Petakan tujuan jangka panjang untuk bisnis anda sebelum anda mengubah kecepatan roda gigi
untuk mendorong pertumbuhan.
Sosok bintang seperti Bill Gates dan Sam Walton adalah sosok revolusioner yang bisa jadi
panutan. Seorang miliarder harus bisa mentransformasikan dan memunculkan ide-de baru. Itu
butuh kecerdasan, kegigihan dan keberuntungan.
Sosok pengusaha yang sukses bisa melihat hutan data belantaran yang saling bertentangan.
Direktur Operasional mungkin ingin ekspansi ke Asia, tapi Direktur Pemasaran beranggapan
masih prematur. Menghadapi situasi ini, pengusaha bisa menentukan pilihan mengambil putusan
yang tepat.
Banyak pengusaha mulai dari kreativitas awal. Tapi imajinasi seperti itu bisa dijalankan ketika
tiba saatnya untuk menginstalnya dalam sistem dan proses yang diperlukan untuk
mengakomodasi pertumbuhan.
Tentu, saudara dan teman baik membantu anda di awal bisnis. Tetapi, mereka mungkin kurang
berguna ketika bisnis tumbuh. Jika anda merasa tidak nyaman untuk mengganti mereka, maka
perusahaan akan tetap kecil.
Perusahaan yang besar butuh publik figur. Sosok pengusaha yang kerap tampil lebih mudah
memiliki waktu ketimbang mereka yang menghindar dari sorotan. Jika anda tak suka bicara di
depan umum, tapi masih ingin tumbuh, anda bisa percayakan pada orang lain sebagai juru bicara.
Dalam kebanyakan kasus, semakin besar bisnis anda, maka semakin banyak pula masukan yang
anda butuhkan dari orang-orang di sekitar. Pengusaha yang selalu berpikir dengan cara saya,
maka siap-siap saja kalau tetap kecil.
Perjalanan menuju puncak perlu pengorbanan. Anda mungkin akan kehilangan acara-acara
keluarga, bahkan anda mungkin akan merindukan mereka karena kesibukan pekerjaan yang luar
biasa.
Menjadi miliarder bisa kesepian. Teman bisa muncul dari mana saja, namun hubungan yang
hangat sulit dikembangkan. Sosok milyarder bisa mengendus adanya parasit, namun bisa
menumbuhkan kesetiaan orang dalam yang bisa dipercaya.
sumber: Forbes.com