Anda di halaman 1dari 4

Inovasi Teknik Kimia, Vol. 2, No. 2, Oktober 2017, Hal.

11-14 ISSN 2527-6140, e-ISSN 2541-5890

PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG TELUR AYAM SEBAGAI ADSORBEN ZAT


WARNA METHYL ORANGE DALAM LARUTAN

Titin Nurlaili, Laeli Kurniasari, Rita Dwi Ratnani


Program Studi Teknik Kimia, Universitas Wahid Hasyim, Semarang
Jl. Menoreh Tengah X / 22 Sampangan, Telepon: (024) 8505680, Fax : (024) 8505681
E-mail : titinlaili95@gmail.com

Abstrak
Methyl Orange merupakan salah satu limbah tekstil yang mencemari lingkungan yang
bersifat karsinogenik dan mutagenik. Salah satu cara untuk menangani limbah tersebut
adalah dengan cara adsorpsi menggunakan cangkang telur ayam. Cangkang telur
ayam merupakan limbah yang belum banyak dimanfaatkan sehingga mudah
didapatkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh massa adsorben,
waktu kontak dan pH terhadap adsorpsi methyl orange oleh cangkang telur ayam.
Metode penelitian ini meliputi 3 tahap yaitu preparasi adsorben, adsorpsi, dan analisis
Spektrofotometer UV-Vis. Proses adsorpsi dilakukan dengan variasi massa adsorben 7;
9; 11; dan 13 gram, variasi waktu kontak 20; 40; 60; dan 100 menit, dan variasi pH 1;
3; 5; dan 7. Hasil penelitian menunjukkan kondisi adsorpsi terbaik terjadi pada massa
adsorben 11 gram, waktu kontak 60 menit dan pH 1 dengan efisiensi adsorpsi sebesar
41,46 % dan kapasitas adsorpsi sebesar 59,55 mg/g.
Kata kunci: adsorpsi, cangkang telur, methyl orange

PENDAHULUAN indikator dalam titrasi asam basa. Metil orange


Perkembangan industri tekstil di merupakan indikator pH karena mengubah
Indonesia saat ini mengalami pertumbuhan warna yang jelas dan sangat sering digunakan
produksi yang sangat pesat dari tahun ke tahun. dalam titrasi. Metil orange dibuat dari asam
Perkembangan ini selain memberikan banyak sulfanilat dan N, N-dimethylaniline. Metil
manfaat bagi kehidupan manusia, juga orange merupakan pewarna yang digunakan
menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. untuk memberikan warna pada zat, terutama
Hal ini disebabkan oleh limbah yang dihasilkan, kain. Metil orange berbahaya untuk kesehatan
salah satunya adalah limbah zat warna akibat karena bersifat toksik dan mutagenik.
dari proses pewarnaan tekstil. Zat warna tekstil Upaya penanganan limbah tekstil hingga
merupakan salah satu pencemar yang bersifat saat ini telah banyak dilakukan. Pengolahan
non-biodegradable, umumnya dibuat dari limbah cair industri tekstil dapat dilakukan
senyawa azo dan turunannya yang merupakan dengan menggunakan beberapa proses yaitu
gugus benzena. Senyawa azo digunakan kimia, fisika dan biologi maupun kombinasi
sebagai bahan celup, yang dinamakan azo dyes. antara ketiga proses tersebut. Beberapa metode
Limbah tekstil bila dibuang ke perairan yang telah dikembangkan diantaranya metode
dapat menyebabkan air mempunyai tingkat adsorpsi, koagulasi, sedimentasi dan lumpur
warna yang tinggi dan juga akan menyebabkan aktif. Cara yang paling mudah diterapkan
kenaikan BOD (Gupta dkk, 1988). Senyawa adalah cara adsorpsi, yaitu suatu proses yang
azo adalah senyawa yang paling banyak terjadi ketika suatu fluida (cairan maupun gas)
terdapat dalam limbah tekstil, yaitu sekitar 60 - terikat pada suatu padatan dan akhirnya
70 % (Endang, 2009). Senyawa azo bila terlalu membentuk suatu film (lapisan tipis) pada
lama berada di lingkungan, akan menjadi permukaan padatan tersebut (Widjajanti, 2011).
sumber penyakit karena sifatnya karsinogenik Salah satu metode alternatif untuk
dan mutagenik. Oleh karena itu perlu dicari menghilangkan zat warna dari air yang
alternatif efektif untuk menguraikan limbah tercemar oleh metil orange adalah adsorpsi
tersebut (Christina dkk., 2007). Salah satu zat dengan menggunakan adsorben yang murah dan
warna azo yang banyak digunakan dalam mudah di dapatkan, seperti cangkang telur
proses pencelupan adalah methyl orange. ayam.
Methyl Orange ( MO ) atau metil jingga Potensi limbah cangkang telur di
adalah senyawa organik dengan rumus Indonesia cukup besar. Produksi telur ayam ras
C14H14N3NaO3S dan biasanya dipakai sebagai petelur dan buras di Indonesia pada tahun 2012

