1. a. Apa yang dimaksud dengan trase kabel pratekan yang konkordan? Apa
hubungannya dengan momen sekunder? (bobot:10)
b. Bagaimana cara mendapatkan trase kabel yang konkordan? Dan
betulkah bahwa trase kabel konkordan adalah yang paling efisien
(menghasilkan gaya pratekan yang minimum)? (bobot: 10)
c.Ada yang mengatakan bahwa trase kabel pratekan pada struktur statis
tertentu pasti tidak konkordan. Setujukah anda? Mengapa? Jelaskan!.
(bobot: 10)
2. Apa yang disebut Efek Hoyer? Apakah terjadi pada pratarik atau pasca
tarik? Jelaskan perbedaannya! Apa permasalahannya dari transfer
prategang? Bagaimana mengatasi masalah tersebut? (10)
KOMPOSIT:
4. Balok pracetak pratarik dengan ukuran lebar 140 mm dan tinggi 240 mm,
dan bentangan efektif 7.60 meter. Kabel prategang lurus dengan jarak dari
tepi bawah 50 mm. Gaya pratekan adalah 30 ton dengan kehilangan
prategang adalah 17%. Diatas balok tersebut disatukan dengan pelat cor
insitu sebagai flens dengan tebal 40mm dan lebar 500 mm. Beban hidup
adalah 1 ton/m2. Hitung tegangan akhir dari balok komposit tersebut jika
tidak disangga. (bobot:30)