Anda di halaman 1dari 20

Jumat, 10 Juli 2020

1
HUBUNGAN PENGARUH BODY IMAGE DENGAN PERILAKU DIET PADA
REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 7 PONTIANAK
SKRIPSI

Nabila Firyal Ananda


I1011151052
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2020
Pembimbing 1: dr. Wilson, Sp.KJ, M.Kes Penguji 1 : Patricia Elfira Vinny, S.Psi., M.Psi

Pembimbing 2: dr. Muhammad In’am, M. Biomed Penguji 2 : dr. Ita Armyanti M.Pd. Ked
Latar Belakang Remaja
Jumat, 10 Juli 2020
2

Fisik Psikis Sosial

Berat badan dan


penampilan diri

Sebanyak 14.461 orang berusia 15-19 th, di dapatkan 42,1% wanita remaja
khawatir tentang body image

Citra tubuh (Body


Image)

Negatif Positif

Diet

sehat Tidak sehat


Jumat, 10 Juli 2020
3
Rumusan Masalah

Apakah ada hubungan antara body image dengan perilaku diet pada remaja
putri?

Tujuan

Tujuan Umum
Mengetahui apakah ada hubungan antara body image dengan perilaku diet
pada remaja putri?
Tujuan Khusus
1. Mengetahui adanya gambaran citra tubuh pada remaja putri di SMA
Negeri 7 Pontianak
2. Mengetahui karakteristik perilaku diet remaja putri di SMA Negeri 7
Pontianak
3. Mengetahui apakah ada hubungan antara body image dengan IMT?
Jumat, 10 Juli 2020
4
Keaslian Penelitian

Hubungan Antara Body Hubungan Gambaran Body Hubungan Citra tubuh terhadap
Image dengan Perilaku Diet Image dan Pola Makan perilaku diet mahasiswi di salah
(Penelitian Pada Wanita di Remaja Putri di SMA 38 satu fakultas dan program
Sanggar Senam Rita Pati) Jakarta vokasi rumpun sosial humaniora
Universitas Indonesia

Variabel bebas : Body image Variabel bebas : Body Image Variabel bebas : Citra tubuh
Variabel terikat : Perilaku diet Variabel terikat : Pola Makan Variabel terikat :Perilaku diet

Nur Lailatul Husna, 2013 Putri Chairiah, 2012 Yosephine, 2012


Tinjauan Pustaka Jumat, 10 Juli 2020
5

Kognitif

Fisik Perkembangan pada Moral


remaja

Psikis

.
Tinjauan Pustaka Jumat, 10 Juli 2020
6

Body Image

- Bo dy Image Positif
Kategori
- Body Image Negatif
1. Jenis
Kelamin Faktor
2. Media Massa mempengaruhi
3. Hubungan
Interpersonal 1. Physical attractiveness
Aspek - 2. Body image satisfaction
aspek 3. Body image importance
4. Body concealment
5. Body improvement
1. Body Image 6. Social physique anxiety
Distortion Gangguan 7. Appearance comparison
2. Body Image
Disatisfaction.

.
Tinjauan Pustaka Jumat, 10 Juli 2020
7

IMT

Usia, jenis Faktor-faktor


kelamin, yang
pola makan, mempengaruhi
aktivitas, IMT Kategori
genetik. status IMT
Kategori
IMT
Kurus berat < 17.0
Kelebihan dan
Kurus ringan 17.0 – 18.4
Kekurangan IMT
Normal 18.5 – 25.0
Gemuk ringan 25.1 – 27.0
Gemuk berat > 27.0

.
Tinjauan Pustaka Jumat, 10 Juli 2020
8

Faktor yang Jenis kelamin, Usia,


mempengaruhi Pendidikan, Aktifitas
Diet
Jenis Sehat dan tidak sehat

Gangguan Makan

Anorexia Nervosa

Bulmia Nervosa

.
Kerangka Teori Remaja Putri
Jumat, 10 Juli 2020
9

Body Image
Faktor-faktor yang mempengaruhi :
1. Jenis Kelamin
2. Media Massa
3. Hubungan Interpersonal

Body Image Body Image


Positif Negatif

Perilaku diet
Faktor yang mempengaruhi :
1. Jenis kelamin 4. Aktifitas
2. Usia 5. Pendidikan
3. Waktu

Gangguan Makan :
Diet tidak sehat Diet Sehat
- Anoreksia Nervosa
- Bulimia Nervosa
Kerangka Konsep Jumat, 10 Juli 2020
10

Variabel Bebas Variabel terikat


Waktu
Pendidikan
Aktifitas
Body Image Perilaku diet

Hipotesis

Terdapat hubungan antara Body Image dengan perilaku diet pada remaja
putri di SMA Negeri 7 Pontianak

.
Metode Penelitian Jumat, 10 Juli 2020
11

Desain Tempat & waktu


Penelitian Besar sampel
penelitian
• Cross Sectional • SMAN 7 • 69 orang
Pontianak
• 22 November
2019

Kriteria Inklusi
• Remaja putri
• Berusia 10-19 th
• Sedang atau pernah diet
• Mengikuti pendidikan formal (SMA)

