of Commissioners' members.
• Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam • Policies and criteria required in the Nominating
proses Nominasi. process.
• Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota • Policies on performance evaluation for the
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris. BoD and/or the BoC's members
• Membantu Dewan Komisaris melakukan • Assisting the Board of Commissioners to
penilaian kinerja anggota Direksi dan/atau assess the performance of the BoD and/or
anggota Dewan Komisaris berdasarkan tolok- the BoC's members based on benchmarks that
ukur yang telah disusun. have been prepared.
• Memberikan rekomendasi kepada Dewan • Providing recommendations to the Board
Komisaris mengenai program pengembangan of Commissioners regarding the capacity
kemampuan anggota Direksi dan/atau building program for the BoD and/or the BoC
anggota Dewan Komisaris. members.
• Memberikan usulan calon yang memenuhi • Providing nominees who are qualified as
syarat sebagai anggota Direksi dan/atau the Board of Directors and/or the Board of
anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Commissioners' members to the Board of
Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS. Commissioners to be submitted to the ASGM.

Pelaksanaan Tugas dan Nomination Committee

Tanggung Jawab Komite Duty and Responsibility
Nominasi Tahun 2016 Implementation
Sepanjang tahun 2016, Komite Nominasi telah Throughout 2016, Nomination Committee
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya had implemented duty and responsibility and
antara lain menyampaikan usulan nominasi proposed recommendation Board of Directors
calon Direksi dari internal Perseroan dan usulan candidate nomination from the Company’s
penyesuaian remunerasi untuk Direksi dan internal candidate and remuneration adjustment
Dewan Komisaris. recommendation for the Board of Directors and
Board of Commissioners.
 good corporaTe goVernance

207
Independensi Komite Nomination Committee
pT phapros Tbk
laporan Tahunan

Nominasi Independency 2016

Terkait independensi Komite Nominasi, In the context of Nomination Committee’s

Perseroan telah mengikuti Peraturan OJK Nomor independency, the Company has complied with
34/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 OJK Regulation No. 34/POJK.04/2014 dated
tentang Komite Nominasi dan Remunerasi. December 8, 2014 regarding Nomination and
Remuneration Committee.

PERNYATAAN TENTANG INDEPENDENSI KOMITE NOMINASI

NOMINATION COMMITTEE'S STATEMENT OF INDEPENDENCE
Aspek
Drs.Ec. Hadiri, M.M. Husni Amriyanto Putra, M.Si.
Aspect

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan

Dewan Komisaris dan Direksi
Not having any financial affiliation with ✓ ✓
the Board of Commissioners and Board of
Directors
Tidak memiliki hubungan kepemilikan
saham di Phapros
✓ ✓
Not having shares ownership affiliation at
Phapros
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan
Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau sesama
anggota Komite Audit
✓ ✓
Not having any family relationship with the
Board of Commissioners, Directors, and / or
fellow members of the Audit Committee
Tidak menjabat sebagai pengurus partai
politik, pejabat pemerintah
✓ ✓
Not serve on the board of political parties,
government officials

Frekuensi dan Tingkat Nomination and

Kehadiran Rapat Komite Remuneration Committee
Nominasi dan Remunerasi Meeting Frequency and
Attendance Level
Selama tahun 2016, Komite Nominasi telah Throughout 2016, Nomination Committee held
melaksanakan dua belas kali (12) rapat dengan twelve (12) meetings with attendance level, as
tingkat kehadiran sebagai berikut: follows:

Nama Jabatan Jumlah Rapat Kehadiran % Kehadiran

No
Name Position Total Meetings Attendance % Attendance

Ketua
1 Drs. Masrizal Achmad Syarief, Apt. 12 11 91,67%
Chairman
Anggota
2 Drs.Ec. Hadiri, M.M., 12 12 100%
Member
Anggota
3 Husni Amriyanto Putra, M.Si., 12 12 100%
Member
 TaTa kelola perusahaan

208
Program Pelatihan Komite Nomination Committee
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Nominasi Training Program
Sepanjang tahun 2016, anggota Komite Nominasi Throughout 2016, the Nomination Committee
tidak mengikuti pelatihan dan pendidikan. member did not participate in training and
education program.

Kebijakan Suksesi Direksi Board of Directors

Succession Policy
Pengangkatan dan pemberhentian Direksi Board of Directors appointment and discharge
Perseroan dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip are administered based on professionalism and
profesionalisme dan Tatakelola Perusahaan Good Corporate Governance (GCG) principles. As a
yang Baik [GCG]. Sebagai perusahaan terbuka, listed company, Company Policy refers to Articles
kebijakan Perseroan mengacu pada Anggaran of Association and Financial Service Authority No.
Dasar Perusahaan dan Peraturan Otoritas Jasa 33/POJK.04/2016 regarding Board of Directors
Keuangan No.33/POJK.04/2016 tentang Direksi and Board of Commissioners in Listed Company or
dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Entity.
Publik.

Komite Remunerasi Remuneration Committee

Komite Remunerasi telah menyusun Piagam Remuneration Committee has prepared
Komite Nominasi dan Remunerasi yang Nomination and Remuneration Committee that
dimutakhirkan dan disahkan terakhir oleh Dewan the latest charter is updated and signed by the
Komisaris. Board of Commissioners.

Susunan Keanggotaan Remuneration Committee

Komite Remunerasi Membership Composition
Nama Jabatan SK Pengangkatan
Name Position Appointment Decree

SK No.31/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Ketua November 2015
Drs. Masrizal Achmad Syarief, Apt.
Chairman Decree No.31/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015
SK No.31/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Anggota November 2015
Gita Indriati, S.E., M.M
Member Decree No.31/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015
SK No.31/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Anggota November 2015
Prof. Dr. Heru Kurnianto Tjahjono
Member Decree No.31/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015

Profil Anggota Komite
Remunerasi
Gita Indriati, S.E., M.M.
Anggota Komite Remunerasi
Remuneration Committee Member
Lahir di Jakarta, 24 Februari 1979
Warga Negara Indonesia
Beliau menjabat sebagai anggota Komite
Nominasi PT Phapros, Tbk. sejak 1 November
2015. Meraih gelar Sarjana di bidang Manajemen
dari Universitas Pancasila, Jakarta, dan gelar
Magister Manajemen dari Universitas Gadjah
Mada, Yogyakarta, beliau menjabat sebagai
Kepala Pengembangan SDM & Organisasi PT RNI
(Persero) (2015– sekarang). Sebelumnya, beliau
menduduki jabatan sebagai GM SDM & Umum
PT Rajawali Nusindo (2013–20150, Spesialis
Pengembangan SDM & Organisasi PT RNI
[Persero) (2007–2012), dan Staf Pengembangan
SDM PT RNI (Persero) (2002–2006).
Prof. Dr. Heru Kurnianto Tjahjono
Anggota Komite Remunerasi
Remuneration Committee Member
Lahir di Jakarta, 27 September 1971
Warga Negara Indonesia
Beliau terpilih menjadi anggota Komite
Remunerasi Phapros pada 1 November 2015.
Meraih gelar Sarjana di bidang Manajemen
(1997), Magister Manajemen (2001), dan Doktor
Psikologi Manajemen SDM dan Organisasi (2008)
dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, beliau
memulai karirnya sebagai dosen di Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta. Beliau pernah
menjabat sebagai Relationship Officer PT Bank
Bumi Daya (1997‒1998), Analis Pemasaran
Kredit PT Bank BNI (1998-2000), Ketua Tim
Balanced Scorecard Bank Indonesia Yogyakarta
untuk Gabusan- Manding-Tembi (2008), dan
Ketua Tim Pendamping Balanced Scorecard UNS-
I-MHERE UNS (2009).
good corporaTe goVernance
209
Profile of Remuneration
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
Committee Member 2016
Born in Jakarta, 24 February 1979
Indonesian Citizen
She was appointed as the member of Phapros’
Audit Committee in 1 November 2010. Earned
a First Degree in Management from Pancasila
University, Jakarta, and a Magister Management
from Gadjah Mada University, Yogyakarta, she
held the position of Head of HR & Organizational
Development at PT RNI (Persero) (2015‒
present). Prior to that, she served as GM of HR &
General at PT Rajawali Nusindo (2013‒2015), HR
& Organizational Development Specialist at PT
RNI (Persero) (2007‒2012), and HRD Staff at PT
RNI (Persero) (2002‒2006).
Born in Jakarta, 27 September 1971
Indonesian Citizen
He was appointed as member of Phapros’
Remuneration Committee on 1 November 2015.
Earned a First degree in Management (1997),
a Magister Manajemen degree (2001), and a
Doctoral in HR Management Psychology and
Organization (2008) from Gadjah Mada University,
Yogyakarta, he started his career as a lecturer at
Muhammadiyah University of Yogyakarta. He
had held a position of Relationship Officer at PT
Bank Bumi Daya (1997‒1998), Credit Marketing
Analyst at PT Bank BNI (1998-2000), Chairman
of the Balanced Scorecard at Bank Indonesia
Yogyakarta for Gabusan-Manding-Tembi (2008),
and Chairman of the Assistance Team for
Balanced Scorecard-I-MHERE UNS UNS (2009).
 TaTa kelola perusahaan

210
Independensi Komite Independency of
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Remunerasi Remuneration Committee
Terkait independensi Komite Remunerasi, In terms of Remuneration Committee’s
Perseroan telah mengikuti Peraturan OJK Nomor independency, the Company has complied with
34/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 OJK Regulation No. 34/POJK.04/2014 dated
tentang Komite Nominasi dan Remunerasi. December 8, 2014 regarding Nomination and
Remuneration Committtee.

PERNYATAAN TENTANG INDEPENDENSI KOMITE REMUNERASI

REMUNERATION COMMITTEE'S STATEMENT OF INDEPENDENCE
Aspek Prof. Dr. Heru Kurnianto
Gita Indriati, S.E., M.M.
Aspect Tjahjono

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan

Dewan Komisaris dan Direksi
Not having any financial affiliation with ✓ ✓
the Board of Commissioners and Board of
Directors
Tidak memiliki hubungan kepemilikan
saham di Phapros
✓ ✓
Not having shares ownership affiliation at
Phapros
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan
Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau sesama
anggota Komite Audit
✓ ✓
Not having any family relationship with the
Board of Commissioners, Directors, and / or
fellow members of the Audit Committee
Tidak menjabat sebagai pengurus partai
politik, pejabat pemerintah
✓ ✓
Not serve on the board of political parties,
government officials

Tugas dan Tanggung Jawab Duty and Responsibility of

Komite Remunerasi Remuneration Committee
Komite Remunerasi menjalankan tugas, Remuneration Committee carries out duty,
wewenang dan tanggung jawab sesuai yang authority and responsibility as stipulated in
ditetapkan dalam Piagam Komite Nominasi dan Nomination and Remuneration Committee, as
Remunerasi yakni antara lain sebagai berikut: follows:
• Memberikan rekomendasi kepada Dewan • Providing recommendation to the Board of
Komisaris mengenai: Commissioners on:
» Struktur remunerasi. » Remuneration structures.
» Kebijakan atas remunerasi. » Policies on remuneration.
» Besaran. » The amount of remuneration.
• Membantu Dewan Komisaris melakukan • Assisting the Board of Commissioners to
penilaian kinerja dengan kesesuaian assess the performance and its suitability with
remunerasi yang diterima masing-masing the remuneration received by each member
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan of the Board of Directors and/or the Board of
Komisaris. Commissioners.
 good corporaTe goVernance

211
Pelaksanaan Tugas dan Remuneration Committee
pT phapros Tbk
laporan Tahunan

Tanggung Jawab Komite Duty and Responsibility 2016

Remunerasi Tahun 2016 Implementation 2016

Sepanjang tahun 2016, Komite Remunerasi tahun Throughout 2016, Remuneration Committee has
2016 telah melaksanakan tugas dan tanggung carried out following duty and responsibility:
jawabnya antara lain :
• Memberikan rekomendasi kepada Dewan • To provide recommendation to the Board of
Komisaris mengenai struktur, kebijakan, dan Commissioners regarding structure, policy
besaran remunerasi Direksi dan Komisaris and amount of Board of Directors and Board
tahun 2016, yang kemudian ditetapkan oleh of Commissioners remuneration in 2016 to be
Dewan Komisaris. stipulated by the Board of Commissioners.
• Menyampaikan kepada Dewan Komisaris • Present remuneration standard to the
standar remunerasi perusahaan dibandingkan Board of Commissioners with the industry
industry. comparison.
• Memberikan masukan kepada Dewan • Provide recommendation to the Board of
Komisaris atas pemberian remunerasi Commissioners on Board of Director and
kepada Direksi dan Komisaris yang berbasis Board of Commissioners performance-based
pencapaian kinerja sebelumnya remuneration policy.
• Menyusun board manual remunerasi dan • Prepare remuneration and nomination board
nominasi. manual.

Frekuensi dan Tingkat Remuneration Committee

Kehadiran Rapat Komite Meeting Frequency and
Remunerasi Attendance Level
Selama tahun 2016, Komite Remunerasi telah Throughout 2016, Remuneration Committee
melaksanakan dua belas kali rapat dengan tingkat held twelve meetings with attendance level as
kehadiran sebagai berikut: follows:

Nama Jabatan Jumlah Rapat Kehadiran % Kehadiran

No
Name Position Total Meetings Attendance % Attendance

Ketua
1 Drs. Masrizal Achmad Syarief, Apt. 12 11 91,67%
Chairman
Anggota
2 Gita Indriati, S.E., M.M 12 12 100,00%
Member
Anggota
3 Prof. Dr. Heru Kurnianto Tjahjono 12 6 50,00%
Member

Program Pelatihan Komite Remuneration Committee

Remunerasi Training Program
Sepanjang tahun 2016, anggota Komite Throughout 2016, the Nomination Committee
Remunerasi tidak mengikuti pelatihan dan member did not participate in training and
pendidikan. education program.
 TaTa kelola perusahaan
212
pT phapros Tbk
Komite Manajemen Risiko
laporan Tahunan
2016 risk managemenT commiTTee
Perseroan berkomitmen untuk menerapkan GCG
secara konsisten yang dijiwai dengan Kode Etik
Perseroan. Untuk mendorong agar Perusahaan
dikelola sesuai dengan prinsip-prinsip GCG, maka
Dewan Komisaris membentuk Komite Manajemen
Risiko. Komite ini bekerja secara profesional,
independen dan secara kolektif membantu
Dewan Komisaris melaksanakan tugas dan fungsi
pengawasan serta pemberian nasihat kepada
Direksi dan Manajemen Perseroan. Komite
mempunyai tugas utama yakni untuk memantau
dan memastikan diterapkannya prinsip, fungsi
dan pelaksanaan yang berhubungan dengan
kebijakan atas pengelolaan Manajemen Risiko
Perseroan.
Komite Manajemen Risiko telah menyusun Piagam
Komite Manajemen Risiko yang dimutakhirkan
dan disahkan terakhir oleh Dewan Komisaris.
Susunan Keanggotaan
Komite Risiko
Nama
Name
M. Yana Aditya
Haryajid Ramelan, S.E.
Tatak Prapti Ujiati, S.H., M.Sosdev.
The Company is committed to implement GCG
consistently inspired by Code of Conducts.
To ensure that the Company is managed in
accordance with GCG principles, the Board of
Commissioners has established Risk Management
Committee. The Committee works professionally,
independently and collectively helps the Board of
Commissioners to carry out supervisory duty and
function as well as providing advise to the Board
of Directors and Management. The Committee
also has main duty to supervise and ensure
implementation of set of principles, function and
practice related with Risk Management policy in
the Company.
Risk Management Committee has prepared
Risk Management Committee Charter that the
latest is updated and signed by the Board of
Commissioners.
Risk Committee
Membership Composition
Jabatan SK Pengangkatan
Position Appointment Decree
SK No.28/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Ketua November 2015
Chairman Decree No.28/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015
SK No.28/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Anggota November 2015
Member Decree No.28/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015
SK No.28/SK.Kom/XI/15 tanggal 1
Anggota November 2015
Member Decree No.28/SK.Kom/XI/15 dated 1
November 2015

Profil Komite Manajemen
Risiko
Haryajid Ramelan, S.E.
Anggota Komite Risiko
Member of Risk Committee
Lahir di Jakarta, 24 Juni 1969
Warga Negara Indonesia
Beliau menjabat sebagai anggota Komite
Nominasi PT Phapros, Tbk. sejak 1 November
2015. Meraih gelar Master di bidang Manajemen
Keuangan dari Universitas Mercu Buana, Jakarta,
dan sertifikat profesi untuk beragam spesialisasi,
termasuk Manajemen Risiko, beliau meniti karir
panjang di Pasar Modal dan menjabat sebagai
Presiden Direktur pada Capital Bridge Indonesia
[2010–sekarang]. Selain itu, beliau juga masih
dan pernah menjabat sebagai Advisor Capital
Bridge Adv [2011–2015], Ketua Lembaga
Sertifikasi Profesi Pasar Modal [2014–sekarang],
dan Komite Haircut KPEI [2010–2015]..
Tatak Prapti Ujiati, S.H., M.Sosdev.
Anggota Komite Risiko
Member of Risk Committee
Lahir di Jakarta, 27 September 1971
Warga Negara Indonesia
Beliau terpilih menjadi anggota Komite Risiko
Phapros pada 1 November 2015. Meraih gelar
Sarjana Hukum dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta [1998] dan Master di Bidang Studi
Pembangunan Sosial dari Ateneode Manila
University [2002], beliau banyak berkecimpung
sebagai peneliti sosial dan konsultan di bidang
sosial, hukum, dan good governance. Saat ini,
beliau menjabat sebagai Advocacy & Campaign
Director (untuk Indonesia) pada Save the Children
International.
good corporaTe goVernance
213
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Profile of Risk Management
Committee
Born in Jakarta, 24 June 1969
Indonesian Citizen
He was appointed as the member of Phapros’
Risk Committee in 1 November 2010. Earned a
Master Degree in Financial Management from
Mercu Buana University, Jakarta, and professional
certificates for various of specialties, including
Risk Management, he pursued his career
in Capital Markets dan has been serving as
President Director at Capital Bridge Indonesia
[2010‒present ]. In addition, he also serves
and has served as Advisor Capital Bridge Adv
[2011‒2015], Chairman of the Capital Market
Professional Certification [2014‒present], and
the Committee Haircut KPEI [2010‒2015].
Born in Jakarta, 27 September 1971
Indonesian Citizen
She was appointed as member of Phapros’ Risk
Committee on 1 November 2015. Earned a First
Degree in Law [1998] and Magister Degree in
Social Development Study from Ateneo de Manila
University [2002], she has a long experience
working as a social researcher and consultant
in social issues, law, and good governance. At
present, she holds the position Advocacy &
Campaign Director [Indonesia Country Office] at
Save the Children International.
 TaTa kelola perusahaan

214
Independensi Komite
pT phapros Tbk
laporan Tahunan Independency of Risk
2016
Manajemen Risiko Management Committee
Saat ini lebih dari 50% dari anggota Komite Currently, more than 50% of Risk Management
Manajemen Risiko merupakan pihak independen Committee members are independent and
dan eksternal Perseroan. external parties.

PERNYATAAN TENTANG INDEPENDENSI KOMITE MANAJEMEN RISIKO

RISK MANAGEMENT COMMITTEE'S STATEMENT OF INDEPENDENCE
Aspek Tatak Prapti Ujiati, S.H.,
Haryajid Ramelan, S.E.
Aspect M.Sosdev.

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan

Dewan Komisaris dan Direksi
Not having any financial affiliation with ✓ ✓
the Board of Commissioners and Board of
Directors
Tidak memiliki hubungan kepemilikan
saham di Phapros
✓ ✓
Not having shares ownership affiliation at
Phapros
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan
Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau sesama
anggota Komite Audit
✓ ✓
Not having any family relationship with the
Board of Commissioners, Directors, and / or
fellow members of the Audit Committee
Tidak menjabat sebagai pengurus partai
politik, pejabat pemerintah
✓ ✓
Not serve on the board of political parties,
government officials

Tugas dan Tanggung Jawab Duty and Responsibility

Komite Manajemen Risiko
Komite Risiko menjalankan tugas, wewenang dan
tanggung jawab sesuai yang ditetapkan dalam
Piagam Komite Risiko yakni antara lain sebagai
berikut:
• Membantu Dewan Komisaris
memastikan efektivitas pelaksanaan GCG.
• Membantu Dewan Komisaris Dewan Komisaris
untuk memastikan efektivitas pelaksanaan
Manajemen Risiko.
• Membantu Dewan Komisaris untuk melakukan
penelaahan investasi perusahaan agar dapat
dilaksanakan secara efektif dan efisien.
• Melakukan identifikasi hal-hal
memerlukan perhatian Dewan Komisaris,
serta tugas-tugas Dewan Komisaris lainnya.
of Risk Management
Committee
Risk Management Committee carries out duty,
authority and responsibility as stipulated in Risk
Committee Charter, as follows:
untuk • To help the Board of Commissioners to ensure
effectiveness of GCG implementation.
• To help the Board of Commissioners to
ensure effectiveness of Risk Management
implementation.
• To help the Board of Commissioners reviewing
investment of the Company and have
effective and efficient execution.
yang • To identify several issues requiring Board of
Commissioners concern as well as other duties
of the Board of Commissioners.
 good corporaTe goVernance

215
Pelaksanaan Tugas dan Risk Management
pT phapros Tbk
laporan Tahunan

Tanggung Jawab Komite Committee Duty 2016

Manajemen Risiko Tahun and Responsibility

2016 Implementation 2016
Pada tahun 2016, Komite Manajemen Risiko telah In 2016, Risk Management Committee carried
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya out duty and responsibility to review and provide
untuk me-review dan memberikan rekomendasi recommendation to the Board of Commissioners,
kepada Dewan Komisaris, antara lain: as follows:
• Melakukan analisis atas profil risiko • Corporate risk profile analysis and report to
perusahaan dan melaporkan kepada Dewan the Board of Commissioners.
Komisaris.
• Melakukan analisis risiko atas investasi • Investment risk analysis and re-allocation with
dan realokasinya yang bernilai materiil dan material amount and give recommendation to
memberikan rekomendasinya kepada Dewan the Board of Commissioners.
Komisaris.
• Menyusun board manual Risiko. • Prepare risk board manual.

Frekuensi dan Tingkat Risk Management

Kehadiran Rapat Komite Committee Meeting
Manajemen Risiko Frequency and Attendance
Selama tahun 2016, Komite Manajemen Risiko Throughout 2016, Risk Management Committee
telah melaksanakan Sembilan kali rapat dengan held nine meetings with attendance level as
tingkat kehadiran sebagai berikut: follows:

Nama Jabatan Jumlah Rapat Kehadiran % Kehadiran

No
Name Position Total Meeting Attendance % Attendance

Ketua
1 M. Yana Aditya 12 11 91,67%
Chairman
Anggota
2 Haryajid Ramelan, S.E. 12 10 83,33%
Member
Anggota
3 Tatak Prapti Ujiati, S.H., M.Sosdev. 12 8 66,67%
Member

Program Pelatihan Komite Risk Management

Manajemen Risiko Committee Training
Program
Sepanjang tahun 2016, anggota Komite Throughout 2016, Risk Management Committee
Manajemen Risiko tidak mengikuti pelatihan dan members did not participate in training and
pendidikan. education program.
 TaTa kelola perusahaan

216
pT phapros Tbk
Sekretaris Perusahaan
laporan Tahunan
2016 corporaTe secreTarY

Sekretaris Perusahaan adalah Organ Pendukung Corporate Secretary is a Corporate Supporting

Perusahaan yang berfungsi sebagai Pejabat
Penghubung antara perusahaan dengan pihak-
pihak yang berkepentingan [stakeholders]
dalam memberikan informasi yang berhubungan
dengan perusahaan serta memastikan kepatuhan
perusahaan terhadap ketentuan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku [Compliance
Officer]. Ketentuan mengenai pembentukan
Sekretaris Perusahaan mengacu pada Peraturan
Nomor IX.I.4, Lampiran Peraturan Bapepam
nomor Kep- 63/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996,
tentang Pembentukan Sekretaris Perusahaan.
Organ that serves as a Liaison Officer between a
company and interested parties [stakeholders]
in providing information related to the company
and ensuring the company’s compliance towards
the applicable rules and regulations [Compliance
Officer]. The provisions concerning the
establishment of the Corporate Secretary refer
to the Regulation Number IX.I.4, Annex to the
Bapepam Regulation Number Kep-63/PM/1996
Dated 17 January 1996, on the Establishment of
the Corporate Secretary.

Fungsi Sekretaris Perusahaan mencakup tugas- The functions of the Corporate Secretary include
tugas kesekretariatan Perseroan, hubungan corporate secretarial duties, investor and public
investor dan masyarakat, legal dan penegakan relations, legal and enforcement of compliance
kepatuhan terhadap regulasi, baik menyangkut with regulations concerning both the industry
keindustrian maupun pasar modal, serta in which the company belongs and the capital
ketentuan Tatakelola Perusahaan yang Baik markets, and the provision of Good Corporate
[GCG]. Governance [GCG].

Struktur Sekretaris Corporate Secretary

Perusahaan Structure
Struktur Organisasi
CORSEC PT Phapros Tbk
Organization Structure
CORSEC PT Phapros Tbk

DIREKTUR UTAMA
PRESIDENT DIRECTOR

Corporate Secretary

Corporate
CSR Legal GCG & ERM
Communication

Sekretaris Perusahaan diangkat berdasarkan
keputusan Direksi. Dalam struktur organisasi
Perseroan, Sekretaris Perusahaan bertanggung
jawab langsung kepada Direktur Utama.
Profil Sekretaris
Perusahaan
Imam Ariff Juliadi, S.T.
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Lahir di Surabaya, 22 Juli 1974
Warga Negara Indonesia
Beliau menjabat Sekretaris Perusahaan Phapros
sejak 22 Mei 2012. Meraih gelar sarjana di
bidang Teknik Kimia dari Institut Teknologi
Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, pada 1999,
beliau memulai karir di Perseroan sebagai
Asisten Manajer Pengembangan Bisnis pada
2003. Setelah itu, karir beliau meningkat dan
menduduki jabatan Brand Manager (2009–2010).
Sebelum ditunjuk sebagai Sekretaris Perusahaan,
beliau menangani corporate communication
(2010–2012).
Tugas dan Tanggung Jawab
Sekretaris Perusahaan
Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan
telah disesuaikan dengan Peraturan OJK Nomor
35/ POJK.04/2014, sebagai berikut:
• Mengikuti perkembangan Pasar Modal,
khususnya peraturan yang berlaku di bidang
Pasar Modal.
• Memberikan pelayanan kepada masyarakat
atas setiap informasi yang dibutuhkan
pemodal, yang terkait dengan kondisi Emiten
atau Perusahaan Publik.
good corporaTe goVernance
217
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Corporate Secretary appointed by the Board's
decision. In the organizational structure of the
Company, the Corporate Secretary is directly
responsible to the Director.
Corporate Secretary Profile
Born in Surabaya, 22 July 1974
Indonesian Citizen
He has been serving as Phapros' Corporate
Secretary since May 22, 2012. Earned a first
degree in Chemical Engineering from Sepuluh
Nopember Institute of Technology (ITS),
Surabaya, in 1999, he gan his career in the
Company as Business Development Assistant
Manager in 2003. Subsequently, his career rose to
a position of Brand Manager (2009–2010). Prior to
his appointment as the Company’s Secretary, he
handled the works in corporate communications
(2010–2012).
Duty and Responsibility of
Corporate Secretary
Duty and Responsibility of Corporate Secretary
have complied with OJK Regulation No. 35/
POJK.04/2014, as follows:
• To keep updated on the development of
capital markets, particularly on the regulations
in force in the capital market.
• To provide the public with any information
needed by investors relating to the condition
of the Issuer or Public Company.
 TaTa kelola perusahaan
218
pT phapros Tbk
• Memberikan masukan kepada Direksi Emiten
laporan Tahunan
2016 atau Perusahaan Publik untuk mematuhi
ketentuan Undang-undang Nomor 8 Tahun
1995 tentang Pasar Modal dan Peraturan
Pelaksanaannya.
• Sebagai penghubung atau contact person
antara Perusahaan Publik dengan Otoritas
Jasa Keuangan [OJK, dahulu Bapepam-LK] dan
masyarakat.
• Memberikan informasi yang tepat
sesuai mengenai kondisi Perseroan kepada
stakeholders.
• Menjaga dan membina hubungan baik dengan
pemangku kepentingan, baik secara langsung
maupun melalui media komunikasi tertentu.
• Memberikan interpretasi mengenai
penerapan dari ketentuan dan peraturan
perundang-undangan yang berkaitan dengan
kegiatan usaha Perseroan.
• Mengkoordinasi upaya terkait kepatuhan
Perseroan terhadap ketentuan dan peraturan
perundang- undangan yang berlaku, termasuk
pelaporannya.
• Mengikuti dan memahami peraturan-
peraturan yang berkaitan dengan kegiatan
usaha Perseroan dan Pasar Modal.
• Mempersiapkan bahan-bahan yang diperlukan
terkait hal hal yang harus mendapatkan
keputusan Direksi berkenaan dengan
pengelolaan Perseroan.
• Mengelola rapat-rapat Direksi dan rapat
gabungan Direksi dan Komisaris, termasuk
menyiapkan dan mendokumentasikan agenda
dan risalah rapat.
• Menindaklanjuti setiap keputusan Direksi
dengan jalan mencatat setiap keputusan yang
dihasilkan dalam rapat Direksi dan memantau
serta mengecek tindak lanjut hasil rapat.
• Mengelola Daftar Pemegang Saham dan
Daftar Khusus.
• Mengkoordinasikan penyiapan
pendistribusian laporan kepada Pemegang
Saham.
• Memberi masukan kepada Direksi mengenai
hal-hal yang menjadi perhatian Pemegang
Saham.
• Provide inputs to the BoD of the Issuer or
Public Company to comply with the provisions
of Law No. 8 Year 1995 on Capital Markets and
its Implementing Regulatory.
• As a liaison or contact person between the
Public Company and the Financial Services
Authority [OJK, formerly Bapepam-LK] and
the public.
dan • To provide accurate and appropriate
information on the condition of the Company
to the stakeholders.
• To maintain and build good relationships
with stakeholders, both directly and through
particular communication media.
• To provide interpretations concerning the
implementation of rules and legislation
pertaining to the Company’s business
activities.
• To coordinate efforts related to the
Company’s compliance to the applicable rules
and regulations, including its reporting.
• To keep updated and understand the rules
related to Company’s business activities and
the Capital Markets.
• To prepare the necessary materials related
to the things that have to have the BoD’s
decision with respect to the management of
the Company.
• To manage the Board of Directors meetings
as well as the Board of Directors and Board
of Commissioners joint meetings, including
preparing and documenting the meeting
agendas and minutes.
• To follow-up on every BoD’s provision by
making notes any decision made in the BoD
meetings and monitoring and checking the
follow-ups of the meeting results.
• To manage the Shareholder Register and the
Special Register.
dan • To coordinate the preparation and distribution
of reports to the Shareholders.
• To provide inputs to the BoD on matters of
concern to the Shareholders.
 good corporaTe goVernance

219
• Bertanggung jawab atas penyelenggaraan • In charge in the organizing of the ASGM. pT phapros Tbk
laporan Tahunan
RUPS. 2016

• Melaporkan pelaksanaan tugas dan tanggung
jawabnya secara berkala kepada Direktur
Utama.
• Menyelengarakan kegiatan Perseroan dalam
rangka meningkatkan citra Perseroan.
• Mengelola kegiatan CSR Perseroan.
• To report the activities performed on the
duties and responsibilities periodically to the
President Director.
• To carry out the Company’s activities in order
to enhance the Company's image.
• To manage the Company’s CSR activities.

Realisasi Pelaksanaan Realization of Corporate

Fungsi dan Tugas Secretary Function and
Sekretaris Perusahaan Duty Implementation
Selama tahun 2016 fungsi dan tugas Sekretaris Throughout 2016, Corporate Secretary duty and
Perusahaan yang telah dilaksanakan adalah function realization is as follows:
sebagai berikut:

Aktivitas Keterangan
No
Activity Description

Menghadiri dan menyusun Risalah Rapat Direksi 17 kali selama tahun 2016
1
Attend and prepare BOD Minutes of Meeting 17 times in 2016
Menghadiri rapat gabungan antara Dewan Komisaris dengan Direksi
12 kali
2 serta menyiapkan materi rapat
12 meetings
Attending BOC and BOD Joint Meeting and preparing meeting agenda
Menyelenggarakan konferensi pers 3 kali
3
Organize press conference 3 times
Mengeluarkan Press Release 16 kali
4
Published Press Release 16 times
Menyampaikan keterbukaan informasi dan pelaporan sebagai bentuk
kepatuhan terhadap peraturan
5
Delivering information disclosure and reporting as a form of regulatory
compliance
Mengkoordinasikan penyusunan Laporan Tahunan tahun buku 2015
6
Coordinate the preparation of the financial year 2015 Annual Report
Mengkoordinasikan pelaksanaan RUPS tahunan tahun buku 2015
28 April 2016
7 Coordinate the implementation of the Annual Meeting 2015 financial
April 28th, 2016
year

Pelatihan dan Training and Development

Pengembangan Sekretaris Company Secretary
Perusahaan
Dalam rangka peningkatan kemampuan dan In order to increase capacity and capabilities of the
kapabilitas Sekretaris Perusahaan, selama Corporate Secretary, during 2016 the Company
tahun 2016 Sekretaris Perusahaan mengikuti Secretary or educational training and seminars
pelatihan atau pendidikan serta seminar yang organized by external parties, as follows:
diselenggarakan oleh pihak Eksternal, sebagai
berikut:
 TaTa kelola perusahaan

220
pT phapros Tbk
Pelatihan & Pengembangan Tanggal Penyelenggara
laporan Tahunan NO
2016 Training & Development Date Organizer

1 FINNON 1 - Understanding Financial Report 2-4 Maret 2016 PPM Manajemen Jakarta
Munas Forum Humas BUMN
2 15 - 17 April 2016 Forum Humas BUMN
SOE PR Forum National Gathering
SERTIFIKASI MANAJEMEN RISIKO UTAMA LEMBAGA SERTIFIKASI
3 3 Mei & 30 Juni 2016
PRIMARY RISK MANAGEMENT CERTIFICATIO PROFESI PASAR MODAL
4 E-BUDGETING 26 Mei 16 PT PHAPROS Tbk
Kelompok Kerja
Pengelolaan Ekosistem Mangrove
5 31 Mei 16 Mangrove Daerah –
Mangrove Ecosystem Management
Propinsi Jawa Tengah
Studi Banding Proper
6 27 Juli 16 PT Holcim
Proper Benchmark
Sosialisasi Program Prioritas Kementerian Kesehatan Ditjen Promkes -
7 23 Agustus 16
Socialization of Health Ministry Priority Program Kemenkes RI
8 FINANCIAL STATEMENT ANALYSIS 5 - 6 Oktober 2016 PPM Manajemen Jakarta
9 The 7th Real CSR 7-8 Oktober 2016 PT Inti Pesan
16-22 Oktober &
PT RNI & LPP
10 MIDLE MANAGEMENT DEVELOPMENT PROGRAM 30 Oktober - 5
Yogyakarta
November 2016
WORKSHOP PENGADAAN BARANG, JASA DAN TANAH
11 27- 28 Oktober 2016 BPK
Procurement Workshop for Goods, Service and Land
SOSIALISASI PERATURAN OJK POJK 21 dan POJK 31
12 17 November 16 OJK
SOSIALISASI PERATURAN OJK POJK 21 and POJK 31
13 FGD SPE-REPORTING 23 November 16 OJK

Selama periode Januari – Desember 2016, During January – December 2016 period,
Sekretaris Perusahaan dalam rangka pelaksanaan Corporate Secretary has published information
tugasnya telah melakukan keterbukaan informasi disclosure to the authorized body (Indonesia
kepada Otoritas (Bursa Efek Indonesia dan Stock Exchange and Financial Service Authority),
Otoritas Jasa Keuangan) sebagai berikut: as follows:

Pelaporan Saham
Nomor Surat Judul Informasi Tanggal
Media
Shares Registry Information Title Date
Letter Number

Laporan Kegiatan Operasional 07 Januari Softcopy langsung ke OJK

Bulan Desember 2015 2016 dari BSR
002/BSR/DIR-OJK/I/2016
Operational Activity Report January 07, Softcopy directly to OJK from
December 2015 2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional 04 Februari Softcopy langsung ke OJK
Bulan Januari 2016 2016 dari BSR
011/BSR/DIR-OJK/II/2016
Operational Activity Report February 04, Softcopy directly to OJK from
January 2016 2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional 03 Maret Softcopy langsung ke OJK
Bulan Februari 2016 2016 dari BSR
016/BSR/DIR-OJK/III/2016
Operational Activity Report March 03, Softcopy directly to OJK from
February 2016 2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional 06 April Softcopy langsung ke OJK
Bulan Maret 2016 2016 dari BSR
025/BSR/DIR-OJK/IV/2016
Operational Activity Report April 06, Softcopy directly to OJK from
March 2016 2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional Softcopy langsung ke OJK
09 Mei 2016
Bulan April 2016 dari BSR
036/BSR/DIR-OJK/V/2016 May 09,
Operational Activity Report April Softcopy directly to OJK from
2016
2016 BSR
 good corporaTe goVernance

221
pT phapros Tbk
Pelaporan Saham
Nomor Surat Judul Informasi Tanggal laporan Tahunan
Media 2016
Shares Registry Information Title Date
Letter Number

Laporan Kegiatan Operasional Softcopy langsung ke OJK

06 Juni 2016
Bulan Mei 2016 dari BSR
054/BSR/DIR-OJK/VI/2016 June 06,
Operational Activity Report May Softcopy directly to OJK from
2016
2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional Softcopy langsung ke OJK
Bulan Juni 2016 12 Juli 2016 dari BSR
077/BSR/DIR-OJK/VII/2016
Operational Activity Report June July 12, 2016 Softcopy directly to OJK from
2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional 05 Agustus Softcopy langsung ke OJK
Bulan Juli 2016 2016 dari BSR
116/BSR/DIR-OJK/VIII/2016
Operational Activity Report July August 05, Softcopy directly to OJK from
2016 2016 BSR
06
Laporan Kegiatan Operasional Softcopy langsung ke OJK
September
Bulan Agustus 2016 dari BSR
139/BSR/DIR-OJK/IX/2016 2016
Operational Activity Report Softcopy directly to OJK from
September
August 2016 BSR
06, 2016
Laporan Kegiatan Operasional 05 Oktober Softcopy langsung ke OJK
Bulan September 2016 2016 dari BSR
167/BSR/DIR-OJK/X/2016
Operational Activity Report October 05, Softcopy directly to OJK from
September 2016 2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional Softcopy langsung ke OJK
Bulan Oktober 2016 dari BSR
   
Operational Activity Report Softcopy directly to OJK from
October 2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional 07 Desember Softcopy langsung ke OJK
Bulan November 2016 2016 dari BSR
239/BSR/DIR-OJK/XII/2016
Operational Activity Report December Softcopy directly to OJK from
November 2016 07, 2016 BSR
Laporan Kegiatan Operasional 06 Januari Softcopy langsung ke OJK
Bulan Desember 2016 2017 dari BSR
003/BSR/DIR-OJK/I/2017
Operational Activity Report January 06, Softcopy directly to OJK from
December 2016 2017 BSR
 Pelaporan RUPS  GMS Reporting
   
No Surat Letter Number
15 Maret
Penyampaian Agenda RUPS 2016 Hard copy langsung ke OJK
012/S.Pmb/Dirut/III/2016
GMS Agenda Announcement March 15, Hard copy directly to OJK
2016
Penyampaian Bukti Iklan
22 Maret Media Cetak ( Bisnis
Pemberitahuan RUPS
2016 Indonesia) & Web Perseroan
013/M/CS/III/16 GMS Announcement
March 22, Printed Media (Bisnis
Advertisement Receipt
2016 Indonesia) & Web Perseroan
Submission
Penyampaian Bukti Iklan
06 April Media Harian Bisnis
Panggilan RUPS
2016 Indonesia, Tribun Jateng &
20/M/CS/IV/2016 GMS Announcement
April 06, Website PT. Phapros, Tbk
Advertisement Receipt
2016 (www.phapros.co.id)
Submission
Penyampaian Bukti Iklan
02 Mei 2016 Media Indonesia, Website
Riangkasan Risalah RUPS
30/M/CS/V/2016 May 02, PT. Phapros, Tbk (www.
GMS MOM Advertisement
2016 phapros.co.id)
Receipt Submission
 Laporan Valas  Foreign Exchange Report
   
No Laporan: Report Number:
Laporan Hutang Valas Januari 09 Februari
2016 2016 Hardcopy langsung ke OJK
016/DIV.KEU/SMG/II/2016 
Foreign Exchange Debt Report February 09, Hardcopy directly to OJK
January 2016 2016
 TaTa kelola perusahaan
222
pT phapros Tbk
Pelaporan Saham
laporan Tahunan
2016 Nomor Surat
Shares Registry
Letter Number
047/DIV.KEU/SMG/III/2016  
069/DIV.KEU/SMG/IV/2016 
112/DIV.KEU/SMG/V/2016  May 10,
149/DIV.KEU/SMG/VI/2016
Tidak dibuat baik hardcopy &
Softcopy nya karena terjadi
perpindahan sistem
Not printed as hardcopy
& Softcopy due to system
migration
Tidak dibuat baik hardcopy &
softcopy nya karena terjadi
perpindahan sistem
Not printed as hardcopy
& Softcopy due to system
migration
272/DlV.KEU.Smg/IX/2016
320/DlV.KEU.Smg/X/2016
364/DlV.KEU.Smg/XI/2016
413/DlV.KEU.Smg/XII/2016
021/DlV.KEU.Smg/l/2017
 Laporan Keuangan
Tahunan Tahun Buku 2015-
Annual Fiscal Year 2015-
Judul Informasi Tanggal
Media
Information Title Date
Laporan Hutang Valas Februari 10 Maret
2016 2016 Hardcopy langsung ke OJK
Foreign Exchange Debt Report March 10, Hardcopy directly to OJK
January February 2016 2016
Laporan Hutang Valas Maret 09 April
2016 2016 Hardcopy langsung ke OJK
Foreign Exchange Debt Report April 09, Hardcopy directly to OJK
January March 2016 2016
Laporan Hutang Valas April
10 Mei 2016
2016 Hardcopy langsung ke OJK
Foreign Exchange Debt Report Hardcopy directly to OJK
2016
January April 2016
Laporan Hutang Valas Mei 2016 10 Juni 2016
Hardcopy langsung ke OJK
Foreign Exchange Debt Report June 10,
Hardcopy directly to OJK
January May 2016 2016
Laporan Hutang Valas Juni 2016
Hardcopy langsung ke OJK
Foreign Exchange Debt Report  
Hardcopy directly to OJK
January June 2016
Laporan Hutang Valas Juli 2016
Hardcopy langsung ke OJK
Foreign Exchange Debt Report  
Hardcopy directly to OJK
January June 2016
09
Laporan Hutang Valas Agustus
September
2016 Hardcopy langsung ke OJK
2016
Foreign Exchange Debt Report Hardcopy directly to OJK
September
January August 2016
09, 2016
Laporan Hutang Valas 10 Oktober
September 2016 2016 Hardcopy langsung ke OJK
Foreign Exchange Debt Report October 10, Hardcopy directly to OJK
January September 2016 2016
10
Laporan Hutang Valas Oktober
November
2016 Hardcopy langsung ke OJK
2016
Foreign Exchange Debt Report Hardcopy directly to OJK
November
January October 2016
10, 2016
09
Laporan Hutang Valas
Desember
November 2016 Hardcopy langsung ke OJK
2016
Foreign Exchange Debt Report Hardcopy directly to OJK
December
January November 2016
09, 2016
Laporan Hutang Valas Desember 10 Januari
2016 2017 Hardcopy langsung ke OJK
Foreign Exchange Debt Report January 10, Hardcopy directly to OJK
January December 2016 2017
     
22 Maret Bisnis Indonesia & Tribun
-
2016 Jateng
 good corporaTe goVernance

223
Keterbukaan Informasi, Information Disclosure,
pT phapros Tbk
laporan Tahunan

Laporan Kepatuhan Compliance Report and 2016

dan Hubungan dengan Stakeholders Relationship

Stakeholders
Selain Laporan wajib yang disampaikan ke pada
otoritas, perseroan juga mengeluarkan beberapa
press realease sebagai bentuk komunikasi kepada
publik sebagai berikut :
Besides mandatory reports to the authority, the
Company also published press releases as means
of communication to the public, as follows:

Judul Release/Tema Press Conference Tanggal

No
Relase Title/Press Conference Theme Date

Phapros Bidik Penjualan Naik 14% 21 Januari 2016

1
Phapros Targeted Sales Growth 14% January 21, 2016
Phapros Rambah Bisnis Alat Kesehatan 25 Februari 2016
2
Phapros Expands to Health Device Business February 25, 2016
Phapros Salurkan Rp 1 Miliar Dana Kemitraan Tahap I/2016 4 April 2016
3
Phapros Donated Rp 1 Billion Partnership Fund 1st Phase /2016 April 4, 2016
Phapros Bagikan Dividen Sebesar Rp 31,5 Miliar 28 April 2016
4
Phapros Distributed Rp31.5 Billion Dividend April 28, 2016
Phapros Berhasil Menangkan Tender E-Catalogue Senilai Rp 271 Miliar 28 April 2016
5
Phapros Won E-Catalogue Tender Valued Rp 271 Billion April 28, 2016
Phapros Salurkan 1.800 Paket Sembako Murah di Bazaar Ramadhan 2016 25 Juni 2016
6
Phapros donated 1,800 Cheap Groceries Package at Bazaar Ramadhan 2016 June 25, 2016
INA shunt - Inovasi Anak Bangsa untuk Terapi Hidrosefalus 9 Agustus 2016
7
INA shunt – Innovation from Children of the Nation for Hydrocephalus Threapy August 9, 2016
Phapros Tembus Pasar Afrika 22 Agustus 2016
8
Phapros Expand to African Market August 22, 2016
Pemberdayaan Kawasan Mangrove Bawa Phapros Raih Social Business
Innovation Awards 2016 26 Agustus 2016
9
Mangrove Area empowerment brought Phapros won Social Business August 26, 2016
Innovation Awards 2016
Phapros Salurkan Rp 800 Juta Dana Kemitraan Tahap II/2016 1 September 2016
10
Phapros Donated Rp 800 Million Partnership Fund 2nd Phase /2016 September 1, 2016
Dua Ratus Remaja Putri Ikuti Gerakan Minum Tablet Tambah Darah
13 September 2016
11 Two Hundred Female Teenager Participated in Blood Nutrients Tablet
September 13, 2016
Campaign
Phapros Raup Lana Rp 28,4 Miliar pada Semester I/2016 16 September 2016
12
Phapros Secured Rp 28,4 Billion Profit in 1st Half /2016 September 16, 2016
Phapros Optimistis Laba Bersih Tumbuh 18% di Akhir Tahun 26 Oktober 2016
13
Phapros Optimistic Net Income will Increase 18% By the end of the year October 26, 2016
Phapros Tandatangani MoU Implementasi Proyek Green Chiller Berbasis
Refrigerant Hydrocarbon Bersama Kementerian ESDM 24 November 2016
14
Phapros Signed MoU Green Chiller Based on Refrigerant Hydrocarbon Project November 24, 2016
with Ministry of Energy and Mineral Resources
Phapros Salurkan Rp 780 Juta Dana Kemitraan Tahap III/2016 2 Desember 2016
15
Phapros Donated Rp780 million Partnership Fund 3rd Phase/2016 Desember 2, 2016
Phapros Targetkan Laba Bersih Tumbuh 28% di Akhir 2016 27 Desember 2016
16
Phapros Targeted Net Income Grow 28% by the end of 2016 Desember 27, 2016
 TaTa kelola perusahaan

224
pT phapros Tbk
Satuan Pengawasan Intern
laporan Tahunan
2016 inTernal audiT uniT

Satuan Pengawasan Intern [SPI] merupakan Internal Audit Unit (SPI) is part of the Company’s
bagian dari organisasi perusahaan yang structure in the organization with important
memiliki peranan penting dalam perkembangan role in the Company’s development who is in
perusahaan yaitu bertugas dan bertanggung charge and responsible to give professional and
jawab untuk memberikan pendapat profesional independent opinion to the President Director
dan independen kepada Direktur Utama regarding Company’s activity or operation.
mengenai kegiatan atau operasional perusahaan.

Guna memastikan operasional perusahaan To ensure the company’s operations run in

berjalan sesuai dengan Prosedur Standar Operasi accordance with the Standard Operating
[SOP], diperlukan fungsi pengawasan internal Procedures [SOP], internal control functions
yang bekerja secara independen membantu that operate independently assisting the
Direktur Utama dalam pengawasan dan President Director in carrying out its monitoring
pengendalian. Fungsi Pengawasan Internal di and controlling duties are required. In Phapros,
Phapros dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan internal control functions are carried out by the
Intern [SPI]. Internal Audit Unit [IAU].

Di Phapros, pembentukan dan keberadaan SPI
didasarkan pada:
• Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003
tentang Badan Usaha Milik Negara [BUMN].
• Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 1998
Tanggal 17 Januari 1998 tentang Perusahaan
Perseroan, tercantum pada Bab III Satuan
Pengawasan Intern; Pasal 28, Pasal 29, dan
Pasal 30.
• Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-01/
MBU/2011 Tanggal 1 Agustus 2011 tentang
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
[Good Corporate Governance] pada Badan
Usaha Milik Negara [BUMN].
• Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan Nomor Kep-
496/BL/2008 tanggal 28 November 2008
tentang Pedoman Penyusunan Piagam Unit
Audit Internal.
• S.K. Dewan Komisaris Nomor 18/SK.Kom-PH/
VII/2014 tanggal 4 Juli 2014 tentang Struktur
Organisasi PT Phapros, Tbk.
In Phapros, the IAU’s formation and presence are
based on:
• Law Number 19 Year 2003 on the State-
Owned Enterprises [SOEs].
• Government Regulation Number 12 Year 1998
Dated on 17 January 1998 on Limited Liability
Company, listed in Chapter III Internal Audit;
Article 28, Article 29, and Article 30.
• Minister of SOEs Regulation Number PER-
01/MBU/2011 dated on 1 August 2011 on
the Implementation of Good Corporate
Governance [GCG] in the State-Owned
Enterprises [SOEs].
• The Chairman of the Capital Market
Supervisory Agency and Financial Institution’s
Decree Number Kep-496/BL/2008 dated on
28 November 2008 regarding the Guidelines
for the Preparation of Internal Audit Charter.
• The Board of Commissioners’ Decree Number
18/ SK.Kom-PH/VII/2014 dated on 4 July
2014 regarding Organization Structure of PT
Phapros, Tbk.

Struktur Internal Audit
SPI dipimpin oleh seorang kepala yang disebut
Kepala Satuan Pengawasan Intern yang diangkat
dan diberhentikan oleh Direktur Utama dengan
persetujuan Dewan Komisaris. Secara struktural
bertanggung jawab kepada Direktur Utama dan
mempunyai hubungan fungsional dengan Komite
Audit. Kepala SPI wajib menyampaikan Laporan
Hasil Pemeriksaan (LHP) kepada Direktur Utama.
Profil Kepala Internal Audit
Drs. Riza Efendi, Apt., PIA
Manajer SPI
Internal Audit Manager
Lahir di Tegal, 21 Maret 1969
Warga Negara Indonesia
Menjabat Manajer Satuan Pengawas Intern [SPI]
Phapros sejak 1 April 2014, Riza Efendi meraih
gelar Sarjana Farmasi dan Profesi Apoteker dari
Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, pada
1994. Beliau mendapat sertifikat Profesional
Internal Audit (PIA) dari Pusat Pengembangan
Akuntansi dan Keuangan (PPA&K), pada 2014.
Beliau memulai karirnya di Phapros sebagai
Staf Penelitian & Pengembangan (1996–1998).
Sebelum menjabat sebagai Manajer SPI, beliau
menjabat sebagai Asisten Manajer Gudang
Barang Jadi (2007), Asisten Manajer SPI (2007–
2009), dan Asisten Manajer Manajemen Risiko
(2009–2014).
Piagam Internal Audit
Piagam Audit Internal merupakan dokumen
tertulis yang memuat tujuan, wewenang serta
tanggung jawab dari Satuan Pengawasan Intern
good corporaTe goVernance
225
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Internal Audit Structure
SPI is supervised by a Chief known as Internal
Audit Unit Head who is appointed and discharged
by President Director with approval from the
Board of Commissioners. Structurally, He is
reported to the President Director with functional
relationship with Audit Committee. Head of SPI
is regulated to submit Audit Report to President
Director.
Profile of Internal Audit
Head
Born in Tegal, 21 March 1969
Indonesian Citizen
Has been serving as Phapros' Internal Audit Unit
(IAU) Manager since 1 April 2014, Riza Efendi
earned a first degree and a professional degree
in Pharmacy (Apoteker) from Gadjah Mada
University, Yogyakarta. He received a certificate
of Internal Audit Professionals (IAP) from the
Pusat Pengembangan Akuntansi dan Keuangan
(PPA&K), in 2014. He started his career at Phapros
as Research & Development Staff (1996‒1998).
Prior to serving as the IAU Manager, he held
a position of Finished Products Warehouse
Assistant Manager (2007), IAU Assistant Manager
(2007‒2009), and Risk Management Assistant
Manager (2006‒2014).
Internal Audit Charter
The Internal Audit Charter is a written document
that contains the objectives, authorities, and
responsibilities of the Internal Audit Unit (IAU),
 TaTa kelola perusahaan
226
pT phapros Tbk
(SPI) yang menggambarkan hubungan SPI
laporan Tahunan
2016 dengan Direksi, Komite Audit, SPI PT RNI sebagai
Perusahaan Induk, Auditee dan Auditor Eksternal.
Kedudukan, struktur dan ruang lingkup tugas SPI
sesuai dengan Piagam Audit Internal sebagai
berikut:
• Kedudukan SPI berada langsung di bawah
Direktur Utama, dalam arti Manajer SPI
bertangung jawab langsung kepada Direktur
Utama karena SPI merupakan perpanjangan
tangan Direksi dalam hal pengawasan
terhadap pelaksanaan kebijakan Direksi pada
kegiatan perusahaan.
• SPI dipimpin oleh seorang Manajer SPI yang
diangkat dan diberhentikan oleh Direktur
Utama dengan persetujuan dari Dewan
Komisaris.
• Direktur Utama dapat memberhentikan
Manajer SPI setelah mendapat persetujuan
Dewan Komisaris, jika Manajer SPI tidak
memenuhi persyaratan sebagai Auditor SPI
sebagaimana diatur dalam Piagam Auditor
Internal dan/atau gagal atau tidak cakap
menjalankan tugas.
• Auditor yang bertugas pada SPI bertanggung
jawab secara langsung kepada Manajer SPI.
• Ruang lingkup dan tugas SPI adalah menyusun
dan melakukan penilaian terhadap:
» Kewajaran dan keakuratan
pertangungjawaban keuangan
perusahaan.
» Efisiensi, kehematan serta efektivitas
penggunaan sumber daya perusahaan.
» Kecukupan dan efektivitas struktur serta
sistem pengendalian intern perusahaan.
» Pengelolaan sistem terintegrasi.
SDM dan Sertfikasi Internal
Audit
Saat ini, SPI Phapros terdiri dari 1 [satu] orang
Manajer SPI dibantu oleh 3 [tiga] Asisten Manajer,
5 [lima] orang Auditor, 3 [tiga] di antaranya
telah bersertifikasi PIA [Professional Internal
Auditor] serta 2 (dua) orang administrasi. Dengan
demikian, pada 2016 SDM di SPI Phapros sebanyak
11 [sebelas] personel
and describes the relationship between the IAU
with the BoD, the Audit Committee, the IAU of
PT RNI [the Holding Company], the Auditees and
the External Auditor. The IAU's position, structure
and scope of duties according to the Internal
Audit Charter are as follows:
• The IAU is positioned directly under the
President Director in a way that the IAU
Manager is responsible to the President
Director for the Internal Audit Unit is the
extension of the BoD's hand in controlling the
company's operation activities.
• The IAU is chaired by the Internal Audit Unit
Manager who is appointed and dismissed by
the President Director upon the approval of
the BoC.
• The President Director may dismiss the IAU
Manager with the approval of the Board of
Commissioners, when the IAU Manager no
longer meets the requirements for an IAU
Auditor as stipulated in the Internal Audit
Charter and/or fails or not capable of doing the
job.
• Auditors who work in the Internal Audit Unit
are responsible directly to the AIU Manager.
• The scopes of the IAU's duties are to make
and realize its annual audit plan by conducting
assessments on:
» The fairness and accuracy of the company's
financial reports.
» The efficiency and effectiveness of the
use of the company's resources.
» The adequacy and effectiveness of the
structure and system of the company's
internal control.
» Integrated system management.
Internal Audit Personnel
and Certification
At present, Phapros IAU consists of 1 [one] IAU
Manager SPI supported by 3 [three] Assistant
Manager and 5 [five] Auditors, among them have
the certification of PIA [Professional Internal
Auditor]. In 2016, therefore, the human resources
of Phapros' IAU were of 11 [eleven] personnel.
 good corporaTe goVernance

227
pT phapros Tbk
Untuk menjadi seorang auditor wajib memenuhi An auditor shall meet the qualifications and
laporan Tahunan
kualifikasi dan persyaratan antara lain: (1) requirements, among others are: (1) has 2016

memiliki integritas dan perilaku yang profesional,
serta obyektif dalam pelaksanaan tugasnya,
(2) memiliki pengetahuan tentang peraturan
perundang-undangan yang terkait dengan
proses bisnis migas, (3) memiliki pengalaman
mengenai teknis audit dan disiplin ilmu lain yang
relevan dengan bidang tugasnya, (4) cakap dalam
berinteraksi dan berkomunikasi baik lisan maupun
tertulis secara efektif, (5) mematuhi standar
profesi dan kode etik yang dikeluarkan oleh
Asosiasi Audit Internal, (6) menjaga kerahasiaan
dan/atau data Perusahaan terkait pelaksanaan
tugas dan tanggung jawabnya, serta
memahami prinsip-prinsip tata kelola perusahaan
yang baik dan memiliki pengetahuan manajemen
risiko yang memadai.
the integrity and professional behavior, and
objectivity in performing its duties, (2) has
knowledge of legislation relating to the oil
and gas business, (3) have experience the
technical audit and other disciplines that are
relevant to their scope of duties, (4) capable to
interact and communicate both verbal and in
writing effectively, (5) comply with professional
standards and code of ethics issued by the
Association of Internal audit, (6) maintain the
confidentiality and or company data related to
performance of duties and responsibilities, and
(7) (7) understand the principles of good corporate
governance and has adequate risk management
knowledge.

Para Auditor selain dilengkapi dengan Besides adequate knowledge on the Company’s
pengetahuan yang berkaitan dengan bisnis business, Auditor is also supported by special
perusahaan juga dilengkapi dengan pengetahuan knowledge in internal audit given by authorized
khusus di bidang audit internal yang diberikan institution which conducts certification of internal
langsung oleh lembaga yang berwenang dalam auditor. The auditors that have been finished the
melakukan sertifikasi auditor internal. Tahapan certification are one person in Qualified Internal
pendidikan sertifikasi auditor yang telah Auditor, six person in advanced level, two person
diselesaikan adalah Professional Internal Auditor in basic level.
(tiga orang), Tingkat Lanjutan (empat orang) dan
Tingkat Dasar (satu orang).

SERTIFIKASI ANGGOTA SATUAN PENGAWAS INTERNAL [SPI]

INTERNAL AUDIT UNIT [IAU] PERSONELS' CERTIFICATIONS
Nama Jabatan Sertifikasi
Name Position Certification

Riza Efendi Manajer SPI Professional Internal Audit [PIA]

Rokhmat Subagyo Asisten Manajer Operasional Professional Internal Audit [PIA]
Lily Yuniati Auditor Produksi Professional Internal Audit [PIA]

SUMBER DAYA MANUSIA SPI PHAPROS

PHAPROS' INTERNAL AUDITOR HUMAN RESOURCES
Jabatan Jumlah Auditor
Position Number of Auditors

Manajer SPI
1
Internal Auditor Manager
Asisten Manajer Pemeriksaan
1
Operational Audit Assistant Manager
Asisten Manajer Tindak Lanjut
1
Financial Audit Assistant Manager
 TaTa kelola perusahaan

228
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
SUMBER DAYA MANUSIA SPI PHAPROS
2016 PHAPROS' INTERNAL AUDITOR HUMAN RESOURCES
Jabatan Jumlah Auditor
Position Number of Auditors

Asisten Manajer Sistem Terintegrasi

1
Assistant Manager Integrated Systems
Auditor Marketing
3
Marketing Auditor
Auditor Produksi
1
Production Auditor
Auditor Keuangan dan Akuntansi
1
Finance and Accounting Auditor
Administrasi
2
Administration
Jumlah Pegawai
11
Total Workforce

Laporan Pelaksanaan Audit Report 2016

Kegiatan Audit Tahun 2016
Sesuai Program Kerja Pemeriksaan Tahunan SPI According to Phapros SPI Annual Audit Report,
Phapros, selama 2016 kegiatan Audit yang telah throughout 2016, Audit activity that has been
dilaksanakan antara lain: done including:

Objek Audit Cakupan Audit Jumlah Laporan

No
Objek Audit Cakupan Audit Jumlah Laporan

Marketing Kantor Pusat, SBD dan MI

1
Head Office, SBD and MI Marketing
1 Marketing
Marketing Kantor Cabang
32
Branch Office Marketing
Unit PKBL (CSR)
1
Unit PKBL (CSR)
Departemen Keuangan dan Akuntansi
1
Finance and Accounting Department
Departemen Pengadaan ( Pengadaan Kantor Pusat
Jakarta dan Pengadaan Kantor Semarang)
2
Procurement Department (Jakarta Head Office and
Semarang Office Procurement)
Departemen SDM dan Umum (Unit Administrasi
SDM & Hubungan Tenaga Kerja dan GA & EHS)
Human Capital and General Affairs Department 2
2 Non-Marketing (Human Capital Administration & Industrial Relation
and GA & EHS Units).
Departemen PPIC (Unit Logistik & Pengendalian
Persediaan dan Gudang Produk Jadi)
2
PPIC Department (Logistic & Finished Goods
Inventory and Warehouse Units)
Departemen QO
1
QO Department
Departemen Teknik
1
Engineering Department
Unit TTSK
1
TTSK Unit
 good corporaTe goVernance

229
Hasil Temuan Audit
pT phapros Tbk
Audit Findings laporan Tahunan
2016

Berdasarkan pemeriksaan pada 33 marketing According to audit on 33 branch and head office
cabang dan pusat ditemukan temuan marketing, the procedure violation findings are
penyimpangan prosedur antara lain: below:
• Realisasi penjualan tidak mencapai target 31 • Sales realization below the target 31 findings
temuan
• Rasio biaya melebihi 5% 7 temuan • Cost Ratio Exceeding 5% 7 findings
• Realisasi kunjungan yang tidak sesuai • Visit not comply with procedure 26 findings
prosedur 26 temuan
• Sarana Promosi yang tidak terkelola dengan • Poor management of promotion tools 15
baik 15 temuan findings
• Potensi produk expired date 23 temuan • Expired date Potential 23 findings
• Temuan lainnya (Non-mandatori) 61 temuan • Other findings (Non-mandatory) 61 findings

Temuan lainnya merupakan temuan non- Other findings are non-mandatory findings
mandatori yang terdiri dari penyimpangan comprising of marketing advance management
pengelolaan uang muka marketing, kas cabang fraud, branch office and transaction receipt.
dan bukti transaksi.

Adapun perbandingan jumlah temuan-temuan Comparison of the findings is illustrated below:

tersebut adalah sebagai berikut:

Diagram lingkaran tersebut menggambarkan The pie chart illustrated total findings in marketing
perbandingan jumlah temuan pada departemen department with the same business activity in
marketing yang memiliki aktivitas bisnis yang every branch. The non-marketing department is
sama pada setiap cabang. Adapun untuk not comparable one to another due to business
departemen non marketing tidak dapat process characteristics.
dibandingkan satu sama lain karena karakteristik
proses bisnis
 TaTa kelola perusahaan

230
pT phapros Tbk
Sistem Pengendalian Internal
laporan Tahunan
2016 inTernal conTrol sYsTem

Sistem Pengendalian Intern merupakan Internal Control System is an important

komponen penting dalam manajemen dan component within management and the basis for
menjadi dasar bagi kegiatan operasional a company to have healthy and safe operations.
perusahaan yang sehat dan aman. Sistem Effective Internal Control System could help
Pengendalian Intern yang efektif dapat the management to protect the company’s
membantu Manajemen menjaga aset assets, ensure the availability of financial
perusahaan, menjamin tersedianya pelaporan and managerial reliable reports, improve the
keuangan dan manajerial yang terpercaya, company's compliance with the rules and
meningkatkan kepatuhan perusahaan terhadap regulations in force, and also to reduce the risk
ketentuan dan peraturan perundang-undangan of loss, deviations and violations in accordance
yang berlaku, serta mengurangi risiko terjadinya with prudent principles.
kerugian, penyimpangan dan pelanggaran
sesuai prinsip kehati-hatian.

Pengendalian Internal merupakan suatu Internal Control is a control mechanism

mekanisme pengawasan yang ditetapkan established by a company's management on an
oleh manajemen perusahaan secara on going basis in order to:
berkesinambungan guna:
• Menjaga dan mengamankan kekayaan • Protect and secure the company assets.
perusahaan.
• Menjamin tersedianya laporan yang akurat. • Ensure the availability of accurate reports.
• Meningkatkan kepatuhan terhadap ketentuan • Improve compliance with regulations in force.
yang berlaku.
• Mengurangi dampak keuangan/kerugian, • Reduce financial impact/loss, deviations
penyimpangan termasuk kecurangan, dan including fraud, and violations of the prudent
pelanggaran prinsip kehati-hatian. principles.
• Meningkatkan efektivitas organisasi dan • Improve organizational effectiveness and
efisiensi biaya. cost efficiency.

Tujuan Pengendalian Internal untuk menjamin:
• Kepatuhan terhadap peraturan dan • Compliance with rules and regulations in
perundang-undangan yang berlaku. Tujuan
Kepatuhan ini dimaksudkan untuk menjamin
bahwa semua kegiatan usaha perusahaan
telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
dan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, baik ketentuan yang dikeluarkan
oleh Pemerintah, Otoritas Pengawasan
Perusahaan maupun kebijakan, ketentuan,
dan prosedur intern yang ditetapkan oleh
perusahaan.
The objective of Internal Control are to ensure:
force. The Compliance Objective is intended
to ensure that all the company’s business
activities have been carried out in accordance
with the rules and regulations in force, both
issued by the Government and Corporate
Supervisory Authority as well as with policies,
regulations, and internal procedures made by
the company.
 good corporaTe goVernance

231
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

• Tersedianya informasi keuangan dan • Availability of correct, complete and timely

manajemen yang benar, lengkap dan tepat financial and management information. The
waktu. Tujuan Informasi ini dimaksudkan Information Objective is intended to ensure
untuk menjamin keterdiaan laporan the availability of correct, complete, timely
yang benar, lengkap, tepat waktu dan and relevant reports needed to make the
relevan yang diperlukan dalam rangka right, accountable decisions.
pengambilan keputusan yang tepat dan dapat
dipertanggungjawabkan.
• Efisiensi dan efektivitas kegiatan usaha • The efficiency and effectiveness of the
perusahaan. Tujuan Operasional ini company's operations. The Operational
dimaksudkan untuk meningkatkan efektivitas Objective is intended to improve the
dan efisiensi dalam menggunakan aset dan effectiveness and efficiency in the use of
sumber daya lainnya dalam rangka melindungi assets and other resources in order to protect
perusahaan dari risiko kerugian. the company from the risk of loss.
• Meningkatkan efektivitas budaya risiko pada • Improve the effectiveness of the risk culture
organisasi secara menyeluruh. Tujuan Budaya throughout the organization. The Risk Culture
Risiko ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi Objective is intended to identify weaknesses
kelemahan dan menilai penyimpangan secara and assess deviations early and re-assess the
dini dan menilai kembali kewajaran kebijakan fairness of policies and procedures within
dan prosedur yang ada di Perusahaan secara the Company on an on going basis.
berkesinambungan.

Kesesuaian Sistem Conformity of the Internal

Pengendalian Intern Control System with the
dengan Kerangka SPI yang IAU Framework that Is
Diakui secara Internasional Recognized Internationally
(COSO) (COSO)
Phapros terus mengupayakan pengembangan Phapros makes continuous efforts to improve
sistem pengendalian internal dengan pendekatan its internal control system by using the COSO
COSO (Committee of Sponsoring Organizations of [Committee of Sponsoring Organizations of the
the Treadway Commissions) untuk mengamankan Treadway Commissions] approach to secure the
investasi dan aset perusahaan. Sistem Company’s investments and assets. Phapros’
Pengendalian Internal di Phapros mencakup: Internal Control System includes:
• Pengawasan oleh Manajemen & Budaya • Supervision by the Management & Control
Pengendalian. Culture.
• Identifikasi dan Penilaian Risiko. • Identification and Risk Assessment.
• Kegiatan Pengendalian dan Pemisahan • Control Activities and Division of Functions.
Fungsi. • Accounting, Information and Communication
• Sistem Akuntansi, Informasi dan Komunikasi. System.
 TaTa kelola perusahaan

232
pT phapros Tbk
• Kegiatan Pemantauan dan Tindakan Koreksi • Monitoring and Corrective Actions on
laporan Tahunan
2016 Penyimpangan/Kelemahan. Deviation/Weakness

Evaluasi Efektivitas Sistem Evaluation on the

Pengendalian Intern Effectiveness of Internal
Control System
Phapros secara berkesinambungan melakukan Phapros makes continuous evaluation on
evaluasi efektivitas penerapan Sistem the effectiveness of its Internal Control
Pengendalian Internal atas terjadinya perubahan System toward changes on both internal and
kondisi internal dan eksternal sehubungan external conditions in connection with the
dengan proses bisnis yang terus berlangsung. ongoing business processes. The evaluation is
Evaluasi dilakukan oleh SPI berdasarkan conducted by IAU based on control components,
komponen pengendalian, yaitu lingkungan i.e. the environment of control, information and
pengendalian, sistem informasi dan komunikasi communication systems and monitoring.
serta pemantauan.

Tim Audit SPI menyusun laporan hasil kegiatan
evaluasi sebagai bagian pertanggungjawabannya
dan mempresentasikannya kepada
sebagai penanggung-jawab pengelolaan risiko
dan pengendalian intern tertinggi.
The IAU Audit Team prepares report on the results
of its evaluation as part of its accountability and
Direksi presents the report to the Board of Directors as
the person in charge of risk management and
internal control, with the highest authority.

Selain SPI, Kantor Akuntan Publik juga melakukan Aside from the IAU, Public Accounting Office
audit dan memberikan pendapat atas kepatuhan also conducts an audit and provides an opinion
terhadap pengendalian internal dalam bentuk on compliance with internal controls in the
Laporan Auditor Independen atas audit kepatuhan form of Independent Auditor's Report on audit
terhadap peraturan perundang-undangan dan compliance with laws and regulations and
pengendalian internal yang berakhir pada 31 internal control which ended on 31 December
Desember 2016. Guna mengevaluasi sistem 2015. For the evaluation of the internal control
pengendalian intern dan tindak-lanjut, Phapros system and the follow-ups, Phapros assigns
menugaskan unit kerja tertentu untuk melakukan: particular work unit to conduct:
• Evaluasi fungsi kepatuhan pada pengendalian • Evaluation on the compliance to the
internal perusahaan oleh Departemen company's internal control by Risk
Manajemen Risiko. Management Department.
• Tindak-lanjut hasil pemeriksaan audit • Follow-ups of the audit results on the
perusahaan oleh SPI. company by the IAU.
• Penanganan dan tindak-lanjut terhadap • Action and follow-up toward the fraud by the
kecurangan oleh Tim GCG. GCG Team.
• Pemantauan dan peningkatan sistem • Continuous monitoring and improvement on
dan prosedur perusahaan secara the company's systems by the Management
berkesinambungan oleh Management Representative.
Representative.
• Pengelolaan risiko, yaitu oleh Manajemen • Mitigate risk, i.e. by Risk Management in
Risiko yang berkoordinasi dengan SPI untuk coordination with the IAU for risk-based
audit berbasis- risiko dalam upaya memitigasi audits in an effort to mitigate and improve
dan meningkatkan efektivitas penerapan the effectiveness of the implementation of
Manajemen Risiko di seluruh lini perusahaan. Risk Management across the company.
 good corporaTe goVernance

233
Auditor Eksternal pT phapros Tbk
audiTor eksTernal laporan Tahunan
2016

Sesuai dengan ketentuan bahwa penunjukan
Kantor Akuntan Publik (KAP) yang akan digunakan
untuk melakukan pemeriksaan umum atas
Laporan Keuangan Tahunan Perseroan harus
melalui mekanisme yang telah ditetapkan yaitu
mendapat kajian dan rekomendasi dari Komite
Audit serta disetujui oleh Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan.
In accordance with Public Accountant Firm
(KAP) appointment to perform general audit
on Company Annual Financial Statements, the
process shall pass stipulated mechanism, that
includes review and recommendation from Audit
Committee and approval from Annual General
Meetings of Shareholders.

Untuk kepentingan Pemeriksaan Keuangan For the Financial Audit purpose in fiscal year ended
perseroan tahun buku yang berakhir 31 Desember on December 31, 2016, the Public Accountant
2016, telah ditunjuk untuk kedua kalinya, di Firm has been appointed for the second time,
mana untuk tahun buku yang berakhir tanggal where for fiscal year ended on December 31,
31 Desember 2015 juga dilakukan oleh KAP PKF 2015, hiring KAP PKF Drs. Paul Hadiwinata,
Drs. Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Partners who
Suharli & Rekan telah terdaftar di Bank Indonesia is registered at Bank Indonesia and OJK.
ataupun di OJK.

Penetapan penggunaan KAP PKF Drs. Paul
Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli
& Rekan dilakukan melalui Surat Persetujuan
Dewan Komisaris No. 34/S.Kom/Ph/VII/2016,
hal ini berdasarkan pada Surat Rekomendasi
dari Komite Audit kepada Dewan Komisaris dan
Direksi, di mana sebelumnya Dewan Komisaris
dan Direksi berdasarkan Keputusan RUPS
Tahunan tahun 2016 telah mendapat Kuasa dari
pemegang saham untuk menunjuk KAP yang akan
melakukan pemeriksaan atas Laporan Keuangan
yang berakhir 31 Desember 2016 beserta dengan
hal-hal yang berkaitan dengan penunjukan KAP
tersebut, diantaranya persetujuan biaya Audit.
Stipulation of KAP PKF Drs. Paul Hadiwinata,
Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Partners
appointment is done under Board of
Commissioners Approval Letter No. 34/S.Kom/
Ph/VII/2016, this also refers to Audit Committee
recommendation to Board of Commissioners
and Board of Directors where the Board of
Commissioners and Board of Directors, previously,
under Annual GMS resolution had been mandated
to appoint KAP to audit Financial Statements for
year ended on December 31, 2016 altogether
with issues related with the KAP appointment,
including approval for audit fee.

Nama Kantor Akuntan Publik: Name of Public Accountant Firm:

KAP PKF Drs. Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, KAP PKF Drs. Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono,
Achmad, Suharli & Rekan Achmad, Suharli & Partners

Nama Akuntan Publik: Name of Public Accountant:

Nancy Rameli Nancy Rameli
 TaTa kelola perusahaan

234
Ruang Lingkup Scope of KAP Audit Activity
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Pemeriksaan KAP
Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab Scope of appointed KAP duty and responsibility is
KAP yang ditunjuk untuk hanya memberikan jasa only audit ing financial statemetns for year ended
audit yang melakukan pemeriksaan atas laporan on December 31, 2015 including:
keuangan yang berakhir 31 Desember 2015
meliputi sebagai berikut:
1. Laporan Posisi Keuangan; 1. Statements of Financial Positions;
2. Laporan Laba Rugi Komperhensif; 2. Statements of Comprehensive Income;
3. Laporan Perubahan Ekuitas; 3. Stateent of Equity Change;
4. Laporan Arus Kas; 4. Statement of Cash Flows;
5. Catatan atas Laporan Keuangan; 5. Notes of Financial Statements.

Independensi & Independency &

Profesionalitas Akuntan Professionalism of Public
Publik dan KAP Accountant & Public
Accountant Firm
KAP Drs. Bambang, Sutjipto Ngumar & Rekan KAP Drs. Bambang, Sutjipto, Ngumar & Partners
telah menyampaikan hasil audit dan management had presented the audit result and management
letter kepada perseroan tepat waktu, dan letter on time, and the management has evaluate
manajemen menilai KAP tersebut mampu dthe KAP has worked independently, fulfilling
bekerja secara independen, memenuhi standar public accountant professional standard and
profesional akuntan publik dan perjanjian kerja contract as well as audit scope as stipulated.
serta ruang lingkup audit yang ditetapkan.

Periode KAP dan Akuntan KAP and Accountant Period

dalam Pemeriksaan in Finance Audit
Keuangan
Tahun Kantor Akuntan Publik Nama Akuntan Jumlah Fee Audit
Year Public Accountant Firm Accountant Name Total Audit Fee

2012 Drs. Bernardi & Rekan Rp180.000.000

2013 Drs. Bernardi & Rekan Rp335.000.000
2014 Drs. Bernardi & Rekan Rp350.000.000
2015 Drs. Bambang, Sutjipto Ngumar & Rekan Rp202.800.000
PKF Drs. Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono,
2016 Nancy Rameli Rp188.000.000,-
Achmad, Suharli & Rekan

Biaya Audit Tahun 2016
Biaya jasa audit untuk Kantor Akuntan Publik PKF
Drs. Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad,
Suharli & Rekan untuk tahun buku yang berakhir
31 Desember 2016 sebesar Rp188.000.000,-
Opini Kantor Akuntan
Publik
Laporan Keuangan terlampir telah menyajikan
secara wajar, dalam semua hal yang material,
posisi keuangan perseroan tanggal 31 Desember
2016, serta kinerja keuangan dan arus kas untuk
tahun yang berakhir pada tanggal tersebut,
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia.
good corporaTe goVernance
235
Audit Fee 2016
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Total audit fee for Public Accountant Firm PKF
Drs. Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad,
Suharli & Partners for fiscal year ended on
December 31, 2016 amounted Rp188,000,000.
Public Accountant Firm
Opinion
Attached financial statements has presented
fairly,in all material aspects, financial positions
on December 31, 2016, altogether with financial
statements and cash flows for the year ended on
the date, in accordance with Financial Accounting
Standard in Indonesia.
 TaTa kelola perusahaan

236
pT phapros Tbk
Manajemen Risiko
laporan Tahunan
2016 risk managemenT

Setiap aktivitas bisnis sebuah perusahaan, apa
pun jenis dan berapa pun besarnya, pasti akan
terkena dampak faktor internal maupun eksternal
sehingga pencapaian tujuannya menjadi tidak
pasti. Ketidakpastian itulah yang menjadi risiko
bisnis.
Any Business activity in a company, whatever
and how big or small it is, would be affected by
both internal and external factors that make
the attainment of its goal uncertain. It is the
uncertainty that leads to business risk.

Guna memitigasi risiko tersebut, Phapros To mitigate the risk, Phapros established Risk
membentuk Departemen Manajemen Risiko Management Department to facilitate Risk
untuk memfasilitasi proses Manajemen Risiko Management process in every operating unit.
pada tiap unit kerja.

Proses tersebut—yang meliputi identifikasi, The process—which includes the identification,

pengukuran, pemetaan sampai dengan measurement, mapping and risk controlling—
pengendalian risiko—dilakukan melalui sistem is implemented through a consultation and
konsultasi dan evaluasi, sehingga memungkinkan evaluation system, allowing every work unit to
setiap unit kerja melakukan pengendalian make control measure to mitigate various risks.
guna memitigasi berbagai risiko. Departemen The Company’s Risk Management Department is
Manajemen Risiko Perseroan bertanggung jawab directly responsible to the President Director.
langsung kepada Direktur Utama.

Selama 2016, Phapros melakukan tinjauan atas
risiko yang teridentifikasi dan mungkin terjadi
akibat faktor internal maupun eksternal, serta
melakukan upaya mitigasi untuk mengendalikan
berbagai risiko tersebut. Kegiatan Manajemen
Risiko yang dilakukan tersebut antara lain:
• Mengidentifikasi risiko operasional
untuk Departemen Produksi, Departemen
SDM & Umum, Departemen Teknik.
• Menganalisis risiko untuk Kerjasana Bisnis
Implan dan VP Shunt.
• Melakukan risk response untuk kepuasan
karyawan [reward & punishment], kebocoran
informasi, target penjualan Antimo Herbal
tidak tercapai, tekanan udara kompresor tidak
sesuai spesifikasi, nilai tukar valuta asing yang
tinggi, dan lain-lain.
Throughout 2016, Phapros made reviews on the
risks that were identified and might occur due
to both internal and external factors as well as
mitigation efforts to control the various risks. The
Risk Management conducted among others were:
rutin • Identified regular operational risks for
Production Department, HR & General Affairs
Department, Technical Department.
• Analyzed risks on Business Cooperation on
Implant and VP Shunt.
• Made risk response to employee's satisfaction
[reward & punishment], information leakage,
Antimo Herbal sales target not reached,
the compressor air pressure not within
specifications, high foreign exchange rates,
and others.

Kebijakan Manajemen
Risiko
Manajemen Phapros berkomitmen menerapkan
Manajemen Risiko di Perseroan. Hal ini tercermin
dari kebijakan Perseroan [butir 4] yang berbunyi
“Menerapkan sistem pengelolaan risiko dalam
setiap aktivitas operasional perusahaan.”
Penerapan Manajemen Risiko ini tentunya harus
didukung oleh peran aktif para karyawan di setiap
level, bagian, atau unit. Untuk itu, Tim Manajemen
menetapkan Key Person Area Functional (KPAF)
yang bertugas membantu sebagai counterpart
Departemen Manajemen Risiko di unitnya masing-
masing. Dengan penerapan Manajemen Risiko
ini diharapkan akan tercipta budaya sadar risiko
pada setiap insan Phapros yang pada akhirnya
akan melapangkan jalan bagi tercapainya tujuan
Perseroan.
Sistem Manajemen Risiko
Phapros
Phapros menggunakan kerangka kerja ISO
31000 untuk proses Manajemen Risiko, sesuai
dengan Pedoman Manajemen Risiko yang telah
ditandatangani oleh Direksi dan Dewan Komisaris
pada 30 Agustus 2013.
Profil Risiko
Beberapa risiko utama yang berpengaruh besar
terhadap kegiatan usaha Phapros selama 2016
antara lain:
good corporaTe goVernance
237
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Risk Management Policy
Phapros management is highly committed to
implement Risk Management in the Company.
This is reflected in the Company’s policy [point 4]
which reads "Implement risk management system
in every operational activity of the Company.”
The implementation of Risk Management should
certainly be supported by the active role of every
employee at all level, section, or unit. To that end,
the management team established Key Person
Area Functional (KPAF) which served as the
counterpart of the Risk Management Department
in their respective units. With the implementation
of Risk Management, it is expected that the
risk-awareness would grow into a culture
among Phapros people which eventually would
smoothen the way for the Company to achieve its
objectives.
Phapros Risk Management
System
Phapros uses ISO 31000 framework for Risk
Management process, in accordance with the Risk
Management Guidelines which have been signed
by the BoD and the BoC on 30 August 2013.
Risk Profile
Several main risks that might affect Phapros'
business activities throughout 2016 among
others are:
 TaTa kelola perusahaan
238
pT phapros Tbk
1. Penerimaan dari Distributor/pelanggan
laporan Tahunan
2016 tidak sesuai jatuh tempo
Distribusi produk PT Phapros Tbk hanya
melalui satu Distributor sehingga ketepatan
pembayaran menjadi salah satu risiko utama
yang dihadapi. Keterlambatan pembayaran
akan sangat berpengaruh terhadap
manajemen arus kas.
2. Tidak memperoleh ijin peruntukan
kawasan dan AMDAL untuk produksi
Terkait Peraturan Daerah Kota Semarang No.
14 Tahun 2011 tentang RTRW (Rencana Tata
Ruang Wilayah) Kota Semarang 2011–2031,
PT Phapros Tbk berada di daerah kawasan
Simongan yang secara jelas tidak termasuk
Kawasan Industri. Sehingga ijin peruntukan
kawasan dan AMDAL untuk produksi tidak bisa
dikeluarkan oleh pihak yang berwenang.
3. Target market tidak tercapai
Industri farmasi di Indonesia berjumlah sekitar
200, hal ini menyebabkan kompetisi antar
industri menjadi sangat ketat. Penetapan
harga, akurasi forecast, dan produk availability
menjadi faktor yang utama. Bila ketiga
faktor ini tidak dikelola dengan baik akan
menyebabkan target penjualan tidak tercapai.
4. Risiko Fluktuasi nilai tukar mata uang
Rupiah terhadap US Dollar
Kebutuhan bahan baku untuk produksi pada
industri farmasi 90% berasal dari produk
impor. Sehingga kebutuhan valuta asing untuk
pembayaran ke supplier sangat tinggi. Dengan
naiknya kurs mata uang asing akan berdampak
terhadap tingginya pembayaran dalam mata
uang rupiah. Hal ini akan membebani biaya
produksi dan mengurangi laba perusahaan
Mitigasi Risiko
Phapros telah melakukan upaya untuk mengelola
berbagai risiko tersebut di atas dengan cara
berikut :
1. Melakukan kerjasama dengan bank untuk
distributor financing, melakukan review
perjanjian distributor untuk pengenaan saksi,
dan memisahkan perjanjian penjualan non
tender dan tender.
1. Overdue payment from Distributor/
customers
PT Phapros Tbk product distribution through
one Distributor so that on time payment will
be a key risk. Overdue payment will provide
significant impact against the cash flows
management.
2. Failure to obtain area and AMDAL permit
for production
In relation with Semarang City Act No. 14 of
2011 regarding RTRW (Spatial Plan) Semarang
City 2011 – 2031, PT Phapros Tbk is located
in Simongan area that is not classified as
Industrial Zone. Therefore, area and AMDAL
permits for production can not be issued by
the regulatory body.
3. Failure to achieve target market
In Indonesia, pharmaceutical industry reached
200 players and brought fierce industrial
competition. Price set-up, forecast accuracy
and product availability become the main
factors. If these three factors are not well-
managed, will lead to sales target failure.
4. Rupiah currency rate volatility against
US Dollar
Production raw material needs in the
pharmaceutical industry is 90% relied on
imported commodities. Therefore, foreign
currency requirement for supplier payment is
high. Foreign currency rate volatility will imply
payment in Rupiah currency. This will burden
production cost and cut the Company’s profit.
Risk Mitigation
Phapros has implemented risk mitigation plans,
as follows:
1. Partnership with bank for financing
distributor, review the distributor agreement
on punishment charge and separating non-
tender and tender sales agreement.

2. Pemenuhan aspek legalitas dengan
pendekatan kepada Wali Kota dan DPRD
untuk revisi Perda RTRW sehingga kawasan
Simongan tetap termasuk kawasan industri
3. Meningkatkan daya saing produk dengan
penetapan harga yang kompetitif dan akurasi
forecast serta penyebaran produk yang lebih
merata di setiap wilayah. Strategi marketing
yang lebih optimal juga harus dibuat agar
target perusahaan ercapai.
4. Untuk menjamin stabilitas kurs mata uang
Rupiah harus dilakukan hedging. Peningkatan
ekspor ke luar negeri menjadi penting
sebagai tindakan hedging alamiah karena
kita mendapatkan pembayaran berupa valuta
asing.
Infrastruktur Manajemen
Risiko
Penerapan manajemen risiko di Phapros didukung
oleh infrastruktur yang telah diterbitkan dan
disahkan oleh Perseroan berupa:
• Manual Manajemen Risiko. Manual ini
merupakan pedoman penerapan Manajemen
Risiko secara komprehensif, yang menjelaskan
mulai dari proses bisnis setiap unit dalam
perusahaan, identifikasi risiko, registrasi
risiko, penilaian risiko, pemeringkatan risiko,
pemetaan risiko, profil risiko, pengelolaan
risiko, dan pemantauan. Manual Manajemen
Risiko juga merupakan salah satu infrastruktur
yang disyaratkan dalam penerapan GCG.
• Prosedur Operasional Proses Manajemen
Risiko. Prosedur ini menjelaskan proses
Manajemen Risiko guna memastikan bahwa
pelaksanaan identifikasi risiko, pengukuran
risiko, pemetaan risiko, perlakuan dan
evaluasinya telah optimal, sejalan dengan
kebijakan Perseroan.
• Instruksi Kerja Manajemen Risiko. Instruksi
kerja ini menjelaskan kegiatan identifikasi
dan registrasi risiko yang ada dari seluruh
aktivitas bisnis di area fungsional.
good corporaTe goVernance
239
pT phapros Tbk
2. Compliance with legal aspect by approaching
laporan Tahunan
Mayor and DPRD to revise RTRW Regional Act 2016
so that SImongan area will still be classified as
industrial area.
3. Increase competitive advantages of the
product with competitive price set-up and
forecast accuracy as well as better product
distribution in every region. More optimum
marketing strategy has also be formulated to
achieve the Company’s target.
4. To ensure stability of Rupiah currency
rate stability, hedging policy has to be
implemented. Increasing overseas export
becomes and important natural hedging
initiative for foreign exchange inflow as
payment.
Risk Management
Infrastructure
The implementation of Risk Management in
Phapros is supported by infrastructure that has
already been published and endorsed by the
Company, those are:
• Risk Management Manual. The Manual
is the guidance on the comprehensive
implementation of Risk Management, which
explains the process starting from the
business process within each unit of the
company, risk identification, risk register, risk
assessment, risk ratings, risk mapping, risk
profile, risk management, and monitoring.
Risk Management Manual is also one of the
infrastructure required in the implementation
of GCG.
• Risk Management Process Operating
Procedures. The procedure describes the risk
management process in order to ensure that
the risk identification, risk measurement,
risk mapping, as well as its treatment and
evaluation has been optimized, in line with
the Company’s policy.
• Risk Management Work Instruction. The work
instruction explains the activities conducted
in the identification and registration of risks of
all business activities in the functional areas.
 TaTa kelola perusahaan
240
pT phapros Tbk
• Instruksi Kerja Pengukuran Risiko. Instruksi
laporan Tahunan
2016 ini menjelaskan kegiatan pengukuran dan
pemetaan risiko untuk mengetahui tingkat
risiko yang telah diidentifikasi.
• Instruksi Kerja Analisis Proyek. Instruksi kerja
ini menjelaskan kegiatan analisis berdasarkan
usulan proyek atau kajian terhadap kondisi
bisnis perusahaan untuk memberikan suatu
opini dengan mempertimbangkan berbagai
aspek.
“Proses Manajemen Risiko Phapros dilaksanakan
melalui sistem konsultasi dan evaluasi,
memungkinkan setiap unit kerja di seluruh
bagian organisasi melakukan pengendalian untuk
memitigasi berbagai risiko bisnis.”
Indikator Kunci Risiko
Penggunaan indikator kunci risiko dapat
memberikan peringatan atau informasi dini pada
perusahaan tentang kemungkinan terjadinya
suatu peristiwa risiko yang berdampak besar.
Berdasarkan peringatan atau informasi tersebut
dapat dilakukan tindakan untuk menghilangkan,
mencegah, atau mengurangi dampak risiko yang
mungkin terjadi.
Dalam penerapan indikator kunci risiko di Phapros
telah ditentukan parameter dampak dan peluang
secara korporat. Parameter dampak dibuat mulai
dari dampak yang paling ringan sampai yang
terberat yang mungkin menimpa Perseroan.
Parameter peluang disusun dari peluang terkecil
sampai dengan yang terbesar yang mungkin
datang. Dari hasil perkalian parameter dampak
dan peluang diperoleh nilai risiko.
Dari seluruh identifikasi risiko aktivitas bisnis,
Perseroan dapat menyusun profil risiko
berdasarkan nilai risiko. Profil risiko tersebut,
dengan kriteria yang telah ditentukan,
menggambarkan risiko yang dihadapi perusahaan
dalam tiga tingkatan sebagai berikut:
• Risiko utama.
• Risiko sedang.
• Risiko rendah.
• Risk Measurement Work Instruction. The work
instruction describes the activity conducted
in the risk measurements and mapping to
determine the level of the identified risk.
• Project Analysis Work Instruction. The
instruction describes the analysis activities
based on the proposed project or study on
the company’s business conditions to give
an opinion by taking various aspects into
consideration.
“Phapros’ Risk Management process is carried out
through a system of consultation and evaluation,
allowing every unit in the Company's organization
to conduct risk control to mitigate various
business risks.
Key Risk Indicators
The use of key risk indicators could provide an
early warning or information to the company
about the possibility of the occurrence of a risk
event of greatimpact. Based on the alerts or
information, actions could be made to eliminate,
prevent, or mitigate the effects of risk that might
occur.
In the implementation of the key risk indicators in
Phapros, the impact and opportunity parameters
have been specified corporate-wide. The impact
parameters were made, ranging from the mildest
impact to the heaviest ones that might strike
the Company. The opportunity parameters were
also made, ranging from the smallest to the
greatest opportunities that might be occurred.
By multiplying the impact parameters and the
opportunities parameters, risk values would be
obtained.
Among all risk identification on business activities,
the Company may make risk profile based on the
risk values. The risk profile, with predetermined
criteria, describes the risks faced by the Company
in three levels as follows:
• Main risk.
• Intermediate risk.
• Low risk.

Risiko utama menjadi fokus bagi perusahaan
untuk segera ditindaklanjuti dengan
memantau risiko sedang dan rendah agar tidak
bergerak ke tingkat yang lebih tinggi.
Hubungan Kerja dengan
Pemantauan Risiko
Pemantauan risiko merupakan kelanjutan dari
pengelolaan risiko. Pemantauan ini bertujuan
untuk memastikan agar tindakan yang telah
ditentukan dalam pengelolaan risiko dapat
dijalankan secara efektif.
Bagian Manajemen Risiko menyiapkan data
risiko utama dan pengelolaan risiko yang telah
ditetapkan. Data tersebut akan digunakan
sebagai dasar audit [risk-based audit] oleh Bagian
Satuan Pengawasan Internal untuk melakukan
penilaian efektivitas pengendalian risiko.
Sosialisasi Manajemen
Risiko
Sosialisasi Manajemen Risiko kepada karyawan
telah dilakukan beberapa kali, yaitu:
• 2009. Pembentukan Key Personal Area
Functional [KPAF] yang menjadi mitra kerja
Bagian Manajemen Risiko dalam melakukan
proses manajemen risiko di unitnya masing-
masing.
• 2012. Executive Briefing tentang Enterprise
Risk-Management [ERM] yang diikuti oleh
para karyawan pimpinan.
• 2013. Penyesuaian Key Personal
Functional [KPAF] karena adanya perubahan
struktur organisasi.
• 2014. Sosialisasi Manajemen Risiko kepada
para karyawan baru.
• 2015. Pemantauan hasil identifikasi risiko
terhadap tiap unit kerja.
good corporaTe goVernance
241
pT phapros Tbk
The main risk would be the focus for companies
laporan Tahunan
tetap to quickly followed-up while monitoring both 2016
intermediate and low risks to prevent them from
moving to the higher level.
Work Relationship with
Risk Monitoring
Risk monitoring is a continuation of risk
management. The monitoring aims to ensure
that the action has been determined in the risk
management could be done effectively.
Risk Management Department prepares data
on the main risk and the predetermined risk
management The data will be used as the basis
for risk-based audits by the Internal Audit Unit to
conduct an assessment on the effectiveness of
risk control.
Risk Management
Dissemination
Dissemination of Risk Management the
employees have been conducted several times,
those were:
• 2009. Formation of the Key Personal
Area Functional [KPAF] which served as
the counterpart of the Risk Management
Department in their respective units.
• 2012. Executive Briefing on Enterprise Risk-
Management [ERM] attended by employees
of executive levels.
Area • 2013. Adjustment on the Key Personal Area
Functional [KPAF] due to some changes in the
organizational structure.
• 2014. Dissemination of Risk Management to
new employees.
• 2015. Monitoring of the results of risk
identification in every business unit.
 TaTa kelola perusahaan

242
Sertifikasi Manajemen Risk Management
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Risiko Certification
Program Sertifikasi Manajemen Risiko diperlukan Risk Management Certification Program is
untuk meningkatkan kemampuan Perseroan required to improve the Company's ability to
dalam mengelola risiko dan menghasilkan manage risk and produce qualified human
sumberdaya manusia yang qualified dan memiliki resources, highly competent in Risk Management.
kompetensi di bidang Manajemen Risiko.

Phapros telah memulai Program Sertifikasi Phapros has started the Risk Management
Manajemen Risiko pada semester II/2015 dengan Certification Program in the semester II/2015,
melakukan benchmarking terlebih dahulu. preceding by benchmarking.

Evaluasi Efektivitas Risk Management

Manajemen Risiko
Evaluasi efektivitas penerapan Manajemen Risiko
diperlukan untuk menilai sejauh mana efektivitas
pengelolaan risiko. Selama 2015 telah dilakukan
pemantauan risiko dengan metode risk-base
audit untuk bagian Akuntansi, Keuangan, SDM &
Umum, Teknik dan Produksi.
Effectiveness Evaluation
Evaluation on the effectiveness of the Risk
Management implementation is required to
assess the effectiveness of risk management.
Throughout 2016, risk monitoring had been
conducted by using the risk-base audit method
for Accounting Department as well as Finance,
HR & General Affairs, Technology, and Production
Departments

Tingkat Kematangan Skala Tingkat Kematangan

Maturity Level Maturity Level Scale

Tidak ada 0
Awal 0 < x ≤ 1.5
Pengulangan 1.5 < x ≤ 2.5
Terdefinisi 2.5 < x ≤ 3.5
Terkelola 3.5 < x ≤ 4.5
Optimal 1.5 < x ≤ 5 .

Tingkat Kematangan Risk Management Maturity

Manajemen Risiko Level
ADA lima tingkat perkembangan Manajemen There are five Enterprise Risk Management Risk-
Risiko Perusahaan, dengan skala 1 sampai 5, Levels, with the scale of 1 through 5. Those are:
yaitu:

• Awal (1,0–1,5) • Early [1,0–1,5]

Organisasi secara reaktif melakukan The organization implements Risk
penerapan Manajemen Risiko terhadap Management reactively to the immediate
kebutuhan mendadak tanpa melalui tahap needs with no planning in advance.
perencanaan sebelumnya.
 good corporaTe goVernance

243
• Terulang (1,5–2,5) • Repeated [1,5–2,5] pT phapros Tbk
laporan Tahunan
Organisasi telah memiliki pola yang berulang The organization has had a recurring pattern 2016

dalam menerapkan Manajemen Risiko, namun in implementing Risk Management, but its
aktivitasnya belum terstruktur ataupun activity has not been structured nor formally
terdokumentasi secara formal sehingga documented and therefore has not been
belum secara konsisten dilakukan. consistently carried out.
• Terdefinisi (2,5–3,5) • Defined [2,5–3,5]
Organisasi telah memiliki prosedur baku The organization has already have written,
formal dan tertulis dalam Manajemen Risiko formal standard operating procedures in Risk
yang telah disosialisasikan ke segenap jajaran Management that have been disseminated
manajemen dan karyawan untuk dipatuhi dan to all levels of management and employees
dijalankan dalam aktivitas sehari-hari. to comply and implement in day-to-day
activities.
• Terkelola (3,5–4,5) • Managed [3,5–4,5]
Organisasi telah memiliki prosedur The organization has already have standard
operasional standar yang diterapkan secara operating procedures applied regularly as well
rutin serta indikator dan ukuran kuantitatif as quantitative indicators and parameters
yang merupakan sasaran obyektif kinerja dari as the objective performance targets of the
setiap penerapan sistem Manajemen Risiko. implementation of its Risk Management
system.
• Teroptimasi (4,5–5,0) • Optimized [4,5–5,0]
Organisasi dianggap telah menerapkan best The organization is considered to have been
practices Manajemen Risiko, lengkap dengan implementing Risk Managemen best practices,
prosedur operasional standar, pengukuran with standard operating procedures,
kuantitatif, dan uaya peningkatan quantitative measurements, and continuous
berkelanjutan. improvement.

PT. Phapros, Tbk termasuk dalam kategori PT Phapros Tbk is classified under managed
terkelola hal ini ditunjukkan dengan komitmen category as indicated by commitment from
Direksi tentang manajemen risiko yang tertuang the Board of Directors on risk management as
dalam Kebijakan Perusahaan, tersedianya stated in the Company Policy, availability of Risk
Pedoman Manajemen Risiko serta adanya Management Manual and Standard Operating
Prosedur Operasional dan Instruksi Kerja. Procedure and Work Instruction.
 TaTa kelola perusahaan
244
Akses Informasi dan Data
Perusahaan
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
access To corporaTe informaTion and daTa
Perseroan terus berupaya untuk menyediakan
akses Informasi dan data Perseroan secara
tepat waktu, akurat dan lengkap kepada seluruh
pemangku kepentingan. Penyebaran Informasi
kepada seluruh pemangku kepentingan
merupakan bagian penting dari implementasi
prinsip transparansi Informasi. Oleh karena itu
Perseroan menyediakan akses Informasi melalui
berbagai saluran media.
Selain itu, sebagai bentuk kepatuhan atas
prinsip keterbukaan Informasi kepada Regulator,
Perseroan juga selalu melakukan pelaporan
Informasi baik melalui media surat tercatat
maupun melalui e-reporting kepada OJK (www.
spe.ojk.go.id)
Beberapa akses Informasi yang juga disediakan
oleh Perseroan adalah sebagai berikut:
Situs Web Perusahaan
Phapros menyediakan sarana portal informasi
melalui situs Web Perseroan di www.phapros.
co.id yang bertujuan untuk memberikan akses
informasi bagi para pemangku kepentingan.
Sebagai bentuk kepatuhan terhadap keterbukaan
informasi, Perseroan senantiasa melakukan
pelaporan atas informasi dan fakta material
melalui surat kepada Otoritas Jasa Keuangan
(OJK).
Beberapa pilihan Informasi yang tersedia dalam
situs web Perseroan adalah meliputi:
a. Info Perusahaan
b. Produk dan Layanan
c. Investor & GCG
d. Tanggung Jawab Sosial
The Company continues to provide the Company's
access to information and data in a timely,
accurate and complete to all stakeholders. The
spread of information to all stakeholders is an
important part to implement the transparency
principle of information. Therefore, Company
provides possible access to information through
any kind of mix communication.
In addition, as a form of compliance with the
openness principle of information to the
Regulator, the Company also always do better
reporting of information through the media
registered mail or by e-reporting to the Financial
Services Authority (www.spe.ojk.go.id) and the
IDX (www.idxnet.co.id).
Some accesses to information are also provided
by the Company as follows:
Official Website
Phapros provides information portal channel at
official website www.phapros.co.id aiming to
provide information access to our Stakeholders.
In addition, as compliance with the information
disclosure policy, the Company also publishes
reports and material information and facts via
letter to Financial Service Authority (OJK).
Some options available on the Company's website
as follows:
a. Company Info
b. Product and Services
c. Investor and GCG
d. Social Responsibility
 good corporaTe goVernance

245
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Selain hal tersebut di atas, situs web Perseroan Besides the mentioned above, the Company's
juga menyajikan informasi penting terkait website
dengan: also delivered the information related to:
1. Informasi pemegang saham termasuk bagan 1. Shareholders Information including ownership
kepemilikan sampai dengan pemilik akhir structure to Individual shareholders for
individu untuk pemegang saham pengendali; controlling shareholders;
2. Struktur grup Perusahaan; 2. The Company's Group Structure;
3. Analisis kinerja keuangan; 3. Financial Performance Analysis;
4. Laporan keuangan 4. Financial Statements;
5. Profil Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. 5. Board of Commissioners and Directors Profiles.

e-mail Perusahaan Corporate e-mail

Perseroan secara terbuka menyiapkan jalur The company openly set up lines of communication
komunikasi dengan para pemangku kepentingan with stakeholders via corporate email to
melalui e-mail korporat untuk mengakomodir accommodate a variety of questions related
berbagai pertanyaan terkait dengan Perseroan, to the Company, by contacting the Corporate
yaitu dengan menghubungi Corporate Secretary Secretary at email: corporate@phapros.co.id.
pada email: corporate@phapros.co.id

Media Massa Mass Media

Perseroan selalu memuat Informasi penting The Company always provide important
yang perlu diketahui oleh public sebagai bentuk information that should be known by the public
transparansi bagi para pemangku kepentingan as a transparency form for stakeholders in a
dalam surat kabar berperedaran nasional. newspaper of national circulation. Besides, the
Selain itu Perseroan juga selalu menjaga Company also always maintains good relations
hubungan baik dengan beberapa media massa with the mass media to provide updated
untuk memberikan update Informasi penting information of the Company to perform media
Perseroan dengan melakukan kunjungan media. visit. During 2016, the Company has six office
Selamamtahun 2016, Perseroan telah melakukan visits to both print and electronic media.
enam kunjungan baik ke kantor media cetak
maupun media elektronik.

Sarana Penyampaian Other Information

Informasi lainnya Disclosure Media
Phapros secara aktif melakukan publikasi atas Phapros actively publishes corporate action
setiap aksi korporasinya melalui siaran pers. through press release. As other information
Seperti informasi lainnya terkait Perseroan, related with the Company, the press release
 TaTa kelola perusahaan

246
pT phapros Tbk
siaran pers tersebut tersedia di situs Web is available at Phapros Website. Phapros also
laporan Tahunan
2016 Phapros. Phapros juga senantiasa membina jalur builds a transparent communication channe via
komunikasi yang terbuka melalui fungsi “contact” “contact” function at the Website or via e-mail
pada situs Web Perseroan atau melalui surel ke to corporate@phapros.co.id to accommodate
corporate@phapros.co.id untuk mengakomodasi various inquiries about the Company.
berbagai pertanyaan mengenai Perseroan.

Untuk para pihak yang ingin berhubungan For the parties who wish to engage with the
dengan Perseroan dapat langsung menghubungi society, may contact Corporate Secretary directly
Sekretaris Perusahaan dengan alamat sebagai in the following address:
berikut:

Imam Ariff Juliadi Imam Ariff Juliadi

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary
T. [021] 527-6263 T. [021] 527-6263
F. [021] 520-9381 F. [021] 520-9381
E. imam@phapros.co.id E. imam@phapros.co.id

Facebook : phapros Facebook : phapros

Twitter : PTPhapros Twitter : PTPhapros
 good corporaTe goVernance

247
Perkara Hukum pT phapros Tbk

lawsuiT laporan Tahunan

2016

Berikut ini adalah data perkara penting yang List of liigation involving the Company in 2016 is
dihadapi oleh perseroan pada periode tahun below:
2016:

Perkara Penting Perdata Pidana

Litigation Civil Case Criminal Case

Telah selesai (telah mempunyai kekuatan hukum tetap) Nihil Nihil

Have been completed (with final legal sentence) Null Null
Dalam Proses Penyelesaian Nihil
Nihil
Under Settlement Process Null
Nihil Nihil
TOTAL
Null Null

Pengaruh Terhadap Kondisi Impact to the Company’s

Perusahaan
Terhadap perkara hukum yang dihadapi oleh
Perseroan, oleh karena Perseroan selama tahun
2016 tidak memiliki perkara hokum, sehingga
tidak mempengaruhi operasional Perseroan.
condition
Regarding the lawsuit encountered by the
Company, there was no law suit involving the
Company throughout 2016 with operational
impact against the Company.

Sanksi Administratif Administrative Sanction

Selain kegiatan diatas, pemantauan juga dilakukan
terhadap sanksi admnistratif yang diberikan oleh
otoritas. Pada tahun 2016, terdapat 1 (satu)
denda administratif yang diterima perseroan
karena keterlambatan penyampaian Laporan
Tahunan tahun buku 2015 yang disampaikan
kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Besides above activity, monitoring was also
done over administrative sanction charged by
the authorized party. In 2016, there was 1 (one)
administrative charge to the Company due to late
Annual Report Fiscal Year 2015 submission to
Financial Service Authority (OJK).

Perkara Penting Yang Litigation Involving Board

Dihadapi Anggota Dewan
Komisaris Dan Direksi.
Sepanjang tahun 2016, tidak terdapat Perkara
Penting yang dihadapi perseroan yang melibatkan
anggota Dewan Komisaris dan Direksi.
of Commissioners an Board
of Directors Members
Throughout 2016, there was no litigation
involving Board of Commissioners and Board of
Direcors filed by the Company.
 TaTa kelola perusahaan
248
Pedoman Etika Bisnis dan
Perilaku
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
code of conducTs
Perseroan telah mempunyai Pedoman Perilaku
(Code of Conduct) yang telah ditetapkan oleh
Dewan Komisaris dan Direksi pada tanggal 30
Agustus 2013. Pedoman Perilaku tersebut
disusun untuk melaksanakan pengelolaan
perseroan dengan baik dan benar sehingga
diperlukan suatu pedoman yang bertujuan
untuk membentuk dan mengatur kesesuaian
tingkah laku sehingga mencapai penerapan
GCG yang konsisten sebagai budaya Perseroan
yang memaksimalkan penerapan prinsip-prinsip
Tata Kelola Perusahaan yang Baik sehingga
tercapainya Visi dan Misi Perseroan.
Keberadaan Code of
Conduct
Perseroan menyusun Code of Conduct sebagai
pedoman perilaku bagi seluruh Insan Perusahaan.
Code of Conduct juga merupakan bentuk usaha
Perseroan dalam menegakkan Etika Bekerja dan
Etika Berbisnis. Code of Conduct memuat ajaran
moral dan etika bagi insan Perseroan, diharapkan
dapat menyatukan setiap gerak dan prilaku insan
Perseroan menuju tercapainya visi dan misi
perseroan. Keberadaan dan Komitmen Penerapan
Code of Conduct diatur dalam Komitmen Bersama
Dewan Komisaris dan Direksi beserta Insan
Perusahaan lainnya, yang selalu dimutakhirkan
secara berkala dan ditandatangani oleh setiap
insan perseroan.
Tujuan penerapan Code of Conduct adalah:
• Memberikan kepastian tindakan yang harus
ditaati oleh individu Perseroan, sehingga
menciptakan keteraturan dalam pengelolaan
Perseroan.
• Menjadi kriteria untuk menilai kepatuhan atau
penyimpangan perilaku.
The Company has Code of Conducts as signed
by the Board of Commissioners and Board of
Directors on August 30, 2013. The Code of
Conducts is prepared to perform management of
the Company properly and correctly that require
a guideline with objective to shape and govern
compliance of the conducts to achieve consistent
GCG implementation as corporate culture to
optimize Good Corporate Governance principles
implementation to achieve vision and mission of
the Company.
Code of Conducts Existence
The Company formulates Code of Conducts as
guideline for all Company People. The Code of
Conducts also reflects the Company’s effort
to enforce Work and Business Ethics. Code of
Conducts contains moral and ethical values for the
Company People that is expected to unite every
initiative and attitude of the Company People
towards the achievement of the Company’s
vision and mission. Existence and commitment of
Code of Conducts implementation are governed
under BOC and BOD Joint Commitment altogether
with the other Company People that is always be
updated and signed by every Company People
periodically.
The purpose of the Code of Conduct
Implementation are:
• To provide certainty on the action which must
be adhered to by the Company’s individuals,
allowing order in the management of the
Company.
• To be the criteria for assessing compliance or
deviations in behavior.

• Upaya menciptakan suasana yang sehat dan
nyaman di lingkungan internal Perseroan.
• Mendorong individu Perseroan untuk selalu
bertindak profesional dan beretika serta
menghindarkan diri dari tindakan melanggar
hukum.
• Mendorong perbaikan mutu pelayanan, yang
pada akhirnya akan meningkatkan reputasi
Perseroan.
Penyebaran Code of
Conduct
• Code of Conduct dicetak dalam bentuk buku
saku sehingga mudah dibawa dan dibaca. Buku
Code of Conduct dibagikan dan disosialisasikan
kepada seluruh karyawan, sehingga dapat
dipahami dan diterapkan dengan tepat, baik
dan benar.
• Karyawan menandatangani formulir
pernyataan bahwa mereka telah menerima,
memahami, dan setuju untuk mematuhinya.
• Setiap tahun, formulir pernyataan menerima,
memahami, dan setuju untuk mematuhi
Code of Conduct harus diperbaharui dan
ditandatangani kembali oleh setiap karyawan.
• Tim Corporate Governance bertanggung
jawab atas pendokumentasian formulir
pernyataan yang telah ditandatangani
karyawan.
Pedoman Perilaku
Pedoman Etika dan Perilaku (Code of Conduct)
Perseroan merupakan komitmen penerapan
GCG yang mengandung hal-hal yang wajib
dilaksanakan dan hal-hal yang wajib dihindari bagi
insan Perseroan dalam etika bisnis dan etika kerja,
baik dalam melaksanakan aktivitas operasional
Perusahaan dan kehidupan sehari-hari.
good corporaTe goVernance
249
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
• To create a healthy and comfortable
atmosphere in the Company’s internal
environment.
• To encourage the Company’s individuals to
always act professionally and ethically as well
as to prevent himself from actions that violate
the law.
• To encourage improvements in the quality
of service, which ultimately will improve the
Company’s reputation.
Dissemination of the Code
of Conduct
• The Code of Conduct is printed as a booklet
to make it easier to carry and read. The
Code of Conduct booklet is distributed and
disseminated to all employees, allowing it to
be understood and implemented properly and
correctly.
• All employee signs a statement form that they
accept, understood, and agree to comply with
[the Code of Conduct].
• Every year, the form of statement of
accepting, understanding, and agreeing to
abide by the Code of Conduct must be updated
and re-signed by every employee.
• The Corporate Governance team is responsible
for documenting the form of statements
signed by the employees.
Code of Conduct
Code of Conducts reflects GCG implementation
commitment that contains several mandatory
aspects and prohibitions for the Company people
in terms of business and product ethics, both in
doing operational activity in the Company and
daily activity.
 TaTa kelola perusahaan
250
pT phapros Tbk
Pedoman Perilaku berisi hal-hal sebagai berikut:
laporan Tahunan
2016 • Kualitas dan Keamanan Produk
Kualitas dan keamanan produk yang baik
merupakan ujung tombak yang mengangkat
pendapatan suatu perusahaan. Karena
itu, Perseroan sangat memperhatikan
keselamatan dan kesehatan para pelanggan,
pengguna produk, karyawan dan pihak terkait
lainnya.
• Pelanggan
Perseroan memandang pelanggan sebagai
salah satu stakeholders utama.
• Kerahasiaan Informasi
Pada prinsipnya, Perseroan selalu berusaha
menyajikan informasi yang transparan kepada
semua stakeholders. Namun demikian, ada
informasi yang harus dijaga kerahasiaannya,
terutama yang terkait kelangsungan hidup
dan keharmonisan dalam Perseroan.
• Perlindungan Aset
Aset perusahaan harus dikelola dengan baik
dan benar serta digunakan untuk kepentingan
tujuan bisnis. Untuk itu, setiap insan Phapros
bertanggung jawab menjaga dan memelihara
keutuhan serta keselamatan harta dan
kekayaan Perseroan sesuai dengan fungsi,
tugas, dan tanggung jawab masing masing
berdasarkan aturan dan kebijakan Perseroan.
• Ketepatan Pencatatan dan Pelaporan
Data keuangan perusahaan diolah untuk
menghasilkan laporan-laporan yang bisa
dipertanggungjawabkan, akurat, dan tepat
waktu kepada Manajemen, Pemegang Saham,
dan pihak berkepentingan lainnya. Karena
itu, semua catatan resmi mengenai kegiatan
bisnis harus akurat, jujur, lengkap dan tepat
waktu, tanpa pembatasan dalam bentuk
apapun. Akurasi tercermin dalam dua hal,
yaitu dokumentasi fakta dan penilaian yang
etis.
• Kepatuhan terhadap Peraturan Pemerintah
Sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan
kepada Pemerintah, Phapros berkomitmen
untuk mematuhi setiap ketentuan peraturan
pemerintah.
The Code of Conducts includes the followings:
• Product Quality and Safety
Good product quality and safety is a reliable
weapon for a company to increase its
revenues. The Company therefore gives
special attention to the safety and health of
its customers, product users, employees and
other related parties.
• Customers
The Company regards its customers as one of
the main stakeholders.
• Information Confidentiality
In principle, the Company always strives to
present information that is transparent to all
stakeholders. However, some information
is bound to be kept confidential, especially
concerning the Company’s survival and
harmony.
• Assets Protection
The Company's assets should be managed
properly and appropriately, and used for
business purposes. To that end, every
Phapros’ employee is obligated to safeguard
and maintain the integrity and safety of the
Company’s assets and properties in accordance
with the functions, duties, and responsibilities
of each employee, in accordance with the
Company’s rules and policies.
• Record-keeping and Reporting Accuracy
The Company's financial data is processed
to generate reports that are justifiable,
accurate, and timely to the Managements,
Shareholders, and other stakeholders.
Therefore, all official records concerning
business activities must be accurate, truthful,
complete, and timely, without being restricted
in any ways. There are two criteria to verify
the accuracy, i.e. the documentation of facts
and ethical assessments.
• Compliance with the Government Regulations
As a form of corporate responsibility to the
Government, Phapros is committed to comply
with any provisions of the regulations set by
the Government.

• Hubungan Insan Phapros
Hubungan baik yang terjalin antar-insan
Phapros akan menciptakan suasana kerja yang
positif, harmonis, dan dinamis. Karena itu,
segenap insan Phapros harus selalu menjaga
hubungan baik dan saling menghormati,
sehingga tercipta suasana kerja yang saling
mendukung serta menumbuhkan suatu
tim kerja yang kuat guna meningkatkan
produktivitas Perseroan. Hubungan baik
antarinsan Phapros mencakup hubungan
antara atasan dengan bawahan dan
sebaliknya, maupun sesama insan Phapros.
• Lingkungan Kerja
Phapros secara konsisten membuat dan
menetapkan kebijakan terhadap kesehatan &
keselamatan kerja
• Kerahasiaan Pribadi Karyawan
Informasi karyawan yang bersifat pribadi
dijaga oleh Perseroan
• Komunikasi Karyawan
Mekanisme komunikasi yang ideal antara
perusahaan dengan karyawan
• Praktik Ketenagakerjaan
Perseroan mengakui bahwa sumberdaya
manusia merupakan bagian dari aset
perusahaan yang paling berharga dan salah
satu pilar penyangga keberhasilan dalam
mencapai visi dan tujuan perusahaan.
• Kompensasi dan Tunjangan
Perseroan memandang insan Phapros sebagai
aset yang berharga bagi kelangsungan hidup
dan kemajuan Perseroan. Karena itu, untuk
usaha dan kerja keras setiap insan, Perseroan
memberikan remunerasi berupa kompensasi
dan tunjangan.
• Benturan Kepentingan
Kebijakan Perseroan tentang benturan
kepentingan merupakan kebijakan secara
menyeluruh, agar semua pimpinan perusahaan
serta semua karyawan menghindarkan diri
dari setiap pertentangan antara kepentingan
pribadinya dengan kepentingan Perseroan.
• Perwakilan dan Cabang Perusahaan
Setiap cabang merupakan gambaran kecil
dari Perseroan secara keseluruhan. Karena
good corporaTe goVernance
251
• Phapros' People Inter-relations pT phapros Tbk
laporan Tahunan
Good relations between Phapros’ employees 2016
will create positive, harmonious, and dynamic
working atmosphere. Therefore, every
individual within Phapros should always
maintain good relations and mutual respect,
allowing supportive working atmosphere
to emerge and fostering a solid teamwork
to grow strong, to enhance the Company’s
productivity. Good relations among Phapros’
people are embodied in the relationship
between superiors and subordinates and vice
versa as well as between fellow colleagues.
• Work Environment
Phapros consistently creates and implements
policies on the Company's work health &
safety.
• Employee's Personal Privacy
Employee’s personal information is
safeguarded by the Company with the regard:
ÌÌ To maintain harmony and sense of kinship
among Phapros’ people.
• Employees Communication
The ideal communication mechanism between
the Company and its employees includes:
• Employment Practice
The company recognizes that human
resources is part of the company's most
valuable asset and one of the pillars of success
in achieving the company’s vision and goals.
• Compensation and Benefits
The Company regards Phapros’ people as
a valuable asset to the Company’s survival
and progress. Therefore, for the efforts and
hard works of every employee, the Company
provides compensation in the form of
remuneration and allowances.
• Conflict of Interest
The company's policy regarding conflict of
interest is thoroughly applied, as such that
all the leadership of the company and all
employees eschew from any contradiction
between his personal interests with the
interests of the company.
• Representatives and Subsidiaries
Each branch is a small picture of the company
as a whole. Therefore, the attitude and
 TaTa kelola perusahaan

252
pT phapros Tbk
itu, sikap dan perilaku insan di cabang harus behavior of the people at the branch should
laporan Tahunan
2016 mencerminkan sebagaimana insan Phapros, reflect Phapros.
• Para Mitra dan Pemasok • Partners and Suppliers
Mitra atau Pemasok diartikan sebagai mitra Partners or suppliers are seen as business
usaha yang berfungsi sebagai penyedia barang partners who serve as providers of goods and/
dan/atau jasa bagi perusahaan. Perseroan or services for the Company. The Company
memandang bahwa pemasok merupakan regards the supplier as an important partner
mitra kerja penting bagi Perseroan. of the company.
• Distributor • Distributors
Sebagai mitra kerja utama,distributor dalam As the main partner, a distributor in its relation
hubungannya dengan Perseroan juga diatur with the Company is also regulated in Code of
dalam coe of conduct. Conducts.
• Media Massa • Mass Media
Perseroan membangun hubungan baik The Company develops harmonious
dengan Media Massa berpegang pada relationship with mass media and upholds to
kebenaran dan keterbukaan informasi sesuai the information truth and transparency based
dengan kode etik jurnalistik dan peraturan on journalistic ethical codes and prevailing law
perundang-undangan yang berlaku serta that is accountable.
dapat dipertanggungjawabkan.
• Komunikasi dengan Pemegang Saham • Communication with Shareholders
Perseroan memperlakukan para pemegang The company treats its shareholders in
saham sesuai dengan Anggaran Dasar accordance with the Company's Articles of
Perseroan dan peraturan perundang- Association and the applicable laws and
undangan yang berlaku. Serta Perseroan regulations. The Company strives to provide
berusaha memberikan kinerja optimal dan optimal performance and to maintain its image
menjaga citra agar dapat meningkatkan nilai in order to increase its value for shareholders.
bagi para pemegang saham.
• Perwakilan dan Cabang Perusahaan • Representatives and Subsidiaries
Sebagai bentuk kepedulian terhadap As the manifestation of its concerns toward
lingkungan, Perseroan berusaha melakukan environment, the Company strives to protect
upaya pemeliharaan lingkungan sesuai the environment in accordance with the
dengan standar yang ditetapkan dalam ISO standards of ISO 14001.
14001.
• Dukungan terhadap Komunitas • Community Support
Masyarakat merupakan salah satu The community is one of the Company’s main
stakeholders yang penting. Untuk itu, stakeholders. Therefore, interaction with the
interaksi dengan komunitas setempat local community will strongly influence the
merupakan hal berpengaruh terhadap bisnis Company's business. In regard of community
perusahaan. Dalam kaitan dengan dukungan support.
terhadap komunitas.
• Keterlibatan dalam Politik Praktis • Involvements in Politics
Perseroan membuat kebijakan untuk tak The Company has made a policy of never
memberi sumbangan politik kepada partai made political donation to any political party,
politik apapun, kecuali memenuhi ketentuan except to comply with the applicable laws
hukum dan peraturan perundang- undangan and regulations. Political donations given by
yang berlaku. Sumbangan politik yang an employee that is in compliance with the
diberikan seorang karyawan yang memenuhi provisions of the law or, conversely, a decision
 good corporaTe goVernance

253
pT phapros Tbk
ketentuan hukum, ataupun keputusan untuk to not make a donation, will not affect any
laporan Tahunan
tak memberikan sumbangan, tidak akan rights and obligations of an employee. 2016

mempengaruhi segala hak dan kewajibannya

sebagai seorang karyawan.
• Antimonopoli • Antitrust
Perseroan selalu menjaga terciptanya The Company strives to maintain the
persaingan yang adil, sehat, dan transparan competition that is fair, healthy, and
sesuai dengan peraturan yang berlaku. transparent in accordance with the applicable
regulations.
• Hukum Adat dan Kebiasaan Setempat • Customary Laws and Local Customs
Perseroan menyadari kondisi bahwa insan The company is aware of the conditions
Phapros dapat berdomilisi di mana saja dengan that Phapros’ people may live in any region,
budaya dan kebiasaan yang beraneka ragam. exposed to widely diverse cultures and
customs
• Praktik Suap • Bribery
Suap didefinisikan sebagai suatu perbuatan Bribery is defined as an act of giving or
memberi atau menjanjikan sesuatu kepada promising anything to an official or someone
seorang pejabat atau seorang yang memiliki with an authority, with the intention that those
wewenang, dengan maksud agar yang concerned are doing or not doing something
bersangkutan berbuat atau tidak berbuat that is in conflict with his obligations. Bribes
sesuatu dalam jabatannya yang bertentangan could be given in the form of money, goods,
dengan kewajibannya. Pemberian suap bisa facilities, the granting of tenure, or any other
berupa uang, barang, fasilitas, pemberian form that is meant as a reward. Bribes are
jabatan, ataupun bentuk lainnya yang categorized as an act of corruption, nepotism
dimaksudkan sebagai imbalan. Suap juga and collusion.
termasuk ke dalam tindakan korupsi,
nepotisme dan kolusi.
• Hadiah dan Jamuan • Gifts and Entertainment
Kebijakan Phapros mengenai hadiah maupun Phapros’ policies regarding gifts and
jamuan dibuat untuk menjaga reputasi entertainment are made to maintain the
Perseroan. Insan Phapros menyadari bahwa Company’s reputation. Phapros’ people realize
dalam membina hubungan bisnis dengan that in building business relationships, it
relasi tidak dapat dihindari adanya pemberian is unavoidable to give or to receive gifts,
atau penerimaan hadiah, imbalan, cindera rewards, souvenirs, facilities as well as
mata, fasilitas maupun suatu jamuan bisnis. business entertainment.