Fakultas Teknik-UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG 11


Pemanfaatan limbah cangkang... (Titin Nurlaili, dkk.)

sebesar 1.337.030 ton per tahunnya (Direktorat ppm tanpa pengaturan pH. Optimasi waktu
Jenderal Peternakan, 2013). Sekitar 10% dari adsorpsi ditentukan pada kondisi massa terbaik.
telur merupakan cangkangnya, sehingga Sedangkan optimasi pH dilakukan pada kondisi
dihasilkan sekitar 133.703 ton cangkang telur massa dan waktu terbaik. Daya adsorpsi
per tahunnya. Cangkang telur mengandung ditentukan dengan membandingkan konsentrasi
sekitar 98 % CaCO3 (calcium carbonat) dan pewarna sebelum dan sesudah adsorpsi.
memiliki 10.000 - 20.000 pori-pori sehingga Konsentrasi pewarna ditentukan menggunakan
diperkirakan dapat menyerap suatu solute dan spektrofotometer UV-Vis pada panjang
dapat digunakan sebagai adsorben (Ahmed gelombang 464,5 nm.
&Ahsan, 2008). Hasil dari analisa Spektrofotometer UV-Vis
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk kemudian digunakan untuk menghitung nilai
mempelajari efektivitas cangkang telur ayam persentase adsorpsi. Persentase adsorpsi dapat
sebagai adsorben dalam adsorpsi zat warna dihitung dengan rumus :
methyl orange dengan parameter proses yang
meliputi massa adsorben, waktu kontak, dan (1)
pH. Keterangan :
% adsorpsi = persentase adsorpsi
METODE PENELITIAN C0 = konsentrasi awal larutan (mg/L)
Bahan-bahan yang digunakan dalam Ca = konsentrasi akhir larutan (mg/L)
penelitian ini adalah cangkang telur ayam,
methyl orange, asam nitrat, NaOH, dan HASIL DAN PEMBAHASAN
aquades. Pengaruh Massa Adsorben
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian Pengaruh massa adsorben terhadap adsorpsi
ini adalah oven, magnetic stirrer, neraca zat warna methyl orange oleh adsorben
analitik, ayakan 100 mesh, cawan porselin, dan cangkang telur ayam dapat dilihat pada Gambar
peralatan gelas. Untuk analisa hasil adsorpsi 1.
digunakan Spektrofotometer UV-Vis.
Variabel bebas yang digunakan pada
penelitian ini yaitu massa adsorben 7; 9; 11;
dan 13 gram, waktu kontak 20; 40; 60; dan 100
menit, dan pH 1; 3; 5; dan 7. Variabel tetap
yang digunakan pada penelitian ini yaitu
konsentrasi larutan methyl orange 20 ppm dan
volume larutan 50 ml.
Persiapan Adsorben
Cangkang telur ayam dicuci bersih dan
dihilangkan dari membran dan kotoran yang
melekat pada cangkang telur. Cangkang telur Gambar 1. Pengaruh massa
ayam kemudian dijemur hingga kering dan adsorben terhadap persentase adsorpsi
dihaluskan kemudian diayak menggunakan (Kondisi: pH = 5; waktu kontak = 60
ayakan 100 mesh. Setelah diayak, kemudian menit; volume larutan = 50 mL)
dipanaskan dengan oven selama 15 menit pada
suhu 105°C. Dari Gambar 1 terlihat bahwa konsentrasi
Persiapan Adsorbat methyl orange yang teradsorp meningkat
Pada penelitian ini menggunakan larutan seiring dengan bertambahnya jumlah massa
metil orange dengan konsentrasi 20 ppm. adsorben. Hal ini terjadi karena dengan adanya
Pembuatan larutan metil orange 20 ppm penambahan jumlah adsorben maka terjadi
dilakukan dengan cara melarutkan serbuk metil penambahan sisi aktif yang terdapat pada
orange sebanyak 20 mg dalam aquades permukaan adsorben (Mondal, 2012), sehingga
kemudian diencerkan sampai 1000 mL dalam semakin banyak jumlah adsorben maka
labu ukur 1000 mL. semakin banyak pula methyl orange yang
Proses Adsorpsi terserap. Namun pada kondisi tertentu
Optimasi massa adsorben dilakukan dengan persentase penyerapan akan konstan bahkan
menambahkan adsorben ke dalam 50 mL mengalami penurunan karena telah terjadi
larutan methyl orange dengan konsentrasi 20 kejenuhan pada adsorben. Hal ini terlihat pada
12
Inovasi Teknik Kimia, Vol. 2, No. 2, Oktober 2017, Hal. 11-14 ISSN 2527-6140, e-ISSN 2541-5890

