u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PUTUSAN
a
R
Nomor : 11/G/2014/PT.TUN.JKT
si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta yang memeriksa, memutus
dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara dalam tingkat pertama telah
In
A
menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara :
----------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
PT. MITRA ALUMINDO SELARAS, diwakili oleh Budiman Tantra,
Pekerjaan : Direktur Utama, berkedudukan di Kabupaten Karawang,
am
ub
Jalan Kopel, Desa Gintung Kerta, Kecamatan Klari, Kabupaten
Karawang, Jawa Barat; Dalam hal ini telah memberikan kuasa kepada :
ep
--------------------------------------------------
k
si
3 Sigit Nurhadi Nugraha, A.Md., S.H., MH.; -----------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
Melawan
ah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1. KEPALA KORPS LALU LINTAS KEPOLISIAN REPUBLIK
a
INDONESIA (KAKORLANTAS POLRI) sebagai KUASA
si
PENGGUNA ANGGARAN (KPA), berkedudukan di Jalan Letjen. MT.
ne
ng
Haryono Kav.37-38 Jakarta; Dalam hal ini telah memberi kuasa kepada :
-------------------------------------------------------------------
1 Nama : Ricky H.P. Sitohang, S.H.; ------------------------
do
gu Pangkat : Brigadir Jenderal Polisi; ----------------------------
Jabatan : Karobankum Divkum Polri; ------------------------
In
A
2 Nama : Dr. Agung Makbul, Drs. S.H., MH.; -------------
Pangkat/NRP : Komisaris Besar Polisi/64050737; --------------
ah
lik
Jabatan : Kabag Banhatkum Divkum Polri; ----------------
3 Nama : B. Manurung, S.H., MH.; ---------------------------
am
ub
Pangkat/NRP : Komisaris Besar Polisi/56120863; --------------
Jabatan : Pamen Robankum Divkum Polri; ----------------
4 Nama : Drs. Edy Suryanto, S.H., MM.; -------------------
ep
k
si
5 Nama : H. Purwanto; ------------------------------------------
Pangkat/NRP : Ajun Komisaris Besar Polisi/59060592; --------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Jabatan : Pamen Robankum Divkum Polri; ----------------
a
10 Nama : Bambang Wahyu Broto, S.H.; --------------------
si
Pangkat/NIP : Pembina TK I/195810171987031002; ---------
Jabatan : Kaurmin Bag Banhatkum Robankum Divkum
ne
ng
Polri; ----------------------------------------------------
11 Nama : Syahril, S.H.; ------------------------------------------
do
gu Pangkat/NIP
Jabatan
: Pembina/196001171996031001; ----------------
: Paur Anev Binfung Bag Banhatkum Divkum
In
A
Polri; ----------------------------------------------------
12 Nama : Gunawan, S.Sos.; -----------------------------------
ah
lik
Jabatan : Kaurmin Bid Regident Korlantas Polri; ---------
Kesemuanya Warga Negara Indonesia, memilih domisili hukum pada
am
ub
Kantor Divisi Hukum Polri, beralamat di Jalan Trunojoyo Nomor 3,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, berdasarkan Surat Perintah Nomor :
ep
k
R
---------------------------------------------------------
si
2. KEPALA KEPOLISIAN REPUBLIK INDONESIA (KAPOLRI) sebagai
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5 Nama : Dr. W. Marbun, S.H., MH.; ------------------------
a
Pangkat/NRP : Ajun Komisaris Besar Polisi/61070667; --------
si
Jabatan : Kasubbag Banhat Perdatun Robankum Divkum
Polri; ------------------------------------------
ne
ng
6 Nama : Fidian Suprihati, S.H., MH.; -----------------------
Pangkat/NRP : Ajun Komisaris Besar Polisi/71080527; --------
do
gu Jabatan : Kasubbag Banhat Pidham Robankum Divkum
Polri; ------------------------------------------
In
A
7 Nama : Binsan R. Simarangkir, S.H.;V--------------------
Pangkat/NRP : Ajun Komisaris Besar Polisi/64070532; --------
ah
lik
8 Nama : Bambang Wahyu Broto, S.H.; --------------------
Pangkat/NIP : Pembina TK I/195810171987031002; ---------
am
ub
Jabatan : Kaurmin Bag Banhatkum Robankum Divkum
Polri; ----------------------------------------------------
ep
k
R
Jabatan : Paur Anev Binfung Bag Banhatkum Divkum
si
Polri; ----------------------------------------------------
ne
ng
do
Baru, Jakarta Selatan, berdasarkan Surat Perintah Nomor : Sprint/1340/
gu
---------------------------------------------
ah
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Jabatan : Kabag Banhatkum Divkum Polri; ----------------
a
3 Nama : B. Manurung, S.H., MH.; ---------------------------
si
Pangkat/NRP : Komisaris Besar Polisi/56120863; --------------
Jabatan : Pamen Robankum Divkum Polri; ----------------
ne
ng
4 Nama : Ony Budyo Suswanto; ------------------------------
Pangkat/NRP : Komisaris Besar Polisi/61030771; --------------
do
gu 5
Jabatan
Nama
: Kabag Ada Rofaskon Ssarpras Polri; ----------
: Drs. Edy Suryanto, S.H., MM.; -------------------
In
A
Pangkat/NRP : Komisaris Besar Polisi/66040537; --------------
Jabatan : Pamen Robankum Divkum Polri; ----------------
ah
lik
Pangkat/NRP : Ajun Komisaris Besar Polisi/61070129; --------
Jabatan : Kasubbag Fullahta Baginven Rofaskon Ssarpras
am
ub
Polri; ----------------------------------------
7 Nama : Jaruddin Tampubolon; -----------------------------
ep
k
R
Polri; ----------------------------------------
si
8 Nama : Dr. W. Marbun, S.H., MH.; ------------------------
ne
ng
do
Polri; ------------------------------------------
gu
lik
ub
Polri; ----------------------------------------------------
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pangkat/NIP : Pembina/196001171996031001; ----------------
a
Jabatan : Paur Anev Binfung Bag Banhatkum Divkum
si
Polri; ----------------------------------------------------
ne
ng
Kesemuanya Warga Negara Indonesia, memilih domisili hukum pada
Kantor Divisi Hukum Polri, beralamat di Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran
do
gu Baru, Jakarta Selatan, berdasarkan Surat Perintah Nomor : Sprint/1340/
VIII/2014 tertanggal 7 Agustus 2014 dan Surat Kuasa Khusus tertanggal
11 Agustus 2014, selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT III;
In
A
---------------------------------------------
ah
lik
PT. INDOALUMINIUM INTIKARSA INDUSTRI, berkedudukan di Jakarta,
beralamat di Wisma Indocement Lt.16, Jl. Jend. Sudirman Kav.70-71,
am
ub
Setia Budi, Jakarta Selatan 12910; Dalam hal ini diwakili oleh
Pangestura Kencana Putra, kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan
Karyawan Swasta/Direktur, Tempat tinggal di Komp. Green Ville AC/3,
ep
k
si
--------------------------------------------------
1 Adi Warman, S.H., MH., MBA; -------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
1. Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta Nomor : 11/
G/2014/PT.TUN.JKT tanggal 6 Juni 2014 tentang Penunjukan Susunan
ah
------------------------------------------------------------------
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Gugatan Penggugat tertanggal 5 Juni 2014; -----------------------------------
a
3. Penetapan Ketua Majelis Hakim Nomor : 11/G/2014/PT.TUN.JKT tanggal 9
si
Juni 2014 tentang Pemeriksaan Persiapan I pada hari Selasa, tanggal 1 Juli
2014; ---------------------------------------------------------
ne
ng
4. Penetapan Ketua Majelis Hakim Nomor : 11/G/2014/PT.TUN.JKT tanggal 17
Juli 2014 tentang Pemeriksaan Persidangan I pada hari Kamis, tanggal 7
do
gu Agustus 2014; ----------------------------------------------------
In
A
5. Putusan Sela Nomor : 11/G/2014/PT.TUN.JKT tanggal 18 Agustus 2014
tentang diterimanya permohonan intervensi dari PT. Indoaluminium Intikarsa
Industri untuk ikut serta sebagai pihak dalam proses pemeriksaan perkara ini, dan
ah
lik
-----------------------------------------------------------------
6. Membaca dan memeriksa bukti-bukti yang diajukan oleh para pihak dan
mendengar keterangan saksi-saksi di persidangan; -------------------------
am
ub
7. Telah memeriksa berkas perkara dan surat-surat bukti serta surat-surat lainnya
yang berkaitan dengan perkara ini; --------------------------------------
ep
k
si
Menimbang, bahwa Penggugat dengan gugatannya tertanggal 5 Juni
2014 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Tinggi Tata
ne
ng
Usaha Negara Jakarta pada tanggal 5 Juni 2014 dibawah register perkara Nomor :
11/G/2014/PT.TUN.JKT dan telah diperbaiki pada tanggal 17 Juli 2014
do
gu
OBJEK SENGKETA:
In
A
lik
Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014 (selanjutnya disebut sebagai
“OBJEK SENGKETA”); ----------------------------------------------
m
ub
TUNTUTAN PROVISIONIL :
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA.2014
a
beserta penetapan dan/atau perbuatan-perbuatan hukum lainnya sebagai tindak
si
lanjut dari pelaksanaan objek sengketa hingga putusan perkara ini berkekuatan
hukum tetap; ---------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Lebih dari itu permohonan tuntutan provisionil ini diajukan agar gugatan perkara
in litis tidak menjadi sia-sia, mengingat jangka waktu pelaksanaan kontrak
do
gu pekerjaan pengadaan bahan baku TNKB Korlantas TA. 2014 hanya berlangsung
selama 6 (enam) bulan. Sehingga apabila pemeriksaan gugatan ini hingga putusan
In
A
akhir berlangsung selama 6 (enam) bulan, maka pelaksanaan objek sengketa sudah
berakhir; -------------------------------
ah
Bahwa permohonan ini sesuai dengan ketentuan yang diatur di dalam Pasal 67
lik
ayat (2) UU No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara yang
menyatakan, “Penggugat dapat mengajukan permohonan agar pelaksanaan
am
ub
Keputusan Tata Usaha Negara itu ditunda selama pemeriksaan sengketa Tata
Usaha Negara sedang berjalan, sampai ada putusan Pengadilan yang
ep
k
R
Adapun gugatan ini diajukan atas dasar dan alasan-alasan hukum sebagai berikut :
si
----------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
tersebut membagi tugas pokok POLRI menjadi kedalam 3 (tiga) kategori, yakni :
-------------------------------------
ah
ub
masyarakat; -----------------------------------------------------------------------
ka
Salah satu wujud nyata dari upaya pemenuhan ke-3 (ketiga) tugas pokok
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan identifikasi pengemudi dan kendaraan bermotor serta mengadakan
a
patroli jalan raya, yang kesemuanya itu adalah dalam rangka menjalankan
si
urusan pemerintahan. PARA TERGUGAT adalah para pejabat di lingkungan
POLRI yang duduk dalam struktur organisasi POLRI yang dalam rangka
ne
ng
menjalankan urusan pemerintahan tugas dan fungsinya sesuai jabatannya
masing-masing. Secara hukum PARA TERGUGAT masuk kedalam kategori
do
gu sebagai Pejabat Tata Usaha Negara sebagaimana dimaksud dalam ketentuan
Pasal 1 angka (2) UU No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha
In
A
Negara yang menyatakan : ---------------------------------------
“Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara adalah Badan atau Pejabat yang
melaksanakan urusan pemerintah berdasarkan peraturan perundang-
ah
lik
undangan yang berlaku”, -------------------------------------------
am
ub
B OBJEK SENGKETA SEBAGAI KEPUTUSAN TATA USAHA NEGARA
1 Pasal 1 angka (9) Undang-Undang Nomor 51 Tahun
2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
ep
k
si
Keputusan Tata Usaha Negara adalah Penetapan Tertulis
yang dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
--------------------------------------------------------------------
a
------
si
• Konkrit,
Hal yang diputuskan adalah hal yang konkrit, yakni sebagaimana
ne
ng
diktum objek sengketa, menetapkan : -------------------------------------
PT. INDOALUMINIUM INTIKARSA INDUSTRI sebagai pemenang
do
gu lelang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014;
-------------------------------------------------------------------------
In
A
• Individual,
Bahwa Objek Sengketa dimaksud diterbitkan tidak ditujukan untuk
ah
lik
umum melainkan ditujukan secara individual, yakni kepada PT.
INDOALUMINIUM INTIKARSA INDUSTRI sebagai pemenang
am
ub
--------------------------------------------------------------------------
• Final,
ep
k
si
SANGGAH BANDING yang diatur dalam Pasal 81 jo. Pasal 82 Perpres
No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Hal
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
a
Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara;
si
-----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
C KEWENANGAN PENGADILAN TINGGI TATA USAHA NEGARA
Bahwa sebagaimana ketentuan Pasal 51 ayat (3) UU No. 5 Tahun 1986 tentang
do
gu Peradilan Tata Usaha Negara, Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara juga
memiliki tugas dan kewenangan untuk memeriksa, memutus dan
menyelesaikan di tingkat pertama sengketa Tata Usaha Negara yang telah
In
A
diputus oleh suatu Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang mana diberi
kewenangan oleh atau berdasarkan peraturan perundang-undangan untuk
ah
lik
menyelesaikan secara administratif sengketa Tata Usaha Negara tertentu;
--------------------------
am
ub
Berdasarkan ketentuan Perpres No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/
Jasa Pemerintah, dikenal adanya upaya hukum SANGGAHAN DAN
ep
SANGGAH BANDING, sebagaimana yang diatur dalam ketentuan Pasal 81
k
si
atas penerbitan Objek Sengketa tersebut telah menempuh upaya hukum
sanggahan, yakni pada tanggal 03 April 2014, sebagaimana surat Nomor: Ref-
ne
ng
do
gu
ub
(satu perseratus) dari total HPS (Harga Perkiraan Sendiri) sebesar Rp.
4.319.168.301,- (empat milyar tiga ratus sembilan belas juta seratus enam
ah
puluh delapan ribu tiga ratus satu rupiah), sebagai syarat pengajuan sanggahan
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
banding yang diatur dalam BAB III huruf F point 34.3 Dokumen Pengadaan
a
Nomor : DOK ADA/14/II/2014 tanggal 13 Februari 2014 untuk Pengadaan
si
Bahan Baku TNKB Program PNBP TA 2014;
---------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Namun upaya banding adminstratif berupa sanggah banding dimaksud
tersebutpun ditolak, sebagaimana Jawaban Sanggah Banding Nomor B/560/
do
gu IV/2014/Assarpras, bertanggal 24 April 2014; -------------------------
Mengingat PENGGUGAT sudah menempuh upaya administratif yang tersedia
In
A
yaitu melalui dua tingkatan sanggahan dan sanggah banding, maka
berdasarkan Pasal 48 Jo. Pasal 51 ayat (3) Undang Undang Nomor 51 Tahun
ah
2009 tentang Perubahan Kedua Atas Undang Undang Nomor 5 Tahun 1986
lik
tentang Peradilan Tata Usaha Negara, Pengadilan yang berwenang untuk
memeriksa Objek Sengketa ini adalah Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara;
am
ub
-------------------------------- ep
D TENGGANG WAKTU PENGAJUAN GUGATAN
k
Bahwa Objek Sengketa yang menjadi objek gugatan dalam perkara in litis di
ah
umumkan oleh TERGUGAT I pada tanggal 27 Maret 2014, dan bersifat final
R
si
pada tanggal 24 April 2014 berdasarkan Jawaban Sanggah Banding Nomor
B/560/IV/ 2014/Asarpras, bertanggal 24 April 2014. Selanjutnya
ne
ng
do
gu
Dengan demikian tenggang waktu pengajuan gugatan ini sesuai dan atau tidak
melewati waktu yang ditentukan dalam Pasal 55 UU No. 5 Tahun 1986 jo. UU
ah
No. 9 Tahun 2004 jo. UU No. 51 Tahun 2009 Tentang Peradilan Tata Usaha
lik
ub
-------------------------------------------------------
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1 Bahwa PENGGUGAT adalah sebuah Perseroan Terbatas (PT) yang
a
didirikan menurut hukum di Indonesia berdasarkan Akta Pendirian
si
Perusahaan No. 32 tertanggal 8 November 2007 yang dibuat oleh Robert
Purba, SH., Notaris di Jakarta Barat [BUKTI P-1] yang telah mendapatkan
ne
ng
pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM RI Nomor : C-04192
HT.01.01.-TH.2007 [BUKTI P-2], sebagaimana terakhir dirubah dengan
do
gu Akta No. 5 tertanggal 19 Februari 2014 yang dibuat dihadapan Refki
Ridwan, SH., MBA., Sp.N., Notaris di Jakarta Utara [BUKTI P-3] yang
In
A
telah diterima perubahannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI Nomor :
AHU-AH.01.10-06752 [BUKTI P-4]; ------------------
ah
lik
2 Bahwa PENGGUGAT adalah salah satu peserta lelang pengadaan bahan
baku Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) Korp Lalu Lintas
am
ub
Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) TA.2014 yang diadakan
oleh TERGUGAT I melalui website LPSE Polri [BUKTI P-5];
ep
k
si
1 Pendaftaran peserta melalui website http://www.Ipse.go.id
dilaksanakan pada tanggal 13 Pebruari s.d. 28 Pebruari 2014
ne
ng
do
kualifikasi;
gu
------------------------------------------------------------------------
2 Penjelasan lelang umum pengadaan barang (aanwijzing) dilakukan
In
A
pada tanggal 18 Februari 2014 pukul 08.00 s.d. 11.00 WIB sesuai
dengan Berita Acara Penjelasan Nomor : BAP-10/II/2014 Tanggal
ah
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1 Pembukaan dokumen penawaran dilaksanakan pada tanggal 3
a
Maret 2014 pukul 10.01 s.d. 12.00 WIB terdapat 4 (empat)
si
perusahaan yang telah mengunggah (upload) dokumen penawaran
sesuai dengan Berita Acara Pembukaan Dokumen Penawaran
ne
ng
Nomor: BA/17/III/2014 Tanggal 3 Maret 2014. Yaitu :
a PT. ALFO CITRA ABADI; ------------------------------------------------
do
gu b
c
PT. INDOALUMINIUM INTIKARSA INDUSTRI; -------------------
PT. MITRA ALUMINDO SELARAS (PENGGUGAT); -------------
In
A
d PT. SAN HE ASIA; ---------------------------------------------------------
1 Hasil Evaluasi Penawaran :
ah
lik
dokumen pengadaan meliputi evaluasi administrasi, teknis dan harga
sesuai dengan Berita Acara Evaluasi Penawaran Nomor : BAEP-22/
am
ub
III/2014/Korlantas tanggal 21 Maret 2014, dengan kesimpulan sebagai
berikut : -------------------------------------
ep
k
R
yang diunggah (upload) oleh peserta pada website http://
si
www.lpse.go.id, dan perusahaan yang memenuhi syarat administrasi
ne
ng
do
gu
M INTIKARSA Syarat
INDUSTRI
3 PT. MITRA Sesuai Tidak sesuai Tidak
ah
lik
ALUMINDO Memenuhi
SELARAS Syarat
(PENGGUGAT)
m
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
untuk selanjutnya dilakukan evaluasi teknis dengan hasil sebagai berikut
a
: --------------------------------------
si
NO NAMA DOKUMEN KETERANGAN
ne
ng
PERUSAHAAN TEKNIS
1 PT. ALFO CITRA Tidak Sesuai Tidak Memenuhi
ABADI Syarat
do
gu 2 PT.
INDOALUMINIU
M INTIKARSA
Sesuai Memenuhi Syarat
INDUSTRI
In
A
Berdasarkan hasil evaluasi teknis tersebut diatas, dari 2 (dua) peserta
ah
lik
yang mengikuti evaluasi Teknis dinyatakan 1 (satu) peserta yang
memenuhi evaluasi Teknis, selanjutnya dilakukan Evaluasi Harga;
am
ub
-----------------------------------------------------------------
si
NAMA PERUSAHAAN PENAWARAN KETERANGAN
No
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Nama Perusahaan : PT. INDOALUMINIUM INTIKARSA
a
INDUSTRI; --------------------------------------
si
Alamat : Wisma Indocement Lt. 16, Jl. Jend
ne
ng
Sudirman Kav. 70-71 Setia Budi Jakarta
Selatan 12910; --------------------------------
do
gu NPWP
Harga Penawaran :
: 01.348.757.4-055.000; ----------------------
Rp. 398.287.690.270,- (tiga ratus sembilan
In
A
puluh delapan milyar dua ratus delapan
puluh tujuh enam
ah
lik
puluh rupiah); ---------------------------
am
ub
4 Bahwa kemudian pada tanggal 27 Maret 2014 TERGUGAT I telah
mengeluarkan Keputusan Nomor: Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014
ep
tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas
k
si
Korlantas Polri Nomor : PENG/16/III/2014/ KORLANTAS Tanggal 27
Maret 2014 [BUKTI P-8]; --------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
No.70/2012), PENGGUGAT pada tanggal 3 April 2014 telah mengajukan
a
sanggahan secara tertulis kepada POKJA atas Keputusan Kepala Korp Lalu
si
Lintas Kepolisian RI Nomor: Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014
tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas
ne
ng
Polri TA.2014 (Objek Sengketa) [Vide Bukti P-7] dan atau Pengumuman
Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB TA 2014 Korlantas Polri Nomor
do
gu : PENG/16/III/2014/KORLANTAS TANGGAL 27 Maret 2014 [vide
BUKTI P-8], sebagaimana Surat Sanggahan Nomor: Ref-MAS/01/
In
A
IV/2014, bertanggal 03 April 2014 [BUKTI P-9]; -------------------
lik
keberatan mengenai hal-hal yang pada pokoknya adalah sebagai berikut :
-----------------------------------------------------------------------------------
am
ub
1 Jaminan Penawaran milik PENGGUGAT adalah bersifat
unconditional sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan,
ep
yakni Perpres No. 54 Tahun 2010 beserta perubahannya, namun
k
---------------------------------------
R
si
2 Ketika Pembukaan Dokumen pada tanggal 3 Maret 2014 Pokja
tidak langsung menayangkan penawaran harga masing-masing
ne
ng
do
gu
---------------------------------------------------------------------
lik
ub
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
4 Bahwa Penggugat mengetahui pada tahun 2012 pabrik milik PT.
a
Indoaluminium Intikarsa Industri pernah akan dijual dan
si
ditawarkan kepada PENGGUGAT dan PENGGUGAT meninjau ke
lapangan dan diperoleh informasi bahwa dari 2 (dua) mesin caster
ne
ng
dan melting milik PT. Indoaluminium Intikarsa Industri hanya satu
yang berfungsi, sedangkan yang satunya dalam kondisi rusak;
do
gu 5
--------------------------------------------------------------------
PT. Indoaluminium Intikarsa Industri adalah pabrikan yang core
In
A
bisnisnya memproduksi Aluminium Foil dengan kapasitas barang
jadi +/-500 ton per bulan atau sekitar 1,000 ton bahan baku
ah
lik
berdasarkan pengalaman PENGGUGAT di industri tersebut.
Dengan masuknya order tersebut, besar kemungkinan akan
am
ub
memangkas habis produksi aluminium foil perusahaan tersebut, hal
ini jelas tidak mungkin dilakukan karena PT. Indoaluminium
ep
k
R
Indoaluminium Intikarsa Industri juga tidak mungkin dapat
si
mengerjakan 2 (dua) type produk yang berbeda dengan
ne
ng
do
dimungkinkan TIDAK DAPAT MENSUPLAI material sesuai
gu
dengan schedule yang sudah disepakati atau dengan kata lain, tidak
mempunyai Sisa Kemampuan Paket (SKP) sebagaimana yang
In
A
lik
ub
plat dasar TNKB, karena bidang utama yang dikerjakan selama ini
adalah alumunium foil dan tenaga ahli yang dimiliki oleh PT.
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tahun 2012 Pasal 19 ayat 1 huruf E. (memiliki sumber daya
a
manusia, modal, peralatan dan fasilitas lain yang diperlukan dalam
si
Pengadaan Barang/Jasa); ---------------
ne
ng
9 Bahwa kesimpulan PENGUGAT dalam sanggahannya dimaksud adalah
POKJA diduga sengaja mengkondisikan atau mengarah pada perusahaan
do
gu tertentu, sehingga menimbulkan persaingan
-------------------------------------------------------------------------------------
usaha tidak sehat;
In
A
10 Bahwa atas surat sanggahan tersebut kemudian pada tanggal 8 April 2014
Pokja Pengadaan Bahan Baku TNKB telah memberikan jawaban yang
ah
lik
pada pokoknya menolak keberatan atau sanggahan dari PENGGUGAT
dimaksud atau dengan kata lain, Pengumuman Pemenang Pengadaan
am
ub
Bahan Baku TNKB TA. 2014 dimaksud menurut Pokja sudah benar dan
sesuai ketentuan yang berlaku, sebagaimana yang diuraikan pada Jawaban
Sanggahan POKJA PENGADAAN Nomor: B/76/IV/2014/Korlantas,
ep
k
---------------------------------------------------------------------------
R
si
11 Bahwa atas Jawaban sanggahan dari Pokja dimaksud, PENGGUGAT
ne
ng
merasa tidak puas dan karenanya sesuai ketentuan Pasal 82 Perpres. No.
