Posted o09/13/2018
Penilaian adalah suatu proses pengumpulan, pengolahan, analisis, serta interpretasi data
sebagai bahan dalam rangka pengambilan keputusan untuk dijadikan sebagai tolok ukur
atau evaluasi.
Penilaian Kinerja Guru (PKG) merupakan proses penilaian guru yang dilakukan sebagai
tolok ukur kompetensi guru. Penilaian Kinerja Guru juga dapat diartikan sebagai penilaian
dari setiap butir kegiatan tugas utama guru dalam rangka pembinaan karir, kepangkatan,
dan jabatannya.
Penilaian ini dilakukan melalui pengamatan dan pemantauan, yaitu proses penilaian
berdasar bukti yang dilakukan pada saat pelaksanaan pembelajaran sedang berlangsung.
1. Permeneg PANRB Nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan
Angka Kreditnya.
2. Permendiknas Nomor 35 tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional
Guru dan Angka Kreditnya.
3. Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Guru tahun 2010
Secara umum, terdapat 2 (dua) fungsi Penilaian Kinerja Guru (PKG), sebagai berikut.
Sehingga, profil kinerja guru sebagai gambaran kekuatan dan kelemahan guru akan
teridentifikasi dan dimaknai sebagai analisis kebutuhan atau audit keterampilan untuk
setiap guru, yang dapat dipergunakan sebagai basis untuk merencanakan PKB.
Penilaian Kinerja Guru juga berfungsi untuk menghitung angka kredit yang diperoleh guru
atas kinerja pembelajaran, pembimbingan, atau pelaksanaan tugas tambahan yang relevan
dengan fungsi sekolah/madrasah yang dilakukannya pada tahun tersebut.
Kegiatan penilaian kinerja dilakukan setiap tahun sebagai bagian dari proses
pengembangan karir dan promosi guru untuk kenaikan pangkat dan jabatan fungsionalnya.
Penilaian terhadap guru dilakukan oleh Kepala Sekolah atau Guru Pembina yang ditunjuk
oleh Kepala Sekolah yang memenuhi persyaratan sebagai berikut.
Pelaksanaan tugas utama guru tidak dapat dipisahkan dari kemampuan seorang guru
dalam penguasaan pengetahuan, penerapan pengetahuan dan keterampilan, sebagai
kompetensi yang dibutuhkan sesuai amanat Permendiknas Nomor 16 Tahun
2017 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
1. Valid
Sistem PKG dikatakan valid jika aspek yang dinilai benar-benar mengukur komponen-
komponen tugas guru dalam melaksanakan pembelajaran, pembimbingan, dan/atau tugas
lain yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah.
2. Reliabel
Sistem PKG dikatakan reliabel atau mempunyai tingkat kepercayaan tinggi, jika proses
yang dilakukan memberikan hasil yang sama untuk seorang guru yang dinilai kinerjanya
oleh siapa pun dan kapan pun.
3. Praktis
Sistem PKG dikatakan praktis apabila dapat dilakukan oleh siapa pun dengan relatif
mudah, dengan tingkat validitas dan reliabilitas yang sama dalam semua kondisi tanpa
memerlukan persyaratan tambahan.
1. Sesuai ketentuan
PKG harus dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan mengacu pada peraturan yang
berlaku.
2. Berdasarkan kinerja
Aspek yang dinilai dalam PKG adalah kinerja yang dapat diamati dan dipantau, yang
dilakukan guru dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari dalam pembelajaran dan tugas
tambahan lainnya.
Penilai, guru yang dinilai, dan unsur yang terlibat dalam proses PKG wajib memahami
semua dokumen yang terkait dengan sistem PKG. Guru dan penilai harus memahami
pernyataan kompetensi dan indikator kinerjanya secara utuh, sehingga keduanya
mengetahui tentang aspek yang dinilai serta dasar dan kriteria yang digunakan dalam
penilaian.
PKG dilaksanakan secara teratur setiap tahun diawali dengan penilaian formatif di awal
tahun dan penilaian sumatif di akhir tahun dengan memperhatikan hal-hal berikut.
Di dalam membantu Tim Penilai (Asesor) melaksanakan Penilaian Kinerja Guru (PKG)
secara lebih mudah, berikut admin bagikan aplikasi format Penilaian Kinerja Guru
(PKG) terbaru 2018 berbentuk MS Excel.