Disusun oleh :
NAMA : Muh. Azhard Hasmir
NIM : 1722042018
PRODI : Pendidikan Teknik Mesin (S1)
FAKULTAS : Teknik
PRAKTIK INDUSTRI/PKL
2021
LAPORAN AKHIR KEGIATAN MAHASISWA
PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL )
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Disusun oleh :
NAMA : Muh. Azhard Hasmir
NIM : 1722042018
PRODI : Pendidikan Teknik Mesin (S1)
FAKULTAS : Teknik
Mengetahui
NIM : 1722042018
Jurusan : Mesin
Fakultas : Teknik
Disahkan oleh:
Mengetahui,
Kepala SekolahSMKN 10 Makassar
Dosen Pembimbing dan Guru Pembimbing memberikan nilai pada kegiatan ini
sebagai berikut:
Angka Huruf
Disahkan oleh:
Mengetahui:
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas berkat rahmat
diselesaikan.
akhir. Program ini diarahkan untuk merancang dan melatih para mahasiswa dalam
mampu serta siap secara mental dan kelimuan untuk mengembangkan tugas
dengan efektif, serta orientasi dan obeservasi sekolah sebagai langkah pengenalan
dan pengetahuan awal mahasiswa terhadap situasi dan kondisi struktur dan
infrasturktur sekolah.
tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis
mengucapkan terima kasih banyak yang tak terhingga dan penghargaan yang
PPL di SMK Negeri 10 Makassar, baik bantuan moril maupun spritual terutama
kepada:
1. Dukungan moril, materil dan doa dari orang tua yang merupakan motivasi
Makassar.
4. Bapak Andi Umar Patta, S.Pd., M.Si., selaku kepala sekolah SMK Negeri
PPL berlangsung.
yang telah banyak memberi masukan dan saran yang sangat membangun
Tekik Mesin, atas kerja sama dan partisipasinya kepada kami selama
Alexandra Pertiwi, Fin, Erika Safitri, Risal Hidayat) yang telah bekerja
Dan akhirnya kepada Allah SWT jualah penulis panjatkan doa semoga amal
A. Latar Belakang
Program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah puncak dari seluruh
program pendidikan yang harus dilalui oleh mahasiswa dari prodi pendidikan dan
keguruan. PPL menjadi salah satu program yang merupakan ajang pelatihan untuk
menerapkan berbagai pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam rangka
pembentukan guru yang profesional. Hal tersebut diselenggarakan dalam bentuk
pelatihan terbimbing, dan pelatihan mandiri yang sistematis dibawah bimbingan
Dosen Pembimbing dan Guru Pembimbing yang memenuhi syarat.
Sebagai penutup kegiatan PPL, dibentuk sebuah laporan yang merupakan
bukti nyata hasil pelaksanaan PPL. Melalui laporan ini diperoleh gambaran
tentang kondisi di sekolah tempat praktek dalam hal ini SMK Negeri 10
Makassar. Laporan ini juga menginformasikan mengenai seluruh rangkaian
kegiatan yang telah dilaksanakan oleh peserta PPL sejak dilaksanakannya pada 22
Maret – 26 juni 2021.Laporan ini juga menjadi salah satu rangkaian dari
pelaksanaan PPL yang mutlak harus dipenuhi sebagai salah satu syarat bagi
kelulusan mahasiswa yang program mata kuliah PPL II.
B. Tujuan Program Pengalaman Lapangan (PPL)
Program Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan serangkaian kegiatan
yang diprogramkan mahasiswa yang memungkinkan mahasiswa mengenal dengan
baik lapangan yang kelak akan menjadi tempat tugasnya. PPL diberikan pada
mahasiswa dengan maksud untuk memberikan dan membekali mahasiswa calon
guru dengan kemampuan yang beragam untuk melaksanakan tugas baik tugas
mengajar (teaching) maupun tugas kependidikan lainnya (non teaching). Adapun
tujuan PPL adalah sebagaiberikut :
a. Tujuan Umum
PPL kependidikan bertujuan agar mahasiswa mendapatkan
pengalaman kependidikan secara faktual di lapangan sebagai wahana
terbentuknya tenaga kependidikan yang profesional, yaitu kependidikan yang
memiliki seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai, dan sikap yang
diperlukan bagi profesional serta mampu menerapkannya dalam
penyelenggaraan pengajaran baik di sekolah.
b. Tujuan Khusus
Secara terperinci PPL diprogramkan dengan tujuanagar mahasiswa
calon guru dapat:
1. Mengenal dengan cermat lingkungan fisik, administrasi serta akademik mikro
sekolah sebagai tempat pengabdian kelak.