70/2012 PENGGUGAT mengajukan Sanggah Banding kepada
TERGUGAT II, sebagaimana Surat Sanggah Banding Nomor: Ref-
do
gu
lik
ub
Intikarsa Industri;
----------------------------------------------------------
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
lampiran-lampiran dan bukti-bukti yang diminta oleh
a
PENGGUGAT. Padahal ini menjadi bagian yang menurut
si
PENGGUGAT sangat penting sekali, guna terpenuhinya
prinsip-prinsip pengadaan yang transparan, terbuka, bersaing
ne
ng
dan akuntabel;
-------------------------------------------------------------
do
gu 1 PENGGUGAT keberatan terkait Penjelasan Pokja dalam Jawaban
Sanggahan Point 1.a bahwa Jaminan Penawaran PT. Mitra
In
A
Alumindo Selaras tidak memenuhi persyaratan sebagaimana tidak
mengakomodir ketentuan dalam dokumen pengadaan Bab VI huruh
ah
lik
Penjamin, dimana substansi/materi yang termuat dalam jaminan
penawaran tidak mencantumkan atau menghilangkan klausa
am
ub
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN);
----------------------------------------------------------------------------
ep
k
R
kejanggalan dimana dalam surat tersebut permohonan dari POKJA
si
Pengadaan Bahan Baku TNKB ke LKPP tertanggal 3 Mei 2014
ne
ng
do
D/IV.1/03/2014 tanggal 12 maret 2014), surat rekomendasi/
gu
lik
dan tidak fair dalam rangka untuk memenangkan salah satu peserta
yang mengikuti Pengadaan Bahan Baku TNKB TA 2014 di
m
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
penawaran masing-masing peserta tidak ada korelasinya dengan
a
keabsahan jaminan asuransi ataupun klarifikasi dari bareskrim,
si
karenanya mengulur-ulur waktu penayangan harga penawaran
sangat bertendensius dan tidak dapat dipertanggung jawabkan;
ne
ng
-----------
do
gu 12 Bahwa PENGGUGAT sangat yakin bahwa seluruh alasan-alasan yang
disampaikan dalam sanggah banding tersebut di atas dijamin benar dan
akan dibenarkan dan dikabulkan oleh TERGUGAT II, karenanya
In
A
PENGGUGAT menyerahkan Jaminan Sanggah Banding sesuai yang
ditetapkan oleh Perpres adalah sebesar 1 % (satu perseratus) dari nilai total
ah
lik
HPS atau sebesar Rp 4.319.168.301,- (empat milyar tiga ratus sembilan
belas juta seratus enam puluh delapan ribu tiga ratus satu rupiah),
am
ub
sebagaimana Garansi Bank sebagai Jaminan Sanggah Banding No. Bond:
150/D/4E.E49/DPK/ FC/IV/2014 bertanggal 11 April 2014 dari Bank DKI
ep
[BUKTI P-12], meskipun dengan resiko apabila sanggah bandingnya
k
si
13 Bahwa sanggah banding PENGGUGAT dimaksud tersebut pada tanggal
ne
ng
do
gu
proses pengadaan bahan baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014 telah
dilaksanakan sesuai Perpres No.54 Tahun 2010 sebagaimana diubah
terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 dan Petunjuk
In
A
Teknis (Perka LKPP Nomor 14 tahun 2012) serta Dokumen standar yang
dibuat oleh LKPP, karenanya dinyatakan “Sanggahan banding tidak benar
ah
lik
ub
ep
diperlakukan tidak adil dan atau merasa proses pengadaan bahan baku
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta merasakan adanya
a
kecenderungan sikap keberpihakan TERGUGAT I kepada PT.
si
INDOALUMINIUM INTIKARSA INDUSTRI. Karenanya demi
kebenaran dan keadilan serta demi ditegakkannya prinsip-prinsip
ne
ng
pengadaan barang/jasa, PENGGUGAT menempuh upaya hukum dengan
mengajukan gugatan ini melalui Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara;
do
gu -------------------------------------------------------------------------
In
A
baik yang diuraikan pada surat sanggahan maupun pada surat sanggah
banding serta baik dari jawaban sanggahan maupun jawaban sanggahan
ah
lik
banding dimaksud, telah jelas dan nyata-nyata bahwa proses lelang/
penawaran pengadaan bahan baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014 tidak
am
ub
sesuai atau telah terjadi penyimpangan terhadap ketentuan dan prosedur
yang diatur dalam Perpres dimaksud dan adanya rekayasa yang
ep
mengakibatkan terjadinya persaingan tidak sehat serta penyalahgunaan
k
wewenang, dan atau proses pengadaan bahan baku TNKB dimaksud telah
ah
si
efektif, transparan, terbuka, bersaing, adil/tidak diskriminatif dan
akuntabel, sesuai ketentuan Pasal 5 Perpres dimaksud, sebagaimana yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Polri TA.2014 dimaksud tersebut;
a
--------------------------------------------------------------------
si
17 Bahwa meskipun PENGGUGAT telah mempersiapkan diri sebaik
ne
ng
mungkin dan lebih dari itu PENGGUGAT merasa paling lebih siap
mengerjakan pengadaan bahan baku TNKB yang ditawarkan oleh
do
gu TERGUGAT I , namun ternyata baru pada tahap evaluasi administrasi,
PENGGUGAT telah dinyatakan gugur atau dinyatakan tidak memenuhi
syarat administrasi; ----------------------------------------------------
In
A
18 Bahwa PENGGUGAT telah dinyatakan tidak memenuhi syarat
ah
lik
administrasi, dengan alasan “klausa jaminan penawaran tidak
mengakomodir ketentuan dokumen pengadaan (sesuai surat LKPP Nomor
am
ub
B-1281/LKPP/D-IV/.I/03/2014 tanggal 12 Maret 2014)”, sebagaimana
ditegaskan kembali pada Jawaban Sanggahan Pokja Pengadaan angka 2
huruf a Nomor B/76/IV/2014/Korlantas, bertanggal 8 April 2014 [vide
ep
k
si
Kemudian ditegaskan lagi pada Jawaban Sanggah Banding TERGUGAT III
angka 2 huruf b Nomor B/560/IV/2014/Ssarpras, bertanggal 29 April 2014
ne
ng
do
gu
lik
---------------------------------------------------------------------
Surat Jaminan ini berlaku apabila TERJAMIN : ---------------------------
m
ub
b Tidak: ----------------------------------------------------------------------------
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2 Menyerahkan Jaminan Pelaksanaan setelah ditunjuk sebagai
a
pemenang; ------------------------------------------------------------------
si
c Terlibat Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN); atau ------------------
d Melakukan penipuan/pemalsuan atas informasi yang disampaikan dalam
ne
ng
Dokumen Penawaran; -----------------------------
Sehingga dengan menghilangkan klausa “Terlibat Korupsi, Kolusi dan
do
gu Nepotisme (KKN)”, maka jaminan penawaran PT. Mitra Alumindo Selaras
tidak memenuhi persyaratan; -------------------------------------------
In
A
Jelas bahwa PENGGUGAT dinyatakan gugur sebagai peserta lelang hanya
karena Jaminan Penawarannya tidak mencantumkan klausa “Terlibat Korupsi,
ah
lik
Kolusi dan Nepotisme (KKN)” bukan karena hal yang substansial sifatnya;
------------------------------------------------------------------
am
ub
19 Bahwa alasan yang dijadikan untuk menggugurkan PENGGUGAT pada
tahap evaluasi administrasi tersebut diatas, sama sekali tidak berdasar dan
ep
k
R
20 Bahwa sesungguhnya tidak tercantumnya klausa “Terlibat Korupsi, Kolusi
si
dan Nepotisme (KKN)” dalam Jaminan Penawaran milik PENGGUGAT
ne
ng
do
gu
a Praktek KKN;
------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
-------------------------------------------------------------
c Tindakan yang diindikasikan disebabkan oleh hal-hal
ka
----------------------------------
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
KEUANGAN (OJK), yakni berdasarkan SURAT EDARAN OTORITAS
a
JASA KEUANGAN (OJK) Nomor SE.04/NB/2013 bertanggal 18 September
si
2013 tentang Pencantuman Klausa Dalam Polis Suretyship Untuk Tidak
Menjamin Kerugian Yang Disebabkan Oleh Praktek Korupsi, Kolusi Dan
ne
ng
Nepotisme [BUKTI P-14]; --------------
Bahwa dengan dikeluarkannya Surat Edaran tersebut jelas mengikat kepada
do
gu dan karenanya Perusahaan Penjaminan atau Perusahaan Asuransi seluruh
Indonesia harus tunduk pada ketentuan tersebut, tidak terkecuali pihak
In
A
perusahaan Asuransi yang dipakai oleh PENGGUGAT sehubungan dengan
keikutsertaannya dalam proses lelang proyek TNKB di Korlantas Polri TA.
ah
2014; -----------------------------
lik
Lebih dari itu, Surat Edaran tersebut dikeluarkan oleh OJK dalam
am
ub
pertimbangannya jelas-jelas sejatinya bertujuan guna mendukung program
pemerintah untuk memberantas praktek Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
ep
(KKN) sehingga dipandang perlu untuk menciptakan penyelenggaraan usaha
k
si
(KKN)” dalam surat jaminan sama saja dianggap mendukung praktek korupsi,
Kolusi dan Nepotisme (KKN);
ne
ng
------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
lik
itu dapat dinyatakan batal demi hukum oleh karena unsur suatu sebab yang
tidak halal; -------------------
m
ub
tindak kejahatan hal mana justru akan mendorong orang untuk berbuat jahat,
ep
karena dapat dijadikan modus, yakni misalnya salah satunya dengan cara
ah
korban) bahwa tidak perlu khawatir akan dirugikan dalam suatu hubungan
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
hukum, karena apabila tidak benar atau objek hubungan hukum fiktif, maka
a
kerugian sudah dijamin oleh asuransi. Yang lebih fatal lagi, apabila dalam
si
praktek korupsi jaminan tersebut akan dijadikan dasar untuk melepaskan diri
dari tuduhan korupsi, dengan alasan unsur kerugian negara tidak ada, karena
ne
ng
kerugian negara sudah dijamin oleh asuransi; --------------------------------
do
gu 21 Bahwa apabila TERGUGAT I mengetahui ketentuan sebagaimana Surat
Edaran OJK dimaksud dan tentu saja TERGUGAT I sebagai penegak
hukum pasti juga mengetahui ketentuan OJK dimaksud, seharusnya dalam
In
A
Jaminan Penawaran tidak mencantumkan syarat klausa dimaksud tersebut;
----------------------------------------------------------
ah
lik
Lebih-lebih TERGUGAT I dan atau PARA TERGUGAT sebagai institusi
penegak hukum malah seharusnya mendukung ketentuan sebagaimana dalam
am
ub
Surat Edaran OJK dimaksud tersebut, yang jelas-jelas dimaksudkan untuk
mendukung program pemerintah dalam rangka memberantas praktek korupsi,
ep
Kolusi dan Nepotisme (KKN);
k
ah
si
dikuatkan oleh POKJA pengadaan menganggap Surat Edaran yang dibuat
oleh OJK Nomor SE-04/NB/2013 tanggal 18 September 2013 dimaksud
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang
a
Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang
si
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Hierarkinya lebih tinggi.” [vide
BUKTI P-13]; -------------------
ne
ng
Bahwa kedua alasan tersebut di atas, yang mempersandingkan antara Surat
do
gu Edaran OJK dengan Peraturan Presiden dimaksud tersebut bahwa Surat
Edaran OJK hierarkinya dibawah dan atau bertentangan dengan Perpres
adalah jelas pendapat yang sangat keliru. Bahkan jawaban baik POKJA
In
A
maupun TERGUGAT III terkesan tidak memahami benar tentang Perpres dan
Surat Edaran OJK dimaksud; --
ah
lik
OJK sebagai lembaga Jasa Keuangan yang dibentuk berdasarkan Undang
am
ub
kewenangan salah satunya adalah melaksanakan tugas pengaturan dan
pengawasan terhadap kegiatan jasa keuangan di sektor Perasuransian. Dalam
ep
k
rangka tugasnya tersebut salah satunya membuat norma hukum baru tentang
ah
si
ditujukan dan karenanya harus dipatuhi oleh lembaga penjaminan atau
lembaga asuransi;
ne
ng
---------------------------------------------------------------------------------
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang kemudian dicantumkan atau ditambahkan sendiri oleh TERGUGAT I
a
dalam Dokumen Pengadaan, sebagaimana dalam BAB VI huruf E [BUKTI
si
P-15]. Ketentuan Perpres dimaksud adalah sebagaimana yang termaktub pada
Pasal 1 angka 35 dan Pasal 67 yang selengkapnya berbunyi : ---
ne
ng
Pasal 1 angka 35:
“Surat Jaminan yang selanjutnya disebut Jaminan, adalah jaminan tertulis
do
gu yang bersifat mudah dicairkan dan tidak bersyarat (unconditional), yang
dikeluarkan oleh Bank Umum/Perusahaan Penjaminan/Perusahaan Asuransi
yang diserahkan oleh Penyedia Barang/Jasa kepada PPK/ULP untuk
In
A
menjamin terpenuhinya kewajiban Penyedia Barang/Jasa”.
-----------------------------------------------
ah
lik
Pasal 67:
1 Penyedia Barang/Jasa menyerahkan Jaminan kepada Pengguna
Barang/Jasa untuk memenuhi kewajiban sebagaimana
am
ub
dipersyaratkan dalam Dokumen Pengadaan/Kontrak Pengadaan
Barang/Jasa;
----------------------------------------------------------------------
ep
k
si
b Jaminan Pelaksanaan; -----------------------------------------------------
c Jaminan Uang Muka; -------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
--------------------------------
4 ULP/Pejabat Pengadaan atau PPK melakukan klarifikasi tertulis
ah
lik
ub
ep
Keuangan;
R
-------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
7 Perusahaaan Asuransi penerbit Jaminan sebagaimana dimaksud
a
pada ayat (5) adalah Perusahaan Asuransi Umum yang memiliki
si
izin untuk menjual produk jaminan (suretyship) sebagaimana
ditetapkan oleh Menteri Keuangan;
-----------------------------------------
ne
ng
Berdasarkan ketentuan a quo, sangat jelas dan nyata bahwa Perpres tidak
do
gu mensyaratkan Jaminan penawaran harus mencantumkan klausa “Terlibat
Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN); atau Melakukan penipuan/pemalsuan
atas informasi yang disampaikan dalam Dokumen Penawaran.”
In
A
------------------------------------
ah
lik
Andai TERGUGAT I beranggapan Surat Edaran OJK dimaksud tersebut
hanya berlaku terhadap jaminan yang dikeluarkan oleh perusahaan asuransi
am
dan tidak berlaku terhadap jaminan yang dikeluarkan oleh Bank, quod non,
ub
maka dalam dokumen pengadaan TERGUGAT I seharusnya secara tegas-
tegas menyebutkan jaminan penawaran yang diperkenankan adalah hanya
ep
k
jaminan yang diterbitkan oleh Bank saja, mengingat perusahaan jaminan dan
ah
atau perusahaan asuransi dimaksud terikat Surat Edaran OJK yang melarang
R
si
pencantuman klausa dalam Polis Suretyship untuk tidak menjamin kerugian
yang disebabkan oleh praktek Korupsi, Kolusi Dan Nepotisme. Namun
ne
ng
do
gu
lik
ub
bermaksud agar syarat tersebut tidak disadari oleh peserta lelang sehingga
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ketentuan jaminan penawaran dimaksud;
a
----------------------------------------------------------------
si
Dengan demikian norma hukum (baru) mengenai hukum jaminan, yang
ne
ng
memperbolehkan perusahaan penjaminan menjamin kerugian yang
diakibatkan oleh perbuatan pidana, yakni diantaranya adalah perbuatan
do
gu korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), sebagaimana yang ditetapkan oleh
TERGUGAT I dalam Dokumen pengadaann dimaksud, menurut hukum jelas
In
A
bertentangan dengan Surat Edaran OJK dimaksud dan bertentangan pula
dengan Perpres dimaksud itu sendiri, mengingat norma yang ditetapkan oleh
ah
lik
dan atau Perpres dimaksud;
-------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Berdasarkan seluruh hal yang telah diuraikan tersebut diatas, mengingat
ep
faktanya JAMINAN PENAWARAN milik PENGGUGAT yang diterbitkan
k
si
dicairkan serta tidak bersyarat (unconditional) sesuai Perpres, sebagaimana
Jaminan Penawaran REG. A.374036, Nomor Jaminan: 011101400043,
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
• TERGUGAT I TELAH MEREKAYASA DAN MEMANIPULASI ISI
a
SURAT LKPP DENGAN TUJUAN UNTUK MENGGUGURKAN
si
PENGGUGAT PADA TAHAP EVALUASI ADMINISTRASI
ne
ng
24 Bahwa yang lebih tidak dapat dimengerti lagi, TERGUGAT I juga
menganggap bahwa Jaminan Penawaran yang harus mencantumkan klausa
do
gu “Terlibat Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN); atau Melakukan
penipuan/pemalsuan atas informasi yang disampaikan dalam Dokumen
Penawaran.” Sebagaimana tercantum pada Dokumen Pengadaan BAB III
In
A
huruf C angka 21 tentang Jaminan Penawaran dan BAB VI huruf E tentang
Bentuk Jaminan Penawaran dari Asuransi/Perusahaan Penjaminan tersebut
ah
lik
telah diperkuat oleh LKPP melalui Surat LKPP Nomor B-1281/LKPP/D-
IV.1/03/2014 tanggal 12 Maret 2014, sebagaimana yang dipertimbangkan
am
ub
dalam jawaban sanggahan angka 3 penjelasan [vide BUKTI P-10];
--------------------------
ep
k
si
dimaksud, sebagaimana fakta-fakta yang diuraikan sebagai berikut :
----------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
• Kemudian LKPP telah menjawab surat POKJA dimaksud dengan 3
a
(tiga) poin, yang pada pokoknya adalah :
si
-----------------------------------
1 Jaminan Penawaran harus tertulis yang bersifat
ne
ng
mudah dicairkan dan tidak bersyarat (unconditional)
sesuai ketentuan Pasal 1 angka 35 Perpres No.54
do
gu Tahun 2010 beserta perubahannya tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
In
A
------------------------
2 Berdasarkan Pasal 79 ayat (1) dinyatakan bahwa
ah
lik
dalam melakukan evaluasi penawaran, ULP/Pejabat
Pengadaan harus berpedoman pada tata cara/kriteria
yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan; dan
am
ub
-------------------------------------------------
3 Mengacu pada penjelasan tersebut di atas, maka
ep
k
si
unconditional atau klausa jaminannya tidak
mengakomodir ketentuan sebagaimana ditentukan
ne
ng
do
Sebagaimana surat balasan Nomor B-1281/LKPP/D.IV.1/03/2014 tanggal
gu
Berdasarkan fakta a quo, jelas yang ditanyakan oleh POKJA dalam surat
tersebut adalah mengenai Jaminan Penawaran dari peserta lelang yang
ah
lik
ub
--------------------------------
ep
es
LKPP sama sekali tidak menyinggung dan atau tidak ada hubungannya
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sama sekali, lebih-lebih dianggap mendukung ketentuan Jaminan
a
Penawaran yang harus mencantumkan klausa “Terlibat Korupsi Kolusi
si
dan Nepotisme (KKN) dimaksud tersebut; ---
ne
ng
Nampaknya kalimat surat LKPP yang berbunyi: “ULP/Pejabat Pengadaan
harus berpedoman pada tata cara/kriteria yang ditetapkan dalam Dokumen
do
gu Pengadaan”, kalimat itulah yang kemudian diklaim oleh TERGUGAT I
sebagai bentuk persetujuan LKPP terhadap Jaminan Penawaran yang
mengharuskan mencantumkan klausa “Terlibat Korupsi Kolusi dan
In
A
Nepotisme (KKN); atau Melakukan penipuan/pemalsuan atas informasi
yang disampaikan dalam Dokumen Penawaran.” mengingat klausa
ah
lik
jaminan penawaran dimaksud sesuai dengan Jaminan Penawaran yang
tercantum pada Dokumen Pengadaan; -------------------------------
am
ub
Padahal jelas maksud LKPP adalah peserta lelang dapat dinyatakan gugur
administrasi apabila jaminan penawarannya tidak bersifat unconditional
ep
k
si
Kolusi dan Nepotisme (KKN)” dimaksud;
------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
-------------------------------------------------------------
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Penawaran.” serta memanipulasi isi surat LKPP dimaksud;
a
------------------------------------------------------------
si
Bahwa sejatinya TERGUGAT I mengetahui bahwa Jaminan Penawaran
ne
ng
yang mensyaratkan klausa “Terlibat Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN);
atau Melakukan penipuan/pemalsuan atas informasi yang disampaikan
do
gu dalam Dokumen Penawaran.” bertentangan dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan, sehingga apabila TERGUGAT I secara tegas-tegas
dan terang-terangan menanyakan hal tersebut kepada LKPP, TERGUGAT
In
A
I khawatir LKPP tidak sependapat dan atau jawaban LKPP tidak cukup
dapat djadikan dasar untuk menggugurkan PENGGUGAT; ---
ah
lik
Bahwa berdasarkan seluruh hal yang telah diuraikan tersebut di atas, maka
am
ub
jelas bahwa perbuatan TERGUGAT I yang sengaja memanipulasi isi surat
LKPP dimaksud adalah merupakan salah satu bukti bahwa TERGUGAT I
sudah sejak awal sengaja berniat menggugurkan PENGGUGAT sebagai
ep
k
-------------------------------------------------------------
R
si
• PADA SAAT PEMBUKAAN DOKUMEN PENAWARAN
ne
ng
do
gu
lik
--------------------------------------------------------------------
a Pembuatan files Dokumen Penawaran yang dibuat oleh calon penyedia
m
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
c Enkrip File tersebut benar bahwa tidak dapat dibuka oleh siapapun
a
pada batas waktu tertentu; -------------------------------------
si
d Pada hari yang sudah ditentukan yaitu pada waktu jadwal pembukaan
dokumen penawaran (tanggal 3/3/2014, 12.01 WIB), Dokumen dapat
ne
ng
dibuka oleh panitia akan tetapi masih dalam bentuk file enskrip;
------------------------------------------------------------
do
gu e Pokja Pengadaan menskrip dokumen tersebut untuk menjadi file PDF
kembali sehingga dapat dibaca dan dianalisa; ------------------
In
A
f Berdasarkan files PDF hasil deskrip tersebut Pokja Pengadaan
menayangkan hasil sementara harga penawaran yang didapat; -
ah
Jika dilihat bahwa dari step point (a) s.d. (d) tersebut diatas tidak
lik
memungkinkan terjadi penyimpangan karena data calon penyedia dijamin
dengan baik oleh sistem SPSE dan APEDO bahwa tidak akan bisa dibuka
am
ub
atau dirubah oleh pihak siapapun; ---------------------
ep
Pada step tahap (d) dimana Pokja Pengadaan sudah dapat membuka file
k
enskrip tersebut dan menjadikan file PDF kembali pada hari itu juga
ah
si
masing-masing peserta secara langsung [BUKTI P-20], melainkan harga
penawaran ditayangkan mundur hingga tanggal 10/03/2014 [BUKTI P-21].
ne
ng
do
gu
ub
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Hal tersebut ketika dipertanyakan oleh PENGGUGAT dalam Sanggahan
a
atas Pengumuman Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB TA. 2014,
si
telah dijawab oleh POKJA bahwa Pengunduran jadwal evaluasi
Penawaran dilakukan karena menunggu jawaban konfirmasi dari LKPP
ne
ng
terkait keabsahan Jaminan Penawaran yang dikeluarkan oleh Asuransi
dan klarifikasi dari Bareskrim Polri terkait status peserta yang tidak
do
gu sedang dalam proses pidana; ----------------
In
A
irrelevan serta sama sekali tidak beralasan, karena surat konfirmasi dari
LKPP yang dimaksudkan oleh POKJA tersebut adalah surat yang tidak ada
ah
lik
hubungannya sama sekali dengan tidak ditayangkannya nilai harga
penawaran masing-masing peserta lelang secara langsung dimaksud
am
ub
tersebut ketika dilakukan pembukaan dokumen;
------------------------------------------------------------
ep
k
si
Dari Asuransi Pada Pengadaan Bahan Baku TNKB TA.2014. Yang dalam
suratnya tersebut pada pokoknya POKJA meminta penjelasan sebagai
ne
ng
do
gu
lik
ub
tidak ada hubungan atau korelasinya sama sekali dengan tidak ditayangkan
ep
------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Nampaknya kemudian POKJA tidak menyadari telah membuktikan sendiri
a
bahwa alasan tidak menayangkan harga penawaran dimaksud adalah
si
sesungguhnya BUKAN karena menunggu surat konfirmasi dari LKPP.
Karena faktanya kemudian POKJA menayangkan nilai harga penawaran
ne
ng
seluruh peserta lelang pada tanggal 10 Maret 2014, yakni 5 (lima) hari
setelah pembukaan dokumen, yang ketika itu surat konfirmasi dari LKPP
do
gu ternyata juga belum keluar dan surat konfirmasi dari LKPP baru keluar
pada tanggal 12 Maret 2014. Dengan demikian jelas bahwa tidak
In
A
menayangkan nilai harga penawaran tersebut karena alasan menunggu
surat konfirmasi dari LKPP adalah tidak benar dan bohong belaka. Hal
ah
mana membuktikan bahwa POKJA bersikap yang tidak terbuka dan fair
lik
play; -----------------------------------------------
am
ub
Sehingga tidak berlebihan apabila dibalik sikap POKJA tersebut,
bermaksud membantu salah satu peserta lelang dengan merekayasa harga
penawaran agar memenuhi kualifikasi yang dimaksudkan oleh POKJA.
ep
k
si
• TERGUGAT I BERSIKAP MEMIHAK
ne
ng
do
gu
lik
ub
atau membeli bahan baku TNKB dalam jumlah besar, bahan baku
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
warna dasar materiil TNKB [BUKTI P-22];
a
----------------------------------------------------
si
Hal mana dapat dilihat pula dengan adanya pembelian bahan baku
ne
ng
aluminium (inggot) dari PT. Indonesia Asahan Aluminium yang
dilakukan oleh PT. Indoaluminium Intikarsa Industri dan daftar
do
gu customer yang dimiliki oleh perusahaan tersebut, sebagaimana
bukti GOODS REMOVAL CERTIFICATE (Surat Keterangan
Pengeluaran Barang) dari PT. Indonesia Asahan Alumunium
In
A
tanggal 13 Maret 2014 berturut-turut hingga tanggal 8 April 2014
[BUKTI P-23]; -------
ah
lik
Dengan demikian pemesanan bahan baku tersebut sudah dilakukan
jauh hari sebelum pembukaan penawaran lelang, mengingat proses
am
ub
pengerjaan bahan baku dimaksud perlu waktu yang cukup lama;
------------------------------------------------
ep
k
bahwa jauh hari sebelum penawaran lelang patut diduga sudah ada
R
si
pengarahan pemenang lelang kepada PT. INDOALUMINIUM
INTIKARSA INDUSTRI; ------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
bersifat Kontrak pada tahun 2014). Dari hasil visitasi tim teknis
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pencetakan alumunium sheet dimana 1 (satu) set masih dalam
a
kondisi idle/standby sehingga apabila ditunjuk sebagai pemenang
si
akan dapat memenuhi kapasitas produksi bahan baku TNKB sesuai
yg di pesyaratakan dan tidak terpengaruh oleh pekerjaan yg
ne
ng
lainnya”; ---------------------------------------------------------------------
do
gu Memang benar PT. Indoaluminium Intikarsa Industri memiliki 2
(dua) set dapur peleburan dan pencetakan aluminium, namun 1
(satu) set adalah untuk peleburan dan pencetakan aluminium foil
In
A
bukan aluminium sheet. Hal mana berbeda, kalau aluminium foil
memproduksi misalnya kemasan rokok, kemasan makanan, obat-
ah
lik
obatan dan lain-lain sejenisnya, sedangkan aluminium sheet
memproduksi misalnya kaleng, panci, tutup botol, dinding
am
ub
termasuk plat nomor dan lain-lain sejenisnya. Mesin aluminium foil
tersebut tidak bisa serta merta dapat digunakan untuk memproduksi
aluminium sheet, kecuali harus di setting terlebih dahulu untuk
ep
k
si
dengan 2 (set) dapur peleburan dan pencetakan yang dimiliki oleh
PT. Indoaluminium Intikarsa Industri dalam keadaan seperti
ne
ng
do
gu
lik
ub
dinyatakan gagal lelang, karena tidak ada satupun peserta lelang yang
ah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
• SANGGAH BANDING DIJAWAB OLEH PEJABAT YANG TIDAK
a
WENANG
si
28 Bahwa sebagaimana yang diuraikan di atas bahwa sebelum PENGGUGAT
ne
ng
mengajukan gugatan ini, terlebih dahulu pada tanggal 03 April 2014
PENGGUGAT menyampaikan surat keberatan kepada Pokja Pengadaan
Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014 [vide BUKTI P-9];
do
gu -----------------------------------------------
In
29 Bahwa atas sanggahan PENGGUGAT tersebut kemudian dijawab oleh
A
Pokja Pengadaan pada tanggal 8 April 2014 melalui surat Nomor : B/76/
IV/2014/KORLANTAS perihal jawaban sanggah [vide BUKTI P-10], yang
ah
lik
isinya tetap menyatakan PENGGUGAT tidak memenuhi syarat
administrasi dikarenakan klausula jaminan penawarannya tidak
am
ub
mengakomodir ketentuan sebagaimana ditentukan dalam dokumen
pengadaan pada BAB III huruf C angka 21 tentang Jaminan Penawaran
ep
dan Bab VI huruf E tentang Bentuk Jaminan Penawaran dan Asuransi/
k
R
harus unconditional (tanpa syarat) dan mampu menanggung risiko
si
bilamana PENGGUGAT terlibat Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN);
ne
ng
---------
do
gu
Pasal 82 ayat (1) Perpres. No.70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua
Perpres. No, 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah,
In
mengajukan sanggah banding kepada TERGUGAT II, sebagaimana
A
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
32 Bahwa disamping pertimbangan penolakan sanggahan banding keliru,
a
tidak berdasar dan beralasan menurut hukum, sebagaimana yang telah
si
diuraikan di atas, sanggah banding juga dijawab oleh Pejabat yang tidak
mempunyai kapasitas atau kompetensi untuk menjawab sanggah banding;
ne
ng
---------------------------------------------------
do
gu 33 Bahwa jawab sanggah banding dimaksud telah dijawab oleh TERGUGAT
III yang mengklaim memiliki kewenangan dengan mendasarkan Surat
Telegram TERGUGAT II No.Pol.: ST/185/II/2009 tanggal 17 Pebruari
In
A
2009 tentang pelimpahan kewenangan menjawab sanggah banding (mohon
Majelis berkenan memerintahkan kepada TERGUGAT I dan/atau
ah
lik
TERGUGAT II dan/atau TERGUGAT III untuk menunjukkan dan atau
membuktikan surat telegram dimaksud tersebut di depan persidangan);
am
ub
--------------
si
Kerja ULP dapat mengajukan sanggahan banding kepada Menteri/
Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi atau kepada
ne
ng
do
gu
Pelelangan Terbatas, dan paling lama 3 (tiga) hari kerja untuk pelelangan
sederhana/Seleksi Sederhana/ Pemilihan Langsung setelah diterimanya
jawaban sanggahan.”
In
A
-------------------------------------------------------------------------
ah
lik
oleh Peraturan Presiden yang dikeluarkan pada tahun 2012, yakni Perpres.
ka
Perpres. No.70 Tahun 2012 sanggah banding harus dijawab langsung oleh
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
TERGUGAT II tidak boleh dilimpahkan kepada Pejabat lain, sebagaimana
a
yang diatur dalam ketentuan Pasal 82 ayat (1) berbunyi: “Penyedia
si
Barang/Jasa yang tidak puas dengan jawaban sanggahan dari ULP dapat
mengajukan sanggahan banding kepada Menteri/Pimpinan Lembaga/
ne
ng
Kepala Daerah/Pimpinan Institusi paling lambat 5 (lima) hari kerja
setelah diterimanya jawaban sanggahan”;
do
gu ---------------------------------------------
In
A
Pimpinan Institusi memberikan jawaban atas semua sanggahan banding
kepada penyanggah banding paling lambat 15 (lima belas) hari kerja
ah
lik
setelah surat sanggahan banding diterima”.
Dalam Perpres. No. 54 Tahun 2010 tersebut jelas tidak mengatur bahwa
am
ub
Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi dapat
melimpahkan penugasan kepada pejabat lain untuk menjawab sanggah
banding dimaksud seperti yang diatur sebagaimana ketentuan Pasal 82 ayat
ep
k
------------------------------------------------------------------------
R
si
Berdasarkan fakta tersebut maka pelimpahan kewenangan untuk
ne
ng
menjawab sanggah banding yang dibuat pada tahun 2012, yakni pada
tanggal 17 Pebruari 2009 sebagaimana Surat Telegram TERGUGAT II
do
No.Pol.: ST/185/II/2009 tanggal 17 Pebruari 2009 tersebut adalah tidak sah
gu
dan tidak dapat dijadikan dasar oleh TERGUGAT III untuk menjawab
sanggah banding yang diajukan oleh PENGGUGAT;
In
A
---------------------------------------------------------------
ah
lik
Pebruari 2009 dimaksud tersebut adalah keliru dan tidak sah dan tidak
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan menggunakan dasar yang keliru tersebut. Sehingga wajar apabila
a
PENGGUGAT mempertanyakan “jangan-jangan sanggah banding
si
PENGGUGAT tidak sampai kepada TERGUGAT II karena terdapat
sesuatu yang patut disembunyikan dari TERGUGAT II?;
ne
ng
--------------------------------------------------------------
do
gu Andai benar TERGUGAT II melimpahkan
TERGUGAT III untuk menjawab sanggah banding dimaksud, quod non,
dan atau menunjuk
In
A
penunjukkan yang baru sesuai ketentuan Perpres No. 70 Tahun 2012;
-------------------------------------------------------------------------
ah
lik
34 Berdasarkan fakta a quo, maka tindakan TERGUGAT III yang tanpa
am
ub
wenang memeriksa, mempertimbangkan dan menjawab serta
menandatangani sanggah banding adalah merupakan tindakan yang
bertentangan dengan asas-asas pemerintahan yang baik, demikian juga
ep
k
si
tindakan TERGUGAT II tersebutpun juga bertentangan dengan asas-asas
pemerintahan yang baik; -------------
ne
ng
do
Pejabat yang tidak berwenang tersebut, juga membuktikan ketidak-
gu
lik
ub
-----------------------------------------------------
ka
jawab sanggah banding tersebut harus dinyatakan tidah sah dan karenanya
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pula pencairan Jaminan Sanggah Banding dengan sendirinya menurut
a
hukum menjadi tidak sah. Karenanya wajar apabila TERGUGAT I
si
diperintahkan untuk mengembalikan Jaminan Sanggah Banding milik
PENGGUGAT dimaksud berupa Garansi Bank sebagai Jaminan Sanggah
ne
ng
Banding No. Bond:150/D/4E.E49/DPK/FC/IV/2014 bertanggal 11 April
2014 yang diterbitkan oleh Bank DKI [vide BUKTI P-12] seperti dalam
do
gu keadaan semula; -------------------------------------------------------------------
In
A
36 Bahwa selanjutnya ketentuan yang dijadikan dasar pengujian gugatan ini
adalah ketentuan pasal 53 ayat (2) Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986,
ah
lik
yang diubah dengan Undang Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang
Perubahan Atas Undang Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan
am
ub
Tata Usaha Negara, yang berbunyi:
a Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu bertentangan dengan
ep
peraturan perundangan-undangan yang berlaku; ----------
k
si
Yang dimaksud Asas-asas Umum Pemerintahan Yang Baik dalam
ne
ng
do
gu
-----------------------------------------------------------
ah
lik
ub
bagi pengadilan apakah Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu
bersifat melawan hukum atau tidak, untuk kemudian keputusan yang
ka
-----------------------------------------------------------------------------------
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1 Jaminan Penawaran yang mencantumkan klausa “Korupsi, Kolusi,
a
dan Nepotisme (KKN)” bertentangan dengan hukum;
si
2 TERGUGAT I merekayasa dan memanipulasi isi surat LKPP
dengan tujuan untuk menggugurkan PENGGUGAT pada tahap
ne
ng
evaluasi administrasi; --------------------------------------------
3 Pada saat pembukaan dokumen penawaran TERGUGAT I tidak
do
gu menayangkan harga penawaran masing-masing peserta lelang;
-------------------------------------------------------------
In
A
4 TERGUGAT I bersikap memihak; dan ------------------------------
5 Sanggah Banding dijawab oleh Pejabat yang tidak wenang.
ah
lik
Maka jelas dan nyata-nyata terbukti bahwa objek sengketa bertentangan
dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku dan atau
am
ub
bertentangan dengan Asas-asas Umum Pemerintahan Yang Baik,
sebagaimana dimaksud oleh ketentuan tersebut di atas;
ep
--------------------------------------------------------------------
k
ah
si
peraturan perundangan-undangan yang berlaku dan atau bertentangan
dengan Asas-asas Umum Pemerintahan Yang Baik, maka wajar apabila
ne
ng
objek sengketa dinyatakan tidak sah dan karenanya harus dibatalkan dan
atau dinyatakan batal demi hukum dan dengan sendirinya pula perbuatan-
do
gu
-----------------------------------------------------------
Bahwa berdasarkan dalil-dalil PENGGUGAT sebagaimana yang telah
ah
lik
diuraikan tersebut diatas, yang didukung pula oleh bukti-bukti yang cukup dan
sah, maka cukup beralasan apabila gugatan PENGGUGAT ini dinyatakan
m
ub
ep
cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, berkenan
memutus : -------------------------------------
ah
es
seluruhnya; ---
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2 Menyatakan Surat Keputusan TERGUGAT I Nomor :
a
Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014 tentang Penetapan
si
Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri
TA. 2014 beserta keputusan/penetapan dan atau perbuatan-
ne
ng
perbuatan hukum lain sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan
objek sengketa dimaksud tidak sah, karenanya harus
do
gu dibatalkan/dicabut dan atau setidak-tidaknya dinyatakan
batal demi hukum; ---------------------------
In
A
3 Memerintahkan kepada TERGUGAT I untuk mencabut/
membatalkan Surat Keputusan TERGUGAT I Nomor:
ah
lik
Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri
TA. 2014 beserta keputusan/penetapan dan atau perbuatan-
am
ub
perbuatan hukum lainnya sebagai tindak lanjut dari
pelaksanaan objek sengketa dimaksud; ---
ep
k
R
Korlantas Polri TA. 2014;
si
------------------------------------------------------------------------
ne
ng
-----
5 Menyatakan jawaban sanggah banding tidak sah;
do
------------------------
gu
lik
ub
------------------------------------------------------------------
ep
ATAU
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat I,
a
Tergugat II dan Tergugat III telah mengajukan jawaban tertulis tertanggal 14
si
Agustus 2014 pada persidangan tanggal 14 Agustus 2014 yang pada pokoknya
mengemukakan hal-hal sebagai berikut : -------------------------------
ne
ng
Terlebih dahulu Para Tergugat menyatakan menolak dengan tegas seluruh
do
gu dalil-dalil Gugatan Penggugat dalam gugatannya tanggal 5 Juni 2014, kecuali yang
benar-benar diakui secara tegas oleh Para Tergugat; --
In
A
Selanjutnya Para Tergugat tidak akan menjawab satu persatu dalil-dalil
Gugatan Penggugat sesuai urutan-urutannya, akan tetapi Para Tergugat akan
ah
lik
menjawab dalam suatu bentuk Jawaban yang merupakan satu kesatuan yang utuh
dan tidak terpisahkan satu dengan lainnya yang sekaligus merupakan bentuk
am
ub
bantahan Para Tergugat terhadap dalil-dalil gugatan Penggugat. Demikian halnya
terhadap dalil-dalil Gugatan Penggugat yang tidak relevan dengan konteks gugatan
dan tidak sama sekali tidak menyangkut aspek yuridis, Para Tergugat juga tidak
ep
k
akan menanggapi;
ah
---------------------------------------------------------------------------------
R
si
DALAM EKSEPSI
ne
1. KOMPETENSI ABSOLUT
ng
do
gu
yang timbul dalam bidang Tata Usaha Negara antara orang atau
Badan Hukum Perdata dengan Badan atau Pejabat Tata Usaha
ah
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Usaha Negara menurut Undang-undang ini yaitu Keputusan Tata
a
Usaha Negara yang merupakan perbuatan hukum perdata;
si
------------------------------
Dalam perkara ini yang menjadi objek sengketa adalah Keputusan
ne
ng
Kakorlantas Polri Nomor: Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014
tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan Baku Tanda
do
gu Nomor Kenderaan Bermotor (TNKB) Korlantas Polri T.A. 2014,
dan pemenangnya adalah PT. Indoaluminium Intikarsa Industri;
In
A
-------------------------------------
lik
memenuhi syarat dan ketentuan di dalam Undang-Undang RI
Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan
am
ub
sebagaimana diatur dalam : ------------------------------------
ep
k
ah
si
Pasal 68:
ne
ng
do
gu
-------------------------------------------------------------------
In
ayat (3): Tanda Nomor Kenderaan Bermotor sebagaimana
A
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Surat Tanda Nomor Kenderaan Bermotor, dan Tanda Nomor
a
Kenderaan Bermotor; ---------------------------------
si
Oleh karena TNKB merupakan syarat yang harus melekat pada
ne
ng
Kenderaan Bermotor baik untuk roda 2 maupun roda 4 atau lebih
dengan spesifikasi tertentu sebagaimana ditentukan dalam Undang-
do
gu Undang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan di atas, dan di samping itu
karena banyaknya kebutuhan TNKB untuk kenderaan bermotor
setiap tahun, maka pengadaan TNKB dilakukan melalui pelelangan
In
A
umum yang ketentuannya diatur dalam Peraturan Presiden Nomor
54 Tahun 2010 sebagaimana telah dirubah dengan Peraturan
ah
lik
Presiden Nomor 70 Tahun 2012 Tentang Pengadaan Barang Dan
Jasa Pemerintah; ------------------------
am
ub
Pengadaan TNKB oleh Korlantas Polri seluruhnya tunduk pada
Perpres Nomor 54 Tahun 2010 jo. Perpres Nomor 70 Tahun 2012
ep
k
si
dilingkungan Korlantas Polri; -----
ne
ng
do
pemenang lelang telah membuat dan menandatangani Surat
gu
lik
2014 dan Surat Perjanjian Kerja tersebut, yang berisi hak dan
kewajiban para Pihak, Termin, harga/nilai kontrak (Bab I
m
ub
Tempat dan Syarat Penyerahan, Bab VIII Sanksi dan Denda, Bab
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Penyelesaian Perselisihan dan Bab XII Penutup). Penyelesaian
a
pengadaan/pencetakan TNKB ditetapkan dalam 3 (tiga) termin dan
si
termin I sudah berjalan yaitu proses pencetakan TNKB yang
dijadwalkan selesai pada akhir bulan Juli 2014 yang lalu;
ne
ng
----------------------
do
gu Pembuatan kontrak antara pemerintah dalam hal ini Korlantas Polri
dengan Badan Hukum tertentu untuk memenuhi kebutuhan sarana
dan prasarana baik untuk kepentingan instansi pemerintah
In
A
(Korlantas Polri) itu sendiri maupun pengadaan sarana prasarana
untuk kepentingan umum seperti TNKB sudah merupakan
ah
lik
kelaziman (konvensi) dilingkungan instansi pemerintah;
------------------------------------
am
ub
Dalam melakukan perjanjian perdata, pemerintah di samping
menggunakan instrumen hukum keperdataan sekaligus pula
ep
k
si
badan hukum perdata; ------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
imunitas publiknya selaku penguasa tidak berlaku lagi;
a
----------------------------------------------------------------
si
Meskipun perjanjian yang dilakukan pemerintah ini bersifat perdata
ne
ng
biasa atau perdata murni, namun menurut Indroharto, setiap
perjanjian perdata yang dilakukan oleh pemerintah selalu didahului
do
gu oleh adanya Keputusan Tata Usaha Negara, yang kemudian
melahirkan teori melebur, yakni keputusan itu dianggap melebur ke
dalam tindakan hukum perdata. Oleh karena itu, jika terjadi
In
A
sengketa, maka penyelesaiannya tidak melalui PTUN, tetapi
melalui peradilan umum (Indroharto dalam bukunya, Usaha
ah
lik
Memahami Undang-undang tentang Peradilan Tata Usaha Negara,
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1993, hlm 117); ----------------
am
ub
Terkait dengan hal ini tidak ada salahnya kita melihat Putusan
Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya tanggal 23 April 1992
ep
k
si
Kepala Daerah Kabupaten Mojokerto tanggal 19 Juli 1991 Nomor:
974/2387/406-13/1991 melebur ke dalam Perjanjian Kerja Sama
ne
ng
do
gu
---------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
--------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1) Keputusan Tata Usaha Negara yang jangkauannya akan
a
melakukan atau justru menolak terjadinya suatu perbuatan
si
hukum perdata, misalnya Keputusan Tata Usaha Negara yang
isinya menolak untuk menjual suatu rumah dinas kepada
ne
ng
seorang pegawai negeri; -------------
do
gu 2) Keputusan Tata Usaha Negara yang akan melebur dalam
suatu perbuatan hukum perdata, misalnya Keputusan Tata
Usaha Negara yang berisi akan menyewa suatu gedung untuk
In
A
kantor; ------------------------
ah
lik
3) Keputusan Tata Usaha Negara yang menyebabkan dipenuhi
atau justru tidak dipenuhinya suatu syarat yang perlu harus
am
ub
ada agar suatu perbuatan hukum perdata dapat bekerja dengan
sah, misalnya persetujuan dari Sekretariat Negara untuk
pemborongan suatu pekerjaan;
ep
k
------------------------------------------------------------
ah
R
4) Keputusan Tata Usaha Negara yang merupakan pelaksanaan
si
dari suatu perbuatan hukum perdata, misalnya Keputusan Tata
ne
ng
do
Kota dengan suatu real estate;
gu
---------------------------------------------------
In
A
ub
melebur; ---------------------------------------------------------------------
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2014) menyangkut kepentingan umum atau kepentingan orang
a
banyak atau kepentingan masyarakat seluruh Indonesia pengguna
si
kendaraan bermotor baik kendaraan bermotor roda 2 maupun
kendaraan bermotor roda 4 atau lebih. Oleh karena sudah 2 (dua)
ne
ng
tahun belakangan ini di seluruh wilayah Indonesia tidak tersedia
stock Bahan Baku TNKB, maka penggantian TNKB untuk
do
gu kendaraan bermotor yang lama dan pemasangan baru TNKB untuk
kendaraan bermotor yang baru belum dapat dilakukan. Jika kondisi
In
A
ini dibiarkan “berlarut-larut” terlalu lama, maka akan menimbulkan
masalah baru di lapangan yang pada akhirnya akan merugikan
ah
lik
Oleh karena Keputusan Kakorlantas Polri Nomor: Kep/20/III/2014
tanggal 27 Maret 2014 (obyek sengketa) dilatarbelakangi oleh
am
ub
kebutuhan TNKB sangat mendesak, maka obyek sengketa atau
Keputusan Kakorlantas Polri tersebut dapat dikategorikan dengan
ep
k
R
2004 jo. Undang-Undang Nomor 51 tahun 2009 menyebutkan
si
“Pengadilan tidak berwenang memeriksa, memutus dan
ne
ng
do
gu
Berdasarkan fakta dan alasan di atas, mohon kiranya Majelis Hakim yang
ah
lik
ub
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. PENUNJUKAN TERGUGAT II DAN TERGUGAT III SEBAGAI PIHAK
a
DALAM PERKARA A QUO TIDAK BERDASAR HUKUM
si
a. Bahwa Penunjukan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia
ne
ng
(Kapolri) selaku Tergugat II dan Asisten Kapolri Bidang Sarana dan
Prasarana (Assarpras Kapolri) selaku Tergugat III salah kaprah dan
do
gu tidak berdasarkan pada ketentuan hukum yang berlaku dan
penunjukan tersebut haruslah terkait dengan obyek sengketa.
Disamping itu Penggugat tidak menjelaskan secara rinci kedudukan
In
A
Para Tergugat terkait dengan obyek sengketa, dan penjelasan
Penggugat mengenai kedudukan Para Tergugat dalam gugatannya
ah
lik
tanggal 5 Juni 2014 bersifat umum dan tidak menyentuh obyek
sengketa; -------------------------------------------
am
ub
b. Bahwa siapa atau pihak yang menjadi Tergugat dalam gugatan Tata
Usaha negara sudah sangat jelas diatur dalam Pasal 1 angka 6 UU
ep
k
No. 5 Tahun 1986 tentang Pengadilan Tata Usaha Negara atau Pasal
ah
si
UU No. 5 Tahun 1986 tentang Pengadilan Tata Usaha Negara,
menyatakan “Tergugat adalah Badan atau Pejabat Tata Usaha
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bukan Pejabat sebagaimana dimaksud Pasal 1 angka 6 UU No. 5
a
Tahun 1986 tentang Pengadilan Tata Usaha Negara atau Pasal 1
si
angka 12 UU No. 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas
UU No. 5 Tahun 1986 tentang Pengadilan Tata Usaha Negara;
ne
ng
---------------------------
do
gu d. Walaupun Jawaban Sanggah Banding dibuat oleh Tergugat III
sebagaimana surat No. B/560/IV/2014/Ssarpras tanggal 24 April
2014, tetapi Tergugat III bukanlah Pejabat sebagaimana dimaksud
In
A
Pasal 1 angka 6 UU No. 5 Tahun 1986 tentang Pengadilan Tata
Usaha Negara atau Pasal 1 angka 12 UU No. 51 Tahun 2009
ah
lik
tentang Perubahan Kedua Atas UU No. 5 Tahun 1986 tentang
Pengadilan Tata Usaha Negara, sehingga Tergugat III (Asisten
am
ub
Kapolri Bidang Sarana dan Prasarana/Assarpras Kapolri) tidak
dapat dijadikan Tergugat dalam perkara a quo;
ep
-----------------------------------------------------
k
ah
si
Putusan Mahkamah Agung tanggal 11 April 1994 Nomor: 21K/
TUN/1992 membatalkan Putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
seterusnya sebenarnya tidak perlu terjadi, dengan alasan yang pada
a
intinya sebagai berikut : -----------------------------------
si
1) Putusan Pengadilan di lingkungan Peradilan Tata Usaha
ne
ng
Negara adalah putusan yang bersifat erga omnes, artinya
putusan Pengadilan tersebut berlaku terhadap siapa saja, tidak
do
gu hanya terbatas pada para pihak seperti putusan pengadilan
perdata di lingkungan Peradilan Umum. Putusan terhadap
sengketa Tata Usaha Negara adalah putusan terhadap
In
A
sengketa hukum publik (mempunyai karakter hukum publik)
yang berlaku tidak hanya pada para pihak yang bersengketa
ah
lik
saja; -------------------------------------------------------------------
am
ub
2) Pasal 1 angka 6 Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 (Pasal 1
angka 12 Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 jo Undang-
Undang No. 51 Tahun 2009) menentukan “Tergugat adalah
ep
k
si
yang dilimpahkan kepadanya, yang digugat oleh orang atau
badan hukum perdata” ;
ne
ng
-------------------------------------------------------------
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2) Jika wewenang yang diberikan Badan atau Pejabat Tata
a
Usaha Negara adalah mandat, maka yang menjadi Tergugat
si
adalah Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang
memberikan wewenang kepada Badan atau Pejabat Tata
ne
ng
Usaha Negara yang mengeluarkan Keputusan Tata Usaha
Negara yang disengketakan; ----
do
gu Berdasarkan uraian di atas, mohon Majelis Hakim yang memeriksa
dan mengadili perkara a quo menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat
In
A
diterima, karena Tergugat II dan Tergugat III bukan Pejabat sebagaimana
dimaksud Pasal 1 angka 6 UU No. 5 Tahun 1986 tentang Pengadilan Tata
ah
lik
Usaha Negara atau Pasal 1 angka 12 UU No. 51 Tahun 2009 tentang
Perubahan Kedua Atas UU No. 5 Tahun 1986 tentang Pengadilan Tata
am
ub
Usaha Negara; ------
a. IDENTITAS PENGGUGAT
ah
si
diatur dalam 56 ayat (1) UU No. 5 Tahun 1986 jo UU No. 9 Tahun
2004 jo.UU No. 51 Tahun 2009, yang berbunyi:
ne
ng
---------------------------------------------------------------------
Pasal 56
do
gu
ub
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
56 ayat (1) di atas, oleh karenanya haruslah dinyatakan tidak dapat
a
diterima; -----------
si
b. PETITUM GUGATAN PENGGUGAT
ne
ng
1) Bahwa apa yang dituntut (petitum) dalam gugatan Tata
Usaha Negara sudah sangat jelas diatur dalam Pasal 53 ayat
do
gu (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 jo Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2004, yang berbunyi: “Seseorang
atau badan hukum perdata yang merasa kepentingannya
In
A
dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat
mengajukan gugatan tertulis kepada Pengadilan yang
ah
lik
berwenang yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha
Negara yang disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak
am
ub
sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau
direhabilitasi”;
ep
------------------------------------------------------
k
ah
si
Maret 1992 Nomor: 052/Td.TUN/III/1992 perihal Juklak
yang dirumuskan dalam Peningkatan Keterampilan Hakim
ne
ng
do
pokok saja yaitu agar Keputusan Badan atau Pejabat TUN
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986;
a
-----------------------------------------------------------------
si
3) Bahwa petitum gugatan Penggugat butir 4, 5, 6 dan 7 serta
ne
ng
tuntutan subsidair sebagaimana disebutkan di bawah ini jelas
menyimpang atau tidak sesuai dengan ketentuan di atas;
do
gu ------------------------------------------------
4. Memerintahkan kepada Tergugat I untuk membuka
kembali penawaran lelang pengadaan Bahan Baku
In
A
TNKB Korlantas Polri T.A. 2014; -----
5. Menyatakan Jawaban Sanggah Banding tidak sah;
ah
lik
-----------------------------------------------------------
6. Menyatakan pencairan Jaminan Sanggah Banding
am
ub
tidak sah;-----------------------------------------
7. Memerintahkan kepada Tergugat I untuk
ep
mengembalikan Jaminan Sanggah Banding kepada
k
si
ATAU
ne
ng
do
gu
------------------------------------------------------------
lik
ub
----------------------------------------------------------------
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a. Oleh karena Sanggah Banding yang diajukan Penggugat dinyatakan
a
salah (tidak benar), maka jaminan Sanggah Banding dari Penggugat
si
sebesar Rp 4.319.168.301,- (empat miliar tiga ratus sembilan belas
juta seratus enam puluh delapan ribu tiga ratus satu rupiah) disita
ne
ng
dan disetorkan ke Kas Negara, hal ini sebagaimana dimaksud Pasal
82 ayat (10) Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010
do
gu sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70
Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden
In
A
Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
-----------------------------------------------------------------
ah
lik
b. Jika Tergugat II (Kapolri) dan Tergugat III (Assarpras Kapolri)
tetap dinyatakan sebagai pihak (Tergugat) dalam perkara a quo,
am
ub
maka gugatan Penggugat haruslah dinyatakan kurang pihak karena
tidak menarik Menteri Keuangan RI sebagai pihak (Tergugat)
ep
dalam perkara a quo, hal ini terkait dengan petitum Penggugat yang
k
si
----------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2) Pasal 67 ayat (4) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 jo
si
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 jo Undang-.Undang
Nomor 51 tahun 2009 menyebutkan bahwa :
ne
ng
Permohonan penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat
(2):
do
gu a dapat dikabulkan hanya apabila terdapat keadaan yang sangat
mendesak yang mengakibatkan kepentingan Penggugat sangat dirugikan
jika Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat tetap dilaksanakan;
In
A
--------------------------------------------------
ah
lik
b tidak dapat dikabulkan apabila kepentingan umum dalam rangka
pembangunan mengharuskan dilaksanakan keputusan tersebut;
am
ub
------------------------
R
-------------------------------------------
si
Pengadilan akan mengabulkan permohonan penundaan
ne
ng
do
gu
lik
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2014) menyangkut kepentingan umum atau kepentingan masyarakat
a
seluruh Indonesia pengguna kendaraan bermotor baik kendaraan
si
bermotor roda 2 maupun kendaraan bermotor roda 4 atau lebih.
Perlu dijelaskan bahwa dalam 2 (dua) tahun terakhir ini di seluruh
ne
ng
wilayah Indonesia tidak ada stock Bahan Baku TNKB, maka
penggantian TNKB untuk kendaraan bermotor yang lama dan
do
gu penggunaan TNKB baru untuk kendaraan bermotor yang baru
belum dapat dilakukan. Jika kondisi ini dibiarkan “berlarut-larut”
In
A
terlalu lama, maka akan menimbulkan masalah baru berupa :
---------------------------------------------------
ah
lik
1. hilangnya kepercayaan masyarakat terhadap Polri
sehubungan dengan TNKB yang tidak tersedia; ---------
am
ub
2. Polri dianggap tidak melaksanakan perintah undang-undang
yang menetapkan syarat bahwa Kendaraan Bermotor yang
ep
k
---------------------------------------------------------------
R
si
3. timbulnya kerugian Negara berupa hilangnya PNBP dari
ne
ng
do
gu
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahan Baku TNKB Korlantas Polri T.A. 2014 adalah tidak
a
berdasarkan hukum yaitu tidak didasarkan pada ketentuan Pasal 67
si
ayat (4) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 jo Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 2004 jo Undang-Undang Nomor 51 tahun 2009 dan
ne
ng
Penjelasannya di atas, sehingga haruslah dikesampingkan
mengingat Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri T.A.
do
gu 2014 adalah untuk kepentingan umum atau kepentingan masyarakat
seluruh Indonesia khususnya pengguna kendaraan bermotor baik
In
A
kendaraan bermotor roda 2 maupun kendaraan bermotor roda 4 atau
lebih, dan kalaupun ada kerugian Penggugat, tidaklah sebanding
ah
lik
Nomor: Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014 tentang Penetapan
Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri T.A.
am
ub
2014) tersebut ditunda pelaksanaannya;
----------------------------------------------------------
ep
k
si
tersebut harus dimasukkan dalam petitum gugatan, tetapi faktanya
dalam petitum gugatan Penggugat tidak ada permohonan Penggugat
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
9 Tahun 2004 jo Undang-Undang Nomor 51 tahun 2009 dan
a
Penjelasannya; ---------------------------------------------------------------------
si
DALAM POKOK PERKARA
ne
ng
1. Bahwa apa yang telah diuraikan dalam bagian Eksepsi dan Tuntutan
Provisionil di atas mohon dianggap dan termasuk dalam pokok perkara;
do
gu 2.
----------------------------------------------------------------------
Bahwa Tergugat menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil gugatan
Penggugat, kecuali yang benar-benar diakui secara tegas oleh Para
In
A
Tergugat; -----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
3. Bahwa dalil gugatan Penggugat butir 1 s/d butir 7 dan butir 10 halaman 7
s.d. 11 dan halaman 13 Penggugat tidak merasa perlu menjawabnya,
am
ub
karena sudah menjadi fakta dan demikian adanya; --
R
-------------------------------------------------------------------
si
5. Bahwa dalil gugatan Penggugat butir 9 sudah bersifat tuduhan dan Para
ne
ng
do
gu
6. Bahwa dalil-dalil Gugatan Penggugat dalam butir 11 sub butir 11.1. s.d.
11.4. halaman 13 s.d. 15 tidak ada yang perlu ditanggapi karena hal itu
In
A
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa di Lingkungan POLRI) melalaui
a
Surat Nomor: B/560/IV/2014/Ssarpras, Tanggal 29 April 2014, perihal
si
Jawaban Sanggahan Banding, yang pada intinya menolak Sanggahan
Banding dari Penggugat, dan Jawaban Sanggahan Banding tersebut telah
ne
ng
sesuai dengan aturan yang berlaku dalam pengadaan barang/jasa
Pemerintah. Oleh karena dalil-dalil Gugatan Penggugat butir 11 sub butir
do
gu 11.1. s.d. 11.4. tersebut di atas tidak berdasarkan hukum, maka harus
ditolak atau dokesampingkan; -----
In
A
7. Bahwa keyakinan Penggugat sebagaimana didalilkannya dalam butir 12
halaman 15 sah-sah saja, meskipun dengan risiko apabila sanggah
ah
lik
bandingnya ditolak, Penggugat akan kehilangan uang jaminan tersebut atau
uang jaminan tersebut disetor ke Kas Negara.
am
ub
Sanggah banding adalah hak peserta setelah pengumuman pemenang
Pengadaan barang/jasa pemerintah, dimana suatu perusaan peserta
ep
pelelangan sebelum mengajukan sanggah banding maka harus memberikan
k
jaminan sanggah berupa uang sebagaimana diatur dalam pasal 82 ayat (2)
ah
si
Kedua Peraruan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan
barang/Jasa Pemerintah jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo. Nomor 54
ne
ng
do
gu
---------------------------------------
m
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
disetor ke Kas Negara (vide Pasal 82 ayat (10) Peraturan Presiden
a
Nomor 54 Tahun 2010 sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan
si
Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/
ne
ng
Jasa Pemerintah);
--------------------------------------------------------------------
do
gu Selain hal tersebut di atas tidak ada jaminan bahwa pihak yang
In
A
mengajukan sanggah banding kalau telah menyerahkan uang jaminan
sanggah bandingnya, maka akan dinyatakan benar (diterima)
ah
lik
8. Bahwa dalil gugatan Penggugat butir 14 halaman 15 dan 16 Adalah dalil
am
ub
yang tidak berdasarkan hukum dan tidak didukung bukti-bukti yang sah
secara hukum, tetapi dalil-dalil Penggugat tersebut diatas hanya
ep
berdasarkan dugaan, perasaan dan asumsi Penggugat semata, karena
k
pelelangan a quo telah memenuhi aturan hukum yang berlaku dan setiap
ah
si
sebagai salah satu peserta lelang pengadaan bahan baku TNKB Korlantas
Polri TA. 2014 adalah telah sesuai dengan Dokumen Pengadaan Nomor:
ne
ng
do
gu
ub
ep
ketentuan dan prosedur yang diatur dalam Perpres dimaksud dan adanya
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
penyalahgunaan wewenang, adalah tidak benar dan tidak berdasar hukum,
a
oleh karenanya haruslah dikesampingkan;
si
-------------------------------------------------------
ne
ng
8. Penggugat mengklaim dirinya sebagai perusahaan yang memiliki
pengalaman dibidang pekerjaan aluminium sheet sejak tahun 2008 dan
do
gu berkeyakinan penuh akan memenangkan Pengadaan Bahan Baku TNKB
Korlantas Polri T.A. 2014 sebagaimana didalilkan Penggugat dalam
gugatannya butir 16 halaman 16 sah-sah saja, tetapi kenyataannya berbeda
In
A
sebagaimana diakui Penggugat dalam dalil gugatannya butir 17 halaman
16; ----------------------------------------
ah
lik
10. Bahwa Para Tergugat menolak dalil-dalil Gugatan Penggugat butir 18 s.d.
am
ub
23 halaman 17 s.d. 23, dengan alasan bahwa pada pengadan barang/jasa
pemerintah dalam melakukan evaluasi penawaran harus berpedoman tata
cara/kriteria yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan ic. Dokumen
ep
k
Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014, hal ini
R
si
ditegaskan dalam Pasal 79 ayat (1) Perpres No. 54 Tahun 2010 jo. Perpres
No. 35 Tahun 2011jo. Peraturan Pemerintah No. 70 Tahun 2012, yang
ne
ng
berbunyi : ----------------------------------------------------------------------------
do
Pasal 79
gu
---------------------------
lik
ub
ep
dari Asuransi pada Pengadaan Bahan Baku TNKB TA. 2014, yang
ditandatangani oleh Direktur Advokasi dan Penyelesaian Sanggah Wilayah
ah
I, dimana dalam surat tersebut pada butir 2 dengan tegas bahwa dalam
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ayat (1) Perpres No. 54 Tahun 2010 jo. Perpres No. 35 Tahun 2011jo.
a
Peraturan Pemerintah No. 70 Tahun 2012, untuk jelasnya bunyi butir 2
si
surat a quo adalah sebagai berikut : -------------
“Berdasarkan Pasal 79 ayat (1) dinyatakan bahwa dalam melakukan
ne
ng
evaluasi penawaran, ULP/Pejabat pengadaan harus berpedoman pada
tata cara/criteria yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan”;
do
gu -------------------------------------------------------------------------
Bahwa selain hal tersebut di atas dalam Pelelangan Pengadaan Bahan Baku
In
A
TNBK Korlantas Polri TA. 2014 menggunakan sistem evaluasi penawaran
dengan sistem gugur hal ini diatur dalam Dokumen Pengadaan Nomor:
ah
lik
DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014 Untuk Pengadaan Bahan
Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 BAB I Huruf E butir 27, sub butir
am
ub
27.1; --------------------------
si
Pemerintah jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo. Peraruan Presiden Nomor 54
Tahun 2010 Tahun 2010 Tentang Pengadaan barang/Jasa Pemerintah, yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari
a
2014 Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014
si
dalam hal ini cara pemeriksaannya yaitu membandingkan antara dokumen
penawaran dengan dengan persyaratan yang telah ditetapkan (tidak boleh
ne
ng
dikurangi dan tidak boleh ditambah dengan kata lain harus sama), dan apa
bila ada dokumen yang tidak sama dengan yang disyaratkan dalam
do
gu Dokumen Pemilihan Penyedia Barang/Jasa ic.Dokumen Pengadaan
Nomor: DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014 Untuk Pengadaan
In
A
Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014, maka peserta tersebut
dinyatakan gugur; ---------------------
ah
lik
Bahwa Penggugat dalam Pelelangan a quo dinyatakan gugur karena tidak
memenuhi persyaratan administrasi sebagaimana yang disyaratkan dalam
am
ub
Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari
2014 Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014,
ep
k
atau dengan kata lain dokumen penaran yang diajukan oleh Penggugat
tidak sama atau tidak sesuai dengan Dokumen Pengadaan Nomor:
ah
R
DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014 Untuk Pengadaan Bahan
si
Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014, yaitu Jaminan Penarwaran yang
ne
ng
do
BAB III HURUF I ANGKA 38 JO. BAB VI huruf E. BENTUK
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bank atau Perusahaan penjamin yang bersedia menjamin hal tersebut
a
karena tidak terikat dengan Surat Edaran OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
si
Nomor: SE-04/NB/2013, dan berdasarkan Dokumen Pengadaan Nomor:
DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014 Untuk Pengadaan Bahan
ne
ng
Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 pada BAB III Huruf C angka 21,
butir 21.5 a. bahwa jaminan tersebut tidak harus dikeluarkan perusahaan
do
gu asuransi, untuk jelasnya bunyinya
-------------------------------------------------------------------------------
sebagai berikut :
In
A
“21.5. Surat Jaminan Penawaran memenuhi ketentuan Sebagai
berikut : --------------------------------------------------
ah
lik
perusahaan asuransi yang mempunyai program asuransi kerugian
(suretyship) sebagaimana ditetapkan oleh Menteri Keuangan”; --
am
ub
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka dalil-dalil Gugatan
ep
Penggugat dalam butir 16 s.d. 23 halaman 16 s.d. 23 tidak berdasarkan
k
-------------------------------------------------------------------
R
si
9. Bahwa Para Tergugat menolak dalil Gugatan Penggugat butir 24 halaman
ne
ng
23 s.d. 26, yang pada intinya menyatakan bahwa “Tergugat satu telah
merekayasa dan memanipulasi isi surat LKPP dengan tujuan untuk
do
gu
lik
ub
ep
pada Pengadaan Bahan Baku TNKB TA. 2014 adalah surat yang dibuat
es
dan diterbitkan oleh LKPP, dimana telah diuraikan pada butir 14 tersebut
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
di atas bahwa pendapat LKPP dalam surat tersebut dimana dalam surat
a
tersebut pada butir 2 dengan tegas bahwa dalam melakukan evaluasi
si
penawaran harus mengacu pada ketentuan Pasal 79 ayat (1) Perpres No. 54
Tahun 2010 jo. Perpres No. 35 Tahun 2011jo. Peraturan Pemerintah No. 70
ne
ng
Tahun 2012, untuk jelasnya bunyi bunyi butir 2 surat a quo adalah sebagai
berikut : -------------------------------------------------------------------------------
do
gu “Berdasarkan Pasal 79 ayat (1) dinyatakan bahwa dalam melakukan
evaluasi penawaran, ULP/Pejabat pengadaan harus berpedoman pada
In
A
tata cara/criteria yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan”;
-------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Bahwa ketentuan dalam Pasal 79 ayat (1) Perpres No. 54 Tahun 2010 jo.
Perpres No. 35 Tahun 2011jo. Peraturan Pemerintah No. 70 Tahun 2012
am
ub
adalah peraturan yang jelas tidak perlu penafsiran lagi, sehingga alasan
Penggugat digugurkan dalam Pelelangan Pengadaan Bahan Baku TNKB
ep
Program PNBP T.A. 2014 adalah telah sesuai dengan hukum;
k
----------------------------------------------------
ah
si
Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas, maka dalil Gugatan Penggugat
butir 24 halaman 23 s.d. 26 tidak berdasarkan hukum, oleh karenanya harus
ne
ng
10. Bahwa Para Tergugat menolak dalil Gugatan Penggugat butir 25 halaman
do
gu
27 s.d. 29, yang pada intinya menyatakan bahwa : “Bahwa pada saat
pembukaan dokumen penawaran Tergugat I Tidak menayangkan harga
In
A
ub
www.lpse.go.id; -------------------------------------------------------------
ka
ep
Evaluasi harga adalah evaluasi terhadap nilai penawaran. Dalam hal ini
dokumen yang dievaluasi adalah surat penawaran dan Rencana Anggaran
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
objek evaluasi administrasi. Akan tetapi pada tahap evaluasi administrasi
a
pemeriksaan terhadap surat penawaran tidak memusatkan perhatian pada
si
nilai nominal penawaran melainkan hanya memastikan keabsahan surat
penawaran dimana salah satu syarat sahnya surat penawaran adalah nilai
ne
ng
penawaran ditulis dengan angka dan huruf; ----------------
do
gu Disamping itu ketika dilakukan evaluasi harga hanya tinggal satu peserta
yaitu PT. Indoaluminium Intikarsa Industri (pemenang lelang), karena 3
peserta lainnya telah gugur pada tahap evaluasi administrasi dan evaluasi
In
A
teknis; -----------------------------------------------
ah
lik
Berdasar hal tersebut di atas, maka dalil Gugatan Penggugat butir 25
halaman 27 s.d. 29 tidak berdasarkan hukum, oleh karenanya haruslah
am
ub
ditolak atau dikesampingkan; ---------------------------------------
11. Bahwa Para Tergugat menolak dalil Gugatan Penggugat butir 26 s.d. 27
ep
halaman 29 s.d. 31, yang pada intinya menyatakan bahwa “Tergugat I
k
si
namun 1 (satu) set adalah untuk peleburan dan pencetakan alumunium foil
ne
bukan alumunium sheet, sehingga menurut Penggugat seharusnya PT.
ng
do
gu
lik
foil tetapi juga alumunium sheet, sehingga jelas dalil gugatan Penggugat
tersebut ngawur dan tak berdasarkan hukum;
m
ub
--------------------------------------------------------------
ka
mempunyai 2 dapur dan hal ini telah diperkuat oleh Tim Teknis
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014. Dimana sebagaiman telah
a
Penggugat ketahui dan Kutip hasil dari visitasi Tim teknis (Departemen
si
Metalurgi dan Material UI), PT. Indoaluminium Intikarsa Industri memiliki
2 (dua) set dapur peleburan dan percetakan alumunium sheet dimana 1
ne
ng
(satu) set masih dalam kondisi idle/stan by sehingga apabila ditunjuk
sebagai pemenang akan dapat memenuhi kapasitas produksi bahan baku
do
gu TNKB sesuai dengan persyaratan dan tidak terpengaruh oleh pekerjaan
yang lain; ---------------------------------------------------------------
In
A
Berdasarkan hal tersebut di atas, maka dalil Gugatan Penggugat butir 26
s.d. 27 halaman 29 s.d. 31 tidak berdasarkan hukum, oleh karenanya
ah
lik
haruslah ditolak atau dikesampingkan; ------------------------
am
ub
12. Bahwa Para Tergugat menolak dalil-dalil Gugatan Penggugat butir 28 s.d.
35 halaman 32 s.d. 35, yang pada intinya menyatakan bahwa “Sanggah
banding dijawab oleh Pejabat yang tidak berwenang, atau Tergugat III
ep
k
-------------------------------------------------------------
R
si
Bahwa dalil-dalil Gugatan Penggugat butir 28 s.d. 35 tersebut tidak
ne
ng
do
gu
--------------------------------------------------------------------
ah
Pasal 82
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(tiga) hari kerja untuk Pelelangan Sederhana/Seleksi
a
Sederhana/Pemilihan Langsung setelah diterimanya
si
jawaban sanggahan”; -----------
ne
ng
Bahwa mengenai hal tersebut di atas telah diakui oleh Penggugat dalam
surat gugatannya pada halaman 33, sehingga jelas Penggugat sebenarnya
do
gu mengetahui bahwa Tergugat III dapat menjawab Sanggahan banding dari
Penggugat; --------------------------
In
A
Bahwa Legalitas Tergugat III menjawab sanggahan banding dari
Penggugat selain diatur dalam Pasal 82 ayat (1) Peraturan Pemerintah No.
ah
lik
70 Tahun 2012jo. Perpres No. 54 Tahun 2010 jo. Perpres No. 35 Tahun
2011, juga dipertegas oleh LKPP dalam Peraturan Kepala Lembaga
am
ub
Tentang Pelimpahan Kewenangan Dari Pengguna Anggaran kepada Kuasa
Pengguna Anggaran Dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, dan juga
ep
k
si
Pengguna Anggaran (PA) Kepada Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) atas
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Di Lingkungan POLRI;
ne
ng
------------------------------------------
do
gu
lik
13. Bahwa Para Tergugat menolak dalil-dalil Gugatan Penggugat butir 36 s.d.
39 halaman 35 s.d. 40, yang pada intinya menyatakan bahwa “Penggugat
m
ub
ep
------------------------------------------------------------------
ah
Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas maka jelas tak ada dasar hukum
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
juga obyek gugatan a quo untuk dibatalkan, karena digugurkannya
a
Penggugat dari Pelelangan a quo telah sesuai dengan aturan hukum dan
si
aturan pengadaan sebagaimana telah diuraikan di atas, demikian juga
halnya dengan uang jaminan sanggah banding tidak ada dasar hukum untuk
ne
ng
dikembalikan kepada Penggugat apabila sanggah banding dinyatakan
salah, maka uang jaminan sanggah banding dicairkan dan disetor ke Kas
do
gu Negara (vide Pasal 82 ayat (10) Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010
sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun
In
A
2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 tahun
2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, dan faktanya sanggah
ah
banding dari Penggugat dinyatakan salah oleh karena itu uang jaminan
lik
sanggah banding disetor ke Kas Negara;
------------------------------------------------
am
ub
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka dalil-dalil Gugatan Penggugat
ep
butir 36 s.d. 39 halaman 35 s.d. 40 tidak berdasarkan hukum, oleh
k
si
ne
ng
PERMOHONAN
do
gu
Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta yang memeriksa dan
mengadili perkara a quo memutus dengan amar putusan sebagai berikut :
In
A
-----------------------------------------------------------------------------
ah
DALAM PROVISI
lik
ub
DALAM EKSEPSI
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
DALAM POKOK PERKARA
a
1 Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya; --------------------------
si
2 Menyatakan Keputusan Kakorlantas Polri Nomor : Kep/20/III/2014
ne
tanggal 27 Maret 2014 tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan
ng
Baku TNKB Korlantas Polri T.A. 2014 adalah SAH; -------------
3 Membebankan biaya perkara kepada Penggugat; ------------------------
do
gu Apabila Pengadilan berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya
In
(ex aequo et bono); --------------------------------------------------------------
A
Menimbang, bahwa terhadap Jawaban Tergugat I, Tergugat II dan
ah
lik
Tergugat III, Penggugat telah mengajukan Replik tertanggal 18 Agustus 2014
pada persidangan tanggal 18 Agustus 2014 dan terhadap Replik Penggugat
am
ub
tersebut, Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III telah mengajukan Duplik
tertanggal 28 Agustus 2014 pada persidangan tanggal 28 Agustus 2014 dan untuk
mempersingkat isi putusan ini maka Replik dan Duplik tidak dicantumkan dalam
ep
k
putusan ini namun terlampir dalam Berita Acara Persidangan yang merupakan
ah
si
-----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
I DALAM EKSEPSI.
ah
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
USAHA NEGARA YANG MERUPAKAN PERBUATAN
a
HUKUM PERDATA.
si
Bahwa Pengadilan Tata Usaha Negara mempunyai kewenangan untuk
ne
ng
memeriksa dan memutus perkara sengketa Tata Usaha Negara,
sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 4 UU No. 5 Tahun 1986
do
gu Tentang Peradilan Tata Usaha Negara (UU No. 5 tahun 1986), yang
berbunyi sebagai berikut : --------------------------
“Pasal 4
In
A
Peradilan Tata Usaha Negara adalah salah satu pelaksana kekuasaan
kehakiman bagi rakyat pencari keadilan terhadap sengketa Tata Usaha
ah
lik
Negara”. (dikutip sesuai aslinya); ------------
am
ub
Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 10 Undang-Undang No.
51 tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua UU No. 5 Tahun 1986
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara (UU No. 51 Tahun 2009) jo. UU
ep
k
Peradilan Tata Usaha Negara (UU No. 9 Tahun 2004) Jo. UU No. 5
R
si
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara (UU No. 5 Tahun
1986), yang dimaksud dengan sengketa Tata Usaha Negara adalah
ne
ng
sebagai berikut :
--------------------------------------------------------------------------
do
gu
dengan badan atau pejabat tata usaha negara, baik di pusat maupun di
daerah, sebagai akibat dikeluarkannya keputusan tata usaha negara,
ah
lik
ub
ep
es
angka 9 UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004 jo. UU No. 5
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tahun 1986 yang berbunyi sebagai berikut :
a
---------------------------------------------------
si
“Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan tertulis yang
ne
ng
dikeluarkan oleh badan atau pejabat tata usaha negara yang berisi
tindakan hukum tata usaha negara yang berdasarkan peraturan
do
gu perundang-undangan yang berlaku, yang bersifat konkret, individual,
dan final, yang menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan
hukum perdata”. (dikutip sesuai aslinya);
In
A
--------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Bahwa UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004 jo. UU No. 5
Tahun 1986 tersebut di atas juga memberikan batasan tentang
pengertian Keputusan Tata Usaha Negara (KTUN), dimana dalam
am
ub
ketentuan Pasal 2 UU No. 9 Tahun 2004 jo.UU No. 51 Tahun 2009 jo.
UU No. 5 Tahun 1986 mengatur tentang KTUN yang tidak termasuk
ep
k
UU No. 9 Tahun 2004 jo.UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 5 Tahun
R
si
1986 adalah sebagai berikut :
---------------------------------------------------------------
ne
ng
“Pasal 2
Tidak termasuk dalam pengertian Keputusan Tata Usaha Negara
do
menurut Undang-Undang ini: ------------------------------------
gu
------------------------------------------------------------
b Keputusan Tata Usaha Negara yang merupakan pengaturan yang
ah
lik
ub
persetujuan;----------------------------------------------------------------
-
ka
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perundangundangan lain yang bersifat hukum pidana;
a
-----------------------------------------------------------------------
si
e Keputusan Tata Usaha Negara yang dikeluarkan atas dasar hasil
pemeriksaan badan peradilan berdasarkan ketentuan peraturan
ne
ng
perundang-undangan yang berlaku; -------------------
f Keputusan Tata Usaha Negara mengenai tata usaha Tentara
do
gu g
Nasional Indonesia; ------------------------------------------------------
Keputusan Komisi Pemilihan Umum baik di pusat maupun di
In
daerah mengenai hasil pemilihan umum. (dikutip sesuai aslinya);
A
---------------------------------------------------------------------
ah
lik
Bahwa keputusan Pejabat Tata Usaha Negara dalam pengadaan barang/
jasa adalah perbuatan hukum perdata yaitu jual beli barang/jasa yang
am
ub
dibutuhkan oleh instasi pemerintah dengan badan hukum perdata/
perseorangan hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 2 huruf a tersebut di
ep
atas yaitu “Keputusan Tata Usaha Negara yang merupakan perbuatan
k
si
Tahun 2009 jo. UU No. 5 Tahun 1986 yang berbunyi sebagai berikut :
---------------------------------------------------
ne
ng
“Pasal 2
Pasal ini mengatur pembatasan terhadap pengertian Keputusan Tata
do
gu
------------------------------------
m
ub
Huruf a
Keputusan Tata Usaha Negara yang merupakan perbuatan hukum
ka
---------------------------------------------------------------------
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(dikutip sesuai aslinya). ------------------------------------------------
a
R
si
Bahwa merujuk dari ketentuan tersebut di atas jelas bahwa pengadaan
barang/jasa perintah adalah ranah hukum perdata yaitu jual-beli barang/
ne
ng
jasa yang dilakukan antara instasi pemerintah ic. Polri dengan
perseorangan/Badan Hukum Perdata yang ujung dari proses
do
gu pelelangannya adalah Kontrak pengadaan barang/jasa yang tunduk
pada Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tahun 2010 Tentang
Pengadaan barang/Jasa Pemerintah jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo.
In
A
Perpres No. 70 Tahun 2012 dan KUHPerdata khususnya mengenai
Pasal-pasal Perikatan; -----------------------------------------
ah
lik
Demikian juga halnya dengan obyek Perkara a quo yaitu Keputusan
am
ub
Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia No. Kep/20/
III/2014 tanggal 27 Maret 2014 Tentang Penetapan Pemenang
Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014, atas nama
ep
k
si
yang pada akhirnya merupakan perbuatan hukum perdata bukan
merupakan Keputusan Tata Usaha Negara sebagaimana diatur dalam
ne
ng
do
gu
Bahwa bila kita merujuk pada ketentuan Pasal 2 UU No. 9 Tahun 2004
jo.UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 5 Tahun 1986 khususnya huruf
ah
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
peradilan umum dalam perkara perdata;
a
---------------------------------------------
si
Hal ini dipertegas dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No. 316
ne
ng
K/TUN/2007, tanggal 18 Januari 2008, yang berbunyi sebagai berikut :
---------------------------------------------------------------
do
gu “Bahwa alasan-alasan ini tidak dapat dibenarkan, karena Judex
Factie dalam putusannya sudah tepat yaitu tidak salah menerapkan
In
A
atau melanggar hukum yang berlaku, lagi pula bahwa obyek sengketa
(Surat Keputusan No. 0437/VIII/2/5/2006, tentang Penunjukan
ah
lik
Pelelangan dan Surat Perintah Mulai Melaksanakan Pekerjaan
Pengadaan Peralatan Kantor/Meubelair pada Kantor Pusat Kajian
am
ub
dan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur II Lembaga Administrasi
Negara yang dikeluarkan oleh Tergugat tanggal 7 April 2006 -
red.pan-) merupakan rangkaian kegiatan yang pada akhirnya
ep
k
si
Bahwa bila Penggugat dalam Repliknya pada halaman 4 alinia 1 dan 2
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
berujung pada kontrak Perdata antara Pemerintah dengan Pemenang
a
Tender yang terletak dalam ranah Perdata, yang merupakan
si
kewenangan Hakim Perdata untuk mengadilinya dan Pengadilan Tata
Usaha Negara tidak berwenang untuk mengadili sengketa ini oleh
ne
ng
sebab itu gugatan Penggugat harus dinyatakan tidak dapat diterima
sebagaimana telah diputus dengan tepat oleh Pengadilan Tingkat
do
gu Pertama;”. (dikutip
------------------------------------------------------
sesuai aslinya);
In
A
Atas pertimbangan hukum tersebut maka amar Putusan MA RI
No. 15 K/TUN/2012, tanggal 28 Maret 2012, membatalkan Putusan
ah
lik
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta No. 45/B/2011/
PT.TUN.JKT., untuk jelasnya amarnya adalah sebagai berikut :
am
ub
---------------------------------------------------------------
“M E N G A D I L I :
ep
Mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi:
k
si
Jakarta No. 45/B/2011/PT.TUN.JKT tanggal 18 Agustus 2011;
------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
MENGADILI SENDIRI
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kewenangan Hakim Perdata untuk mengadilinya;
a
-------------------------------------------------------------------
si
Bahwa berkaitan dengan hal tersebut di atas, dalam Pelelangan
ne
ng
Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 juga
merupakan rangkaian kegiatan yang pada akhirnya merupakan
do
gu perbuatan hukum perdata, untuk jelasnya tahapan-tahapan Pelelangan
a quo secara singkat dapat Tergugat II Intervensi uraikan sebagai
In
A
berikut : ----------------------------------------------------
a Pengumuman Pelelangan (Tanggal 13 Februari 2014); ------
ah
lik
(Tanggal 13 s.d. 28 Februari 2014) : ada 32 Perusahaan yang
mendaftar, namun yang mengunggah (Upload) Dokumen
am
ub
Penawaran hanya 4 Perusahaan yaitu : ------------
⇒ PT. ALFO CITRA ABADI; ------------------------------------
ep
k
si
⇒ PT. MITRA ALUMINDO SELARAS (Penggugat); -----
ne
ng
do
gu
-----------------------------------------
d Pembukaan dokumen Penawaran (Tanggal 03 Maret 2014);
----------------------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
SAN HE ASIA tidak memenuhi persyaratan administrasi,
a
sehingga dinyatakan gugur sebagai peserta pelelangan;
si
-------------------------------------------
ne
ng
⇒ Hasil Evaluasi Teknis.
Dari 2 perusahaan yang memenuhi syarat administrasi
do
gu yaitu PT. ALFO
INDOALUMUNIUM INTIKARSA INDUSTRI, hanya
CITRA ABADI dan PT.
In
PT. INDOALUMUNIUM INTIKARSA INDUSTRI yang
A
memenuhi persyaratan teknis, sedangkan PT. ALFO
CITRA ABADI tidak memenuhi persyaratan teknis
ah
lik
sehingga dinyatakan gugur sebagai peserta pelelangan;
------------------------------------------------------
am
ub
⇒ Hasil Evaluasi Harga.
Harga yang diajukan oleh PT. INDOALUMUNIUM
ep
k
si
⇒ Evaluasi Dokumen Kualifikasi dan Pembuktian
Kualifikasi.
ne
ng
do
gu
-----------------------------------------------
ah
lik
ub
-----------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
g Pengumuman Pemenang (Tanggal 27 Maret 2014).
a
Pengumuman Pemenang Pelelangan Pengadaan Bahan Baku
si
TNBK Korlantas Polri TA. 2014 melalui Pengumuman Nomor :
PENG/16/III/2014/KORLANTAS, Tanggal 27 Maret 2014,
ne
ng
Tentang Pengumuman Pemenang Lelang Pengadaan Bahan Baku
TNKB Korlantas POLRI T.A. 2014;
do
gu h Penunjukan Penyedia Pengadaan Bahan Baku TNKB
Korlantas POLRI T.A. 2014. (Tanggal 14 April 2014).
In
A
Penunjukkan Penyedia bahan baku yaitu berdasarkan Nota Dinas
Nomor: B/ND-2/IV/2014/Panitia, Tanggal 14 April 2014,
ah
lik
Perihal : Keputusan Penunjukan Penyedia Pengadaan Bahan Baku
TNKB Korlantas POLRI T.A. 2014 jo. Keputusan Pejabat
am
ub
Pembuat Komitmen Nomor : Kep/17/V/2014/Korlantas, tanggal
12 Mei 2014, Tentang Penunjukan Sebagai Pemenang Lelang dan
pelaksanaan Pengadaan Bahan baku Korlantas POLRI T.A. 2014;
ep
k
--------
ah
si
i Penandatanganan Kontrak (Tanggal 22 Mei 2014).
Penandatanganan Kontrak antara pemenang Perjanjian Kerjasama
ne
ng
do
INDUSTRI dengan pihak Korlantas POLRI yaitu sebagaimana
gu
lik
ub
2014; -----------
ka
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
adalah merupakan rangkaian kegiatan yang pada akhirnya merupakan
a
perbuatan hukum perdata, sehingga dengan demikian maka Pengadilan
si
Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta tidak berwenang secara absolute
tetapi adalah kewenangan peradilan umum dalam perkara perdata,
ne
ng
sehingga dengan demikian gugatan Pengggugat tidak dapat diterima;
------
do
gu 2 EKSEPSI KOMPETENSI RELATIF.
In
A
Bahwa dalam suatu sengketa tata usaha negara apabila dalam peraturan
diharuskan menempuh upaya administratif maka sebelum upaya
ah
lik
administratif tersebut ditempuh tidak dapat dilakukan gugatan ke
Peradilan Tata Usaha Negara, dimana upaya adminstratif ini diatur
am
ub
dalam Pasal 48 UU No. 5 Tahun 1986 jo UU No. 9 Tahun 2004 jo.UU
No. 51 Tahun 2009 yang berbunyi sebagai berikut :
---------------------------------------------------
ep
k
Pasal 48
ah
1 Dalam hal suatu Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara diberi
R
si
wewenang oleh atau berdasarkan peraturan perundang-
undangan untuk menyelesaikan secara administratif sengketa
ne
ng
do
gu
tersedia; ------------------------------------------------------------
2 Pengadilan baru berwenang memeriksa,memutus, dan
menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara sebagaimana
In
A
lik
---------------------------------------------------------
Bahwa dalam upaya administratif sebagaimana diatur dalam pasal 48
m
ub
ep
-------------------------------------------
R
“Ayat (1)
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Upaya administratif adalah suatu prosedur yang dapat
a
ditempuh oleh seorang atau badan hukum perdata apabila ia
si
tidak puas terhadap suatu Keputusan Tata Usaha Negara.
Prosedur tersebut dilaksanakan di lingkungan pemerintahan
ne
ng
sendiri dan terdiri atas dua bentuk;
-----------------------------------------------------------------
do
gu Dalam hal penyelesaiannya itu harus dilakukan oleh instansi
atasan atau instansi lain dari yang mengeluarkan keputusan
In
A
yang bersangkutan, maka prosedur tersebut dinamakan
"banding administratif; ------------------------------
ah
lik
Contoh banding administratif antara lain Keputusan Majelis
am
ub
Pertimbangan Pajak berdasarkan ketentuan-ketentuan dalam
staatsblad 1912 Nr 29 (Regeling van het beroep in belastings
zaken) jo. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1959 tentang
ep
k
--------------------------------
R
si
Keputusan badan Pertimbangan Kepegawaian berdasarkan
ne
ng
do
Keputusan Panitia Penyelesaian Perselisihan Perburuhan dan
gu
lik
ub
ep
es
-----------------------------------------------------------
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Contoh Pasal 25 Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983
si
tentang Ketentuan-ketentuan Umum Perpajakan; ----------
ne
ng
Berbeda dengan prosedur di Peradilan Tata Usaha Negara,
maka pada prosedur banding administratif atau prosedur
keberatan dilakukan penilaian yang lengkap, baik dari segi
do
gu penerapan hukum maupun dari segi kebijaksanaan oleh
instansi yang memutus; -----------------
In
A
Dari ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang
ah
lik
yang bersangkutan dapat dilihat apakah terhadap suatu
Keputusan Tata Usaha Negara itu terbuka atau tidak terbuka
am
ub
kemungkinan untuk ditempuh suatu upaya administratif;
-----------------------------------------
ep
Ayat (2)
k
si
bersangkutan masih tetap belum merasa puas, barulah
ne
ng
do
gu
lik
ub
--------------------------------------------------------
b. Apabila peraturan dasarnya menentukan adanya upaya
ka
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
langsung kepada Pengadilan Tinggi Tata Usaha Neagar
a
dalam tingkat pertama yang berwenang;
si
-------------------------------------
ne
ng
Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas jelas gugatan Penggugat
salah objek sengketanya karena objek sengketa dalam perkara a
do
gu quo adalah Keputusan Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian
Republik Indonesia No. Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014
Tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNBK
In
A
Korlantas Polri TA. 2014, dimana dalam perkara yang telah
dilakukan upaya banding administratif maka objek sengketanya
ah
lik
adalah objek keputusannya adalah sanggahan banding yaitu Surat
Nomor : B/560/IV/2014/Ssarpras, Tanggal 29 April 2014, Perihal
am
ub
: Jawaban Sanggah Banding, namun faktanya dalam perkara a
quo Surat Nomor: B/560/IV/2014/ Ssarpras, Tanggal 29 April
ep
2014, Perihal : Jawaban Sanggah Banding tidak dijadikan objek
k
si
Kepolisian Republik Indonesia No. Kep/20/III/2014 tanggal 27
Maret 2014 Tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan
ne
ng
do
gu
lik
ub
OBJECTO.
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa selain hal tersebut di bahwa berdasarkan ketentuan pasal 81
a
ayat (1) Peraturan PresidenNo. 70 Tahun 2012 Tentang Perubahan
si
Kedua Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan
barang/Jasa Pemerintah jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo. Nomor 54
ne
ng
Tahun 2010 Tahun 2010 Tentang Pengadaan barang/Jasa Pemerintah
Perpres yang berbunyi sebagai berikut :
do
gu ---------------------------------------------------
Peserta pemilihan yang memasukan dokumen kualifikasi atau
In
A
penawaran yang merasa dirugikan, baik secara sendiri
maupun bersama-sama dengan peserta lainnya dapat
ah
lik
---------------------------------------------------------
a penyimpangan terhadap ketentuan dan prosedur yang
am
ub
diatur dalam Peraturan Presiden ini dan yang telah
ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan Barang/Jasa;
ep
---------------------------------------------------
k
R
persaingan yang tidak sehat; dan/atau; -----------------
si
c adanya penyalahgunaan wewenang oleh Kelompok
ne
ng
do
gu
Bahwa merujuk hal tersebut di atas dan juga dikaitkan dengan dalil-
dalil gugatan Penggugat maka jelas terurai bahwa Penggugat dalam
In
mengajukan sanggahan dan sanggahan banding dan juga gugatan
A
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
administratif berupa sanggahan dan sanggahan banding (vide gugatan
a
Penggugat pada halaman 11 butir 5,6 dan 7) sehingga jelas alasan
si
Penggugat mengajukan gugatan a quo adalah karena merasa
digugurkan pada tahap evaluasi adminstrasi pada Pelelangan
ne
ng
Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014, sehingga
seharusnya yang menjadi objek gugatan a quo adalah keputusan Pokja
do
gu yang menggugurkan Penggugat sebagai salah satu peserta Pelelangan
Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014, namun
In
A
faktanya dalam gugatan a quo keputusan Pokja yang menggugurkan
Penggugat sebagai salah satu peserta Pelelangan Pengadaan Bahan
ah
Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 tidak dijadikan objek gugatan a
lik
quo, tetapi yang dijadikan objek gugatan a quo adalah Keputusan
Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia No. Kep/20/
am
ub
III/2014 tanggal 27 Maret 2014 Tentang Penetapan Pemenang
Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014, sehingga
ep
k
R
-----------------------------------------------------------------
si
2 EKSEPSI TENTANG GUGATAN PENGGUGAT ERROR
ne
ng
do
gu
PERKARA A QUO).
Bahwa dalam perkara tata usaha negara pihak yang dapat dijadikan
In
A
lik
ub
ep
2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004 jo. UU No. 5 Tahun 1986 jelas bahwa
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pihak yang dapat menjadi pihak Tergugat dalam sengketa Tata Usaha
a
Negara adalah Pejabat Tata Usaha Negara yang mengeluarkan
si
keputusan berdasarkan wewenang yang ada padanya atau yang
dilimpahkan kepadanya yang digugat oleh orang atau badan hukum
ne
ng
perdata; -----------------------
do
gu Bahwa bila kita pelajari gugatan Penggugat dalam Perkara a quo maka
jelas obyek gugatan Perkara a quo adalah Keputusan Kepala Korps
Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia No. Kep/20/III/2014
In
A
tanggal 27 Maret 2014 Tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan
Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 yang diterbitkan oleh Tergugat
ah
lik
I, disamping itu juga dalam gugatan Penggugat tidak terurai secara
kronologis hubungan hukum antara obyek gugatan dengan Tergugat II
am
ub
dan Tergugat III, sehingga seharusnya yang dijadikan pihak Tergugat
dalam gugatan perkara a quo adalah Tergugat I saja, sedangkan
ep
Tergugat II dan Tergugat III tidaklah dapat dijadikan pihak Tergugat
k
si
---------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
LKPP juga harus dijadikan pihak Tergugat dalam gugatan
a
a quo; --------------
si
2 Bahwa selain LKPP harus dijadikan Pihak Tergugat dalam
perkara a quo, maka berdasarkan sanggahan yang
ne
ng
diajukan oleh Penggugat melalaui Surat Penggugat Nomor
: Ref-MAS/01/IV/2014, Tertanggal 03 April 2014,
do
gu Perihal : Sanggahan Atas Pengumuman Pemenang
Pengadaan Bahan baku TNKB TA 2014 Korlantas Polri
In
A
“PT. INDOALUMUNIUM INTIKARSA INDUSTRI”
dimana surat tersebut ditujukan Kepada Pokja Pengadaan
ah
lik
Jawaban atas sanggahan Penggugat tersebut diterbitkan
oleh Ketua Pokja Pengadaan Bahan Baku TNKB
am
ub
Korlantas Polri T.A. 2014 melalaui Surat No. B/76/
IV/2014/Korlantas, Tertanggal 08 april 2014, Perihal
ep
k
R
juga dijadikan sebagai pihak Tergugat;
si
-------------------------------------------------------
ne
ng
do
menurut hukum acara perdata yang juga berlaku sebagai
gu
lik
ub
-------------------------------------------------------------
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Penggugat sebagaimana diatur dalam Yurisprudensi Perkara-
a
perkara perdata sebagaimana dikutip oleh Penggugat, tetapi
si
yang dapat dijadikan pihak Tergugat adalah sebagaimana diatur
dalam Pasal 1 angka 12 UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9
ne
ng
Tahun 2004 jo. UU No. 5 Tahun 1986, yaitu Pejabat Tata Usaha
Negara yang menerbitkan Keputrusan Tata Usaha Negara yang
do
gu menjadi obyek sengketa/gugatan, untuk jelasnya Tergugat II
Intervensi kutip bunyi pasal tersebut yaitu sebagai berikut :
In
A
-----------------------------------
“Tergugat adalah badan atau pejabat tata usaha negara
ah
lik
ada padanya atau yang dilimpahkan kepadanya yang
digugat oleh orang atau badan hukum perdata”.;
am
ub
-------------------------------------------------
ep
4 Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas, bila kita kaitkan
k
si
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
(LKPP) adalah pihak yang menyebabkan Penggugat
ne
ng
do
gu
lik
ub
PERKARA A QUO.
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pengadaan barang/Jasa Pemerintah jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo.
a
Nomor 54 Tahun 2010 Tahun 2010 Tentang Pengadaan barang/Jasa
si
Pemerintah Perpres. Bahwa sebagaimana telah didalilkan Penggugat
bahwa Penggugat telah dinyatakan gugur dalam Pelelangan Pengadaan
ne
ng
Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 pada tahap evaluasi
administrasi, sehingga sejak itu maka Penggugat bukan lagi sebagai
do
gu Peserta Pelelangan Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA.
2014, oleh karena itu maka Penggugat tidak mempunyai kedudukan
In
A
hukum untuk mengajukan sanggahan dan sanggahan banding dan juga
gugatan perkara a quo yang merupakan tindak lanjut dari sanggahan
ah
lik
Berdasarkan hal tersebut di atas hendaknya gugatan Penggugat tidak
am
ub
dapat diterima; ----------------------------------------------------------
5 EKSEPSI DISQUALIFICATOIR.
ep
k
R
sebagaimana diatur dalam 56 ayat (1) UU No. 5 Tahun
si
1986 jo UU No. 9 Tahun 2004 jo.UU No. 51 Tahun 2009,
ne
ng
do
gu
“Pasal 56
(1) Gugatan harus memuat:----------------------------------------
In
A
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
TANTRA, sehingga dengan demikian jelas gugatan Penggugat
a
harus di DISQUALIFICATOIR, oleh karena itu gugatan
si
penggugat tidak dapat diterima; --------
ne
ng
1 Bahwa bila kita merujuk pada ketentuan Pasal 56 ayat (1)
huruf a UU No. 5 Tahun 1986 jo UU No. 9 Tahun 2004
do
gu jo.UU No. 51 Tahun 2009, maka penulisan nama
Penggugat harus ditulis nama Prinsipal terlebih dahulu
lalu identitas penerima kuasa, dan apabila Penggugatnya
In
A
adalah Badan Hukum maka harus disebutkan terlebih
dahulu nama badan hukumnya, lalu identitas orang yang
ah
lik
berwenang memberi kuasa menurut anggaran dasar badan
hukum tersebut, lalu nama kuasa hukum Penggugat,
am
ub
namun faktanya justru dalam gugatan a quo Terlulis nama
Budiman Tantra dahulu baru selanjutnya barulah nama
ep
Prinsipalnya adalah PT. MITRA ALUMINDO
k
si
UU No. 5 Tahun 1986 jo UU No. 9 Tahun 2004 jo.UU
No. 51 Tahun 2009, sehingga harus dinyatakan tidak
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Timur demikian juga halnya dengan kota lainnya di
a
Indonesia;
si
Bahwa dalam gugatan Penggugat tentang “tempat kedudukan
tergugat II” tidak ditulis secara jelas dan lengkap sehingga
ne
ng
tidak memenuhi ketentuan pasal 56 ayat (1) huruf b UU No. 5
Tahun 1986 jo UU No. 9 Tahun 2004 jo.UU No. 51 Tahun
do
gu 2009, sehingga dengan demikian jelas gugatan Penggugat harus
di DISQUALIFICATOIR, oleh karena itu gugatan penggugat
In
A
tidak dapat diterima; -------------------------------------------------
lik
KARENA DALAM PETITUMNYA MEMINTA DIBATALKAN
KEPUTUSAN TATA USAHA NEGARA YANG TIDAK
am
ub
BERSIFAT KONKRIT.
si
dengan Keputusan Tata Usaha Negara (KTUN) adalah sebagaimana
diatur dalam Pasal 1 angka 9 UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9
ne
ng
Tahun 2004 jo. UU No. 5 Tahun 1986 yang berbunyi sebagai berikut :
-------------------------------------------
do
gu
lik
dan final, yang menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan
hukum perdata”; --------------------------
m
ub
Bahwa salah satu syarat suatu Keputusan Tata Usaha Negara agar dapat
ka
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa bila kita telaah dari gugatan Penggugat khususnya petitum
a
Penggugat pada butir 2 dan butir 3 terdapat frase kata sebagai berikut :
si
---------------------------------------------------------------
ne
ng
“…Beserta Keputusan/penetapan dan atau perbuatan-perbuatan
hukum lainnya sebagai tindak Lanjut dari pelaksanaan objek sengketa
do
gu dimaksud tidak sah ….dst”; ------------------------------------
Bahwa frase kata pada butir 2 dan 3 tersebut jelas Penggugat telah
In
A
meminta Keputusan Tata Usaha negara yang tidak Konkrit karena
obyek Tata Usaha Negara yang diputuskan dalam keputusan itu harus
ah
lik
tidak abstrak, tetapi berwujud, tertentu atau dapat ditentukan, atau
dengan kata lain berwujud dalam suatu bentuk Surat Keputusan tertulis
am
ub
dan dari frase kata pada butir 2 dan 3 itu mungkin saja suatu keputusan
yang belum terbit sehingga jelas dari petitum tersebut maka gugatan
Penggugat kabur dan bertentangan dengan ketentuan Pasal 1 angka 9
ep
k
UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004 jo. UU No. 5 Tahun
ah
si
7 EKSEPSI GUGATAN PENGGUGAT TIDAK JELAS/KABUR
ne
ng
do
gu
ub
mengenai :
ep
-------------------------------------------------------------
“4. Memerintahkan kepada TERGUGAT I untuk membuka
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5. Menyatakan jawaban sanggah banding tidak sah; ---
a
6. Menyatakan pencaitran Jaminan Sanggah Banding Tidak
si
sah; -----------------------------------------------------
7. Memerintahkan kepada TERGUGAT I untuk
ne
ng
mengembalikan Jaminan Sanggah Banding kepada
PENGGUGAT dalam keadaan semula tanpa dibebani
do
gu syarat apapun juga;”.-----------------------------
In
A
Gugatan a quo adalah bukan kewenangan Peradilan Tata Usaha
negara, karena ketentuan Pasal 97 UU No. 5 Tahun 1986 jo. UU
ah
lik
No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004, yang
mengakibatkan gugatan penggugat menjadi kabur oleh karena
am
ub
itu harus ditolak atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima;
--------------------
ep
k
si
sebagaimana tercantum dalam Pasal 97 UU No. 5 Tahun 1986
jo. UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004 yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
permufakatan bulat, putusan diambil dengan suara terbanyak;
a
------------------------------------------------------
si
4 Apabila musyawarah majelis sebagaimana dimaksud dalam ayat (3)
tidak dapat menghasilkan putusan, permusyawaratan ditunda sampai
ne
ng
musyawarah majelis berikutnya; --------------------------
5 Apabila dalam musyawarah majelis berikutnya tidak dapat diambil
do
gu suara terbanyak, maka suara terakhir Hakim Ketua Majelis yang
menentukan; ---------------
In
6 Putusan Pengadilan dapat dijatuhkan pada hari itu juga dalam sidang
A
yang terbuka untuk umum, atau ditunda pada hari lain yang harus
ah
lik
7 Putusan Pengadilan dapat berupa: ----------------------
a. gugatan ditolak; --------------------------------------------
am
ub
b. gugatan dikabulkan; --------------------------------------
c. gugatan tidak diterima; -----------------------------------
ep
d. gugatan gugur; ---------------------------------------------
k
si
atau Pejabat Tata Usaha Negara yang mengeluarkan Keputusan Tata
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dimaksud dalam ayat (9) dan ayat (10), dapat disertai pemberian
a
rehabilitasi; --------------------------------------
si
Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas maka hendaknya suatu
ne
ng
gugatan dalam sengketa Tata Usaha Negara harus sesuai dengan
ketentuan Pasal 97 UU No. 5 Tahun 1986 jo. UU No. 51 Tahun
do
gu 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004 tersebut di atas;
---------------------------------------------------------
In
A
1 Bahwa sebagaimana telah diurikan di atas jelas bahwa
dalil-dalil gugatan Penggugat adalah karena Penggugat
ah
lik
dinyatakan gugur sebagai peserta Pelelangan Pengadaan
Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 pada tahap
am
ub
memenuhi syarat administrasi. Bahwa terhadap hal ini
Penggugat merasa pengguguran dirinya pengguguran
ep
k
si
dirugikan, karenanya sesuai dengan ketentuan
Pasal 81 Perpres No. 70 Tahun 2012 melakukan upaya
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Penggugat tidak singkron, sehingga Gugatan Penggugat
a
menjadi kabur, oleh karena itu hendaknya gugatan
si
Penggugat tidak dapat diterima; -----
ne
ng
2 Bahwa selain hal tersebut di atas gugatan penggugat juga
do
gu kabur karena antara posita dan petitum tidak singkron
yaitu kareana dalam Posita gugatan Penggugat
mendalilkan untuk meminta tuntutan Provisi (vide
In
A
halaman 2 sampai dengan halaman 3 Gugatan a quo)
namun faktanya di dalam gugatan a quo pada petitumnya,
ah
lik
Penggugat tidak meminta agar Majelis Hakim Pengadilan
Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta untuk menjatuhkan
am
ub
Putusan penundaan Pelaksanaan Keputusan Kepala Korps
Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia No. Kep/20/
III/2014 tanggal 27 Maret 2014 Tentang Penetapan
ep
k
si
obyek perkara a quo;
----------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kabur, oleh karena itu hendaknya gugatan Penggugat tidak dapat
a
diterima; ------------------------
si
8 EKSEPSI TENTANG GUGATAN TIDAK BERDASARKAN
ne
ng
HUKUM.
do
gu Bahwa dalil-dalil gugatan tidak berdasarkan hukum dan tidak
didukung dengan bukti-bukti yang sah secara hukum tetapi hanya
didasarkan dugaan, persaan dan asumsi dari Penggugat yang
In
A
bersifat subyektif dari Penggugat yang merupakan pelampiasan
kekecewaan dari Penggugat karena kalah dalam Pelelangan
ah
lik
Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014, seperti
dalil-dalil Gugatan Penggugat pada point 7 halaman 11 yang pada
am
ub
intinya “…Penggugat merasa pengguguran atas dirinya di tahap
Evaluasi administrasi tersebut dilakukan dengan tidak objektif
ep
atau tidak fair, sehingga Penggugat merasa dirugikan …dst”;
k
---------------------------------------------------------
ah
si
Dan juga dalil-dalil gugatan Penggugat pada butir 9 halaman 13
Gugatan Penggugat yang berbunyi : “Bawa kesimpulan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa untuk menyatakan seseorang dapat beracara di lingkungan
si
peradilan di bawah Mahkamah Agung RI adalah harus seorang
advokat yang memiliki izin untuk beracara di Pengadilan
ne
ng
sebagaimana diisyaratkan UU No. 18 tahun 2003 tentang
Advokat dan Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) No 052/
do
gu KMA/HK.01/III/2011 tanggal 23 Maret 2011 pada angka 2 dan 3
yang intinya menyatakan bahwa yang boleh beracara di
Pengadilan hanyalah Advokat yang berasal dari PERADI, tetapi
In
A
yang dapat dipakai pedoman oleh Pengadilan Tentang Advokat
yang dapat beracara di Pengadilan adalah yang telah mengangkat
ah
lik
sumpah di hadapan Ketua Pengadilan Tinggi. Dan bahwa
Advokat yang telah mengangkat sumpah di hadapan Ketua
am
ub
Pengadilan Tinggi, baik sebelum maupun sesudah berlakunya UU
Advokat, dapat tetap beracara di Pengadilan dengan tidak melihat
ep
dari organisasi mana mereka berasal;
k
---------------------------------------------------------
ah
si
Bahwa melihat gugatan Penggugat maka jelas gugatan a quo
dibuat dan ditandatangani oleh Advokat dan asisten advokat, oleh
ne
ng
do
gu
-----------------------------------------------------------
ah
lik
II TUNTUTAN PROVISIONIL.
m
ub
karena tidak memenuhi syarat dalam Pasal 67 ayat (4) UU No. 5 Tahun 1986
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
jo. UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004, yang berbunyi sebagai
a
berikut
si
(4) Permohonan penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) :
---------------------------------------------------------------------------
ne
ng
a dapat dikabulkan hanya apabila terdapat keadaan yang sangat
mendesak yang mengakibatkan kepentingan penggugat sangat
do
gu dirugikan jika Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu
tetap dilaksanakan; ------------------
In
A
b tidak dapat dikabulkan apabila kepentingan umum dalam rangka
pembangunan mengharuskan dilaksanakannya keputusan
ah
tersebut; --------------------------------------------------
lik
Bahwa tak ada satupun keadaan yang mendesak yang dapat dijadikan alasan
am
ub
untuk menunda pelaksanaan Keputusan Kepala Korps Lalu Lintas
Kepolisian Republik Indonesia No. Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014
ep
Tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas
k
si
halangi Pengadaan Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 yang
merupakan kebutuhan nasional dan mendesak untuk dilaksanakan;
ne
ng
---------------------------------
do
gu
Bahwa selain hal tersebut di atas masih ada Kriteria yang dapat dipakai
sebagai acuan Ketua/Majelis Hakim/Hakim sebelum menerbitkan penetapan
penundaan terhadap pelaksanaan surat Keputusan Tata Usaha Negara obyek
In
A
lik
-------------------------------------------------
a Obyek sengketa adalah Keputusan Tata Usaha Negara (beschikking);
m
ub
----------------------------------------------------------------
b Penundaan harus diajukan oleh Penggugat, bukan atas prakarsa
ka
ep
Hakim; -------------------------------------------------------------
c Yang ditunda adalah daya berlakunya Keputusan Tata Usaha Negara,
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Usaha Negara terhenti. Atas dasar itu, tidak boleh menetapkan
a
penundaan Keputusan Tata Usaha Negara dengan hanya berlaku
si
untuk sebagian saja (secara parsial);
-------------------------------------------------------------
ne
ng
d Perbuatan faktual yang menjadi isi keputusan Tata Usaha Negara
belum dilaksanakan secara fisik, misalnya pembongkaran yang
do
gu belum dilaksanakan. Namun secara kasus perkasus, apabila perbuatan
faktual yang menjadi isi Keputusan Tata Usaha Negara adalah
In
A
perbuatan yang berkelanjutan, misalnya penebangan kayu di area
HPH, dan semacam itu Keputusan Tata Usaha Negara tersebut
ah
lik
Penggugat, Ketua/ majelis Hakim /Hakim dapat mengabulkan
permohonan penundaan; -------------------------------------------------
am
ub
e Penundaan dapat dikabulakan apabila kepentingan Penggugat yang
dirugikan tidak dapat atau sulit dipulihkan oleh akibat Keputusan
ep
k
R
f Ada keadaan atau alasan yang sangat mendesak yang menuntut
si
Ketua/ Majelis Hakim/Hakim untuk segera mengambil sikap
ne
ng
do
dalam rangka pembangunan; -----------------------------------
gu
Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 yang diterbitkan oleh Tergugat I telah
dijalankan/dilaksanakan secara fisik dengan ditandatanganinya Perjanjian
m
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bermotor sebagai bentuk pelaksanaan Keputusan Kepala Korps Lalu Lintas
a
Kepolisian Republik Indonesia No. Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014
si
dan Pelaksanaan Kontrak sudah berjalan yaitu Termin pertama telah selesai
dicetak dan saat ini telah memasuki termin kedua yang sudah hampir selesai
ne
ng
dicetak; ---------------------------
do
gu Bahwa selain hal tersebut di atas, berdasarkan Pasal 67 ayat (4) huruf b UU
No. 5 Tahun 1986 jo. UU No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004,
yang mengatur tentang Permohonan Penundaan tidak dapat dikabulkan
In
A
apabila kepentingan umum dalam rangka pembangunan mengharuskan
dilaksanakannya keputusan tersebut, bahwa dalam perkara a quo Keputusan
ah
lik
Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia No. Kep/20/
III/2014 tanggal 27 Maret 2014 Tentang Penetapan Pemenang Pengadaan
am
ub
Bahan Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 tidak dapat ditunda karena
Kepentingan umum yaitu pemilik kendaraan bermotor seluruh Indonesia
sangat membutuhkan Keputusan a quo dilaksanakan, apabila Keputusan a
ep
k
si
tergangu, dimana setiap harinya rata-rata pergantian plat nomor polisi
kendaraan bermotor sebanyak 36.000 kendaraan, bayangkan bila satu bulan
ne
ng
saja ditunda maka sebanyak 36.000x25 hari =900.000 kendaran yang akan
terabaikan haknya untuk mendapat pelayanan penggantian plat nomor polisi
do
gu
kendaraan bermotor dan hal ini akan dirasakan secara nasional yang dapat
saja mengakibatkan gangguan sosial politik dan keamanan, oleh karena itu
In
maka berdasarkan Pasal 67 ayat (4) huruf b UU No. 5 Tahun 1986 jo. UU
A
No. 51 Tahun 2009 jo. UU No. 9 Tahun 2004 Keputusan Kepala Korps Lalu
ah
ub
yang diajukan oleh Penggugat tidak mempunyai dasar hukum oleh karena itu
R
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
harus ditolak atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima;
a
--------------------------------------------------------------------------------
si
III DALAM POKOK PERKARA.
