1. Usaha merupakan transfer energi dari pelaku usaha melalui gaya ke benda yang
menerima usaha (skalar)
19. Keuntungan mekanis (KM) adalah bilangan yang menunjukan berapa kali
pesawat sederhana menggandakan gaya
20. Gaya adalah tarikan atau dorongan terhadap suatu benda
21. Gaya sentuh adalah gaya yang membutuhkan sentuhan secara langsung
dengan benda yang dikenai
22. Gaya tak sentuh adalah gaya yang tidak membutuhkan sentuhan secara
langsung
23. Gaya gesek adalah gaya yang diakibatkan oleh adanya dua buah benda yang
saling bergesekan. Gaya gesek selalu berlawanan arah dengan gaya yang
diberikan pada benda
24. Gaya otot adalah gaya yang ditimbulkan oleh koordinasi otot dengan rangka
tubuh.
25. Fungsi utama tulang bagi tubuh :
a) Memberikan bentuk pada tubuh dan menopang tubuh
b) Melindungi organ dalam
c) Tempat menempelnya otot
d) Tempat pembentukan sel darah
26. Macam-Macam Tulang pada Sistem Rangka
a) Tulang panjang, misalnya tulang lengan (humerus)
b) Tulang pipih, misalnya tulang dada (sternum)
c) Tulang pendek, misalnya tulang ruas jari (falang)
d) Tulang tidak beraturan, misalnya tulang punggung (vertebra)
27. Otot adalah penggerak bagian tubuh, sehingga otot disebut alat gerak aktif
28. Tiga Jenis Jaringan Otot
a) Otot rangka (otot lurik) yang bekerja secara sadar
b) Otot polos dalah otot yang bekerja secara tak sadar biasa terletak di organ
tubuh
c) Otot jantung adalah otot yang hanya ditemukan dijantung dan bekerja
secara tidak sadar
29. Sendi adalah tempat bertemunya dua tulang
30. Sinartrosis (sendi mati) adalah hubungan antar tulang yang tidak
memungkinkan terjadinya gerakan
31. Amfiartrosis (sendi kaku) adalah hubungan antar tulang yang
memungkinkan sedikit gerakan
32. Diartrosis (sendi gerak) adalah hubungan antar tulang yang memungkinkan
gerak secara bebas
a) Sendi peluru ( kesegala arah )
b) Sendi engsel ( ke satu arah )
c) Sendi putar ( meutar/ rotasi )
d) Sendi pelana ( ke dua arah )
e) Sendi geser ( meluncur satu bidang )
KB 3 - Konsep dan Aplikasi Tekanan
1. Definisi Tekanan
Tekanan adalah penyebaran gaya pada luas pemukaan atau dengan kata
lain gaa dibagi dengan luas pemukaan bidang tekan.
Macam-macam tekanan :
2.1 Tekanan zat padat
tekanan zat dapat diartikan sebagai penyebaran gaya pada luas suatu
permukaan.
dengan:
P = Tekanan (atau pascal (Pa)
F = Gaya (N)
A = Luas bidang permukaan tekan (m2)
P1 = P2
F1 : A1 = F2 : A2
b. Tekanan Akar
Air dapat diangkut naik dari akar ke bagian tumbuhan lain yang lebih
tinggi dan diedarkan ke seluruh tubuh tumbuhan karena adanya daya
kapilaritas batang.
c. Daya kapilaritas batang : kemampuan xilem yang memiliki diameter
sangat kecil (kapiler) untuk menaikkan permukaan air lebih tinggi
dibanding dengan di luar pembuluh.
d. Pipa kapiler adalah pipa memiliki bentuk yang hampir menyerupai
sedotan akan tetapi diameternya sangat kecil
Daya kapilaritas batang dipengaruhi oleh:
1. Kohesi merupakan kecenderungan suatu molekul untuk dapat
berikatan dengan molekul lain yang sejenis.
2. Adhesi adalah kecenderungan suatu molekul untuk dapat
berikatan dengan molekul lain yang tidak sejenis.
e. Meniskus cekung adalah permukaan air dalam tabung reaksi
berbentuk cekung
f. Meniskus cembung adalah permukaan air raksa dalam tabung reaksi
berbentuk cembung.
g. Pengangkutan Nutrisi pada Tumbuhan
Pengangkutan zat-zat hasil fotosintesis secara osmosis
h. Osmosis adalah peristiwa difusi atau perpindahan pelarut dari suatu
larutan lebih encer atau pelarut murni ke larutan yang lebih pekat
melalui membran semipermeabel.
Kondisi larutan:
1. Isotonik adalah kondisi jika konsenterasi antara dua larutan
sama besar.
2. Hipertonik adalah kondisi jika salah konsenterasi larutan lebih
besar
3. Hipotonik adalah kondisi jika konsenterasi lebih rendah
i. Tekanan osmotik adalah tekanan hidrostatik yang terbentuk pada
larutan untuk menghentikan proses osmosis pelarut ke dalam larutan
melalui membran semipermeabel.
j. Van’t Hoff menyatakan “tekanan osmosis suatu larutan sama dengan
tekanan gas zat terlarut jika zat itu terdapat dalam keadaan gas pada
temperatur dan volume yang sama dengan temperatur dan volume
larutan tersebut.”
k. Dialisis adalah proses pemisahan hasil metabolisme dari darah oleh
ginjal.
l. Osmosis Balik adalah tekanan yang diberikan lebih besar dari tekanan
osmotiknya, maka akan terjadi aliran pelarut dari larutan pekat menuju
ke larutan encer.
o. Tekanan parsial adalah tekanan yang diberikan oleh gas tertentu dalam
campuran gas tersebut.
Daftar Peta Konsep (Istilah dan Definisi) pada Modul 4
KB : 4 (Suhu dan Kalor pada Proses Biologis)
Suhu
1. Suhu sebuah benda adalah tingkat (derajat) panas suatu benda. Benda yang panas
mempunyai derajat panas lebih tinggi daripada benda yang dingin.
2. Suhu benda yang diukur dengan indra perasa menghasilkan ukuran suhu
kualitatif yang tidak dapat dipakai sebagai acuan.
3. Termometer adalah alat ukur suhu secara kuantitatif
Jenis-jenis Termometer
1. Termometer zat cair adalah termometer yang menggunakan zat cair
seperti raksa dan alkohol. Raksa memiliki keistimewaan, yaitu warnanya
mengkilat dan cepat bereaksi terhadap perubahan suhu, membeku pada
suhu rendah (-38oC) dan mendidih pada suhu yang tinggi (lebih dari
350oC) sehingga dapat mengukur suhu pada rentang suhu yang
lebar.Namun, raksa sangat beracun, sehingga berbahaya jika termometer
pecah.Alkohol tidak seberbahaya raksa dan mudah menguap, sehingga
lebih aman digunakan sebagai pengisi termometer.Beberapa termometer
yang menggunakan zat cair antara lain:
2. Termometer Laboratorium, bentuknya panjang dengan skala dari -10°C
sampai 110°C menggunakan raksa, atau alkohol.
3. Termometer Badan adalah Termometer digunakan untuk mengukur suhu
badan manusia dengan skala 35°C - 42°C.
4. Termometer Bimetal adalah termometer yang terbuat dari dua logam yang
berbeda jenisnya. Jika suhunya berubah, bimetal akan melengkung.
5. Termometer kristal cair adalah termometer yang dikemas dalam plastik
tipis dapat berubah jika suhu berubah. Kristal ini dikemas dalam plastik
tipis, untuk mengukur suhu tubuh, suhu akuarium, dan sebagainya
Skala Suhu
Perubahan Akibat Suhu
1. Pemuaian adalah perubahan suatu benda yang bisa menjadi bertambah
panjang, lebar, luas, atau berubah volumenya karena terkena panas.
2. Pemuaian Zat Padat
a. Benda atau zat padat akan memuai atau mengembang jika dipanaskan (suhu
tinggi) dan menyusut jika didinginkan (suhu rendah)
b. Jenis pemuaian zat padat:
3. Pemuaian panjang
Bila suatu batang pada suatu suhu tertentu panjangnya Lo, jika suhunya
dinaikkan sebesar t, maka batang tersebut akan bertambah panjang
sebesar yang dapat dirumuskan sebagai berikut :
8. Anomali Air adalah penyimpangan sifat air dari sifat umum pemuaian
benda. Pada suhu 0 0C – 4 0C, bila air dipanaskan maka volumenya akan
berkurang.
Kalor
1. Kalor adalah Energi panas yang berpindah dari benda yang bersuhu lebih
tinggi ke benda yang bersuhu lebih rendah.
2. Satu kalori adalah jumlah energi panas yang dibutuhkan untuk
menaikkan suhu 1 gram air hingga naik sebesar 1°C.
3. Kalor untuk menaikkan suhu benda bergantung pada jenis benda itu.
Makin besar kenaikan suhu benda, kalor yang diperlukan makin besar
pula. Makin besar massa benda, kalor yang diperlukan untuk menaikkan
suhu makin besar pula. Secara matematis dapat dirumuskan:
5. Kalor laten suatu zat adalah kalor yang dibutuhkan untuk merubah satu
satuan massa zat dari suatu tingkat wujud ke tingkat wujud yang lain
pada suhu dan tekanan yang tetap.