massa adsorben 7 gr sampai 11 gr yang terus kontak. Hal ini disebabkan semakin lama waktu
mengalami peningkatan kadar methyl orange tumbukan antara serbuk cangkang telur ayam
yang terserap didalam serbuk cangkang telur dengan zat warna methyl orange, maka semakin
ayam. banyak methyl orange yang terserap oleh
Pada massa adsorben 11 gr merupakan serbuk cangkang telur ayam karena semakin
massa terbaik karena pada saat itu telah terjadi banyak gugus aktif pada serbuk cangkang telur
keseimbangan antara methyl orange yang ayam yang berikatan dengan methyl orange.
diserap oleh adsorben serbuk cangkang telur Setalah mencapai adsorpsi terbaik, dengan
dengan jumlah methyl orange yang tersisa bertambahnya waktu kontak maka daya serap
dalam larutan, sehingga adsorben serbuk serbuk cangkang telur ayam akan menurun
cangkang telur ayam telah mengikat methyl karena adanya faktor mekanik (pengadukan)
orange secara maksimal (Aprillya, 2016). sehingga serbuk cangkang telur ayam sudah
Sedangkan pada massa lebih dari 11 gr tidak mampu mengikat atau mempertahankan
mengalami penurunan persentase adsorpsi. Hal methyl orange lagi dan methyl orange terlepas
ini disebabkan karena terjadi peristiwa tumpang dari serbuk cangkang telur ayam (Handayani,
tindih selama proses adsorpsi sebagai akibat 2005). Pada penelitian ini waktu terbaik adalah
dari kepadatan partikel adsorben. Kepadatan 60 menit dengan persentase adsorpsi sebesar
tersebut mengakibatkan luas permukaan 20,57 %.
adsorben menjadi lebih kecil sehingga sisi aktif
adsorben berkurang. Pada penelitian ini massa Pengaruh pH
adsorben terbaik adalah 11 gram dengan Pengaruh pH terhadap kapasitas adsorpsi
persentase adsorpsi sebesar 20,6 %. zat warna methyl orange oleh adsorben
cangkang telur ayam terlihat seperti pada
Pengaruh Waktu Kontak Gambar 3.
Waktu kontak merupakan salah satu faktor
yang berpengaruh terhadap adsorpsi metil
orange. Menurut teori tumbukan, kecepatan
reaksi tergantung pada jumlah tumbukan
persatuan waktu. Makin banyak tumbukan
yang terjadi maka reaksi semakin cepat
berlangsung sampai terjadi kondisi setimbang.
Waktu terbaik merupakan waktu terjadinya
kesetimbangan antara laju adsorpsi dan desorpsi
(Alias dan Nizam, 2008). Pengaruh waktu
kontak terhadap adsorpsi zat warna methyl
Gambar 3. Pengaruh pH terhadap
orange dapat dilihat pada Gambar 2.
persentase adsorpsi (Kondisi: massa
adsorben = 11 gram; waktu kontak = 60
menit; volume larutan = 50 mL)

Dari Gambar 3. menunjukkan bahwa


adsorpsi methyl orange menggunakan adsorben
cangkang telur ayam terjadi secara maksimal
pada pH 1 dengan persentase adsorpsi sebesar
41,46 %. Penurunan pH menyebabkan adsorpsi
methyl orange semakin bertambah.
Kesetimbangan tercapai ketika semua
pertukaran methyl orange dan anion pada
Gambar 2. Pengaruh waktu kontak permukaan luar dan dalam adsorben telah
terhadap persentase adsorpsi tercapai (Said, 2008). Hal ini berhubungan
(Kondisi: pH = 5; massa adsorben = 11 dengan protonasi atau deprotonasi permukaan
gram; volume larutan = 50 mL) sisi aktif dari adsorben.
Pada pH rendah dan bersifat asam akan
Pada Gambar 2 menunjukkan bahwa menyebabkan permukaan dinding biomassa
konsentrasi methyl orange yang terserap terprotonasi sehingga adsorpsi methyl orange
meningkat seiring dengan bertambahnya waktu menjadi lebih besar. Sedangkan pada pH tinggi
Fakultas Teknik-UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG 13
Pemanfaatan limbah cangkang... (Titin Nurlaili, dkk.)