ne
ng
1 Bahwa hal-hal yang telah diuraikan dalam Eksepsi oleh Tergugat II
Intervensi, mohon dianggap pula telah termasuk dan merupakan bagian
do
gu yang tidak dapat terpisahkan dengan hal-hal tersebut dalam pokok
perkara; ---------------------------------------------
In
A
2 Bahwa pada dasarnya Tergugat II Intervensi menolak dalil-dalil
ah
lik
kebenarannya; -----------------------------------------------------------------
am
ub
3 Bahwa dalil-dalil Gugatan Penggugat Dalam Pokok Perkara pada point
2 s.d. 6 halaman 8 s.d. 11 adalah tidak ada yang perlu ditanggapi karena
ep
itu dalil tersebut adalah tahapan-tahapan Pelelangan Pengadaan Bahan
k
Baku TNBK Korlantas Polri TA. 2014 yang telah dilakukan oleh
ah
Penggugat; ---------------
R
si
4 Bahwa Tergugat II Intervensi menolak dalil-dalil Gugatan Penggugat
ne
ng
do
gu
lik
Adalah dalil yang tidak berdasarkan hukum tetapi dalil yang didasarkan
pada dugaan atau perasaan Penggugat semata, karena dalam Pelelangan
m
ub
Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 BAB
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa berdasarkan Penjelasan Pasal 48 ayat (2) huruf a Peraturan
a
Presiden No. 70 Tahun 2012 Tentang Perubahan Kedua Peraturan
si
Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan barang/Jasa
Pemerintah jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo. Perpres Nomor 54
ne
ng
Tahun 2010 Tahun 2010 Tentang Pengadaan barang/Jasa Pemerintah,
yang dimaksud dengan Sistem gugur adalah :
do
gu --------------------------------------------------------
In
A
memeriksa dan membandingkan Dokumen Penawaran terhadap
pemenuhan persyaratan yang telah ditetapkan dalam Dokumen
ah
lik
Pemilihan Penyedia Barang/Jasa dengan urutan proses evaluasi
dimulai dari penilaian persyaratan administrasi, persyaratan teknis,
am
ub
dan kewajaran harga. Terhadap Penyedia Barang/Pekerjaan
Konstruksi/Jasa Lainnya yang tidak lulus penilaian pada setiap
tahapan dinyatakan gugur”. (dikutip sesuai aslinya);
ep
k
--------------------------------------------------------------------------
ah
si
Bahwa berdasarkan pejelasan Pasal 48 ayat (2) huruf a Peraturan
Presiden No. 70 Tahun 2012 jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo.
ne
ng
Perpres Nomor 54 Tahun 2010 Tahun 2010 tersebut di atas jelas bahwa
dalam evaluasi penawaran system gugur apabila ada peserta pelelangan
do
pengadaan yang memasukkan dokumen penawaran yang tidak sesuai
gu
Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 dalam
hal ini cara pemeriksaannya yaitu membandingkan antara dokumen
ah
lik
ub
sama), dan apa bila ada dokumen yang tidak sama dengan yang
disyaratkan dalam Dokumen Pemilihan Penyedia Barang/Jasa ic.
ka
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
T.A. 2014 maka peserta tersebut harus dinyatakan gugur;
a
------------------------------
si
Bahwa Penggugat dalam Pelelangan a quo dinyatakan gugur karena
ne
ng
tidak memenuhi persyaratan administrasi sebagaimana yang
disyaratkan dalam Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014
do
gu Tanggal 13 Februari 2014 Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB
Program PNBP T.A. 2014, atau dengan kata lain dokumen penaran
yang diajukan oleh Penggugat tidak sama atau tidak sesuai dengan
In
A
Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13
Februari 2014 Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP
ah
lik
T.A. 2014, yaitu Jaminan Penawaran yang tidak mencantumkan
Klausula “Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)”, yang merupakan
am
ub
hal yang disyaratkan atau diwajibkan dalam ketentuan BAB III
HURUF I ANGKA 38 JO. BAB VI huruf E. BENTUK JAMINAN
PENAWARAN DARI ASURANSI/ PERUSAHAAN PENJAMINAN,
ep
k
si
T.A. 2014; --------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pokja Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri T.A. 2014, dan
a
atas sanggahan tersebut telah Jawaban oleh Ketua Pokja Pengadaan
si
Bahan Baku TNKB Korlantas Polri T.A. 2014 melalaui Surat No. B/76/
IV/2014/Korlantas, Tertanggal 08 april 2014, Perihal Jawaban
ne
ng
Sanggahan, dan jawaban sanggahan tersebut menurut Tergugat II
Intervensi telah sesuai dengan aturan yang berlaku dalam pengadaan
do
gu barang/jasa Pemerintah;
In
A
tentang dalil-dali gugatan Penggugat pada point 8 sub point 8.3, 8.4,
8.5, dan 8.6 pada halaman 12 s.d. 13 sekedar untuk meluruskan
ah
lik
permasalahan karena dalil-dalil ini sebenarnya bukanlah penyebab
Penggugat dinyatakan gugur dalam Pelelangan a quo, dimana pada
am
ub
dalil-dalil pada point tersebut Penggugat meragukan kemampuan
Tergugat II Intervensi untuk menyelesaikan pekerjaan a quo, adalah
ep
dalil yang menyesatkan faktanya Tergugat II Intervensi telah mampu
k
si
selesai, sehingga dalam waktu yang singkat Tergugat II Intervensi
mampu menyelesaikan pekerjaan a quo dengan cepat, sehingga hal ini
ne
ng
do
gu
lik
ub
-------------------------------------------------------------------
ah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
“Bahwa kesimpulan PENGGUGAT dalam sanggahan dimaksud
a
adalah POKJA diduga sengaja mengkondisikan atau mengarah pada
si
perusahaan tertentu, sehingga menimbulkan persaingan usaha tidak
sehat”; ------------------------------------------------------------
ne
ng
Tanggapan Tergugat II Intervensi : ---------------------------------------
do
gu Bahwa dalil-dalil Penggugat tersebut di atas adalah dalil-dalil yang
tidak berdasarkan hukum tetapi dalil-dalil yang hanya berdasarkan
In
A
praduga dan prasangka semata yang bersifat subyektif dari Penggugat
belaka, semua itu merupakan pelampiasan emosi Penggugat karena
ah
lik
tidak dapat menjadi Pemenang dalam Pelelangan Pengadaan Bahan
Baku TNKB Korlantas Polri T.A. 2014, karena faktanya Penggugat
am
ub
penawarannya tidak sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan
dalam Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13
ep
k
si
Beradasarkan hal tersebut di atas maka hendaknya dalil-dalil Gugatan
Penggugat Dalam Pokok Perkara pada point 9 halaman 11 harus ditolak
ne
ng
do
gu
----------------------------------------------------
ah
lik
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
oleh Asisten Kapolri Bidang Sarana Dan Prasarana (mempunyai
a
wewenang untuk menjawab Sanggahan banding berdasarkan Keputusan
si
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor : Kep/548/
VII/2013, Tanggal 31 Juli 2013, Tentang Pelimpahan Tugas Dan
ne
ng
Kewenangan Pengguna Anggaran (PA) Kepada Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA) Atas Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Di
do
gu Lingkungan POLRI) melalaui Surat Nomor : B/560/IV/2014/Ssarpras,
Tanggal 29 April 2014, perihal : Jawaban Sanggahan Banding, yang
In
A
pada intinya menolak sanggahan banding dari Penggugat, dan jawaban
sanggahan Banding tersebut menurut Tergugat II Intervensi telah sesuai
ah
lik
-------------------------------------
am
ub
Khusus dalil gugatan Penggugat pada point 11 sub point 11.1. halaman
14 adalah dalil yang menyesatkan dan tidak berdasarkan hukum, dan
ep
makin menunjukkan bahwa Penggugat tidak memahami dalam
k
Nomor 54 Tahun 2010 Tahun 2010 jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo.
R
si
Peraturan Presiden No. 70 Tahun 2012 bahwa sanggahan banding
hanya dapat dilakukan apabila menemukan hal-hal yang diatur dalam
ne
ng
do
gu
ub
Pengadaan, dan bila kita perhatikan dari Nomor surat Pokja Pengadaan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yaitu No. B/19/III/2014/Korlantas maka sudah terjawab bahwa Surat
a
Pokja Pengadaan tersebut dibuat pada bulan maret 2014 tepatnya
si
tanggal 3 Maret 2014, adapun LKPP tentang surat Pokja tersebut salah
ketik yang merupakan bersifat manusiawi, yang terpenting adalah isi
ne
ng
surat tersebut, sehingga hal tersebut bukanlah kesengajaan dari LKPP
atau Pokja Pengadaan, oleh karena itu dalil gugatan Penggugat pada
do
gu point 11 sub point 11.3. halaman 14 adalah tidak berdasarkan hukum
oleh karena itu harus ditolak; -----------------------------------------------
In
A
Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas, maka hendaknya dalil-dalil
Gugatan Penggugat pada Dalam Pokok dalil-dalil Gugatan Penggugat
ah
lik
Dalam Pokok Perkara pada point 11 sub point 11.1. s.d. 11.4. halaman
13 s.d. 15 tidak berdasarkan hukum maka harus ditolak;
am
ub
-------------------------------------------------------------------
Dalam Pokok Perkara pada point 12 halaman 15, yang berbunyi sebagai
ah
berikut : -------------------------------------------
R
si
“12. Bahwa PENGGUGAT sangat yakin bahwa seluruh alasan-alasan
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa sanggah banding adalah hak peserta setelah pengumuman
a
pemenang Pengadaan barang/jasa pemerintah, dimana suatu perusaan
si
peserta pelelangan sebelum mengajukan sanggah banding maka harus
memberikan jaminan sanggah berupa uang sebagaimana diatur dalam
ne
ng
pasal 82 ayat (2) dan (3) Peraturan PresidenNo. 70 Tahun 2012
Tentang Perubahan Kedua Peraruan Presiden Nomor 54 Tahun 2010
do
gu Tentang Pengadaan barang/Jasa Pemerintah jo. Perpres No. 35 Tahun
2011 jo. Nomor 54 Tahun 2010 Tahun 2010 Tentang Pengadaan
In
A
barang/Jasa Pemerintah, yang berbunyi sebagai berikut :
--------------------------------------------------------------------------
ah
lik
menyerahkan Jaminan Sanggahan Banding yang berlaku 15
(lima belas) hari kerja sejak pengajuan Sanggahan Banding
am
ub
untuk Pelelangan Umum/Seleksi Umum/ Pelelangan Terbatas,
dan 5 (lima) hari kerja untuk Pelelangan Sederhana/Seleksi
ep
Sederhana/ Pemilihan Langsung;
k
--------------------------------------------------------------
ah
R
(3) Jaminan Sanggahan Banding ditetapkan sebesar 1% (satu
si
perseratus) dari nilai total HPS. (dikutip sesuai aslinya); ----
ne
ng
do
gu
Pemerintah); --------------------------------------------------------------------
m
ub
Selain hal tersebut di atas tidak ada jaminan bahwa pihak yang
mengajukan sanggah banding kalau telah menyerahkan uang jaminan
ka
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
10 Bahwa benar dalil-dalil Gugatan Penggugat Dalam Pokok Perkara pada
si
point 13 halaman 15, untuk itu Tergugat II Intervensi –Mohon Akta-;
----------------------------------------------------
ne
ng
11 Bahwa Tergugat II Intervensi menolak dalil-dalil Gugatan Penggugat
Dalam Pokok Perkara pada point 14 halaman 15-16 dan Replik point 25
do
gu dan 26 halaman 22 s.d. 23, yang berbunyi sebagai berikut :
---------------------------------------------------------------
In
A
“Bahwa dengan Putusan sanggah banding tersebut, PENGGUGAT
ah
lik
bahan baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014 yang diadakan oleh
TERGUGAT I tidak sesuai dengan ketentaun yang berlaku serta
am
ub
merasakan adanya kecenderungan sikap keberpihakan TERGUGAT I
kepada PT. INDOALUMINIUM INTIKARSA INDUSTRI karenanya
ep
demi kebenaran dan keadilan serta demi tegaknya prinsip-prinsip
k
R
dengan mengajukan gugatan ini melallui Pengadilan Tinggi Tata
si
Usaha Negara”. ------------------------------------------------
ne
ng
do
Adalah dalil yang tidak berdasarkan hukum dan tidak didukung bukti-
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
barang/Jasa Pemerintah, dimana Penggugat dinyatakan gugur karena
a
tidak memenuhi persyaratan administrasi, sehingga dengan demikian
si
maka dalil-dalil Gugatan Penggugat Dalam Pokok Perkara pada point
14 halaman 15-16 dan Replik point 25 dan 26 halaman 22 s.d. 23 tidak
ne
ng
berdasarkan hukum oleh karena itu harus ditolak; ------------
do
gu 12 Bahwa Tergugat II Intervensi menolak dalil-dalil Gugatan Penggugat
Dalam Pokok Perkara pada point 16 s.d. 23 halaman 16 s.d. 23, dan juga
Replik pada butir 20 s.d 23 halaman 14 s.d. 20 yang pada intinya
In
A
menyatakan bahwa : “Jaminan Penawaran yang dicantumkan Klausula
“Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN)” adalah bertentangan dengan
ah
lik
hukum yaitu Surat Edaran OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Nomor :
SE-04/NB/2013 tanggal 18 september 2013”, karena Penggugat
am
ub
memasukkan dokumen Penawaran yang salahsatunya adalah Surat
Jaminan penawaran yang diterbitkan PT. Asuransi Purna Arta
Nugraha, yang biasa diterima dalam pelelangan lainnya”.
ep
k
----------------------
ah
si
Tanggapan Tergugat II Intervensi : ---------------------------------------
ne
ng
do
gu
dalam Pasal 79 ayat (1) Perpres No. 54 Tahun 2010 jo. Perpres No. 35
Tahun 2011 jo. Peraturan PresidenNo. 70 Tahun 2012, yang berbunyi :
ah
lik
-----------
m
“Pasal 79
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
IV.1/03/2014, tertanggal 12 Maret 2014, Perihal Petunjuk Keabsahan
a
jaminan Penawaran dari Asuransi pada Pengadaan Bahan Baku TNKB
si
TA. 2014, yang ditandatangani oleh Direktur Advokasi dan
Penyelesaian Sanggah Wilayah I, dimana dalam surat tersebut pada
ne
ng
butir 2 dengan tegas bahwa dalam melakukan evaluasi penawaran
harus mengacu pada ketentuan pasal 79 ayat (1) Perpres No. 54 Tahun
do
gu 2010 jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo. Peraturan PresidenNo. 70
Tahun 2012, untuk jelasnya bunyi bunyi butir 2 surat a quo adalah
In
A
sebagai berikut : --------------------------------------------------------------
lik
evaluasi penawaran, ULP/Pejabat pengadaan harus berpedoman pada
tata cara/criteria yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan”;
am
ub
------------------------------------------------------
si
Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014
Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 BAB
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Konstruksi/Jasa Lainnya yang tidak lulus penilaian pada setiap
a
tahapan dinyatakan gugur”. (dikutip sesuai aslinya);
si
--------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Bahwa berdasarkan pejelasan Pasal 48 ayat (2) huruf a tersebut di atas
jelas bahwa dalam evaluasi penawaran sistem gugur apabila ada peserta
do
gu tender pengadaan yang memasukkan dokumen penawaran yang tidak
sesuai dengan Dokumen Pemilihan Penyedia Barang/Jasa ic. Dokumen
Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014
In
A
Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 dalam
hal ini cara pemeriksaannya yaitu membandingkan antara dokumen
ah
lik
penawaran dengan dengan persyaratan yang telah ditetapkan (tidak
boleh dikurangi dan tidak boleh ditambah dengan kata lain harus
am
ub
sama), dan apa bila ada dokumen yang tidak sama dengan yang
disyaratkan dalam Dokumen Pemilihan Penyedia Barang/Jasa ic.
ep
Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13
k
si
---------------------------------------
ne
ng
do
gu
yang diajukan oleh Penggugat tidak sama sama atau tidak sesuai
dengan Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal
ah
lik
ub
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Februari 2014 Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP
a
T.A. 2014; --------
si
Bahwa kalaulah penggugat mendalilkan bahwa berdasarkan Surat
ne
ng
Edaran OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Nomor : SE-04/NB/2013 tanggal
18 september 2013 Tentang Pencantuman Klausula Dalam Polis
do
gu Suretyship Untuk Tidak Menjamin Kerugian Yang Disebabkan oleh
Praktek korupsi, kolusi dan Nepotisme, suatu perusahaan asuransi tidak
diperbolehkan Menjamin Kerugian Yang Disebabkan oleh Praktek
In
A
korupsi, kolusi dan Nepotisme maka seharusnya Penggugat mencari
Penjamin lain seperti Bank atau Perusahaan penjamin yang bersedia
ah
lik
menjamin hal tersebut karena tidak terikat denga Surat Edaran OJK
(Otoritas Jasa Keuangan) Nomor : SE-04/NB/2013, dan berdasarkan
am
ub
Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/ 2014 Tanggal 13
Februari 2014 Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP
ep
T.A. 2014 pada BAB III Huruf C angka 21, butir 21.5 a. bahwa
k
si
“21.5. Surat Jaminan Penawaran memenuhi ketentuan Sebagai
ne
ng
berikut : ---------------------------------------------------
b Diterbitkan oleh Bank Umum, perusahaan penjamin atau
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
persyaratan sebagaimana diatur dalam Dokumen Pengadaan Nomor :
a
DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014 Untuk Pengadaan
si
Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 dan faktanya selain
Tergugat II Intervensi juga PT. ALFO CITRA ABADI lulus dalam
ne
ng
evaluasi administrasi khususnya Jaminan Penawarannya juga
memenuhi persyaratan Dokumen Pengadaan tersebut, sehingga dengan
do
gu demikian bukan saja Penggugat yang mendapatkan Jaminan Penawaran
yang memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam Dokumen
In
A
Pengadaan; ---------------------------------------------------------------------
lik
Pengadaan Nomor : DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014
Untuk Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 tidak
am
ub
ada satupun yang bertentangan dengan ketentuan Peraturan Presiden
No. 70 Tahun 2012 jo. Peraturan Presiden No. 35 Tahun 2011 jo.
ep
Peraruan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tahun 2010;
k
---------------------------------------------------
ah
si
Berdasarkan hal tersebut di atas maka jelas tentang persyaratan tentang
jaminan Penawaran yang diatur dalam Dokumen Pengadaan Nomor :
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
--------------------------------------------------------------
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
b Penipuan/pemalsuan atas informasi yang disampaikan dalam
a
dokumen penawaran; ----------------------------------------------------
si
c Tindakan yang diindikasikan disebabkan oleh hal-hal sebagaimana
disebutkan dalam huruf (a) dan (b) diatas.” (dikutip sesuai
ne
ng
aslinya); -------------------------------------------------
do
gu Bahwa mengenai dalil Penggugat pada halaman 19 alinia 3 yaitu :
-----------------------------------------------------------------------------
“Lagipula apabila perusahaan asuransi boleh menjamin kerugian
In
A
akibat dari tindakan kejahatan hal mana justru akan mendorong orang
untuk berbuat jahat, karena dapat dijadikan modus, yakni misalnya
ah
lik
salah satunya dengan cara bahwa jaminan tersebut digunakan
meyakinkan kepada pihak lain (calon korban) bahwa tidak perlu
am
ub
khawatir akan dirugikan dalam suatu hubungan hukum, karena
apabila tidak benar atau objek hubungan hukum fiktif, maka kerugian
sudah dijamin oleh asuransi. Yang lebih fatal lagi, apabila dalam
ep
k
si
negara tidak ada, karena kerugian negara sudah dijaminka oleh
asuransi;”; --------------------
ne
ng
do
gu
akan maksud dari Klausula tersebut dan juga Penggugat tidak paham
tentang aturan hukum yang berkaitan dengan Tindak Pidana Korupsi,
ah
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
UU No. 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas UU No. 31 Tahun
a
1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang berbunyi
si
sebagai berikut : ---------------------------------------------------------------
“Pasal 4
ne
ng
Pengembalian kerugian keuangan negara atau perekonomian negara
tidak menghapuskan dipidananya pelaku tindak pidana sebagaimana
do
gu dimaksud dalam Pasal 2 dan Pasal 3” (dikutip sesuai aslinya);
--------------------------------------------------------------
In
A
Sehingga dalam hal ini maka jelas tidak ada peraturan hukum yang
dilanggar dalam pelelangan Pengadaan Bahan Baku TNKB Program
ah
lik
PNBP T.A. 2014, oleh karena itu maka dalil-dalil Gugatan Penggugat
Dalam Pokok Perkara pada point 16 s.d. 23 halaman 16 s.d. 23, dan
am
ub
Replik pada butir 20 s.d 23 halaman 14 s.d. 20 tidak berdasarkan
hukum, oleh karena itu harus ditolak; --
ep
k
Dalam Pokok Perkara pada point 24 halaman 23 s.d. 26 dan Replik pada
R
si
point 24 halaman 20 s.d. 22, yang pada intinya menyatakan bahwa :
“Tergugat satu telah merekayasa dan memanipulasi isi surat LKPP
ne
ng
do
gu
lik
ub
------------------------------------
ah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa Surat LKPP No. : B-1281/LKPP/D-IV.1/03/2014, tertanggal 12
a
Maret 2014, Perihal Petunjuk Keabsahan jaminan Penawaran dari
si
Asuransi pada Pengadaan Bahan Baku TNKB TA. 2014 adalah surat
yang dibuat dan diterbitkan oleh LKPP, dimana telah diuraikan pada
ne
ng
butir 14 tersebut di atas bahwa pendapat LKPP dalam surat tersebut
dimana dalam surat tersebut pada butir 2 dengan tegas bahwa dalam
do
gu melakukan evaluasi penawaran harus mengacu pada ketentuan Pasal 79
ayat (1) Perpres No. 54 Tahun 2010 jo. Perpres No. 35 Tahun 2011 jo.
In
A
Peraturan PresidenNo. 70 Tahun 2012, untuk jelasnya bunyi bunyi
butir 2 surat a quo adalah sebagai berikut : ------------
ah
lik
“Berdasarkan Pasal 79 ayat (1) dinyatakan bahwa dalam melakukan
evaluasi penawaran, ULP/Pejabat pengadaan harus berpedoman pada
am
ub
tata cara/criteria yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan”;
------------------------------------------------------
ep
k
Bahwa ketentuan dalam Pasal 79 ayat (1) Perpres No. 54 Tahun 2010
ah
si
2012 adalah peratauran yang jelas tidak perlu penafsiran lagi, sehingga
alasan Penggugat digugurkan dalam Pelelangan Pengadaan Bahan
ne
ng
Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 adalah telah sesuai dengan
hukum; ---------------
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa perlu diketahui yang dimaksud dengan tahapan pembukaan
si
dokumen penawaran adalah Pokja Pengadaan mengunduh (download)
dan melakukan dekripsi file penawaran dengan menggunakan apindo
ne
ng
sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, hal ini sesuai dengan
ketentuan BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP) huruf E,
do
gu butir 26 sub butir 26.1 Dokumen Pengadaan Nomor : DOKADA/14/
II/2014 Tanggal 13 Februari 2014 Untuk Pengadaan Bahan Baku
In
A
TNKB Program PNBP T.A. 2014;
--------------------------------------------------------------
ah
lik
Bahwa selain hal tersebut di atas Pembukaan Dokumen penawaran
dilakukan pada tanggal 03 Maret 2014 hal ini sesuai dengan Berita
am
ub
Acara Pembukaan Penawaran Pengadaan Bahan Baku TNKB
Korlantas Polri T.A. 2014, Nomor : BA/17/III/2014/Korlantas,
ep
Tertanggal 03 Maret 2014, bahwa dari 32 Peserta Pelelangan yang
k
si
INDOALUMINIUM INTIKARSA INDUSTRI, PT. MITRA
ALUMINDO SELARAS dan PT. SAN HE ASIA; -------
ne
ng
do
gu
------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
bersangkutan tidak dapat dibuka dan bila dianggap perlu LPSE dapat
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menyampaikan file Penawaran tersebut kepada LKPP”;
a
-----------------------------------------------------
si
Bahwa setelah diserahkan kepada LPSE dan LKPP, maka Tergugat I
ne
ng
menunggu jawaban dari LKPP, ternyata sebelum ada jawaban dari
LKPP, dokumen penawaran tersebut dapat dibuka, sehingga baru dapat
do
gu ditayangkan pada 10 Maret 2014, dan hal ini tidak bertentangan dengan
ketentuan hukum yang berlaku, karena itu masih dalam tenggang
In
A
waktu yang dijadwalkan (catatan : adanya perubahan jadwal
pelelangan pada SPSE yaitu yang evaluasi penawaran yang semula
ah
lik
menjadi mulai tanggal 03 Maret 2014, selesai tanggal 21 Maret
2014); ---
am
ub
Bahwa dalil Penggugat untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya maka
ep
dalam Replik Penggugat mengutip ketentuan dalam Lampiran II
k
Perpres No. 54 Tahun 2010 huruf B angka 1e ayat (14) a, namun bila
ah
si
ketentuan tersebut dimana tindakan tersebut dilakukan Tergugat I
karena dokumen Penawaran pada saat itu tidak dapat diupload sehingga
ne
ng
do
gu
lik
ub
memiliki 2 (dua) set dapur peleburan dan pencetakan, namun 1 (satu) set
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
adalah unruk peleburan dan pencetakan alumunium foil bukan
a
alumunium sheet, sehingga menurut Penggugat seharusnya Tergugat II
si
Intervensi juga harus dinyatakan gugur pada tahap Evaluasi Tehnik”;
--------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Tanggapan Tergugat II Intervensi : ---------------------------------------
Bahwa dalil-dalil Gugatan Penggugat Dalam Pokok Perkara pada point
do
gu 26 s.d. 27 halaman 29 s.d. 31 adalah dalil yang mengada-ada, karena
Penggugat juga tahu bahwa Tergugat II Intervensi juga dapat
In
A
memproduksi aluminium dengan ketebalan untuk aluminium sheet,
dimana faktanya bila dapat memproduksi aluminium foil maka
ah
lik
aluminium sheet, sehingga jelas dalil gugatan Penggugat tersebut
ngawur dan tak berdasar; ------------
am
ub
Bahwa mengenai Tergugat II Intervensi telah melakukan pembelian
ep
bahan baku yang didalilkan oleh Penggugat (vide dalil-dalil gugatan
k
si
(dalam bentuk ingot) untuk aluminium foil adalah sama juga untuk
aluminium sheet hal ini dikarenakan aluminium sheet (materiel plat
ne
ng
do
gu
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ALFO CITRA ABADI dinyatakan gugur pada tahap evaluasi teknis
a
karena tidak memenuhi persyaratan teknis yang disyaratkan dalam
si
DOKADA/14/II/2014 Tanggal 13 Februari 2014 Untuk Pengadaan
Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014 sehingga dengan
ne
ng
demikian jelas dalil Penggugat tersebut hanya mengada-ada dan
mencari-cari sesuatu untuk dikait-kaitkan dengan sebab Penggugat
do
gu dinyatakan gugur padahal tidak ada kaitanya sama sekali, namun
Tergugat II Intervensi memaklumi itu adalah ungkapan emosional
In
A
kekecewaan pihak yang dinyatakan kalah; --------------
lik
mempunyai 2 dapur, hal ini telah diperkuat oleh hasil kunjungan Tim
Teknis (Departemen Metalurgi dan Material UI) yang merupakan
am
ub
lembaga independen dan akademisi yang terlibat dalam Pelelangan
Pengadaan Bahan Baku TNKB Program PNBP T.A. 2014. Dimana
sebagaiman telah Penggugat ketahui dan Kutip hasil dari visitasi Tim
ep
k
si
dimana 1 (satu) set masih dalam kondisi idle/standby sehingga apabila
ditunjuk sebagai pemenang akan dapat dipergunakan apabila
ne
ng
do
gu
lain; ----------------------------------------------------------
lik
----------------------------------------------------------------------------
m
ub
--------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tanggapan Tergugat II Intervensi : ---------------------------------------
a
Bahwa dalil-dalil Gugatan Penggugat Dalam Pokok Perkara pada point
si
28 s.d. 35 halaman 32 s.d. 35 adalah dalil yang tidak bedasarkan
hukum, karena faktanya berdasarkan Pasal 82 ayat (1) Peraturan
ne
ng
PresidenNo. 70 Tahun 2012 jo. Perpres No. 54 Tahun 2010 jo. Perpres
No. 35 Tahun 2011 Tergugat II dapat melimpahkan kewenangannya
do
gu kepada Tergugat III untuk menjawab sanggah banding dari Penggugat,
untuk jelasnya bunyi Pasal tersebut sebagai berikut :
In
A
-----------------------------------
”Pasal 82
ah
lik
Kelompok Kerja ULP dapat mengajukan sanggahan
banding kepada Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala
am
ub
Daerah/Pimpinan Institusi atau kepada Pejabat yang
menerima penugasan untuk menjawab sanggahan banding
ep
paling lambat 5 (lima) hari kerja untuk Pelelangan Umum/
k
R
(tiga) hari kerja untuk Pelelangan Sederhana/ Seleksi
si
Sederhana/ Pemilihan Langsung setelah diterimanya
ne
ng
Bahwa mengenai hal tersebut di atas telah diakui oleh Penggugat dalam
do
gu
lik
Tahun 2010 jo. Perpres No. 35 Tahun 2011, dan juga diatur dalam
Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor :
m
ub
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Kalaulah Tergugat I melimpahkan untuk menjawab Sanggah banding