Penyebaran Code of Dissemination of the Code

Conduct of Conduct
Keberhasilan penerapan Code of Conduct di The successful implementation of the Code of
lingkungan unit kerja merupakan tanggung Conduct within the work unit is the responsibility
jawab dari seluruh karyawan pimpinan (Manajer, of all supervising employees [Managers,
Asisten Manajer, Staf). Untuk itu, segenap Assistant Managers, and Staffs]. To that end, all
karyawan pimpinan memiliki tanggung jawab supervising employees are responsible to provide
dalam memberikan pemahaman penerapan Code an understanding on the implementation of the
of Conduct kepada karyawan di unit kerja masing- Code of Conduct to employees in their respective
masing. Sebagai bagian dalam upaya pemberian work units.
 TaTa kelola perusahaan

254
pT phapros Tbk
pemahaman karyawan dalam penerapan Code of As part of the efforts to instill employees with the
laporan Tahunan
2016 Conduct , maka: understanding of the Code of Conduct, then:
• Perusahaan membentuk Tim Corporate • The Company formed a Corporate Governance
Governance untuk menangani penerapan Team to ensure the implementation of the
Code of Conduct. Code of Conduct.
• Code of Conduct disosialisasikan kepada • The Code of Conduct is disseminated to all
seluruh karyawan melalui karyawan pimpinan, employees through supervising employees,
sehingga dapat dipahami dan diterapkan so it can be understood and implemented
dengan tepat, baik dan benar. properly, appropriately, and truthfully.
• Setiap karyawan mendapat satu salinan • Every employee receives a copy of the Code of
modul Code of Conduct dan menandatangani Conduct modules and signs a statement that
formulir pernyataan bahwa telah menerima, the copy has been received, understood, and
memahami, dan setuju untuk mematuhinya. agreed to comply with.
• Code of Conduct merupakan bagian yang • Code of Conduct is an integral part of the
tidak terpisahkan dari PKB, sehingga PKB, so that every employee should be aware
setiap karyawan harus mengetahui bahwa that noncompliance to the Code of Conduct
ketidakpatuhan terhadap Code of Conduct may affect the results of the performance
dapat mempengaruhi hasil penilaian kinerja assessment and his/ her career as the
dan jenjang karir karyawan Perseroan. Company’s employee.
• Setiap tahun, formulir pernyataan menerima, • Every year, the form with statement accepted,
memahami, dan setuju untuk mematuhi understood, and agreed to abide by the Code
Code of Conduct harus diperbaharui dan of Conduct must be updated and signed by
ditandatangani kembali oleh setiap karyawan. each employee.
• Tim Corporate Governance bertanggung • The Corporate Governance Team is
jawab atas pendokumentasian formulir responsible for documenting the statement
pernyataan yang telah ditandatangani forms signed by the employee.
karyawan.

Evaluasi Penerapan Etika Evaluation on the

Bisnis
Setiap tahun, Tim GCG melakukan rekapitulasi
pengembalian formulir kepatuhan terhadap Code
of Conduct sebagai salah satu tolok ukur dalam
penerapan GCG. Pada 2016, tingkat pengembalian
formulir kepatuhan terhadap Code of Conduct
mencapai 80%.
Implementation of CoC
Every year, the GCG Team makes recapitulation
on the rate of return of the Code of Conduct
compliance form as one of the benchmarks in the
implementation of GCG. In 2016, the rate of return
of the form of compliance with Code of Conduct
reached 80%.

Sanksi dan Penerapan Sanction and Punishment

Hal yang harus dilakukan Perseroan dalam
menangani laporan pelanggaran Code of Conduct
adalah:
• Perseroan menjamin sepenuhnya kerahasiaan
identitas pelapor dan data yang dilaporkan,
serta melindungi pelapor dari kemungkinan
tindakan balas dendam.
Things to do by the Company in dealing with the
report on of Conduct violation are:
• The company fully guarantees the
confidentiality of both the identity of the
whistleblower and the reported data, and
also protects the whistleblower from possible
reprisals.

• Pimpinan Unit Kerja yang menerima laporan
pelanggaran Code of Conduct menyampaikan
kepada Tim Corporate Governance untuk
selanjutnya diproses sesuai prosedur dan
mekanisme yang telah berlaku.
• Insan Phapros yang diduga melanggar atau
melakukan penyimpangan Code of Conduct
diberikan hak untuk didengar penjelasannya
maupun menyatakan pendapatnya, sebelum
diputuskan sanksi pemberian tindakan atau
hukuman.
• Bagian SDM dan Pelayanan Umum memantau
proses penanganan pengaduan pelanggaran
Code of Conduct yang dilakukan oleh Tim
Corporate Governance serta pelaksanaan
sanksi yang telah dijatuhkan.
Setiap Insan Perseroan yang terbukti melakukan
pelanggaran terhadap Kode Etik akan diberikan
sanksi sesuai dengan peraturan dan ketentuan
yang berlaku di Perseroan.
• Sanksi bagi karyawan yang melakukan
pelanggaran ditetapkan oleh Direksi setelah
mendapat laporan dari atasan langsung
karyawan yang bersangkutan. Dewan
Komisaris dan Direksi memutuskan pemberian
tindakan pembinaan, sanksi disiplin dan/atau
tindakan lainnya serta pencegahan yang
harus dilaksanakan oleh atasan langsung di
lingkungan masing-masing.
Tingkat Hukuman dan
Sanksi
Tingkat Hukuman
Punishment Level
Hukuman Disiplin Ringan
Low Discipline Punishment
Hukuman Disiplin Sedang
Medium Discipline Punishment
Hukuman Disiplin Berat
Heavy Discipline Punishment
good corporaTe goVernance
255
• Work Unit’s Head who received the report on pT phapros Tbk
laporan Tahunan
the Code of Conduct violation must deliver it 2016
to the Corporate Governance Team for further
processing in accordance with the applicable
procedures and mechanisms.
• Phapros’ people allegedly violating or breaking
the Code of Conduct are given the right to
explain and states his/her opinion, and be
heard, before the sanctions or penalties are
decided.
• The HR and General Affairs Department
monitors the process of handling complaints
on the Code of Conduct violations by the
Corporate Governance team as well as the
implementation of the sanctions given.
Every Company people who is prove guility
committing violation against Code of Conducts
will be punished based on prevailing Law in the
Company.
• Punishment will be administered to
employees who committed violation as
stipulated by the Board of Directors and
after report submitted by direct supervisor.
The Board of Commissioners and Board of
Directors will decide development plan,
discipline punishment and/or other actions
and prevention to be administered by direct
supervisor in their circumstances.
Level of Punishment and
Sanction
Jenis Sanksi
Sanction Type
• Teguran
• Surat Peringatan Pertama
• Warning
• First Warning Letter
• Surat Peringatan Kedua
• Surat Peringatan Ketiga
• Second Warning Letter
• Third Warning Letter
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
Employment Discharged (PHK)
 TaTa kelola perusahaan

256
pT phapros Tbk
• Sanksi bagi Direksi dan Dewan Komisaris yang • Punishment for Board of Directors and Board
laporan Tahunan
2016 melakukan pelanggaran diputuskan oleh of Commissioners will be decided by the
Pemegang Saham. Shareholders.
• Sanksi bagi mitra kerja atau stakeholders lain • Punishment for partners or other stakeholders
yang melakukan pelanggaran adalah sesuai who committed violation as regulated in the
ketentuan sebagaimana yang tertuang dalam contract. If considered as criminal case, will be
kontrak. Apabila terkait dengan tindak pidana forwarded to the authorized party.
dapat diteruskan kepada pihak yang berwajib.

Jumlah Pelanggaran Number of Code of

Kode Etik Conducts Violation Case
Jumlah Pihak yang
Departemen Kasus Sanksi
No Terlibat
Department Case Punishment
Total Involved Party

Indisipliner Surat Peringatan 3

1 Marketing 1
Not Discipline 3rd Warning Letter
Indisipliner Surat Peringatan 1
2 Marketing 1
Not Discipline 1st Warning Letter
Indisipliner Surat Peringatan 1
3 Produksi 1
Not Discipline 1st Warning Letter
 good corporaTe goVernance

257
Sistem Pelaporan Pelanggaran pT phapros Tbk

whisTleblowing sYsTem laporan Tahunan

2016

Pedoman dan prosedur WBS Perseroan adalah
merupakan pedoman bagi Insan Perseroan
serta para pemangku kepentingan dalam
pengelolaan penanganan pengaduan terhadap
hal-hal yang terkait dengan pelanggaran dan
atau penyimpangan kode etik, hukum, standar
prosedur, kebijakan manajemen serta aturan
lainnya yang dipandang perlu, di mana dapat
merugikan dan/atau membahayakan Perseroan
seperti kerugian finansial, lingkungan, kondisi
kerja, reputasi organisasi, pemangku kepentingan
dan lainnya.
WBS manual and procedure refers to guideline for
the Company people and Stakeholders to manage
complaint on several issues related with fraud or
violation against Code of Conducts, law, standard
operating procedure, management policy and
other regulations considered necessary, with
loss/hazard potential to the Company including
financial, environment, working condition,
organization reputation, Stakeholders and others
threats.

Kebijakan dan Ruang Policies and Scopes of

Lingkup Whisteblowing Whistleblowing
Perseroan senantiasa memperhatikan The company always pays attention to the
kepentingan stakeholder berdasarkan asas interests of stakeholders based on the principle
kewajaran dan kesetaraan. of fairness and equality.

Perseroan juga menyadari bahwa tidak adanya The company also realized that the lack of a
mekanisme standar dalam penanganan standard mechanism to handle Whistleblowing
Pelaporan Pelanggaran oleh pemanngku by stakeholders may tarnish the Company’s
kepentingan dapat berakibat menurunkan reputation and credibility. Regulations set in the
reputasi dan kepercayaan masyarakat pada Guidelines and Procedures for Whistleblowing is
Perseroan. Ketentuanketentuan dalam Pedoman an effort to protect stakeholders and to safeguard
dan Prosedur Pelaporan Pelanggaran merupakan the Company’s reputation. With regard to the
salah satu bentuk peningkatan perlindungan above, in the framework of the implementation
terhadap stakeholder dan perlindungan terhadap of the guidelines and procedures, the Company
nama baik Perseroan. Berkaitan dengan hal considers that it is necessary to have a mechanism
tersebut di atas, dalam rangka pelaksanaan for Whistleblowing.
pedoman dan prosedur, Perseroan menganggap
perlu adanya mekanisme Pelaporan Pelanggaran.

Ruang lingkup pengaduan pelanggaran ini The scope of of whistleblowing includes the
meliputi pihak internal perusahaan mulai dari Company’s internal parties, from the Board of
Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh karyawan Commissioners, Board of Directors, to employees
serta pemangku kepentingan. at all level as well as the stakeholders.
 TaTa kelola perusahaan

258
Mekanisme Penyampaian Mechanism of
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Pelaporan dan Pengelolaan Whistleblowing System
Laporan WBS
Perseroan telah menyediakan berbagai The Company has provided various media to
media untuk mengakomodir para pemangku accommodate the Stakeholders in submitting
kepentingan dalam menyampaikan laporannya reports of fraud indication committed by the
jika diduga telah terjadi pelanggaran yang Company through following mechanism:
dilakukan oleh karyawan Perseroan dengan
mekanisme sebagai berikut:

• Menyampaikan surat resmi yang ditujukan • Deliver an officially letter addressed to the
kepada Perseroan c.q. Tim Corporate Company c/q Corporate Governance Team
Governance dengan cara melalui Pimpinan through the Work Unit Head [Assistant
Unit Kerja (Asisten Manajer), diantar langsung, Manager], direct delivery, sent by fax, or by
dikirim melalui faksimili, atau melalui pos ke post to the Company.
Perseroan.
• Melalui email whistleblowing@phapros.co.id. • Via email whistleblowing@ptphapros.co.id.
• Disampaikan ke alamat resmi: • Sent to the official address:
PT Phapros, Tbk. PT Phapros, Tbk.
Jalan Simongan 131 Jalan Simongan 131
Semarang 50148, Indonesia Semarang 50147, Indonesia
Fax [62-24] 760 5133 Fax [62-24] 760 5133
Wajib dilengkapi fotokopi identitas pelapor (ID A copy of the reporting individual’s valid identity
card, KTP, SIM) yang masih berlaku. card [ID card or driver's license] is compulsory.

Perlindungan Pelapor Protection for the

Whistleblower
Perseroan berkomitmen untuk melindungi The Company is committed to protect every
pelapor pelanggaran yang beritikad baik dan whistleblowing who did the violation report in
Perseroan akan patuh terhadap segala peraturan good faith and the Company will comply with the
perundang-undangan yang terkait serta best law and regulations as well as best practices in the
practices yang berlaku dalam penyelenggaraan implementation of the Whistleblowing System.
Whistleblowing System. Perlindungan pelapor Protection on the whistleblower is intended to
dimaksudkan untuk mendorong terjadinya encourage whistleblowing and to ensure the
pelaporan pelanggaran dan menjamin keamanan safety of the whistleblower.
pelapor.

Pelapor yang menginginkan dirinya tetap
dirahasiakan diberikan jaminan atas kerahasiaan
identitas pribadinya. Perusahaan melindungi
Pelapor yang beritikad baik melalui:
• Ketersediaan fasilitas saluran pelaporan.
• Jaminan kerahasiaan identitas pelapor bila
pelapor memberikan identitas serta informasi
yang dapat digunakan untuk menghubungi
pelapor.
Whistleblowers who wish their identities
kept concealed are given an assurance of
confidentiality. The company protects good well-
intentioned Whistleblowers through:
• The availability of whistleblowing facilities.
• The guarantees of the confidentiality of the
whistleblower identity if he/she gives his/her
identity and information that can be used to
reach him/her.
 good corporaTe goVernance

259
• Jaminan keamanan informasi dan • Assurance on information security and pT phapros Tbk
laporan Tahunan
perlindungan terhadap tindakan balasan protection against retaliation from the 2016

dari terlapor atau perusahaan, yang berupa
ancaman keselamatan fisik, teror psikologis,
keselamatan harta, perlindungan hukum dan
keamanan pekerjaan, tekanan, penundaan
kenaikan pangkat, penurunan jabatan
atau pangkat, pemecatan yang tidak adil,
pelecehan atau diskriminasi dalam segala
bentuk, dan catatan yang merugikan dalam
file data pribadi.
• Informasi pelaksanaan tindak lanjut, berupa
kapan dan bagaimana serta kepada unit kerja
mana tindak lanjut diserahkan. Informasi ini
disampaikan secara rahasia kepada pelapor
yang lengkap identitasnya.
reported or the company, that may came as
a threat to physical safety, psychological
terror, property safety, legal protection and
job security, pressure, delay on promotions,
demotion of rank or position, unfair dismissal,
harassment or any form of discrimination, and
records that have detrimental effects to a
person’s data file.
• Implementation of follow-up Information,
such as when and how, as well as to which
work unit are the follow-up should be
delivered. This information is presented in
secret to whistleblowers that provide their
complete identity.

Perlindungan bagi Terlapor Protection for the Reported

Perlindungan terlapor dimaksudkan untuk
memberikan hak atas prinsip praduga tidak
bersalah sampai terbukti, dan untuk itu:
• Proses investigasi harus bebas dari bias dan
dilakukan tidak tergantung dari siapa yang
melaporkan ataupun siapa yang terlapor.
• Terlapor diberi kesempatan penuh untuk
memberikan penjelasan atas bukti-bukti yang
ditemui, termasuk pembelaan bila diperlukan.
• Perseroan akan memberikan sanksi bagi
pelaporan pelanggaran yang tidak sesuai
dengan maksud dan tujuan kebijakan Sistem
Whistleblowing, misalnya fitnah atau
pelaporan palsu.
Protection to the reported is intended to provide
protection on the rights to the principle of the
presumption of innocence, and to that end:
• The investigation process should be free from
bias and does not depend on who is reporting
or who is being reported.
• The reported is given the opportunity to give
explanations of the evidence found, including
defense when necessary.
• The company will impose sanctions for
reports on violations that do not comply with
the intent and purpose of the Whistleblowing
System, as defamation or false reporting.

Hasil Penanganan Handling of the

Pengaduan Pelanggaran Whistleblowing Results
Setiap dugaan pelanggaran Code of Conduct Any suspected violations of the Code of Conduct
yang dilaporkan akan ditindaklanjuti melalui reported will be followed-up with further
pengkajian atau pemeriksaan lebih lanjut guna examination or assessment to collect enough
proses pembuktian dan penentuan bobot proof evidence and determine the weights
pelanggaran, serta sebagai bahan pertimbangan of violations, as a material consideration on
dalam pemberian sanksi. imposing sanctions.
 TaTa kelola perusahaan

260
pT phapros Tbk
Penanganan atas dugaan pelanggaran dilakukan The handlings of alleged violations are carried
laporan Tahunan
2016 oleh Tim Corporate Governance, melalui kajian, out by the Corporate Governance Team, through
verifikasi dan penyelidikan atas informasi the review, verification and investigation of
penyimpangan yang diterimanya. violations over the information they received.

Hasil penanganan dugaan penyimpangan The results of the examination on the alleged
tersebut berupa kesimpulan yang merupakan violations are conclusions which propose
usulan tindakan-tindakan pembinaan, hukuman disciplinary actions and other corrective
disiplin, dan tindakan perbaikan lainnya yang punishments, submitted to the HR and General
kemudian disampaikan kepada Bagian SDM dan Affairs Department to be examined for
Pelayanan Umum untuk dikaji kesesuaiannya compliance with the applicable rules and policies.
dengan aturan dan kebijakan yang berlaku.

Jika hasil kajian telah sesuai dengan kebijakan
maupun aturan yang berlaku, hasil kajian tersebut
disampaikan kepada Direktur Utama untuk
mendapatkan persetujuan mengenai tindakan
yang akan diambil.
If the results of the examination are in accordance
with the applicable rules and policies, the
examination results are then submitted to the
President Director for approval on the actions to
be taken.

Jika dugaan pelanggaran yang dilakukan If the alleged violations committed require further
memerlukan pemeriksaan lebih lanjut, examination, before the proposed sanction is
sebelum usulan sanksi diputuskan Tim imposed by the Corporate Governance Team, the
Corporate Governance, Direktur Utama dapat President Director may ask the Internal Auditing
memerintahkan Satuan Pengawasan Intern Unit to conduct investigation.
untuk melakukan pemeriksaan investigasi.

Insan Phapros yang diduga melanggar atau
melakukan penyimpangan Code of Conduct
diberikan hak untuk didengar penjelasannya oleh
Tim Corporate Governance, sebelum diputuskan
pemberian sanksi tindakan atau hukuman disiplin.
Phapros’ people allegedly in violation or a deviant
to the Code of Conduct are given the right to
explain and states his/her opinion, and be heard,
in the presenceof the Corporate Governance
Team, before sanctions or disciplinary actions are
imposed.

Jumlah Pelaporan Total Whistleblowing

Pelanggaran Report
Sepanjang tahun 2016 tidak terdapat pelaporan Throughout 2016, there was no whistleblowing
pelanggaran yang diterima oleh Perseroan. report accepted by the Company.
good corporaTe goVernance

261
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 Tanggungjawab sosial perusahaan

262
TANGGUNG JAWAB SOSIAL
PERUSAHAAN
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 corporaTe social responsibiliTY

corporaTe social responsibiliTY 263

pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 Tanggungjawab sosial perusahaan

264
Tanggung Jawab
Sosial Phapros
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

phapros social responsibiliTY

 corporaTe social responsibiliTY

265
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Mewujudkan Achieving Prosperity

Kesejahteraan Bersama Together
Phapros sebagai sebuah perusahaan menyadari Phapros as A pharmaceutical company realizes
bahwa kegiatan operasional yang dijalankannya that its operational activity may generate
dapat memberikan dampak ekonomi, sosial dan economic, social and environmental impact
lingkungan bagi masyarakat. Hal ini menjadi dasar for the society. This becomes foundation of
pelaksanaan program tanggung jawab sosial Corporate Social Responsibility (CSR) program
(Corporate Social Responsibility) perseroan. implementation in the Company. The CSR
Pelaksanaan CSR juga selaras dengan nilai-nilai implementation is also in line with corporate
dasar perseroan agar perseroan yakin bahwa values to provide assurance to the Company that
kehadirannya dapat memberikan manfaat our existence will bring benefit for the society.
bagi masyarakat yang telah menerima dan
mendukungnya.

Visi Tanggung Jawab Sosial Phapros Phapros Social Responsibility Vision

Menjadi Perusahaan yang memiliki To be a company that is socially responsible and

tanggungjawab sosial dan ramah lingkungan. environmentally friendly.

Misi Tanggung Jawab Sosial Phapros Phapros' Social Responsibility Mission

• Menjadi perusahaan yang Community Care, • To be a company of Community Care,

yaitu meningkatkan keserasian dengan which improves harmony with both social
komunitas sosial tempat perusahaan communities where the Company conducts
melakukan aktivitas bisnis maupun dengan its business activities and other communities
komunitas lain serta memperkokoh landasan as well as strengthens its long-term business
usaha jangka panjang foundation.
• Mengidentifikasikan diri sebagai bagian dari • To identify itself as the integral part of
komunitas sosial yang mewujudkan tanggung social communities that manifests its social
jawab sosialnya dengan cara menyisihkan responsibility by setting aside funds from
dana dari laba usaha untuk diberikan sebagai its net income to be donated to assist SMEs
bantuan modal usaha kepada UMKM serta obtaining their working capital as well as to
memberikan pembinaan kewirausahaan, develop their entrepreneurship, and to be
dan aktif dalam berbagai kegiatan yang active in various community-related activities.
berhubungan dengan masyarakat.
• Turut melindungi alam melalui berbagai • To help protect nature through conservation
program pelestarian alam yang dikemas dalam programs that are presented as the Go Green
Program Go Green. Program
 Tanggungjawab sosial perusahaan

266
pT phapros Tbk
Struktur Pengelola CSR-PKBL Phapros Managment Structur of Phapros CSR
laporan Tahunan
2016

CSR-PKBL Phapros dipimpin oleh seorang Phapros' CSR-PKBL is headed by a CSR Manager
Penanggung Jawab CSR-PKBL yang secara that is structurally under the Company's President
struktur berada di bawah Direktur Utama. Director. In carrying out his/her activities, the CSR
Dalam menjalankan aktivitasnya, Penanggung Head is assisted by a CSR Coordinator overseeing
Jawab dibantu oleh Pembina CSR-PKBL yang two Assistant, namely Assistant Coordinator
membawahi dua orang Asisten, yaitu Asisten of Environmental Development and Assistant
Pembina Bina Lingkungan dan Asisten Pembina Coordinator of Partnership, and supported by
Kemitraan, serta satu orang tenaga Administrasi an administrative personnel and an operational
dan satu orang tenaga operasional. personnel.

Pengelolaan Dana CSR-PKBL Phapros CSR Fund Management

Dana CSR yang digunakan untuk melakukan
kegiatan berasal dari dana yang dianggarkan
oleh Perseroan. Besaran biaya CSR-PKBL Phapros
adalah 1–2 % dari laba Perseroan dengan alokasi
80% untuk kegiatan Bina Lingkungan dan 20%
untuk Kemitraan, seperti yang tertuang dalam
Kebijakan CSR-PKBL yang ditetapkan oleh
Direksi. Dana CSR dikelola secara khusus oleh Unit
CSR dengan supervisi dari Manager Akuntansi
Phapros.
CSR Fund used to carry out activities come from
funds budgeted by the Company. The Company's
CSR Fund is 1‒2% of Phapros' Net Income, 80%
allocated for Community Development and 20%
for Partnership, as se out in the CSR-PKBL Policy
established by the Board of Directors. The CSR
Fund is managed exclusively by the CSR Unit
under the supervision of Phapros' Accounting
Manager.

Tanggung Jawab Sosial Perseroan
Bidang Lingkungan Hidup
corporaTe social responsibiliTY for
enVironmenT
Perlindungan lingkungan hidup menjadi salah
satu prioritas Perseroan dalam menjalankan
kegiatan bisnis. Pengelolaan limbah Perseroan
menggunakan konsep 5R (rethink, reduce, reuse,
recycle dan recovery) untuk mencegah dan
mengurangi limbah.
Perseroan melakukan kegiatan pelestarian
lingkungan hidup dengan tema Go Green.
Kebijakan Bidang
Lingkungan Hidup
Keberlangsungan bisnis Perseroan tidak hanya
bergantung pada kinerja finansial, namun juga
harus memiliki kepedulian lingkungan
bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Untuk
mewujudkan hal tersebut, Perseroan memiliki
kebijakan perlindungan lingkungan hidup yang
tertuang dalam Kebijakan Perusahaan yang
meliputi :
1. Menyediakan produk obat dan
kesehatan lainnya serta layanan jasa yang
aman, manjur dan bermutu
2. Memberikan layanan idan nformasi tentang
penggunaan dan penanganan produk yang
dihasilkan.
3. Menetapkan, menerapkan dan memelihara
sistem pencegahan kecelakaan dan penyakit
akibat kerja, pencemaran lingkungan dan
dampaknya dalam setiap aktivitas operasional
perusahaan sesuai dengan persyaratan dan
peraturan yang berlaku
4. Menetapkan, mereapkan dan memelihara
sistem pengelolaan risiko dalam
aktivitas operasional perusahaan.
5. Menetapkan, menerapkan dan memelihara
sistem kerja yang berorientasi
peningkatan produktivitas, efisiensi
inovasi dengan mempertimbangkan perbaikan
mutu dan konservasi sumber daya alam
corporaTe social responsibiliTY
267
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Environment is one of Company’s priorities in
running the business activity. The Company
adapts 5R (rethink, reduce, reuse, recycle and
recovery) concept for waste management to
prevent and reduce waste.
The Company also performs environment
preservation activity with Go Green theme.
Environment Policy
The Company’s business sustainability does not
only rely on financial performance, but has to
dan have environmental awareness and benefit for
the society. To achieve this purpose, the Company
has environment protection policy as declared in
Company Policy, including:
produk 1. To provide drugs and other medical products
as well as other services that are safety,
healing and high-quality.
2. To provide service and information on our
products use and consumption.
3. To stipulate, regulate and maintain
occupational accident and disease prevention
system altogether with its impact in every
operational activity of the Company in
accordance with prevailing law and regulation.
4. To stipulate, implement and maintain risk
setiap management system in every operational
activity of the Company.
5. To stipulate, implement and maintain working
pada system oriented toward improvement of
dan productivity, efficiency and innovation by
considering quality improvement and natural
resources conservation.
 Tanggungjawab sosial perusahaan
268
pT phapros Tbk
6. Perbaikan berkesinambungan atas proses,
laporan Tahunan
2016 infrastruktur, teknologi dan kompetensi SDM
sesuai tuntutan persyaratan manajemen
mutu, lingkungan serta keselamatan dan
kesehatan kerja
7. Meningkatkan kepedulian lingkungan dalam
rangka tanggung jawab sosial perusahaan.
8. Menerapkan tata kelola perusahaan yang
baik dalam setiap aktivitas operasional
perusahaan.
Kegiatan Bidang
Lingkungan Hidup
Dampak nyata dari kegiatan industri Perseroan
adalah timbulnya limbah cair, limbah padat,
emisi gas konvensional dan emisi gas rumah
kaca. Industri farmasi membutuhkan bahan
baku yang cukup besar dalam proses produksi.
Oleh karena itu, Perseroan berupaya melakukan
pemanfaatan bahan baku secara efisien. Hal
ini diwujudkan dalam program efisiensi energi
dan air, pengurangan dan pemanfaatan limbah
B3, pengurangan dan pemanfaatan sampah,
pengurangan beban pencemaran air serta
penurunan beban pencemaran udara
Program Efisiensi Energi
Bahan baku utama dan sumber energi yang
digunakan Perseroan untuk memproduksi
obat-obatan berasal dari listrik PLN. Perseroan
memastikan proses produksi yang efisien, andal
dan berkelanjutan. Berbagai program konservasi
energi yang telah dilakukan Perseroan antara lain
integrasi listrik antar pabrik, integrasi utilitas,
pemanfaatan buangan air panas dan penggunaan
lampu hemat energi.
Program Efisiensi Air dan
Pengolahan Limbah Cair
Perseroan melakukan berbagai upaya untuk
melakukan penghematan air antara lain, daur
ulang limbah dari air proses, serta pemeliharaan
pipa distribusi air untuk mencegah kebocoran.
6. Continues improvement on Human Capital
process infrastructure, technology and
competency according to quality management,
environment as well as occupational health,
safety and environment policy.
7. Improve environmental awareness with
regards to corporate social responsibility.
8. Implement good corporate governance in
every operational activity of the Company.
Environmental Activity
Concrete impact from the Company’s industrial
activity includes production of liquid waste, solid
waste, conventional gas emission and green
house gas emission. Pharmaceutical industry
requires significant amount of raw material during
the production process. Therefore, the Company
strives to use the raw material efficiently. This is
carried out through energy and water efficiency
program, hazardous and toxic waste reduce and
reuse, waste reduce and reuse, and reducing
water pollution and air pollution loads.
Energy Efficiency Program
Main raw material and source of energy used by
the Company to produce drugs were supplied
by electricity from PLN. The Company ensures
an efficient, reliable and sustainable production
process. Several energy conservation initiative
done by the Company includes inter-plants
electricity integration, utility integration, hot
water waste reuse and using low-energy lamps.
Water Efficiency and Waste
Water Treatment Program
The Company conducted several efforts to reduce
water consumption, among others, waste recycle
from the processed water, and water distribution
pipeline maintenance to prevent leak.
 corporaTe social responsibiliTY

269
pT phapros Tbk
Penurunan beban pencemaran air limbah yang Decreasing waste water pollution load with high
laporan Tahunan
memiliki konsentrasi limbah tinggi dilakukan waste concentration was done by processing 2016

dengan mengolah limbah di Waste Water
Treatment Plant yang mengolah kembali limbah
cair sampai memenuhi baku mutu limbah cair yang
dipersyaratkan sehingga aman untuk dibuang ke
lingkungan.
waste through Waste Water Treatment Plant
that processing the liquid waste to meet required
liquid waste quality standard for a safety disposal
to the environment.

Program Pengurangan dan Hazardous and Toxic Waste

Pemanfaatan Limbah B3
Perseroan telah melakukan upaya pengurangan
dan pemanfaatan limbah B3 antara lain dengan
melakukan optimalisasi proses produksi. Selain
itu, Perseroan bekerja sama dengan pihak
ketiga yang memiliki izin pemanfaatan untuk
memanfaatkan limbah B3 (co procesing)
Reduce and Reuse
The Company has implemented Hazardous and
Toxic Waste reduce and reuse initiatives namely
through production process optimization. In
addition, the Company also cooperated with
third party with Hazardous and Toxic Waste Co-
Processing license.

Program Pengurangan Air Pollution Reduce

Beban Pencemaran Udara
Perseroan memiliki Ruang Terbuka Hijau seluas
1,35 Ha atau 35% dari luas area Perseroan. Hal
ini dilakukan untuk membantu menjaga iklim
mikro, mengurangi sebaran emisi udara dan
meningkatkan penyerapan karbon di wilayah
Perseroan.
Program
The Company has 1 1.35 Ha Green Open Space or
35% of total Company’s area. This is done to help
protecting micro climate, reducing air pollution
spread and increasing carbon absorption in the
Company’s area.

Program Pengurangan dan Waste Reduce and Reuse

Pemanfaatan Sampah Program
Upaya untuk mengurangi pemakaian To reduce paper consumption, the Company has
kertas dilakukan Perseroan dengan cara developed web-based electronic information and
mengembangkan sistem informasi dan communication system.
komunikasi elektronik berbasis web.

Perseroan bekerja sama dengan kelompok The Company also collaborated with community
masyarakat dalam melakukan pemanfaatan group to reuse organic and non-organic wastes.
sampah anorganik maupun organik. Sampah The organic waste was reduce and processed into
organik dimanfaatkan dan diolah kembali menjadi compos fertilizer.
kompos.
 Tanggungjawab sosial perusahaan

270
Sertifikasi Bidang Environment Certification
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Lingkungan
Perseroan telah menerapkan dan memperoleh The Company has implemented and obtained
sertifikat Sistem Manajemen Lingkungan iSO 14001:2004 Environment Certification from
ISO 14001:2004 dari Lloyd Register Quality Lloyd Register Quality Assurance since 2000
Assurance sejak 2000 dengan ruang lingkup with scope of area covering entire production
meliputi keseluruhan aktivitas proses produksi and supporting processes in the Company.
dan pendukung di Perseroan. Audit terhadap Management system and discussion audit is done
sistem dan pembahasan oleh manajemen regularly to ensure the system sustainability.
dilakukan secara berkala setiap tahun untuk
memastikan kesinambungan sistem tetap
terjaga.

Proper Hijau Green Proper

Perseroan telah mengikuti kegiatan PROPER
(Program Penilaian Peringkat Kinerja Lingkungan
Perusahaan) yang diselenggarakan oleh
Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Pada periode penilaian tahun 2016, untuk ke-5
kalinya secara berturut-turut Perseroan berhasil
memperoleh peringkat HIJAU PROPER. Peringkat
HIJAU PROPER menunjukkan bahwa Perseroan
telah melakukan pengelolaan lingkungan secara
beyond compliance atau lebih dari sekedar taat
The Company has also participated in PROPER
(Environment Performance Rating Evaluation
Program) organized by Ministry of Environment.
For 2016 period, the Company was awarded
GREEN PROPER for 5 years in a row. The GREEN
PROPER rating indicates that the Company
has done environment management beyond
compliance.
 corporaTe social responsibiliTY

271
Tanggung Jawab Sosial Perseroan
Bidang Pengembangan Sosial Dan
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Kemasyarakatan
corporaTe social responsibiliTY in social and
communiTY deVelopmenT

Kebijakan Bidang Social and Community

Pengembangan Sosial dan Development Policy
Kemasyarakatan
Perseroan mendesain kegiatan bisnisnya The Company designed its business activity
disertai dengan tanggung jawab sosial yang followed by high social responsibility to the
tinggi terhadap masyarakat dan lingkungan. society and environment. The Company is
Perseroan diharapkan dapat berkembang selaras expected to grow harmoniously with increasing
dengan meningkatnya taraf hidup masyarakat living standard of the society to build harmonious
serta menjalin hubungan yang harmonis dengan relationship with the stakeholders.
pemangku kepentingan.

Komitmen Perseroan untuk tumbuh dan Commitment of the Company to grow and
berkembang bersama masyarakat sekitar evolve along with the society in the Company’s
Perseroan antara lain diwujudkan melalui operational area through PKBL implementation.
pelaksanaan PKBL

Kegiatan dan Biaya Bidang Social and Community

Pengembangan Sosial dan Development Activity and
Kemasyarakatan Budget
PROGRAM KEMITRAAN Partnership Program

Program Kemitraan, diwujudkan dalam bentuk
pinjaman modal kerja dan hibah berupa alat
pendukung produksi, pelatihan manajerial
dan pemasaran produk bagi pelaku usaha kecil
terutama pengusaha lokal. Keutamaan tersebut
diwujudkan selain dalam bentuk modal kerja juga
dalam pengembangan lainnya seperti pelatihan,
pembinaan, pendampingan serta dukungan
pemasaran melalui pameran lokal dan nasional.
Pinjaman dana diperuntukkan bagi pengusaha
mikro, kecil dan menengah termasuk koperasi
yang berada di wilayah Jawa Tengah dan DIY pada
Partnership Program is carried out as working
capital loans and grants given as production
supporting equipment, managerial training and
product marketing for small enterpreneurs,
primarily local enterpreneurs. This feature
not only provided as working capital but also
other development program such as training,
development, assistance and marketing support
through exhibition at national and international
levels. The loans were dedicated for micro, small
and medium enterprises including cooperatives in
Central Java and DIY area who primarily meet the
 Tanggungjawab sosial perusahaan
272
pT phapros Tbk
khususnya dan yang memenuhi persyaratan yang
laporan Tahunan
2016 telah ditentukan oleh PKBL PT Phapros yang
merujuk pada peraturan Kementrian BUMN.
Sasaran yang ingin dicapai adalah agar usaha
kecil yang dibina dapat menjadi tangguh dan
mandiri serta dapat berkembang menjadi usaha
menengah bahkan berskala besar.
Saat ini PT Phapros memiliki 158 mitra binaan
aktif dan akan bertambah pada tahun-tahun
mendatang.
Dengan rincian sebagai berikut :
• 22 mitra dalam kategori bermasalah (13.92%)
• 31 mitra dalam kategori macet (19.62%)
• 1 mitra dalam kategori diragukan (0.63%)
• 9 mitra dalam kategori kurang lancar (5.70%)
• 95 mitra dalam kategori lancar (60.13%)
Penjelasan katagori mitra adalah sbb :
a. Katagori Lancar
Apabila pembayaran angsuran pokok dan
jasa administrasi pinjaman tepat waktu atau
terjadi keterlambatan pembayaran angsuran
pokok dan / atau jasa administrasi pinjaman
selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari dari
tanggal jatuh tempo pembayaran angsuran,
sesuai dengan perjanjian yang telah disetujui
bersama.
requirement as stipulated by PT Phapros PKBL
reerring to Minsitry of BUMN Regulation.
Targets to be achieved include development of
self-reliant and independent small enterprises to
grow as medium and large-scale business.
PT Phapros currently has 158 active partners and
will be increased in the next years.
The details are as follows:
• 22 partners under non-performing category
(13.92%)
• 31 partners under loss category (19.62%)
• 1 partner under doubtful category (0.63%)
• 9 partners under substandard category (5.70%)
• 95 partners under pass category (60.13%)
Explanation by partner category is as follows:
a. Pass Category
If payment for principal and administration
fee is on time or overdue of principal/
administration fee payment maximum 30
(thirty) days after the due date based on
agreed contracts.
 corporaTe social responsibiliTY

273
pT phapros Tbk
b. Katagori Kurang Lancar b. Substandard Category
laporan Tahunan
Apabila terjadi keterlambatan pembayaran If payment for principal and administration 2016

angsuran pokok dan jasa administrasi fee is on time or overdue of principal/

pinjaman telah melampaui 30 (tiga puluh) administration fee payment exceeding 30
hari dan belum melampaui 180 (seratus (thirty) days and before 180 (one hundred
delapan puluh) hari dari tanggal jatuh tempo and eighty) days after the due date based on
pembayaran angsuran sesuai dengan agreed contracts.
perjanjian yang telah disetujui bersama.

c. Katagori Diragukan c. Doubtful Category

Apabila terjadi keterlambatan pembayaran
angsuran pokok dan jasa administrasi
pinjaman telah melampaui 180 (seratus
delapan puluh) hari dan belum melampaui 270
(dua ratus tujuh puluh) hari dari tanggal jatuh
tempo pembayaran angsuran sesuai dengan
perjanjian yang telah disetujui bersama.
If payment for principal and administration
fee is on time or overdue of principal/
administration fee payment exceeding 180
(one hundred and eighty) days and before
270 (two hundred and seventy) days after the
due date based on agreed contracts.

d. Katagori Macet d. Loss Category

Apabila terjadi keterlambatan pembayaran
angsuran pokok dan jasa administrasi pinjaman
telah melampaui 270 (dua ratus tujuh puluh)
hari dari tanggal jatuh tempo pembayaran
angsuran sesuai dengan perjanjian yang telah
disetujui bersama.
If payment for principal and administration
fee is on time or overdue of principal/
administration fee payment exceeding 270
(two hundred and seventy) days after the due
date based on agreed contracts.

e. Katagori Bermasalah e. Non-Performing Loan Category

Apabila terjadi keterlambatan pembayaran
angsuran pokok dan jasa administrasi pinjaman
telah melampaui 730 (tujuh ratus tiga puluh )
hari dari tanggal jatuh tempo pembayaran
angsuran sesuai dengan perjanjian yang telah
disetujui bersama.
If payment for principal and administration
fee is on time or overdue of principal/
administration fee payment exceeding 730
(seven hundred and thirty) days after the due
date based on agreed contracts.

Mitra Binaan yang aktif sebanyak 158 tersebut
mayoritas berdomisili di Jawa Tengah dan
beberapa di luar Jawa Tengah, seperti DI
Yogyakarta, Jawa Timur (Malang) dan DKI Jakarta,
sbb:
Active partners were 158 partners and majority
live in Central Java and other non-Central Java
area such as DI Yogyakarta, East Java (Malang)
and DKI Jakarta, as follows:

a. Jawa Tengah : 146 mitra (92.40% ) a. Central Java: 146 partners (92.40%)
b. Jawa Timur : 1 mitra (0.63%) b. East Java: 1 partner (0.63%)
c. DKI Jakarta : 2 mitra (1.27%) c. DKI Jakarta: 2 partners (1.27%)
d. DI Yogyakarta : 9 mitra (5.70%) d. DI Yogkayarta: 9 partners (5.70%)
 Tanggungjawab sosial perusahaan

274
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Berdasarkan segmen usahanya, Mitra Based on business segment, partners of Phapros

Binaan Phapros memiliki jenis usaha yang had various business, including:
beragam,yaitu:
a. Industri : 69 mitra (48.25%) a. Industry: 69 Partners (48.25%)
b. Jasa : 28 mitra (19.58%) b. Service: 28 Partners (19.58%)
c. Pedagangan : 38 mitra (26.57%) c. Trading: 38 Parnters (26.57%)
d. Peternakan/Perikanan : 8 mitra (5.60%) d. Livestock/Fisheris: 8 Partners (5.60%)

Kegiatan yang telah dilaksanakan : Activities:

PENCAIRAN DANA KEMITRAAN PARTNERSHIP FUND DISBURSEMENT

Pada tahun 2016, dana yang disalurkan sebesar In 2016, total fund disbursed amounted
Rp. 3.160.000.000,- yang dilakukan dalam 3 Rp3,160,000,000 divided into 3 (three) phases
(tiga) tahap dengan menjaring 58 pelaku usaha by recruiting 58 enterpreneurs in Semarang,
 corporaTe social responsibiliTY

275
pT phapros Tbk
di wilayah Semarang, Magelang, Kudus, Salatiga, Magelang, Kudus, Salatiga, Kalten, Boyolali,
laporan Tahunan
Klaten, Boyolali, Banyumas, Pekalongan dan Banyumas, Pekalongan and Yogyakarta with 2016

Yogyakarta dengan berbagai segmen usaha mulai various business segments starting from
dari konveksi, bengkel motor, pedagang bakso convection, meatball street hawker, batik artisan,
keliling, pengrajin batik dan lain-lain. and others.

1. PENCAIRAN TAHAP I 1. 1ST PHASE DISBURSEMENT

Dilaksanakan pada hari Senin tanggal 04 Disbrused in Monday, April 4, 2016 by
April 2016 dengan menjaring 21 mitra dari recruiting 21 partners from Semarang,
wilayah Semarang, Salatiga, Klaten, Magelang Salatiga, Klaten, Magelang & Kudus area.
& Kudus. Dengan segmen usaha industri, With industry segments including industry,
perdagangan dan jasa. Nilai dana yang trading and services. Total budget disbursed
disalurkan sebesar Rp. 1.080.000.000,-- amounted Rp1,080,000,000.

2. PENCAIRAN TAHAP II 2. 2ND PHASE DISBURSEMENT

Dilaksanakan pada hari Kamis, 01 September
2016 dengan menjaring 20 mitra binaan dari
wilayah Semarang, Banyumas, Magelang,
Kudus, Pekalongan dan Yogyakarta. Total
dana yang disalurkan pada tahap II ini sebesar
Rp. 800.000.000,-
Disbursed in Thursday, September 1, 2016
by recruiting 20 partners from Semarang,
Banyumas, Magelang, Kudus, Pekalongan and
Yogyakarta. Total funds disbursed in the 2nd
phase amounted Rp800,000,000.

3. PENCAIRAN TAHAP III 3. 3RD PHASE DISBURSEMENT

Dilaksanakan pada Jumat. 02 Desember Disbursed in Friday, December 2, 2016
2016 dengan menjaring 16 mitra binaan by recruiting 16 partners from Semrang,
dari wilayah Semarang, Magelang, Bekasi, Magelang, Bekasi, Salatiga, Pekalongan,
Salatiga, Pekalongan, Boyolali dan Kudus Boyolali and Kudus with total fund disbursed
dengan total dana yang dicairkan adlaah Rp. amounted Rp780,000,000.
780.000.000,--

Penyaluran dana kemitraan pada tahun 2016 Total partnership fund disbursement in 2016
meningkat 30% dibanding tahun 2015 yaitu increased 30% from Rp2.44 billion disbursement
sebesar Rp. 2,44 miliar. in 2015.

Dibandingkan dengan 2015 jumlah penyaluran If compared with 2015, total working capital loans
pinjaman modal kerja dan hibah Program and Partnership Program grants disbursement
Kemitraan 2016 mengalami peningkatan. was higher in 2016.

PEMBINAAN COACHING

Pembinaan yang dilakukan terhadap mitra binaan Coaching is done against the partners can be
dapat dilakukan melalui berbagai cara antara lain done through various ways such as visits, billing,
kunjungan, penagihan, monitoring usaha dan monitoring efforts and communication via
komunikasi via telephone. Pada tahun 2016 telephone. In 2016, the visit is still focused on
kunjungan masih difokuskan pada mitra yang partner substandard, doubtful, loss and trouble.
kurang lancar, diragukan, macet dan bermasalah.
 Tanggungjawab sosial perusahaan

276
pT phapros Tbk
Dalam tahun 2016 terdapat 5 (lima) mitra dengan In 2016 there were five (5) categories of partners
laporan Tahunan
2016 kategori macet ,1 (satu) mitra dalam kategori with jam, 1 (one) partner in the doubtful category
diragukan dan 4 (empat) mitra dalam kategori and four (4) partners in the substandard category
kurang lancar telah melunasi pinjamannya. has repaid the loan.

PEMASARAN MARKETING

Dukungan dalam bidang Pemasaran diwujudkan Support for Marketing Sector is brought by
dalam mengikutsertakan Mitra Binaan pada ajang participating the Partners in Local and National
pameran Lokal maupun Nasional yang disesuaikan exhibitions in accordance with type and quality of
jenis dan kualitas produk. Beberapa Pameran the products. The exibitions were including:
yang melibatkan Mitra Binaan diantaranya :
• Pameran Rni Award 2016 • RNI Award Exhibition 2016
Pameran yang diselenggarakan untuk Exhibition that was organized to celebrate RNI
memeriahkan rangkaian acara kegiatan RNI Award event in Semarang City that was held
Award di kota Semarang yang dilaksanakan on March 11 – 12, 2016 at Patra Jasa Hotel,
pada tanggal 11 -12 Maret 2016 di Patra Jasa Semarang.
Hotel Semarang.
• Inacraft 2016 • Inacraft 2016
Inacraft merupakan pameran bergengsi Inacraft is a national level prestigious
tingkat nasional yang diikuti oleh pengrajin exhibition participated by Handycraft
handycraft seluruh Indonesia yang providers nationwide on April 20 – 24, 2016 at
dilaksanakan pada tanggal 20 – 24 April 2016 Jakarta Convention Center Plenary Hall.
di Balai Sidang Jakarta Convention Center.
• Pameran Dalam Acara Rups • Exhibition in GMS Event
Untuk memperkenalkan produk mitra To introduce products of the partner to
binaan kepada pemegang saham Phapros , Phapros’ Shareholders, our parnters also
beberapa mitra binaan memamerkan produk- exhibited their featured procuts in General
produk andalannya pada acara Rapat Umum Meetings of Shareholders on April 28, 2016 at
Pemegang Saham pada tanggal 28 April Gumaya Tower Hotel.
2016di Gumaya Tower Hotel.
• Pameran Dalam Rangka Hari Lingkungan • Exhibition to Celebrate World
Hidup Sedunia Environment Day
Pameran yang diselenggarakan dalam Exhibition that was held to celebrate World
rangkaian acara Peringatan Hari Lingkungan Enviroment Day organized by Central Java
Hidup Sedunia yang diselenggarakan oleh BLH Province BLH on June 3 – 4, 2016 at Ngemplak
Propinsi Jawa Tengah pada tanggal 3-4 Juni Simongan Soccer Field, Semarang Barat.
2016 di Lapangan Bola Ngemplak Simongan
Smg Barat.
• Pameran Cinta Indonesia Expo • Cinta Indonesia Expo
Melalui Pameran Cinta Indonesia Expo Through the 5th Cinta Indonesia Expo
Ke-5 yang diselenggarakan oleh Kadin Exhibition organized by Central Java Kadin
Jateng dengan tema “From local to global”, with theme “From Local to Global,” the
diharapkan mitra binaan Phapros dapat turut partners are expected to create business
serta melahirkan potensi bisnis yang tidak potential not only to fulfill local but also global
hanya memenuhi pasar lokal namun juga market, as held on September 29 – October 3,
global yang di laksanakan pada tanggal 29 2016 at Atrium Ciputra Mall, Semarang.
September – 03 Oktober 2016 di Atrium Mall
Ciputra Semarang.

Selain pameran, dukungan perusahaan melalui
unit PKBL nya juga diwujudkan dalam bentuk
penggunaan produk-produk mitra yang relevan
dengan kebutuhan perusahaan misalnya seragam
event, gift, souvenir dan lain-lain.
PELATIHAN
Pada era globalisasi, persaingan di dunia usaha
semakin ketat. Guna memberikan kemampuan
bagi Mitra Binaan agar mampu bersaing di kancah
bisnis yang kiat luas, perusahaan membekali nya
dengan beberapa pelatihan sbb :
• Pelatihan Program E-Commerce Pasar
Produk BUMN
PasarProdukBUMN.com adalah website yang
telah disiapkan sebagai media jual beli online
untuk produk yang dihasilkan oleh BUMN dan
UMKM. PT Rajawali Nusantara Indonesia-
induk perusahaan Phapros sebagai pengelola,
bermitra dengan banyak BUMN dan UMKM
untuk terus memberikan pelayanan yang
termudah dan terbaik bagi masyarakat.
Phapros bersama mitra binaannya menjadi
salah satu vendor yang akan memasarkan
produk-produknya melalui PasarProdukBUMN.
com tersebut. Untuk itu diperlukan pelatihan
bagi para mitra binaan untuk mengetahui lebih
lanjut mengenai fitur-fitur, proses, syarat dam
ketentuan dalam program e-commerce diatas.
Pelatihan ini dilaksanakan pada hari Kamis
tanggal 11 Agustus 2016 di Ruang Meeting
Kalibrasi Phapros. Bp. Wresni Catur dan
tim dari PT Rajawali Nusindo Pusat Jakarta
bertindak sebagai pemateri.
• Pelatihan Mitra Binaan Phapros I
Pelatihan dilaksanakan bersamaan dengan
acara Pencairan Dana Kemitraan Tahap II
Tahun 2016 pada hari Kamis tanggal 01
September 2016 di ruang Avicena Phapros.
• Knowledge Sharing
Disamping mengundang pembicara dari luar,
sharing antar mitra binaan juga dilakukan.
corporaTe social responsibiliTY
277
pT phapros Tbk
Besides exhibition, support of the Company was
laporan Tahunan
given through PKBL unit by using products of our 2016
partners which were relevant with the Company’s
neds including event uniform, gift, souvenir and
others.
TRAINING
In this globalization era, business competition is
fiercer. To develop competency of the Partners to
compete in broader business sector, the Company
provides the partners with following trainings:
• e-Commerce Program Training for SOE
Product
PasarProdukBUMN.com is a website that
is developed as online trading media for
products of SOE and SME. PT Rajawali
Nusantara Indonesia – parent company of
Phapros as manager, has build partnership
with numbers of SOE and SME to provide easy
and excellent services to the society.
Altogether with the partners, Phapros is
one of the ventors to distribute products via
PasarProdukBUMN.com. Therefore, training is
needed for the partners to furtner understand
its features, process, terms and condition in
the e-commerce program.
The training was held in Thursday, on August
11, 2016 at Kalibrasi Meeting Room, Phapros,
where Mr. Wresni Catur and team from PT
Rajawali Nusindo Pusat Jakrarta acted as the
speakers.
• Phapros Partner Training I
The trainng was done simulateneously with
Parntership Fund Disbursement Phase II 2016
in Thursday, September 1, 2016 at Avicena
Room Phapros.
• Knowledge Sharing
Besides inviting external speakers, sharing
between partners were also done. The
 Tanggungjawab sosial perusahaan
278
pT phapros Tbk
Mitra Binaan yang telah sukses, memberikan
laporan Tahunan
2016 tips-tips dan cara survive dalam menjalankan
usahanya sehingga mencapai keberhasilan.
Diharapkan semangat dan motivasi tersebut
dapat menular ke mitra binaan yang lain
sehingga kesuksesan dapat di raih oleh semua
mitra binaan PT Phapros.
Melalui Program Kemitraan kegiatan usaha yang
dijalankan masyarakat semakin berkembang,
sehingga nantinya dapat menyerap masyarakat
lokal sebagai tenaga kerja. Dengan demikian
masyarakat sekitar Perseroan dapat merasakan
manfaat kehadiran Perseroan.
PROGRAM BINA LINGKUNGAN
Program Bina Lingkungan memberikan bantuan
kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan
kepedulian terhadap pembinaan masyarakat di
sekitar Perseroan, antara lain bantuan bagi korban
bencana alam, bantuan pendidikan masyarakat,
bantuan pengobatan bagi masyarakat tidak
mampu, sarana sarana ibadah, pelestarian alam
dan sosial kemasyarakatan.
KESEHATAN
Phapros yang merupakan perusahaan penghasil
produk obat-obatan selalu mengutamakan
kesehatan bagi masyarakat utamanya masyarakat
lapisan bawah. Beberapa bentuk kontribusi
Phapros dalam turut menyehatkan masyarakat
Indonesia antara lain Pengobatan Gratis baik bagi
masyarakat yang domisilinya jauh dari jangkauan
medis, tidak mampu,belum memiliki bpjs atau
masyarakat korban bencana alam seperti banjir,
gempa bumi, erupsi gunung berapi dll, Donor
darah yang diselenggarakan rutin di perusahaan
dengan pendonor yang terdiri dari karyawan,
keluarga karyawan, tenaga outsourching, siswa
magang maupun tamu perusahaan.
Pengobatan Gratis
Pengobatan Gratis dilakukan bekerja sama
dengan Tim Marketing Phapros setempat dengan
melibatkan tim medis lokal dan tokoh-masyakarat
guna mendukung keberhasilan progam.
successful partner provided tips and survive
method to run the business and achieving
success. Spirit and motivation are expected
to inspire other partners to enable all of PT
Phapros partners in achieving their success.
Through the Partnership Program for the busienss
activity, business of the society will grow and
absorp local community as workers. Therefore,
the people live in the Company’s operational
area will receive benefit from the Company’s
existence.
ENVIRONMENT DEVELOPMENT
PROGRAM
Environment development program provides
donation to the society to increase awareness
in developing the society in the Company’s
operational area, including donation for natural
disaster victim, public education support, medical
treatment for marginal society, religious facilities,
environment preservation and social community
support.
HEALTH
As a drugs manufacturing company, Phapros
seeks to priortize public health, especially the
marginal society. Some of Phapros’ contribution
to bring healthy Indonesian society includes
Free Medical Treatment for the society in remote
area from the medical services, marginal, not
having BPJS or natural disaster victims such as
flood, earthquake, flood, volcano eruption, etc.
The Company also held blood donation regularly
participating the employees, families of the
employees, outsourcing staff, internship and
visitors.
Free Medical Treatment
Free Medical Treamtent is done collaborating
with Phapros Local Marketing Team by involving
Local Medical Team and Public Leader to support
the program’s succeed.