2. Menguasai berbagai keterampilan dasar mengajar.
3. Dapat menerapkan berbagai kemampuan keguruan secara utuh dan
terintegrasi dalam situasi nyata dibawah bimbingan DosenPembimbing dan
Guru Pamong.
4. Mampu belajar dari penghayatan dan pengalaman selama mengikuti latihan.
5. Dapat menarik pelajaran dari pengalaman dan penghayatan yang
direfleksikan dalam perilakusehari-hari.
C. Manfaat PPL
a. Bagi Mahasiswa PPL
Secara umum dapat digambarkan bahwa kegunaan PPL bagi
mahasiswa adalah sebagai suatu medan untuk mendapatkan pengalaman
pendidikan secara faktual di lapangan untuk menerapkan dan
mengaplikasikan ilmunya secara langsung. Kegiatan ini juga berguna
sebagai bekal dalam berbagai bidang agar mampu melaksanakan tugas-
tugasnya dengan baik kelak. Melalui PPL, mahasiswa sebagai calon guru
dapat berhubungan langsung dengan lingkungan sekolah dalam
kedudukannya sebagai seorang guru. Kegiatan-kegiatan di sekolah
merupakan tempat latihan yang akan memberikan gambaran dan
pengalaman dalam menghadapi lingkungan sekolah dimana kelak ia
ditempatkan.
Masalah-masalah kependidikan dan non kependidikan yang dihadapi
dalam latihan merupakan pengalaman yang harus diantisipasi pada masa
yang akan datang sehingga masalah tersebut tidak akan muncul dengan
mengambil suatu pemecahan atau solusi yang efektif dan efisien. Selama
kelas di pegang oleh mahasiswa calon guru, para guru memantau rekan
juniornya. Pemantauan dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang
merugikan para mahasiswa diseabkan kurang matangnya para rekan junior
mengatasi kelas. Hasil pemantauan tersebut kemudian disampaikan dalam
suatu pertemuan dengan kepala sekolah yang disertai dengan dosen
pembimbing sehinggga terjalinlah suatu proses berbagai pengalaman dan
keakraban. Dengan demikian dapat mempererat hubungan antara lembaga
pendidikan menengah sebagai konsumen guru LPTK sebagai lembaga
penasihat guru.
b. Bagi LPTK
LPTK akan mendapatkan berbagai informasi tentang dunia
pendidikan khususnya sekolah lanjutan, sehingga menemukan satu sistem
yang menyiapkan dan menghasilkan guru yang sesuai dengan kebutuhan
sekolah atau ahli dibidangnya masing – masing.
c. Bagi SekolahTempat Praktik
Melalui kegiatan PPL, sekolah tempat praktik sedikit banyaknya
mendapat kontribusi bagi kepentingan kependidikan di sekolahnya.
Misalnya, adanya pengalaman baru memunculkan kesadaran pihak sekolah
untuk senantiasa berbenah diri baik secara individual maupun secara
kolektif demi kepentingan pendidikan.
BAB II
GAMBARAN UMUM DAN HASIL OBSERVASI
Pada tahun 2003 terjadi perubahan status menjadi Unit Pelaksana Teknis
Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan (UPTD) BLPT Sulawesi Selatan,
berdasarkan Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 37 Tahun 2003
tanggal 26 Agustus 2003 tentang pembekuan organisasi tata kerja unit
pelaksana teknis dinas.
Pada tahun 2008 terjadi perubahan menjadi Unit Pelaksana Teknis Dinas
Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan (UPTD) BPPKT Sulawesi Selatan. Pada
tahun 2010 dilakukan revitalisasi oleh direktorat pembinaan SMK dan
pemerintah provinsisulawesi selatan, maka berdirilah SMKN RSBI BPPKT
Sulawesi Selatan, berdasarkan keputusan gubernur sulawesi selatan nomor
2494/x/2010 tentang pendirian rintisan sekolahbertaraf internasional SMKN
BPPKT sulawesi selatan serta keputusan kepaladinas pendidikan provinsi
sulawesi selatan nomor 188.4/PD4/523/2010 tanggal 02 nopember 2010
tentang izin operasional rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) di
UPTD-BPPKT sulawesi selatan.
Pada tanggal 30 Januari 2013 terbit surat edaran dari mahkamah konstitusi
(MK) No.017/MPK/SE/2013 tentang kelembagaanmenteri pendidikan dan
kebudayaan, berbunyi : semua sekolah yang selama ini mendapat izin dari
menteri pendidikan dan kebdayaan sebagai rintisan sekolah bertaraf
internasional (RSBI) berstatus menjadi sekolah reguler yang dibina oleh
pemerintah provinsi/kabupaten/kota. Dengan terbitnya surat edaranMK
tersebut, dilakukan perubahan paradigma dan penetaan menejemen, berganti
nama menjadi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 (SMKN 1) Sulawesi
Selatan.