Kriteria Ekslusi
• Siswa yang tidak bersedia menjadi responden
• Siswa yang tdk sekolah saat penelitian di lakukan
Metode Penelitian Jumat, 10 Juli 2020
12
Variabel
Body Image
bebas
Variabel
Penelitian Variaebel Perilaku
terikat Diet

Instrumen Penelitian

Body Image Perilaku Diet


• Kuisoner dengan skala Likert. • Kuisoner dengan skala Likert.
• Terdiri dari 13 pertanyaaan • terdiri atas 23 penyataan
dengan alternatif jawaban : dengan alernatif jawaban :
• SS (sangat setuju), • SRG(sering),
• S (setuju), • KDG(kadang-kadang),
• TS (tidak setuju), • JRG(jarang),
• STS (sangat tidak setuju). • TP (tidak pernah).
Metode
MetodePenelitian
Penelitian Jumat, 10 Juli 2020
13
Variabel Definisi Operasional Cara Alat Ukur Hasil Ukur Skala
Gambara Body Image adalah Mengisi Pertanyaan tentang citra Citra tubuh Nominal
persepsi serta perasaan Kuesioner tubuh berisi 15 pertanyaan. (berdasarkan
n citra
masa lalu dan sekarang Skala ini terdiri atas 4 skala Likert :
tubuh tentang ukuran, fungsi, pilihan jawaban. • Positif: ≥
penampilan, dan 1. Sangat Tidak Setuju mean
(Body
• Negatif<
potensi. (STS),
Image) mean
2. Tidak Setuju (TS),
3. Setuju (S)
4. Sangat Setuju (SS).
Perilaku Cara membentuk atau Mengisi Kuesioner pernyataan Perilaku diet Nominal
mencapai proporsi berat Kuesioner tentang perilaku diet (berdasarkan
Diet badan dan taraf berisi 23 pertanyaan. skala Likert):
kesehatan yang Skala ini terdiri atas 4 • Sesuai: ≥
seimbang (normal) pilihan jawaban yaitu: mean
melalui pengaturan pola • Tidak
1. Sering (SRG),
aktivitas, seperti makan, sesuai:
2. Kadang-kadang (KDG),
minum, dan aktivitas <mean
3. Jarang (JRG),
fisik seperti kerja,
istirahat, dan olahraga. 4. Tidak Pernah (TP).
Metode Penelitian Jumat, 10 Juli 2020 14
Hasil dan Pembahasan Jumat, 10 Juli 2020 15

Uji Univariat
Hasil dan Pembahasan Jumat, 10 Juli 2020
16

Uji Univariat

Fristy (2012) : Citra tubuh


positif menunjukkan
remaja putri sudah merasa
puas akan bentuk tubuh
yang dimilikinya dan
cenderung untuk mampu
menghargai dirinya sendiri
dan lebih mudah untuk
membangun hubungan
Perilaku diet yang sesuai menunjukkan interpersonal dengan
bahwa remaja sudah memiliki pengetahuan remaja lainnya.
mengenai keseimbangan gizi yang
dibutuhkannya, ini akan mempengaruhi
sikap dan perilaku mereka dalam memilih
makanan.
Hasil dan Pembahasan Jumat, 10 Juli 2020
17

Uji Bivariat

p < 0.05

(Prihaningtyas, R.A. 2013) : Jika seseorang mempunyai body image


yang positif maka ia akan merasa puas, percaya diri dan juga
menghargai dirinya sendiri sehingga ia tidak sibuk untuk memikirkan
bagaimana caranya membatasi makanan dan merubah penampilan
fisiknya. Namun, jika seseorang mempunyai body image yang negatif,
maka ia merasa tidak puas dan ingin merubah penampilannya dengan
salah satu cara yaitu melakukan diet.
Hasil dan Pembahasan Jumat, 10 Juli 2020
18

Uji Bivariat

p < 0,05

(Setijowati, Nanik 2012) : Konsep body image yang negatif akan


berdampak pada status gizi remaja sebab body image merupakan salah satu
faktor penting yang berkaitan dengan status gizi seseorang. Individu yang
kelebihan berat badan lebih mungkin untuk memiliki kepuasan tubuh lebih
rendah dari individu yang berat badan normal begitupun sebaliknya.
Kesimpulan Jumat, 10 Juli 2020
19

1. Gambaran body image pada remaja putri di SMA Negeri 7 Pontianak,


yang memiliki body image positif sebanyak 38 orang (55,1%) dan yang
memiliki body image negatif sebanyak 31 orang (44,9%).
2. Gambaran perilaku diet pada remaja putri di SMA Negeri 7 Pontianak,
yang memiliki perilaku diet sesuai sebanyak 41 orang (59,4%) dan yang
memiliki perilaku diet tidak sesuai sebanyak 28 orang (40,6%).
3. Terdapat hubungan antara body image dengan perilaku diet pada remaja
putri di SMA Negeri 7 Pontianak.
4. Terdapat hubungan antara body image dengan IMT pada remaja putri di
SMA Negeri 7 Pontianak
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai