Anda di halaman 1dari 14

Materi Pelajaran : Kimia Nama:Rangga Alvin Pratama B

Kelas / Semester : XII / Ganjil Kelas : 12 IPA 2


Materi pokok : Penurunan Titik Beku
Alokasi waktu : 2 x 45 Menit

Kompetensi Dasar :

3.1 Menganalisis fenomena sifat koligatif larutan (penurunan tekanan uap,


kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmosis). 4.1 Menyajikan
kegunaan prinsip sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari hari.

Indikator Pencapaian Kompetensi :


1.1.11 Menjelaskan pengertian titik beku larutan
1.1.12 Menjelaskan pengertian penurunan titik beku larutan
1.1.13 Menjelaskan pengaruh banyaknya zat terlarut terhadap penurunan titik
beku.
1.1.14 Menghitung penurunan titik beku larutan berdasarkan persamaan Hukum
Raoult
4.1.42 Membaca wacana mengenai fenomena es tong-tong berkaitan dengan
penurunan titik beku larutan
4.1.43 Mengamati titik beku larutan dan pelarut murni pada diagram P-Thome

40

4.1.44 Mengidentifikasi fenomena salju yang ditambahkan dengan zat terlarut


(garam)
4.1.45 Mengidentifikasi garis titik beku pelarut dan titik beku larutan
4.1.46 Menyimpulkan pengertian titik beku larutan
4.1.47 Menyimpulkan pengertian penurunan titik beku larutan 4.1.48 Menuliskan
persamaan penurunan titik beku larutan berdasarkan pada diagram P-T
4.1.49 Membandingkan titik beku pelarut murni dengan larutan garam 4.1.50
Membandingkan titik beku larutan garam 1 m, 2 m dan 3 m 4.1.51 Menganalisis
pengaruh banyaknya zat terlarut terhadap penurunan titik beku larutan
4.1.52 Menyimpulkan pengaruh banyaknya zat terlarut terhadap penurunan titik
beku larutan
4.1.53 Mengidentifikaasi kecenderungan penurunan titik beku larutan seiring
bertambahnya molalitas
4.1.54 Menganalisis hubungan molalitas dengan penurunan titik beku larutan
4.1.55 Menuliskan persamaan penurunan titik beku berdasarkan data dalam tabel
4.1.56 Menyimpulkan hubungan molalitas dengan penurunan titik beku larutan
berdasarkan persamaan hukum Raoult

Petunjuk:
1. Bacalah Lembar Kegiatan Siswa secara seksama.
2. Diskusikan setiap pertanyaan dan permasalahan yang ada dalam LKS
ini bersama teman satu kelompok.
3. Apabila ada suatu hal yang tidak dimengerti mintalah bantuan guru

home 41

A. Orientasi Masalah
Bacalah dengan cermat wacana berikut ini!

Es putar adalah es krim untuk


masyarakat kelas bawah selain rasanya
yang enak harganya juga cukup murah
dan terjangkau. Ada hal yang menarik
dari para penjual Es putar ini mereka
berkeliling dari satu tempat ke tempat
yang lain untuk menjual es mereka
sambil membunyikan bunyi khas tong
tongnya tanpa membawa lemari es
(kulkas) hanya membawa gerobak
mereka yang berisi es batu
secukupnya tetapi Es putar atau es
tong-tong mereka tidak mencair
padahal hampir seharian mereka menjajakan dagangan mereka, mereka hanya
menambahkan garam pada Es batu yang mereka bawa untuk menjaga Es putar
mereka tidak cepat mencair.

B. Merumuskan Masalah
Berdasarkan wacana diatas tuliskanlah pertanyaan ..

Apakah benar garam yang diberikan .pada es putar dapat menjaga es


tersebut agar tidak cepat mencair? jelaskan prosesnya !
..........................................................................................................................
.............................................................................................................................
............................................................................................................................
C. Hipotesis Jawaban

iya benar, Seperti yang kita tahu, jika suatu zat terlarut ditambahkan
pada suatu pelarut murni hingga membentuk larutan maka titik beku
pelarut murni akan mengalami penurunan. Garam berfungsi menjaga
suhu es agar tetap rendah dan tidak mudah mencair .Sifat molekul
garam yang ini dikarenakan unsur natrium dan klorida pembentuk
garam memiliki sifat yang berlawanan.Gaya tarik yang saling menolak
antar molekul garam berfungsi sebagai penahan.
..........................................................................................................................
............................................................................................................................
.
............................................................................................................................
home 42

D. Mengumpulkan data
Perhatikan secara seksama diagram hubungan tekanan (P) dan suhu (T) untuk
pelarut air dan larutannya sebagai berikut ini:

Ket : pelarut air (H2O)


- - - - - - larutan (air + garam )
Tf1 = titik beku pelarut air, suhu 0oC
Tf2 = titik beku larutan

Berdasarkan diagram P-T diatas ΔTf menyimbolkan penurunan titik beku, Tfo
menyimbolkan titik beku pelarut murni, dan Tf menyimbolkan titik beku larutan.
Selisih antara titik beku pelarut dengan titik beku larutan disebut dengan
penurunan titik beku. Dari diagram tersebut maka dapat dituliskan hubungan dari
ΔTf, Tfo , dan Tf :

ΔTf = Tf° – Tf... (1)

Peserta didik mengamati contoh hasil percobaan penurunan titik beku di bawah
ini:
home 43
No Pelar Titik beku Larutan Konsentrasi Titik ΔTf
ut pelarut beku
murn murni ( Tfo larutan
i ) ( Tf )

1 Air 00C garam 1 molal - 0,25 0,25….

2 garam 2 molal - 0,32 0,32….

3 garam 3 molal - 0,39 0,39….

Berdasarkan tabel tersebut maka air + garam 1 m lebih .CEPAT...... membeku


dibandingkan dengan air + garam 2 m.

Berdasarkan tabel tersebut maka air + garam 2 m lebih CEPAT....... membeku


dibandingkan dengan air + garam 3 m.

Berdasarkan tabel tersebut maka titik beku air + garam 1 m lebih .BESAR...... di
bandingkan dengan titik didih air + garam 2 m.
Berdasarkan tabel tersebut maka titik beku air + garam 2 m lebih BESAR....... di
bandingkan dengan titik didih air + garam 3 m air.

Jika dihubungkan dengan molalitas ( konsentrasi larutan ) dan Kf yang merupakan


tetapan kesetaraan titik didih molal. Maka untuk menentukan Besarnya kenaikan
titik didih larutan dirumuskan ΔTf = m x Kf..( 2 )

E. Mengolah Data
Dari pengamatan dan percobaan yang telah kalian lakukan. Diskusikanlah
pertanyaan dibawah ini !
1. Apa yang dimaksud dengan titik beku larutan ?
Titik beku larutan adalah suhu pada saat tekanan uap cairan sama
dengan tekanan uap padatnya atau titik dimana air mulai membeku.
Titik beku normal suatu zat adalah suhu pada saat zat meleleh atau
membeku pada tekanan 1 atm (keadaan normal).Tekanan luar tidak
terlalu berpengaruh pada titik beku.
.......................................................................................................................
.
.......................................................................................................................
.
.......................................................................................................................
.

home 44
2. Apa yang dimaksud dengan penurunan titik beku ?
penurunan titik beku larutan adalah selisih antara titik beku
pelarut dengan titik beku larutan. Besarnya penurunan titik beku
larutan diberi lambang ∆Tf. Harga ∆Tf ditentukan oleh banyaknya
partikel zat terlarut dan tidak ditentukan oleh sifat zat terlarutnya.
.......................................................................................................................
.......................................................................................................................
.. ....................................................................................................................
3. Bagaimanakah perbandingan titik beku pelarut murni dengan beberapa
larutan lain ?
Titik beku larutan jika dibandingkan dengan titik beku pelarutnya
adalah lebih rendah ,artinya larutan lebih sulit membeku dan lebih
mudah mencair daripada pelarutnya.
.......................................................................................................................
.......................................................................................................................
. .....................................................................................................................

4. Bandingkanlah titik beku masing-masing larutan pada konsentrasi yang


sama yaitu 0,1m maupun pada konsentrasi 0,2m dan 0,3m ?
Bagaimanakah titik bekunya ?
>Delta Tf =m .Kf
>Tf =Tf०-Delta Tf
>Kf air = 1,86०c/molal
>Titik beku normal air = 0०c
Untuk larutan dengan konsentrasi :
0,1 molal :
Delta Tf=0,1.1,86=0,186
Tf =0-0,186 =-0,186
0,2 molal :
Delta Tf = 0,2 . 1,86 =0,372
Tf = 0 - 0,372 = -0,372

0,3 molal :
Delta Tf = 0,3 . 1,86 = 0,558
Tf =0-0,558 =-0,558
Maka titik bekunya adalah :
konsetrasi 0,1 m>0,2m>0,3m
.......................................................................................................................
.
.......................................................................................................................
.
.......................................................................................................................
.

5. Bandingkanlah titik beku larutan sukrosa 0,1m, 0,2m, dan 0,3m begitu
pula untuk larutan yang lainnya ? Bagaimanakah titik bekunya ?

.>Delta Tf =m .Kf
>Tf =Tf०-Delta Tf
>Kf air = 1,86०c/molal
>Titik beku normal air = 0०c

Untuk larutan Sukrosa dengan konsentrasi :

.0,1 molal :
Delta Tf=0,1.1,86=0,186
Tf =0-0,186 =-0,186
0,2 molal :
Delta Tf = 0,2 . 1,86 =0,372
Tf = 0 - 0,372 = -0,372

0,3 molal :
Delta Tf = 0,3 . 1,86 = 0,558
Tf =0-0,558 =-0,558
Maka titik bekunya adalah :
konsetrasi 0,1 m>0,2m>0,3m

....................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................

6. Bagaimanakah pengaruh banyaknya zat terlarut terhadap penurunan titik


beku larutan ?
penurunan titik beku sebanding dengan konsentrasi zat
terlarut. Bila konsentrasi zat terlarut semakin besar, maka
penurunan titik beku semakin besar, dan sebaliknya bila
konsentrasi zat terlarut semakin kecil, maka penurunan titik
beku semakin kecil .
.......................................................................................................................
.
.......................................................................................................................
.
......................................................................................................................

home 45
7. Tentukan titik beku larutan glukosa 9 gram glukosa dalam 300 gram air, Kf

air = 1,86 °C/molal.

Diketahui :

gr= 9 gram

P (massa air) = 300 gram


mr =180

Kf air= 1,86०c/molal

Tentukan titik beku larutan (Tf)?

Delta Tf = gr/mr . 1000/p. Kf air

=9/180 .1000/300 . 1,86

=0,31०C

Jadi,Titik beku larutannya adalah 0,31०c.

.......................................................................................................................
.
.......................................................................................................................
. .....................................................................................................................

8. Suatu larutan urea dalam air memiliki penurunan titik beku 0,372 °C. Jika

Kb air = 0,52 °C/m dan Kf air = 1,86 °C/m maka kenaikan titik didih

larutan urea tersebut adalah

Diketahui:

Penurunan titik beku larutan urea ,Delta Tf =0,372०C

Tetapan penurunan titik beku molal air Kf =1,86०C

Tetapan kenaikan titik didih molal air kb = 0,52०C/molal

Ditanya : Kenaikan titik didih larutan urea ?

Larutan Urea termasuk larutan nonelektrolit

>HITUNG JUMLAH LARUTAN UREA DARI PENURUNAN TITIK

BEKU:
Delta Tb = m .Kf

0,372= m . 1,86

m= 0,2 molal

Konsentrasi larutan urea sebanyak 0,2 molal

>HITUNG Delta Tb LARUTAN UREA

Delta Tb = m . Kb. i

Delta Tb = 0,2 . 0,52

Delta Tb = 0,104०C

Jadi , diperoleh kenaikan titik didih urea sebesar 0,104०C

......................................................................................................................

.......................................................................................................................

.......................................................................................................................

.......................................................................................................................

.......................................................................................................................

.......................................................................................................................

.......................................................................................................................

.
.......................................................................................................................

9. Hitung titik didih dan titik beku larutan glikol 20% berdasarkan massa. (Mr

glikol = 62; Kb air = 0,52°( m-1 ; dan Kf air = 1,86°( m-1)

Dimisalkan terdapat 100 gram larutan glikol 20% ,maka masa glikol 20 gram

dan massa air 80 gram.

molalitas = (massa glikol / mr ) . (1000 / massa air)

= ( 20 / 62) . (100 / 80)

=4,032.

Tb=100० + Delta Tb

=100० + (molal . kb)

=100० + (4,032 . 0,52)

=100० + 2,1०

=102,1०C

Tf=0०. Delta Tf

=0० - (4,032 . 1,86)

= -7,5०C

........................................................................................................................

........................................................................................................................
........................................................................................................................

........................................................................................................................

.......................................................................................................................
.home 46

F. Mengkomunikasikan
Berdasarkan kegiatan yang telah anda lakukan, presentasikanlah hasil kerja
kelompok anda didepan kelas!
home 47

Anda mungkin juga menyukai