B. Hasil Obeservasi
1. Fasilitas
SMK Negeri 10 Makassar merupakan sekolah negeri yang memiliki
fasilitas yang cukup memadai yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan
dalam proses belajar mengajar. Berikut ini daftar nama gedung dan bangunan
yang terdapat di SMK Negeri 10 Makassar:
Tabel 1.1. Daftar Bengunan SMK Negeri 10 Makassar
No. Jenis Ruang Jumlah Ket
1. Ruang Kepala Sekolah 1 Baik
2. Ruang Wakil KepalaSekolah 4 Baik
3. Ruang Guru 7 Baik
4. Ruang Tata Usaha 1 Baik
5. Ruang Rapat Guru 1 Baik
6. Ruang Perpustakaan 1 Baik
Ruang Praktek:
a. Bengkel Mesin 5 Baik
b. Bengkel Listrik 4 Baik
7.
c. Bengkel Elektronika 3 Baik
d. Bengkel Bangunan 7 Baik
e. Bengkel Otomotif 2 Baik
8. Lab. Komputer 4 Baik
9. Ruang OSIS 1 Baik
10. Kamar Mandi/WC Guru 12 Baik
11. Kamar Mandi/WC Siswa 12 Baik
12. Ruang BK 1 Baik
13. Masjid 1 Baik
14. Ruang Seni 1 Baik
15. PMR/Ruang Pramuka 1 Baik
16. Kantin 1 CukupBaik
17. TempatParkir 2 Baik
2. KeadaanSiswa
Siswa SMK Negeri 10 Makassar yang tercatat pada tahun pelajaran
2020/2021 adalah sebanyak 1275 orang yang terdiri dari:
Tabel 1.2. Keadaan Siswa SMK Negeri 1 Sulawesi Selatan
No KELAS TAHUN 2020/2021
1. X 510 Orang
2. XI 413 Orang
7.
Hasbullah, S.Pd., M.Si. III/c Administrasi Umum
8. 19720507 200502 1 004
Hardiyana Ruslan - Adm. Tata Usaha
9.
A. Majid - Keamanan
10.
Joko Utomo Keamanan
11.
Muh. Said - Cleaning Service
12.
b. Bidang /Program Studi: Produktif (Teknik Sipil)
Muhtar, S.Pd
3 IV/b KepalaBengkel
19660604 199203 1 014
Muh. Ramli, S.Pd
4 IV/b Guru
19620615 198111 1 002
Habatang, S.Pd
5 IV/b Guru
19610609 198903 1 008
Asriani, S.Pd
6 IV/b Guru
19690221 199303 2 006
Marzidah, S.Pd
7 IV/a Guru Madya
19680321 199303 2 007
8 Akmaluddin, S.Pd Guru Honor
9 Muh. AndikaAzis, S.Pd Guru Honor
19830917200904 2 003
13 Iskandar, S.Pd, M.Pd III/d Guru Bahasa Inggris
A. Kegiatan Sekolah
1. Mengumpulkan Data Siswa
Berkenalan dengan siswa dan mengidentifikasi nama-nama siswa.
Kelas yang diberikan tanggung jawab untuk ditangani yaitu X PTM.
Adapun nama-nama siswa tersebut adalah sebagai berikut : Teknik Mesin.