1. Kegiatan pengobatan gratis di Socokangsi,
Kabupaten Klaten pada tanggal 22 Januari
2016 dengan jumlah pasien mencapai 120
orang, dengan rata keluhan sakit kulit
2. Pengobatan Gratis bekerja sama dengan
BUMN – BNI yang menjual sembako murah
dalam acara Bakti Sosial di 3 (tiga) titik di
Kabupaten Klaten & Sukoharjo – daerah
terpencil yang jauh dari jangkauan layanan
kesehatan
Pemberdayaan Posyandu
Sumbangsih Phapros dalam bidang kesehatan
juga diwujudkan dalam pemberian dana guna
pendampingan kemandirian posyandu Pelita
Sehat di Ring I Phapros yaitu di RW III Kel. Bongsari
Kec. Semarang Barat serta bantuan Pelatihan
Kader dan PMT guna mengentaskan balita gizi
buruk di Dusun Bangunsari dan Bogosari Kel.
Pringsari Kec. Pringapus Kabupaten Semarang
yang dikemas dalam program SEHATI ( Sehatkan
Keluarga dan Buah Hati ) bekerja sama dengan
PKPU Cabang Semarang yang terbukti mampu
memperbaiki status gizi menjadi baikdan 0 untuk
balita gizi buruk.
Pengobatan Gratis Pasca Bencana
a. Banjir di Kabupaten Sukoharjo yang
menyisakan masalah salah satunya kesehatan.
Phapros bekerjasama dengan Koramil
Kecamatan Grogol berupaya meringankan
beban masyarakat dengan memberikan
bantuan kesehatan. Sebanyak 300 pasien
warga Desa Pandeyan Kecamatan Grogol dan
sekitarnya terlayani dengan kriteria keluhan
seperti gatal-gatal, flu, tekanan darah rendah/
tinggi. Pada kesempatan tersebut Forum CSR
Jawa Tengah juga berpartisipasi memberikan
air minum & makanan bagi pasien yang
berobat.
b. Gempa Bumi di Aceh, menggugah keprihatian
semua pihak tak terkecuali Phapros. Tim
yang dipimpin langsung oleh Direktur Utama
memberikan sentuhan kesehatan langsung
pada korban yang domisilnya jauh dari
jangkauan karena medan yang sulit. Namun
dengan koordinasi yang intens antara tim
dengan tim UPK (Unit Pengelola Kecamatan)
corporaTe social responsibiliTY
279
pT phapros Tbk
1. The free medical treatment at Socokangsi,
laporan Tahunan
Klaten Municipal was held on January 22, 2016 2016
with total patients reaching 120 patients who
were mostly submitted skin pain complaints.
2. The free medical treatment collaborated with
SOE – BNI who sold free groceries in Social
Charity Events at 3 (three) locations in Klaten
& Sukoharjo Municipals – remote area from
medical service.
Posyandu Empowerment
Phapros contribution in the health field is also
manifested in the provision of funds for the
assistance of independence posyandu Pelita
Sehat in Ring I Phapros namely RW III Ex. Bongsari
district. West Semarang and training of volunteers
and PMT help to alleviate malnutrition children in
the hamlet Bangunsari and Bogosari Kel.Pringsari
district. Pringapus Semarang District are packed
in SEHATI program (Sehatkan Keluarga dan Buah
Hati) collaborated with PKPU The new branch is
proven to improve the nutritional status becomes
good and 0 to children malnutrition.
Post-Disaster Free Treatment
a. Flooding in Sukoharjo district left a health
problem. Phapros collaborated with Koramil
Grogol seeks to ease the burden on the
community by providing health assistance. A
total of 300 patients Pandeyan Grogol village
residents and the surrounding areas served
by the criteria of complaints such as itching,
flu, low blood pressure / high. On the occasion,
Central Java CSR Forum also participated
provide drinking water and food for patients
seeking treatment.
b. Earthquake in Aceh, arouse the concern of
all parties Phapros no exception. The team
led by the CEO gives a touch directly on the
health of victims domisilnya out of reach
because of the difficult terrain. However,
with the coordination of intense between
teams with the team CGU (Unit business
subdistrict) Tiro and Pidie who was a native
 Tanggungjawab sosial perusahaan
280
pT phapros Tbk
Tiro & Pidie yang merupakan penduduk asli
laporan Tahunan
2016 serta Tim Marketing Cabang Banda Aceh &
AM Medan dan tokoh masyarakat setempat,
niat baik ini dapat terlaksana dan mendapat
sambutan yang positif dari semua pihak.
Pasien yang berobat mencapai 400 orang.
pada kesempatan yang sama Direktur Utama
juga mengunjungi Rumah Sakit Umum
Daerah Pidie Jaya Aceh yang turut serta
terdampak bencana gempa bumi. Sejumlah
obat diserahkan untuk menopang kebutuhan
obat yang luar biasa banyak sedangkan terjadi
kekosongan stok di Rumah Sakit dikarenakan
banyaknya korban yang harus ditolong.
Disamping itu, pakaian, sarung, bantuan
sajadah, mukena, Al Qur’an serta karpet dari
dana donasi karyawan juga disumbangkan
mengingat Menasah (surau/masjid) juga rusak
akibat gempa.
Donor Darah
Kegiatan donor dalah adalah salah satu kegiatan
rutin 4 bulanan yang dilakukan Phapros Bekerja
sama dengan PMI Prop Jateng,
Bantuan Obat-Obatan
Bantuan obat-obatan disalurkan baik langsung
kepada masyarakat yang membutuhkan maupun
melalui bakti sosial yang dilakukan Instansi, LSM
maupun lembaga lain dalam rangka memulihkan
& menyehatkan masyarakat
1. Masyarakat Desa Candi Promasan Kab. Kendal
yang letaknya di Puncak Gunung Ungaran
dan jauh dari jangkaun transportasi maupun
jangkauan kesehatan mendapat bantuan
Antimo Herbal Pada tanggal 12 Februari 2016.
Dalam hal ini Phapros bekerjasama dengan
Pusdikpenerbad melalui acara baksos
2. Bantuan Vitamin bagi masyarakat yang tidak
mampu di kab.Klaten bekerja sama dengan
DPR RNI, serta vitamin untuk warga tidak
mampu di sekitar Perumahan Srondol Bumi
Indah
3. Bantuan obat-obatan untuk mendukung
pengobatan gratis,khitanan masal antara lain
dalam rangka & untuk :
and Team Marketing Branch of Banda Aceh
and AM Medan and local community leaders,
good intentions can be implemented and
received a positive response from all parties.
patients who seek treatment to 400 people.
on the same occasion Managing Director also
visited the General Hospital of Pidie Jaya, Aceh
who participated affected by the earthquake
disaster. A number of drugs submitted to
support the needs of many remarkable drug
vacancy occurs while the stock at the Hospital
because the number of victims who must
be helped. In addition, clothing, gloves, help
sajadah, mukena, the Koran and the carpet of
the donation the employees also contributed
remember Menasah (surau/mosques) are also
damaged by the earthquake.
Blood Donation
Blood donation is a quarter regular event by
Phapros in collaboration with PMI Central Java
Province.
Drugs Donation
Medical aid is channeled directly to communities
in need and through social service agencies
conducted, NGOs and other institutions in order
to restore and healthy society
1. Society of Candi Promasan Village, Kendal
Municipal who live at at the summit of Mount
Ungaran and away from the reach jangkaun
transportation and health assistance Herbal
Antimo On February 12, 2016. In this case
Phapros cooperation with Pusdikpenerbad
through the show baksos
2. Vitamin assistance for people who can not
afford in kab.Klaten cooperate with Parliament
RNI, as well as vitamins to the needy around
Housing Srondol Beautiful Earth
3. Drugs doantion to support free treatment,
mass circumcision among other things in order
and to:

a. HUT ke 58 Nusaputra
b. Panitia Champing Bhakti Risma JT di
Kelurahan Susukan Dusun Kaligawe Kec.
Ungaran Timur Kabupaten Semarang
c. Yayasan Persaudaraan Bersama Semarang
4. Multivitamin dan obat-obatan juga diberikan
kepada sekolah yang membutuhkan P3K
baik untuk acara tour, latihan, pengamanan
lebaran seperti :
a. Study tour SD Bojong Salaman 1 Semarang
Barat untuk kegiatan
b. Pendidikan Dasar PMR yaitu KSR PMR Pan
Diklatsar UNNES
c. Pelatihan SMA Semesta Semarang, SMAN
2 Ungaran
d. Wisata PKK Condrokusumo Semarang Barat
e. Outbound TK Aisyah Semarang
f. Studi Banding Desain Interior ISI Yogya
g. Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jateng
yang bertugas di Posko Mudik lebaran.
h. Bantuan bahan-bahan kedokteran gigi
dalam rangka kegiatan UKGS ( Usaha
Kesehatan Gigi Sekolah) di SD Binaan
Puskesmas Kaliangkrik Magelang
i. Bantuan obat-obatan diberikan kepada
KODAM IV Diponegoro untuk kegiatan
pengobatan gratis di Blora dalam rangka
HUT ke 66 Kodam IV Diponegoro dan
peringatan ke 71 HUT TNI.
j. Berpartisipasi pada acara CSR dengan
agenda Operasi Katarak dalam rangka
MUNAS XV GPFI
Sosialisasi Tablet Tambah Darah
Guna mendukung Program Pemerintah dalam
melakukan sosialisasi Pentingnya Pengetahuan
Remaja Putri akan Asupan Gizi utamanya bagi
remaja putri yang telah memasuki akhil balik,
Phapros bekerjasama dengan Dinas Kesehatan
Kota Semarang mengundang 200 orang remaja
perwakilan dari SMP/SMA di Kota Semarang
untuk mengikuti sosialisasi tersebut sekaligus
Minum Tablet Tambah Darah bersama Wakil
Walikota Semarang. Diharapkan setelah acara
ini remaja putri dapat menjaga kesehatannya
dengan mengkonsumsi Tablet Tambah Darah
secara rutin.
corporaTe social responsibiliTY
281
pT phapros Tbk
a. HUT 58 Nusaputra
laporan Tahunan
b. JT Risma committee Bhakti champing at the 2016
Village Susukan Hamlet Kaligawe district. East
Ungaran Semarang District
c. Together Brotherhood Foundation Semarang
4.Multivitamin and drugs are also given to schools
in need P3K good for tour events, training,
security widths such as:
a. SD study tour West Semarang Bojong Salaman
1 for activities
b. Basic education is KSR PMR PMR Pan Diklatsar
UNNES
c. Training SMA Semesta Semarang, SMAN 2
Ungaran
d. Travel PKK Condrokusumo West Semarang
e. Outbound TK Aisyah Semarang
f. Comparative Study Interior Design ISI
Yogyakarta
g. Kwartir Central Java Regional Scout Movement
who served in the Post Mudik widths.
h. Help ingredients dentistry in the ordinary
course UKGS (dental school) in primary health
centers Patronage Kaliangkrik Magelang
i. Help medicines given to the Diponegoro
military command for the free treatment in
Blora in celebrating 66th Diponegoro military
command and a warning to the 71 anniversary
of the military.
j. Participated in the CSR agenda Cataract surgery
in order MUNAS XV GPFI
Blood Nutrients Tablet Socialization
To support the Government Program to socialize
Importance of Knowledge Young Women will
Intake Nutritional primarily for young women who
have entered maturity, Phapros in collaboration
with the Health Department of Semarang inviting
200 teenagers representatives of the junior /
senior high school in Semarang to follow Blood
Nutrients Tablet Socializationadded along with
Vice Mayor of Semarang. It is expected that after
this event young women can maintain their health
by consuming Blood Nutrients tablet regularly.
 Tanggungjawab sosial perusahaan
282
pT phapros Tbk
PELESTARIAN ALAM
laporan Tahunan
2016
1. Gunung yang identik dengan sumber mata air
perlu dijaga kelestariannya,untuk itu Phapros
turut menjaga keutuhan tumbuhan di gunung
guna mencegah berkurangnya ketersediaan
air maupun bencana tanah longsor.
Pada tanggal 14 di Bulan Februari ini Phapros
berpartisipasi dalam penanaman
dengan tema 1001 Pendaki Tanam Pohon di
Gunung Ungaran dengan menyumbangkan
bibit Bibit Cemara Gunung, Saman, Beringin
karet dan kayu manis.
2. Kondisi Semarang yang relatif
membutuhkan tumbuhan untuk menjaga
keseimbangan oksigen. Wilayah Lanumad &
Perumahan yang masih gersang diupayakan
di “hijaukan”dengan memberikan
kelengkeng, jadi disamping melindungi panas,
buahnya juga dapat dinikmati.
3. MAROON MANGROVE EDU PARK ( MMEP )
Menyelamatkan pesisir pantai dari abrasi
adalah salah satu komitmen Phapros untuk
lingkungan. Apalagi menurut data, sepanjang
50 meter daratan hilang per tahun karena
abrasi. Beberapa kegiatan Phapros dalam turut
serta menjaga pesisir pantai utamanya Pantai
Utara Semarang adalah dengan melakukan
penanaman dan penyulaman mangrove
yang berkolaborasi dengan beberapa unsur.
Bekerja sama dengan Yayasan
didukung oleh Lanumad, Phapros memiliki
program berkesinambungan terhadap lokasi/
daerah sasaran yang terdampak abrasi.
Program dan lokasi yang sudah dijalankan
mulai tahun 2011 telah melahirkan tempat
wisata favorit baru dan satu satunya di
Semarang yang diberi nama MAROON
MANGROVE EDU PARK, yang diresmikan oleh
Walikota Semarang – Hendrar Prihadi dimana
konsep lokasi ini bukan hanya menjadi tempat
wisata namun juga edukasi, pengembangan
keanekaragaman hayati, pusat penelitian
dan konservasi. Pengelolaan lokasi
ENVIRONMENT PRESERVATION
1. Mountain is identical with source of water
that shall be preserved, therefore, Phapros
protects plantations diversity in the Mountain
to protet water resources and prevent
landslide disaster.
On February 14, Phapros participated in mass
massal planting with theme 1001 Trekkers Planting
Trees in Ungaran Mountain by donating
Fir Mountain, Saman, Beringin rubber and
cinnamon seeds.
panas, 2. Humid condition of Semarang requires
plantations to maintain oxygen balance.
Barren Lanumad & Residential area was
reforestated by donating longan seeds that
bibit besides as hot shield, the fruit is also eatable.
3. MAROON MANGROVE EDU PARK (MMEP)
Save the coastline from erosion is one Phapros
commitment to the environment. Moreover,
according to the data, along 50 meters of land
lost per year due to abrasion. Some activities
Phapros participate in keeping the main
coastal North Coast Semarang is by planting
and replanting mangrove collaborated with
some elements. Working closely with the
Foundation Ikamat supported by Lanumad,
Ikamat Phapros have an ongoing program of the
location/target areas affected by abrasion.
Program and the location had been performed
since the year 2011 has spawned a tourist new
favorite and the only one in Semarang named
MAROON MANGROVES EDU PARK, which
was inaugurated by the mayor of Semarang
- Hendrar Prihadi where the concept of
this location is not just a tourist spot but
also education, development biodiversity,
the research and conservation. Location
ini management is handed over to Farmer METAL

diserahkan kepada Petani METAL( Mekar Tani
Lindung ) binaan Phapros, Melalui Program
Pemberdayaan Masyarakatnya.
Program berkesinambungan ini merupakan
sinergi dari beberapa pilar kegiatan Phapros
seperti: Pelestarian Alam, Pendidikan dan
Pemberdayaan Masyarakat
a. Pelestarian Alam
Penanaman Mangrove
Penanaman hingga tahun 2016 telah
mencapai 600.000 bibit dengan perincian:
500.000 ditanam oleh Phapros dan
100.000 ditanam oleh pengunjung Maroon
MMEP melalui penukaran tiket menjadi
bibit
Penanaman Phapros di tahun 2016 sbb :
- Tanggal 12 Maret 2017 dalam rangka
RNI awards Phapros bersama seluruh
anak perusahaan menanaman 10.000
Mangrove.
- Tanggal 22 Maret 2016
bersama Ibu-ibu Persit Kartika Chandra
Kirana Cabang XXV Puspenerbad PG
Mabesad, Persit Kartika Chandra Kirana
Pangdam IV Diponegoro dalam rangka
HUT ke -70 dan Darma Pertiwi daerah
D dalam rangka HUT ke 52 Dharma
Pertiwi tahun 2016. Dalam event ini
sebanyak 5.000 bibit mangrove di
tanam.
b. Edukasi
1. Pengunjung yang datang ke Maroon
Mangrove Edu Park diedukasi oleh
Petani Binaan mulai dari apa itu
mangrove, manfaat mangrove hingga
cara menanam mangrove guna turut
menjaga keutuhan pesisir.
2. Pendampingan Komunitas/Instansi
yang berkunjung di Maroon Mangrove
Edu Park ( MMEP ) antara lain : IASS
Undip, SD Alam Ar Ridho, SD Islam
Da’arul Muwahidin, SMAN 1 Smg,
SD Bina Amal, Komunitas Mangrove
Purworejo ( Komangjo ).
corporaTe social responsibiliTY
283
pT phapros Tbk
(Mekar Tani Protected) built Phapros, Through
laporan Tahunan
The People's Empowerment Program. 2016
The sustainability of programs is a synergy of
Phapros activity pillars including: Environment
Conservation, Education and Community
Empowerment
a. Environment Preservaton
Mangrove Planting
In 2016, the plantinghas reached 600,000
seedlings with details of: 500.000 planted
by Phapros and planted 100,000 visitors
through the exchange of tickets for
Maroon MMEP with the seeds
Phapros Planting in 2016 as follows:
- On March 12, 2017 as part of RNI awards
Phapros together all subsidiaries planted
10,000 mangrove.
- On March 22, 2016
Collaborated with Persit Kartika Chandra
Kirana Branch XXV Puspenerbad PG
Mabesad, Persit Kartika Chandra Kirana
Diponegoro Military Command in
celebrating to -70 and Dharma Pertiwi area
D in celebrating the 52nd Dharma Pertiwi
2016. In this event 5,000 mangrove Seeds
were planted.
b. Education
1. Visitors who come to Maroon Mangrove
Edu Park were educated by Farmers
Patronage from about what is the
mangrove, mangrove benefits to the
planting of mangroves in order to help
maintain the integrity of the coastal
2. Mentoring Community/Agencies who
visit the Mangrove Maroon Edu Park
(MMEP) include: IASS Undip, Nature Ar
Ridho SD, SD Islam Da'arul Muwahidin,
SMAN 1 SMG, SD Bina Amal, Mangrove
Community Purworejo (Komangjo)
 Tanggungjawab sosial perusahaan

284
pT phapros Tbk
3. Untuk meningkatkan kemampuan 3. To improve communication skills,
laporan Tahunan
2016 komunikasi, teamwork dan tambahan teamwork and additional insight,
wawasan, diadakan Team Building held at the Maroon Team Building
Training di Maroon MEP dengan Training Team participant MEP with
peserta Tim CSR-PKBL, Petani Mekar CSR-Business Partnership, Mekar Tani
Tani Lindung, Yayasan IKAMaT dan Farmer Protection, Foundation IKAMaT
KeSEMaT. Program ini terbukti efektif and KeSEMaT. This program proved to
karena pada saat dan pasca acara be effective because of the time and
tercipta situasi dan kondisi yang the post-event created a harmonious
harmonis, komunkatif & mampu circumstances, komunkatif and to
memberikan penyegaran setelah provide refreshment after a long
sekian lama menghadapi kepenatan time to face the fatigue and also
dan juga hubungan yang kurang akrab. relationships that are less familiar
4. “Mangrove Time” salah satu dari 4. "Mangrove Time" one of the few
beberapa program kerjasama dengan programs in cooperation with the
Yayasan Ikamat yang merupakan Foundation Ikamat which is an event
ajang promosi dan edukasi yang promotion and education that presents
menghadirkan berbagai komunitas various communities such as Media,
seperti Media, Panahan, Penghobi Archery, hobbyist Sport, schools and
Sport , sekolah dan dilaksanakan rutin conducted a routine one month in
1 bulan sekali di Maroon MMEP. Maroon MMEP
5. Upacara Mangrove Merdeka pada 5. Mangrove Merdeka ceremony on
tanggal 17 Agustus 2016 di Maroon August 17, 2016 in Maroon Mangrove
Mangrove Edu Park yang diadakan Edu Park held by the foundation
oleh yayasan IKAMaT dan dihadiri IKAMaT and was attended by some
oleh beberapa komunitas dari of the community of Semarang,
Semarang,Jogja, Solo. Yogyakarta, Solo
6. Guna meningkatkan kompetensi CSR- 6. In order to increase the competence of
PKBL mengikutsertakan 4 orang petani CSR CSR involving four farmers Metal
Metal dalam pelatihan Tour Guiding Tour Guiding in the training organized
yang diselenggarakan oleh Yayasan by the Foundation Bintari where the
Bintari dimana pesertanya adalah participants are farmers mangrove se
petani mangrove se kota Semarang. Semarang
7. Untuk menambah relasi, pengetahuan 7. To add contacts, knowledge about
tentang mangrove, serta untuk melatih the mangroves, as well as to train
kemampuan berkomunikasi dengan the ability to communicate with the
pihak lain 3 (tiga) orang petani binaan other party three (3) persons assisted
mengikuti acara Seminar Mangrove farmers Mangrove Replant attend the
Replant yang diadakan oleh KESEMAT seminar held by the International scale
yang berskala Internasional. KeSEMaT
8. Saresehan, diskusi , juga dilakukan 8. Saresehan, discussion, also conducted
antara CSR-PKBL Phapros,Yayasan between CSR CSR Phapros, as well as
Ikamat serta petani METAL untuk farmers METAL Ikamat Foundation for
sharing, berbagi pengalaman maupun sharing, share experiences and discuss
membahas masukan masukan dari the feedback input from visitors as well
pengunjung serta mencari solusi as search for problem-solving.
pemecahannya.
 corporaTe social responsibiliTY

285
pT phapros Tbk
c. Keanekaragaman Hayati c. Bio Diversity
laporan Tahunan
Ditanaminya berbagai jenis mangrove Mangrove planting aims to enrich 2016

bertujuan untuk memperkaya koleksi mangrove collection to have more

mangrove sehingga informasi tentang
jenis-jenis mangrove juga dapat lebih
maksmal. Bibit-bibit tersebut
/diperoleh oleh yayasan Ikamat dari
berbagai tempat di tanah air.
optimum mangrove types information. The
seeds were taken/obtained from Yayasan
diambil Ikamat from various location nationwide.

d. Pemberdayaan Masyarakat d. Community Development

Guna mewujudkan Maroon Mangrove Edu To establish Maroon Mangrove Edu Park
Park yang mampu memberikan pelayanan with service and convenience to the visitors
dan kenyamanan bagi para pengunjung and to attract more visitors, some facilities
serta meningkatkan daya tarik pengunjung, are equipped by empowering Metal
beberapa sarana dilengkapi dengan farmers, considering that proceeds from
memberdayakan petani Metal, mengingat the management is dedicated to increase
hasil pengelolaan ini diperuntukkan untuk income of the farmers who severed impact
meningkatkan pendapatan petani yang from the reclamation as decresing income
awalnya mengalami dampak dari reklamasi due to less irrigation for their fishponds.
yaitu penurunan penghasilan karena Maroon MEP cosntruciton which
tambaknya tidak terairi. Pembangunan previously 100% financed had its funding
Maroon MEP yang awalnya dibiayai 100% reduced due to the farmers have now
lambat laut dikurangi karena petani juga shared contribution from their managing
berkontribusi dana dari pendapatan income and efforts. Some of the facilities
pengelolaan serta tenaga. Beberapa include: entrance gate, trekking ticket
sarana yang dibangun antara lain : gerbang box, gazebo, toilet, mangrove information
masuk, loket tiket trekking, gazebo, board and biodiversity, renovation of
toilet,papan info terkait mangrove dan boat and viewing point renovation as
biota yang tumbuh didalamnya, perbaikan favorite spot to enjoy mangrove landscape
gardu pandang, perahu serta perbaikan reaching Ungaran Mountain. Phapros also
gardu pandang yang merupakan tempat offers partnership opportunity with other
favorit untuk melihat hamparan mangrove parties, including Architecture studies
hingga gunung Ungaran. Phapros juga from Universitas Diponegoro through
tidak menutup kemungkinan adanya Community Development program that
kerjasama dari pihak lain, seperti halnya donated 1 (one) unit gazebo.
Jurusan Arsitek Universitas Diponegoro
yang melalui program Pengabdian
Masyarakatnya memberikan bantuan
berupa 1 (satu) unit Gazebo.

PENDIDIKAN EDUCATION

Bantuan kepada dunia pendidikan diberikan Donation for education sector is provided in
dalam bentuk yang beragam baik berupa various programs including direct training,
pemberian pelatihan langsung, pemberian Edutainment Equipment, cash support for
bantuan Alat Permainan Edukatif, bantuan dana training and socialization program.
untuk penyelenggaraan pelatihan maupun
sosialisasi.
 Tanggungjawab sosial perusahaan
286
pT phapros Tbk
1. Dampak buruk terhadap Narkoba & HIV harus
laporan Tahunan
2016 terus disosialisasikan kepada masyarakat luas
demi pemahaman dan upaya pencegahan.
Pada tanggal 26 Januari 2016 CSR-PKBL
mengapresiasi tokoh masyarakat yang
memprakarsai dilakukannya sosialisasi
tersebut dan mensupport dana demi
kelancaran acara tersebut.
2. Karena CSR-PKBL juga berkegiatan di area
bencana, maka dirasa perlu mengikutsertakan
tim CSR-PKBL dalam Pendidikan Mitigasi
Bencana dengan materi Tanggap Bencana
dan Pemulihan Pasca Bencana. yang diadakan
oleh ACT(Aksi Cepat Tanggap). Bertempat
di Bukit Cinta, Rowopening, Ambarawa pada
tanggal 20 – 21 Februari 2016 dan diikuti 148
peserta dari beberapa daerah di Indonesia
3. Sekolah Binaan RA / MI Al Amin
Melalui social mapping yang dilakukan
oleh LP2M UNNES, diperoleh data bahwa
di Ring 1 Phapros terdapat sekolah yang
membutuhkan uluran tangan perusahaan
dalam hal pemenuhan kebutuhan sarana
belajar mengajar serta perbaikan gedung yang
bila hujan murid-murid terpaksa harus ikut
membersihkan lantai dari curahan air hujan
sebelum mereka mengikuti proses belajar –
mengajar.
Bantuan yang diberikan kepada Yayasan Al-
Amin Bongsari yaitu Alat Permainan Edukatif
(APE) untuk anak-anak PAUD yang terbuat
dari kayu buatan Mahasiswa Teknik UNDIP.
APE yang diberikan meliputi ulat berjalan,
mendayung perahu, menggosok gigi, ayam
sedang makan, anjing menggonggong.APE
tersebut diharapkan dapat mempermudah
anak didik usia dini memahami proses belajar
dengan menggunakan media secara langsung
yang aman. Bantuan dana untuk perbaikan
atap dan lantai diberikan agar anak-anak
merasa nyaman dan aman berada di sekolah.
Beberapa kegiatan yang telah dilakukan untuk
menambah wawasan siswa-siswi antara lain:
1. Negative impact ue to Drugs and HIV had
to be socialized to broader society to build
understanding and as prevention effort.
On January 26, 2016, CSR – PKBL gave
appreciation to public leader who initiated the
socialization program and gave supporting
fund for the event implementation.
2. Due to the CSR – PKBL program took place at
the disaster site, participation of CSR-PKBL
team on Disaster mitigation Education with
Disater Response and Post-Disaster Recovery
are needed as organized by ACT (Aksi Cepat
Tanggap). The event was held at Bukit CInta,
Rowopening, Ambarawa on February 20 – 21,
2016 and followed by 148 participants from
various regions in Indonesia.
3. RA/MI Al Amin Partner School
Through social mapping done by LP2M
UNNES, the date explained that Phapros 1st
ring area, there are number of schools that
need supports in terms of learning activity and
school building renovation, that, previously,
when rain comes, the students had to clean
the floor of rainfall before they continue the
learning process.
Donation given to Yayasan Al-Amin Bongsari
includes Edutainment Tools (APE) for PAUD
children athat are made of artificial wood by
UNDIP Engineering Students. APE that was
donated included caterpillar walk, paddle
boats, brushing teeth, chicken eating, barking
dog. The APE is expected to facilitate an early
age students to understand learning process
to use a safety tools. The donation was also
provided to renovate the floor and roof to
bring comfortable and security to the children
in the school.
Some of the activities that have been done to
develop knowledge of the students include:

- Kunjungan Pabrik (PT Phapros Tbk) dimana
anak-anak dapat melihat langsung di
area pabrik yang berada di sekitar tempat
tinggal mereka. Anak diedukasi pula
tentang beberapa produk buatan Phapros
serta edukasi lingkungan utamanya
mangrove yang disampaikan oleh Yayasan
Ikamat.
- Mengikutsertakan 5 orang siswa bersama
guru pendamping dalam acara Mangrove
Time di Maroon Mangrove Edu Park yang
dikemas dengan mengundang beberapa
wakil sekolah. Pada Acara ini anak-anak
diajak langsung merehabilitasi pantai
Maroon dengan langsung menanam
Mangrove yang dipandu oleh Yayasan
Ikamat dan Petani Mekar Tani Lindung.
4. Bantuan dana untuk kegiatan mahasiswa
dalam Program KKN yang dikemas dalam
Ekspedisi Nusantara dengan Tema
“Memajukan dan Mengembangkan Potensi
Daerah Serta Taraf Hidup Masyarakat Desa
Pota dan Desa Tonjong, Kec. Sambirampas,
Kab. Manggarai Timur, NTT menuju
Masyarakat yang berdaya dan sejahtera”.
BENCANA ALAM
Indonesia yang merupakan negara kepulauan
dan dikelilingi gunung merapi merupakan wilayah
yang rentan terhadap bencana alam. Phapros
berupaya bturut membantu pemerintah dalam
menanggulangi dampak berbagai bencana alam
yang terjadi di sepanjang tahun, baik dalam
bentuk dana, bahan pokok, pakaian maupun
pengobatan gratis.
1. Bantuan renovasi gedung SMA Dahlan As-
Syafi’i yang beralamat di Pekukuhan, Mojosari,
Mojokerto, Jawa Timur yang roboh akibat
bencana alam angin puting beliung pada
tanggal 8 Januari 2016.
2. banjir di Solok Sumatera Barat yang terjadi
menarik perhatian masyarakat luas untuk
ber empati. Dengan tujuan meringankan
corporaTe social responsibiliTY
287
pT phapros Tbk
- Factory Visit (PT Phapros Tbk) where children
laporan Tahunan
directly visit the area around the plants in their 2016
dwellings. The Children are also educated
on some of the Phapros’s products as well as
environmental education primarily mangrove
as presented by Yayasan Ikamat.
- Participating 5 students altogether with
assistance teachers in Mangrove Time
Event at Mangrove Maroon Edu Park that
was packed y inviting several several school
representatives. In this event, the children
were invited to plant Mangrove directly guided
by Yayasan Ikamat and Mekar Tani Farmer.
4. Funding for student activities for KKN program
packaged as Ekspedisi Nusantara with the
theme "Promoting and Developing Regional
Potential of Rural Community Living Standards
And Pota and Tonjong Villages, Sambirampas
District, East Manggarai Municipal, NTT
toward empowered and prosperous society ".
NATURAL DISASTER
Indonesia is an archipelago and surrounded by
volcanoes is an area prone to natural disasters.
Phapros seeks to assist the government in
tackling the impact of various natural disasters
that occur throughout the year, either in the
form of funds, staples, clothing and free medical
treatment.
1. Dahlan As-Shafi'i High School building
renovation that is located at Pekukuhan,
Mojosari, Mojokerto, East Java, which collapsed
as a result of natural disasters tornado on
January 8, 2016.
2. Flood Disaster in Solok of West Sumatra that
occurred attract wide public attention to
share empathy. Aiming to ease the burden
 Tanggungjawab sosial perusahaan
288
pT phapros Tbk
beban warga yang terkena dampak bencana,
laporan Tahunan
2016 Phapros memberikan Donasi uang tunai, obat-
obatan Mie Instan sejumlah 20 Karton Selain
itu , secara sukarela karyawan Phapros juga
memberi bantuan secara pribadi berupa dana
yang terkumpul melalui kotak amal, ditambah
pakaian layak pakai, selimut dan juga handuk.
3. Bantuan obat-obatan diberikan kepada
korban longsor di Desa Clapar, Kec. Madukoro
Kab. Banjarnegara pada tanggal 24 Maret
2016 sebanyak 160 KK menjadi korban dan
mayoritas rentan terhadap penyakit ISPA
( Infeksi Saluran Pernafasan Akut) karena
cuaca dan lokasi yang kotor pasca banjir.
4. Berpartisipasi dalam program BUMN Hadir
untuk negeri , Phapros menyediakan bantuan
obat-obatan berupa antibiotik dan minyak
kayu putih bagi korban banjir di Kendal yang
didistribusikan melalui koordinator lokasi
bencana di posko wilayah Kendal, yaitu PT.
Perusahaan Gas Negara yang dibantu oleh
relawan ACT ( Aksi Cepat Tanggap ).
5. Banjir bandang yang menerjang wilayah Garut,
menggugah Phapros untuk meringankan
beban warga terdampak. Bantuan berupa
obat-obatan, pakaian, selimut dikirimkan
oleh delegasi divisi CSR dibantu dengan team
marketing cabang Bandung
SOSIAL KEMASYARAKATAN
1. Bazar Ramadhan
Lebaran adalah waktu yang dinanti.Seiring
penantian tersebut banyak persiapan yang
harus di lakukan, terutama kebutuhan
pokok yang harganya pasti melambung.
Untuk membantu masyarakat sekitar
memperoleh kebutuhan lebaran dengan
harga yang jauh dibawah pasar, Phapros rutin
mengadakan Bazar Ramadhan bekerja sama
dengan Koperasi Menjangan Enam dengan
memberikan subsidi 10% bagi Paket KEPO
( Kebutuhan Pokok ) yang terjual sebanyak
of the natural disaster victims, Phapros gave
donation as cash, drugs, 20 dozensof Instant
Noodles. Additionally, employees of Phapros
also provide voluntary personal donation by
raising fund through the charity box, plus
clothing, blankets and towels.
3. Medical aid donated to the landslide victims
in the Clapar Village, Madukoro District,
Banjarnegara Municipal, on March 24, 2016
as many as 160 victims, and the majority of
households were vulnerable to respiratory
diseases (acute respiratory infection) because
of the weather and the location was dirty
post-flood disaster.
4. Participation in BUMN Hadir Untuk Negeri
program, Phapros provided medical aid in
the form of antibiotics and eucalyptus oil for
flood victims in Kendal to be distributed over
the disaster area through site coordinator at
Kendal area post, which is PT. Perusahaan Gas
Negara, assisted by volunteers from ACT (Aksi
Cepat Tanggap).
5. The flash floods that hit Garut, inspired
Phapros to ease the burden on the victim.
Donatons were given as medicines, clothing,
blankets delivered by CSR division delegation
assisted with marketing team from Bandung
Branch.
SOCIAL COMMUNITY
1. Ramadhan Bazaar
Everybody is waiting for the Edi. As the day
comes, several preparations must be done,
especially the basic needs with soaring price.
To help the local communities by supporitng
Eid gorceries with prices below the market,
Phapros regularly organized Ramadan Bazaar
in collaboration with Menjangan Enam
Cooperative to subsidize 10% for KEPO
(Groceries) Package, which sold over 1800
packages containing 5 kg rice, 1 liter Oil and 1
kg of sugar. Partners were also involved in this

1800 paket yang berisi Beras 5 kg, Minyak 1
liter dan gula 1 kg. Mitra Binaan juga dilibatkan
dalam even ini dengan mengisi stand-stand
bazar guna membantu pemasaran mereka.
2. Bank Sampah
Guna menjaga kesehatan dan kebersihan,
Phapros tidak hanya fokus pada pemberian
bantuan obat-obatan maupun pengobatan.
Budaya bersih masih harus terus menerus
di tanamkan kepada masyarakat mengingat
masih banyaknya sampah yang belum di kelola
dengan baik. Bekerja sama dengan PKPU
Phapros memberdayakan masyarakat Desa
Pringsari Kec. Pringapus Kabupaten Semarang
untuk mampu mengelola sampah rumah
tangga dan hasil dari pengelolaan sampah
tersebut diharapkan mampu menambah pundi
rupiah masyarkat.
3. Panti Asuhan
Guna membantu dan melatih Panti Asuhan
agar mandiri dan tidak tergantung kepada
bantuan pihak lain, perlu adanya support
pemberdayaan sehingga mereka memiliki
penghasilan sendiri. Bantuan tersebut dapat
berbentuk studi banding,pelatihan maupun
penambahan modal.
4. Panti Difabel
Keprihatin Phapros terhadap anak-anak
penyandang difabel diwujudkan dalam
pemberian kebutuhan pokok sandang dan
pangan yang dijadualkan rutin.
SARANA DAN PRASARANA
Bantuan terhadap kebutuhan sarana dan
prasarana masyarakat sekitar seperti
pembangunan masjid, bakti sosial, kebersihan
lingkungan, upacara, sosialisasi diwujudkan
dalam beberapa jenis untuk berbagai kegiatan.
bentuk bantuan bisa berupa dana, tong sampah,
tas ramah lingkungan, serta peralatan lain
yang bertujuan menjaga hubungan baik antara
perusahaan dengan masyarakat sekitar
corporaTe social responsibiliTY
289
pT phapros Tbk
event by participating in bazaar booths to help
laporan Tahunan
marketing their products. 2016
2. Garbage bank
In order to maintain health and hygiene,
Phapros not only focus on the provision of
medical aid or treatment. Net culture remains
to be continuously instilled to the public given
the number of garbage that has not been
managed properly. Phapros orking closely
with the PKPU to empower community at
Pringsari District, Semarang regency to be
able to manage household waste and results
of waste management are expected to add to
increase income of the society.
3. Orphanage
To help and train Orphanage to be self-relient
and not depended on support form other
parties, an empowering support is needed to
enable self-income. The assistance was given
as benchmark, training and additional capital
support.
4. Difable House
Phapros’ care to the difable children was
brought by providing groceries package
donation regularly.
FACILITIES AND INFRASTRUCTURE
Support for public facilities and infrastructure
includes mosque construction, social charity,
environment cleaning, ceremony and socialization
event that is carrieed out through various
activities, in form of cash donation, waste bin,
eco-friendly bag, and other equipments aiming
to maintain harmonious relationship betwen the
Company and surrounding society.
 Tanggungjawab sosial perusahaan

290
Tanggung Jawab Sosial Perseroan
Bidang Ketenagakerjaan,
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Kesehatan dan Keselamatan Kerja

corporaTe social responsibiliTY in
occupaTional healTh, safeTY and
emploYmenT

Perseroan selalu mengedepankan prinsip- The Company promotes SHE principles in carrying
prinsip K3 dalam melaksanakan proses bisnisnya out business process including regulations issued
termasuk melaksanakan peraturan-peraturan by the Government related with SHE.
yang dikeluarkan oleh Pemerintah terkait dengan
K3L.

Kebijakan Bidang Occupational Health,

Ketenagakerjaan, Safety and Employment
Kesehatan dan Keselamatan Policy
Kerja
Pelaksanaan budaya K3L yang baik turut menjaga Implementation of SHE culture will maintain
keberlanjutan usaha dari Perseroan serta business going concern and increase added-
untuk meningkatkan nilai bagi para pemangku value for our stakeholders. The SHE culture
kepentingan. Budaya K3L ini mencakup budaya covers culture to protect occupational health and
menjaga keselamatan kerja dan pelestarian environment preservation.
lingkungan hidup.

Acuan Kebijakan Policy Framework

Acuan dasar pelaksanaan ketenagakerjaan, Framework of occupational health, safety and
kesehatan dan keselamatan kerja Perseroan employment policy in the Company is declared In
tertuang dalam Kebijakan Perseroan di Bidang Company Policy in Occupational Health, Safety
Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan and Employment (SHE).
(K3L)

Program Kegiatan Activity Program

Perseroan melakukan program CSR terkait The Company implements CSR program related
tanggung jawab kepada Pegawai dalam bentuk with responsibility to employees as manifestation
kesejahteraan Pegawai, pendidikan dan of Employee Welfare, Employee Education
pengembangan Pegawai, hubungan industrial and Development, industrial relation as well as
serta keselamatan dan kesehatan kerja. Adapun occupational health and safety. As of December
 corporaTe social responsibiliTY

291
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

pelaksanaan kegiatan CSR terkait K3 sampai 2016, implementation of CSR activity in SHE
dengan Desember 2016 melalui program sebagai sectors included following programs:
berikut:
• Pelatihan “Safety Driving” untuk driver • Safety Driving Training for the Company’s
perusahaan guna meningkatkan keamanan driver to increase safety driving in dropping
berkendara dalam mengantar karyawan yang the employees as assets of the Company.
merupakan assest perusahaan.
• Rapat Kelompok Kerja K3LH untuk • SHE Task Force Meeting to coordinate in
berkoordinasi dalam pelaksanaan program implementing K3LH program, program
K3LH, evaluasi program yang berjalan dan evaluation that is in line with next program
rencana program- program selanjutnya. plans.

Keselamatan dan Occupational Health and

Kesehatan Kerja Safety
Perseroan menempatkan Keselamatan dan The Company treats Occupational Health and
Kesehatan Kerja sebagai prioritas utama di dalam Safety as main priority in working and delivering
bekerja dan beraktifitas. Pencapaian semua target creativity. Achievement of all Company’s target
Perseroan tidak sempurna jika aspek keselamatan will not be perfect if occupational health and
dan kesehatan kerja tidak diperhatikan. Untuk safety is ignored. Therefore, the Management
itulah, Jajaran Manajemen dan semua Pegawai and all employees are committed to support and
Perseroan berkomitmen mendukung dan implement occupational health and safety aspect
melaksanakan aspek keselamatan dan kesehatan in all activity.
kerja dalam semua kegiatan.

Perseroan menerapkan Contractor Safety The Company also implemented Contractor

Management System (CSMS) dalam pemilihan Safety Management System (CSMS) in contractor
dan pengelolaan kontraktor didasarkan bahwa appointment and management considering the
kontraktor merupakan bagian yang tidak contractor as integrated part in all production
terpisahkan dalam semua kegiatan produksi activity in the Company. Therefore, the Company
di Perseroan. Oleh karena itu Perseroan is committed to create safety and healthy working
berkomitmen untuk menciptakan tempat kerja place for all employees, partners and visitors who
yang aman dan sehat bagi seluruh Pegawai, visited, and had activities or worked in every
mitra kerja dan tamu yang melakukan kunjungan, operational area of the Company.
aktivitas dan yang bekerja di setiap wilayah
kegiatan Perseroan.
 Tanggungjawab sosial perusahaan
292
pT phapros Tbk
Sepanjang tahun 2016, Perseroan telah
laporan Tahunan
2016 melaksanakan program Keselamatan dan
Kesehatan Kerja berupa:
• Program K3L untuk mencegah terjadinya
kecelakaan dilaksanakan melalui program
implementasi Sistem Manajemen K3 (SMK3)
Menakertrans dan penerapan Process
Safety Management (PSM) secara bertahap
sesuai sekala prioritas seperti penerapan
Work Permit System, Contractor Safety
Management System (CSMS), Process Hazard
Analysis, Pre Start Up Safety Review (PSSR),
dan Management of Change (MoC).
• Melaksanakan training bersama terhadap
bidang yang menjadi perhatian bersama
berdasarkan evaluasi kinerja K3 di lapangan.
• Melaksanakan FGD dan knowledge sharing
untuk peningkatan kinerja K3 bersama baik
melalui pelaksanaan di forum Kelompok Kerja
(Pokja) K3LH maupun sharing hasil investigasi
jika ada kasus di salah satu anak perusahaan.
• Meningkatkan kompetensi Pegawai
Perseroan melalui pelatihan bersama untuk
menjamin bahwa pekerjaan dilaksanakan oleh
personil yang kompeten sehingga pekerjaan
berjalan dengan aman.
• Monitoring dan evaluasi tindak lanjut
rekomendasi survey safety culture.
• Jam kerja aman kontraktor dan melaksanakan
reward and punishment untuk meningkatkan
awareness K3 kontraktor
• Melaksanakan lesson learned K3 untuk
mencegah terulangnya kecelakaan.
• Melaksanakan Re-Hazop pada semua pabrik.
• Pokja K3L untuk berkoordinasi dalam
pelaksanaan program K3L, evaluasi program
yang berjalan dan rencana program-program
selanjutnya.
Kesetaraan dalam Rekruitmen
Karyawan
Phapros memberikan kesempatan yang sama bagi
khalayak luas untuk menjadi calon karyawan—
tanpa memandang jenis kelamis, agama, ras
ataupun golongan. Seleksi calon karyawan di
Perseroan didasarkan pada kualifikasi yang
dibutuhkan pada setiap jabatan.
Throughout 2016, the Company has implemented
Occupational Health and Safety program, as
follows:
• SHE Program to prevent accident, through
implementation of SHE Management System
(SMK3) program by Menakertrns and Safety
Management Process (PSM) gradually based
on priority scale including implementation
of Work Permit System, Contractor Safety
Management System (CSMS), Hazard Analysis
Process, Pre-Start Up Safety Review (PSSR)
and Management of Change (MoC).
• Joint Training in several sectors as joint-
concern based on SHE performance field
evaluation report.
• Organize FGD and Knowledge Sharing
to improve SHE performance through
implementation at K3LH Task Force forum
and investigation report sharing for any case
in the subsidiary.
• Increase competency of the employees
through joint-training to ensure that the task
had been carried out by competent personnel
to ensure safety work execution.
• Monitoring and evaluation on safety culture
survey recommendation follow-up.
• Safe working hour by contractor as well as
reward and punishment program to increase
contractor’s SHE awareness.
• Implement SHE lesson learned to prevent
accident.
• Implement Re-Hazop in all plants.
• SHE Task Force to coordinte in SHE program
implementation, program evaluation that is in
line with next program planning.
Equality in Employee Recruitment
Phapros provides equal opportunity for broad
society to apply as employees – without
discriminating gender, religion, race and group.
In the Company, employee selection is based on
qualification required in every position.

Pelatihan Karyawan
Phapros memberikan kesempatan
sama kepada setiap karyawan Perseroan
untuk meningkatkan kompetensinya melalui
program pelatihan dan pendidikan, baik di
dalam perusahaan maupun di luar perusahaan.
Perseroan merancang program pengembangan
yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan
terhadap kompetensi SDM. Sepanjang
2016, Perseroan melakukan pengembangan
kompetensi melalui berbagai pendidikan dan
pelatihan.
Penyusunan Perjanjian Kerja Bersama
Di Phapros, Perjanjian Kerja Bersama (PKB)
disusun dengan tujuan menjelaskan
masing-masing pihak, yaitu perusahaan dan
karyawan. Di dalam PKB diatur syarat-syarat
kerja, hak dan kewajiban masing- masing pihak
secara timbal-balik.
Pengelolaan hubungan industrial di Phapros
saat ini diatur melalui PKB yang berlaku sejak
1 Januari 2015 sampai dengan 1 Januari 2017.
Keberhasilan Phapros dalam menyusun PKB
dengan Serikat Pekerja PT Phapros, Tbk. (SPPh)
telah menciptakan hubungan yang harmonis
dengan SPPh sebagai wakil karyawan Perseroan.
Lingkungan Kerja yang Kondusif
Untuk memberikan lingkungan kerja
kondusif, Phapros memberikan fasilitas olahraga
yang dapat digunakan bagi seluruh karyawan
Perseroan. Dengan ketersediaan fasilitas
tersebut diharapkan karyawan dapat melakukan
kegiatan yang memungkinkan kondisi fisik lebih
sehat dan bugar, sehingga menjadi lebih produktif
dalam berkarya.
Kesejahteraan Karyawan
Phapros menjamin bahwa upah yang diterima
setiap karyawan di atas ketentuan
Minimum di masing- masing daerah. Termasuk
dalam pengupahan ini adalah pemberian THR,
Tunjangan Pendidikan yang dinormatifkan dalam
PKB meski tidak diwajibkan oleh undang-undang,
serta pemberian bonus dan insentif.
corporaTe social responsibiliTY
293
pT phapros Tbk
Employee Training
laporan Tahunan
yang Phapros provides equal opportunity to every 2016
employee to develop competency through
training and education program both internally and
externally. The Company designs development
program referring to the Company’s requirement
on Human Capital competency. Throughout 2016,
the Company developed the competency through
various training and education programs.
Joint Labor Agreement
In Phapros, Joint Labor Agreement is formulated
posisi aiming to define position of each party, including
company and employees. The PKB governs
working requirement, rights and obligations
reciprocally.
Industrial relation management in Phapros
is currently regulated under PKB valid since
January 1, 2015 until January 1, 2017. Success
of Phapros in formulating PKB with Workers
Union of PT Phapros Tbk. [SPPH} has established
a harmonious relationship with the SPPH as
representatives of the Company’s employees.
Conducive Working Environment
yang To establish conducive working environment,
Phapros provides sport facilities for all employees.
Within this facilities, the employees are expected
to do exercises and have healthier and more
fit physical condition to increase working
productivity.
Employee Welfare
Phapros guarantees that salary received by
Upah employees exceeding Minimum Wage policy in
every region. The remuneration includes THR
allowance, normative education allowance as
regulated in PKB although not regulated by Law
including bonus and incentive schemes.
 Tanggungjawab sosial perusahaan
294
Tanggung Jawab Sosial Perseroan
Bidang Tanggung Jawab kepada
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Konsumen
corporaTe social responsibiliTY in
responsibiliTY To cusTomer aspecT
Kebijakan Bidang
Tanggung Jawab Kepada
Konsumen
Perseroan menjamin kepuasan pelanggan
dengan menghasilkan produk yang memenuhi
syarat dan mutu. Oleh karena itu, Perseroan telah
membentuk pusat layanan pelanggan dengan
menyediakan nomor telepon bebas pulsa dalam
rangka perlindungan pelanggan.
Survei Kepuasan
Pelanggan
Perseroan membuat Survei Kepuasan Pelanggan
dalam rangka memperoleh gambaran untuk
memahami dan mengantisipasi keinginan
serta kebutuhan pelanggan. Survei Kepuasan
Pelanggan dalam bentuk memberikan masukan
persepsi pelanggan terhadap mutu pelayanan
dan produk yang dipasarkan serta efektivitas
komunikasi dan sarana dukungan pelanggan yang
dimiliki Perseroan.
Tujuan pelaksanaan Survei Kepuasan Pelanggan
adalah untuk mendapatkan gambaran objektif
Tingkat Kepuasan Pelanggan (Customer
Satisfaction Index/CSI), Tingkat Ketidakpuasan
Pelanggan (Customer Dissatisfaction Index/CDI),
Tingkat Kerekatan Pelanggan (Customer Loyalty
Index/CLI), efektivitas komunikasi dan sarana
dukungan pelanggan serta jenis dan jumlah
keluhan atau harapan pelanggan.
Responsibility to Customer
Policy
The Company ensures customer’s satisfaction
by manufacturing products that meet the
requirement and quality. Therefore, the Company
has established customer care center by
providing free toll call number as part of customer
protection.
Customer Satisfaction
Survey
The Company formulates Customer Satisfaction
Survey to draw an explanation in understanding
and anticipating customer’s needs and
expectation. Customer satisfaction survey is
given to provide input on customer perception
towards quality of service and products marketed
as well as effectiveness of the communication
and customer service supporting tools in the
Company.
Objectives of Customer Satisfaction Survey is
to draw objective explanation about Customer
Satisfaction Index (CSI), Customer Dissatisfaction
Index (CDI), Customer Loyalty Index (CLI),
effectiveness of communication and customer
service support as well as type and number of
customer complaint or expectation.
 corporaTe social responsibiliTY

295
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Peningkatan indeks kepuasan pelanggan Improving customer satisfaction index in 2016

Perseroan 2016 tidak lepas dari peran was contributed from all working units that
seluruh unit kerja untuk selalu memberikan delivered excellent service to the customers.
pelayanan yang prima kepada pelanggan. As improving customer satisfaction index, the
Dengan adanya peningkatan nilai indeks management and all employees are expected
kepuasan pelanggan, diharapkan selanjutnya to maintain their concern in every aspect
manajemen dan seluruh karyawan related with customer satisfaction, primarily in
Perseroan dapat menjaga kepedulian terhadap maintaining quality of our products and services.
seluruh aspek yang terkait dengan kepuasan
pelanggan, terutama dalam menjaga mutu produk
dan jasa pelayanan.

Selain itu kegiatan pelayanan pelanggan juga
telah diterapkan secara terintegrasi diseluruh unit
kerja terkait, baik yang langsung berhubungan
dengan pelanggan, maupun unit kerja yang tidak
berhubungan langsung dengan pelanggan.
In addition, customer service activity is also
implemented in integrated basis by all related
units, both directly related with the customers, or
by working units that are not directly related with
the customers.

Perseroan telah mengelola keluhan pelanggan
dalam rangka perlindungan terhadap pelanggan.
Selama 2016, Perseroan telah menyelesaikan
keseluruhan dari total pengaduan yang diperoleh
dan berkomitmen untuk selalu menjaga kepuasan
pelanggan pada tahun selanjutnya.
The Company has managed customer complaint
as protection to the customers. Throughout
2016, the Company has settled all of complaints
submitted and have been committed to maintain
customer satisfaction in the next upcoming years.
 Tanggungjawab sosial perusahaan

296
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 corporaTe social responsibiliTY

297
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Informasi Tambahan
addiTional informaTion
 Tanggungjawab sosial perusahaan

298
pT phapros Tbk
Anggota Komite
laporan Tahunan
2016 commiTTee members

Anggota Komite Audit Anggota Komite Nominasi

Audit Committee Members Nomination Committee Members

Aria Farah Mita, M.S.M., C.P.A, C.A. Drs.Ec. Hadiri, M.M.

Anggota Komite Audit Anggota Komite Nominasi
Audit Committee Member Nomination Committee Member

Teguh Budiyanto Husni Amriyanto Putra, M.Si.

Anggota Komite Audit Anggota Komite Nominasi
Audit Committee Member Nomination Committee Member
 corporaTe social responsibiliTY

299
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016

Anggota Komite Anggota Komite

Remunerasi Manajemen Risiko
Remuneration Committee Members Risk Management Committee Members

Gita Indriati, S.E., M.M. Haryajid Ramelan, S.E.

Anggota Komite Remunerasi Anggota Komite Risiko
Remuneration Committee Member Member of Risk Committee

Prof. Dr. Heru Kurnianto Tjahjono Tatak Prapti Ujiati, S.H., M.Sosdev.
Anggota Komite Remunerasi Anggota Komite Risiko
Remuneration Committee Member Member of Risk Committee
Halaman ini sengaja di kosongkan
This page is intentionaly left blank
 laporan keuangan audiT

302
LAPORAN KEUANGAN AUDIT
pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
 audiTed financial reporT

audiT financial reporT 303

pT phapros Tbk
laporan Tahunan
2016
Halaman ini sengaja di kosongkan
This page is intentionaly left blank
PT PHAPROS Tbk

LAPORAN KEUANGAN/
FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER/DECEMBER 2016 DAN/AND 2015
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/
AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

Kantor Pusat Pemasaran Pabrik

Gedung RNI Lantai Dasar Jalan Simongan 131
Jalan Denpasar Raya Kav. D III, Kuningan Semarang 50148
Jakarta 12950
Telp (024) 760 7330
Telp (021) 527 6263 Fax. (024) 760 5133
Fax. (021) 520 9381
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
Notes 2016 2015

ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 6,28 70,888,851 55,522,565 Cash and cash equivalents
Piutang usaha Trade receivables
Pihak ketiga 7,28 41,386,564 21,036,355 Third parties
Pihak berelasi 7,28,35 216,979,740 249,547,733 Related parties
Piutang lain-lain Other receivables
Pihak ketiga 8,28 770 993,588 Third parties
Pihak berelasi 8,28,35 76,631 717,250 Related parties
Persediaan 9 188,987,892 153,623,089 Inventories
Uang muka 10 3,340,092 4,636,567 Advances
Biaya dibayar di muka 11 2,425,767 4,001,103 Prepaid expenses
Pajak dibayar di muka 18a Prepaid taxes
Pajak lain-lain 36,496,476 16,824,120 Other taxes

Jumlah aset lancar 560,582,783 506,902,370 Total current assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Investasi surat berharga 12, 28 19,633,181 56,181 Investment securities
Investasi pada Investment in
entitas asosiasi 13 - 18,979,052 associate
Aset pajak tangguhan 18d 14,437,300 11,354,056 Deferred tax assets
Aset tetap Fixed assets
Setelah dikurangi Net of accumulated
akumulasi depresiasi depreciation of
2016 sebesar Rp 98.530.425 2016 Rp 98,530,425
(2015: Rp 87.671.529) 14 284,557,824 140,903,385 (2015 : Rp 87,671,529)
Aset takberwujud Intangible assets
Setelah dikurangi Net of accumulated
akumulasi amortisasi amortization of
2015 sebesar Rp 12.381.976 2016 Rp 12,831,976
(2015: Rp 11.810.276) 15 2,281,640 2,132,853 (2015 : Rp 11,810,276)
Aset tidak lancar lainnya 1,795,887 326,297 Other non-current assets

Jumlah aset tidak lancar 322,705,832 173,751,824 Total non-current assets

JUMLAH ASET 883,288,615 680,654,194 TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes to the financial statements
terpisahkan dari laporan keuangan ini. form an integral part of these financial statements.

1
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
Notes 2016 2015

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga 16,28 34,644,934 27,263,428 Third parties
Pihak berelasi 16,28,35 8,088,863 11,931,406 Related parties
Beban akrual 17 28,696,832 14,058,438 Accrued expenses
Utang pajak 18b Taxes payables
Pajak penghasilan 9,323,076 4,482,838 Corporate income taxes
Pajak lain-lain 1,669,116 984,509 Other taxes
Utang dividen 19 2,938,457 3,321,174 Dividend payable
Utang bank jangka pendek 20,28,35 98,000,000 114,000,000 Short-term bank loan
Utang bank jangka panjang – Long-term bank loan –
bagian lancar 21 2,843,218 - current portion
Utang lain-lain 22 206,037 74,003 Others payables

Jumlah liabilitas jangka pendek 186,410,533 176,115,796 Total current liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Utang bank jangka panjang- Long-term bank loan-
setelah dikurangi bagian lancar 21 7,789,011 - Net off current portion
Kewajiban imbalan Post-employment
pasca kerja 23 67,008,727 54,818,301 benefits obligations

Jumlah liabilitas jangka panjang 74,797,738 54,818,301 Total non-current liabilities

EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to
kepada pemilik Perusahaan owners of the Company
Modal saham 24 84,000,000 84,000,000 Share capital
Tambahan modal disetor 25 17,139,103 17,139,103 Additional paid in capital
Komponen ekuitas lain 14, 23 111,305,393 (4,870,319) Other components of equity
Saldo laba 26 Retained earning
Dicadangkan 322,633,438 290,443,387 Appropriated
Belum dicadangkan 87,002,410 63,007,926 Unappropriated
622,080,344 449,720,097

Kepentingan nonpengendali - - Non-controlling interests

Jumlah ekuitas 622,080,344 449,720,097 Total equity

JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND

EKUITAS 883,288,615 680,654,194 EQUTIY

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes to the financial statements form
terpisahkan dari laporan keuangan ini. an integral part of these financial statements.

2
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Catatan/
Notes 2016 2015
Penjualan bersih 30 816,132,595 691,246,741 Net sales
Beban pokok penjualan 31 (360,302,715) (302,818,933) Cost of goods sold

Laba bruto 455,829,880 388,427,808 Gross profit

Beban penjualan 32 (232,300,021) (226,971,222) Selling expenses

Beban umum dan administrasi 32 (94,718,506) (67,809,428) General and administration expenses
Penghasilan keuangan 33 246,905 153,545 Finance income
Beban keuangan 33 (21,415,949) (16,470,955) Finance costs
Penghasilan lain-lain 34 18,912,230 16,034,147 Other income
Beban lain-lain 34 (4,819,025) (6,342,083) Other expenses
Bagian dari hasil bersih entitas asosiasi 13 - (986,677) Share of net result of associate

Laba sebelum pajak penghasilan 121,735,514 86,035,135 Profit before income tax

Manfaat (beban) pajak penghasilan Income tax (expenses) benefits

Pajak kini 18c (37,882,938) (24,140,220) Current tax
Pajak tangguhan 18d 3,149,834 1,113,011 Deferred tax

Jumlah beban pajak penghasilan (34,733,104) (23,027,209) Total income tax expenses

Laba tahun berjalan 87,002,410 63,007,926 Profit for the year

Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income

Pos yang tidak akan Items that will not be
direklasifikasi ke laba rugi : reclassified to profit or loss :
Keuntungan revaluasi aset tetap 115,248,992 - Gain on revaluations of fixed assets
Keuntungan (kerugian) aktuaria Gain (loss) on benefit
dari manfaat program pensiun pasti 266,362 1,955,162 pension plan actuarial definitely
Pajak penghasilan yang terkait dengan Income tax related to the post
pos yang tidak direklasifikasi (66,590) (488,791) which is not reclassified

Pos yang akan Items that will be

direklasifikasi ke laba rugi : reclassified to profit or loss :
Aset keuangan tersedia untuk dijual 726,948 - Assets available for sale

Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income

tahun berjalan setelah pajak 116,175,712 1,466,371 for the year, net of tax

Jumlah penghasilan komprehensif Total other comprehensive income

lain tahun berjalan 203,178,122 64,474,297 for the year

Laba yang dapat diatribusikan Profit attributable to :

kepada :
Pemilik Perusahaan 87,002,410 63,007,926 Owner’s of the company
Kepentingan non pengendali - - Non-controlling interests

Laba yang dapat diatribusikan Profit attributable to :

kepada :
Pemilik Perusahaan 203,178,122 64,474,297 Owner’s of the company
Kepentingan non pengendali - - Non-controlling interests

Laba per saham Basic earnings per share

(Rupiah penuh) 518 375 (full amount of Rupiah)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes to the financial statements form
terpisahkan dari laporan keuangan ini. an integral part of these financial statements.

3
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language

PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Tambahan Kepentingan
modal Komponen Saldo laba/ retained earning non
disetor/ ekuitas lain/ Sudah Belum pengendali/
additional Other Ditentukan ditentukan non
Catatan/ Modal saham/ paid-in components penggunaannya/ penggunaanny Jumlah/ controling Jumlah
Notes Share capital capital of equity Appropriated a/
Unappropriated Total interests Totalekuitas/
equity

Saldo 01 Januari 2015 84,000,000 17,139,103 (6,336,690 ) 267,967,255 44,985,044 312,952,299 - 407,754,712 Balance as of January 01, 2015
Pembagian laba tahun 2014 Allocation of net income 2014
- Dividen kas 26 - - - - (22,663,470) (22,663,470) - (22,663,470) Cash dividend
- Cadangan umum - - - 22,773,667 (22,773,667) - - - -
General reserves
Dividen daluarsa - - - 154,558 - 154,558 - 154,558 -
Expired dividend
Efek tahun lalu - - - (452,093) 452,093 - - - Effect last year
Laba komprehensif 2015 - - 1,466,371 - 63,007,926 63,007,926 - 64,474,297 Comprehensive income 2015

Saldo 31 Desember 2015 84,000,000 17,139,103 (4,870,319 ) 290,443,387 63,007,926 353,451,313 - 449,720,097 Balance as of December 31, 2015

Pembagian laba tahun 2015 Allocation of net income 2015

- Dividen kas 26 - - - - (31.503,963) (31.503,963) - (31.503,963 ) Cash dividend
- Cadangan umum - - - 31,503,963 (31.503,963) - - - - General reserves
Dividen daluarsa - - - 686,088 - 686,088 - 686,088 -
Expired dividend
Efek tahun lalu - - - - - - - - Effect last year
Laba komprehensif 2016 - - 116,175,712 - 87,002,410 87,002,410 - 203,178,122 Comprehensive income 2016

Saldo 31 Desember 2016 84,000,000 17,139,103 111,305,393 322,633,438 87,002,410 409,635,848 - 622,080,344 Balance as of December 31, 2016

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini form an integral part of these financial statements

4
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOW FROM OPERATING

OPERASI ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 846,174,770 690,924,754 Receipts from customer
Pembayaran kas kepada pemasok (574,016,514) (515,749,001) Payment to suppliers
Pembayaran kas kepada karyawan (124,519,367) (89,418,631) Payment to employees
Kas diperoleh dari aktivitas operasional 147,638,889 85,757,122 Cash generated from operating activities

Penerimaan (pembayaran) Receipts (payment) for

kegiatan operasi lainnya 207,095 (3,910,612) other operating activites
Penerimaan bunga 246,905 153,545 Interest received
Pembayaran PKBL (1,059,296) (347,973) Payment PKBL
Pembayaran pajak (32,950,941) (11,562,188) Taxes payment
Arus kas bersih yang diperoleh dari Net cash flow provided from
aktivitas operasi 114,082,652 70,089,894 operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOW FROM INVESTING

INVESTASI ACTIVITIES
Penerimaan dari penjualan aset tetap 1,522,269 6,265,362 Proceeds from disposal of fixed assets
Perolehan aset tetap dan Acquisitions of fixed and
aset takberwujud (42,888,203) (11,329,711) intangible assets
Arus kas bersih yang digunakan Net cash flow used in
untuk aktivitas investasi (41,365,934) (5,064,349) investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOW FROM FINANCING

PENDANAAN ACTIVITIES
Penerimaan utang bank 270,689,200 226,300,000 Cash inflow bank payable
Pembayaran utang bank (276,056,972) (232,300,000) Payment bank payable
Pembayaran utang sewa pembiayaan - (501,553) Payment lease payable
Pembayaran dividen kas Disbursement for cash dividend
Tahun berjalan (28,755,861) (20,479,803) Current year
Tahun sebelumnya (2,282,118) (2,167,168) Previous year
Pembayaran bunga utang bank Interest payment of bank loan and
dan bunga utang sewa pembiayaan (21,415,950) (16,470,955) Interest payment of leasing payable
Arus kas bersih yang digunakan Net cash flow used in
untuk aktivitas pendanaan (57,821,701) (45,619,479) financing activities

Pengaruh perubahan Effect of changes

Kurs mata uang pada in foreign exchange rates
kas dan setara kas 471,269 (2,698,726) on cash and cash equivalents
Kenaikan atau penurunan bersih Net increase/(decrease) in
kas dan setara kas 15,366,286 16,707,340 cash and cash equivalents
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
pada awal tahun 55,522,565 38,815,225 at the beginning of the year
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
pada akhir tahun 70,888,851 55,522,565 at the end of the year

Aktivitas signifikan yang tidak

mempengaruhi arus kas: 2016 2015 Significant activities not affecting cash flow:

Perolehan aset tetap melalui utang 10,771,327 883,753 Acquisition of fixed assets through debts
Jumlah 10,771,327 883,753 Total

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes to the financial statements form an
terpisahkan dari laporan keuangan ini. integral part of these financial statements.