a
kepada Asisten Kapolri Bidang Sarana dan Prasarana POLRI, dimana
si
dalam menjawab sanggah banding tersebut Asisten Kapolri Bidang
Sarana dan Prasarana POLRI menjadikan salah satu rujukannya adalah
ne
ng
Surat Telegram Kapolri No. Pol. : ST/185/II/2009 tanggal 17 Februari
2009 Tentang Pelimpahan Kewenangan Menjawab Sanggah Banding.
do
gu Dimana terhadap surat telegram ini Penggugat mendalilkan illegal
karena dibuat sebelum diterbitkannya Perpres No. 70 tahun 2012,
In
A
adalah dalil yang menyesatkan karena faktanya dalam Perpres No. 54
Tahun 2010 tidak ada ketentuan yang melarang bahwa untuk menjawab
ah
lik
kewenangan untuk menjawab sanggahan banding, sehingga keberadaan
Surat Telegram Kapolri No. Pol. : ST/185/II/2009 tanggal 17 Februari
am
ub
2009 Tentang Pelimpahan Kewenangan Menjawab Sanggah Banding
tidak bertentangan dengan hukum yang berlaku, bahkan keberadaanya
ep
k
yang telah ada sejak tahun 2009, belum pernah dicabut, atau belum ada
putusan pengadilan atau Yudisialreview yang membatalkan surat
ah
R
telegram tersebut; -------
si
Bahwa selain hal tersebut di atas Surat Telegram Kapolri No. Pol. :
ne
ng
do
gu
ketentuan Pasal 82 ayat 910 Perpres No. 70 Tahun 2012 (aturan yang
berlaku pada saat pelelangan a quo berlangsung) dan juga Keputusan
In
A
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tahun 2014 Tentang Pelimpahan Kewenangan Dari Pengguna
a
Anggaran kepada Kuasa Pengguna Anggaran Dalam Pengadaan
si
Barang/Jasa Pemerintah;
---------------------------------------------------------------------
ne
ng
Berdasarkan hal tersebut di atas terbukti bahwa Tergugat II mempunyai
do
gu kewenangan untuk Menjawab Sanggahan Banding dari Penggugat, oleh
karena itu maka dalil-dalil Gugatan Penggugat Dalam Pokok Perkara
pada point 28 s.d. 35 halaman 32 s.d. 35 dan Replik point 19 halaman
In
A
13 s.d. 14 adalah tidak mempunyai dasar hukum oleh karena itu harus
ditolak; ------------
ah
lik
17 Bahwa Tergugat II Intervensi menolak dalil-dalil Gugatan Penggugat
am
ub
Dalam Pokok Perkara pada point 36 s.d. 39 halaman 35 s.d. 40, yang
pada intinya menyatakan bahwa : “Penggugat meminta agar Jaminan
Sanggah Banding agar dikembalikan kepada Penggugat dan juga obyek
ep
k
----------------------------------------------------------------------
R
si
Tanggapan Tergugat II Intervensi : ---------------------------------------
ne
ng
Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas maka jelas tak ada dasar
hukum agar Jaminan Sanggah Banding dikembalikan kepada
do
gu
ub
dinyatakan salah oleh karena itu uang jaminan sanggah banding telah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
disetor ke kas Negara;
a
--------------------------------------------------------------------------
si
Bahwa konsekuensi tersebut di atas seharusnya sudah diketahui oleh
ne
ng
Penggugat sebagai Perusahaan yang telah biasa mengikuti pelelangan
pengadaan barang/jasa pemerintah, sehingga dalil dan tuntutan
do
gu Penggugat untuk mengembalikan Jaminan sanggah banding adalah hal
yang lucu dan menggelikan karena tidak berdasarkan hukum;
---------------------------------------------------
In
A
Berdasarkan hal tersebut di atas maka dalil-dalil Gugatan Penggugat
ah
lik
Dalam Pokok Perkara pada point 36 s.d. 39 halaman 35 s.d. 40 tidak
berdasarkan hukum oleh karena itu harus ditolak;
am
ub
----------------------------------------------------------------------------
Maka berdasarkan hal tersebut di atas, mohon agar Pengadilan Tinggi Tata Usaha
ep
k
-----------------------------------------------------------
R
si
I DALAM EKSEPSI :
• Menerima Eksepsi Tergugat II Intervensi untuk seluruhnya;
ne
ng
do
gu
lik
ub
•
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
• Menghukum Para Penggugat membayar biaya perkara yang
a
timbul dalam perkara ini;
si
-----------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, pihak
Penggugat telah mengajukan bukti-bukti tertulis berupa fotokopi surat yang telah
do
gu diberi materai cukup yaitu P-1 sampai dengan P- 24 dan telah dicocokan dengan
asli/fotokopinya sehingga dapat dijadikan bukti yang sah dalam perkara ini yang
perinciannya sebagai berikut : ---------------
In
A
1. Bukti P – 1 : Akta pendirian perusahaan No.32 tertanggal 8 November
2007 yang dibuat oleh Robert Purba, S.H., Notaris di
ah
lik
Jakarta Barat (fotokopi sesuai dengan asli);
----------------------------------------------------
am
ub
2. Bukti P – 2 : Pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM RI Nomor :
C-04192 HT.01.01.-TH.2007 atas pendirian PT. Mitra
ep
k
---------------------------------------------------------------
R
si
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang diadakan Tergugat II melalui website LPSE Polri
a
(fotokopi sesuai dengan asli); ----
si
6. Bukti P – 6 : Berita Acara Hasil Pelelangan Pengadaan Bahan Baku
ne
ng
TNKB Korlantas Polri TA.2014 Nomor : BAHP/17/
III/2014/Korlantas (fotokopi sesuai dengan asli);
do
gu ---------------------------------------------------------------
In
A
8. Bukti P – 8 : Pengumuman Nomor : PENG/16/III/2014/ KORLANTAS
tanggal 27 Maret 2014 tentang Pemenang Lelang
ah
lik
Pengadaan Bahan Baku TNKB TA.2014 Korlantas Polri
(fotokopi sesuai dengan asli);
am
ub
---------------------------------------------------------------
asli); -------------------------------------------
R
si
10. Bukti P – 10 : Jawaban Sanggahan Nomor : B/76/IV/2014/ Korlantas,
ne
tanggal 8 April 2014, yang dikeluarkan oleh Pokja
ng
do
gu
asli); -------------------------------------------
ah
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Asisten Kapolri Bidang Sarana dan Prasarana (fotokopi
a
sesuai dengan asli); ------------------------------
si
14. Bukti P – 14 : Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor
ne
ng
SE.04/NB/2013 bertanggal 18 September 2013 tentang
Pencantuman Klausa Dalam Polis Suretyship Untuk Tidak
do
gu Menjamin Kerugian Yang Disebabkan Oleh Praktek
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (fotokopi sesuai dengan
asli); ---------------
In
A
15. Bukti P – 15 : Dokumen Pengadaan Nomor : DOK ADA/14/II/2014
ah
lik
tanggal 13 Februari 2014 untuk Pengadaan Bahan Baku
TNKB Program PNBP T.A 2014 (fotokopi sesuai dengan
asli); -------------------------------------------
am
ub
16. Bukti P – 16 : Jaminan Penawaran Penggugat yang dikeluarkan oleh
ep
Perusahaan Asuransi PT. Asuransi Purna Artanugraha
k
si
----------------------------------------------------
ne
ng
17. Bukti P – 17A : Surat Jaminan Penawaran Reg. A 346417 No. Jaminan
0111011300357, yang dikeluarkan oleh PT Asuransi
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
18. Bukti P – 18 : Surat Nomor B/19/III/2014/Korlantas tanggal 3 Maret
a
2014 perihal Petunjuk Keabsahan Jaminan Penawaran
si
Dari Asuransi Pada Pengadaan Bahan Baku TNKB
TA.2014 (fotokopi sesuai dengan asli); --
ne
ng
19. Bukti P – 19 : Surat Nomor B-1281/LKPP/D.IV.1/03/2014 tanggal 12
do
gu Maret 2014 (fotokopi sesuai dengan asli); ----------
In
A
eproc/rekanan/lelangmain/1949044 tertanggal 05 Maret
2014 (fotokopi sesuai dengan asli);
ah
lik
----------------------------------------------------
ub
eproc/rekanan/lelangmain/1949044 tertanggal 10 Maret
2014 (fotokopi sesuai dengan asli);
ep
----------------------------------------------------
k
ah
si
yang telah memesan dan atau membeli bahan baku TNKB
dalam jumlah besar yang dilakukan jauh hari sebelum
ne
ng
do
gu
lik
ub
---------------------------------------------------------
ka
ep
24. Bukti P – 24A : Gambar print screen photo (Foto-0019) (fotokopi sesuai
dengan asli); -------------------------------------------
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bukti P - 24B : Gambar print screen photo (Foto-0015) (fotokopi sesuai
a
dengan asli); -------------------------------------------
si
Bukti P- 24C : Gambar print screen photo (Foto-0014) (fotokopi sesuai
ne
ng
dengan asli); -------------------------------------------
do
gu dengan asli); -------------------------------------------
In
A
pihak Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III telah mengajukan bukti-bukti
tertulis berupa fotokopi surat yang telah diberi materai cukup yaitu T I,II,III-1
ah
lik
sampai dengan T I,II,III-16 dan telah dicocokan dengan asli/fotokopinya sehingga
dapat dijadikan bukti yang sah dalam perkara ini yang perinciannya sebagai
am
ub
berikut : ----------------------
R
Kendaraan Bermotor (TNKB) Korlantas Polri T.A
si
2014 (fotokopi sesuai dengan asli);
ne
ng
----------------------------------------------
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5. Bukti T I,II,III - 5 : Daftar Distribusi TNKB 2014 sampai 26 Agustus
a
2014 (fotokopi sesuai dengan asli); -----------------
si
6. Bukti T I,II,III - 6 : Keputusan Kepala Kepolisian Republik Indonesia
ne
ng
Nomor : Kep/548/VII/2013 tanggal 31 Juli 2013
tentang Pelimpahan Tugas dan Wewenang Pengguna
do
gu Anggaran (PA) kepada Kuasa Pengguna Anggaran
(KPA) atas Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa
TNKB Korlantas Polri (fotokopi sesuai dengan asli);
In
A
---
ah
lik
7. Bukti T I,II,III - 7 : Surat Perintah Kepala Korps Lalu Lintas Polri
Nomor : Sprin/111/I/2014 tanggal 22 Januari 2014
tentang Pokja Pengadaan Barang/Jasa TNKB
am
ub
Korlantas Polri (fotokopi sesuai dengan asli);
---------------------------------------------------------
ep
k
si
Baku TNKB Program PNBP T.A 2014 Korlantas
Polri (fotokopi sesuai dengan fotokopi);
ne
ng
----------------------------------------
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Korlantas Polri T.A 2014 (fotokopi sesuai dengan
a
asli); ----------------------------------------------
si
12. Bukti T I,II,III - 12 : Surat Ketua Pokja Nomor : B/76/IV/ 2014/Korlantas
ne
ng
tanggal 8 April 2014 perihal jawaban sanggahan,
kepada Direktur Utama PT. Mitra Alumindo Selaras
do
gu (fotokopi sesuai
----------------------------------------------
dengan asli);
In
A
13. Bukti T I,II,III - 13 : Hasil rapat koordinasi menjawab sanggahan banding
yang dilaksanakan pada hari Senin, tanggal April
ah
lik
2014 di Korlantas Polri yang antara lain dihadiri oleh
staf LKPP, Itwasum Polri, Bareskrim Polri, Srena
Polri, Ssarpras Polri, Korlantas Polri, Divkum Polri,
am
ub
Propam Polri, Divhumas Polri dan Tim Ahli dari
Universitas Indonesia (fotokopi sesuai dengan
ep
k
fotokopi); ---------------------------------------------------
ah
14. Bukti T I,II,III - 14 : Surat Asisten Kapolri Bidang Sarana dan Prasarana
R
si
Nomor : B/560/IV/2014/Ssarpras tanggal 29 April
2014 perihal jawaban sanggah banding, kepada
ne
ng
do
gu
15. Bukti T I,II,III - 15 : Surat Kepala Korps Lalu Lintas Polri Nomor :
B/296/IV/2014/Korlantas tanggal 30 April 2014
In
A
lik
ub
fotokopi); -------------------------------
ka
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sesuai dengan fotokopi);
a
---------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa untuk mempertahankan dalil-dalil bantahannya,
ne
ng
pihak Tergugat II Intervensi telah mengajukan bukti-bukti tertulis berupa fotokopi
surat yang telah diberi materai cukup yaitu T 2 I - 1 sampai dengan T 2 I - 9 dan
do
gu telah dicocokan dengan asli/fotokopinya sehingga dapat dijadikan bukti yang sah
dalam perkara ini yang perinciannya sebagai berikut :
-----------------------------------------------------------
In
A
1. Bukti T 2 I - 1 : Akta No. 15 Tanggal 06 November 2008, Tentang
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham PT.
ah
lik
INDOALUMINIUM INTIKARSA INDUSTRI, yang
dibuat dihadapan Notaris di Jakarta Notaris
am
ub
MISAHARDI WILAMARTA, SH. (fotokopi sesuai
dengan salinan asli);
ep
-----------------------------------------------
k
ah
si
Indonesia Nomor : AHU-9549.AH.01.02. Tahun
2008, Tanggal 11 Desember 2008 Tentang
ne
ng
do
gu
-----------------------------------------------
lik
ub
---------------------------------------------------
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
4. Bukti T 2 I - 4 : Perjanjian Kerjasama Antara Korps Lalu Lintas
a
Kepolisian Negara Republik Indonesia dengan PT.
si
INDOALUMUNIUM INTIKARSA INDUSTRI,
Nomor : SPK/15/V/2014 /KORLANTAS / Nomor :
ne
ng
26/FA3i/V/2014 tanggal 22 Mei 2014 Tentang
Pengadaan Bahan Baku Tanda Nomor Kendaraan
do
gu Bermotor Korlantas POLRI Tahun Anggaran 2014
(fotokopi sesuai dengan asli);
In
A
5. Bukti T 2 I - 5 : Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Nomor :
SPMK/15/V/2014/Korlantas, Pengadaan Bahan
ah
lik
Baku Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB)
Korps Lalu Lintas POLRI TA. 2014, tanggal 22 Mei
am
ub
2014 (fotokopi sesuai dengan fotokopi);
--------------------------------------------------
ep
k
si
Februari 2014 (fotokopi sesuai dengan fotokopi);
----------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
orang saksi fakta yang bernama Sudaryanto dan 1 (satu) orang saksi ahli yang
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bernama Dr. Tri Hayati Dalimunthe, S.H., MH., yang menerangkan di bawah
a
sumpah antara lain sebagai berikut : ------------------
si
Saksi fakta Sudaryanto : ------------------------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa secara spesifik keahlian saksi lebih banyak di pemasangan dan
perbaikan mesin industri dan bergerak di pembuatan spare part; ----------
do
gu - Bahwa saksi pernah bekerja di PT. Indoaluminium Intikarsa Industri dari tahun
1992 sampai dengan tahun 2001; -----------------------------------------
In
- Bahwa saksi kesana lagi dalam rangka bekerja, yaitu dalam posisi sebagai
A
kontraktor, membetulkan mesin-mesin, dapur casting hingga Juni 2014;
----------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
- Bahwa dari tahun 1992 sampai dengan tahun 2001, core bisnis perusahaan
tersebut adalah membuat alumunium foil; ------------------------
am
ub
- Bahwa pada dasarnya tidak terdapat perbedaan mendasar antara alumunium
foil dan alumunium sheet, tetapi mesin untuk alumunium foil lebih khusus;
ep
------------------------------------------------------------------------------
k
- Bahwa alumunium foil adalah lembaran yang sangat tipis yaitu 0, 006 mili.
ah
si
minuman atau juga bungkus obat; ------------------------------------
ne
ng
- Bahwa alumunium sheet adalah lembaran dengan ketebalan lebih dari 0,05 mili,
jadi lembaran yang berbentuk lebih tebal. Perbedaan alumunium sheet dan
alumunium foil, sheet lebih gampang dbuat sedangkan foil harus ada kejelian
do
gu
- Bahwa dari tahun 1992 sampai dengan tahun 2001, saksi pernah melihat di PT.
Indoalumunium Intikarsa Industri mengerjakan alumunium sheet;
ah
lik
-----------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi terakhir kali kerja di PT. Indoaluminium Intikarsa Industri setelah
m
2001, sebagai kontraktor dari bulan Februari sampai dengan Juni 2014;
ub
----------------------------------------------------------------------------------
ka
- Bahwa saksi tahu alumunium foil adalah sebagai bahan dasar TNKB; ---
ep
- Bahwa saksi pernah melihat gulungan alumunium foil pada bulan Februari
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa selain yang tertutup, di tempat lain ada yang terbuka, dimana kondisinya
a
sudah finishing paint, berwarna hitam; ------------------------------
si
- Bahwa kalau posisi sudah di paint/cat tergulung, pekerjaan selanjutnya adalah
dislitting/dibelah dengan ukuran tertentu, ukurannya sama dengan ukuran
ne
ng
TNKB; ------------------------------------------------------------------
- Bahwa setelah ukurannya jadi, finishing terakhirnya diserahkan ke Korlantas
do
gu untuk kemudian di embossing; -----------------------------------------
- Bahwa ketipisan alumunium foil dengan alumunium sheet berbeda. Pada waktu
In
A
masih tebal bisa diketahui apakah untuk alumunium sheet atau alumunium foil
karena rangkaiannya mulai dari casting/cetak lalu dijadikan lembaran dengan
ah
lik
- Bahwa saksi melihat bahan ini ada di PT. Indoalumunium Intikarsa Industri
ketika saksi bekerja bulan Februari 2014; ------------------------------
am
ub
- Bahwa terakhir saksi bekerja bulan Juni 2014, saksi melihat ada kegiatan
pembuatan TNKB, namun kurang jelas apakah bahan itu tadi yang termasuk
ep
k
dipakai; ----------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi pernah mengetahui gulungan foil adalah hasil produksi PT.
ah
R
Indoalumunium Intikarsa Industri, sedangkan untuk pengecatan tidak punya;
si
---------------------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa saksi pernah bergelut di bidang yang sama, yaitu di PT. Mitra
Alumindo Selaras tahun 2012 dan bukan di PT. Indoalumunium Intikarsa
do
Industri; -------------------------------------------------------------------------------------
gu
- Bahwa berdasarkan informasi, kerusakan yang paling berat adalah pada gear
box. Tetapi untuk bagian lain yang kondisinya masih berfungsi dan bisa
ah
lik
ub
- Bahwa pada saat di lokasi gear box, saksi tidak pernah menghidupkannya;
ep
----------------------------------------------------------------------
ah
- Bahwa kalau perusahaan yang bisa menciptakan alumunium foil, bisa juga
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sedangkan sheet hanya karena tebal. Sheet ada beberapa kekhususan, untuk
a
TNKB diperlukan kekerasan lebih keras dari alumunium foil;
si
---------------------------------------------------------------------------
- Bahwa ketika saksi bekerja tahun 2001, mesin casting baru 1 (satu); -----
ne
ng
- Bahwa saksi mengetahui mesin itu rusak bulan Mei, karena berdampingan
dengan tempat dimana saksi bekerja; -------------------------
do
gu - Bahwa andalan produk dari PT. Indoalumunium Intikarsa Industri adalah
alumunium foil; ---------------------------------------------------------------------------
In
A
Saksi ahli Dr. Tri Hayati Dalimunthe, S.H., MH. : -----------------------------------
lik
berdasarkan Undang-Undang TUN merupakan keputusan TUN, karena tunduk
pada Perpres yang berjudul jelas; -----------------------------------------
am
ub
- Bahwa Proses pengadaan barang dan jasa menurut hukum administrasi Negara
adalah tindakan administrasi Negara bersegi 2 (dua), yaitu gabungan publik
ep
k
dan perdata. Perpres Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan
ah
Jasa Pemerintah, ada ranah hukum publik yaitu penetapan lelang. Penetapan
R
si
pemenang lelang adalah putusan pejabat publik setelah penetapan lelang,
pemenang lelang baru mengadakan perbuatan perdata yaitu kontrak dengan
ne
ng
do
ranah perdata; -------------------------------------------------------
gu
- Bahwa mengenai pemenang lelang adalah menjadi hukum publik. Setelah ada
penetapan yang dianggap sudah memenuhi persyaratan formil dan materil,
In
A
keluarlah penetapan lelang, barulah diadakan kontrak. Ini masuk ranah perdata;
--------------------------------------------------
ah
lik
- Bahwa Teori melebur sama seperti tindakan hukum publik bersegi 2 (dua),
pemerintah sebagai pejabat publik dapat melaksanakan perbuatan publik dan
m
ub
perdata. Untuk ranah publik bisa dilihat apabila ada sengketa dari warganegara
atau orang perorang atau badan hukum dengan pejabat publik. Bila terjadi
ka
--------------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa teori melebur dapat diterapkan dalam proses pengadaan barang dan jasa
a
karena hanya memberi landasan bahwa ada perbuatan melebur antara publik
si
dan privat. Tidak saja ranah publik, ada juga ranah keperdataan sehingga
tinggal memilah saja melebur antara publik dan perdata. Teori melebur dan
ne
ng
bersegi 2 (dua) selama ini sering terjadi;
-------------------------------------------------------------------------------------
do
gu - Bahwa mengenai tahap penetapan pemenang lelang, adalah menjadi
kewenangan PTUN karena terkait dengan keputusan pejabat pemerintah TUN,;
In
A
-----------------------------------------------------------------------
- Bahwa persyaratan untuk diajukan ke PTUN, objeknya adalah konkrit,
ah
individual dan final. Sebelum diajukan ke PTUN, untuk kata final, harus
lik
dilakukan upaya administratif terlebih dahulu yaitu keberatan dan banding
administratif sebagaimana yang disebutkan Perpres yaitu berupa sanggahan
am
ub
dan sanggah banding. Jadi itu adalah dipersyaratkan untuk diajukan ke PTUN
karena terkait dengan keputusan penetapan, dalam hal ini adalah menjadi objek
ep
k
keputusan TUN;
---------------------------------------------------------------------------------------
ah
R
- Bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diberikan kewenangan atribusi untuk
si
melakukan pengaturan dan pengawasan terhadap kegiatan jasa keuangan di
ne
ng
do
dengan pelaksanaan jasa keuangan, sehingga Surat Edaran ini wajib dipatuhi.
gu
Salah satu Surat Edaran adalah terkait dalam mendukung proses pelaksanaan
menuju pemerintah yang bersih, berwibawa dan bebas KKN sejalan dengan
In
A
lik
ub
Tindakan pejabat itu bisa membuat regelling atau pengaturan yang sifatnya
R
umum abstrak dan keputusan atau penetapan yang individual konkrit. Diantara
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
regelling dan beschikking, ditengah ada yang disebut dengan beleid regels atau
a
surat keputusan yang bersifat mengatur, bentuknya bermacam-macam ada
si
yang disebut pedoman, Surat Edaran, SEMA. Sifatnya mengikat bagi institusi
yang berada dalam wilayah kewenangan yang diberikan secara atributif oleh
ne
ng
Undang-Undang; -----------------------------------------------------------------
- Bahwa di dalam Perpres tentang pengadaan barang dan jasa ada persyaratan
do
gu tentang ikut serta dalam lelang, itulah yang mengikat bagi semua peserta
lelang. Tidak dibenarkan atau bertentangan dengan menambah norma hukum
In
A
dalam Perpres; ---------------------------------------
- Bahwa Konsekuensi hukum pejabat yang tidak mempunyai wewenang
ah
kemudian menanda tangani suatu jawaban banding pada saat proses sanggah
lik
banding adalah tidak sah dan batal demi hukum; -------------------
- Bahwa kalau ada penetapan atau putusan pejabat TUN kemudian ditindak
am
ub
lanjuti dengan perbuatan hukum perdata, misalnya kontrak dan kontrak itu
sudah dikerjakan kemudian ada pihak lain mengajukan gugatan terhadap
ep
k
penetapan itu, termasuk teori melebur. Kalau kontrak masuk perdata, sedangkan
keputusan TUN masuk hukum publik; ---------
ah
R
- Bahwa logika hukum ada sanggahan dan sanggahan banding karena itu
si
memang prosedur yang sudah ditetapkan bahwa untuk suatu keputusan itu dapat
ne
ng
do
gu
lik
- Bahwa ahli mengetahui ada lelang pengadaan TNKB di Korlantas Polri pada
m
ub
Korlantas, lalu kemudian setelah itu diminta untuk menjadi pendamping Tim
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Teknis untuk mengassesment 2 (dua) perusahaan yang lolos yaitu perusahaan
a
yang di Medan yaitu PT. Alfo Citra Abadi dan PT. Indoaluminium Intikarsa
si
Industri. Ahli kesana untuk melakukan dan melihat apakah kedua perusahaan
ini secara teknis mampu memproduksi minimum 100.000 pasang plat nomor
ne
ng
per hari; ----
- Bahwa proses pembuatan TNKB itu dimulai dari bahan baku alumunium,
do
gu biasanya dilebur. Kemudian hasil peleburan masuk ke dalam sebuah cetakan
untuk menjadi plat ukuran mungkin sekitar 7 mili, kemudian di rolling menjadi
In
A
ukuran lebih tipis yaitu 3 mili, di rolling lagi menjadi ukuran 1 mili. Kalau
untuk proses pembuatan foil itu harus dilanjutkan lagi, harus digiling lagi.
ah
Kalau foil definisinya kurang dari 200 mikron atau 0,2 mili. Artinya, sebetulnya
lik
proses pembuatan plat untuk TNKB yang 1 mili adalah proses di tengah.