adsorpsi methyl orange menjadi lebih kecil. Hal Teknik Kimia, Fakultas Teknik,
ini dikarenakan di dalam air, pada pH yang Universitas Wahid Hasyim, Semarang
tinggi permukaan dinding biomassa serbuk Christina P.M., Mu’nisatun S., Saptaaji R., dan
cangang telur ayam bermuatan negatif dan Marjanto D. (2007). “Studi
komponen zat warna yang larut merupakan Pendahuluan Mengenai Degradasi Zat
anion sehingga penyerapan zat warna tersebut Warna Azo (Metil Orange) Dalam
akan terhalang dan saling tolak menolak. Pelarut Air Menggunakan Mesin
Kalsium karbonat terdiri dari ion Ca2+ dan Berkas Elektron 350 Kev/10 Ma”, JFN,
ion CO3- dimana jika berada di dalam air akan No.1, Vol.1. 31-44
mengalami hidrolisis dan menghasilkan CaOH- Direktorat Jenderal Peternakan, (2013).
dan CO3H+ yang dapat bereaksi dengan ion Ketersediaan Konsumsi Telur, Info :
lain dalam larutan. Pada pH rendah ion H+ dan www.deptan.go.id diakses pada 30
Ca2+ akan mengalami peningkatan sehingga Desember 2016.
menyebabkan peningkatan serapan zat warna Endang Widjajanti. (2009). Kajian Penggunaan
melalui reaksi seperti berikut (Mondal, 2012) : Adsorben Sebagai Alternatif
Pengolahan Limbah Zat Pewarna
CaCO3 + H2O CaOH- + CO3H+ (2) Tekstil, Proseding Seminar Nasional
CaOH- + H+ CaOH2+ Ca+ + H2O(3) Kimia, 17 Oktober 2009
CO3H+ + Ca2+ CO3Ca + H+(4)
+ Gupta G.S., Prassad G., Panday K.K. and Singh
V.N. (1988). Removalof Chrome Dyes
Permukaan adsorben dapat dengan mudah from Aqueous Solution by fly Ash,
bermuatan positif karena adanya kelebihan ion J.Water, Air and Soil Pollution, 32, 384
H+ dalam larutan. Oleh karena itu, gugus aktif – 395
yang bermuatan positif dari adsorben dapat Handayani Ratna. (2005). Perbandingan Daya
berinteraksi dengan kelompok sulfonat yang Serap Arang Aktif Tongkol Jagung dan
bermuatan negatif dari pewarna reaktif, Tempurung Kelapa sebagai Adsorben
kemudian membentuk ikatan yang kuat antara Zat Warna Tekstil Direct Blue, Tugas
adsorben dan pewarna (Kyzas, 2012). Akhir II : FMIPA UNNES
Kyzas George Z. (2012). A Decolorization
KESIMPULAN Technique with Spent “Greek Coffee”
Berdasarkan penelitian yang telah Grounds as Zero-Cost Adsorbents for
dilakukan dapat disimpulkan bahwa massa Industrial Textile Wastewaters,
adsorben, waktu kontak, dan pH sangat Department of Petroleum and Natural
berpengaruh terhadap adsorpsi zat warna metil Gas Technology, Technological
orange menggunakan adsorben serbuk Educational Institute of Kavala,
cangkang telur ayam. Kondisi terbaik adsorpsi Mondal N.K., R. Bhaumik, B. Das , P. Roy, K.
terjadi pada , massa adsorben 11 gram, waktu C. Pal, C. Das, A. Banerjee, And J.K.
kontak 60 menit dan pH 1 dengan persentase Datta. (2011). Eggshell Powder as an
adsorpsi sebesar 41,46 %. Adsorbent for Removal of Fluoride
from Aqueous Solution: Equilibrium,
DAFTAR PUSTAKA Kinetic and Thermodynamic Studies,
Ahmed S., & Ahsan M. (2008). Synthesis of Ca Department of Environmental Science,
- hydroxiapatite Bioceramic from Egg The University of Burdwan, WB, India
Shell and its Characterization, Said Nurul Faradilah, dan Nurul Widiastuti.
Bangladesh Journal of Scientific and (2008). Adsorpsi Cu(II) pada Zeolit A
Industrial yang Disintesis dari Abu Dasar
Alias Mohd Yusof dan Nik Ahmad Batubara PT Ipmomi Paiton, Jurnal
Nizam.(2009). Removal of Cr(IV) and Zeolit Indonesia, Vol. 7
As(V) from Aqueous Solution by Widjajanti Endang, Regina Tutik P, dan M.
HDMTA-modified zeolite Y, Journal of Pranjoto Utomo. (2011). Pola Adsorpsi
Hazard Materials, Vol 162: 1019-1024. Zeolit Terhadap Pewarna Azo Metil
Aprillya, Mia Dinnis. (2016). Aplikasi Daun Merah Dan Metil Jingga, Jurusan
Sanseviera sebagai Adsorben Nikotin Pendidikan Kimia, FMIPA, Universitas
dalam Asap Rokok, Program Studi Negeri Yogyakarta

14

Anda mungkin juga menyukai