5

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
1. UMUM
a. Pendirian dan informasi umum
PT Phapros Tbk (“Perusahaan”)
bergerak di dalam industri farmasi dan
perawatan kesehatan.
PT Phapros Tbk didirikan dengan
nama N.V. Pharmaceutical
Processing Industries, disingkat N.V.
Phapros, berdasarkan Akta Notaris
Tan A Sioe No. 54 tanggal 21 Juni
1954, yang kemudian berubah
menjadi PT Pharmaceutical
Processing Industries, disingkat PT
Phapros berdasarkan Akta Notaris
E.Pondaag pengganti R.M. Soerojo
No. 43 tanggal 5 September 1995,
yang kemudian akhirnya berubah
menjadi PT Phapros berdasarkan
Akta Notaris Prof. Dr. Liliana
Tedjosaputro, S.H., M.H., MM., No. 48
tanggal 12 April 2006. Akta pendirian
telah disahkan oleh Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dalam
Surat Keputusan No.J.A.5/92/20
tanggal 15 Oktober 1954 dan telah
didaftarkan dalam Buku Register pada
Kepanitiaan Pengadilan Negeri
Semarang No. 404 dan 405, tanggal
29 Oktober 1954.
Anggaran Dasar Perusahaan telah
mengalami beberapa kali perubahan.
Perubahan Anggaran Dasar
Perusahaan guna memenuhi
ketentuan hukum dan peraturan yang
berlaku di pasar modal, termasuk
perubahan status Perusahaan
menjadi Terbuka, peningkatan modal
dasar dan modal disetor, serta
pemecahan nilai nominal saham
berdasarkan Akta Notaris Ny. F. Eka
Sumarningsih, S.H., M.H., No. 127
tanggal 24 Juli 2000, yang kemudian
6
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. GENERAL
a. Establishment and general
information
PT Phapros Tbk (the “Company”)
operates in the pharmaceutical and
health care industry.
PT Phapros Tbk was established
under the name of N.V.
Pharmaceutical Processing
Industries, in short N.V. Phapros,
based on Notarial Deed No 54 of Tan
A Sioe dated 21 June 1954, which
later became PT Pharmaceutical
Processing Industries, in short PT
Phapros based on Notarial Deed No.
43 of E. Pondaag, replacing R.M.
Soerojo, dated 5 September 1995,
which finally became PT Phapros
based on Notarial Deed No. 48 of
Prof. Dr. Liliana Tedjosaputro, S.H.,
M.H., MM., dated 12 April 2006. The
deed of establishment was approved
by the Minister of Justice of the
Republic of Indonesia in the
Decision Letter No.J.A.5/92/20
dated 15 October 1954 and was
registered at Semarang Court Office
with a Registration Book No. 404 and
405 dated 29 October 1954.
The Company’s Articles of
Association have been amended
several times. The amendment to
the Articles of Association pertaining
to compliance with the capital market
laws and regulations, including the
change of the Company’s status to a
public company, increase in
authorized and paid-in capital, and
stock split was based on the Notarial
Deed No. 127 of Ny. F. Eka
Sumarningsih, S.H., M.H., dated 24
July 2000, which was put into

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
1. UMUM (lanjutan)
a. Pendirian dan informasi umum
(lanjutan)
dituangkan dalam Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Notaris Soetjipto,
S.H., No. 31 tanggal 11 September
2000. Perubahan Anggaran Dasar ini
telah mendapat persetujuan dari
Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia melalui
Surat Keputusan No. C-
23375.HT.01.TH.2000 tanggal 31
Oktober 2000, dan telah dimuat dalam
Tambahan Berita Negara Republik
Indonesia No. 46 tanggal 8 Juni 2001.
Perubahan untuk memenuhi Undang-
Undang No. 40 tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas diaktakan dengan
Akta Notaris Prof. Dr. Liliana
Tedjosaputro, S.H., M.H., M.M., No. 20
tanggal 4 April 2008 dan telah
disahkan oleh Menteri Kehakiman dan
Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dalam Surat Keputusannya
No. AHU-77832.AH.01.02. tahun 2008
tanggal 24 Oktober 2008 dan
diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia No. 17, Tambahan
No. 5704/2009 tanggal 27 Februari
2009.
Berdasarkan Akta Notaris Liany Dewi
Sanyoto, S.H., No. 23 tanggal 26 April
2012, Perusahaan meningkatkan
modal dasar dari Rp 100 milyar
menjadi Rp 300 milyar (dalam Rupiah
penuh) serta modal disetor dari Rp 42
milyar menjadi Rp 84 milyar (dalam
Rupiah penuh) melalui pembagian
saham bonus yang bukan merupakan
dividen saham berasal dari kapitalisasi
sebagian agio saham di mana 1
lembar kepemilikan saham mendapat
1 lembar saham baru. Jumlah saham
setelah pelaksanaan saham bonus
menjadi 168 juta lembar saham
dengan nilai nominal Rp 500 per
lembar saham (dalam nominal penuh).
7
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. GENERAL (continued)
a. Establishment and general
information (continued)
a Notarial Deed No. 31 of Soetjipto,
S.H., dated 11 September 2000. This
amendment was approved by the
Minister of Justice and Human Rights
of the Republic of Indonesia in the
Decision Letter No. C-
23375.HT.01.TH.2000 dated 31
October 2000 and published in the
Supplementary to the State Gazette
of the Republic of Indonesia No. 46
dated 8 June 2001.
The amendment pertaining to
compliance with Limited Liability
Company Law No. 40 Year 2007, was
based on the Notarial Deed No. 20 of
Prof. Dr. Liliana Tedjosaputro, S.H.,
M.H., M.M., dated 4 April 2008 and
was approved by by the Minister of
Justice and Human Rights of the
Republic of Indonesia in the Decision
Letter No. AHU-77832.AH.01.02.
year 2008 dated 24 October 2008
and published in the State Gazette of
the Republic of Indonesia No. 17,
Supplementary No. 5704/2009 dated
27 February 2009.
Based on the Notarial Deed No. 23 of
Liany Dewi Sanyoto, S.H., dated 26
April 2012, the Company increased
its authorized capital from Rp 100
billion to Rp 300 billion (in full amount
of Rupiah) and paid-in- capital from
Rp 42 billion to Rp 84 billion (in full
amount of Rupiah) through bonus
shares that were not a shared
dividend and were from additional
paid-in capital of which 1 share of
ownership is entitled to 1 new share.
Total shares after the bonus shares
were exercised became 168 million
shares with a nominal share of Rp
500 per share (in full amount).
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian dan informasi umum a. Establishment and general
(lanjutan) information (continued)
Ruang lingkup kegiatan Perusahaan The Company’s scope of activities is
adalah menjalankan kegiatan usaha to engage in the industrial/
dibidang industri/ pabrik dengan manufacturing sector by producing
memproduksi dan atau and/or trading medicines, health
memperdagangkan obat- obatan, alat- instruments, chemical goods, and
alat kesehatan, barang-barang kimia, other similar goods, doing import,
barang-barang lain yang serupa itu, export and other kinds of industries.
mengusahakan impor, ekspor dan
segala macam industri.
Perusahaan mulai beroperasi The Company commenced its
komersial pada tahun 1957. commercial operations in 1957. The
Perusahaan berkedudukan dan Company’s head office is located at
berkantor pusat di Jl. Denpasar Raya Jl. Denpasar Raya Kav. D III
kav. D III Kuningan, Jakarta 12950, Kuningan, Jakarta 12950, and the
dengan lokasi pabrik terletak di Jl. factory is located at Jl. Simongan 131
Simongan 131 Semarang. Semarang.
Entitas induk langsung dan utama The Company’s immediate and
Perusahaan adalah PT Rajawali ultimate parent entity is PT Rajawali
Nusantara Indonesia, yang didirikan Nusantara Indonesia, incorporated
dan berdomisili di Indonesia. and domiciled in Indonesia.
Susunan anggota Dewan Komisaris The members of the Company’s
dan Direksi Perusahaan adalah Board of Comissioners and Directors
sebagai berikut: were as follows:
2016 2015
Dewan Komisaris Board of Commisioners
Komisaris Utama Mochammad Yana Aditya Mochammad Yana Aditya President Commissioner
Komisaris Drs. Masrizal Achmad Drs. Masrizal Achmad Commissioner
Syarief, Apt Syarief, Apt
Komisaris Prof. DR. dr. H. Fasli Jalal, Prof. DR. dr. H. Fasli Jalal, Independent
Independen SpGK, M. Kes SpGK, M. Kes Commissioner
2016 2015
Dewan Direksi Board of Directors
Direktur Utama Dra. Barokah Sri Utami, Apt, MM Drs. Iswanto, Apt, MM President Director

Direktur Keuangan Heru Marsono, SE, MM Drs. Budi Ruseno, MM Finance Director

Direktur Pemasaran Drs. Syamsul Huda, Apt Drs. Syamsul Huda, Apt Marketing Director

Direktur Produksi Chairani Harahap, SE Dra. Barokah Sri Utami, Apt, MM Production Director

Susunan Komite Audit Perusahaan The composition of the Audit

pada tanggal 31 Desember 2016 dan Committee of the Company as of 31
2015 terdiri dari: December 2016 and 2015 consisted
of:

8
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian dan informasi umum a. Establishment and general
(lanjutan) information (continued)
Komite Audit/ Audit Comittee
Ketua/ Chairman : Prof. DR. dr. H. Fasli Jalal, Phd, SpGK, M. Kes
Anggota/ Member : Teguh Budiyanto, SE, Ak
Anggota/ Member : Aria Farah Mita, MSM, CPA, CA
Pada tanggal 31 Desember 2016, As of 31 December 2016, the
Perusahaan memiliki 1.210 (tidak Company had 1,210 (unaudited)
diaudit) orang karyawan (31 employees (31 December 2015:
Desember 2015: 1.298 orang 1,298 employees).
karyawan).
b. Pendaftaran sebagai Perusahaan b. Registration as a Public Company
Publik
Pada tanggal 19 Desember 2000, On 19 December 2000, the
Perusahaan mendapatkan Company obtained the Effective
Pernyataan Efektif Pendaftaran Statement of Registration as a public
sebagai perusahaan publik dari Ketua company from the Chairman of the
Bapepam (sekarang Otoritas Jasa Capital Market Supervisory Agency
Keuangan) dalam suratnya No.S- (now the Financial Services
3703/PM/2000. Authority) in the letter No.S-
3703/PM/2000.
Perusahaan tidak mencatatkan The Company did not list its shares
sahamnya di Bursa Efek Indonesia. in the Indonesian Stock Exchange.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
SIGNIFIKAN ACCOUNTING POLICIES
a. Pernyataan kepatuhan dan dasar a. Statement of compliance and
penyusunan laporan keuangan basis of preparation of the
financial statements
Laporan keuangan Perusahaan telah These financial statements of the
disetujui Direksi pada tanggal 17 Company were approved by the
Februari 2017. Directors on 17 February 2017.
Laporan keuangan Perusahaan telah These financial statements of the
disusun sesuai dengan Standar Company were prepared in
Akuntansi Keuangan di Indonesia dan accordance with the Indonesian
peraturan Badan Pengawas Pasar Financial Accounting Standards and
Modal dan Lembaga Keuangan the Capital Market and Financial
(BAPEPAM-LK) (sekarang berubah Institution Supervisory Agency
menjadi Otoritas Jasa Keuangan) (BAPEPAM-LK) (currently Indonesia
No.VIII.G.7 tentang Penyajian dan Financial Services Authority or OJK)
Pengungkapan Laporan Keuangan Regulation No.VIII.G.7 regarding the
Emiten atau Perusahaan Publik, yang Presentations and Disclosures of
terlampir dalam surat keputusan No. Financial Statements of Issuer or
KEP- 347/BL/2012. Public Company, enclosed in the
decision letter No. KEP-347/BL/2012.

9

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
a. Pernyataan kepatuhan dan dasar
penyusunan laporan keuangan
(lanjutan)
Laporan keuangan disusun
berdasarkan konsep biaya perolehan,
kecuali untuk akun-akun tertentu
seperti persediaan yang dinyatakan
sebesar nilai yang lebih rendah antara
biaya perolehan dan nilai realisasi
bersih, aset keuangan tersedia untuk
dijual, dan aset dan liabilitas keuangan
diukur pada nilai wajar melalui laporan
laba rugi, serta menggunakan dasar
akrual kecuali untuk laporan arus kas.
Laporan arus kas disusun dengan
menggunakan metode langsung
dengan mengelompokkan arus kas ke
dalam aktivitas operasi, investasi dan
pendanaan.
Seluruh angka dalam laporan
keuangan, dibulatkan menjadi dan
disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali
dinyatakan lain.
Kebijakan akuntansi telah diterapkan
secara konsisten dengan laporan
keuangan yang berakhir 31 Desember
2016 yang telah sesuai dengan
Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia.
Perubahan atas Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan
Interpretasi Standar Akuntansi
Keuangan (“ISAK”)
Penerapan dari perubahan interpretasi
standar akuntansi berikut, yang
berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari
2016, dan relevan bagi Perusahaan
namun tidak menyebabkan perubahan
signifikan atas kebijakan akuntansi
Perusahaan dan tidak memberikan
dampak yang material terhadap
jumlah yang dilaporkan di laporan
keuangan periode berjalan:
10
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
a. Statement of compliance and
basis of preparation of the
financial statements (continued)
The financial statements have been
prepared using the historical cost
basis, except for certain accounts
such as inventories, which are stated
at the lower of cost or net realizable
value, available-for-sale financial
asset, and financial assets and
financial liabilities at fair value through
profit or loss, and using the accrual
basis except for the statements of
cash flows.
The statements of cash flows is
prepared based on the direct method
by classifying cash flows on the basis
of operating, investing and financing
activities.
Figures in the financial statements are
rounded to and expressed in
thousands of Rupiah, unless
otherwise stated.
The accounting policies applied are
consistent with those of the financial
statements ended 31 December 2016,
which conform to the Indonesian
Financial Accounting Standards.
Changes to the Statements of
Financial Accounting Standards
(“PSAK”) and Interpretations of
Statements of Financial
Accounting Standards (“ISAK”)
The adoption of the following revised
interpretation of the accounting
standards, which are effective from 1
January 2016 and relevant for
Company, but did not result in
substantial changes to the Company’s
accounting policies and had no
material effect on the amounts
reported for the current period
financial statements:
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT

SIGNIFIKAN (lanjutan) ACCOUNTING POLICIES (continued)

a. Pernyataan kepatuhan dan dasar a. Statement of compliance and

penyusunan laporan keuangan basis of preparation of the
(lanjutan) financial statements (continued)

- PSAK 4 (Revisi 2015) “Laporan - PSAK 4 (Revised 2015) "Separate

Keuangan Tersendiri” Financial Statements"

- PSAK 5 (Revisi 2015) “Segmen - PSAK 5 (Revised 2015) "Operating

Operasi” Segment"

- PSAK 7 (Revisi 2015) - PSAK 7 (Revised 2015) "Related

“Pengungkapan Pihak-Pihak Party Disclosure"
Berelasi”

- PSAK 13 (Revisi 2015) “Properti - PSAK 13 (Revised 2015)

Investasi” "Investment Property"

- PSAK 15 (Revisi 2015) "Investasi - PSAK 15 (Revised 2015)

Pada Entitas Asosiasi dan Ventura "Investment in Associates and Joint
Bersama” Ventures"

- PSAK 16 (Revisi 2015) "Aset Tetap” - PSAK 16 (Revised 2015)

"Property, Plant and Equipment"

- PSAK 19 (Revisi 2015) "Aset - PSAK 19 (Revised 2015)

Takberwujud” "Intangible Assets"

- PSAK 22 (Revisi 2015) "Kombinasi - PSAK 22 (Revised 2015)

Bisnis” "Business Combination"

- PSAK 24 (Revisi 2015) "Imbalan - PSAK 24 (Revised 2015)

Kerja" "Employee Benefits"

- PSAK 25 (Revisi 2015) "Kebijakan - PSAK 25 (Revised 2015)

Akuntansi, Perubahan Estimasi "Accounting Policies, Changes in
Akuntansi dan Kesalahan" Accounting Estimates and Errors"

- PSAK 53 (Revisi 2015) - PSAK 53 (Revised 2015) "Share-

"Pembayaran Berbasis Saham" Based Payment"

- PSAK 65 (Revisi 2015) "Laporan - PSAK 65 (Revised 2015)

Keuangan Konsolidasian" "Consolidated Financial Statement"

- PSAK 66 (Revisi 2015) "Pengaturan - PSAK 66 (Revised 2015) "Joint

Bersama" Arrangements"

- PSAK 67 (Revisi 2015) - PSAK 67 (Revised 2015)

"Pengungkapan Kepentingan dalam "Disclosures of Interests in Other
Entitas Lain" Entities"

11
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT

SIGNIFIKAN (lanjutan)
a. Pernyataan kepatuhan dan dasar
penyusunan laporan keuangan
(lanjutan)
- PSAK 68 (Revisi 2015)
"Pengungkuran Nilai Wajar".
- ISAK 30 "Pungutan"
Standar baru, revisi dan interpretasi
yang telah diterbitkan dan relevan bagi
perusahaan, namun belum berlaku
efektif untuk tahun buku yang dimulai
pada atau setelah tanggal 1 Januari
2017 adalah sebagai berikut:
ACCOUNTING POLICIES (continued)
a. Statement of compliance and
basis of preparation of the
financial statements (continued)
- PSAK 68 (Revised 2015) "Fair
Value Measurement"
- ISAK 30 "Levies"
New standards, amendments and
interpretations issued and relevant
for company but not yet effective for
the financial year beginning 1
January 2017 are as follows:

- PSAK 1 (Revisi 2015) "Penyajian - PSAK 1 (Revised 2015)

Laporan Keuangan" "Presentation of Financial
Statements of Disclosure Initiative"
- ISAK 31 "Interpretasi atas Ruang - ISAK 31 "Interpretation of PSAK 13
Lingkup PSAK 13 “Properti “Investing Property"
Investasi"
Pada tanggal pengesahan laporan As at the authorization date of these
keuangan, Perusahaan sedang financial statements, the Company is
mempertimbangkan implikasi dari reviewing the implication of the above
penerapan standar tersebut, terhadap standards, to its financial statements.
laporan keuangan Perusahaan.
b. Kombinasi bisnis b. Business combinations
Perusahaan menerapkan metode The Company applies the acquisition
akuisisi untuk mencatat setiap method to account for business
kombinasi bisnis. Harga perolehan combinations. The cost of an
akuisisi diukur dengan acquisition is measured as the
mempertimbangkan keseluruhan aggregate of the consideration
imbalan yang dialihkan yang diukur transferred measured at acquisition
pada tanggal akuisisi, nilai wajar dan date fair value and the amount of any
jumlah kepentingan non pengendali non-controlling interest in the
yang diperoleh. acquiree.

Imbalan yang dialihkan untuk The consideration transferred for the

mengakuisisi entitas anak adalah nilai acquisition of a subsidiary is the fair
wajar seluruh aset yang dialihkan, values of the assets transferred, the
liabilitas yang diakui oleh pihak liabilities incurred to the former owners
pengakuisisi kepada pemilik of the acquiree and the equity interests
sebelumnya dari entitas yang issued by the Company.
diakuisisi dan kepentingan ekuitas
yang diterbitkan oleh Perusahaan.

12

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
b. Kombinasi bisnis (lanjutan)
Imbalan yang dialihkan termasuk nilai
wajar setiap aset dan liabilitas yang
dihasilkan dari suatu kesepakatan
imbalan kontinjensi. Aset
teridentifikasi dan liabilitas dan
liabilitas kontinjensi yang diambil alih,
yang diperoleh dalam kombinasi bisnis
diukur pada awalnya sebesar nilai
wajar tanggal akuisisi.
Untuk setiap kombinasi bisnis,
Perusahaan mengakui nilai
kepentingan nonpengendali pada
pihak yang diakuisisi, sebesar nilai
wajar atau sebesar proporsi
kepemilikan kepentingan
nonpengendali atas aset neto
teridentifikasi pihak diakuisisi.
Jika kombinasi bisnis dilakukan secara
bertahap, Perusahaan mengukur
kembali kepentingan ekuitas yang
dimiliki sebelumnya pada pihak
diakuisisi sebesar nilai wajar tanggal
akuisisi dan mengakui keuntungan
atau kerugian yang dihasilkan dalam
laba rugi.
Perusahaan mengakui nilai wajar
tanggal akuisisi atas imbalan
kontinjensi sebagai bagian dari
imbalan yang dialihkan. Perubahan
nilai wajar imbalan kontinjensi setelah
tanggal akuisisi untuk imbalan
kontinjensi yang diklasifikasikan
sebagai ekuitas tidak diukur kembali
dan penyelesaian selanjutnya
diperhitungkan dalam ekuitas.
13
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Business combinations (continued)
The consideration transferred includes
the fair value of any asset or liability
resulting from a contingent
consideration arrangement.
Identifiable assets acquired and
liabilities and contingent liabilities
assumed in a business combination
are measured initially at their fair
values at the acquisition date.
For each business combination, the
Company recognises any non-
controlling interests in the acquiree
either at fair value or at the non-
controlling interests proportionate
share of the recognised amounts of
acquiree’s identifiable net assets.
If the business combination is
achieved in stages, the acquisition
date fair value of the acquirer’s
previously held equity interest in the
acquiree is remeasured at its fair value
at the acquisition date through profit or
loss.
The Company recognises the
acquisition datefair value of contingent
consideration as part of the
consideration transferred. Subsequent
changes in fair value for contingent
consideration classified as equity is
not remeasured and its subsequent
settlement will be accounted for within
the equity.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
b. Kombinasi bisnis (lanjutan)
Perubahan nilai wajar setelah tanggal
akuisisi untuk imbalan kontinjensi
yang diklasifikasikan sebagai aset
atau liabilitas yang merupakan
instrumen keuangan dan termasuk
dalam ruang lingkup PSAK 55 (Revisi
2014) Instrumen Keuangan:
Pengakuan dan Pengukuran diukur
sebesar nilai wajar, dengan
keuntungan atau kerugian yang
dihasilkan diakui baik dalam laba rugi
atau pendapatan komprehensif lain
sesuai dengan PSAK 55 (Revisi 2014);
atau jika tidak termasuk dalam ruang
lingkup PSAK 55 (Revisi 2014) dicatat
sesuai dengan PSAK 57 atau PSAK
lain.
Goodwill awalnya diakui sebesar
harga perolehan, yaitu selisih lebih
antara nilai agregat imbalan yang
dialihkan dan nilai wajar setiap
kepentingan nonpengendali dan nilai
wajar pada tanggal akuisisi dari
kepemilikan ekuitas yang sebelumnya
dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada
pihak yang diakuisisi dengan nilai
wajar bagian Perusahaan atas aset
neto teridentifikasi yang diakuisisi. Jika
jumlah tersebut lebih kecil dari nilai
wajar atas aset neto teridentifikasi
entitas anak yang diakuisisi dan
pengukuran atas seluruh jumlah
tersebut telah dikaji ulang, dalam hal
pembelian dengan diskon, selisih
tersebut diakui secara langsung dalam
laba rugi.
Setelah pengakuan awal, goodwill
diukur sebesar harga perolehan
dikurangi akumulasi kerugian
penurunan nilai.
14
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Business combinations (continued)
Subsequent changes in fair value for
contingent consideration classified as
an asset or a liability that is a financial
instrument and is within the scope of
PSAK 55 (Revised 2014) Financial
Instruments: Recognition and
Measurement will be measured at fair
value, with any resulting gain or loss
recognised either in profit or loss or in
other comprehensive income in
accordance with PSAK 55 (Revisi
2014); otherwise will be accounted for
in accordance with PSAK 57 or other
PSAK as appropriate.
Goodwill is initially measured at cost,
being the excess of the aggregate of
the consideration transferred and the
fair value of any non-controlling
interests and the acquisition date fair
value of any previous equity interest in
the acquiree over the fair value of the
Company’s share of the identifiable
net assets acquired. If those amounts
are less than the fair value of the net
identifiable assets of the subsidiary
acquired and the measurement of all
amounts has been reviewed, in the
case of a bargain purchase, the
difference is recognised directly in
profit or loss.
After initial recognition, goodwill is
measured at cost less any
accumulated impairment losses.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
b. Kombinasi bisnis (lanjutan)
Untuk tujuan pengujian penurunan
nilai, goodwill yang diperoleh dari
kombinasi bisnis, sejak tanggal
akuisisi, dialokasikan ke masing-
masing unit penghasil kas yang
diperkirakan akan memperoleh
keuntungan dari kombinasi ini,
terlepas dari apakah aset atau
liabilitas lain-lain dari pihak yang
diakuisisi telah dialokasikan ke unit-
unit tersebut.
Ketika goodwill yang telah
dialokasikan ke unit penghasil kas dan
bagian dari operasi dalam unit
tersebut dijual, goodwill yang terkait
dengan bagian yang dijual tersebut
dimasukkan ke dalam nilai tercatat
operasi tersebut ketika menentukan
keuntungan atau kerugian atas
penjualan atau pelepasan. Goodwill
yang dilepas dalam kondisi seperti ini
diukur berdasarkan nilai relatif dari
operasi yang dijual dan porsi dari unit
penghasil kas yang masih ada.
c. Penjabaran mata uang asing
i. Mata uang fungsional
dan penyajian
Akun-akun yang tercakup dalam
laporan keuangan Perusahaan
diukur menggunakan mata uang
dari lingkungan ekonomi utama
dimana entitas beroperasi (mata
uang fungsional). Laporan
keuangan disajikan dalam Rupiah,
yang merupakan mata uang
fungsional dan penyajian
Perusahaan.
15
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Business combinations (continued)
For the purpose of impairment testing,
goodwill acquired in a business
combination, from the acquisition
date, allocated to each of the
Company’s cash generating units that
are expected to benefit from the
combination, irrespective of whether
other assets or liabilities of the
acquiree are assigned to those units.
Where goodwill has been allocated to
cash generating unit and part of the
operation within that unit is disposed
of, the goodwill associated with the
disposed operation is included in the
carrying amount of the operation when
determining the gain or loss on
disposal. Goodwill disposed in these
circumstances is measured based on
the relative values of the disposed
operation and the portion of the cash
generating unit retained.
c. Foreign currency translation
i. Functional and presentation
currency
Items included in the financial
statements of the Company are
measured using the currency of
the primary economic
environment in which the entity
operates (the functional
currency). The financial
statements are presented in
Rupiah, which is the Company’s
functional and presentation
currency.
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT

SIGNIFIKAN (lanjutan) ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Penjabaran mata uang asing c. Foreign currency translation

(lanjutan) (continued)

ii. Transaksi dan saldo ii. Transactions and balances

Transaksi dalam mata uang selain Transactions denominated in

mata uang Rupiah dijabarkan currencies other than Rupiah are
menjadi Rupiah menggunakan kurs converted into Rupiah at the
yang berlaku pada tanggal exchange rate prevailing at the
transaksi. date of the transaction.

Keuntungan dan kerugian selisih Foreign exchange gains and

kurs yang timbul dari penyelesaian
transaksi dan dari translasi, pada
akhir tahun, aset dan kewajiban
moneter dalam mata uang selain
Rupiah diakui dalam laba rugi,
kecuali ketika ditunda
pengakuannya dalam pendapatan
komprehensif lain yang memenuhi
kualifikasi sebagai lindung nilai arus
kas dan lindung nilai investasi
bersih.
losses resulting from the
settlement of such transactions
and from the translation at year-
end exchange rates of monetary
assets and liabilities in currencies
other than Rupiah are recognised
in profit or loss, except when
deferred in other comprehensive
income as qualifying cash flow
hedges and qualifying net
investment hedges.

Pada tanggal laporan posisi As at the statements of financial

keuangan, kurs yang dipakai, position dates, the exchange
berdasarkan kurs tengah yang rates used, based on the middle
diterbitkan Bank Indonesia, adalah rates published by Bank
sebagai berikut (dalam Rupiah Indonesia, were as follows (full
penuh): Rupiah amount):

2016 2015
Mata uang asing Foreign currencies

1 USD 13,436 13,795 1 USD

1 EUR 14,162 15,070 1 EUR
1 CHF 13,178 13,951 1 CHF
1 SGD 9,299 9,751 1 SGD
1 AUD 9,724 10,064 1 AUD
1 CNY 1,937 2,124 1 CNY

16

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
c. Penjabaran mata uang asing
(lanjutan)
ii.Transaksi dan saldo (lanjutan)
Keuntungan dan kerugian dari
selisih kurs yang berhubungan
dengan pinjaman dan kas dan
setara kas disajikan pada laba rugi
dalam “pendapatan atau beban
keuangan”. Semua keuntungan dan
kerugian selisih kurs lainnya
disajikan pada laba rugi dalam
“penghasilan lain-lain”.
Perubahan pada nilai wajar
sekuritas moneter dalam mata uang
asing yang diklasifikasikan sebagai
tersedia untuk dijual, dianalisis
antara selisih penjabaran akibat
perubahan dalam biaya perolehan
yang diamortisasi sekuritas
tersebut dan perubahan lain jumlah
tercatat sekuritas. Selisih
penjabaran sehubungan dengan
perubahan biaya perolehan yang
diamortisasi diakui dalam laba rugi,
dan perubahan lainnya pada jumlah
tercatat diakui dalam pendapatan
komprehensif lainnya.
Selisih penjabaran nonmoneter
atas aset dan liabilitas keuangan
seperti efek yang diukur pada nilai
wajar melalui laba rugi diakui dalam
laba rugi sebagai bagian dari
“penghasilan lain-lain”.
Selisih penjabaran aset keuangan
nonmoneter, seperti ekuitas yang
diklasifikasikan sebagai tersedia
untuk dijual, dicatat dalam
pendapatan komprehensif lainnya.
17
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Foreign currency translation
(continued)
ii. Transactions and balances
(continued)
Foreign exchange gains and
losses related to borrowing and
cash and cash equivalents are
presented in profit or loss within
“finance income or costs”. All
other foreign exchange gains and
losses are presented in profit or
loss within “other income”.
Changes in the fair values of
monetary securities denominated
in foreign currency classified as
available-for-sale are analysed
between translation differences
resulting from changes in the
amortised cost of the security and
other changes in the carrying
amount of the security.
Translation differences related to
changes in amortised cost are
recognised in profit or loss and
other changes in carrying amount
are recognised in other
comprehensive income.
Translation differences on
nonmonetary financial assets and
liabilities such as equities held at
fair value through profit or loss are
recognised in profit or loss under
“other income”.
Translation differences on
nonmonetary financial assets,
such as equities classified as
available-for-sale,are included in
other comprehensive income.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
d. Instrumen keuangan
Aset keuangan dan kewajiban
keuangan diakui pada laporan posisi
keuangan ketika Perusahaan menjadi
pihak dalam suatu kontrak instrumen
keuangan.
i. Aset keuangan
Perusahaan mengklasifikasikan
aset keuangan dalam kategori
berikut: a) nilai wajar melalui laba
rugi; b) dimiliki hingga jatuh tempo;
c) pinjaman dan piutang; dan d)
tersedia untuk dijual.
Klasifikasi ini tergantung pada
tujuan saat aset keuangan tersebut
diperoleh. Manajemen menentukan
klasifikasi aset keuangan tersebut
pada saat pengakuan awal.
a) Aset keuangan yang diukur
pada nilai wajar melalui laba
rugi
Aset keuangan yang diukur
pada nilai wajar melalui laba
rugi adalah aset keuangan
yang dimiliki untuk
diperdagangkan. Aset
keuangan yang diklasifikasikan
dalam kelompok ini jika
diperoleh terutama untuk
tujuan dijual dalam jangka
pendek.
Derivatif juga diklasifikasikan
sebagai kelompok
diperdagangkan kecuali yang
merupakan instrumen lindung
nilai. Aset dalam kategori ini
diklasifikasikan sebagai aset
lancar jika diharapkan dapat
direalisasikan dalam 12 bulan;
sebaliknya, aset
diklasifikasikan sebagai tidak
lancar.
18
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Financial instrument
Financial assets and financial
liabilities are recognized on the
statements of financial position when
the Company becomes a party to the
contractual provisions of the
instrument.
i. Financial assets
The Company classifies its
financial assets into the following
categories: a) at fair value
through profit or loss; b) held-to-
maturity; c) loans and
receivables; and d) available-for-
sale.
The classification depends on the
purpose for which the financial
assets were acquired.
Management determines the
classification of its financial
assets at initial recognition.
a) Financial assets at fair value
through profit or loss
Financial assets at fair value
through profit or loss are
financial assets held for
trading. A financial asset is
classified in this category if
acquired principally for the
purpose of selling in the short-
term.
Derivatives are also
categorised as held for trading
unless they are designated as
hedges. Assets in this
category are classified as
current assets if expected to
be settled within 12 months;
otherwise, they are classified
as non-current assets.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
i. Aset keuangan (lanjutan)
b) Investasi dimiliki hingga jatuh
tempo
Investasi dimiliki hingga jatuh
tempo adalah aset keuangan
nonderivatif dengan
pembayaran tetap atau telah
ditentukan dan jatuh temponya
telah ditetapkan, serta
Perusahaan mempunyai
intensi positif dan kemampuan
untuk memiliki aset keuangan
tersebut hingga jatuh tempo.
c) Pinjaman yang diberikan dan
piutang
Pinjaman yang diberikan dan
piutang adalah aset keuangan
nonderivatif dengan
Pembayaran tetap atau telah
ditentukan dan tidak
mempunyai kuotasi di pasar
aktif. Mereka dimasukkan di
dalam aset lancar kecuali untuk
yang jatuh temponya lebih dari
12 bulan setelah akhir periode
pelaporan. Aset keuangan ini
diklasifikasikan sebagai aset
tidak lancar.
d) Aset keuangan tersedia untuk
dijual
Aset keuangan tersedia untuk
dijual adalah aset keuangan
non-derivatif yang ditetapkan
sebagai tersedia untuk dijual
atau yang tidak diklasifikasikan
sebagai (a) pinjaman yang
diberikan atau piutang, (b)
dimiliki hingga jatuh tempo, dan
(c) aset keuangan yang diukur
sebesar nilai wajar melalui laba
rugi.
19
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Financial instrument (continued)
i. Financial assets (continued)
b) Held to maturity investments
Held-to-maturity investments
are nonderivative financial
assets with fixed or
determinable payments and
fixed maturities that the
Company has the positive
intention and ability to hold to
maturity.
c) Loans and receivables
Loans and receivables are
nonderivative financial assets
with fixed or determinable
payments that are not quoted
in an active market. They are
included in current assets,
except for those with
maturities greater than 12
months after the end of the
reporting period. These are
classified as non-current
assets.
d) Available for sale financial
assets
Available for sale financial
assets are on derivative
financial assets that are either
designated as available-for-
sale or that are not classified
as (a) loans or receivables, (b)
held-to-maturity and (c)
financial assets at fair value
through profit or loss.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
i. Aset keuangan (lanjutan)
d) Aset keuangan tersedia untuk
dijual (lanjutan)
Mereka diklasifikasikan dalam
aset tidak lancar kecuali
investasinya jatuh tempo atau
manajemen bermaksud untuk
melepasnya dalam waktu 12
bulan dari akhir periode
pelaporan.
Pengakuan awal
Seluruh aset keuangan diakui dan
dihentikan pengakuannya pada
tanggal pertukaran dimana
pembelian atau penjualan suatu
investasi diatur dalam kontrak
yang memerlukan persyaratan
pelepasan investasi dalam jangka
waktu yang ditetapkan oleh pasar
yang bersangkutan dan diukur
pertama kali menggunakan nilai
wajar, termasuk biaya transaksi,
kecuali untuk aset-aset keuangan
yang diklasifikasikan menggunakan
nilai wajar melalui laporan laba rugi,
yang diukur pertama kali
menggunakan nilai wajar.
Aset keuangan Perusahaan terdiri
dari kas dan setara kas, piutang
usaha, dan piutang lain-lain yang
diklasifikasikan sebagai pinjaman
yang diberikan dan piutang, dan
investasi dalam surat berharga
yang diklasifikasikan sebagai aset
keuangan tersedia untuk dijual.
20
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Financial instrument (continued)
i. Financial assets (continued)
d) Available for sale financial
assets (continued)
They are included in non-
current assets unless the
investment matures or
management intends to
dispose of them within 12
months of the end of the
reporting period.
Initial recognition
All financial assets are recognized
and derecognized on a trade date
where the purchase or sale of an
investment is under contract
whose terms require delivery of the
investment within the timeframe
established by the market
concerned and are initially
measured at fair value, plus
transaction costs except for those
financial assets classified as at fair
value through profit or loss, which
are initially measured at fair value.
The Company’s financial assets
consist of cash and cash
equivalents, trade and other
receivables are classified as loans
and receivables, and investments
in marketable securities are
classified as financial asset
available-for-sale.
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT

SIGNIFIKAN (lanjutan) ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Instrumen keuangan (lanjutan) d. Financial instrument (continued)
i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)
Pengukuran setelah pengakuan Subsequent measurement
awal
Pinjaman dan piutang Loans and receivables
Piutang lain-lain yang mempunyai Other receivables that have fixed
jangka waktu pembayaran yang or determinable payments that
tetap dan yang tidak are not quoted in an active
diperdagangkan dalam pasar aktif market are classified as “loans
diklasifikasikan sebagai “pinjaman and receivables‟. Loans and
dan piutang”. Pinjaman dan receivables are measured at
piutang diukur pada biaya amortized cost using the
perolehan yang diamortisasi effective interest method less
dengan menggunakan metode any impairment. Interest income
bunga efektif dikurangi penurunan is recognized by applying the
nilai. Bunga diakui dengan effective interest rate, except for
menggunakan metode suku bunga short-term receivables where the
efektif, kecuali untuk piutang recognition of interest would be
jangka pendek dimana pengakuan immaterial.
bunga tidak material.
Metode bunga efektif Effective interest method
Metode bunga efektif adalah The effective interest method is a
metode untuk menghitung biaya method of calculating the
perolehan diamortisasi dari amortized cost of a financial
instrumen keuangan dan instrument and of allocating
mengalokasikan pendapatan interest income or expense over
bunga atau beban bunga selama the relevant period.
periode terkait.
Tingkat bunga efektif adalah tingkat The effective interest rate is the
bunga yang secara tepat rate that exactly discounts
mendiskontokan estimasi estimated future cash receipts or
penerimaan atau pembayaran kas payments (including all fees or
masa depan (termasuk semua points paid or received that form
biaya yang dibayar atau diterima an integral part of the effective
yang merupakan bagian tak interest rate, transaction costs
terpisahkan dari suku bunga efektif, and other premiums or discounts),
biaya transaksi, dan seluruh through the expected life of the
premium atau diskonto lainnya), financial instrument, or where
selama perkiraan umur dari appropriate, a shorter period.
instrumen keuangan, atau jika lebih Income and expense is recognized
tepat, digunakan periode yang lebih on an effective interest for debt
pendek. Pendapatan dan beban instruments.
diakui berdasarkan tingkat bunga
efektif atas instrumen utang.

21

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
i. Aset keuangan (lanjutan)
Penurunan nilai aset keuangan
Pada setiap akhir periode
pelaporan, Perusahaan
mengevaluasi apakah terdapat
bukti yang objektif bahwa aset
keuangan atau kelompok aset
keuangan mengalami penurunan
nilai.
Aset keuangan atau kelompok aset
keuangan diturunkan nilainya dan
kerugian penurunan nilai telah
terjadi, jika dan hanya jika, terdapat
bukti yang objektif mengenai
penurunan nilai tersebut sebagai
akibat dari satu atau lebih peristiwa
yang terjadi setelah pengakuan
awal aset tersebut (peristiwa yang
merugikan), dan peristiwa yang
merugikan tersebut berdampak
pada estimasi arus kas masa depan
atas aset keuangan atau kelompok
aset keuangan yang dapat
diestimasi secara andal.
Bukti penurunan nilai termasuk
indikasi bahwa debitur atau
kelompok debitur sedang
mengalami kesulitan keuangan
signifikan, terjadi wanprestasi atau
tunggakan pembayaran pokok atau
bunga, terdapat kemungkinan
bahwa debitur akan dinyatakan
pailit atau melakukan reorganisasi
keuangan lainnya, dan dimana data
yang dapat diobservasi
mengindikasikan adanya
penurunan yang dapat diukur atas
estimasi arus kas masa depan,
seperti perubahan dalam
tunggakan atau kondisi ekonomi
yang berkorelasi dengan
wanprestasi.
22
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Financial instrument (continued)
i. Financial assets (continued)
Impairment of financial assets
The Company assesses at the end
of each reporting period whether
there is objective evidence that a
financial asset or Company of
financial assets is impaired.
A financial asset or a Company of
financial assets is impaired and
impairment losses are incurred
only if there is objective evidence
of impairment as a result of one or
more events that occurred after the
initial recognition of the asset (a
“loss event”) and that loss event
(or events) has an impact on the
estimated future cash flows of the
financial asset or Company of
financial assets that can be reliably
estimated.
Evidence of impairment may
include indications that the
debtors or a Company of debtors
is experiencing significant financial
difficulty, default or delinquency in
interest or principal payments, the
probability that they will enter
bankruptcy or other financial
reorganisation, and where
observable data indicate that there
is a measurable decrease in the
estimated future cash flows, such
as changes in arrears or economic
conditions that correlate with
defaults.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
i. Aset keuangan (lanjutan)
Penurunan nilai aset keuangan
(lanjutan)
Untuk investasi pada instrumen
ekuitas yang diklasifikasikan
sebagai tersedia untuk dijual,
penurunan nilai wajar efek yang
signifikan dan berkepanjangan di
bawah harga perolehan dapat
dianggap sebagai indikator bahwa
aset tersebut mengalami
penurunan nilai.
1) Aset dicatat berdasarkan
harga perolehan diamortisasi
Untuk investasi dalam kategori
pinjaman yang diberikan dan
piutang atau dimiliki hingga
jatuh tempo yang diukur
sebesar biaya perolehan
diamortisasi, jumlah kerugian
diukur sebagai selisih nilai
tercatat aset dengan nilai kini
estimasi arus kas masa depan
(tidak termasuk kerugian kredit
yang belum terjadi) yang
didiskonto menggunakan suku
bunga efektif awal dari aset
tersebut.
Nilai tercatat aset tersebut
dikurangi, baik secara
langsung atau menggunakan
pos cadangan. Jumlah
kerugian yang terjadi diakui
pada laba rugi.
23
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Financial instrument (continued)
i. Financial assets (continued)
Impairment of financial assets
(continued)
In the case of equity instruments
classified as available-for-sale, a
significant and prolonged decline
in the fair value of the security
below its cost is considered an
indicator that the assets are
impaired.
1) Assets carried at amortised
cost
For loans and receivables
category or held-to-maturity
investments carried at
amortised cost, the amount of
the loss is measured as the
difference between the asset’s
carrying amount and the
present value of the estimated
future cash flow (excluding
future credit losses that have
not been incurred) discounted
at the financial assets original
effective interest rate.
The carrying amount of the
asset is reduced either directly
or through the use of an
allowance account. The amount
of the loss is recognised in profit
or loss.
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT

SIGNIFIKAN (lanjutan) ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen keuangan (lanjutan) d. Financial instrument (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

1) Aset dicatat berdasarkan 1) Assets carried at amortised

harga perolehan diamortisasi cost (continued)
(lanjutan)

Jika investasi dalam kategori If a loan or held-to-maturity

pinjaman atau dimiliki hingga investment has a variable
jatuh tempo memiliki suku interest rate, the discount rate
bunga variabel, tingkat for measuring any impairment
diskonto yang digunakan untuk loss is the current effective
mengukur kerugian penurunan interest rate determined under
nilai adalah suku bunga efektif the contract As a practical
kini yang ditentukan expedient, the Company may
berdasarkan kontrak. Untuk measure impairment on the
praktisnya, Perusahaan dapat basis of an instrument’s fair
mengukur penurunan nilai value using an observable
dengan basis nilai wajar market price.
instrumen menggunakan harga
pasar yang dapat diobservasi.

Jika, pada periode berikutnya, If, in a subsequent period, the

jumlah kerugian penurunan amount of the impairment loss
nilai berkurang dan decreases and the decrease
pengurangan tersebut dapat can be related objectively to an
dikaitkan secara objektif pada event occurring after the
peristiwa yang terjadi setelah impairment was recognised
penurunan nilai diakui (seperti (such as an improvement in the
meningkatnya peringkat kredit debtor’s credit rating), the
debitur), maka kerugian previously recognised
penurunan nilai yang impairment loss will be
sebelumnya diakui harus reversed either directly or by
dibalik, baik secara langsung, adjusting an allowance
atau dengan menyesuaikan account. The reversal will not
pos cadangan. Pembalikan result in the carrying of a
tidak boleh mengakibatkan nilai financial asset that exceeds
tercatat aset keuangan what the amortised cost would
melebihi biaya perolehan have been hadthe impairment
diamortisasi sebelum adanya not been recognised at the date
pengakuan penurunan nilai at which the impairment was
pada tanggal dilakukan reversed. The reversal amount
pembalikan penurunan nilai. will be recognised in profit or
Jumlah pembalikan aset loss.
keuangan diakui dalam laba
rugi.

24

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
i. Aset keuangan (lanjutan)
2) Aset yang tersedia untuk
dijual
Pada akhir setiap periode
pelaporan Perusahaan
mengevaluasi apakah terdapat
bukti objektif bahwa aset
keuangan atau kelompok aset
keuangan mengalami
penurunan nilai, kerugian
kumulatif diukur sebagai selisih
antara biaya perolehan
(setelah dikurangi pembayaran
pokok dan amortisasi) dan nilai
wajar kini, dikurangi kerugian
penurunan nilai atas aset
keuangan tersebut yang
sebelumnya diakui dalam laba
rugi direklasifikasi dari ekuitas
ke laba rugi atas penyesuaian
reklasifikasi meskipun aset
keuangan belum dihentikan
pengakuannya.
Kerugian penurunan nilai yang
telah diakui dalam laba rugi
atas investasi dalam bentuk
instrumen ekuitas yang
diklasifikasikan dalam
kelompok tersedia untuk dijual
tidak dibalik melalui laba rugi.
Jika, pada periode berikutnya,
nilai wajar instrumen utang
yang diklasifikasikan dalam
kelompok tersedia untuk dijual
meningkat dan peningkatan
tersebut dapat secara objektif
dihubungkan dengan peristiwa
yang terjadi setelah pengakuan
kerugian penurunan nilai dalam
laba rugi, maka kerugian
penurunan nilai tersebut dibalik
melalui laba rugi.
25
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Financial instrument (continued)
i. Financial assets (continued)
2) Assets classified as
available for sale
The Company assesses at the
end of each reporting period
whether there is objective
evidence that a financial asset
or a Company of financial
assets is impaired, the
cumulative loss measured as
the difference between the
acquisition cost (net of any
principal payment and
amortisation) and the current
fair value, less any impairment
loss on that financial asset
previously recognised in profit
or loss is reclassified from
equity to profit or loss as a
reclassification adjustment
even though the financial asset
has not been derecognised.
Impairment losses recognised
in profit or loss for an
investment in an equity
instrument classified as
available-for-sale is not
reversed through profit or loss.
If, in a subsequent period, the
fair value of a debt instrument
classified as available for sale
increases and the increase can
be objectively related to an
event occurring after the
impairment loss was
recognised in profit or loss, the
impairment loss is reversed
through profit or loss.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
i. Aset keuangan (lanjutan)
Penghentian pengakuan aset
keuangan
Aset keuangan dihentikan
pengakuannya hanya bila hak
kontraktual atas arus kas yang
berasal dari aset tersebut berakhir,
atau Perusahaan menyerahkan
secara substansial aset keuangan
dan seluruh resiko dan manfaat dari
kepemilikan aset tersebut kepada
entitas lain.
Pengakuan awal
Klasifikasi sebagai utang atau
ekuitas
Liabilitas keuangan dan instrumen
ekuitas yang diterbitkan oleh
Perusahaan diklasifikasikan sesuai
substansi perjanjian kontrak dan
definisi liabilitas keuangan dan
instrumen ekuitas. Manajemen
menentukan klasifikasi liabilitas
keuangan tersebut pada saat
pengakuan awal.
ii. Liabilitas keuangan dan
instrumen ekuitas
Instrument ekuitas
Instrumen ekuitas adalah setiap
kontrak yang membuktikan hak
residual atas aset Perusahaan
setelah dikurangi seluruh
kewajibannya. Instrumen ekuitas
dicatat sebesar hasil yang diterima,
setelah dikurangi biaya penerbitan
langsung.
26
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Financial instrument (continued)
i. Financial assets (continued)
Derecognition of financial
assets
Financial assets are derecognized
only when the contractual rights to
the cash flows from the asset
expire, or the Company transfer
the financial asset and
substantially all the risks and
rewards of ownership of the asset
to another entity.
Initial recognition
Classification as debt or equity
Financial liabilities and equity
instruments issued by the
Company are classified according
to the substance of the contractual
arrangements entered into and the
definitions of a financial liability
and equity instrument.
Management determines the
classification of its financial
liabilities at initial recognition.
ii. Financial liabilities and equity
instruments
Equity instruments
An equity instrument is any
contract that evidences a residual
interest in the assets of the
Company after deducting all its
liabilities. Equity instruments are
recorded at the proceeds received,
net of direct issuance costs.
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT

SIGNIFIKAN (lanjutan) ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen keuangan (lanjutan) d. Financial instrument (continued)

ii. Liabilitas keuangan dan ii. Financial liabilities and equity

instrumen ekuitas (lanjutan) instruments (continued)

Pengukuran setelah pengakuan Subsequent measurement

awal

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Liabilitas keuangan (termasuk utang Financial liabilities (including trade

usaha, utang bank dan utang sewa payables, bank loan and finance
pembiayaan) pada awalnya dinilai lease payable) are initially
berdasarkan nilai wajar, setelah measured at fair value, net of
dikurangi biaya transaksi, dan transaction costs, and are
selanjutnya dinilai berdasarkan subsequently measured at
biaya perolehan yang diamortisasi, amortized cost, using the effective
dengan menggunakan metode suku interest rate method, with interest
bunga efektif, dan beban bunga expense recognized on an effective
diakui berdasarkan suku bunga yield basis.
efektif.

Instrumen keuangan derivatif Derivative financial instruments

Perusahaan tidak menggunakan The Company is not using any

instrumen keuangan derivatif derivative financial instruments.
apapun.

Penghentian pengakuan liabilitas Derecognition of financial

keuangan liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan Financial liabilities are

pengakuannya jika dan hanya jika, derecognized when, and only when,
kewajiban Perusahaan telah the Company’s obligations are
dibebaskan, dibatalkan atau discharged, cancelled or they
berakhir. expire.

27

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
iii. Saling hapus instrumen
keuangan
Aset keuangan dan liabilitas
keuangan saling hapus dan nilai
bersihnya disajikan dalam laporan
posisi keuangan jika, dan hanya jika,
terdapat hak yang berkekuatan
hukum untuk melakukan saling
hapus atas jumlah yang telah diakui
dari aset keuangan dan liabilitas
keuangan tersebut dan terdapat
intensi untuk menyelesaikan dengan
menggunakan dasar bersih, atau
untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara
bersamaan.
iv. Nilai wajar instrument keuangan
Nilai wajar instrumen keuangan yang
diperdagangkan dalam pasar aktif
pada tiap tanggal pelaporan
ditentukan dengan mengacu pada
harga pasar kuotasi atau harga
kuotasi dealer (harga beli untuk
posisi beli dan harga jual untuk posisi
jual) tanpa pengurangan untuk biaya
transaksi.
Untuk instrumen keuangan yang
tidak diperdagangkan di pasar aktif,
nilai wajar ditentukan dengan
menggunakan teknik penilaian
yang sesuai. Teknik- teknik tersebut
meliputi:
- Referensi ke nilai wajar kini dari
instrumen lain yang memiliki
substansi yang sama.
- Analisa arus kas diskonto atau
model penilaian yang lain.
28
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Financial instrument (continued)
iii. Offsetting of financial
instruments
Financial assets and financial
liabilities are offset and the net
amount reported in the statements
of financial position if, and only if,
there is a currently enforceable
legal right to offset the recognized
amounts from the financial assets
and financial liabilities and there is
an intention to settle on a net basis,
or to realize the assets and settle
the liabilities simultaneously.
iv. Fair value of financial
instruments
The fair value of financial
instruments that are traded in active
markets at each reporting date is
determined by reference to quoted
market prices or dealer price
quotations (bid price for long
positions and ask price for short
positions), without any deduction for
transaction costs.
For financial instruments not
traded in an active market, the fair
value is determined using
appropriate valuation techniques.
Such techniques may include:
- Reference to the current fair
value of another instrument
that is substantially the same.
- A discounted cash flow
analysis or other valuation
models.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
e. Kas dan setara kas
Kas dan setara kas mencakup kas,
bank, dan deposito dengan jangka
waktu tiga bulan atau kurang, setelah
dikurangi dengan cerukan dan tidak
digunakan sebagai jaminan atas
pinjaman dan utang lainnya. Cerukan
disajikan sebagai bagian dari
pinjaman jangka pendek dalam
laporan posisi keuangan.
f. Piutang usaha dan piutang
lain-lain
Piutang usaha dan piulang lain-lain
pada awalnya diakui sebesar nilai
wajar dan selanjutnya diukur pada
biaya perolehan diamortisasi dengan
menggunakan metode bunga efektif,
dikurangi penyisihan atas penurunan
nilai. Penyisihan atas penurunan nilai
piutang usaha dibentuk pada saat
terdapat bukti objektif bahwa saldo
piutang Perusahaan tidak dapat
ditagih.
Manajemen melakukan penelaahan
piutang usaha tiap akhir periode.
Perusahaan tidak melakukan
penyisihan piutang ragu-ragu karena
sebagian besar adalah piutang
kepada Perusahaan afiliasi.
g. Persediaan
Persediaan dinyatakan berdasarkan
biaya perolehan atau nilai realisasi
bersih, mana yang lebih rendah.
Biaya barang jadi dan barang dalam
proses terdiri dari biaya bahan baku,
tenaga kerja, serta alokasi biaya
overhead dengan proporsi yang
layak yang dapat diatribusi secara
langsung baik yang bersifat tetap
maupun variabel. Biaya persediaan
dihitung berdasarkan metode rata-
rata.
29
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Cash and cash equivalents
Cash and cash equivalent include
cash, bank, and short-term time
deposits with original maturity of three
months or less, net of bank
overdrafts and not used as guarantee
or loans and debt. Bank overdrafts
are shown within short term loans in
the statements of financial position.
f. Trade and other receivables
Trade and other receivables are
recognised initially at fair value and
subsequently measured at amortised
cost using the effective interest
method, less provision for
impairment. A provision for
impairment of trade receivables is
established when there is objective
evidence that the outstanding
amounts of the Company’s
receivables will not be collected.
Management evaluates trade
receivables at the end of period. The
Company does not provide for
doubtful accounts because most of
the receivables related to affiliated
parties.
g. Inventories
Inventories are stated at cost or net
realizable value, which is lower. The
cost of finished goods and work in
process comprises material, labour
and an appropriate proportion of
directly attributable fixed and variable
overheads. Cost of inventory is based
on the average method.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
g. Persediaan (lanjutan)
Nilai realisasi bersih adalah estimasi
harga penjualan dalam kegiatan
usaha normal dikurangi biaya
penyelesaian dan biaya penjualan.
Provisi atas penurunan nilai untuk
persediaan usang dan lambat
perputarannya ditentukan
berdasarkan estimasi penggunaan
atau penjualan masing-masing jenis
persediaan pada masa mendatang.
h. Biaya dibayar di muka
Biaya dibayar di muka dibebankan
pada operasi sesuai masa manfaat
biaya yang bersangkutan.
i. Investasi pada entitas asosiasi
Entitas asosiasi adalah suatu entitas
dimana Perusahaan mempunyai
pengaruh yang signifikan dan bukan
merupakan entitas anak ataupun
bagian partisipasi dalam ventura
bersama. Pengaruh signifikan adalah
kekuasaan untuk berpartisipasi
dalam keputusan kebijakan
keuangan dan operasional investee
tetapi tidak mengendalikan atau
pengendalian bersama atas
kebijakan tersebut.
Penghasilan dari operasi dan aset
dan liabilitas dari entitas asosiasi
digabungkan dalam laporan
keuangan dengan mengunakan
metode ekuitas, kecuali ketika
investasi diklasifikasikan sebagai
dimiliki untuk dijual sesuai PSAK 58
(revisi 2009), Aset Tidak Lancar yang
Dimiliki untuk Dijual dan Operasi
yang Dihentikan.
30
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
g. Inventories (continued)
Net realizable value is the estimate of
the selling price in the ordinary course
of business, less the costs of
completion and selling expenses.
Provision for impairment of obsolete
and slow moving inventories is
determined based on estimated
usage or sale of individual inventory
items in the future.
h. Prepaid expenses
Prepaid expenses are charged to
operations over the periods benefited
cost in concerned.
i. Investment in associates
An associate is an entity over which
the Company has significant influence
and that is neither a subsidiary nor an
interest in a joint venture. Significant
influence is the power to participate in
the financial and operating policy
decisions of the investee but is not
control or joint control over those
policies.
The results of operations and assets
and liabilities of associates are
incorporated in these financial
statements using the equity method of
accounting, except when investment
is classified as held for sale, in which
case, it is accounted for in
accordance with PSAK 58 (revised
2009), NonCurrent Assets Held for
Sale and Discountinued Operations.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
i. Investasi pada entitas asosiasi
(lanjutan)
Investasi pada entitas asosiasi
dicatat di laporan posisi keuangan
sebesar biaya perolehan dan
selanjutnya disesuaikan untuk
perubahan dalam bagian
kepemilikan Perusahaan atas aset
bersih entitas asosiasi yang terjadi
setelah perolehan, dikurangi dengan
penurunan nilai yang ditentukan
untuk setiap investasi secara
individu. Bagian Perusahaan atas
kerugian entitas asosiasi yang
melebihi nilai tercatat dari investasi
(yang mencakup semua kepentingan
jangka panjang, secara substansi,
merupakan bagian dari Perusahaan
dan nilai investasi bersih entitas anak
dalam entitas asosiasi) diakui hanya
sebatas bahwa Perusahaan telah
mempunyai kewajiban hukum atau
kewajiban konstruktif atau
melakukan pembayaran atas
kewajiban entitas asosiasi.
Persyaratan dalam PSAK 55 (Revisi
2014) Instrumen Keuangan:
Pengakuan dan Pengukuran,
diterapkan untuk menentukan
apakah perlu untuk mengakui setiap
penurunan nilai sehubungan dengan
investasi pada entitas asosiasi
Perusahaan. Jika perlu, jumlah
tercatat investasi yang tersisa
(termasuk goodwill) diuji penurunan
nilai sesuai dengan PSAK 48 (Revisi
2014), Penurunan Nilai Aset, sebagai
suatu aset tunggal dengan
membandingkan antara jumlah
terpulihkan (mana yang lebih tinggi
antara nilai pakai dan nilai wajar
dikurangi biaya untuk menjual)
dengan jumlah tercatatnya.
31
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
i. Investment in associates
(continued)
Investments in associates are carried
in the statement of financial position
at cost as adjusted by post-
acquisition changes in the Company
share of the net assets of the
associate, less any impairment in the
value of the individual investments.
Losses of the associates in excess
of the Company interest in those
associates (which includes any long-
term interests that, in substance, form
part of the Company net investment in
the associate) are recognized only to
the extent that the Company have
incurred legal or constructive
obligations or made payments on
behalf of the associate.
The requirements of PSAK 55
(Revised 2014), Financial
Instruments: Recognition and
Measurement, are applied to
determine whether it is necessary to
recognize any impairment loss with
respect to the Company investment in
an associate. When necessary, the
entire carrying amount of the
investment (including goodwill) is
tested for impairment in accordance
with PSAK 48 (Revised 2014),
Impairment of Assets, as a single
asset by comparing its recoverable
amount (higher of value in use and fair
value less costs to sell) with its
carrying amount.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
i. Investasi pada entitas asosiasi
(lanjutan)
Rugi penurunan nilai yang diakui
pada keadaan tersebut tidak
dialokasikan pada setiap aset yang
membentuk bagian dari nilai tercatat
investasi pada entitas asosiasi.
Setiap pembalikan dari penurunan
nilai diakui sesuai dengan PSAK 48
sepanjang jumlah terpulihkan dari
investasi tersebut kemudian
meningkat.
Pada saat pelepasan suatu entitas
asosiasi yang mengakibatkan
Perusahaan kehilangan pengaruh
signifikan atas entitas asosiasi,
investasi yang tersisa diukur pada
nilai wajar pada tanggal tersebut dan
nilai wajarnya dianggap sebagai nilai
wajar pada saat pengakuan awal
sebagai suatu aset keuangan sesuai
dengan PSAK 55 (Revisi 2014).
Selisih antara jumlah tercatat
sebelumnya atas entitas asosiasi
diatribusikan ke sisa kepemilikan dan
nilai wajar termasuk dalam
penentuan keuntungan atau
kerugian atas pelepasan entitas
asosiasi.
Selanjutnya, Perusahaan
memperhitungkan seluruh jumlah
yang sebelumnya diakui dalam
pendapatan komprehensif lain yang
terkait dengan entitas asosiasi
tersebut dengan menggunakan
dasar yang sama dengan yang
diperlukan jika entitas asosiasi telah
melepaskan secara langsung aset
dan liabilitas yang terkait.
32
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
i. Investment in associates
(continued)
Any impairment loss recognized
forms part of the carrying amount of
the investment. Any reversal of that
impairment loss is recognized in
accordance with PSAK 48 to the
extent that the recoverable amount of
the investment subsequently
increases.
Upon disposal of an associate that
results in the Company losing
significant influence over that
associate, any retained investment is
measured at fair value at that date
and the fair value is regarded as its
fair value on initial recognition as a
financial asset in accordance with
PSAK 55 (Revised 2014). The
difference between the previous
carrying amount of the associate
attributable to the retained interest
and the fair value is included in the
determination of the gain or loss on
disposal of the associate.
In addition, the Company accounts for
all amounts previously recognized in
other comprehensive income in
relation to that associate on the same
basis as would be required if that
associate had directly disposed of the
related assets or liabilities.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
i. Investasi pada entitas asosiasi
(lanjutan)
Oleh karena itu, jika keuntungan atau
kerugian yang sebelumnya telah
diakui dalam pendapatan
komprehensif lain oleh entitas
asosiasi akan direklasifikasi ke laba
rugi atas pelepasan aset atau
liabilitas yang terkait, maka
Perusahaan mereklasifikasi
keuntungan atau kerugian dari
ekuitas ke laba rugi (sebagai
penyesuaian reklasifikasi) sejak
Perusahaan dan entitas anak
kehilangan pengaruh signifikan atas
entitas asosiasi.
Ketika Perusahaan melakukan
transaksi dengan entitas asosiasi,
keuntungan dan kerugian dieliminasi
sebesar kepentingan dalam entitas
asosiasi.
j. Penurunan nilai aset
nonkeuangan
Aset tetap dan aset takberwujud
ditelaah untuk mengetahui apakah
telah terjadi penurunan nilai bilamana
terdapat kejadian atau perubahan
keadaan yang mengindikasikan
bahwa nilai tercatat aset tersebut
tidak dapat diperoleh kembali.
Kerugian akibat penurunan nilai
diakui sebesar selisih antara nilai
tercatat aset dengan nilai yang dapat
diperoleh kembali dari aset tersebut.
Nilai yang dapat diperoleh kembali
atas sebuah aset adalah nilai yang
lebih tinggi antara nilai wajar
dikurangi biaya untuk menjual dan
nilai pakai. Dalam rangka mengukur
penurunan nilai, aset dikelompokkan
hingga unit terkecil yang
menghasilkan arus kas terpisah.
33
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
i. Investment in associates
(continued)
Therefore, if a gain or loss previously
recognized in other comprehensive
income by that associate would be
reclassified to profit or loss on the
disposal of the related assets or
liabilities, the Company reclassifies
the gain or loss from equity to profit or
loss (as a reclassification adjustment)
when it loses significant influence
over that associate.
When the Company transact with an
associate, profits and losses are
eliminated to the extent of its interest
in the relevant associate.
j. Impairment of nonfinancial assets
Fixed assets and intangible assets
are reviewed for impairment
whenever events or changes in
circumstances indicate that the
carrying amount may not be
recoverable. An impairment loss is
recognized for the amount by which
the carrying amount of the asset
exceeds its recoverable amount.
Recoverable amount of an asset is
the higher of its fair value less cost to
sell and its value in use. For the
purposes of assessing impairment,
assets are grouped at the lowest
levels for which there are separately
identifiable cash flows.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
j. Penurunan nilai aset
nonkeuangan (lanjutan)
Setiap tanggal pelaporan, aset non-
keuangan, selain goodwill, yang telah
mengalami penurunan nilai ditelaah
untuk menentukan apakah terdapat
kemungkinan pemulihan penurunan
nilai. Jika terjadi pemulihan nilai,
maka langsung diakui dalam laba
rugi, tetapi tidak boleh melebihi
akumulasi rugi penurunan nilai yang
telah diakui sebelumnya.
k. Aset tetap
Perusahaan mengunakan model
biaya untuk mengukur aset tetap
sebagai kebijakan akuntansinya dan
menerapkan kebijakan tersebut
terhadap seluruh aset tetap dalam
kelompok yang sama.
Efektif bulan November 2016,
Perusahaan mengubah kebijakan
akuntansinya untuk kelompok aset
tanah dari model biaya menjadi
model revaluasian. Kelompok aset
tetap lainnya masih menggunakan
model biaya.
Aset tetap dinyatakan berdasarkan
harga perolehan dikurangi dengan
akumulasi penyusutan dan
akumulasi rugi penurunan nilai aset
(bila ada).
Hak atas tanah dinyatakan sebesar
harga perolehan dan tidak
diamortisasi. Biaya legal dan biaya-
biaya lain untuk memperoleh
perpanjangan hak atas tanah
diamortisasi selama 30 tahun dengan
metode garis lurus.
34
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
j. Impairment of nonfinancial assets
(continued)
At each reporting date, non-financial
assets, other than goodwill, that
suffered impairment are reviewed for
possible reversal of the impairment.
Recoverable amount is immediately
recognized in profit or loss, but not in
excess of any accumulated
impairment loss previously
recognized.
k. Fixed assets
The Company uses the cost model to
measure its fixed assets as its
accounting policy and apply that
policy to the entire class of fixed
assets.
Effective November 2016 the
Company changed its accounting
policy for a group of land from cost
model into revaluation model. The
other of group of assets are still using
the cost model.
Fixed assets are stated at cost less
acumulated depreciation and
impairment losses (if any).
Land rights are stated at cost and are
not amortized. Legal fees and other
expenses related to the renewal of
land rights are amortized for 30 years
using the straight-line method.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
k. Aset tetap (lanjutan)
Biaya-biaya setelah perolehan awal
diakui sebagai bagian dari nilai
tercatat aset atau sebagai aset yang
terpisah hanya apabila kemungkinan
besar Perusahaan akan
mendapatkan manfaat ekonomis di
masa depan berkenaan dengan aset
tersebut dan biaya perolehan aset
dapat diukur dengan andal.
Pengadaan aset dengan nilai lebih
besar atau sama dengan Rp
5.000.000 (dalam Rupiah penuh)
dikapitalisasi.
Batasan nilai kapitalisasi untuk aset
berupa tanah, bangunan, mesin dan
alat produksi adalah lebih dari atau
sama dengan Rp 25.000.000 (dalam
Rupiah penuh).
Nilai residu, umur manfaat aset dan
metode penyusutan ditelaah, dan jika
perlu disesuaikan, pada setiap akhir
periode pelaporan.
Tanah tidak disusutkan. Penyusutan
aset tetap dihitung dengan metode
garis lurus setelah dikurangi estimasi
nilai sisa aset tetap yang
bersangkutan selama estimasi masa
manfaat aset sebagai berikut:
Bangunan
Mesin dan alat produksi
Inventaris dan perlengkapan kantor
Kendaraan
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
k. Fixed assets (continued)
Subsequent costs are included in the
asset’s carrying amount or recognised
as a separate asset, as appropriate,
only when it is probable that future
economic benefits associated with
the item will flow to the Company and
the cost of the item can be measured
reliably.
Procurement assets greater than or
equal to Rp 5,000,000 (in full amount
of Rupiah) is capitalized.
Limitation of capitalization for the
land, buildings, machineries and
production equipments is more than
or equal to Rp 25,000,000 (full
amount).
The assets residual values, useful
lives and depreciation method are
reviewed, and adjusted if appropriate,
at the end of each reporting period.
Land is not depreciated. Fixed assets
are depreciated to their estimated
residual value using the straight-line
method over their expected useful
lives as follows:
Tahun/ Years
20 Building
Machinary and
10 production equipment
Office equipment
5, 10 and supplies
5 Vehicles
35

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
k. Aset tetap (lanjutan)
Biaya pemeliharaan dan perbaikan
dibebankan pada laporan laba-rugi
saat terjadinya.
Aset tetap yang habis nilai bukunya
namun masih ada atau digunakan
dalam operasional harus disajikan
dalam daftar aset tetap. Pelepasan
atau penghapusbukuan aset tetap
harus mendapatkan persetujuan dari
pejabat yang berwenang.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan
sebesar biaya perolehan. Akumulasi
biaya perolehan akan direklasifikasi
ke masing-masing aset tetap yang
bersangkutan pada saat aset
tersebut selesai dikerjakan dan siap
digunakan.
Aset tetap tidak diakui lagi ketika
terjadi penjualan atau tidak terdapat
lagi manfaat ekonomi masa depan
dari penggunaannya atau
penjualannya. Laba rugi yang timbul
dari penjualan aset tetap (perbedaan
antara penerimaan bersih penjualan
dan nilai tercatat aset) diakui pada
“penghasilan lain-lain” dalam laba
rugi ketika penjualan tersebut terjadi.
Nilai sisa aset, umur manfaat dan
metode depresiasi ditinjau dan
disesuaikan secara prospektif pada
tiap tanggal laporan keuangan.
Apabila nilai tercatat aset lebih besar
dari nilai yang dapat diperoleh
kembali, nilai tercatat aset diturunkan
menjadi sebesar nilai yang dapat
diperoleh kembali, yang ditentukan
sebagai nilai tertinggi antara harga
jual bersih dan nilai pakai.
36
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
k. Fixed assets (continued)
Maintenance and repairs cost are
charged to the profit and loss as
incurred.
Existing fixed assets with zero book
value which still have future economic
benefits are presented in the fixed
asset register. Fixed asset disposals
or write off have to be approved by
authorized official.
Construction in progress is stated at
cost. The accumulated cost will be
reclassified to the each related fixed
assets when the construction is
completed and that asset is ready for
its intended use.
An item of fixed assets is
derecognized upon disposal or when
no future economic benefits are
expected from its use or disposal. Any
gain or loss arising on derecognition
of the asset (calculated as the
difference between the net disposal
proceeds and the carrying amount of
the asset) is recognized within “other
income” in the profit or loss in the year
the asset is derecognized.
The assets residual values, useful
lives and methods of depreciation are
reviewed, and adjusted prospectively
if appropriate, at each financial year
end.
When the carrying amount of an asset
is greater than its estimated
recoverable amount, it is written down
immediately to its recoverable
amount, which is determined as the
higher of net selling price or value in
use.
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT

SIGNIFIKAN (lanjutan)
k. Aset tetap (lanjutan)
Biaya bunga dan biaya pinjaman lain,
seperti biaya diskonto atas pinjaman
baik yang secara langsung ataupun
tidak langsung digunakan untuk
mendanai proses pembangunan aset
tertentu yang memenuhi syarat,
dikapitalisasi sampai proses
pembangunan tersebut selesai.
ACCOUNTING POLICIES (continued)
k. Fixed assets (continued)
Interest and other borrowing costs,
such as discount fees on loans either
directly or indirectly used in financing
construction of a qualifying asset, are
capitalised up to the date when
construction is complete.

Aset dalam penyelesaian Construction in progress

Untuk pinjaman yang dapat For borrowings directly attributable to
diatribusikan secara langsung pada a qualifying asset, the amount to be
suatu aset tertentu yang memenuhi capitalised is determined as the
syarat, jumlah yang dikapitalisasi actual borrowing costs incurred
adalah sebesar biaya pinjaman yang during the year, less any income
terjadi selama tahun berjalan, earned on the temporary investment
dikurangi pendapatan investasi of such borrowings. For borrowings
jangka pendek dari pinjaman that are not directly attributable to a
tersebut. Untuk pinjaman yang tidak qualifying asset, the amount to be
dapat diatribusikan secara langsung capitalised is determined by applying
pada suatu aset tertentu yang a capitalisation rate to the amount
memenuhi syarat, jumlah biaya expended on the qualifying asset.
pinjaman yang dikapitalisasi
ditentukan dengan mengalikan
tingkat kapitalisasi dengan
pengeluaran untuk aset tertentu yang
memenuhi syarat.

l. Aset takberwujud l. Intangible assets

Aset takberwujud dicatat Intangible assets are recorded at cost
berdasarkan nilai perolehan dan and amortized using straight-line
diamortisasi dengan menggunakan method, based on each useful life as
metode garis lurus berdasarkan described as follows:
masa manfaat masing-masing aset
takberwujud, dengan penjelasan
sebagai berikut:

Tahun/ Years

Lisensi 10 License
Hak atas tanah 50 Land right
Biaya pengembangan piranti lunak 5 Software development cost
Biaya pengembangan produk 3 Product development cost

37

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
l. Aset takberwujud (lanjutan)
Aset takberwujud dengan masa
manfaat terbatas direviu untuk
penurunan nilai apabila terdapat
indikasi bahwa aset takberwujud
tersebut mengalami penurunan nilai.
Periode amortisasi dan metode
amortisasi untuk aset takberwujud
dengan masa manfaat terbatas
direviu setidaknya pada tiap akhir
periode pelaporan. Perubahan dalam
ekspektasi masa manfaat atau pola
konsumsi atas keuntungan ekonomis
masa depan yang terkandung dalam
aset tersebut dipertimbangkan untuk
mengubah periode atau metode
amortisasi, jika sesuai, dan
diperlakukan sebagai perubahan
estimasi. Biaya amortisasi atas aset
takberwujud dengan masa manfaat
terbatas diakui pada laporan laba
rugi dalam klasifikasi biaya yang
konsisten dengan fungsi aset
takberwujud tersebut.
Keuntungan atau kerugian dari
pemberhentian pengakuan aset
takberwujud diukur berdasarkan
selisih antara hasil penjualan bersih
dan nilai tercatatnya dan diakui pada
laporan laba rugi ketika aset tersebut
berhenti diakui.
Biaya pengembangan produk
Aset takberwujud yang timbul dari
pengembangan diakui jika, dan
hanya jika, Perusahaan dapat
menunjukkan semua hal berikut ini:
1. Kelayakan teknis penyelesaian
aset takberwujud tersebut dapat
digunakan atau dijual;
38
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
l. Intangible assets (continued)
Intangible assets with finite lives are
assessed for impairment whenever
there is an indication that the
intangible asset may be impaired. The
amortisation period and the
amortisation method for an intangible
asset with a finite useful life are
reviewed at least at the end of each
reporting period. Changes in the
expected useful life or the expected
pattern of consumption of future
economic benefits embodied in the
asset are considered to modify the
amortisation period or method, as
appropriate, and are treated as
changes in accounting estimates. The
amortisation expense on intangible
assets with finite lives is recognised in
the income statement as the expense
category that is consistent with the
function of the intangible assets.
Gains or losses arising from
derecognition of an intangible asset
are measured as the difference
between the net disposal proceeds
and the carrying amount of the asset
and are recognised in the income
statement when the asset is
derecognised.
Product development cost
Intangible assets arising from
development are recognized as
intangible assets if, and only if the
Company could comply the following
criteria:
1. The technical feasibility of the
intangible asset until it can be
used or sold;

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
l. Aset takberwujud (lanjutan)
Biaya pengembangan (lanjutan)
2. Niat untuk menyelesaikan aset
takberwujud tersebut dan
menggunakannya atau
menjualnya;
3. Kemampuan untuk
menggunakan atau menjual aset
takberwujud tersebut;
4. Cara aset takberwujud
menghasilkan kemungkinan
manfaat ekonomis masa depan,
yaitu antara lain Perusahaan
harus mampu menunjukkan
adanya pasar bagi keluaran aset
takberwujud itu sendiri, atau jika
aset takberwujud itu akan
digunakan secara intern,
Perusahaan harus mampu
menunjukkan kegunaan aset
takberwujud tersebut;
5. Tersedianya sumber daya teknis,
keuangan, dan sumber daya
lainnya untuk menyelesaikan
pengembangan aset takberwujud
dan menggunakan atau menjual
aset tersebut; dan
6. Kemampuan untuk mengukur
secara andal pengeluaran yang
terkait dengan aset takberwujud
selama pengembangannya.
Biaya pengembangan diamortisasi
berdasarkan masa manfaat selama 3
(tiga) tahun.
m. Aset lain-lain
Aset yang tidak dapat secara layak
digolongkan ke dalam aset lancar
dan aset tetap serta aset tidak lancar
lainnya, disajikan sebagai aset lain-
lain.
39
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
l. Intangible assets (continued)
Development cost (continued)
2. Intention to complete the
intangible asset and use or sell it;
3. Ability to use or sell the intangible
asset;
4. The way the intangible asset
produces possibility of future
economic utility, such as the
Company must be able to show
the existence of a market for the
output of the intangible asset or a
market of the intangible asset it
self, or if it is to be used internally,
the Company must be able to
show the utility of the intangible
asset;
5. Availability of technical resources,
financial resources, and as well
as other resources to complete
the development of the intangible
asset and to use or to sell the
asset;
6. The ability to reliaby measure
expenses related to the intangible
asset along the development
process.
Development cost are amortized
according to useful life for 3 (three)
years.
m. Other assets
Asset which cannot be classified into
current asset, fixed asset, and other
non-current assets, presented as
other asset.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
n. Penurunan nilai dari aset
nonkeuangan
Aset yang memiliki umur manfaat
tidak terbatas sebagai contoh,
goodwill atau aset takberwujud yang
belum siap digunakan tidak
diamortisasi dan dilakukan pengujian
penurunan nilai secara tahunan. Aset
yang diamortisasi atau disusutkan
dikaji untuk penurunan nilai jika
terdapat kejadian atau perubahan
dalam keadaan yang
mengindikasikan bahwa jumlah
tercatat kemungkinan tidak dapat
dipulihkan.
Kerugian penurunan nilai diakui
sebesar jumlah dimana jumlah
tercatat aset melebihi jumlah
terpulihkan. Jumlah terpulihkan
merupakan jumlah yang lebih tinggi
antara nilai wajar aset dikurangi
biaya untuk menjual dan nilai
pakainya. Dalam rangka menguji
penurunan nilai, aset dikelompokkan
hingga unit terkecil yang
menghasilkan arus kas terpisah (unit
penghasil kas).
Aset nonkeuangan selain goodwill
yang mengalami penurunan nilai,
ditelaah untuk kemungkinan
pembalikan penurunan nilai, pada
setiap tanggal pelaporan.
Pemulihan rugi penurunan nilai,
untuk aset selain goodwill diakui jika,
dan hanya jika, terdapat perubahan
estimasi yang digunakan dalam
menentukan jumlah terpulihkan aset
sejak pengujian penurunan nilai
terakhir kali. Pembalikan rugi
penurunan nilai tersebut diakui
segera dalam laba rugi, kecuali aset
yang disajikan dalam jumlah
revaluasian sesuai dengan PSAK
lain. Rugi penurunan nilai yang diakui
atas goodwill tidak dibalik lagi.
40
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Impairment of non-financial
assets
Assets that have an indefinite useful
life for example, goodwill or intangible
assets not ready to use are not
subject to amortization and are tested
annually for impairment. Assets that
are subject to amortization or
depreciation are reviewed for
impairment whenever events or
changes in circumstances indicate
that the carrying amount may not be
recoverable.
An impairment loss is recognised for
the amount by which the asset’s
carrying amount exceeds its
recoverable amount. The recoverable
amount is the higher of an asset’s fair
value less costs to sell and its value-
in-use. For the purposes of assessing
impairment, assets are Grouped at
the lowest level are separately
identifiable cash flows (cash
generating units).
Non-financial assets other than
goodwill that have suffered an
impairment are reviewed for possible
reversal of the impairment at each
reporting date.
Recovery of impairment loss for
assets other than goodwill would be
recognized if, and only if, there has
been a change in the estimates used
to determine the asset’s recoverable
amount since the last impairment
testing. Reversal of impairment
losses will be immediately recognized
on profit or loss, except for assets
measured using the revaluation
model as required by other PSAK.
Impairment losses relating to goodwill
would not be reversed.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
o. Utang usaha
Utang usaha adalah kewajiban untuk
membayar barang atau jasa yang
telah diperoleh dari pemasok dalam
kegiatan usaha biasa. Utang usaha
dikelompokkan sebagai liabilitas
jangka pendek apabila pembayaran
jatuh tempo dalam waktu satu tahun
atau kurang (atau dalam siklus
normal operasi dari bisnis jika lebih
lama). Jika tidak, utang usaha
tersebut disajikan sebagai liabilitas
jangka panjang.
Utang usaha pada awalnya diakui
sebesar nilai wajar dan kemudian
diukur sebesar harga perolehan
diamortisasi dengan menggunakan
metode suku bunga efektif.
p. Utang bank
Utang bank diakui pada awalnya
sebesar nilai wajar, dikurangi dengan
biaya transaksi yang terjadi. Utang
bank kemudian dicatat sebesar biaya
perolehan diamortisasi; selisih antara
hasil perolehan (dikurangi dengan
biaya transaksi) dan nilai pelepasan
diakui dalam laba rugi selama
periode pinjaman dengan
menggunakan metode suku bunga
efektif.
Biaya-biaya yang dibayarkan untuk
mendapatkan fasilitas pinjaman
diakui sebagai biaya transaksi
pinjaman tersebut, apabila besar
kemungkinan akan dilakukan
penarikan atas sebagian atau
seluruh fasilitas tersebut. Dalam hal
ini, biaya tersebut ditangguhkan
sampai dilakukan penarikan.
41
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
o. Trade payables
Trade payables are obligations to pay
for goods or services that have been
acquired in the ordinary course of
business from suppliers. Trade
payables are classified as current
liabilities if payment is due within one
year or less (or in the normal
operating cycle of the business if
longer). If not, they are presented as
non-current liabilities.
Trade payables are recognised
initially at fair value and subsequently
measured at amortised cost using the
effective interest method.
p. Bank loan
Borrowings are recognised initially at
their fair value, net of any transaction
costs incurred. Borrowings are
subsequently carried at amortised
cost; any difference between the
proceeds (net of transaction costs)
and the redemption value is
recognised in profit or loss over the
period of the borrowing, using the
effective interest method.
Fees paid on the establishment of
loan facilities are recognised as
transaction costs of the loan to the
extent that it is probable that some or
all of the facility will be drawndown. In
this case, the fee is deferred until the
drawdown occurs.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
p. Utang bank (lanjutan)
Apabila tidak terdapat bukti bahwa
kemungkinan besar akan dilakukan
penarikan atas sebagian atau
seluruh fasilitas tersebut, biaya
tersebut dikapitalisasi sebagai biaya
dibayar di muka untuk jasa likuiditas
dan diamortisasi selama periode
fasilitas terkait.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lain,
seperti biaya diskonto atas pinjaman
baik yang secara langsung ataupun
tidak langsung dapat diatribusikan
dengan akuisisi, konstruksi atau
produksi aset kualifikasian,
dikapitalisasi sebagai bagian biaya
perolehan aset tersebut sampai aset
tersebut siap untuk digunakan sesuai
dengan maksudnya atau dijual.
Untuk pinjaman yang dapat diatribusi
secara langsung pada suatu aset
kualifikasian, jumlah yang
dikapitalisasi adalah sebesar biaya
pinjaman yang terjadi selama tahun
berjalan, dikurangi pendapatan
investasi jangka pendek dari
pinjaman tersebut. Untuk pinjaman
yang tidak dapat diatribusi secara
langsung pada suatu aset
kualifikasian, jumlah biaya pinjaman
yang dikapitalisasi ditentukan
dengan mengalikan tingkat
kapitalisasi dengan pengeluaran
untuk aset kualifikasian. Tingkat
kapitalisasi adalah rata-rata
tertimbang biaya pinjaman dibagi
dengan jumlah pinjaman selama
periode tertentu, tidak termasuk
pinjaman yang secara khusus
digunakan untuk pembangunan aset
kualifikasian.
Semua biaya pinjaman lainnya diakui
dalam laba rugi pada periode dimana
biaya-biaya tersebut terjadi.
42
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
p. Bank loan (continued)
To the extent that there is no
evidence that it is probable that some
or all of the facility will be drawndown,
the fee is capitalised as a prepayment
for liquidity services and amortized
over the period of the facility to which
it relates.
Interest and other borrowing costs,
such as discount fees on loans either
directly or indirectly attributable to the
acquisition, construction or
production of a qualifying asset, are
capitalised as part of the cost of those
assets until such time as the assets
are substantially ready for their
intended use or sale. For borrowing
directly attributable to a qualifying
asset, the amount to be capitalised is
determined as the actual borrowing
costs incurred during the year, less
any income earned on the temporary
investment of such borrowings. For
borrowing not directly attributable to a
qualifying asset, the amount to be
capitalised is determined by applying
a capitalisation rate to the amount
expended on the qualifying asset.
The capitalisation rate is the
weighted-average of the borrowing
costs applicable to the total borrowing
outstanding during the period,
excluding borrowing directly
attributable to financing the qualifying
asset under construction.
All other borrowing costs are
recognised in profit or loss in the
period in which they are incurred.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
q. Imbalan pasca kerja
Perusahaan harus menyediakan
jumlah minimal imbalan pasca kerja
sesuai dengan Undang-Undang
Ketenagakerjaan No. 13/2003 (“UU
13/2003”) atau Peraturan Kerja
Bersama (“PKB”), mana yang lebih
tinggi. Karena UU Ketenagakerjaan
atau PKB menentukan jumlah
minimal imbalan pensiun, pada
dasarnya, program pensiun
berdasarkan UU Ketenagakerjaan
atau KKB adalah program imbalan
pasti.
Perusahaan memberikan imbalan
pasca kerja sebagai berikut:
Program pensiun
Sejak tahun 1954, Perusahaan
menyelenggarakan program pensiun
manfaat pasti, yang pengelolaannya
dilakukan oleh Yayasan Dana
Pensiun Mintaraga, yang kemudian
berubah menjadi Dana Pensiun
Rajawali Nusantara Indonesia
berdasarkan surat permohonan
nomor DP/94/VI/94 tanggal 17 Juni
1994 yang telah disahkan melalui
Surat Keputusan Menteri Keuangan
Republik Indonesia No. Kep-
07/Km.17/1994 tanggal 18 Juni
1994.
Besarnya iuran peserta adalah 5%
dari penghasilan dasar pensiun per
bulan, yang dipotong langsung oleh
pemberi kerja, sedangkan beban
Perusahaan adalah sebesar selisih
antara total iuran yang telah dipotong
dari peserta dengan total kewajiban
berdasarkan perhitungan aktuaris.
Faktor penghargaan per tahun masa
kerja ditetapkan 2,5% terhitung mulai
tanggal 1 Juli 2002.
43
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Post employment benefits
The Company is required to provide a
minimum amount of post employment
benefits in accordance with
Manpower Law No. 13/2003 or the
Company’s Collective Labour
Agreement (the “CLA”), whichever is
higher. Since the Labour Law or the
CLA sets the formula for determining
the minimum amount of benefits, in
substance the pension plan under
the Labour Law or the CLA represent
defined benefit plans.
The Company provides the following
post employment benefits:
Pension plan
Since 1954, the Company has a
defined benefit plan, managed by
Dana Pensiun Mintaraga Foundation,
which later became Rajawali
Nusantara Indonesia Pension Fund in
accordance with the letter
No:DP/94/VI/94 dated 17 June 1994,
which was approved by the Minister of
Finance of the Republic of Indonesia
in the Decision Letter No. Kep-
207/KM.17/1994 dated 18 June 1994.
The employee contribution is 5% of
the monthly base pension income
which is deducted directly by the
Company, while the Company bears
the differences between total liability
calculated by the actuaries and total
employee contributions.
Gratuities per year of services have
been determined at 2.5% since 1 July
2002.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
q. Imbalan pasca kerja (lanjutan)
Program pensiun (lanjutan)
Manfaat pensiun peserta ditetapkan
maksimum 80% dari penghasilan
dasar pensiun per bulan.
Program imbalan pasca kerja
Perusahaan menyelenggarakan
program imbalan pasca kerja yang
meliputi manfaat pensiun, meninggal
dunia, sakit berkepanjangan atau
cacat, dan mengundurkan diri atas
keinginan sendiri sesuai dengan
Peraturan Perusahaan dan
UU13/2003. Tidak ada pendanaan
yang dilakukan sehubungan dengan
program imbalan pasca kerja ini.
Program imbalan kerja jangka
panjang lainnya
Perusahaan menyelenggarakan
program imbalan jangka panjang
lainnya yang meliputi manfaat
penghargaan tanda jasa dan cuti
panjang tidak berimbalan sesuai
Peraturan Perusahaan. Tidak ada
pendanaan yang dilakukan
sehubungan dengan program
manfaat karyawan tersebut.
Kewajiban program imbalan pasca
kerja dan imbalan jangka panjang
lainnya yang diakui dalam laporan
posisi keuangan adalah nilai kini
kewajiban imbalan tersebut pada
akhir periode pelaporan dikurangi
nilai wajar aset program, serta
disesuaikan dengan keuntungan
atau kerugian aktuarial dan biaya
jasa lalu yang belum diakui.
44
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Post employment benefits
(continued)
Pension plan (continued)
Employee contributions are set at a
maximum of 80% of the monthly base
pension income.
Post-employment benefit program
The Company established a post
retirement benefit program, covering
pension, death, permanent illness or
disability and voluntarily resignation
benefits in accordance with the
Company’s policy and the Manpower
Law 13/2003. There was no special
funding made to this program.
Other long term employee benefit
program
The Company established other long
term employee benefit program
consisting of gratuities and non paid
long-term leave according to the
Company’s regulation. There was no
special funding made to this program.
The liability recognised in the
statements of financial position in
relation to the post employment
benefits and other long term benefits
is the present value of the defined
benefit obligation at the end of the
reporting period less the fair value of
plan assets, together with
adjustments for unrecognised
actuarial gains or losses and past
service costs.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
q. Imbalan pasca kerja (lanjutan)
Program imbalan kerja jangka
panjang lainnya (lanjutan)
Besarnya kewajiban imbalan pasti
ditentukan berdasarkan perhitungan
aktuaris independen yang dilakukan
secara tahunan menggunakan
metode projected unit credit.
Nilai kini kewajiban imbalan pasti
ditentukan dengan mendiskonto
estimasi arus kas keluar masa depan
menggunakan tingkat suku bunga
obligasi korporat berkualitas tinggi
dalam mata uang yang sama dengan
mata uang imbalan yang akan
dibayarkan dan waktu jatuh tempo
yang kurang lebih sama dengan
waktu jatuh tempo imbalan yang
bersangkutan. Di negara-negara
yang tidak terdapat pasar aktif untuk
obligasi korporat tersebut, digunakan
tingkat suku bunga obligasi
pemerintah.
Biaya jasa lalu diakui segera dalam
laba rugi, kecuali perubahan program
pensiun bergantung kepada sisa
masa kerja karyawan untuk jangka
waktu tertentu (periode hak atau
vested). Dalam kasus ini, biaya jasa
lalu diamortisasi menggunakan
metode garis lurus selama periode
hak.
Keuntungan dan kerugian aktuarial
yang timbul dari penyesuaian
pengalaman dan perubahan asumsi-
asumsi aktuarial langsung diakui
seluruhnya melalui pendapatan
komprehensif lainnya dan dilaporkan
di ekuitas.
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Post employment benefits
(continued)
Other long term employee benefit
program (continued)
The defined benefit obligation is
calculated annually by independent
actuaries using the projected unit
credit method.
The present value of the defined
benefit obligation is determined by
discounting the estimated future cash
outflows using the interest rates of
highquality corporate bonds that are
denominated in the currency in which
the benefits will be paid, and that
have terms of maturity approximating
the terms of the related pension
obligations. In countries where there
is no deep market for such bonds, the
market rates on government bonds
are used.
Past service costs are recognised
immediately in profit or loss, unless
the changes to the pension plan are
conditional on the employees
remaining in service for a specified
period of time (the vesting period). In
this case, the past service costs are
amortised on a traight-line basis over
the vesting period.
Actuarial gains and losses arising
from experience adjustments and
changes in actuarial assumptions are
directly recognized in other
comprehensive income and reported
in equity.
45

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
r. Modal saham
Saham biasa dikelompokkan
sebagai ekuitas.
Biaya langsung yang berkaitan
dengan penerbitan saham baru
disajikan sebagai pengurang ekuitas,
setelah dikurangi pajak, dari jumlah
yang diterima.
s. Pajak penghasilan
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan
pajak tangguhan. Beban pajak diakui
dalam laba rugi, kecuali jika pajak itu
berkaitan dengan kejadian atau
transaksi yang diakui pada
pendapatan komprehensif lainnya
atau secara langsung dicatat ke
ekuitas.
Pada kasus ini, masing-masing
beban pajak juga diakui pada
pendapatan komprehensif lainnya
atau secara langsung dicatat ke
ekuitas.
Pajak penghasilan kini dihitung
berdasarkan peraturan pajak yang
berlaku atau yang secara substansial
telah berlaku pada tanggal neraca
dalam negara dimana Perusahaan
dan entitas anaknya beroperasi dan
menghasilkan penghasilan kena
pajak. Manajemen secara periodik
mengevaluasi posisi yang diambil
dalam Surat Pemberitahuan
Tahunan terkait dengan situasi
dimana diperlukan interpretasi
peraturan pajak yang berlaku. Provisi
dibentuk berdasarkan jumlah yang
diharapkan akan dibayar pada
otoritas pajak.
46
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
r. Share capital
Ordinary shares are classified as
equity.
Incremental costs directly attributable
to the issue of new shares are shown
in equity as a deduction, net of tax,
from the proceeds.
s. Income taxes
The tax expense for the period
comprises current and deferred tax.
Tax expense is recognised in profit or
loss, except to the extent that it
relates to items recognised in other
comprehensive income or directly in
equity.
In this case, the tax expense is also
recognised in other comprehensive
income or directly in equity,
respectively.
The current income tax charge is
calculated on the basis of the tax laws
enacted or substantively enacted as
at the balance sheet date in the
countries where the Company and its
subsidiaries operate and generate
taxable income. Management
periodically evaluates the positions
taken in Annual Tax Returns in
situations in which the applicable tax
regulations are subject to
Interpretation. Where appropriate, it
establishes a provision on the basis of
the amounts expected to be paid to
the tax authorities.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
s. Pajak penghasilan (lanjutan)
Semua perbedaan temporer antara
jumlah tercatat aset dan liabilitas
dalam laporan keuangan dengan
dasar pengenaan pajaknya diakui
sebagai pajak tangguhan
menggunakan metode liabilitas.
Namun demikian, liabilitas pajak
tangguhan tidak diakui jika timbul dari
pengakuan awal goodwill; pajak
penghasilan tangguhan juga tidak
dicatat jika berasal dari pengakuan
awal suatu aset atau liabilitas dari
transaksi selain kombinasi bisnis
yang pada saat transaksi,
dampaknya tidak mempengaruhi
laba atau rugi akuntansi maupun laba
kena pajak (rugi pajak).
Pajak penghasilan tangguhan
ditentukan menggunakan tarif pajak
(dan peraturan), yang berlaku atau
yang secara substansial telah
berlaku pada tanggal neraca dan
diharapkan untuk diterapkan jika aset
pajak tangguhan direalisasikan atau
liabilitas pajak tangguhan
diselesaikan.
Aset pajak tangguhan diakui
sepanjang kemungkinan besar laba
kena pajak mendatang akan tersedia
untuk dimanfaatkan dengan
perbedaan temporer.
Liabilitas pajak tangguhan diakui
untuk semua perbedaan temporer
kena pajak yang berasal dari
investasi pada entitas anak dan
asosiasi, kecuali untuk liabilitas pajak
tangguhan dimana waktu
pembalikan perbedaan temporer
dikendalikan oleh Perusahaan dan
kemungkinan besar perbedaan
temporer tidak akan dibalik di masa
depan yang dapat diperkirakan.
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
s. Income taxes (continued)
Deferred income tax is recognised,
using the liability method, on
temporary differences arising
between the tax bases of assets and
liabilities and their carrying amounts
in the financial statements. However,
deferred tax liabilities are not
recognised if they arise from the initial
recognition of goodwill; deferred
income tax is not accounted for if it
arises from the initial recognition of an
asset or liability in a transaction other
than a business combination that at
the time of the transaction affects
neither accounting nor taxable profit
or loss.
Deferred income tax is determined
using tax rates (and laws) that have
been enacted or substantially
enacted by the balance sheet date
and are expected to apply when the
related deferred income tax asset is
realised or the deferred income tax
liability is settled.
Deferred income tax assets are
recognised only to the extent that it is
probable that future taxable profits will
be available against which the
temporary differences can be.
Deferred tax liability is provided on
temporary differences arising on
investments in subsidiaries and
associates, except for deferred
income tax liabilities where the timing
of the reversal of temporary
difference is controlled by the
Company and it is probable that the
temporary difference will not reverse
in the foreseeable future.
47

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
s. Pajak penghasilan (lanjutan)
Aset dan liabilitas pajak tangguhan
saling hapus jika terdapat hak yang
dapat dipaksakan secara hukum
untuk melakukan saling hapus aset
pajak kini dan liabilitas pajak kini dan
aset dan liabilitas Pajak tangguhan
terkait dengan pajak penghasilan
yang dikenakan oleh otoritas
perpajakan yang sama atas entitas
kena pajak yang sama atau entitas
kena pajak berbeda yang bermaksud
untuk memulihkan aset dan liabilitas
pajak kini dengan dasar neto.
Koreksi terhadap kewajiban
perpajakan diakui pada saat Surat
Ketetapan Pajak diterima atau, jika
mengajukan keberatan atau banding,
pada saat keputusan atas keberatan
atau banding tersebut telah
ditetapkan.
t. Pengakuan pendapatan dan
beban
Pendapatan mencakup nilai wajar
imbalan yang diterima atau piutang
untuk penjualan produk, baik
penjualan bebas, penjualan atas
Program Pemerintah (PKD) maupun
produk lisensi (maklon), dan
pemberian jasa dalam aktivitas
normal usaha Perusahaan.
Pendapatan disajikan bersih setelah
dikurangi pajak pertambahan nilai.
Pendapatan dari penjualan barang
diakui pada saat risiko dan manfaat
kepemilikan barang secara signifikan
telah berpindah kepada pelanggan.
Pendapatan jasa diakui pada saat
jasa diberikan.
Beban diakui pada saat terjadinya
dengan dasar akrual.
48
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
s. Income taxes (continued)
Deferred income tax assets and
liabilities are offset when there is a
legally enforceable right to offset
current tax assets against current tax
liabilities and when the deferred
income taxes assets and liabilities
relate to income taxes levied by the
same taxation authority on either the
same taxable entity or on different
taxable entities where there is an
intention to settle the balances on a
net basis.
Amendments to taxation obligations
are recorded when an assessment
letter is received or, if objected to or
appealed against, when the results of
the objection or appeal are
determined.
t. Revenue and expenses
recognition
Revenue comprises the fair value of
the consideration received or
receivable for the sale of product,
whether it is an Over-the-counter
(OTC) sales, goverment program
sales or license product (makloon),
and services rendered in the ordinary
course of the Company’s activities.
Revenue is shown net of value added
tax (“VAT”).
Revenue from sale of goods is
recognized when significant risks and
rewards of ownership of the goods
have been transferred to customers.
Revenue from rendering of services is
recognized when services are
rendered.
Expenses are recognised as incurred
on an accruals basis.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
u. Pembagian dividen
Pembagian dividen kepada
pemegang saham Perusahaan
diakui sebagai liabilitas dalam
laporan keuangan Perusahaan
dalam periode dimana pembagian
dividen tersebut disetujui oleh
pemegang saham Perusahaan.
v. Laba bersih per saham
Laba bersih per saham dasar
dihitung dengan membagi laba
bersih dengan rata-rata tertimbang
jumlah saham biasa yang beredar
pada periode yang bersangkutan.
Laba bersih per saham dilusian
dihitung dengan membagi laba
bersih yang telah disesuaikan
dengan beban bunga dan
keuntungan atau kerugian selisih
kurs atas utang obligasi konversi,
serta pengaruh pajak yang
bersangkutan, dengan jumlah
tertimbang saham yang ditempatkan
dan disetor penuh selama periode
yang bersangkutan, berdasarkan
asumsi bahwa semua opsi telah
dieksekusi dan seluruh utang obligasi
konversi telah dikonversi.
w. Transaksi dengan pihak-pihak
yang berelasi
Perusahaan melakukan transaksi
dengan pihak-pihak berelasi sesuai
dengan PSAK 7 (Revisi 2010),
“Pengungkapan Pihak-pihak
Berelasi”.
Seluruh transaksi dan saldo yang
material dengan pihak- pihak berelasi
diungkapkan dalam Catatan atas
laporan keuangan yang relevan.
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Dividend distribution
Dividend distributions to the
Company’s shareholders are
recognised as liabilities in the
Company’s financial statements in
the period in which the dividends are
approved by the Company’s
shareholders.
v. Earnings per share
Basic earnings per share are
calculated by dividing the net income
attributable to the equity holders of
the Company by the weighted-
average number of ordinary shares
outstanding during the period.
Diluted earnings per share are
calculated by dividing the net income
attributable to the equity holders of
the Company adjusted for interest
expenses and foreign exchange
gains or losses on convertible bonds,
and the related tax effects, by the
weighted-average number of issued
and fully paid-up shares during the
period, assuming that all options have
been exercised and all convertible
bonds have been converted.
w. Transactions with related parties
The Company have transactions with
related parties as defined in PSAK 7
(Revised 2010), “Related Party
Disclosures”.
All significant transactions and
balances with related parties are
disclosed in the relevant Notes to the
financial statements herein.
49

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
SIGNIFIKAN (lanjutan)
x. Laporan segmen
Segmen operasi dilaporkan dengan
cara yang konsisten dengan
pelaporan internal yang diberikan
kepada pengambil keputusan
operasional. Direksi merupakan
pengambil keputusan operasional
yang bertanggung jawab untuk
mengalokasikan sumber daya dan
menilai kinerja segmen operasi dan
membuat keputusan strategis.
3. ESTIMASI DAN PENILAIAN
AKUNTANSI YANG PENTING
Penyusunan laporan keuangan yang
sesuai dengan Standar Akuntansi
Keuangan di Indonesia mengharuskan
manajemen untuk membuat estimasi dan
asumsi yang mempengaruhi jumlah aset
dan liabilitas yang dilaporkan dan
pengungkapan aset dan liabilitas
kontinjensi pada tanggal pelaporan, serta
jumlah pendapatan dan beban selama
periode pelaporan. Estimasi, asumsi, dan
penilaian tersebut dievaluasi secara
terus menerus dan berdasarkan
pengalaman historis dan faktor-faktor
lainnya, termasuk harapan peristiwa di
masa mendatang yang memungkinkan.
Perusahaan telah mengidentifikasi
kebijakan akuntansi penting berikut di
mana dibutuhkan pertimbangan, estimasi
dan asumsi signifikan yang dibuat dan di
mana hasil aktual dapat berbeda dari
estimasi tersebut berdasarkan asumsi
dan kondisi yang berbeda dan dapat
mempengaruhi secara material hasil
keuangan atau posisi keuangan yang
dilaporkan dalam periode mendatang.
50
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (continued)
x. Segment reporting
Operating segments are reported in a
manner consistent with the internal
reporting provided to the chief
operating decision-maker. The Board
of Directors is the chief operating
decision-maker who is responsible for
allocating resources and assessing
performance of the operating
segments, and making strategic
decisions.
3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES
AND JUDGEMENTS
The preparation of financial statements in
conformity with Indonesian Financial
Accounting Standards requires
management to make estimates and
assumptions that affect the reported
amounts of assets and liabilities and the
disclosure of contingent assets and
liabilities at the reporting date and the
reported amounts of revenue and
expenses during the reporting period.
Estimates, assumptions and judgements
are continually evaluated and are based
on historical experience and other factors,
including expectations of future events
that are believed to be reasonable under
the circumstances.
The Company has identified the following
critical accounting policies under which
significant judgements, estimates and
assumptions are made and where actual
results may differ from these estimates
under different assumptions and
conditions and may materially affect
financial results or the financial position
reported in future periods.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
3. ESTIMASI DAN PENILAIAN 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES
AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) AND JUDGEMENTS (continued)
Instrumen keuangan
Perusahaan menetapkan klasifikasi atas
aset dan liabilitas tertentu sebagai aset
keuangan dan liabilitas keuangan dengan
mempertimbangkan bila definisi yang
ditetapkan PSAK 55 (Revisi 2014)
dipenuhi. Dengan demikian, aset
keuangan dan liabilitas keuangan diakui
sesuai dengan kebijakan akuntansi
Perusahaan seperti diungkapkan pada
Catatan 2.
Perusahaan mengungkapkan aset dan
liabilitas keuangan tertentu pada nilai
wajar, yang mengharuskan penggunaan
estimasi akuntansi. Sementara
komponen signifikan atas pengukuran
nilai wajar ditentukan menggunakan bukti
obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah
perubahan nilai wajar dapat berbeda bila
Perusahaan menggunakan metodologi
penilaian yang berbeda. Nilai wajar dari
aset keuangan yang diungkapkan dalam
laporan keuangan pada tanggal 31
Desember 2016 adalah sebesar Rp
352.305.829 ribu (2015: Rp 332.510.239
ribu), sedangkan nilai wajar dari liabilitas
keuangan yang diungkapkan dalam
laporan keuangan pada tanggal 31
Desember 2016 adalah sebesar Rp
180.268.895 ribu (2015: Rp 167.327.275
ribu). Penjelasan lebih rinci diungkapkan
dalam Catatan 28.
Pajak penghasilan
Pertimbangan dan asumsi signifikan
dilakukan dalam menentukan provisi atas
pajak penghasilan badan. Terdapat
transaksi dan perhitungan tertentu yang
penentuan pajak akhirnya adalah tidak
pasti sepanjang kegiatan usaha normal.
51
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Financial instruments
The Company determines the
classifications of certain assets and
liabilities as financial assets and financial
liabilities by judging if they meet the
definition set forth in PSAK 55 (Revised
2014). Accordingly, the financial assets
and financial liabilities are accounted for in
accordance with the Company’s
accounting policies disclosed in Note 2.
The Company discloses certain financial
assets and liabilities at their fair values,
which requires the use of accounting
estimates. While significant components
of fair value measurement were
determined using verifiable objective
evidences, the amount of changes in fair
values would differ if the Company utilized
different valuation methodology. The fair
value amount of financial assets disclosed
in the notes to the financial statements as
of 31 December 2016 was Rp
352,305,829 thousands (2015: Rp
332,510,239 thousands), while the fair
value amount of financial liabilities
disclosed in the notes to the financial
statements as of 31 December 2016 was
Rp 180,268,895 thousands (2015: Rp
167,327,275 thousands). Further details
are disclosed in Note 28.
Income taxes
Significant judgment and assumptions are
involved in determining the provision for
corporate income tax. There are certain
transactions and computation for which
the ultimate tax determination is uncertain
during the ordinary course of business.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
3. ESTIMASI DAN PENILAIAN 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES
AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) AND JUDGEMENTS (continued)
Pajak penghasilan (lanjutan)
Perusahaan mengakui liabilitas atas
pajak penghasilan badan berdasarkan
estimasi apakah akan terdapat tambahan
pajak penghasilan badan. Pertimbangan
signifikan juga dilakukan dalam
menentukan jumlah aset pajak
tangguhan yang dapat diakui,
berdasarkan waktu dan tingkat
keutungan masa depan dan strategi
perencanaan pajak.
Aset pajak tangguhan yang timbul dari
perbedaan temporer, diakui hanya
apabila dianggap lebih mungkin daripada
tidak bahwa mereka dapat diterima
kembali, dimana hal ini tergantung pada
kecukupan pembentukan laba kena pajak
di masa depan. Asumsi pembentukan
laba kena pajak di masa depan
bergantung pada estimasi manajemen
untuk arus kas di masa depan.
Pensiun dan imbalan kerja
Penentuan liabilitas dan biaya pensiun
dan liabilitas imbalan kerja Perusahaan
bergantung pada pemilihan asumsi yang
digunakan oleh aktuaris independen
dalam menghitung jumlah-jumlah
tersebut.
Asumsi tersebut termasuk antara lain,
tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji
tahunan, tingkat pengunduran diri
karyawan tahunan, tingkat kecacatan,
umur pensiun dan tingkat kematian.
52
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Income taxes (continued)
The Company recognizes liabilities for
expected corporate income tax issues
based on estimates of whether additional
corporate income tax will be due.
Significant judgment is also involved to
determine the amount of deferred tax
assets that can be recognized, based
upon the likely timing and the level of
future taxable profits together with future
tax planning strategies.
Deferred tax assets arising from
temporary differences are recognised only
where it is considered more likely than not
that they will be recovered, which is
dependent on the generation of sufficient
future taxable profits. Assumptions about
the generation of future taxable profits
depend on management’s estimates of
future cash flow.
Pension and employee benefits
The determination of the Company’s
obligations and cost for pension and
employee benefits liabilities is dependent
on its selection of certain assumptions
used by the independent actuaries in
calculating such amounts.
Those assumptions include among
others, discount rates, annual salary
increase rate, annual employee turn-over
rate, disability rate, retirement age and
mortality rate.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
3. ESTIMASI DAN PENILAIAN
AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)
Pensiun dan imbalan kerja (lanjutan)
Sementara Perusahaan berkeyakinan
bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan
sesuai, perbedaan signifikan pada hasil
actual atau perubahan signifikan dalam
asumsi yang ditetapkan Perusahaan
dapat mempengaruhi secara material
liabilitas diestimasi atas pensiun dan
imbalan kerja dan beban imbalan kerja
bersih.
Nilai tercatat atas estimasi liabilitas
imbalan kerja Perusahaan pada tanggal
31 Desember 2016 adalah Rp
67.008.727 ribu (31 Desember 2015: Rp
54.818.301 ribu). Penjelasan lebih rinci
diungkapkan dalam Catatan 23.
Taksiran masa manfaat ekonomis aset
tetap
Manajemen mengestimasi masa manfaat
ekonomis aset tetap antara 5 sampai
dengan 20 tahun. Ini adalah umur yang
secara umum diharapkan dalam industri
dimana Perusahaan menjalankan
bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian
dan perkembangan teknologi dapat
mempengaruhi masa manfaat ekonomis
dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya
penyusutan masa depan mungkin
direvisi. Nilai tercatat bersih atas aset
tetap Perusahaan pada tanggal 31
Desember 2016 adalah Rp 284.557.824
ribu (31 Desember 2015: Rp 140.903.385
ribu). Penjelasan lebih rinci diungkapkan
dalam Catatan 14.
53
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES
AND JUDGEMENTS (continued)
Pension and employee benefits
(continued)
While the Company believes that its
assumptions are reasonable and
appropriate, significant differences in the
Company’s actual results or significant
changes in the Company’s assumptions
may materially affect its estimated
liabilities for pension and employee
benefits and net employee benefits
expense.
The carrying amount of the Company’s
estimated liabilities for employee benefits
as of 31 December 2016 was Rp
67,008,727 thousands (2015: Rp
54,818,301 thousands). Further details
are discussed in Note 23.
Estimated useful lives of fixed assets
Management properly estimates the
useful lives of these fixed assets to be
within 5 to 20 years. These are common
life expectancies applied in the industries
where the Company conducts its
businesses. Changes in the expected
level of usage and technological
development could impact the economic
useful lives and the residual values of
these assets, and therefore future
depreciation charges could be revised.
The net carrying amount of the
Company’s fixed assets as of 31
December 2016 was Rp 284,557,824
thousands (31 December 2015: Rp
140,903,385 thousands). Further details
are disclosed in Note 14.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
3. ESTIMASI DAN PENILAIAN 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES
AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) AND JUDGEMENTS (continued)
Nilai residu kendaraan
Perusahaan menelaah nilai residu
kendaraan pada setiap akhir periode
pelaporan. Pertimbangan yang signifikan
diperlukan dalam menentukan nilai residu
dari kendaraan. Dalam menentukan nilai
residu dari kendaraan, Perusahaan
mempertimbangkan penerimaan bersih
yang akan diperoleh dari pelepasan aset
di pasar jual beli atau pasar barang
bekas.
Provisi atas penurunan nilai
persediaan
Provisi atas penurunan nilai persediaan
diestimasi berdasarkan fakta dan situasi
yang tersedia, termasuk namun tidak
terbatas kepada, kondisi fisik persediaan
yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi
biaya penyelesaian dan estimasi biaya
yang timbul untuk penjualan. Provisi
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika
terdapat tambahan informasi yang
mempengaruhi jumlah yang diestimasi.
Nilai tercatat persediaan Perusahaan
setelah provisi atas penurunan nilai
persediaan Chemicalien pada tanggal 31
Desember 2016 adalah sebesar Rp
188.987.892 ribu (31 Desember 2015: Rp
153.623.089 ribu). Penjelasan lebih rinci
diungkapkan dalam Catatan 9.
4. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
1. Manajemen risiko keuangan
Elemen liabilitas utama Perusahaan
meliputi utang usaha, beban akrual,
utang bank. Sedangkan aset
keuangan utama Perusahaan
meliputi kas dan setara kas, piutang
usaha, piutang lain-lain dan
penyertaan saham.
54
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Residual values of vehicles
The Company reviews the residual values
of vehicles at the end of each reporting
period. Significant judgment is required in
determining the residual value of its
vehicles. In determining the residual
values of its vehicles, the Company
considers the net proceeds that would be
obtained from the disposal of the assets
on the resale or scrap markets.
Provision for impairment of inventories
Provision for impairment of inventories is
estimated based on the best available
facts and circumstances, including but not
limited to, the inventories own physical
conditions, their market selling prices,
estimated costs of completion and
estimated costs to be incurred for their
sales. The provisions are re-evaluated
and adjusted as additional information
received affects the amount estimated.
The carrying amount of the Company’s
inventories after provision for Chemicalien
as of 31 December 2016 is Rp
188,987,892 thousands (31 Desember
2015: Rp 153,623,089 thousands).
Further details are disclosed in Note 9.
4. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
1. Financial risk management
The Company’s main liabilities consist
of trade payables, accrued expenses
and bank loans. Meanwhile the
Company’s main assets consist of cash
and cash equivalents, trade
receivables, other receivables and
stock investments.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
4. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
(lanjutan)
1. Manajemen risiko keuangan
(lanjutan)
Manajemen menerapkan kebijakan
bahwa liabilitas dan aset keuangan
Perusahaan digunakan
mendukung kegiatan operasional,
dimana aktivitas utama Perusahaan
adalah memproduksi
memasarkan obat-obatan. Berkaitan
dengan sifat operasi dan liabilitas
serta aset keuangan yang dimiliki,
Perusahaan mengidentifikasi risiko
utama Perusahaan ke dalam
kelompok risiko fluktuasi valuta
asing, risiko tingkat suku bunga,
risiko likuiditas, risiko kredit dan risiko
pasar.
Risiko fluktuasi valuta asing
Pembayaran atas sebagian bahan
dan peralatan untuk keperluan
produksi dilakukan dengan
menggunakan valuta asing, dimana
pergerakan US Dollar dan Euro di
pasar mata uang akan
mempengaruhi harga beli bahan dan
peralatan tersebut. Risiko yang
dihadapi Perusahaan adalah apabila
Perusahaan memiliki liabilitas dalam
mata uang asing dengan jumlah yang
besar sementara valuta asing yang
dimiliki tidak memadai untuk
menutup liabilitas tersebut.
Kebijakan untuk meminimalkan
dampak negatif dari fluktuasi nilai
tukar adalah dengan mengelola mata
uang asing dalam jumlah tertentu
sesuai estimasi kebutuhan dan
menjalin hubungan baik dengan
perbankan untuk mendapatkan
estimasi nilai tukar rupiah terhadap
mata uang asing dalam beberapa
periode kedepan.
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
4. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
(continued)
1. Financial risk management
(continued)
Management adopt a policy that the
Company’s financial liabilities and
untuk assets are used to support the
operational activities, of which the main
activities of the Company are
dan producing and distributing edicines.
Related to the nature of operation and
owned financial assets and liabilities,
the Company identified its main risks
into exchange rate risk, interest rate
risk, liquidity risk, credit risk and market
risk.
Foreign exchange fluctuation risks
Payments of some raw materials and
equipments for production purposes
are made in foreign currencies, of
which the US Dollar and Euro
movement in the currency market
would affect the purchase price of
these materials and equipments. Risks
is exist when the foreign currency
denominated liabilities are greater than
foreign currency reserves.
The Company’s policy to minimize the
negative effects of the exhange rate
fluctuations is to manage having
foreign currencies in certain amounts
as needed and maintain a good
relationships with banking institutions
in order to receive estimated exchange
rate of Rupiah to foreign currencies for
some future periods.
55
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

4. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 4. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

(lanjutan) (continued)

1. Manajemen risiko keuangan 1. Financial risk management

(lanjutan) (continued)

Risiko fluktuasi valuta asing Foreign exchange fluctuation risks

(lanjutan) (continued)

Setiap ada pergerakan mata uang The Company received early

USD, Euro maupun mata uang information on exchange rate
lainnya, Perusahaan mendapatkan movement so that it can anticipate any
informasi dini sehingga bisa significant movement that could
mengantisipasi apabila terjadi potentially harm the Company.
lonjakan nilai tukar yang berpotensi
merugikan Perusahaan.

Selain itu, Perusahaan melakukan Additionally, the Company is

negosiasi dengan pemasok lokal
yang terbiasa melakukan transaksi
dalam mata uang asing, untuk
melakukan transaksi dalam mata
uang Rupiah.
negotiating with local suppliers which
usually transact in foreign currencies,
to transaction in Rupiah instead.

Risiko tingkat bunga Interest rate risks

Dalam pengelolaan modal kerjanya,
Perusahaan menggunakan fasilitas
kredit modal kerja dari Bank Mandiri.
Risiko tingkat suku bunga berpotensi
merugikan Perusahaan apabila
terjadi kenaikan tingkat suku bunga.
Perusahaan mengevaluasi kebijakan
pendanaan dari pinjaman bank
setiap tahun dan mempertahankan
tingkat suku yang lebih rendah dari
tingkat suku bunga pasar.
In managing its working capital, the
Company has been using the working
capital credit facility from Bank Mandiri.
The interest rate risks may potentially
cause losses to the Company in the
event of a rising interest rate. The
Company evaluates its external
funding policy using bank loan every
year and maintains the interest at a
lower rate than the market interest
rates.

Perusahaan tidak memiliki kebijakan
formal lindung nilai atas risiko suku
bunga karena sifat pinjaman adalah
modal kerja yang diperbaharui tiap
tahun.
The Company does not have a formal
hedging policy on interest rate risks
considering the short term nature of the
working capital loan.

Risiko likuiditas Liquidity risks

Dalam mengelola likuiditasnya, In managing its liquidity, the Company
Perusahaan menyediakan kas dan provides cash and cash equivalents in
setara kas dalam jumlah yang a sufficient amount for its operational
memadai untuk kegiatan activities.
operasionalnya.

56
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

4. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 4. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

(lanjutan) (continued)

1. Manajemen risiko keuangan 1. Financial risk management

(lanjutan) (continued)

Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risks (continued)

Perusahaan mengevaluasi The Company evaluates its cash and

kebutuhan kas dan setara kas secara cash equivalent needs periodically by
berkala dengan cara menyusun dan preparing for projected and actual cash
membuat proyeksi arus kas dan flows. Such preparation has
realisasinya. Penyusunan proyeksi considered the terms of payments from
dan evaluasi tersebut sudah both suppliers and the distributor.
mempertimbangkan jangka waktu
pembayaran yang disepakati baik
kepada pemasok maupun distributor.

Risiko kredit Credit risks

Risiko kredit adalah dalam hal debitur
gagal memenuhi kewajiban untuk
membayar angsuran pokok atau
bunga. Cara yang ditempuh
Perusahaan untuk mengurangi risiko
ini antara lain adalah dengan memilih
jalur distribusi yang dapat dipercaya
atau memiliki historis pembayaran
yang baik.
Credit risks arise when debtor fail to
fulfill the obligation to paid installment
or interest. The Company reduces
credit risks by choosing distribution
channel which is reliable or with an
historical good payment.

Termin kredit diberikan pada kisaran
angka yang wajar dan disepakati
masing-masing pihak. Perusahaan
akan menghentikan penyaluran
semua produk kepada pihak yang
mengalami gagal bayar.
Credit terms is given in a normal range
and agreed with both sides. The
Company will stop all product
distribution to the default party.

Risiko pasar Market risks

Risiko pasar yang dihadapi The Company’s market risks is

Perusahaan berkaitan dengan encounter with the implementation of
pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial National Social Security System. To
Nasional (SJSN). Untuk minimize the potential of not absorbed
meminimalkan potensi tidak product in the system, management
terserapnya produk dalam SJSN has been socializing and monitoring to
tersebut manajemen melakukan province.
sosialisasi dan monitoring ke daerah-
daerah.

57

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
4. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 4. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
(lanjutan)
2. Pengelolaan modal
Pengelolaan modal Perusahaan
dilakukan melalui upaya untuk
menjaga struktur permodalan
Perusahaan agar dapat memberikan
imbal hasil yang optimal baik kepada
manajemen maupun pemegang
saham. Dengan pengelolaan struktur
permodalan tersebut, Perusahaan
akan dapat menjaga biaya modal
yang rendah.
Bentuk upaya yang dilakukan
Perusahaan antara lain adalah
dengan melakukan pemantauan atas
Rasio gearing. Perhitungan rasio ini
dilakukan dengan membagi jumlah
pinjaman neto dengan jumlah modal.
Pinjaman neto dihitung dari jumlah
pinjaman bank yang disajikan pada
Laporan posisi keuangan dikurangi
kas dan setara kas. Jumlah modal
dihitung dari jumlah ekuitas seperti
yang ada pada laporan posisi
keuangan ditambah pinjaman neto.
2016
Jumlah pinjaman
(Catatan 20 dan 21) 108,632,229
Dikurangi : kas dan
setara kas (Catatan 6) (70,888,851)
Utang neto 37,743,378
Jumlah ekuitas 622,080,344
Jumlah modal 659,823,722
Rasio gearing 5.72%
Dibandingkan dengan tahun
sebelumnya, rasio gearing menurun
menjadi 5,72% per 31 Desember
2016. Penurunan ini terutama
disebabkan oleh adanya surplus
revaluasi aset tanah dalam bagian
ekuitas dan pembayaran pinjaman
kepada PT Bank Mandiri (Persero)
Tbk.
58
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
(continued)
2. Capital management
The Company’s capital management
achieved through efforts to maintain
the Company’s capital structure in
order to provide optimal returns both to
management and shareholders. With
the management of the capital
structure, the Company will be able to
keep capital costs low.
One way to do so is to monitor the
gearing ratio. This ratio is calculated by
dividing the net borrowings to total
financing. The net borrowings are
derived from the substraction of cash
and cash equivalents from the total
bank loan. Total financing is derived
from the total equity added with the net
borrowings.
2015
Total borrowings
114,000,000 (Note 20 and 21)
Less : cash and
(55,522,565) cash equivalents (Note6)
58,477,435 Net debt
449,720,097 Total equity
508,197,532 Total capital
11.51% Gearing ratio
Compared with the previous year,
gearing ratio decreased to 5.72% as of
31 December 2016. This decrease was
primarily caused by land revaluation
surplus in part of equity and the
repayment of loans to PT Bank Mandiri
(Persero), Tbk.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
5. KOMBINASI BISNIS DAN PELEPASAN 5.
ENTITAS ANAK
Kombinasi bisnis
Pada tanggal 27 Maret 2012,
Perusahaan melakukan penyertaan
modal senilai Rp 20.000.000.000 (dalam
Rupiah penuh) atau setara dengan
kepemilikan ekuitas 70,4% pada
PT.Raudhatussyfaa Sehat Bersama
(RSB), yang bergerak di bidang rumah
sakit dengan nama Rumah Sakit Mulia
Utama Mandiri. Perusahaan telah
menyetor penuh kepemilikan modal di
tahun 2013.
Berdasarkan Akta Perjanjian Penyertaan
Modal untuk Pendirian Rumah Sakit
Mulia Utama Mandiri (“Rumah Sakit”) No.
75 tanggal 27 Maret 2012 dari Notaris Lia
Amalia, SH., Perusahaan sepakat untuk
menjual kepemilikan sahamnya dalam
Rumah Sakit secara bertahap hanya
kepada dan berdasarkan kemampuan
atau komitmen para pemegang saham
pendiri seharga nilai nominal pembelian
saham awal, sampai dengan
menyisakan kepemilikan saham
Perusahaan pada Rumah Sakit senilai
Rp 500 juta. Tahapan penjualan saham
disepakati setiap 3 bulan sekali terhitung
sejak 27 Maret 2012.
Selama tahun 2013 Perusahaan belum
melakukan penjualan saham. Namun
setelah 27 Maret 2017, Perusahaan
berhak untuk menjual sahamnya kepada
pihak lain.
Dengan penanaman modal tersebut,
Perusahaan berharap dapat
meningkatkan penetrasi pasar untuk
produknya.
Tidak ada goodwill yang diakui dari
transaksi penyertaan modal ini.
59
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
BUSINESS COMBINATIONS AND
DISPOSAL OF SUBSIDIARY
Business combination
On 27 March 2012, the Company
invested Rp 20,000,000,000 (in full
amount of Rupiah) or equivalent to 70.4%
equity ownership in PT.Raudhatussyfaa
Sehat Bersama (RSB), which operates
Mulia Utama Mandiri Hospital. The
Company has fully paid the shares
investment in 2013.
Based on Notarial Deed on Equity
Investments for the establishment of
Mulia Utama Mandiri Hospital (the
“hospital”) No. 75 of Lia Amalia, S.H.,
dated 27 March 2012, the Company
agreed to sell its share ownerships in
stages only to and depending on the
capability or commitment the founding
shareholders as much as the nominal
value of the initial share purchase, until
the ownership value reaches Rp 500
million. The frequency of share disposal
was agreed every 3 months since 27
March 2012.
During 2013 the Company has not sold its
shares . However, after 27 March 2017,
the Company has the rights to sell its
shares to any parties.
With these equity investments, the
Company aims to improve the market
penetration of its products.
There was no goodwill recognized from
this transaction.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
5. KOMBINASI BISNIS DAN PELEPASAN
ENTITASANAK (lanjutan)
Kombinasi bisnis (lanjutan)
Transaksi kombinasi bisnis tersebut
dilakukan sesuai dengan peraturan
Otoritas Jasa Keuangan.
Hilangnya pengendalian pada entitas
anak
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang
Saham RSB, yang telah diaktakan dalam
Akta Notaris Lia Amalia, S.H. No. 519
tanggal 27 April 2014, RSB telah
melakukan peningkatan modal dasar dan
modal disetor dari semula masing-masing
sebesar Rp 100 miliar dan Rp 28,4 milyar
menjadi Rp 200 milyar dan Rp 65,3 miliar,
dimana Perusahaan tidak melakukan
penambahan modal disetor.
Akta ini telah diterima dan disahkan oleh
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia melalui Surat
Keputusan No.AHU-02478.40.21.2015
tanggal 26 Mei 2014.
Dengan demikian, efektif 26 Mei 2014,
kepemilikan Perusahaan pada RSB
terdilusi dari 70,42% menjadi 30,63%,
sehingga Perusahaan mengalami
kehilangan pengendalian atas RSB. Sejak
kehilangan pengendalian pada entitas
anak, Perusahaan tidak lagi menyusun
laporan keuangan konsolidasian. Jumlah
kerugian yang diakui dari hilangnya
pengendalian adalah sebesar Rp 196.142
ribu.
Pada tanggal 28 Oktober 2014,
Perusahaan melakukan pelepasan 294
lembar saham pada RSB seharga nilai
nominal Rp 1.000.000 per lembar saham
(dalam nominal penuh) sehingga
persentase kepemilikannya menjadi
30,18%.
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
5. BUSINESS COMBINATIONS AND
DISPOSAL OF SUBSIDIARY (continued)
Business combination (continued)
The business combination was conducted
in accordance with the Financial Service
Authority’s regulations.
Loss of control in subsidiary
Based on the General Meeting of
Shareholders of RSB, which was legalized
in the Notarial Deed No. 519 of Lia Amalia,
S.H., dated 27 April 2014, RSB had
increased its authorized and paid-in
capital from Rp 100 billion and Rp 28.4
billion, to Rp 200 billion and Rp 65.3
billion, respectively, where the Company
does not perform additional paid in capital.
This deed was approved by by the
Minister of Justice and Human Rights of
the Republic of Indonesia in the Decision
Letter No. AHU-02478.40.21.2015 dated
26 May 2014.
Therefore, effective on 26 May 2014, the
Company’s ownership in RSB was diluted
from 70.42% to 30.63%, so that the
Company lost its control over RSB. Since
losing control of its subsidiary, the
Company was no longer preparing for
consolidated financial statements. Total
losses recognized from the loss of control
were Rp 196,142 thousands.
On 28 October 2014, the Company sold its
294 shares of RSB for the nominal value
of Rp 1,000,000 per share (in full amount)
so that the percentage of ownership
became 30.18%
60
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

5. KOMBINASI BISNIS DAN PELEPASAN 5. BUSINESS COMBINATIONS AND

ENTITASANAK (lanjutan) DISPOSAL OF SUBSIDIARY (continued)

Hilangnya pengendalian pada entitas Loss of control in subsidiary

anak (lanjutan) (continued)

Jumlah kas dan setara kas, total aset di
luar kas dan setara kas, dan total liabilitas
pada RSB pada saat kehilangan
pengendalian adalah masing-masing
sebesar Rp 7.616.210 ribu, Rp 22.819.380
ribu dan Rp 1.707.550 ribu. Perusahaan
mengakui kerugian dari hilangnya
pengendalian sebesar Rp 196.142 ribu
pada laporan laba rugi pada tahun 2014.
Total cash and cash equivalents, total
assets outside cash and cash equivalents,
and total liabilities in RSB at the time of
losing control were Rp 7,616,210
thousand, Rp 22,819,380 thousand and
Rp 1,707,550 thousand. The Company
recognized a loss from disposal of
subsidiary of Rp 196,142 thousand in the
profit or loss in 2014.