Adapun nama-nama siswa tersebut adalah sebagai berikut:
Nama/NIS
No NIS
Peserta Didik
ACHMAD GHANI FARIZZA
1 20,014,001
20,014,0
9 FAISAL
RACHMAN
SAPUTRA PRATAMA. A
09
2 20,014,002 ADRYAN
20,014,0 FAJRIANSYAH DWY
10
3 10
20,014,003 ANUGRAH PUTRA
AGUS HARIYADI
11 20,014,0 ISMAIL
4 20,014,004
11 AGUS PRIYADI
5 20,014,005
20,014,0 ARDIANSYAH ANSAR
12 MAIKEL SIWALETE
12
6 20,014,006
20,014,0 BILLY GERALDO RUMENGAN
13 MEISAR ARSANDI BASIR
7 13
20,014,007 DIDIET DAMANHURI SUKISNO
20,014,0 MOH.TRIAS KURNIAWAN
14
8 14
20,014,008 IBRAHIM
EKA WAHYU
20,014,0
15 MUH. AIDIL FITRA
15
20,014,0
16 MUH. AKBAR UMAR
16
20,014,0
17 MUH. ARYA AL GIFARI
17
18 20,014,0 MUH. IDRUS H
18
20,014,0
19 MUH. ISRA
19
20 20,014,0 MUH. KURNIAWAN
20
21 20,014,0 MUH. NUR AL KARIM
21
22 20,014,0 MUH. REZA MAULANA USMAN
22
20,014,0
23 MUH. REZKITA TRIUTAMA
23
20,014,0
24 MUH. RIDHO
24
20,014,0
25 MUH. SAHRUL SAHRIR
25
26 20,014,0 MUH. SYAHRUL
26
20,014,0
27 MUH. SYAHRUL HILMAN
27
20,014,02 MUHAMMAD DIMAS
28
8 KURNIAWAN
20,014,02 MUHAMMAD HAYATULLAH
29
9 HADID
30 20,014,03 RAHMAT HIDAYAT
0
20,014,03
31 RANDI ILHAM
1
20,014,03
32 RUSJA YUSMAN
2
20,014,03
33 SABILI AINUN DIMANSYAH
3
34 20,014,03 SALDI
4
20,014,03
35 YUDHISTIRA
5
20,014,03
36 YUSRAN
6
20.014.03
37 MUH. AIDIL
7
B. Kegiatan Mahasiswa
1. Observasi dan Orientasi di Sekolah Latihan
Kegiatan obeservasi yang dilakukan oleh mahasiswa praktik sebagai
berikut:
a. Berkenalan dengan kepala sekolah, guru pamong, dan staf sekolah
lainnya.
b. Mengenali sekolah, gedung sekolah, ruangan dan fasilitas lainnya.
c. Menanyakan kepada guru pamong tentang tata tertib sekolah,
tatatertib guru, tata tertib staf pegawai dan sebagainya, terutama-
terutama tugas-tugas pengajaran yang akan dilakukan oleh mahasiswa
PPL.
d. Mempelajari model-model pembelajaran.
e. Mempelajari silabus dan RPP.
f. Menyampaikan hasil observasi dan orientasi kepada guru pamongdan
dosen tutor/pembimbing untuk ditandatangani dan diberi nilai.
2. Mengajar
Sebagai Peserta PPL sudah menjadi tugas Mahasiswa untuk latihan
mengajar di sekolah. Adapun mata pelajaran yang penulis pegang pada
saat PPL adalah Penerapan Rangkaian Elektronika untuk kelas XI
Program Studi Elektronika di SMKN 10 Makassar.
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya maka dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. SMK Negeri 10Makassar dibangun tepat pada tahun 1974, dan pada tahun
2010 telah resmi mejadi sekolah yang bertaraf internasional. Sekolah tersebut
telahberhasil meningkatkan proses belajar mengajar dengan kualitas guru yang
baik, yang akan berdampak pada keluaran yang berkualitas pula.
2. Pelaksanaan kurikulum di SMK Negeri 10Makassar berjalan sesuai dengan
target yang diprogramkan, ini disebabkan karena adanya kedisiplinan dari
berbagai pihak. Mulai dari pihak Kepala Sekolah, wakil kepala sekolah, guru-
guru dan segenap staf tata usaha yang menagani bidang pendidikan.
3. Program Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan bagian intrakurikuler yang
dilaksanakan oleh mahasiswa calon guru/tenaga pendidik yang mencakup
latihan mengajar maupun tugas kependidikan lainnya, agar menguasai
kemampuan keguruan yang utuh dan terintegrasi untuk pembentukan guru
sebagai tenaga kependidikan yang professional.
4. Mahasiswa yang melaksanakan program pengalaman lapangan (PPL) harus
mempersiapkan diri jauh-jauh sebelumnya untuk menguasai materi secara
tuntas, mengadakan konsultasi dengan guru pamong dan pembimbing, serta
dapat menggunakan metode mengajar yang sesuai dengan metode yang
diajarkan.
B. Saran
Bagi mahasiswa yang akan melaksanakan PPL, dalam melaksanakan
observasi sebaiknya waktu yang diberikan betul-betul dimanfaatkan sebagaimana
mestinya dan mempersiapkan diri pada mata kuliah PPL I sehingga dalam
melaksanakan tugas selama di lokasi PPLII tersebut berjalan sesuai dengan yang
diharapkan. Dan sebelum tampil di kelas sebaiknya mempersiapkan diri sebaik
mungkin, baik dari penguasaan materi maupun kebersihan berpakaian sehingga
dapat tercipta suasana yang baik selamaproses belajarberlangsung. Selain itu,
ketekunan dan kedisiplinan sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan
mengajar, karena pada pendidiklah terletak tujuan dan arah peserta didiknya.
DAFTAR PUSTAKA