KOMUNIKASI DATA
2020
I. Desain
Pada proyek kali ini, kami akan melakukan simulasi konfigurasi jaringan pada
sebuah gedung. Gedung ini memiliki 4 lantai dan setiap lantai terdapat 2 Lab.
Masing-masing lab menyediakan 35 komputer untuk pembelajan nya, jangkauan
wilayah yang berdekatan.
a. Router 8 buah
b. Switch 16 buah
d. Server 1 buah
Server atau yang dikenal dengan web server adalah perangkat lunak
(software) dalam server yang berfungsi untuk menerima permintaan (request) berupa
halaman web melalui protokol HTTP dan atau HTTPS dari client yang lebih dikenal
dengan nama browser, kemudian mengirimkan kembali (respon) hasil permintaan
tersebut ke dalam bentuk halaman-halaman web yang pada umumnya berbentuk
dokumen HTML. Fungsi utama dari web server adalah untuk mentransfer atau
memindahkan berkas yang diminta oleh pengguna melalui protokol komunikasi
tertentu. Oleh karena dalam satu halaman web biasanya terdiri dari berbagai macam
jenis berkas seperti gambar, video, teks, audio, file dan lain sebagainya, maka
pemanfaatan web server berfungsi juga untuk mentransfer keseluruhan aspek
pemberkasan dalam halaman tersebut, termasuk teks, gambar, video, audio, file dan
sebagainya.
e. Kabel Jaringan
Terdapat 2 kabel jaringan yang digunakan pada jaringan kali ini yaitu Kabel
Jarigan Straight dan Kabel Jarigan Crossover. Kabel Straight merupakan tipe
pengkabelan straight yang digunakan untuk menghubungkan antara PC dengan
perangkat Hub atau dengan perangkat switch. Sedangkan kabel Crossover digunakan
untuk menghubungkan antara PC dengan PC atau menghubungkan antar Hub dengan
Hub atau menghubungkan antar router dengan router.
3. Lakukan konfigurasi router pada menu CLI dengan menggunakan script. Berikut
script untuk masing – masing ROUTER pada setiap lantai.
a. ROUTER LANTAI 1
Script:
Router(dhcp-config)#ex
Router(config)#ip dhcp pool GAL2
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.2.1
Router(dhcp-config)#ex
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.3.1
Router(dhcp-config)#ex
b. ROUTER LANTAI 2
Script:
Router>enable
Router#conf t
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.4.1
Router(dhcp-config)#ex
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.5.1
Router(dhcp-config)#ex
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.6.1
Router(dhcp-config)#ex
c. ROUTER LANTAI 3
Script:
Router>enable
Router#conf t
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.4.1
Router(dhcp-config)#ex
Router(config)#ip dhcp pool GCL2
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.5.1
Router(dhcp-config)#ex
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.6.1
Router(dhcp-config)#ex
d. ROUTER LANTAI 4
Script:
Router>enable
Router#conf t
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.4.1
Router(dhcp-config)#ex
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.5.1
Router(dhcp-config)#ex
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.6.1
Router(dhcp-config)#ex
2.1.2. Konfigurasi Server
1. Lakukan konfigurasi IP Address Server pada menu desktop lalu pilih IP
Configuration. Dan isikan seperti pada gambar berikut.
2. Lakukan konfigurasi DHCP Server pada menu Service lalu pilih DHCP. Dan
isikan seperti pada gambar berikut.
2.1.3. Konfigurasi PC
1. Lakukan konfigurasi IP Address PC pada menu desktop lalu pilih IP Configuration.
Lalu pilih bagian DHCP agar IP Address terisi secara otomatis.
III. Kesimpulan