Kemudian, pada tanggal 16 Mei 2016, Subsequently, on 16 May 2016, the

Perusahaan melepas kepemilikan Company disposed of its holdings by 129
sahamnya sebanyak 129 saham atau shares or Rp 129,000,000. Number of
sebesar Rp 129.000.000. Jumlah shares in PT Raudhatussyfaa Sehat
kepemilikan saham pada PT Bersama (PT RSB) per 31 December
Raudhatussyfaa Sehat Bersama (PT 2016 is 19,577 shares or equivalent to Rp
RSB) per 31 Desember 2016 adalah 19,577,000 or 20.01%.
19.577 saham atau sebesar Rp
19.577.000 atau sebesar 20,01%.

Berdasarkan struktur kepemilikan saham Based on the shareholding structure of PT

PT RSB pada akhir tahun 2016 sebesar
20,01% dan keterbatasan akses pada
laporan keuangan PT RSB, manajemen
mencatat investasi pada PT RSB dengan
menggunakan metode biaya dan
mengakui selisih yang belum direalisasi
atas perubahan tersebut pada pendapatan
komprehensif lain sebesar Rp 726.948
ribu.
RSB at the end of 2016 amounted to
20.01% and the limited access to financial
statements, management recorded
investments in PT RSB using the cost
method and recognize the unrealized of
changes in other comprehensive income
of Rp 726,948 thousand.

6. KAS DAN SETARA KAS 6. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2016 2015

Kas Cash on hand

Rupiah 347,440 495,557 Rupiah
Dollar AS 17,168 18,365 US Dollar
Euro 632 5,425 Euro
Dollar Australia 127 252 Australian Dollar
Dollar Singapura - 14,715 Singapore Dollar
Yuan China - 2,117 Yuan China

Jumlah kas 365,367 536,431 Total cash on hand

61
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

6. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 6. CASH AND CASH EQUIVALENTS

(continued)

2016 2015

Kas pada bank Cash in banks

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk 16,431,937 1,830,109 (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 1,623,382 693,297 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 739,325 - (Persero) Tbk

Pihak ketiga Third parties

Rupiah Rupiah
PT Bank Bukopin PT Bank Bukopin
Indonesia Tbk 2,012,341 2,396 Indonesia Tbk
PT Bank Danamon Tbk 1,368,561 821,750 PT Bank Danamon Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 693,911 654,813 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Tabungan PT Bank Tabungan
Pensiunan Nasional Tbk 16,074 15,858 Pensiunan Nasional Tbk

Jumlah kas pada bank Rupiah 22,885,531 4,018,223 Total cash in banks Rupiah

Kas pada bank Cash in banks

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)
Dollar AS US Dollar
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk 1,628,893 3,958,198 (Persero) Tbk

Jumlah kas pada bank Total cash in banks

Dollar AS 1,628,893 3,958,198 US Dollar

Jumlah kas pada bank 24,514,424 7,976,421 Total cash in banks

Deposito jangka pendek Short-term bank deposits

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)
Rupiah Rupiah
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 10,004,538 5,000,722 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 5,000,767 - (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk - 40,006,864 (Persero) Tbk

62
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

6. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 6. CASH AND CASH EQUIVALENTS

(continued)

2016 2015

Deposito jangka pendek Short-term bank deposits

Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
PT Bank Muamalat Tbk 2,000,373 - PT Bank Muamalat Tbk
PT Bank Victoria PT Bank Victoria
Internasional Tbk 2,000,373 - International Tbk
PT Bank Mayapada PT Bank Mayapada
Internasional Tbk 1,000,170 - International Tbk
PT Bank Maybank Indonesia PT Bank Maybank
Tbk 1,000,099 - Indonesia Tbk
PT Bank Bukopin Indonesia PT Bank Bukopin
Tbk - 2,002,127 Indonesia Tbk

Jumlah deposito Total short-term

jangka pendek 21,006,320 47,009,713 bank deposits

Pasar Uang Money Market

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)
Rupiah Rupiah
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 25,002,740 - (Persero) Tbk

Jumlah kas dan Total cash and

setara kas 70,888,851 55,522,565 cash equivalents

Rata-rata tingkat suku bunga deposito The interest average rates of the deposits
selama periode berjalan sebagai berikut: during the period were as follows:

2016 2015

Rupiah 3%-8% 3%-7% Rupiah

7. PIUTANG USAHA 7. TRADE RECEIVABLES

2016 2015

Pihak ketiga Third parties

Rupiah Rupiah
PT Kimia Farma PT Kimia Farma
(Persero) Tbk 20,200,740 593,987 (Persero) Tbk
Koperasi Menjangan Koperasi Menjangan
Enam 7,933,638 2,847,021 Enam
PT Mahakam PT Mahakam
Beta Farma 3,219,423 4,319,582 Beta Farma

63
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

7. PIUTANG USAHA (lanjutan) 7. TRADE RECEIVABLES (continued)

2016 2015

Pihak ketiga Third parties

PT Indofarma PT Indofarma
(Persero) Tbk 1,219,755 678,150 (Persero) Tbk
PT Pertiwi Agung 1,057,109 1,628,464 PT Pertiwi Agung
PT Ethica Industri PT Ethica Industri
Farmasi 1,013,554 460,237 Farmasi
PT Interbat 880,071 852 PT Interbat
PT Pyridam Farma Tbk 845,495 86 PT Pyridam Farma Tbk
PT Dipa Pharmalab PT Dipa Pharmalab
Intersains 778,420 192,879 Intersains
PT B. Braun Indonesia 747,497 - PT B. Braun Indonesia
PT Dos Ni Roha 637,822 6,126,244 PT Dos Ni Roha
PT Otto Pharmaceutical PT Otto Pharmaceutical
Industries 637,426 359 Industries
PT Guardian Pharmatama 551,472 1,664,073 PT Guardian Pharmatama
Lain-lain Others
(dibawah Rp 500 juta) 1,664,142 772,276 (each below Rp 500 million)

Dollar AS US Dollar
PT B. Braun Indonesia - 1,752,145 PT B. Braun Indonesia

Jumlah pihak ketiga 41,386,564 21,036,355 Total third parties

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)

Rupiah 216,979,740 249,547,733 Rupiah

Jumlah piutang usaha 258,366,304 270,584,088 Total trade receivables

Analisis umur piutang usaha adalah The aging analysis of trade receivables is
sebagai berikut: as follows:

2016 2015

Pihak ketiga Third parties

Sampai dengan 1 bulan 16,466,244 13,636,132 Up to 1 month
1 sampai dengan 2 bulan 16,757,171 5,750,262 1 up to 2 months
2 sampai dengan 3 bulan 2,077,605 698,167 2 up to 3 months
Diatas 3 bulan 6,085,543 951,794 After 3 months

Jumlah pihak ketiga 41,386,564 21,036,355 Total third parties

64

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
7. PIUTANG USAHA (lanjutan)
2016
Pihak berelasi (Catatan 35)
Sampai dengan 2 bulan 163,278,257
2 sampai dengan 3 bulan 16,427,576
Diatas 3 bulan 37,273,907
Jumlah pihak berelasi 216,979,740
Jumlah piutang usaha 258,366,304
Saldo piutang usaha pihak berelasi
merupakan transaksi kepada PT Rajawali
Nusindo yang merupakan distributor
utama dalam memasarkan produk
Perusahaan.
Jumlah tersebut didalamnya terdapat
sebesar Rp 16.831.573 ribu pada 31
Desember 2016 dan Rp 11.569.978 ribu
pada tahun 2015 yang merupakan denda
atas piutang rutin jatuh tempo sesuai
dengan Perjanjian Distribusi dengan PT
Rajawali Nusindo (Catatan 38).
Piutang usaha dijadikan sebagai jaminan
atas pinjaman bank, sebagaimana yang
dijelaskan dalam Catatan 20.
Jumlah tercatat piutang usaha
perbandingan dengan nilai wajarnya
sebagaimana disajikan pada Catatan 28.
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan
akun piutang masing-masing pelanggan
pada akhir periode, manajemen
Perusahaan berpendapat bahwa, untuk
periode yang berakhir tanggal 31
Desember 2016, seluruh piutang tersebut
dapat ditagih. Berdasarkan pengalaman
tahun-tahun sebelumnya, Perusahaan
belum pernah melakukan penghapusan
akun tersebut.
65
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
7. TRADE RECEIVABLES (continued)
2015
Related parties (Note 35)
122,508,886 Up to 2 months
12,176,708 2 up to 3 months
114,862,139 After 3 months
249,547,733 Total related parties
270,584,088 Total trade receivables
The balance of trade receivables from
related parties are transactions with PT
Rajawali Nusindo which is the sole
distributor in marketing the Company’s
products.
The amount for Rp 16,831,573 thousands
in 31 December 2016 and Rp 11,569,978
thousands in 2015 representing penalty of
routine receivables according to the
Distribution Agreement with PT Rajawali
Nusindo (Note 38).
The trade receivables were used as a
collateral for the bank loan as explained in
Note 20.
The carrying amount of accounts
receivable comparison with fair value as
presented in Note 28
Based on valuation of account receivables
of each customer at the end of period,
management views that all of the
receivables as of 31 December 2016, can
be collected. Based on prior year
experiences, the Company has never
written off this account.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
8. PIUTANG LAIN-LAIN
2016
Pihak ketiga
PT Medan Orthopedi
Lain-lain 770
Jumlah pihak ketiga 770
Pihak berelasi (Catatan 35)
Piutang karyawan 76,631
Jumlah piutang lain-lain 77,401
Pada tanggal 1 September 2010,
Perusahaan memberikan pinjaman
kepada PT Medan Orthopedi senilai Rp
3.500.000 ribu dengan pembayaran
secara bertahap dari September sampai
dengan November 2010. Pada tanggal 31
Desember 2016 pinjaman tersebut telah
dibayar lunas.
Tingkat bunga pinjaman adalah tetap
sebesar 5% per tahun. Pokok pinjaman
akan dibayarkan sekaligus pada 31
Desember 2015 sementara pembayaran
bunga dilakukan secara tahunan dimana
pembayaran pertama dilakukan pada
bulan Maret 2012. Pada akhir periode
pelaporan, pinjaman ini diukur pada biaya
perolehan yang diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga
efektif.
Manajemen berkeyakinan bahwa piutang
lain-lain pada tanggal 31 Desember 2016
dan 2015 dapat ditagih seluruhnya
sehingga tidak dibentuk provisi atas
penurunan nilai piutang lain-lain.
Seluruh nilai tercatat piutang lain-lain
berdenominasi Rupiah. Karena sifatnya
yang jangka pendek, nilai wajar piutang
lain-lain diperkirakan sama dengan nilai
tercatatnya (Catatan 28).
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. OTHER RECEIVABLES
2015
Third parties
- 993,582 PT Medan Orthopedi
6 Others
993,588 Total third parties
Related parties (Note 35)
717,250 Employee receivables
1,710,838 Total others receivables
On 1 September 2010, the Company
provided loan to PT Medan Orthopedi
amounted of Rp 3,500,000 thousands
which was installed in stages from
September to November 2010. As at 31
December 2016 the loans was paid off.
The interest rate is fixed of 5% per years.
The principal is to be paid at once on 31
December 2015 while the interests are
paid annually of which the first payment
was made in March 2012. At end of
reporting period, the loan is measured at
amortized cost using the effective interest
rate.
Management believes that the other
accounts receivable on 31 December
2016 and 2015 can be collected in full, so
it was not set up provision for impairment
of other receivables .
All the carrying amount of others
receivables were denominated in Rupiah.
Due to their shortterm nature, their
carrying amount approximates their fair
value (Note 28).
66
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES

2016 2015

Barang jadi 104,683,514 62,943,414 Finished goods

Bahan baku 48,342,538 45,947,518 Raw materials
Bahan pengemas 28,101,339 30,281,471 Packaging materials
Barang varia, suku cadang Various goods, spare part
dan alat laboratarium 8,670,776 9,951,207 and Laboratorium equipment
Barang dalam proses 1,116,741 5,807,636 Work in progress
190,914,908 154,931,246
Provisi atas penurunan Provisions for impairment
nilai persediaan (1,927,016) (1,308,157) of inventories

Jumlah persediaan 188,987,892 153,623,089 Total inventories

Pada tanggal pelaporan, nilai persediaan At the reporting date, the inventory value
sudah mencerminkan nilai realisasi reflected its net realizable value.
bersih.

Biaya persediaan yang diakui sebagai The cost of inventories recognized as

beban dan termasuk dalam beban pokok expense and included in cost of goods
penjualan sebesar Rp 240.979.331 ribu sold amounted to Rp 240,979,331
pada 31 Desember 2016 (31 Desember thousands 31 December 2016 (31
2015: Rp 204.300.013 ribu). December 2015: Rp 204,300,013
thousands).

Persediaan bahan baku, barang jadi dan Raw materials, finished goods and
bahan pengemas telah diasuransikan packaging materials were insured against
terhadap semua risiko kerusakan dengan all risks of damage with a total coverage
nilai pertanggungan sebesar Rp of Rp 130,000,000 thousands for the 31
130.000.000 ribu pada 31 Desember December 2016 (31 December 2015: Rp
2016 (31 Desember 2015: Rp 130,000,000 thousands).
130.000.000 ribu).

Manajemen berpendapat bahwa The management believes that the

persediaan pada tanggal 31 Desember inventories as of 31 December 2016 and
2016 dan 2015 telah diasuransikan secara 2015 were adequately insured.
memadai.

Manajemen berkeyakinan bahwa provisi Management believes that provisions for

atas penurunan nilai persediaan memadai impairment of inventory obsolescence are
untuk menutup kerugian karena adequate to cover any impairment losses.
penurunan nilai persediaan.

Persediaan dijadikan sebagai jaminan The inventories were pledged as a

atas pinjaman kepada PT Bank Mandiri collateral for loans to PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (Catatan 20). (Persero) Tbk (Note 20).

67
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. PERSEDIAAN (lanjutan) 9. INVENTORY (continued)

Mutasi provisi atas penurunan nilai Movements in the provision for

persediaan adalah sebagai berikut: impairment of inventories is as follows :

2016 2015

Pada awal tahun 1,308,157 1,098,313 At the beginning of the year

Penambahan provisi Addition in provision
(Catatan 31) 618,859 209,844 (Note 31)

Pada akhir tahun 1,927,016 1,308,157 At end of year

10. UANG MUKA 10. ADVANCES

2016 2015

Uang muka pembelian impor Advances for import purchase:

Rupiah 1,093,221 - Rupiah
Mata uang asing 421,844 3,366,757 Foreign currency

Sub jumlah 1,515,065 3,366,757 Sub total

Uang muka operasional 1,825,027 1,269,810 Advances for operational

Jumlah uang muka 3,340,092 4,636,567 Total advances

11. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 11. PREPAID EXPENSES

2016 2015

Sewa mobil 591,883 1,780,983 Car rental

Beban provisi 375,000 1,109,001 Provision expenses
Sewa gudang 236,117 - Warehouse rental
Sewa rumah 408,791 763,288 House rental
Asuransi 813,976 347,831 Insurance

Jumlah biaya dibayar di muka 2,425,767 4,001,103 Total prepaid expenses

68
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. INVESTASI SURAT BERHARGA 12. INVESTMENT SECURITIES

2016 2015

Saham PT Raudhatussyfaa PT Raudhatussyfaa

Sehat Bersama (Catatan 13) 19,577,000 - Sehat Bersama stock (Note 13)
Saham kolektif Bank Muamalat Collective stock Muamalat Bank
nomor 200007623, 200007624, Number 200007623, 200007624,
200007625 sebesar 56.181 lbr 56,181 56,181 200007625 amounted 56,181 pcs

Jumlah investasi surat berharga 19,633,181 56,181 Total investment in securities

Investasi tersebut merupakan penyertaan The investment is for the long-term

jangka panjang untuk Saham Bank investments 54,545 pcs Shares of Bank
Muamalat 54.545 lbr @ Rp 1.000 Muamalat @ Rp 1,000 ( ownership of less
(pemilikan kurang dari 20%). than 20%).

Sesuai keputusan Dewan Komisioner According to the decision of the Board

Otoritas Jasa Keuangan Nomor: Kep- Commisioners Financial Service Authority
33/D.04/2015 tanggal 21 Mei 2015 saham No: Kep-33/D.04/2015 date 21 May 2015
Bank Muamalat termasuk dalam kategori shares of Bank Muamalat included in the
efek syariah. category islamic securities.

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 13. INVESTMENT IN ASSOCIATE

Investasi pada entitas asosiasi pada Investments in associate in 2015 were as

tahun 2015 adalah sebagai berikut: follows:

2015
Nilai Penambahan Akumulasi Bagian atas Jumlah tercatat
perolehan/ (pengurangan)/ bagian atas hasil 31 Desember
Cost Addition hasil bersih/ bersih/Share 2015/ Carrying
26 Mei/ May (deduction) Accumulated of result amount 31
2014 share of result December 2015
Entitas Asosiasi Associate
Entities
PT. PT.
Raudhatussyfaa Raudhatussyfaa
sehat bersama sehat bersama
(RSB) (RSB)
Kepemilikan Ownership
30,18% 20,000,000 (294,000) 259,729 (986,677) 18,979,052 30,18%
Jumlah Investasi
pada entitas Total Investment
asosiasi 20,000,000 (294,000) 259,729 (986,677) 18,979,052 In associate

Pada tanggal 16 Mei 2016, Perusahaan On 16 May 2016, the Company disposed
melepas kepemilikan sahamnya atas of its shares in RSB by 129 shares
RSB sebanyak 129 saham atau sebesar equivalent to Rp 129,000,000.
Rp 129.000.000.

69
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 13. INVESTMENT IN ASSOCIATE

(lanjutan) (continued)

Pada 31 Desember 2016, jumlah As at 31 December 2016, the number of

kepemilikan saham pada PT shares in PT Raudhatussyfaa Sehat
Raudhatussyfaa Sehat Bersama adalah Bersama is 19,577 shares or Rp
19.577 saham atau sebesar Rp 19,577,000 or 20.01%.
19.577.000 atau sebesar 20,01%.

Dikarenakan keterbatasan akses Because of the limited access to financial

Perusahaan terhadap laporan keuangan statements PT Raudhatussyfaa Sehat
PT Raudhatussyfaa Sehat Bersama dan Bersama and decrease share ownership
penurunan struktur kepemilikan saham structure at the end of 2016, management
pada akhir tahun 2016, manajemen recorded an investment using the cost
mencatat investasi dengan metode biaya method and recognize the unrealized
dan mengakui selisih yang belum difference of changes in other
direalisasi atas perubahan tersebut pada comprehensive income of Rp 726,948
pendapatan komprehensive lain sebesar (Note 12).
Rp 726.948 (Catatan 12).

70
 The original financial statements included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

14. ASET TETAP 14. FIXED ASSETS

2016
Saldo awal/
beginning Penambahan Revaluasi Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
balance /Addition /Revaluation (Deduction) Reclassification Ending balance
Harga Perolehan Acquisition cost
Tanah 33,415,708 - 115,248,992 - 148,664,700 Land
Bangunan 46,043,009 - - - 541,310 46,584,319 Building
Mesin dan Machinery and
alat produksi 119,063,637 - - (161,659) 16,693,372 135,595,350 production equipment
Kendaraan 6,810,871 - - (2,640,108) 3,991,120 8,161,883 Vehicles
Inventaris dan Office equipment
perlengkapan kantor 12,279,523 - - (101,603) 2,256,779 14,434,699 and supplies
Jumlah 217,612,748 - 115,248,992 (2,903,370) 23,482,581 353,440,951 Total

Aset dalam penyelesaian 10,962,166 43,576,324 - - (24,891,192) 29,647,298 Construction in progress

Jumlah harga perolehan 228,574,914 43,576,324 115,248,992 (2,903,370) (1,408,611) 383,088,249 Total acquisition cost

Akumulasi depresiasi Accumulated depreciation

Bangunan (16,601,726) (1,892,408) - - (18,494,134) Building
Mesin dan Machinery and
alat produksi (56,212,420) (10,618,315) - 161,660 - (66,669,075) production equipment
Kendaraan (5,014,848) (195,920) - 2,520,132 - (2,690,636) Vehicles
Inventaris dan Office equipment
perlengkapan kantor (9,842,535) (935,648) - 101,603 - (10,676,580) and supplies
Jumlah akumulasi Total accumulated
depresiasi (87,671,529) (13,642,291) - 2,783,395 - (98,530,425) depreciation

Nilai buku bersih 140,903,385 284,557,824 Net book value

71
 The original financial statements included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (lanjutan) 14. FIXED ASSETS (continued)

2015
Saldo awal/ Saldo akhir/
beginning Penambahan Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
balance /Addition (Deduction) Reclassification balance
Harga Perolehan Acquisition cost
Tanah 33,415,708 - - - 33,415,708 Land
Bangunan 43,441,869 2,601,140 - - 46,043,009 Building
Mesin dan alat produksi 113,075,682 5,987,955 - - 119,063,637 Machinery and production equipment
Kendaraan 2,478,762 - (53,440) 4,385,549 6,810,871 Vehicles
Inventaris dan perlengkapan kantor 11,359,663 919,860 - - 12,279,523 Office equipment and supplies
Jumlah 203,771,684 9,508,955 (53,440) 4,385,549 217,612,748 Total

Aset sewa pembiayaan 14,109,134 - (9,723,585) (4,385,549) - Assets under finance lease
Aset dalam penyelesaian 10,510,404 11,421,758 - (10,969,996) 10,962,166 Construction in progress
Jumlah harga perolehan 228,391,222 20,930,713 (9,777,025) (10,969,996) 228,574,914 Total acquisition cost

Akumulasi depresiasi Accumulated depreciation

Bangunan (14,720,090) (1,881,636) - - (16,601,726) Building
Mesin dan alat produksi (46,563,751) (9,648,669) - - (56,212,420) Machinery and production equipment
Kendaraan (2,312,079) (2,460) 26,275 (2,726,584) (5,014,848) Vehicles
Inventaris dan perlengkapan kantor (8,940,708) (901,827) - - (9,842,535) Office equipment and supplies
Jumlah (72,536,628) (12,434,592) 26,275 (2,726,584) (87,671,529) Total

Aset sewa pembiayaan (10,601,455) - 7,874,871 2,726,584 - Assets under finance lease
Jumlah akumulasi depresiasi (83,138,083) (12,434,592) 7,901,146 - (87,671,529) Total accumulated depreciation

Nilai buku bersih 145,253,139 140,903,385 Net book value

72

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (lanjutan) 14. FIXED ASSETS (continued)

Perhitungan keuntungan penjualan dan The calculation of the gain on sale and
penghapusan aset tetap sebagai berikut: write-off of fixed assets are as follow:
2016 2015

Penerimaan dari aset Proceeds from sale

tetap yang dijual 1,522,269 6,265,362 of fixed assets
Nilai buku bersih *) 119,976 1,875,879 Net book value *)
Keuntungan penjualan dan Gain on sale and
pelepasan aset tetap disposal of fixed assets
(Catatan 34) 1,402,293 4,389,483 (Note 34)

Harga perolehan 2,903,371 9,777,025 Acquisition costs

Akumulasi depresiasi (2,783,395) (7,901,146) Accumulated depreciation

Nilai buku bersih *) 119,976 1,875,879 Net book value *)

Beban depresiasi dialokasikan sebagai Depreciation expenses were allocated as
berikut: follows:
2016 2015

Beban pokok penjualan Costs of goods sold

(Catatan 31) 11,938,052 10,920,246 (Note 31)
Beban penjualan Selling expenses
(Catatan 32) 206,799 215,820 (Note 32)
Beban umum & administrasi General & administrative
(Catatan 32) 1,497,440 1,298,526 expense (Note 32)

Jumlah beban 13,642,291 12,434,592 Total

Perusahaan melakukan penilaian ulang
atas nilai residu kendaraan, termasuk
aset sewa pembiayaan kendaraan,
sehinga mengakibatkan penurunan biaya
penyusutan sebesar Rp 369.071 ribu
pada 31 Desember 2016 (31 Desember
2015: Rp 854.653 ribu).
Perusahaan melakukan penilaian atas
tanah. Berdasarkan penilaian yang
dilakukan oleh KJPP Muttaqin Bambang
Purwanto Rozak Uswatun & Rekan dalam
laporan No. 0024/PNL-P/MBPRU-
JKT/MTQ/I/2016 tanggal 22 Januari
2016, nilai pasar atas tanah milik
Perusahaan sebesar Rp 115.248.992
ribu.
The Company reviewed the residual
values of vehicles, including finance lease
vehicles, resulting in a decrease in
depreciation expenses by Rp 369,071
thousands 31 December 2016 (31
December 2015: Rp 854,653 thousand).
The Company revalued the land. Based
on the assessment conducted by KJPP
Muttaqin Bambang Purwanto Rozak Hanz
& Partners in report No. 0024/PNL-
P/MBPRU-JKT/MTQ/I/2016 dated 22
January 2016, the market value of the
Company’s land amounting to Rp
115,248,992 thousand.

73

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
14. ASET TETAP (lanjutan)
Konstruksi dalam penyelesaian pada 31
Desember 2016 sebagian besar terdiri
dari pengeluaran biaya-biaya pabrik baru
dan mesin-mesin. Konstruksi tersebut
diperkirakan akan selesai pada tahun
2015 dan 2016 dengan persentase
penyelesaian diperkirakan sebesar 90%.
Persentase jumlah tercatat terhadap nilai
kontrak dan jumlah pengeluaran yang
diakui dalam jumlah tercatat 74%. Harga
perolehan aset tetap yang telah
disusutkan penuh dan masih digunakan
adalah sebesar Rp 37.859.395 ribu.
Nilai wajar tanah, bangunan, mesin dan
alat produksi pada tanggal 31 Desember
2015 berdasarkan laporan penilai
independen adalah Rp 263 miliar
(Catatan 20).
Aset tetap telah diasuransikan terhadap
semua risiko kerusakan dengan nilai total
pertanggungan sebesar Rp 384.606.135
ribu pada tahun 31 Desember 2016
(2015: Rp 286.166.378 ribu).
Manajemen Perusahaan berpendapat
bahwa aset tetap pada tanggal 31
Desember 2016 dan 2015 telah
diasuransikan secara memadai.
Aset tetap dijadikan jaminan atas
pinjaman bank seperti yang diungkapkan
dalam Catatan 20.
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
14. FIXED ASSETS (continued)
The construction in progress as of 31
December 2015 mainly comprised of
costs of factory and machineries. Those
constructions are estimated to be
completed by 2015 and 2016 with an
estimated percentage of completion 90%.
Percentage of acquisition costs to contract
value and costs paid that were recognized
in acquisition costs was 74%. The
acquisition costs of fixed assets which has
been fully depreciated and are still in use
are Rp 37,859,395 thousands.
The fair values of the land, building,
machinery and equipment production as
of 31 December 2015 based on
independent appraisal reports is Rp 263
million (Note 20).
Fixed assets were insured against all risks
of damage with a total coverage of Rp
384,606,135 thousands in 31 December
2016 (2015: Rp 286,166,378 thousands).
The Company’s management believes
that the fixed assets as of 31 December
2016 and 2015 were adequately insured.
Fixed assets were used as a collateral to
bank loan as described in Note 20.
74
 The original financial statements included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

15. ASET TAKBERWUJUD 15. INTANGIBLE ASSETS

2016
Saldo awal/ Saldo akhir/
beginning Penambahan Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
balance /Addition Deduction Reclassification balance
Harga perolehan Acquisition cost
Lisensi 1,234,172 - - - 1,234,172 License
Hak atas tanah 160,513 - - - 160,513 Land right
Biaya pengembangan piranti lunak 7,490,794 - - 373,488 7,864,282 Software development cost
Biaya pengembangan produk 4,005,755 - - 807,500 4,813,255 Product development cost
12,891,234 - - 1,180,988 14,072,222

Aset dalam penyelesaian 1,051,895 742,739 - (1,203,240) 591,394 Construction in progress

Jumlah harga perolehan 13,943,129 742,739 - (22,252) 14,663,616 Total acquisition cost

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization

Lisensi (1,234,172) - - - (1,234,172) License
Hak atas tanah (76,751) (6,144) - - (82,895) Land right
Biaya pengembangan piranti lunak (6,609,292) (372,278) - - (6,981,570) Software development cost
Biaya pengembangan produk (3,890,061) (193,278) - - (4,083,339) Product development cost
Jumlah akumulasi amortisasi (11,810,276) (571,700) - - (12,381,976) Total accumulated amortization

Nilai buku bersih 2,132,853 2,281,640 Net book value

75
 The original financial statements included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

15. ASET TAKBERWUJUD (lanjutan) 15. INTANGIBLE ASSETS (continued)

2015
Saldo awal/ Saldo akhir/
beginning Penambahan Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
balance /Addition Deduction Reclassification balance
Harga perolehan Acquisition cost
Lisensi 1,234,172 - - - 1,234,172 License
Hak atas tanah 160,513 - - - 160,513 Land right
Biaya pengembangan piranti lunak 7,292,694 198,100 - - 7,490,794 Software development cost
Biaya pengembangan produk 3,886,755 119,000 - - 4,005,755 Product development cost
12,574,134 317,100 - - 12,891,234

Aset dalam penyelesaian - 1,051,895 - - 1,051,895 Construction in progress

Jumlah harga perolehan 12,574,134 1,368,995 - - 13,943,129 Total acquisition cost

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization

Lisensi (1,234,172) - - - (1,234,172) License
Hak atas tanah (70,606) (6,145) - - (76,751) Land right
Biaya pengembangan piranti lunak (6,217,939) (391,353) - - (6,609,292) Software development cost
Biaya pengembangan produk (3,864,523) (25,538) - - (3,890,061) Product development cost
Jumlah akumulasi amortisasi (11,387,240) (423,036) - - (11,810,276) Total accumulated amortization

Nilai buku bersih 1,186,894 2,132,853 Net book value

76
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

15. ASET TAKBERWUJUD (lanjutan) 15. INTANGIBLE ASSETS (continued)

Beban amortisasi dialokasikan sebagai Amortization expenses were allocated as
berikut: follows:
2016 2015

Beban pokok penjualan Costs of goods sold

(Catatan 31) 220,994 40,174 (Note 31)
Beban penjualan Selling expenses
(Catatan 32) 11,226 7,531 (Note 32)
Beban umum & administrasi General & administrative
(Catatan 32) 339,480 375,331 expense (Note 32)

Jumlah 571,700 423,036 Total

Aset takberwujud berupa pembayaran
lisensi untuk membuat, memakai dan
menjual produk di Indonesia berupa
teknologi vitamin D3 Concentrate kepada
Wisconsin Alumni Research Foundation
(WARF) – USA sesuai dengan perjanjian
No. Ph.96/Perj/01/WAR, tanggal 1 Juli
1996 dan Ph.96/Perj/02/Pizzato, tanggal
12 Agustus 1996.
Biaya pengembangan merupakan biaya
uji klinis untuk produk Tensigard, X-gra,
Glukogard, Artemisin, Cilostazol,
Rifampicin, Bioekuivalensi tablet,
Hemorograd, Dossier Pladel, Primaquin,
Mangan dan Meroperem diamortisasi
selama 3 (tiga) tahun (lihat Catatan 2l).
16. UTANG USAHA
2016
Intangible assets, consisting of payment
for producing, using and selling products
in Indonesia in the form Vitamin D3
Concentrate technology to Wisconsin
Alumni Research Foundation (WARF) –
USA by deed No. Ph.96/Perj/01/WAR,
dated 1 July 1996 and
Ph.96/Perj/02/Pizzato, dated 12 August
1996.
Development costs comprise of clinical
test of Tensigard, X-gra, Glukogard,
Artemisin, Cilostazol, Rifampicin,
Bioekuivalensi tablet, Hemorograd,
Dossier Pladel, Primaquin, Mangan and
Meroperem products. They are amortized
for 3 (three) years (see Note 2l).
16. TRADE PAYABLES
2015

Pihak ketiga Third parties

Lokal Local
Rupiah 31,434,743 23,426,813 Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Dollar AS 1,318,914 3,192,386 US Dollar
Euro 1,380,751 644,229 Euro
Dollar Australia 510,526 - Australian Dollar
Jumlah pihak ketiga 34,644,934 27,263,428 Total third parties

Pihak berelasi (Catatan 35) 8,088,863 11,931,406 Related parties (Note 35)

Jumlah utang usaha 42,733,797 39,194,834 Total trade payables

77

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
16. UTANG USAHA (lanjutan)
Seluruh nilai tercatat utang usaha
berdenominasi Rupiah. Karena sifatnya
yang jangka pendek, nilai wajar utang
usaha diperkirakan sama dengan nilai
tercatatnya (Catatan 28).
17. BEBAN AKRUAL
2016
Akrual jasa produksi 24,292,454
Akrual beban promosi
dan administrasi 4,407,378
Jumlah beban akrual 28,696,832
Seluruh nilai tercatat beban akrual
berdenominasi Rupiah. Karena sifatnya
yang jangka pendek, nilai wajar utang
usaha diperkirakan sama dengan nilai
tercatatnya.
18. PERPAJAKAN
a. Pajak dibayar di muka
2016
Pajak lain-lain:
PPN masukan 3,988,614
PPN lebih bayar 32,507,862
Jumlah pajak dibayar
di muka 36,496,476
Pada tanggal 21 April 2015,
Perusahaan menerima berbagai surat
ketetapan pajak untuk tahun fiskal
2013 yaitu lebih bayar untuk pajak
penghasilan badan sebesar Rp
11.917 juta. Perusahaan menerima
seluruh ketetapan ini dan menerima
pengembalian pajak sebesar Rp
11.917 juta pada tanggal 21 Mei 2015.
78
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
16. TRADE PAYABLES (continued)
All the carrying amount of trade payables
were denominated in Rupiah. Due to their
short term nature, their carrying amount
approximates their fair value (Note 28).
17. ACCRUED EXPENSES
2015
Allowance for
12,528,002 production service
Allowance for promotion and
1,530,436 Administration expense
14,058,438 Total accrued expenses
All the carrying amount of accrued
expenses were denominated in Rupiah.
Due to their short term nature, their
carrying amount approximates their fair
value.
18. TAXATION
a. Prepaid taxes
2015
Other taxes:
5,639,207 VAT in
11,184,913 VAT overpayment
16,824,120 Total prepaid taxes
On 21 April 2015, the Company
received several tax assessment
letters for the fiscal year 2013, i.e.
overpayment for corporate taxes of Rp
11,917 million. The Company
accepted all of these assessments and
received tax return amount Rp 11,917
million on 21 May 2015.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

a. Pajak dibayar di muka (lanjutan) a. Prepaid taxes (continued)

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) The Directorate General of Taxation

sedang melakukan pemeriksaan atas
Pajak Pertambahan Nilai untuk masa
pajak tahun 2015. Sampai dengan
tanggal laporan, belum ada Surat
Ketetapan sehubungan dengan
pemeriksaan tersebut.
(DGT) is conducting an examination of
the Value Added Tax for the tax period
in 2015. As at the reporting date, there
has been no assessment letter in
connection with the examination.

Saldo pajak pertambahan nilai sebesar
Rp 32.507.862 ribu merupakan pajak
atas lebih bayar PPN sebagai
konsekuensi dari PT Rajawali Nusindo
bertindak sebagai WAPU. Penunjukkan
PT Rajawali Nusindo sebagai WAPU
tertuang dalam PMK
No.37/PMK.03/2015
The balance of value added tax
amounting to Rp 32,507,862 thousand
a tax on overpaid VAT as a
consequence of PT Rajawali Nusindo
act as WAPU . The appointment of PT
Rajawali Nusindo as WAPU stated in
PMK 37/ PMK.03/ 2015 .

b. Utang pajak b. Taxes payable

2016 2015

Pajak penghasilan: Corporate income tax

PPh pasal 25 1,489,961 1,307,028 Article 25
PPh pasal 29 7,833,115 3,175,810 Article 29
9,323,076 4,482,838
Pajak lain-lain: Others taxes
PPh pasal 21 1,072,602 642,366 Article 21
PPh pasal 22 232,443 167,938 Article 22
PPh pasal 23 201,447 174,193 Article 23
PPh pasal 4 (2) 162,624 12 Article 4 (2)
1,669,116 984,509

Jumlah utang pajak 10,992,192 5,467,347 Total taxes payable

c. Beban pajak penghasilan c. Income tax expense

2016 2015
Kini 37,882,938 24,140,220 Current
Tangguhan (3,149,834) (1,113,011) Deferred

Jumlah 34,733,104 23,027,209 Total

79
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)
Beban pajak penghasilan kini The Company’s current tax expense
Perusahaan dihitung sebagai berikut: was calculated as follows:

2016 2015

Laba sebelum pajak 121,735,514 86,035,135 Profit before income tax

Perbedaan waktu Temporary differences

Kewajiban imbalan kerja 12,456,788 5,656,251 Employee benefit obligations
Penyisihan penurunan nilai Provision for decline in value
persediaan 615,993 209,844 of inventories
Difference between tax and
Selisih nilai buku aset tetap accounting net book value of
fiskal dan akuntansi (472,268) (1,339,322) fixed assets
Selisih nilai buku aset tak Difference between tax and
berwujud fiskal dan accounting net book value of
akuntansi (4,041) (74,730) intangible assets

Jumlah beda waktu 12,596,472 4,452,043 Total temporary differences

Perbedaan tetap Permanent differences

Jasa produksi 11,764,452 3,501,094 Production merit
Beban kesejahteraan
karyawan 7,250,677 3,894,592 Employee benefits in kind
Tunjangan biaya operasional (1,573,318) (1,168,440) Operational expenses allowance
Penghasilan kena pajak final (242,044) (153,545) Income subject to final tax
Jumlah beda tetap 17,199,767 6,073,701 Total permanent differences
Taksiran penghasilan kena Estimated taxable income
pajak perusahaan 151,531,753 96,560,879 of the Company
Jumlah beban pajak Total current income
penghasilan kini 37,882,938 24,140,219 tax expenses

Pajak dibayar di muka Prepaid taxes

PPh pasal 22 (11,920,237) (5,662,717) Income tax article 22
PPh pasal 23 (798,848) (677,121) Income tax article 23
PPh pasal 25 (17,330,738) (14,624,571) Income tax article 25
Utang pajak penghasilan 7,833,115 3,175,810 Income taxes payable

Rekonsiliasi fiskal diatas merupakan Fiscal reconciliation above are

estimasi yang dibuat oleh estimates made by management.
Manajemen.
Berdasarkan peraturan perpajakan Under the taxation laws of Indonesia,
Indonesia, Perusahaan menghitung, the Company calculate, assess, and
menetapkan, dan membayar sendiri submit tax returns on the basis of self-
besarnya jumlah pajak yang terutang. assessment.

80

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)
c. Beban pajak penghasilan (lanjutan)
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dapat
menetapkan atau mengubah kewajiban
pajak dalam batas waktu tertentu.
Untuk tahun pajak 2007 dan
sebelumnya jangka waktu tersebut
adalah sepuluh tahun sejak saat
terutangnya pajak tetapi tidak melebihi
tahun 2014, sedangkan untuk tahun
pajak 2008 dan selanjutnya, jangka
waktunya adalah lima tahun sejak saat
terutangnya pajak.
Dalam laporan keuangan ini, jumlah
penghasilan kena pajak didasarkan
atas perhitungan sementara, karena
Perusahaan belum menyampaikan
Surat Pemberitahuan Tahunan pajak
penghasilan badan.
Rekonsiliasi antara beban pajak
penghasilan dengan hasil perkalian
laba akuntansi sebelum pajak
penghasilan dengan tarif pajak yang
berlaku adalah sebagai berikut:
2016
Laba sebelum pajak penghasilan 121,735,514
Pajak dihitung dengan
tarif pajak yang berlaku 30,433,878
Perbedaan tetap
Jasa produksi 2,941,113
Beban kesejahteraan karyawan 1,811,954
Tunjangan biaya operasional (393,330)
Penghasilan kena pajak final (60,511)
Jumlah 4,299,226
Total pajak penghasilan 34,733,104
81
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
c. Income tax expense (continued)
The Directorate General of Taxation
(DGT) may assess or amend taxes
within a certain period. For fiscal years
2007 and before, this periode id within
ten years of the time the tax become
due, but not later than 2014, while for
fiscal years 2008 and onwards, the
period is within five years of the time
the tax becomes due.
In these financial statements, the
amount of taxable income is based on
preliminary calculations, as the
Company has not yet submitted its
corporate income tax returns
The reconciliation between income tax
expense and the theoretical tax
amount on the Company’s profit before
income tax is as follows:
2015
86,035,135 Profit before income tax
Tax calculated at
21,508,784 applicable tax rates
Permanent differences
875,273 Production merit
973,648 Employee benefits in kind
Operational expenses
(292,110) allowance
(38,386) Income subject to final tax
1,518,425 Total
23,027,209 Total current income taxes
 The original financial statements included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

d. Aset/ (liabilitas) pajak tangguhan, bersih d. Deferred tax assets/ (liabilitas), net

2016
Dikreditkan (dibebankan) ke/ Credited
(charged) to

Pendapatan
komprehensif lain/
Other
Saldo awal/ Laba rugi/ Profit comprehensive
Beginning Saldo akhir/
balance loss income Ending balance
Kewajiban imbalan kerja 13,704,575 3,114,197 (66,590) 16,752,182 Employee benefit
Penyisihan persediaan 327,039 154,714 - 481,753 Allowance for inventories
Nilai buku aset tetap (2,635,838) (118,067) - (2,753,905) Book value of fixed assets

Nilai buku aset takberwujud (41,720) (1,010) - (42,730) Book value of intangible assets
Jumlah aset pajak tangguhan 11,354,056 3,149,834 (66,590) 14,437,300 Total deferred tax assets

2015
Kewajiban imbalan kerja 12,779,304 1,414,062 (488,791) 13,704,575 Employee benefit
Penyisihan persediaan 274,578 52,461 - 327,039 Allowance for inventories
Nilai buku aset tetap (3,000,169) (334,830) - (2,635,838) Book value of fixed assets

Nilai buku aset takberwujud (23,038) (18,682) - (41,720) Book value of intangible assets

Jumlah aset pajak tangguhan 10,030,675 1,113,011 (488,791) 11,354,056 Total deferred tax assets

82

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
18. PERPAJAKAN (lanjutan)
e. Surat ketetapan pajak
Pada 26 Oktober 2016, Direktorat
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar
Tiga) mengeluarkan Surat Tagihan
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai
masa Februari 2016 Nomor
00107/106/16/051/16 menyatakan
bahwa Perusahaan memiliki tambahan
kewajiban pajak sebesar Rp
26.140.566. Kewajiban pajak tersebut
telah dibayar pada bulan November
2016.
Pada 25 April 2016, Direktorat Jenderal
Pajak Indonesia (Kantor Pelayanan
Pajak Wajib Pajak Besar Tiga)
mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak
untuk Pajak Pertambahan Nilai masa
April 2015 Nomor 00007/407/15/051/16
menyatakan bahwa Perusahaan
memiliki lebih bayar pajak pertambahan
nilai sebesar Rp 1.707.658.385.
Perusahaan telah menerima
pengembalian atas lebih bayar ini
sebesar Rp 1.707.658.385 pada tanggal
26 Mei 2016.
Pada 8 April 2016, Direktorat Jenderal
Pajak Indonesia (Kantor Pelayanan
Pajak Wajib Pajak Besar Tiga)
mengeluarkan Surat Tagihan Pajak
untuk Pajak Pertambahan Nilai masa
Desember 2014 Nomor
00056/107/14/051/16 menyatakan
bahwa Perusahaan memiliki tambahan
kewajiban pajak sebesar Rp
27.973.041. Kewajiban pajak tersebut
telah dibayar pada bulan Mei 2016.
83
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
18. TAXATION (continued)
e. Tax assessment letters
On 26 October 2016, the Indonesian
Tax Authorities (Direktorat Jenderal
Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib
Pajak Besar Tiga) issued an Income
Tax collection letter for fiscal period
February 2016 No.
00107/106/16/051/16 stating that the
Company had additional tax liability of
Rp 26,140,566. The tax liability had
been paid in November 2016.
On 25 April 2016, the Indonesian Tax
Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Besar Tiga) issued a Value Added Tax
assessment letter for the fiscal period
April 2015. Based on the Indonesian Tax
Authorities letter No.
00007/407/15/051/16, the Company had
value added tax overpayment of Rp
1,707,658,385. There is no refund of the
tax overpayment. The Company
received the refund for overpayment of
Rp 1,707,658,385 on 26 May 2016.
On 8 April 2016, the Indonesian Tax
Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Besar Tiga) issued an Value Added Tax
collection letter for fiscal period
December 2014 No.
00056/107/14/051/16 stating that the
Company had additional tax liability of
Rp 27,973,041. The tax liability had
been paid in May 2016.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
18. PERPAJAKAN (lanjutan)
e. Surat ketetapan pajak (lanjutan)
Pada 11 Maret 2016, Direktorat
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar
Tiga) mengeluarkan Surat Tagihan
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai
masa Januari sampai Desember 2013
Nomor 00056/107/13/051/16
menyatakan bahwa Perusahaan
memiliki tambahan kewajiban pajak
sebesar Rp 17.516.762. Kewajiban
pajak tersebut telah dibayar pada bulan
Maret 2016.
Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai
untuk masa pajak Januari 2013.
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No.
00049/207/13/051/16, Perusahaan
memiliki kurang bayar pajak
pertambahan nilai sebesar Rp
54.991.414. Kewajiban pajak tersebut
telah dibayar pada bulan Maret 2016.
Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai
untuk masa pajak Februari 2013.
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No.
00050/207/13/051/16, Perusahaan
memiliki kurang bayar pajak
pertambahan nilai sebesar Rp
227.517.992. Kewajiban pajak tersebut
telah dibayar pada bulan Maret 2016.
84
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
18. TAXATION (continued)
e. Tax assessment letters (continued)
On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Besar Tiga) issued an Value Added Tax
collection letter for fiscal period Januari
until December 2013 No.
00056/107/13/051/16 stating that the
Company had additional tax liability of
Rp 17,516,762. The tax liability had
been paid in March 2016.
On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Besar Tiga) issued a Value Added Tax
assessment letter for the fiscal period
January 2013. Based on the
Indonesian Tax Authorities letter No.
00049/207/13/051/16, the Company
had value added tax underpayment of
Rp 54,991,414. The tax liability had
been paid in March 2016.
On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Besar Tiga) issued a Value Added Tax
assessment letter for the fiscal period
February 2013. Based on the
Indonesian Tax Authorities letter No.
00050/207/13/051/16, the Company
had value added tax underpayment of
Rp 227,517,992. The tax liability had
been paid in March 2016.
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

e. Surat ketetapan pajak (lanjutan) e. Tax assessment letters (continued)

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak Maret 2013. March 2013. Based on the Indonesian
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Tax Authorities letter No.
00051/207/13/051/16, Perusahaan 00051/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 20,449,708. The tax liability had
20.449.708. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak April 2013. April 2013. Based on the Indonesian
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Tax Authorities letter No.
00052/207/13/051/16, Perusahaan 00052/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 76,665,098. The tax liability had
76.665.098. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak Mei 2013. May 2013. Based on the Indonesian
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Tax Authorities letter No.
00053/207/13/051/16, Perusahaan 00053/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 57,718,009. The tax liability had
57.718.009. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

85
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

e. Surat ketetapan pajak (lanjutan) e. Tax assessment letters (continued)

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak Juni 2013. June 2013. Based on the Indonesian
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Tax Authorities letter No.
00054/207/13/051/16, Perusahaan 00054/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 53,889,121. The tax liability had
53.889.121. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak Juli 2013. July 2013. Based on the Indonesian
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Tax Authorities letter No.
00055/207/13/051/16, Perusahaan 00055/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 122,001,296. The tax liability had
122.001.296. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak Agustus 2013. August 2013. Based on the Indonesian
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Tax Authorities letter No.
00056/207/13/051/16, Perusahaan 00056/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 17,931,372. The tax liability had
17.931.372. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

86
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

e. Surat ketetapan pajak (lanjutan) e. Tax assessment letters (continued)

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak September 2013. September 2013. Based on the
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Indonesian Tax Authorities letter No.
00057/207/13/051/16, Perusahaan 00057/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 73,829,868. The tax liability had
73.829.868. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak Oktober 2013. October 2013. Based on the
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Indonesian Tax Authorities letter No.
00058/207/13/051/16, Perusahaan 00058/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 17,758,006. The tax liability had
17.758.006. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan Besar Tiga) issued a Value Added Tax
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai assessment letter for the fiscal period
untuk masa pajak November 2013. November 2013. Based on the
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No. Indonesian Tax Authorities letter No.
00059/207/13/051/16, Perusahaan 00059/207/13/051/16, the Company
memiliki kurang bayar pajak had value added tax underpayment of
pertambahan nilai sebesar Rp Rp 14,766,962. The tax liability had
14.766.962. Kewajiban pajak tersebut been paid in March 2016.
telah dibayar pada bulan Maret 2016.

87

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
18. PERPAJAKAN (lanjutan)
e. Surat ketetapan pajak (lanjutan)
Pada tanggal 11 Maret 2016, Direktorat
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar
Tiga) mengeluarkan Surat Ketetapan
Pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai
untuk masa pajak Desember 2013.
Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak No.
00060/207/13/051/16, Perusahaan
memiliki kurang bayar pajak
pertambahan nilai sebesar Rp
186.505.203. Kewajiban pajak tersebut
telah dibayar pada bulan Maret 2016.
Pada tanggal 31 Maret 2016, Direktorat
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor
Pelayanan Pajak Madya Semarang)
mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak
untuk Pajak Penghasilan Pasal 21 untuk
masa pajak Januari sampai Desember
2013. Berdasarkan Surat Ketetapan
Pajak No. 00001/201/13/511/16,
Perusahaan memiliki kurang bayar
pajak penghasilan pasal 21 sebesar Rp
94.474.279. Kewajiban pajak tersebut
telah dibayar pada bulan April 2016.
Pada tanggal 31 Maret 2016, Direktorat
Jenderal Pajak Indonesia (Kantor
Pelayanan Pajak Madya Semarang)
mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak
untuk Pajak Penghasilan Pasal 23 untuk
masa pajak Januari sampai Desember
2013. Berdasarkan Surat Ketetapan
Pajak No. 00002/203/13/511/16,
Perusahaan memiliki kurang bayar
pajak penghasilan pasal 23 sebesar Rp
51.193.533. Kewajiban pajak tersebut
telah dibayar pada bulan April 2016.
88
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
18. TAXATION (continued)
e. Tax assessment letters (continued)
On 11 March 2016, the Indonesian Tax
Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak
Besar Tiga) issued a Value Added Tax
assessment letter for the fiscal period
December 2013. Based on the
Indonesian Tax Authorities letter No.
00060/207/13/051/16, the Company
had value added tax underpayment of
Rp 186,505,203. The tax liability had
been paid in March 2016.
On 31 March 2016, the Indonesian Tax
Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Madya
Semarang) issued an Income Tax
Article 21 assessment letter for the
fiscal period January until December
2013. Based on the Indonesian Tax
Authorities letter No.
00001/201/13/511/16, the Company
had income tax article 21
underpayment of Rp 94,474,279. The
tax liability had been paid in April 2016.
On 31 March 2016, the Indonesian Tax
Authorities (Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Madya
Semarang) issued an Income Tax
Article 23 assessment letter for the
fiscal period January until December
2013. Based on the Indonesian Tax
Authorities letter No.
00002/203/13/511/16, the Company
had income tax article 23
underpayment of Rp 51,193,533. The
tax liability had been paid in April 2016.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
19. UTANG DIVIDEN
Pada Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan Perusahaan tanggal 28 April
2016, pemegang saham telah menyetujui
pembagian total dividen kas untuk tahun
2015 sejumlah Rp 31.503.963.230 (dalam
Rupiah penuh) atau Rp 187,5 per saham
biasa. Dividen kas tersebut telah
dibayarkan sebesar Rp 28.755.861 ribu
pada tahun 2016.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan Perusahaan tanggal 21 Mei 2015,
pemegang saham telah menyetujui
pembagian total dividen kas untuk tahun
2014 sejumlah Rp 22.663.470.000 (dalam
Rupiah penuh) atau Rp 134,90 per saham
biasa. Dividen kas tersebut telah
dibayarkan sebesar Rp 20.479.803 ribu
pada tahun 2015.
2016
Utang dividen tahun 2015 1,370,530
Utang dividen tahun 2014 692,330
Utang dividen
tahun sebelumnya 875,597
Jumlah 2,938,457
20. UTANG BANK JANGKA PENDEK
2016
Pihak berelasi (Catatan 35)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 98,000,000
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Fasilitas kredit modal kerja
Pada tanggal 12 Mei 2011, Perusahaan
memperoleh fasilitas kredit modal kerja
(KMK) dan fasilitas non kas dari PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk yang telah diubah
beberapa kali, terakhir tanggal 7 Juli 2015.
89
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
19. DIVIDEND PAYABLE
At the Company’s Annual General Meeting
of shareholders held on 28 April 2016, a
total dividend for 2014 of Rp
31,503,963,230 (in full amount) or Rp 187.5
per ordinary share was approved. The cash
dividend amounted of Rp 28,755,861
thousands was paid in 2016.
At the Company’s Annual General Meeting
of shareholders held on 21 May 2015, a
total dividend for 2014 of Rp
22,663,470,000 (in full amount) or Rp
134.90 per ordinary share was approved.
The cash dividend amounted of Rp
20,479,803 thousands was paid in 2015.
2015
1,192,658 Dividend payable 2015
662,774 Dividend payable 2014
Dividend payable
1,465,742 prior years
3,321,174 Total
20. SHORT-TERM BANK LOAN
2015
Related parties (Note 35)
114,000,000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Working capital credit facilities
On 12 May 2011, the Company received
working capital credit facilities and non-cash
facilities from PT Bank Mandiri (Persero)
Tbk, which had been amended for several
times, last on 7 July 2015.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
20. UTANG BANK JANGKA PENDEK
(lanjutan)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(lanjutan)
Fasilitas kredit modal kerja (lanjutan)
Perusahaan memiliki dua fasilitas KMK,
KMK 1 dan KMK 2, KMK 1, pertama kali
diberikan pada tanggal 12 Mei 2011,
dengan limit awal sebesar Rp 85 miliar
(dalam Rupiah penuh) dan terakhir
ditingkatkan menjadi Rp 130 miliar,
ditujukan untuk modal kerja produksi dan
operasional obat-obatan, Fasilitas ini
memiliki tingkat suku bunga terakhir 10,00%
per tahun dan berjangka waktu 1 (satu)
tahun yang akan jatuh tempo pada tanggal
9 Juli 2016, Perusahaan melakukan
penarikan dan pelunasan sebesar, masing-
masing Rp 76.000.000 ribu dan Rp
60.000.000 ribu (2015: Rp 79.300.000 ribu
dan Rp 85.300.000 ribu).
KMK 2, pertama kali diberikan pada tanggal
26 November 2013, dengan limit awal
sebesar Rp 25 miliar (Rupiah penuh) dan
terakhir ditingkatkan menjadi Rp 120 miliar,
digunakan untuk tujuan yang sama seperti
KMK 1, Fasilitas ini memiliki tingkat suku
bunga dan jangka waktu yang sama seperti
KMK 1, Perusahaan melakukan penarikan
dan pelunasan sebesar, masing-masing Rp
127.500.000 ribu dan Rp 127.500.000
(2015: Rp 147,000,000 ribu dan Rp nil).
Berdasarkan surat
No.CBG.CB1/SPD.008/SPPK/2016 tanggal
28 Juni 2016, PT Bank Mandiri Tbk telah
menyetujui peningkatan limit fasilitas kredit
dan perpanjangan jangka waktu, dengan
ketentuan:
90
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
20. SHORT-TERM BANK LOAN (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)
Working capital credit facilities
(continued)
The Company has 2 working capital credit
facilities, KMK 1 and KMK 2, KMK 1, initially
given on 12 May 2011, with an initial limit of
Rp 85 billion (in full amount of Rupiah) and
was increased to Rp 130 billion (in full
amount of Rupiah), was intended to be used
for production of medicines, This facility has
the last amended interest rate pf 10,00 % per
annum and a duration of 1 (one) year which
will be due on 9 July 2016, the Company
withdrew and made a settlement of Rp
76,000,000 thousands and Rp 60,000,000
thousands, respectively (2015: Rp
79,300,000 thousands and Rp 85,300,000
thousands).
KMK 2, initially given on 26 November 2013,
with an initial limit of Rp 25 billion (in full
amount of Rupiah) and was increased to Rp
120 billion (in full amount of Rupiah), was
intended for the same purposes as KMK 1,
This facility has the same interest rate and
duration as KMK 1 ,The Company withdrew
and made a settlement of Rp 127,500,000
thousands and Rp 127,500,000, respectively
(2015: Rp 147,000,000 thousands and Rp
nil).
Based on letter No.
CBG.CB1/SPD.008/SPPK/2016 dated 28
June 2016, PT Bank Mandiri, Tbk agree to
increase the limit of credit facilities and the
extension of the period, with the following
terms:
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

20. UTANG BANK JANGKA PENDEK 20. SHORT-TERM BANK LOAN (continued)
(lanjutan)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

(continued)

Fasilitas kredit modal kerja (lanjutan) Working capital credit facilities

(continued)

Fasilitas KMK 1/ KMK 1 facilities

Limit kredit/ Limit of credit Rp 130,000,000,000

Bunga/ Interest 9,5% per tahun/ 9.5% p.a.
Jangka waktu/ Time period 10 Juli 2016 sampai dengan 9 Juli 2017/
10 July 2016 to 9 July 2017

Fasilitas KMK 2/ KMK 2 facilities

Limit kredit/ Limit of credit Rp 170,000,000,000

Bunga/ Interest 9,5% per tahun/ 9.5% p.a.
Jangka waktu/ Time period 10 Juli 2016 sampai dengan 9 Juli 2017/
10 July 2016 to 9 July 2017

Fasilitas non kas Non-cash facilities

Perusahaan memiliki fasilitas-fasilitas non The Company has non-cash facilities,

kas, yang jatuh tempo 9 Juli 2016, dimana which will be due on 9 July 2016, of which
semuanya belum digunakan: none has been used:

Berdasarkan surat Based on letter No.

No.CBG.CB1/SPD.008/SPPK/2016 tanggal CBG.CB1/SPD.008/SPPK/2016 dated 28
28 Juni 2016, PT Bank Mandiri Tbk. telah June 2016, PT Bank Mandiri Tbk. agree to
menyetujui peningkatan limit fasilitas kredit increase the limit of credit facilities and the
dan perpanjangan jangka waktu. extension of the period.

Fasilitas non kas diperpanjang sampai Non cash facilities extended to 9 July 2017,
dengan 9 Juli 2017, dan belum digunakan and has not been used by the Company.
oleh Perusahaan

- Fasilitas penerbitan LC impor/SKBDN: - Issuance of import/local LC facility: this

fasilitas dengan limit terakhir USD facility with the lastly amended limit of
1.000.000 juta digunakan untuk USD 1,000,000 was intended for local
pembelian bahan baku lokal dan atau and/or import purchase of raw materials,
import, produksi obat, dan investasi medicine production, and machinery
mesin. investments.

- Limit fasilitas penerbitan LC - Limit of issuance of import/local LC

impor/SKBDN ditingkatkan menjadi USD facility was increased to USD 3,000,000.
3.000.000.

91

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
20. UTANG BANK JANGKA PENDEK
(lanjutan)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan)
Fasilitas non kas (lanjutan)
- Fasilitas Trust Receipt: fasilitas dengan
limit terakhir USD 350 ribu digunakan
untuk menampung kewajiban
LC/SKBDN yang jatuh tempo.
- Fasilitas Treasury Line: fasilitas dengan
limit terakhir USD 500 ribu digunakan
untuk lindung nilai transaksi operasional
sehari-hari.
- Limit fasilitas Treasury Line ditingkatkan
menjadi USD 3.000.000.
Seluruh fasilitas ini dijamin dengan aset
tetap Perusahaan terdiri dari tanah dengan
hak guna bangunan, bangunan
kantor/pabrik, mesin dan peralatan pabrik,
kendaraan dan inventaris kantor/pabrik
terletak di Jalan Simongan No 131
Semarang, serta persediaan dan piutang
usaha dengan nilai cakupan aset sebesar
150% dari limit seluruh fasilitas kredit.
Untuk memperoleh fasilitas ini, Perusahaan
diharuskan untuk melakukan penilaian atas
agunan berupa aset tetap minimal 1 (satu)
kali dalam 2 (dua) tahun, Agunan tersebut
telah dinilai oleh penilai publik dalam
laporannya tanggal 22 Januari 2016 dengan
nilai pasar sebesar Rp 263.400.700.000
(dalam Rupiah penuh) per 25 November
2015, Selain itu, Perusahaan juga harus
mengasuransikan jaminan yang dapat
diasuransikan dengan nilai penutupan
minimal sebesar nilai wajarnya serta
menjaga rasio lancar minimum 110%, rasio
hutang terhadap modal maksimum 233%,
rasio kesanggupan pembayaran utang
minimum 100%, dan rasio kesanggupan
pembayaran bunga minimum 120%.
92
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
20. SHORT-TERM BANK LOAN (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(continued)
Non-cash facilities (continued)
- Trust Receipt facility: this facility with the
lastly amended limit of USD 350,000 was
intended for accommodating LC/SKBDN
dues.
- Treasury Line facility: this facility with the
lastly mended limit of USD 500,000 was
intended for hedging daily operational
transactions.
- Limit of Treasury Line facility was
increased to USD 3,000,000.
These two facilities were secured by the
Company’s fixed assets, comprising of land
with building right title, office/factory
building, tools and machineries, vehicles
and office/factory equipments located in
Jalan Simongan No 131 Semarang, and
inventories and trade receivables with
assets coverage of 150% of the total limits
of all credit facilities.
To obtain these facilities, the Company is
required to perform a valuation of the fixed
asset collaterals, minimum once in 2 (two)
years, These collaterals were valued by
public appraisers in their report dated 22
January 2016 with a market value of Rp
263,400,700,000 (in full mount of Rupiah) as
of 25 November 2015, Additionally, the
ompany is required to insure its insurable
collaterals with a minimum coverage as
much as their value and to maintain a
minimum current ratio of 110%, a maximum
debt to equity ratio of 233%, a minimum debt
service coverage of 100%, and a minimum
interest expense coverage ratio of 120%.
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

21. UTANG BANK JANGKA PANJANG 21. LONG-TERM BANK LOAN

2016 2015
Pihak ketiga Third parties
PT CIMB Niaga Tbk 10,632,229 - PT CIMB Niaga Tbk

Dikurangi : bagian jangka

pendek (2,843,218) - Less : current portion

Bagian jangka panjang 7,789,011 - Non – current portion

Berdasarkan surat No.012/PK/240/16
tanggal 15 November 2016, PT Bank CIMB
Niaga Tbk. telah menyetujui pemberian
fasilitas kredit yaitu fasilitas letter of credit
(L/C) sublimit fasilitas pinjaman investasi 1
(“PI1”) dan fasilitas pinjaman investasi 2 (“PI
2”).
Fasilitas pinjaman investasi 1/ Investment loan 1
Limit kredit/ Limit of credit
Jenis kredit/ Type of credit
Tujuan penggunaan/ Purpose
Bunga/ Interest
Jangka waktu/ Time period
Jaminan/ Collateral
Nilai jaminan/ Collateral amount
Fasilitas pinjaman investasi 2/ Investment loan 2
Limit kredit/ Limit of credit
Jenis kredit/ Type of credit
Tujuan penggunaan/ Purpose
Bunga/ Interest
Jangka waktu/ Time period
Jaminan/ Collateral
Nilai jaminan/ Collateral amount
Based on letter No.012/PK/240/16 dated 15
November 2016, PT Bank CIMB Niaga, Tbk.
has approved a credit facility letter of credit
(L/C) sublimit investment loan 1 (“PI 1”) dan
investment loan 2 (“PI 2”).
Rp 14,064,000,000
Pinjaman investasi/ Investment loan
Settlement L/C atas pembelian mesin impor
(Jerman)
10%
23 November 2016 sampai dengan 23 Maret
2020
1 (satu) unit Washing Machine Type
RRU3085
1 (satu) unit Hot Air Lamiar Flow Tunnel
Type HQL 6110
1 (satu) unit Filling and Sealing Machine
Type ALF 4080
EUR 1,200,000
Rp 2,051,000,000
Pinjaman investasi/ Investment loan
Refinancing atau pembelian mesin impor
Saturated Steam Sterilizer (Fedegari Asia
Pte Ltd-Singapore) senilai EUR 175,000
10%
22 November 2016 sampai dengan 22
November 2019
1 (satu) unit mesin Saturated Steam
Sterilizer
EUR 175,000,000

93
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

22. UTANG LAIN-LAIN 22. OTHER PAYABLES

2016 2015
Penjualan diterima dimuka 108,282 - Deferred income
Lain – lain Others
(dibawah Rp 50 Juta) 97,755 74,003 (below Rp 50 Million)

Jumlah utang lain-lain 206,037 74,003 Total others payable

23. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA 23. POST-EMPLOYMENT BENEFITS

OBLIGATION

2016 2015
Imbalan pasca kerja 54,683,490 44,421,256 Post-employment benefits
Imbalan kerja 12,325,237 10,397,045 Other long-term
jangka panjang lainnya employee benefits
Jumlah 67,008,727 54,818,301 Total

Perusahaan membukukan imbalan pasca The Company provided defined post-

kerja dan imbalan penghargaan tanda jasa
imbalan pasti (bersama-sama disebut
“imbalan kerja jangka panjang”) untuk
karyawan sesuai dengan Undang-undang
Ketenagakerjaan No,13/2003 dan
Peraturan Perusahaan, Program imbalan
kerja jangka panjang ini tidak didanai dan
tidak memiliki aset program, Perusahaan
tidak memiliki program kesehatan pasca
kerja.
employment benefits and gratuities (together
referred as “long term employee benefits”)
for its qualifying employees in accordance
with abor Law No, 13/2003 and the
Company’s Policy, this long term
employment benefit program is not funded
and does not have any plan assets, the
Company does not provide postmedical
benefits.

Jumlah liabilitas imbalan pasca kerja yang
diakui dalam neraca berdasarkan laporan
tanggal 10 Januari 2017 yang diterbitkan
oleh PT Bestama Aktuaria, aktuaris
independen, yang dihitung dengan
menggunakan metode Projected Unit Credit
dan pendekatan pendapatan komprehensif
lain.
The amounts of the employee benefit
obligations recognized in the balance sheets
based on the report dated 10 January 2017
issued by PT Bestama Aktuaria, an
independent actuary, which were calculated
using the Projected Unit Credit and other
comprehensive income approach.

Asumsi aktuarial penting yang digunakan The principal actuarial assumptions used in
dalam menghitung liabilitas imbalan pasca determining the post-employment benefit
kerja pada tanggal 31 Desember 2016 dan obligations as of 31 December 2016 and
2015 adalah sebagai berikut: 2015 are as follows:

94
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

23. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA 23. POST-EMPLOYMENT BENEFITS

(lainnya) OBLIGATION (continued)

2016 2015
Tingkat diskonto: Discount rate:
Imbalan pasca kerja 8,20% 9,00% Post-employment benefits
Imbalan kerja jangka Other long-term
panjang lainnya 8,20% 9,00% employee benefits
Tingkat kenaikan gaji 8,20% 9% Salary increment rate
Tabel mortalita 100%TMI 2 100%TMI 2 Mortality table
Tingkat cacat 5% 5% Disability rate
Tingkat pengunduran diri 1% 1% Resignation rate

Rekonsiliasi saldo awal dan akhir dari nilai
kini liabilitas imbalan kerja serta rekonsiliasi
nilai kini liabilitas imbalan pasti dan nilai
wajar aset program atas aset dan liabilitas
yang diakui dalam laporan posisi keuangan
(neraca) adalah sebagai berikut:
The reconciliation of beginning and ending
balance of the present value of defined
benefit obligations, and the reconciliation of
the present value of defined benefit
obligations and fair value of the plan assets
in to the assets and liabilities recognized in
the statements of financial position (balance
sheets) were as follows:

2016 2015
Imbalan pasca kerja Employee Benefit
Nilai kini kewajiban imbalan Present value of defined benefit
pasti – awal 44,421,256 42,425,420 obligations – beginning
Biaya bunga 3,997,913 3,733,437 Interest costs
Biaya jasa kini 10,363,580 3,126,151 Current service costs
Perubahan asumsi (77,660) (189,648) Changes in assumptions
Pembayaran imbalan kerja (3,538,020) (1,659,035) Benefits paid
Keuntungan (kerugian)
aktuarial (483,579) (3,015,069) Actuarial gain (loss)
Nilai kini kewajiban imbalan Present value of defined benefit
pasti-akhir 54,683,490 44,421,256 obligations - end
Nilai wajar asset program - - Fair value of plan assets
Status pendanaan 54,683,490 44,421,256 Funding status

54,683,490 44,421,256

95
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

23. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA 23. POST-EMPLOYMENT BENEFITS

(lainnya) OBLIGATION (continued)
2016 2015
Imbalan kerja jangka Other long-term
panjang lainnya employee benefits
Nilai kini kewajiban imbalan Present value of defined benefit
pasti – awal 10,397,045 8,691,792 obligations – beginning
Biaya bunga 935,734 764,878 Interest costs
Biaya jasa kini 1,846,554 837,831 Current service costs
Keuntungan (kerugian)
aktuarial 217,217 1,059,907 Actuarial gain (loss)
Pembayaran imbalan kerja (768,421) (1,102,672) Benefits paid
Perubahan asumsi (302,892) 145,309 Changes in assumptions
Nilai kini kewajiban Present value of defined benefit
imbalan pasti-akhir 12,325,237 10,397,045 obligations - end
Nilai wajar aset program - - Fair value of plan assets

12,325,237 10,397,045

Jumlah 67,008,727 54,818,301 Total

Pergerakan nilai kini liabilitas disebabkan
karena biaya bunga, biaya jasa kini, dan
perubahan asumsi, dimana tingkat kenaikan
upah riil berada di atas tingkat kenaikan
upah asumsi namun tingkat diskonto
mengalami penurunan dari 9% per tahun
menjadi 8,2% per tahun.
Beban imbalan pasca kerja yang diakui di
laporan laba rugi adalah:
2016
The movement of present value of defined
benefit obligations was contributed by
interest costs, current service costs, and
changes in assumptions, of which the real
wages were above the assumed wages and
the discount rates decreased from 9% per
year to 8.2% per year.
The amounts recognized in profit or loss
were as follows:
2015

Imbalan pasca kerja Post employment benefits

Biaya jasa kini 10,363,580 3,126,151 Current service cost
Biaya bunga 3,997,913 3,733,437 Interest costs
Pembayaran imbalan kerja (3,538,020) (1,659,035) Benefits paid
Perubahan asumsi (77,660) (189,648) Changes in assumptions
Sub jumlah 10,745,813 5,010,905 Sub total
Imbalan kerja jangka Other long-term
panjang lainnya employee benefits
Biaya jasa kini 1,846,554 837,831 Current service cost
Biaya bunga 935,734 764,877 Interest costs
Pembayaran imbalan kerja (768,421) (1,102,672) Benefits paid
Perubahan asumsi (302,892) 145,310 Changes in assumptions
Sub jumlah 1,710,975 645,346 Sub total
Jumlah 12,456,788 5,656,251 Total
Imbalan kerja jangka panjang yang diakui Long term employment benefits recognized in
dalam pendapatan komprehensif lain the other comprehensive income are:
adalah:

96
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

23. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA 23. POST-EMPLOYMENT BENEFITS

(lainnya) OBLIGATION (continued)

2016 2015
Imbalan pasca kerja Post employment benefits
(Keuntungan)/kerugian aktuaria Unrealized actuarial
yang belum diakui
awal periode 4,870,319 6,336,690 (gain)/loss - beginning
(Keuntungan)/kerugian aktuaria Current year actuarial
bersih tahun berjalan -
kewajiban (199,771) (1,466,371) (gain)/loss, net - liability
Jumlah 4,670,548 4,870,319 Total

Jumlah periode tahunan saat ini dan
periode empat tahun sebelumnya atas nilai
kini kewajiban imbalan pasti, nilai wajar
aset program, dan surplus (defisit) pada
program adalah sebagai berikut:
The amounts for the current annual period
and previous four annual periods of the
present value of defined benefit obligations,
the fair value of the plan assets and the
surplus (deficit) in the plan were as follows:

Imbalan pasca kerja Employee benefits

Disajikan Disajikan
kembali/ As kembali/ As
restated restated
2012 2013 2014 2015 2016
Kewajiban Defined benefit
imbalan pasti 33,817,805 38,135,833 42,425,420 44,421,256 54,683,490 Obligations
Nilai wajar Fair value of
aset program - - - - - plan asset

Sub jumlah 33,817,805 38,135,833 42,425,420 44,421,256 54,683,490 Sub total

Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term employee benefits

Disajikan Disajikan
kembali/ As kembali/ As
restated restated
2012 2013 2014 2015 2016
Kewajiban Defined benefit
imbalan pasti 7,277,851 8,207,122 8,691,792 10,397,045 12,325,237 obligations
Nilai wajar Fair value of
aset program - - - - - plan asset

Sub jumlah 7,277,851 8,207,122 8,691,792 10,397,045 12,325,237 Sub total

Sensitivitas dari liabilitas imbalan pasti The sensitivity of the defined benefit
terhadap perubahan asumsi aktuarial obligation to change in the weighted principal
utama adalah sebagai berikut: assumptions is as follows:

97
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

23. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA 23. POST-EMPLOYMENT BENEFITS

(lainnya) OBLIGATION (continued)
Dampak terhadap liabilitas imbalan
pasti/ Impact on defined benefit
obligation
Perubahan Penurunan
asumsi/ Kenaikan asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease in
assumption assumption assumption
Tingkat diskonto 0,5% Penurunan sebesar/ Kenaikan sebesar/ Discount rate
Decrease by 4.2% Increase by 4.5%

Analisa sensitivitas didasarkan pada The sensitivity analyses are based on a

perubahan atas satu asumsi aktuarial change in an assumption while holding all
dimana asumsi lainnya dianggap other assumptions constant. In practice, this is
konstan.Dalam prakteknya,hal ini jarang unlikely to occur, and changes in some of the
terjadi dan perubahan beberapa asumsi assumptions may be correlated.When
mungkin saling berkorelasi. Dalam calculating the sensitivity of the defined
perhitungan sensitivitas kewajiban imbalan benefit obligation to significant actuarial
pasti atas asumsi aktuarial utama, metode assumptions the same method (present value
yang sama (perhitungan nilai kini of the defined benefit obligation calculated
kewajiban imbalan pasti dengan with the projected unit credit method at the
menggunakan metode projected unit credit end of the reporting period) has been applied
di akhir periode) telah diterapkan seperti as when calculating the pension liability
dalam penghitungan kewajiban pensiun recognised within the statement of financial
yang diakui dalam laporan posisi position.
keuangan.

24. MODAL SAHAM 24. SHARE CAPITAL

Susunan pemegang saham pada tanggal 31 The composition of shareholders as of 31

Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai December 2016 and 2015 were as follows:
berikut:

2016
Saham
ditempatkan dan
disetor/
Capital stock
are issued and Persentase/
paid Percentage Jumlah/

Pemegang saham Lembar/ shares % Total Shareholders

PT Rajawali Nusantara Indonesia 95,043,112 56.57 47,521,556 PT Rajawali Nusantara Indonesia

Drs. Masrizal A Syarief (Komisaris) 14,415,490 8.58 7,207,745 Drs. Masrizal A Syarief (Commissioner)

Chairani Harahap, SE (Direktur Pemasaran) 199,500 0.12 99.750 Chairani Harahap, SE (Marketing Director)
Heru Marsono, SE.,MM (Direktur Keuangan) 107,100 0.06 53,550 Heru Marsono, SE, MM (Finance Director)

Drs. Syamsul Huda (Direktur Produksi) 11,340 0.01 5,670 Drs. Syamsul Huda (Production Director)
Dra. Barokah Sri Utami, Apt, MM Dra. Barokah Sri Utami, Apt, MM

(Direktur Utama) 11,130 0.01 5,565 (President Director)

Lain-lain (dibawah 5%) 58,212,328 34.65 29,106,164 Others (below 5%)

Jumlah 168,000,000 100 84,000,000 Total

98
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

24. MODAL SAHAM (lanjutan) 24. SHARE CAPITAL (continued)

2015
Saham
ditempatkan dan
disetor/
Capital stock
are issued and Persentase/
paid Percentage Jumlah/

Pemegang saham Lembar/ shares % Total Shareholders

PT Rajawali Nusantara Indonesia 95,043,112 56.57 47,521,556 PT Rajawali Nusantara Indonesia

Drs. Masrizal A Syarief Drs. Masrizal A Syarief

(Komisaris) 14,215,490 8.46 7,107,745 (Commissioner)

Drs. Iswanto Apt, MM Drs. Iswanto Apt, MM
(Direktur Utama) 92,900 0.06 46,450 (President Director)
Drs. Budi Ruseno, MM Drs. Budi Ruseno, MM
(Direktur Keuangan) 20,000 0.01 10,000 (Finance Director)
Drs. Syamsul Huda Drs. Syamsul Huda

(Direktur Pemasaran) 11,340 0.01 5,670 (Marketing Director)

Dra. Barokah Sri Utami, Apt, MM Dra. Barokah Sri Utami, Apt, MM

(Direktur Produksi) 11,130 0.01 5,565 (Production Director)

Lain-lain (dibawah 5%) 58,606,028 34.88 29,303,014 Others (below 5%)

Jumlah 168,000,000 100 84,000,000 Total

Saham biasa ditempatkan dan disetor
penuh pada 31 Desember 2016 dan 2015,
masing-masing sebesar 168.000.000
lembar. Saham biasa memberikan hak
kepada pemegangnya untuk memperoleh
dividen dan hasil net aset sesuai dengan
porsi kepemilikan saham apabila
Perusahaan dibubarkan.
Ordinary shares issued and fully paid on 31
December 2016 and 2015 each are amounted
to 168,000,000 shares. Ordinary shares give
the holder the rights to receive dividends and
the results of net assets if the Company were
liquidated.

Perusahaan tidak mencatatkan sahamnya The Company did not list its shares in the
di Bursa Efek Indonesia. Indonesia Stock Exchange.

25. TAMBAHAN MODAL DISETOR 25. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Tambahan modal disetor berupa agio The addition of paid in capital on 31

saham pada 31 Desember 2016 dan December 2016 and 2015 are amounted to
2015, sebesar Rp 17.139.103 ribu. Rp 17,139,103 thousands.

Agio saham berasal dari selisih harga jual Additional paid in capital is derived from the
di atas nilai nominalnya. diffference between the share sale.

99
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

26. SALDO LABA 26. RETAINED EARNINGS

2016 2015
Saldo laba dicadangkan 353,451,313 312,952,299 Retained earning appropriated
Saldo laba awal 686,088 154,558 Beginning balance
Dividen yang daluarsa Out of date dividen
Alokasi laba tahun lalu: Allocation of last year income:
- dividen kas (31,503,963) (22,663,470) cash dividend-
322,633,438 290,443,387
Saldo laba belum Retained earning-
dicadangkan Unappropriated
Laba tahun berjalan 87,002,410 63,007,926 Profit for the year

Saldo laba akhir 409,635,848 353,451,313 Ending retained earnings

Sesuai dengan Akta Notaris Berita Acara
Rapat Umum Pemegang Saham No. 57
tanggal 28 April 2016 dari Dr. Raden Djoko
Setyo Hartono Widagdo, SE, MM, SH, MKn,
para pemegang saham telah menyetujui
penetapan penggunaan laba Perusahaan
tahun 2015 sebesar Rp 63.007.926 ribu
sebagai berikut:
Based on the Notarial Deed of General
Meeting of Shareholders No. 57 of Dr. Raden
Djoko Setyo Hartono Widagdo, SE, MM, SH,
MKn, dated 28 April 2016, the shareholders
approved the use of the Company’s earnings
for the year 2015 amounted of Rp
63,007,926 thousands as follows:

- 50% atau Rp 31.503.963 ribu sebagai - 50% or Rp 31,503,963 thousands as cash

dividen tunai. dividend.

- 50% atau Rp 31.503.963 ribu sebagai - 50% or Rp 31,503,963 thousands as

dana cadangan umum. general reserves fund.

Sesuai dengan Akta Pernyataan Based on the Notarial Deed No, 17 of

Keputusan Rapat Perusahaan No, 17
tanggal 15 Juni 2015 dari Notaris Agustinus
Andy Toryanto, SH, SpN, MKn, para
pemegang saham telah menyetujui
penetapan penggunaan laba Perusahaan
tahun 2014 sebesar Rp 45.437.136 ribu
Agustinus Andy Toryanto, SH, SpN, MKn,
dated 15 June 2015, the shareholders
approved the use of the Company’s
earnings for the year 2014 amounted of Rp
45,437,136 thousands as follows:

- 50% atau Rp 22.663.470 ribu sebagai - 50% or Rp 22,663,470 thousands as cash

dividen tunai. dividend.

- 50% atau Rp 22.663.470 ribu sebagai - 50% or Rp 22,663,470 thousands as

dividen tunai. genereal reserves fund.

100
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

27. LABA PER SAHAM 27. EARNINGS PER SHARE

2016 2015

Laba yang dapat diatribusikan Profit attributable to

kepada pemilik Perusahaan 87,002,410 63,007,926 owners of the Company
Rata-rata tertimbang jumlah Weighted average
saham biasa yang beredar number of ordinary
(lembar saham) 168,000 168,000 shares outstanding
Laba per saham Basic/diluted earnings
dasar/dilusian per share
(Rupiah penuh) 518 375 (full amount of Rupiah)
Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi The Company did not have any dilutive
saham yang bersifat dilutif sehingga tidak potential shares, as such, there was no
ada dampak dilusian pada perhitungan laba dilutive impact to the calculation of earnings
per saham. per share.
28. NILAI WAJAR 28. FAIR VALUES
Berikut ini perbandingan antara nilai Set out below is a comparison by class of
tercatat dan nilai wajar instrumen the carrying amounts and fair value of the
keuangan Perusahaan dalam laporan Company’s financial instruments that are
keuangan yang disajikan berdasarkan carried in the financial statements:
jenis instrumen:
Berikut ini perbandingan antara nilai Set out below is a comparison by class of
tercatat dan nilai wajar instrumen the carrying amounts and fair value of the
keuangan Perusahaan dalam laporan Company’s financial instruments that are
keuangan yang disajikan berdasarkan carried in the financial statements:
jenis instrumen:
Nilai Tercatat / Carrying
Value Nilai Wajar / Fair Value
2016 2015 2016 2015
Aset keuangan Financial assets
Kas dan setara kas 70,888,851 55,522,565 70,888,851 55,522,565 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 258,366,304 270,584,088 258,366,304 270,584,088 Trade receivables
Piutang lain-lain 77,401 1,710,838 77,401 1,710,838 Other receivables
Uang muka 3,340,092 4,636,567 3,340,092 4,636,567 Advances
Investasi
surat berharga 19,633,181 56,181 19,633,181 56,181 Investment securities
Jumlah aset
keuangan 352,305,829 332,510,239 352,305,829 332,510,239 Total financial assets

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Utang usaha 42,733,797 39,194,834 42,733,797 39,194,834 Trade payables
Utang lain-lain 206,037 74,003 206,037 74,003 Other payables
Beban akrual 28,696,832 14,058,438 28,696,832 14,058,438 Accrued expenses
Utang bank Short term
jangka pendek 98,000,000 114,000,000 98,000,000 114,000,000 bank loan
Utang bank Long term
Jangka panjang 10,632,229 - 10,632,229 - bank loan
Jumlah liabilitas
keuangan 180,268,895 167,327,275 180,268,895 167,327,275 Total financial liabilities

101

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
28. NILAI WAJAR (lanjutan)
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan
merupakan nilai instrumen tersebut dapat
dipertukarkan dalam transaksi saat ini
antara pihak-pihak yang berkeinginan,
selain dalam konteks penjualan yang
dipaksakan atau likuidasi. Metode-metode
dan asumsi-asumsi berikut ini digunakan
untuk mengestimasi nilai wajar.
Kas dan setara kas, piutang usaha, uang
muka, utang usaha, beban akrual dan
utang bank jangka pendek mendekati nilai
tercatatnya terutama karena jatuh tempo
dalam jangka waktu pendek.
Nilai wajar dari instrumen yang tidak
memiliki kuotasi, seperti piutang lain-lain,
utang lain-lain dan utang bank jangka
panjang, diestimasi dengan cara
mendiskontokan arus kas masa depan
dengan menggunakan tingkat bunga masa
kini yang berlaku untuk utang dengan
karakteristik, resiko kredit dan sisa umur
jatuh tempo yang sama.
Nilai wajar untuk aset keuangan tersedia
untuk dijual berasal dari nilai pasar kuotasi
dalam pasar aktif.
Nilai wajar untuk aset keuangan tersedia
untuk dijual tanpa nilai kuotasi diestimasi
dengan menggunakan teknik penilaian
yang sesuai.
Hirarki nilai wajar
Perusahaan menggunakan hirarki berikut
ini untuk menentukan dan
mengungkapkan nilai wajar instrumen
keuangan berdasarkan teknik penilaian.
102
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
28. FAIR VALUES (continued)
The fair value of the financial assets and
liabilities is the value at which the
instrument could be exchanged in a current
transaction between willing parties, other
than in a forced or liquidation sale. The
following methods and assumptions were
used to estimate the fair values.
Cash and cash equivalents, trade
receivables, advances, trade payables,
accrued expenses and short-term bank
loan approximate their carrying amounts
largely due to the short-term maturities of
these instruments.
The fair value of unquoted instruments,
such as non-current other receivables,
other payables and long-term bank loan, is
estimated by discounting future cash flows
using rates currently available for debt on
similar terms, credit risk and remaining
maturities.
Fair value of available-for-sale financial
assets is derived from quoted market
prices in active markets.
Fair value of unquoted available-for-sale
financial assets is estimated using
appropriate valuation techniques.
Fair value hierarchy
The Company uses the following hierarchy
for determining and disclosing the fair
value of financial instruments by valuation
technique.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
28. NILAI WAJAR (lanjutan)
Hirarki nilai wajar (lanjutan)
Tingkat 1 Nilai kuotasi (tanpa penyesuaian)
dalam pasar aktif untuk aset atau
liabilitas yang sejenis.
Tingkat 2 Teknik lain dimana seluruh input
yang memiliki efek signifikan
terhadap nilai wajar dapat
diperoleh dari pasar, baik secara
langsung atau tidak langsung.
Tingkat 3 Teknik yang menggunakan input
yang memiliki efek signifikan
terhadap nilai wajar yang tidak
didasari pada data pasar yang
dapat diamati.
29. INFORMASI TAMBAHAN :
TRANSAKSI NON-KAS
Transaksi non kas terutama adalah untuk
perolehan aset berupa mesin melalui
mekanisme utang.
2016
Perolehan aset tetap
melalui utang 10,771,327
30. PENJUALAN BERSIH
2016
Produk Phapros dan PKD 730,720,602
Lain-lain/ toll in 85,411,993
Jumlah penjualan bersih 816,132,595
Merujuk ke Catatan 35 untuk detail
penjualan kepada pihak berelasi.
103
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
28. FAIR VALUES (continued)
Fair value hierarchy (continued)
Level 1 Quoted (unadjusted) prices in
active markets for identical assets
or liabilities.
Level 2 Other techniques for which all
inputs that have a significant effect
on the recorded fair value are
observable, either directly or
indirectly.
Level 3 Techniques which use inputs that
have a significant effect on the fair
value that are not based on
observable market data.
29. SUPPLEMENTARY INFORMATION:
NON-CASH TRANSACTION
Non-cash transactions primarily for the
acquisition of assets such as machinery
through the debt.
2015
Acquisition of fixed assets
883,753 through debts
30. NET SALES
2015
651,711,855 Phapros and PKD product
39,534,886 Others/ toll-in (Product)
691,246,741 Total net sales
Refer to Note 35 for details related parties’
sales transaction.
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

30. PENJUALAN BERSIH (lanjutan) 30. NET SALES (continued)

Penjualan produk dilakukan atas pesanan Sales product are conducted by order of
PT Rajawali Nusindo sebagai distributor PT Rajawali Nusindo as the Company’s
utama Perusahaan (Catatan 38). sole distributor (Note 38). Sales of Inpres
Penjualan preparat PKD dilakukan atas preparation are consucted by order of PT
pesanan PT Rajawali Nusindo, berupa Rajawali Nusindo, in form of PKD
obat-obat PKD. medicines.

Penjualan sebesar Rp 712.192.786 ribu Revenues of Rp 712,192,786 thousands in

untuk periode yang berakhir pada 31
Desember 2016 (2015: Rp 651.631.935)
atau setara dengan 87,27% (2016) dan
94,27% (2015) dari total pendapatan
diterima dari satu pelanggan eksternal, PT
Rajawali Nusindo. Pendapatan ini dapat
diatribusikan dari segmen bebas dan
program pemerintah.
31 December 2016 (2015: Rp 651,631,935
thousands) or equivalent to 87.27% (2016)
and 94.27% (2015) of total revenues were
derived from a single external customer,
PT Rajawali Nusindo. These revenues
were attributable to the free distribution
and government program segment.

Tidak ada konsentrasi risiko kredit There was no significant credit risk
signifikan selain yang telah dijelaskan di concentration other than explained above.
atas.

31. BEBAN POKOK PENJUALAN 31. COST OF GOODS SOLD

2016 2015

Bahan baku dan kemasan Raw and packing

yang digunakan 277,409,676 209,867,507 materials used
Provisi atas penurunan Provisions for impairment
nilai persediaan (Catatan 9) 618,859 209,844 inventories (Note 9)
Beban tenaga kerja langsung 27,555,995 22,392,613 Direct labor
Beban pabrikasi *) 91,767,389 76,126,307 Manufacturing overhead *)
Jumlah biaya produksi 397,351,919 308,596,271 Total production cost
Barang dalam proses Work in progress
Awal tahun 5,807,637 2,612,955 At the beginning of the year
Akhir tahun (1,116,741) (5,807,637) At the end of the year
Harga pokok produksi 402,042,815 305,401,589 Cost of goods manufactured
Barang jadi Finished goods
Awal tahun 62,943,414 60,360,758 At the beginning of the year
Akhir tahun (104,683,514) (62,943,414) At the end of the year

Jumlah beban pokok

penjualan 360,302,715 302,818,933 Total cost of goods sold

104

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)

31. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 31. COST OF GOODS SOLD (continued)

Tidak ada pembelian dari pemasok tunggal No purchases from a single supplier
yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan. exceeded 10% of total revenues.

*) Perincian beban pabrikasi Detail of manufacturing overhead expenses *)

2016 2015
Gaji dan tunjangan 15,989,606 14,318,439 Salaries and allowances
Energi 14,137,757 14,275,481 Energy
Penelitian dan pengembangan 12,405,036 9,106,186 Research and development
Depresiasi (Catatan 14) 11,938,052 10,920,246 Depreciation (Note 14)
Perawatan lain-lain 10,661,723 7,435,304 Other maintenance
Operasional mesin 8,570,157 7,107,178 Operational machineries
Provisi imbalan kerja Provision for employee benefit
(Catatan 23) 4,335,340 1,025,794 (Note 23)
Astek/dana pensiun 3,857,798 3,621,349 Labor insurance/pension fund
Kesejahteraan karyawan 3,703,085 2,888,844 Employee welfare
Impor 2,421,420 1,491,560 Import
Realisasi imbalan kerja 1,205,611 1,496,098 Realization of employee benefits
Perjalanan dinas 1,129,557 938,624 Transportation
Sewa 598,586 661,671 Rental
Perlengkapan kerja 592,667 799,359 Working equipments
Amortisasi (Catatan 15) 220,994 40,174 Amortization (Note 15)

Jumlah beban pabrikasi 91,767,389 76,126,307 Total manufacturing overhead

32. BEBAN USAHA 32. OPERATING EXPENSES

2016 2015
Beban penjualan : Selling expenses:
Pemasaran dan distribusi 147,311,785 150,733,644 Marketing and distribution
Gaji dan tunjangan 46,954,747 42,401,166 Salaries and allowance
Perjalanan dinas 9,211,640 8,836,429 Business travel
Sewa 6,606,882 6,047,850 Rental
Barang rusak 5,833,960 3,809,239 Damaged goods
Provisi imbalan kerja Provision for employee benefits
(Catatan 23) 5,881,222 3,705,772 (Note 23)
Pemeliharaan dan reparasi 4,626,803 5,719,098 Repair and maintenance
Operasional dan administrasi 1,891,978 2,640,534 Operational and administration
Realisasi imbalan kerja 1,479,975 432,974 Realization of employee benefits
Kesejahteraan karyawan 1,475,266 1,508,507 Employee welfare
Depresiasi (Catatan 14) 206,799 215,820 Depreciation (Note 14)
Amortisasi (Catatan 15) 11,226 7,531 Amortization (Note 15)
Lain-lain 807,738 912,658 Others

Jumlah beban penjualan 232,300,021 226,971,222 Total selling expenses

105
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

32. BEBAN USAHA (lanjutan) 32. OPERATING EXPENSES (continued)

2016 2015
Beban umum General and
dan administrasi : administrative expenses:
Gaji dan tunjangan 59,538,944 41,803,028 Salaries and allowances
Operasional dan administrasi 7,858,553 7,031,270 Operation and administration
Pajak 5,392,896 409,537 Tax
Pemeliharaan dan reparasi 4,119,813 5,433,052 Repair and maintenance
Kesejahteraan karyawan 2,833,874 1,817,475 Employee welfare
Provisi imbalan kerja Provision for employee benefit
(Catatan 23) 2,240,226 924,685 (Note 23)
Perjalanan dinas 1,954,082 1,807,344 Business travel
Realisasi Imbalan Kerja 1,620,855 832,636 Realization of employee benefits
Depresiasi (Catatan 14) 1,497,440 1,298,526 Depreciation (Note 14)
Premi asuransi 1,323,089 1,183,868 Insurance premium
Operasional PKBL 1,059,296 368,122 PKBL operations
Jasa professional 914,903 719,042 Professional services
Amortisasi (Catatan 15) 339,480 375,331 Amortization (Note 15)
Rapat 353,160 271,172 Meeting
Sewa 155,994 754,261 Rental
Beban lain - lain 3,515,901 2,780,079 Others

Jumlah beban umum Total general and

dan administrasi 94,718,506 67,809,428 administrative expenses

Jumlah beban usaha 327,018,527 294,780,650 Total operating expenses

33. PENGHASILAN (BEBAN) KEUANGAN 33. FINANCE INCOME (COSTS)

2016 2015
Penghasilan keuangan: Finance income:
Penghasilan bunga bank 246,905 153,545 Interest income from banks

Beban keuangan: Finance costs:

Pinjaman bank (21,391,796) (15,863,265) Bank loans
Utang sewa pembiayaan (24,153) (607,690) Finance lease payable

Jumlah beban keuangan - bersih (21,169,044) (16,317,410) Total finance costs - net

106
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

34. PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN 34. OTHER INCOME (EXPENSES)

2016 2015
Pendapatan lain-lain: Other income:
Pendapatan denda Penalty on receivables
piutang PT Rajawali Nusindo 16,831,573 11,569,978 from PT Rajawali Nusindo
Laba penjualan aset tetap Gain on sale of fixed assets
(Catatan 14) 1,402,293 4,389,483 (Note 14)
Penjualan scrap 207,095 74,686 Scrap sales
Laba selisih kurs 471,269 - Gain on foreign exchange
18,912,230 16,034,147

Beban lain-lain: Other expenses:

Beban denda 880,386 502,052 Penalty costs
Rugi selisih kurs - 2,698,726 Loss on foreign exchange
Selisih PPN pembetulan - 1,066,331 Difference VAT rectification
Kelebihan (kekurangan) - Over (under)
atas pencadangan jasa produksi - 814,064 allowance of production merit
Selisih restitusi pajak - 745,693 The difference in tax refunds
Beban lain-lain 3,938,639 515,217 Other expenses
4,819,025 6,342,083

Penghasilan lain-lain -bersih 14,093,205 9,692,064 Other expenses - net

35. TRANSAKSI PIHAK BERELASI 35. RELATED PARTIES TRANSACTIONS

Perusahaan dikendalikan oleh pemegang The Company is controlled by the major

saham utama Perusahaan. PT Rajawali shareholder. PT Rajawali Nusantara
Nusantara Indonesia merupakan Badan Indonesia a state-owned enterprise, which
Usaha Milik Negara, yang memiliki 56,57% owns 56.57% of the Company’s shares.
saham Perusahaan.

107

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
35. TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan)
a. Sifat hubungan dan transaksi
Pihak berelasi/
Related parties
PT Rajawali Nusantara
Indonesia
Dewan Komisaris, Dewan
Direksi, Personil manajemen
kunci lainnya dan keluarga
PT Rajawali Nusindo
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
35. RELATED PARTIES TRANSACTIONS
(continued)
a. Nature of relationships and transactions
Sifat hubungan/ Sifat transaksi/
Nature of relationships Nature of transactions
Entitas induk langsung/ Sewa kantor/office rental
immediate parent Biaya aktivitas bersama/
shared costs
Manajemen kunci Perusahaan/ Pembayaran kompensasi/
key management of the Company compensation payments
Anggota dari kelompok usaha Penjualan barang/
yang sama/ sale of goods
under the same Group Biaya marketing
yang ditanggung bersama/
marketing shared costs
Dikendalikan oleh Pemerintah Pinjaman jangka pendek/
yang sama (Kementerian BUMN)/ short-term loan
controlled by the same government Operasional perbankan/
(the Minister of operational banking
State-Owned Enterprises)
Dikendalikan oleh Pemerintah Operasional perbankan/
yang sama (Kementerian BUMN)/ operational banking
controlled by the same government
(the Minister of
State-Owned Enterprises)
Dikendalikan oleh Pemerintah Operasional perbankan/
yang sama (Kementerian BUMN)/ operational banking
controlled by the same government
(the Minister of
State-Owned Enterprises)
108
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

35. TRANSAKSI PIHAK BERELASI 35. RELATED PARTIES TRANSACTIONS

(lanjutan) (continued)

b. Ikhtisar transaksi-transaksi signifikan b.Summary of significant transactions

dengan pihak-pihak hubungan istimewa with related parties
2016 2015
% Rp % Rp
Penjualan barang dari Sale of goods from
PT Rajawali Nusindo PT Rajawali Nusindo
(persentase dari (percentage of
penjualan bersih) 87.27 712,192,786 94.28 651,711,855 net sales)
Beban sewa gedung Building rent expenses
dari PT Rajawali from PT Rajawali
Nusantara Indonesia Nusantara Indonesia
(persentase dari (percentage of total
jumlah beban umum general and
dan administrasi) 1.7 1,643,162 2 754,261 admistrative expenses)
Pendapatan denda Income from penalty on
piutang dari receivables from
PT Rajawali Nusindo PT Rajawali Nusindo
(persentase dari (percentage of other
pendapatan (beban) income (expense),
lain-lain, bersih) 119.43 16,831,573 119.4 11,569,978 net)
Beban denda dan klaim Penalty and claim
dari PT Rajawali expenses from
Nusindo (persentase PT Rajawali Nusindo
dari pendapatan (percentage of other
(beban) lain-lain, income (expense),
bersih) 6.2 880,386 5.2 502,052 net)
Beban keuangan dari Finance costs from
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (Persero) Tbk
(persentase dari (percentage of other
pendapatan (beban) income (expense),
lain-lain, bersih) 1.52 21,367,476 (1,64) (15,863,265) net)

c. Ikhtisar saldo signifikan dengan c. Summary of significant balances

pihak-pihak hubungan istimewa with related parties

2016 2015
% Rp % Rp
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
dari PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (Persero) Tbk
(persentase dari total (percentage of total
aset) 2.04 18,060,830 0.07 45,795,171 assets)
PT Bank Negara PT Bank Negara
Indonesia Tbk Indonesia Tbk
(persentase dari total (percentage of total
aset) 4.15 36,630,660 0.01 5,694,019 assets)
PT Bank Rakyat PT Bank Rakyat
Indonesia Tbk Indonesia Tbk
(persentase dari total (percentage of total
aset) 0.65 5,740,092 - - assets)

109
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

35. TRANSAKSI PIHAK BERELASI 35. RELATED PARTIES TRANSACTIONS

(lanjutan) (continued)

c. Ikhtisar saldo signifikan dengan c. Summary of significant balances

pihak-pihak hubungan istimewa with related parties (continued)
(lanjutan)
(lanjutan)

2016 2015
% Rp % Rp
Piutang usaha dari Trade receivables
PT Rajawali Nusindo PT Rajawali Nusindo
(persentase dari total (percentage of total
aset) 24.56 216,979,740 0.37 249,547,733 assets)
PT PG Rajawali 1 PT PG Rajawali 1
(persentase dari total (percentage of total
aset) 0.022 193,354 - - assets)
PT PG Rajawali 2 PT PG Rajawali 2
(persentase dari total (percentage of total
aset) 0.00008 730 - - assets)
PT Candi Baru PT Candi Baru
(persentase dari total (percentage of total
aset) 0.008 71,872 - - assets)
PT Mitra Ogan PT Mitra Ogan
(persentase dari total (percentage of total
aset) 0.001 5,083 - - assets)
Piutang lain-lain dari Other receivables from
Karyawan Employee
(persentase dari total (percentage of total
aset) 0.01 76,631 0.00 717,250 assets)
Utang usaha dari Trade payable from
PT Rajawali Nusindo PT Rajawali Nusindo
(persentase dari total (percentage of total
liabilitas) 2.67 6,962,677 0.05 11,102,505 liabilities)
PT PG Rajawali 1 PT PG Rajawali 1
(persentase dari total (percentage of total
liabilitas) - - 0.00 2,134 liabilities)
PT Rajawali PT Rajawali
Nusantara Indonesia Nusantara Indonesia
(persentase dari total (percentage of total
liabilitas) 0.43 1,126,186 0.00 826,767 liabilities)
Biaya yang masih Accrued expenses from
harus dibayar dari Directors and
Direksi dan Komisaris Commissioners
(persentase dari total (percentage of total
liabilitas) 9.3 24,292,545 0.00 12,528,000 liabilities)
Utang bank Bank loan from
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk (Persero) Tbk
(persentase dari total (percentage of total
liabilitas) 37.52 98,000,000 0.49 114,000,000 liabilities)

110
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

35. TRANSAKSI PIHAK BERELASI 35. RELATED PARTIES TRANSACTIONS

(lanjutan) (continued)

d. Kompensasi manajemen kunci d. Key management compensations

2016

Dewan Direksi/ Dewan Komisaris/

Board of Directors Board of Commissioners
% Rp % Rp
Gaji dan imbalan kerja Salaries and other short
jangka pendek lainnya term employee benefits
(persentase dari jumlah (percentage of total general
beban umum dan and administrative
administrasi) 4.7 4,438,658 1.5 1,412,871 expenses)
Gaji dan imbalan kerja Salaries and other short
jangka pendek lainnya term employee benefits
(persentase dari jumlah (percentage of total general
beban umum dan and administrative
adminstrasi) 4.2 2,815,849 2.2 1,465,761 expenses)

36. ASET DAN KEWAJIBAN DALAM MATA 36. ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN
CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan As of 31 December 2016 and 2015, the
2015, Perusahaan memiliki aset dan Company had monetary assets and
kewajiban moneter dalam mata uang asing liabilities in foreign currencies as follows:
sebagai berikut:

2016
Jumlah
Lain- Lain Setara
USD EURO Rupiah/
/Other
Rupiah
Equivalent

ASET ASSETS
Kas dan Cash and cash
setara kas 122,511 45 13 1,646,820 equivalents
Uang muka 4,200 24,682 - 418,755 Advances
Jumlah aset 126,711 24,727 13 2,065,575 Total assets

LIABILITAS LIABILITIES
Utang usaha 98,163 97,500 52,500 3,210,191 Trade payables
Utang lain-lain 8,037 - - 107,985 Other payables
Jumlah liabilitas 106,200 97,500 52,500 3,318,176 Total liabilities
Aset (liabilitas) Net (liabilities)
bersih 20,511 (72,773) (52,487) (1,252,601) assets

111
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

36. ASET DAN KEWAJIBAN DALAM MATA 36. ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING (lanjutan) DENOMINATED IN FOREIGN
CURRENCIES (continued)

2015
Jumlah
Lain- Lain Setara
USD EURO Rupiah/
/Other
Rupiah
Equivalent

ASET ASSETS
Kas dan Cash and cash
setara kas 288,261 360 2,531 3,999,072 equivalents
Uang muka 127 - - 1,752,145 Advances
Jumlah aset 288,388 360 2,531 5,751,217 Total assets

LIABILITAS LIABILITIES
Utang usaha 231 43 - 3,836,615 Trade payables
Jumlah Liabilitas 231 43 - 3,836,615 Total liabilities
Aset (liabilitas) Net (liabilities)
bersih 288,157 317 2,531 1,914,602 assets

37. INFORMASI SEGMEN 37. SEGMEN INFORMATION

Manajemen telah menentukan segmen Management has determined the

operasi berdasarkan informasi yang operating segments based on the
ditelaah oleh Dewan Direksi yang information reviewed by the Board of
ditujukan untuk mengalokasikan sumber Directors for the purposes of allocating
daya dan menilai kinerja. resources and assessing performance.

Dewan Direksi mempertimbangkan bisnis Board of Directors considers the business

dari perspektif pasar sasaran sehingga
segmen dilaporkan meliputi segmen OTC
(Over The Counter), Ethical dan OGB
(Obat Generik Berlogo). Obat yang dijual
bebas termasuk dalam kelompok segmen
OTC. Obat yang dijual melalui peresepan
termasuk dalam segmen Ethical dan obat-
obatan generik termasuk dalam segmen
OGB. Selain tiga segmen tersebut,
kerjasama toll manufacturing juga
memberikan kontribusi yang signifikan
sehingga disajikan juga dalam laporan
segmen.
from the perspective of the target market
so reportabel segments include of OTC
(Over The Counter), Ethical and OGB
(generic drugs bearing). The-counter
medicines including the OTC segment
group. Drugs sold through prescription
included in a segment of Ethical and
generic drugs are included in the segment
OGB. In addition to these three segments,
the cooperation toll manufacturing also
provide a significant contribution that is
also presented in the segment report.

112

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
37. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
Kinerja segmen dievaluasi berdasarkan
laba atau rugi operasi dan diukur secara
konsisten dengan laba atau rugi operasi
dalam laporan keuangan. Namun,
pendanaan Perusahaan (termasuk biaya
bunga dan pendapatan bunga) dan pajak
penghasilan diatur untuk Perusahaan
secara keseluruhan dan tidak dialokasikan
untuk segmen operasi.
Bebas OGB
Penjualan bersih 125,419,083 396,495,906
Laba usaha 22,094,771 48,015,071
Bebas OGB
Penjualan bersih 97,655,957 355,681,682
Laba usaha 9,079,347 38,812,927
Tidak ada transfer harga antar segmen
operasi.
Tidak ada penjualan antar segmen.
Perusahaan tidak menyajikan informasi
aset dan liabilitas untuk segmen
dilaporkan karena aset dan liabilitas bukan
termasuk unsur yang dievaluasi oleh
Perusahaan.
Penyesuaian dan eliminasi
Penghasilan dan beban keuangan, dan
keuntungan dan kerugian nilai wajar atas
aset keuangan tidak dialokasikan ke
masing-masing segmen karena instrumen
tersebut dikelola secara Perusahaan.
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
37. SEGMEN INFORMATION (continued)
Segment performance is evaluated based
on operating profit or loss and is measured
consistently with operating profit or loss in
the financial statements. However,
Company financing (including finance cost
and finance income) and income taxes are
managed on a Company basis and are not
allocated to operating segments.
2016
Ethical Jumlah/
Toll in
Total
208,805,613 85,411,993 816,132,595 Net sales
41,431,738 41,562,227 153,103,807 Operating Income
2015
Ethical Jumlah/
Toll in
Total
198,374,216 39,534,886 691,246,741 Net sales
25,976,376 19,778,508 93,647,158 Operating Income
There were no transfer prices among
operating segments.
There were no inter-segment revenues.
The company did not provide information
on segment assets and liabilities are
reported as assets and liabilities not
include items that are evaluated by the
Company.
Adjustment and eliminations
Finance income and cost, and fair value
gains and losses on financial assets are
not allocated to individual segments as the
underlying instruments are managed on a
Company basis.
113
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

37. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 37. SEGMEN INFORMATION (continued)

Pajak penghasilan kini dan pajak Current taxes and deffered taxes are not
tangguhan tidak dialokasikan ke masing- allocated to those segments as they are
masing segmen karena instrumen tersebut also managed on a Company basis.
dikelola secara Perusahaan.

Pengeluaran modal terdiri dari Capital expenditure consists of additions of

penambahan aset tetap dan aset tak fixed assets and intangible assets,
berwujud, termasuk aset dari investasi including assets from the investment in
pada anak Perusahaan. subsidiary.

38. PERJANJIAN, KOMITMEN, DAN 38. SIGNIFICANT AGREEMENTS,

LIABILITAS KONTIJENSI YANG COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
SIGNIFIKAN

PERJANJIAN DAN KOMITMEN AGREEMENTS AND COMMITMENTS

a. Perjanjian manufaktur a. Manufacturing agreements

Dalam aktivitas bisnisnya, In doing its business activities, the

Perusahaan mengadakan perjanjian Company has entered into an
dengan pihak ketiga untuk agreement with third parties to
memproduksi obat Perusahaan (toll- produce its products (toll-out). In
out). Selain itu, Perusahaan addition to that, the Company has
mengadakan perjanjian dengan pihak entered into an agreement with third
ketiga untuk memproduksi obat pihak parties to produce third parties
ketiga (toll-in). Biaya terkait aktivitas products. Costs related to the toll-out
toll-out dan imbalan jasa terkait activities and fees related to the toll-in
aktivitas toll-in, termasuk produk yang activities, including products to be
diproduksi diatur secara spesifik manufactured, are specified in each
dalam perjanjian. agreement.

Perjanjian-perjanjian tersebut memiliki These agreements have various

jangka waktu yang bervariasi antara 1 durations between 1 (one) and 2 (two)
(satu) dan 2 (dua) tahun serta memiliki years and have automatic renewal
klausul pembaruan secara otomatis. clauses.

Berikut ini pihak ketiga dimana Following are the third parties of which
Perusahaan melakukan perjanjian the Company has manufacturing
manufaktur obat: agreements with:

114

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)

38. PERJANJIAN, KOMITMEN, DAN 38. SIGNIFICANT AGREEMENTS,

LIABILITAS KONTIJENSI YANG COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
SIGNIFIKAN (lanjutan) (continued)

PERJANJIAN DAN KOMITMEN (lanjutan) AGREEMENTS AND COMMITMENTS

(continued)

a. Perjanjian manufaktur (lanjutan) a. Manufacturing agreements

(continued)

Pihak ketiga/ Third parties Jenis perjanjian/ Type of agreements

PT Pfizer Indonesia Tbk Toll-in
PT Ethica Industri Farmasi Toll-in, toll-out
PT Actavis Indonesia Toll-in, toll-out
PT Soho Industri Farmasi Toll-in
PT Interbat Toll-in
PT Dexa Medica Toll-in
PT Dankos Toll-in
PT Pharos Toll-in
PT Mahakam Beta Farma Toll-in
PT Pertiwi Agung Toll-in
PT Ikapharmindo Toll-in
PT Combiphar Toll-in
PT Nufarindo Toll-in
PT B Braun Indonesia Toll-in
PT Guardian Pharmatama Toll-in
PT Dipa Pharmalab Intersains Toll-in
PT Erlimpex Toll-in
PT Otto Pharmaceutical Toll-in
PT Indofarma Toll-in
PT Pyridam Farma Toll-in
PT Hexpharm Jaya Laboratories Toll-in
PT Futamed Toll-in
PT Gratia Husada Farma Toll-out
PT Coronet Crown Pharmaceutical Industries Toll-out
PT Dankos Farma Toll-out
PT Alpharma Toll-out
PT Bernofarm Toll-out
PT Finusolprima Farma Internasional Toll-out
PT Kimia Farma Toll-out
PT Dragon Prima Farma Toll-out
PT Natura Laboratoria Prima Toll-out

115

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
38. PERJANJIAN, KOMITMEN, DAN
LIABILITAS KONTIJENSI YANG
SIGNIFIKAN (lanjutan)
PERJANJIAN DAN KOMITMEN (lanjutan)
a. Perjanjian manufaktur (lanjutan)
Pihak ketiga/ Third parties
PT Meprofarm
PT Bufa Aneka
PT Pabrik Pharmasi Zenith
PT Djago
PT Indofarma (Persero)Tbk
Jumlah pendapatan terkait dengan
aktivitas toll manufacturing adalah
sebesar Rp 85.411.993 ribu dalam 31
Desember 2016 (2015: Rp 39.534.886
ribu).
b. Perjanjian distribusi
Pada tanggal 20 Januari 1992,
Perusahaan mengadakan perjanjian
distribusi dengan PT Rajawali
Nusindo, dimana Perusahaan
menunjuk PT Rajawali Nusindo
sebagai distributor utama produk
Perusahaan.
Perjanjian ini telah diperpanjang
beberapa kali; terakhir pada tanggal 1
Oktober 2013.
Distributor wajib membayar
Perusahaan sebesar harga yang yang
telah disepakati dalam perjanjian yang
berlaku, terhitung sejak produk
diterima di gudang cabang Distributor.
Distributor berhak mendapatkan
margin distribusi yang besarannya
ditentukan dalam perjanjian.
116
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
38. SIGNIFICANT AGREEMENTS,
COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
(continued)
AGREEMENTS AND COMMITMENTS
(continued)
a. Manufacturing agreements
(continued)
Jenis perjanjian/ Type of agreements
Toll-out
Toll-out
Toll-out
Toll-out
Toll-in, toll-out
Total revenues and costs related to toll
manufacturing activities were Rp
85,411,993 thousands in 31 December
2016 (2015: Rp 39,534,886 thousands).
b. Distribution agreement
On 20 January 1992, the Company
entered into a distribution agreement
with PT Rajawali Nusindo, of which the
Company appointed PT Rajawali
Nusindo as the sole distributor of the
Company’s products.
This agreement was extended several
times; the latest was on 1 October 2013.
The distributor must pay the Company
the price as agreed in the valid
agreement when the product is
received in the Distributor’s warehouse.
The distributor is entitled for a
distribution margin whose amount was
agreed in the agreement.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
38. PERJANJIAN, KOMITMEN, DAN
LIABILITAS KONTIJENSI YANG
SIGNIFIKAN (lanjutan)
PERJANJIAN DAN KOMITMEN (lanjutan)
b. Perjanjian distribusi (lanjutan)
Apabila Distributor telat melakukan
pembayaran dengan batas
maksimum keterlambatan selama 45
(empat puluh lima) hari. Distributor
akan dikenakan denda sebesar suku
bunga pinjaman komersial yang
berlaku dari harga produk yang belum
dibayar. Apabila keterlambatan telah
melebihi batas maksimum tersebut,
Perusahaan berhak menetapkan
denda di luar bunga pinjaman
komersial.
Distributor wajib membayar
Perusahaan sebesar harga yang yang
telah disepakati dalam perjanjian yang
berlaku, terhitung sejak produk
diterima di gudang cabang Distributor.
Distributor berhak mendapatkan
margin distribusi yang besarannya
ditentukan dalam perjanjian.
Jumlah pendapatan sampai dengan
31 Desember 2016 terkait dengan
perjanjian distribusi ini adalah Rp
712.192.786 ribu (2015: Rp
651.711.855 ribu). Jumlah
pendapatan bersih dari denda
keterlambatan pembayaran sampai
dengan 31 Desember 2016 adalah Rp
16.831.573 ribu (2015: Rp 11.569.978
ribu).
117
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
38. SIGNIFICANT AGREEMENTS,
COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
(continued)
AGREEMENTS AND COMMITMENTS
(continued)
b. Distribution agreement (continued)
If the Distributor made late payments
with a maximum of 45 (forty five)-day
late. The Distributor will be imposed a
penalty as much as applicable
commercial interest rate of the product
price which has not been paid. If the late
period has exceeded that maximum
limit, the Company has the right to
impose sanctions outside the
commercial interests.
The distributor must pay the Company
the price as agreed in the valid
agreement when the product is
received in the Distributor’s warehouse.
The distributor is entitled for a
distribution margin whose amount was
agreed in the agreement.
Total revenues untill 31 December
2016 related to the distribution
agreement were Rp 712,192,786
thousands (2015: Rp 651,711,855
thousands). The net revenues from
penalty receivablesin until 31
December 2016 were Rp 16,831,573
thousands (2015: Rp 11,569,978
thousands).
 The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

38. PERJANJIAN, KOMITMEN, DAN 38. SIGNIFICANT AGREEMENTS,

LIABILITAS KONTIJENSI YANG COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
SIGNIFIKAN (lanjutan) (continued)

PERJANJIAN DAN KOMITMEN (lanjutan) AGREEMENTS AND COMMITMENTS

(continued)

c. Perjanjian lisensi dan bantuan c. License and technical assistance

teknis agreement

Pada tanggal 3 Agustus 2005, On 3 August 2005, the Company

Perusahaan mengadakan perjanjian entered into a license and technical
lisensi dan bantuan teknis dengan assistance agreement with Apogepha
Apogepha Arzneimittel GmbH Arzneimittel GmbH (Apogepha) which
(Apogepha) yang memberikan lisensi gives license and exclusive right to the
dan hak ekslusif kepada Perusahaan Company to purchase purchase bulk
untuk membeli bulk product (coated product (coated tablets), repack,
tablets), mengemas ulang, produce, use, dispose of and sell the
memproduksi, menggunakan, licensed products using the industrial
menghapuskan atau menjual produk property and technical information
yang berlisensi, menggunakan hak furnished by Apogepha for Indonesia.
properti industrial dan informasi teknis
dari Apogepha untuk seluruh
Indonesia.

Perusahaan harus memenuhi target The Company must meet a minimum

penjualan minimum yang telah revenue target which has been agreed
disepakati dalam perjanjian untuk upon per agreement in order to
mempertahankan hak ekslusif ini. maintain this exlusive right.

Perjanjian ini berlaku selama 5 (lima) The agreement is valid for 5 (five) years
tahun dan dapat diperpanjang secara and can be extended automatically for
otomatis selama 2 (dua) tahun 2 (two) consecutive years.
berturut- turut.

Jumlah pendapatan sampai dengan Total revenues until 31 December 2016

31 Desember 2016 terkait dengan related to the distribution agreement
perjanjian lisensi dan bantuan teknis were Rp 799,741 thousands (2015: Rp
ini adalah Rp 799.741 ribu (2015: Rp 1,048,273 thousands).
1.048.273 ribu).

118

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
38. PERJANJIAN, KOMITMEN, DAN
LIABILITAS KONTIJENSI YANG
SIGNIFIKAN (lanjutan)
PERJANJIAN DAN KOMITMEN (lanjutan)
d. Perjanjian kerja sama pemegang ijin
edar
Pada tanggal 25 Juni 2010,
Perusahaan mengadakan perjanjian
kerjasama pemegang ijin edar dengan
PT B. Braun Medical Indonesia, anak
perusahaan dari B. Braun Melsungen
A.G (bersama-sama disebut B.
Braun), dimana Perusahaan
mendapatkan hak esklusif sebagai
pemegang Nomor Ijin Edar dengan
mendaftarkan produk-produk farmasi
B. Braun atas nama Perusahaan. Atas
kerja sama ini, Perusahaan
mendapatkan kompensasi sebesar
5% dari harga Cost Insurance Freight
(CIF) produk, pengadaan,
pendistribusian dan pemasaran
dilakukan oleh B. Braun.
Perjanjian ini berlaku selama 3 (tiga)
tahun dan dapat diperpanjang setiap 1
(satu) tahun.
Jumlah pendapatan sampai dengan
31 Desember 2016 terkait dengan
perjanjian ini adalah Rp 3.688.491 ribu
(2015: Rp 2.310.875 ribu).
e. Pembangunan pabrik baru
Perusahaan akan membangun pabrik
di Ungaran dan seluruh fasilitasnya di
atas tanah seluas ± 9500 m2, dengan
harga perolehan sebesar Rp
36.856.044 ribu dan diperoleh sampai
dengan tanggal 24 Juni 2013. Sampai
dengan tanggal 31 Desember 2016,
Perusahaan masih dalam proses
persiapan pembangunan pabrik dan
diharapkan mulai dikerjakan
pembangunan fisik pabrik pada akhir
tahun 2017.
119
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
38. SIGNIFICANT AGREEMENTS,
COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
(continued)
AGREEMENTS AND COMMITMENTS
(continued)
d. License holder agreement
On 25 June 2010, the Company entered
into a license-holder agreement with PT
B. Braun Medical Indonesia, a
subsidiary of B. Braun Melsungen A.G
(together referred to as B. Braun), of
which the Company obtained an
exclusive right as a license holder to
register pharmaceutical products of B.
Braun under the Company’s name.
From this arrangement, the Company
receives a compensation amounted of
5% of the Cost Insurance Freight (CIF)
product price, procurement, distribution
and marketing are done by B. Braun.
The agreement is valid for 3 (three)
years and can be extended every 1
(one) year.
Total revenues until 31 December 2016
related to this agreement were Rp
3,688,491 thousands (2015: Rp
2,310,875 thousands).
e. Development of a new factory
The company will build a factory in
Ungaran and all the trimmings on a land
area of ± 9500 m2, with an acquisition
cost of Rp 36,856,044 thousand and
acquired up to the date of 24 June 2013.
As of the date of 31 December 2016,
the Company is still in the process
preparation plant construction and
expected to begin physical contruction
of the plant is done by the end of 2017.

PT PHAPROS Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
39. PERISTIWA SETELAH PERIODE
PELAPORAN
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan
Komisaris PT Phapros Tbk Nomor 01/
SK.Kom/ Ph/ I/ 17 Perusahaan
menetapkan Ir. Hendy M. Fakhruddin, SE,
MM, MH sebagai anggota komite audit PT
Phapros Tbk sebagai pengganti Teguh
Budiyanto, SE, Ak yang telah selesai masa
tugasnya sebagai anggota komite audit
berdasarkan Surat Keputusan Dewan
Komisaris PT Phapros Tbk Nomor 02/
SK.Kom/ Ph/ I/ 17.
120
The original financial statements
included herein is in Indonesian language
PT PHAPROS Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016 AND 2015
(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
39. EVENTS AFTER THE REPORTING
PERIOD
Based on the Decree of the Board of
Commissioners of PT Phapros Tbk No. 01/
SK.Kom/ Ph/ I/ 17 the Company set Ir. M.
Hendy Fakhruddin, SE, MM, MH as a
member of the audit committee PT
Phapros Tbk to replace Teguh Budiyanto,
SE, Ak who has completed his term as
member of the audit committee based on
the Decree of the Board of Commissioners
of PT Phapros Tbk No. 02/ SK.Kom/ Ph/ I/
17.