Selanjutnya untuk diteruskan menjadi alumunium foil. Secara umum
am
ub
perusahaan yang mampu membuat alumunium foil maka otomatis mampu
membuat plat 1 mili. Plat-plat ini biasanya kalau untuk TNKB ada 2 proses.
ep
k
Bisa langsung di cat dulu, baru kemudian dipotong kecil-kecil. Ahli melihat di
perusahaan lain, biasanya dibuat dengan cara di ekstrusi artinya alumunium
ah
R
cair itu dicetak dulu menjadi silinder kemudian dimasukan ke dalam sebuah
si
profil sehingga menghasilkan lembaran-lembaran. Jadi prosesnya ada 2 (dua);
ne
ng
----------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa perusahaan yang memproduksi sheet itu mampu untuk mencetak TNKB
do
yang ukurannya menurut ahli antara 0,1 sampai dengan 0,7. 1 mili yang akan
gu
diubah menjadi 200 mikron, atau kurang dari 0,2 mili. Artinya proses
alumunium foil pasti di dahului pembuatan plat, baru kemudian ditipiskan lagi
In
A
lik
- Bahwa pada saat melihat dan evaluasi PT. Indoalumunium Intikarsa Industri,
memang memproduksi sheet yang berukuran 1 mili. Perusahaan yang membuat
m
ub
alumunium foil pasti dia melalui proses pembuatan plat yang 1 mili;
-----------------------------------------------------------
ka
Industri mampu, baik dari segi kuantitas maupun kualitas untuk pengadaan
ah
TNKB; ----------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa yang ahli nilai pada kemampuan perusahaan, pertama tentunya
a
kapasitas permesinan yang diajukan dalam dokumen tender, karena itu yang
si
menjadi basis Tim Ahli untuk melihat dan verifikasi peralatan-peralatan yang
ada di 2 (dua) calon peserta tender; --------------------------
ne
ng
- Bahwa pada saat meilhat PT. Indoalumunium Intikarsa Industri khusus
berkaitan dengan volume, memiliki kemampuan karena disana ada tersedia 2
do
gu (dua) dapur. 1 (satu) dapur kapasitas 35 ton per hari. Sementara untuk
menghasilkan 100.000 plat TNKB yang di dipersyaratkan perhari dikonversi
In
A
hanya membutuhkan 22.000 ton per hari;
-----------------------------------------------------------------------------------------
ah
- Bahwa mereka prinsipnya, ada 2 (dua) dapur dengan kapasitas 2 kali 35.
lik
Waktu visitasi, 1 (satu) dapur iddle karena produksi tidak ada, yang 1 (satu)
dengan 22 ton per hari artinya equivalen dengan 100.000 pasang per hari,
am
ub
sementara dapur yang mereka miliki 35.000 ton per hari;
-----------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
- Bahwa PT. Indoaluminium Intikarsa Industri punya (2) dua dapur, dengan
mesin casting yang 1 (satu) memproduksi terus menerus, ahli yakin akan
ah
R
mampu memproduksi TNKB, bahkan mungkin bisa lebih kalau dia mau
si
fullkan; -----------------------------------------------------------------
ne
ng
- Bahwa ada kerusakan gear box yang dapur 35.000 ton, yang kebelakang ahli
tidak cek; -------------------------------------------------------------
do
- Bahwa gulungan yang disegel adalah gulungan ukuran 1 mili itu adalah produk
gu
yang siap untuk di cat, kemudian di press untuk menghasilkan plat TNKB.
Proses selanjutnya adalah dengan pengecatan yang otomatis. Gulungannya
In
A
lik
ub
- Bahwa untuk membuat alumunium foil itu ada tahapan yang dilalui proses
penggulungan yang sampai dengan 1 mili tadi, stop sampai disitu. Kemudian
ka
gulungan tadi yang 1 mili diteruskan ditipiskan lagi sehingga menghasilkan foil
ep
-------------------------------------------------------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa ukuran 1 mili tidak hanya bisa untuk plat saja, masih bisa diolah lagi
a
menjadi alumunium foil kalau dipanaskan lagi; -----------------------------
si
- Bahwa proses pembuatan alumunium foil lebih rumit karena dia harus melalui
tahapan permesinan, kualitas bahan baku yang baik sekali. Kalau tidak dia akan
ne
ng
robek. Menurut ahli pembuatan alumunium foil secara umum lebih rumit
dibandingkan dengan pembuatan plat; ----------
do
gu - Bahwa perusahaan yang sudah bisa produksi alumunium foil pasti bisa
memproduksi alumunium sheet; -----------------------------------------------------
In
A
- Bahwa Tim dari Korlantas pernah meminta kesediaan ahli untuk pengadaan
TNKB 2014, yaitu tentang bagaimana proses pembuatan TNKB itu sendiri.
ah
lik
pengadaan yaitu PT. Alfo Citra Abadi dan PT. Indoaluminium Intikarsa
Industri; ----------------------------------------------
am
ub
- Bahwa ketika Tim Korlantas datang ke UI untuk melakukan pengujian material,
ada beberapa sampel dari perusahaan yang ikut tender tersebut. Dilakukan
ep
k
R
(dua) sampel tersebut memenuhi komposisi kimia maupun dari segi ukuran plat
si
yang akan ditenderkan; ---
ne
ng
- Bahwa kalau ahli baca di dokumen tender persyaratan untuk menguji plat
adalah perusahaan yang mampu membuat plat ukuran 1 mili. Di Indonesia ada 2
do
(dua) proses yaitu Rolling dan Ekstrusi, jadi dia bisa membuat lembaran-
gu
lik
- Bahwa untuk membuat sheet, pertama tentunya sesuai komposisi kimia yang
diminta, proses peleburan aluminium itu harus betul-betul menggunakan bahan
m
ub
baku yang terpilih. Kemudian dilebur sampai dengan temperatur 800 derajat
celcius lalu kemudian diplaksing atau dibuang semua kotorannya, lalu yang
ka
tidak kalah penting untuk mengeluarkan gas-gas. Lalu berikutnya cairan ini,
ep
kalau prosesnya rolling jadi dicetak kira-kira 7 mili, kemudian ditipiskan lagi
ah
alumunium foil, maka dia harus ditipiskan lagi. Jadi sebenarnya proses
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 149
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pembuatan plat 1 mili dalam proses pembuatan alumunium foil adalah
a
intermediate product. Kalau menginginkan 2 (dua) perusahaan yang
si
menghasilkan alumunium foil maka cukup diputuskan saja di ketebalan 1 mili.
Setelah itu dilanjutkan dengan proses pengecatan, baru kemudian setelah cat
ne
ng
selesai, dipotong sesuai ukuran TNKB yang diminta. Itu proses yang pertama,
setelah itu diwarnai, diserahkan kepada Pengguna; ---------------
do
gu - Bahwa pada saat ahli datang ke PT. Indoaluminium Intikarsa Industri, ahli
melihat sebetulnya mereka mempunyai 2 (dua) line tetapi line yang 1 (satu)
In
A
caster dapurnya kapasitas 35 ton per hari, yang 1 (satu) caster iddle, tidak tahu
rusak atau tidak; ---------------------------------------------------
ah
- Bahwa ahli melihat 2 (dua) mesin caster dari jarak dekat, karena iddle maka
lik
tidak berfungsi. Melihat dari kondisinya secara visual masih oke;---
- Bahwa ketika mesin caster itu sedang memproduksi alumunium foil, tidak
am
ub
diperlukan pembersihan atau pencucian selama teknik pengkomposisiannya
atau rangenya tidak terlalu beda apabila akan memproduksi alumunium sheet.
ep
k
Semua tergantung dari komposisi kimia 3105 dengan alumunium foil itu
sendiri. Yang paling penting adalah ketika mengajust ketika mencetak,
ah
R
komposisi kimia sesuai dengan yang diminta;
si
-------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
Indoaluminium Intikarsa Industri sudah dalam bentuk plat; -------------
gu
- Bahwa ketika ahli visitasi untuk assesment kemampuan teknis, ahli melihat
hanya beberapa gulungan yang sudah dipersiapkan, tetapi tidak tahu untuk apa.
In
A
lik
Sampai ukuran tengah, itu satu proses. Dari 7 ke ukuran tertentu itu 1 (satu)
mesin bolak-balik, untuk proses foil yang tipis lagi ada lagi prosesnya;
m
ub
---------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa mesin yang biasa digunakan untuk foil, lalu untuk produksi sheet,
ka
secara teori seharusnya gap rollingnya turun naik untuk bisa menghasilkan plat
ep
- Bahwa ahli sebagai Tim dari UI yang ditunjuk, datang 12 Maret 2014 dan
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 150
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa proses pembuatan TNKB pada dasarnya bahan utamanya adalah
a
bagaimana proses produksi menghasilkan plat ukuran 1 mili sebelum di cat.
si
Untuk menghasilkan plat ukuran 1 mili ada 2 (dua) proses yaitu 1. Bisa
dilakukan dengan proses rolling, cukup banyak di Indonesia, 2. Proses ekstrusi,
ne
ng
itu lebih banyak lagi di Indonesia. Jadi ekstrusi adalah proses pembuatan untuk
alumunium jendela-jendela kaca, tinggal diubah saja ukurannya menjadi seperti
do
gu TNKB yaitu 1 mili. Jadi bisa diekstrusi dalam keadaan panas sehingga cukup
banyak perusahaan di Indonesia yang mampu membuat TNKB;
In
A
---------------------
Saksi Ahli Prof. Dr. Nur Hasan Ismail, S.H., M.Si. : -------------------------------
ah
lik
- Bahwa pasal 81 dan pasal 82 Perpres Nomor 70 Tahun 2012 Tentang
Pengadaan barang dan jasa pemerintah, sebenarnya hanya mempertegas saja
am
ub
apa yang ada dalam doktrin hukum tentang pembatalan terhadap keputusan tata
usaha Negara. Di dalam doktrin dikatakan bahwa suatu keputusan tata usaha
Negara itu hanya boleh dibatalkan oleh pejabat yang menerbitkan keputusan
ep
k
tata usaha Negara itu atau oleh atasan dari pejabat tata usaha Negara yang
ah
si
tanpa ada ketentuan inipun, setiap keputusan tata usaha Negara itu boleh saja
dimohonkan pembatalan kepada pejabat yang menerbitkan atau kepada atasan
ne
ng
dari pejabat yang menerbitkan. Oleh karena itu di dalam Perpres Nomor 70
Tahun 2012 dikatakan boleh siapapun juga mengajukan keberatan yang
do
gu
atasannya. Kalau keberatan itu ditolak, tentu bandingnya adalah kepada atasan
ah
yang mengeluarkan atau menerbitkan keputusan tata usaha negara dan karena
lik
ini diatur secara khusus, fungsinya adalah sebagai quasi pengadilan oleh pejabat
atau atasan pejabat itu; ----------------------------------------------------------------
m
ub
- Bahwa berkaitan dengan sanggah banding, apakah jawaban dari atasan itu
ka
sudah bisa dikatakan konkrit, individual dan final dilihat dari konteks ketata
ep
itu yang merupakan keberatan ataupun banding terhadap keberatan itu, ada
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 151
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tidak boleh digugat. Tetapi ada juga hukum materil yang menyatakan boleh
a
saja dilakukan gugatan dengan statusnya tidak lagi di pengadilan tingkat
si
pertama tetapi ada hukum materilnya yang menyatakan gugatan diajukan ke
pengadilan tingkat banding, ada yang menyatakan otomatis itu adalah yang
ne
ng
pertama dan terakhir. Itu tergantung pada hukum, kadang-kadang hukum
formalnya. Meskipun dikatakan pertama dan terakhir, di Kasasi juga
do
gu Mahkamah Agung tentu saja tidak menolak itu. Jadi inilah prakteknya yang
terjadi. Hukum materilnya tergantung pada substansi hukumnya seperti apa;
In
A
----------------------------------------------------------------
- Bahwa keputusan terhadap perlawanan banding yang diajukan kepada atasan
ah
lik
keputusan tata usaha Negara. Dalam doktrin, yang namanya keputusan tata
usaha Negara adalah perbuatan hukum dari seorang pejabat tata usaha Negara
am
ub
yang dilandaskan kepada aturan hukum yang ada dan perbuatan hukum ini
mengandung substansi yang konkrit, individual, final. Tetapi dalam undang-
ep
k
undang tentang peradilan tata usaha Negara ditambah punya konsekuensi atau
akibat hukum. Dilihat dari hal itu, maka keputusan dari atasan pejabat KTUN
ah
R
sebelumnya dapat dikategorisasikan sudah memenuhi kriteria dari keputusan
si
tata usaha Negara. Perbuatan hukum pejabat TUN bisa dinyatakan memenuhi
ne
ng
kriteria sebagai KTUN kalau unsur dari KTUN sudah terpenuhi, tetapi bisa
saja KTUN yang awal itu bisa dinyatakan tidak memenuhi kriteria sebagai
do
KTUN karena isi substansi dari KTUN tidak memenuhi kriteria yang
gu
- Bahwa kalau keputusan banding itu dijawab maka memenuhi unsur sebagai
KTUN artinya ini bisa dijadikan objek dari sengketa di dalam hukum
ah
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 152
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa keputusan yang sudah memenuhi kriteria konkrit, individual dan final
a
ditambah dengan menimbulkan akibat hukum, boleh dikatakan sebagai
si
keputusan pejabat TUN. Dengan KTUN itu apakah sudah memberikan/
membebankan hak dan kewajiban tidak. Bisa saja akibat hukum atau finalnya
ne
ng
KTUN itu masih di sandarkan kepada perbuatan hukum atau KTUN yang lain.
Kalau seperti ini berarti KTUN ini tidak mempunyai unsur dari KTUN, maka
do
gu tidak bisa disebut perbuatan pejabat TUN yang memenuhi unsur KTUN;
-------------------------------------
In
A
- Bahwa kalau isi substansi dari KTUN itu untuk pemberian kewenangannya dan
pelaksanaan untuk terwujudnya hak dan kewajiban sebagai akibat dari KTUN
ah
itu masih bisa disandarkan kepada keputusan atau perbuatan hukum dari
lik
pejabat TUN yang lain, maka itu tidak bisa dikatakan final dan tidak bisa
dikatakan mempunyai akibat hukum;
am
ub
-------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa dalam suatu KTUN kemudian perbuatan yang dilakukan selanjutnya
ep
k
R
dalam 1 bentuk perbuatan. Doktrin melebur intinya adalah kalau terdapat 2
si
perbuatan hukum dari pejabat TUN dan 2 perbuatan hukum ini merupakan 1
ne
ng
rangkaian yang tidak bisa dipisahkan, maka kedua perbuatan itu dilebur
menjadi 1 dan kemudian sifat perbuatan hukumnya itu mengikuti sifat hukum
do
dari perbuatan pejabat TUN yang terakhir. Misalnya KTUN dari 2 pejabat
gu
TUN yang keduanya merupakan 1 rangkaian yang tidak bisa dipisahkan, maka
kedua perbuatan hukum TUN harus dilebur menjadi 1 dan harus tunduk pada
In
A
bidang perbuatan hukum yang paling akhir dan sifat perbuatan hukumnya juga
harus diberi sifat, bisa hukum publik atau privat. Contohnya Pengadaan barang
ah
lik
dan jasa tentang Penetapan pemenang lelang adalah KTUN yang tidak
memenuhi unsur final dan akibat hukum karena itu hanya menetapkan yang
m
ub
pejabat terdahulu dengan keputusan pejabat TUN yang terakhir, bisa saja
ep
yang dibuat oleh pejabat TUN yang lain. Ini akan melebur ke dalam perbuatan
R
hukum yang terakhir yang sama-sama diatur dalam hukum publik. Jadi ahli
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 153
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
memperluas berlakunya doktrin melebur yang selama ini difahami dari publik
a
ke perdata. Sebenarnya dari publik ke publik bisa terjadi peleburan juga;
si
--------------------------------------------------------------------------
- Bahwa di dalam hukum administrasi Negara, seorang pimpinan itu punya
ne
ng
kewenangan untuk mendelegasikan atau menunjuk pejabat dibawahnya untuk
melakukan perbuatan hukum tertentu dalam lingkup yang menjadi kewenangan
do
gu dari pimpinan tersebut, bisa saja kewenangan untuk mendelegasikan secara
atributif diberikan oleh peraturan perundang-undangan. Tetapi tanpa itupun
In
A
dalam doktrin hukum tata Negara, terbuka pendelegasian itu dapat dilakukan,
sifatnya bisa tertulis atau lisan yang penting masih menjadi lingkup dari
ah
lik
konsultan hukum selama 4 tahun di Korlantas, karena Polri adalah organisasi
yang besar dan tupoksinya dibagi ke dalam unit-unit kerja, jadi bisa saja
am
ub
pendelegasian kepada unit kerja yang memang membidangi kewenangan yang
akan didelegasikan; -------------------------
ep
k
R
disebut dalam peraturan perundang-undangan, itu lebih mempertegas saja.
si
Silahkan dibaca dalam Kepres No.52 Tahun 2010 tentang struktur organisasi
ne
ng
do
bagus, tetapi tanpa penegasanpun sudah doktrin hukum. Pimpinan boleh
gu
kemudian digugat ke PTUN, pihak Tergugatnya adalah apakah harus dari awal
dari pihak yang mengeluarkan keputusan awal itu ataukah cukup pejabat yang
ah
lik
ub
digugat itu bukan putusan yang terakhir yaitu putusan pejabat yang menolak
perlawanan banding, dikembalikan ke yang awal terbuka saja, itu adalah
ka
------------
ah
perlawanan banding itu atasan pejabat itu menunjuk pejabat yang memutus.
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 154
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pendelegasian itu karena sifatnya dalam lingkungan internal, kalau belum ada
a
yang baru yang lama tetap, hukum peralihannya begitu;
si
-------------------------------------------------------------------
- Bahwa dalam melaksanakan kegiatan pengadaan Polri wajib juga untuk
ne
ng
mematuhi segala ketentuan dalam Perpres tersebut. Tetapi secara internal
apakah Perpresnya membuka kemungkinan untuk adanya pendelegasian. Kalau
do
gu Perpresnya membuka untuk kemungkinan pendelegasian maka terbuka saja.
Artinya pimpinan di suatu lembaga mendelegasikan, tinggal dicermati saja
In
A
Perpresnya; --------------------------
- Bahwa di dalam Perpres dinyatakan bahwa peserta lelang dapat menggunakan
ah
lik
atau perusahaan asuransi yang bersifat unconditional. Terkait memberikan
norma baru atau mengurangi norma baru selain disebut dalam Perpres, ahli kira
am
ub
setiap Perpres atau setiap peraturan perundang-undangan tidak dalam kerangka
untuk dipilih kecuali kalau dinyatakan ini boleh dipilih. Kalau tidak ada
ep
k
pernyataan seperti itu artinya mengikat bagi setiap orang. Ahli kira itu adalah
hukum yang sudah difahami bersama; -------------------------------------------
ah
R
- Bahwa secara teori hierarki peraturan perundang-undangan, yang ada di
si
Undang-Undang nomor 12 Tahun 2011, surat edaran tidak termasuk dalam
ne
ng
do
sepengetahuan ahli disamping tidak masuk urutan juga hanya berlaku dalam
gu
lingkup dari lembaga yang mengeluarkan dari surat edaran itu dan tidak bisa
mengikat umum; -------------------------------
In
A
walaupun kesempatan tersebut telah diberikan dengan cukup oleh Majelis Hakim;
lik
-------------------------------------------------------------------------
m
ub
-----------------------------------------------------------------------
ah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 155
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa segala sesuatu yang terjadi di persidangan
a
menunjuk pada berita acara persidangan dalam perkara ini dan merupakan bagian
si
tak terpisahkan dengan uraian putusan ini; ----------------
ne
ng
Menimbang, bahwa akhirnya kedua belah pihak menyatakan tidak akan
mengajukan sesuatu hal lagi dalam perkara ini, dan selanjutnya mohon putusan;
do
gu -----------------------------------------------------------------------------
In
A
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM :
I. DALAM EKSEPSI :
ah
lik
Menimbang, bahwa maksud gugatan Penggugat adalah sebagaimana
am
ub
terurai pada bagian tentang duduknya perkara; -----------------
R
pokoknya adalah sebagai berikut : --------------------------------------
si
- EKSEPSI TERGUGAT I, TERGUGAT II, TERGUGAT III :
ne
ng
1. Bahwa tindakan hukum Tergugat I dalam hal ini adalah tunduk sepenuhnya
kepada rezim hukum perdata, karena tindak lanjut dari pelaksanaan pengadaan
do
gu
--------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 156
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dalam keadaan mendesak untuk kepentingan umum;
a
---------------------------------------------
si
3. Bahwa penunjukan Tergugat II dan Tergugat III sebagai pihak dalam perkara
ne
ng
a quo tidak berdasar hukum, karena Penggugat tidak menjelaskan secara rinci
kedudukan Para Tergugat terkait dengan objek sengketa, juga kedudukan
do
gu Tergugat II adalah sebagai Pengguna Anggaran (PA) yang telah melimpahkan
kewenangannya kepada Tergugat I selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)
berdasar Keputusan Kapolri (Tergugat II) No. Kep/548/VII/2013 tanggal 31
In
A
Juli 2013 Tentang Pelimpahan Tugas dan Kewenangan Penguna Anggaran
(PA) kepada Kuasa Pengguga Anggaran (KPA) Atas Pelaksanaan Pengadaan
ah
lik
Barang/Jasa di lingkungan Polri; -----------------------------------
ub
sebagaimana suratnya No. B/560/IV/2014/Ssarpras tanggal 24 April 2014,
tetapi berdasarkan Pasal 1 angka 12 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009
ep
k
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, Tergugat II tidak bisa dijadikan sebagai
R
si
pihak dalam perkara a quo; ---------------------------
ne
ng
syarat Pasal 56 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 juncto Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2004 juncto Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009,
do
gu
lik
ub
banding; ---------------------------------------------------------
ka
1. Bahwa objek sengketa disini adalah merupakan keputusan Tata Usaha Negara
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 157
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perbuatan hukum perdata yang kewenangan memeriksa dan memutus perkara
a
a quo adalah Peradilan Umum; -----------------------
si
2. Bahwa objek sengketa seharusnya adalah jawaban sanggah banding yaitu surat
ne
ng
Nomor : B/560/IV/2014/Ssarpras tanggal 24 April 2014 namun faktanya tidak
dijadikan sebagai objek dalam perkara a quo, demikian pula Keputusan Pokja
do
gu yang menggugurkan Penggugat sebagai salah satu peserta lelang a quo tidak
dijadikan objek gugatan; -
In
A
3. Bahwa penempatan Tergugat II dan Tergugat III tidak mempunyai kedudukan
sebagai pihak dalam perkara a quo, sehingga Error Personal;
ah
lik
----------------------------------------------------------------------------------
4. Bahwa seharusnya Ketua Pokja Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri
am
ub
T.A 2014 dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah
(LKPP) juga dijadikan sebagai pihak Tergugat; ---------
ep
k
si
6. Bahwa gugatan tidak memenuhi Pasal 56 ayat (1) huruf a dan b Undang-
ne
Undang Nomor 5 Tahun 1986 juncto Undang-Undang Nomor 9 Tahun
ng
do
gu
7. Bahwa gugatan Penggugat kabur karena antara posita dan petitum tidak
sinkron juga tidak boleh hanya berdasarkan dugaan, perasaan yang bersifat
ah
lik
ub
8. Bahwa kuasa hukum Penggugat tidak sah karena tidak memiliki ijin beracara;
----------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 158
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa terhadap dalil-dalil eksepsi Tergugat I, Tergugat II,
a
Tergugat III tersebut, Penggugat telah menyanggahnya sebagaimana dalam Replik
si
tertanggal 18 Agustus 2014 yang pada pokoknya tetap pada dalil-dalil gugatan
semula yang selengkapnya terlampir di dalam berkas perkara yang merupakan satu
ne
ng
kesatuan dengan Putusan ini;
-----------------------------------------------------------------------------------
do
gu Menimbang, bahwa terhadap Replik Penggugat tersebut, Tergugat I,
Tergugat II, Tergugat III telah membantahnya sebagaimana dalam Duplik
In
A
tertanggal 28 Agustus 2014, pada pokoknya menyatakan menolak atas Replik
Penggugat tersebut dan tetap pada dalil-dalil jawabannya yang selengkapnya
ah
lik
terlampir didalam berkas perkara yang merupakan satu kesatuan dengan putusan;
-----------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa pada dasarnya dalil-dalil eksepsi dari Tergugat I,
Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat II Intervensi tersebut dapat dikelompokkan
ep
k
si
dimaksud pada ketentuan Pasal 77 ayat (1) dan (3) Undang-Undang Nomor 51
Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun
ne
ng
1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, yang mengatur sebagai berikut :
--------------
do
gu
(1) Eksepsi tentang kewenangan absolut Pengadilan dapat diajukan setiap waktu
selama pemeriksaan, dan meskipun tidak ada eksepsi tentang kewenangan
In
A
(3) Eksepsi lain yang tidak mengenai kewenangan Pengadilan hanya dapat
m
ub
Pengadilan memeriksa pokok sengketa dalam perkara ini, terlebih dahulu akan
ah
dipertimbangkan eksepsi pada angka 1 dari Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 159
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pengadilan in casu Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta;
a
----------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa keputusan objek sengketa dalam perkara ini yang
ne
ng
diterbitkan oleh Tergugat I, dan dimohonkan oleh Penggugat di dalam gugatannya
untuk dinyatakan batal atau tidak sah serta dicabut adalah berupa :
do
gu ------------------------------------------------------------------------------
In
A
Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014 tentang Penetapan Pemenang
Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014 , selanjutnya disebut
ah
lik
sebagai “OBJEK SENGKETA” (bukti T I, II, III-1 = T 2 I-3 );
------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa untuk menguji apakah sengketa dalam perkara ini
secara absolut merupakan kewenangan Pengadilan Tata Usaha Negara untuk
ep
memeriksa, memutus, dan menyelesaikannya, Majelis Hakim berpedoman pada
k
si
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana terakhir dirubah dengan
Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009;
ne
ng
--------------------------------------------------------------------
do
gu
lik
ub
terlebih dahulu apakah Surat Keputusan objek sengketa a quo telah memenuhi
unsur-unsur pengertian Keputusan Tata Usaha Negara sebagaimana dimaksud
ka
ep
penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh badan atau pejabat tata usaha negara
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 160
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang berisi tindakan hukum tata usaha negara yang berdasarkan peraturan
a
perundang-undangan yang berlaku, yang bersifat konkret, individual, dan final,
si
yang menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan hukum perdata”;
----------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa objek sengketa a quo merupakan Surat Keputusan
do
gu yang dikeluarkan oleh Tergugat I dalam rangka pengadaan TNKB (Tanda Nomor
Kendaraan Bermotor) yang dilakukan melalui pelelangan umum yang
ketentuannya diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 sebagaimana
In
A
telah dirubah dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 Tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang prosedurnya diawali dari pendaftaran
ah
lik
sampai dengan pengumuman dan penetapan pemenang oleh Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA) dilingkungan Korlantas Polri, maka dapat diuraikan objek
am
ub
sengketa a quo adalah berupa Penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh Tergugat I
selaku Badan/Pejabat Tata Usaha Negara yang berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku serta terpenuhinya unsur-unsur, yaitu :
ep
k
ah
si
Maret 2014, Tentang Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB
Korlantas TA 2014; -------------------------------------------
ne
ng
do
gu
- Final, bahwa Keputusan Tata Usaha Negara tersebut telah bersifat definitif dan
sudah tidak memerlukan lagi persetujuan dari instansi atasan atau instansi
In
A
lainnya; ---------------------------------------------------------
ah
lik
ub
-----------------------------------------------------------------
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 161
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Nomor 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 5
a
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara dan bukan Keputusan Tata
si
Usaha Negara yang merupakan perbuatan hukum perdata sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 2 huruf a Undang-Undang tersebut, karena kewenangan dalam
ne
ng
menetapkan sebagai pemenang pengadaan barang/jasa tersebut sepenuhnya ada
pada Tergugat I dan tidak didahului oleh suatu perbuatan hukum perdata,
do
gu meskipun pada akhirnya diikuti dengan suatu tahapan kontrak kerja dan
sebagainya yang harus mengikuti rezim hukum perdata dan apabila dikemudian
In
A
hari terhadap kesepakatan kontrak kerja tersebut timbul permasalahan hukum
maka kompetensinya adalah bukan lagi kewenangan Peradilan Tata Usaha
ah
lik
pendapat Saksi Ahli Dr. Tri Hayati Dalimunte, S.H., MH yang menerangkan
dipersidangan bahwa Penetapan Pemenang Lelang adalah putusan pejabat publik
am
ub
dan setelah penetapan pemenang lelang maka pemenang lelang baru mengadakan
perbuatan hukum perdata yaitu kontrak dengan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA),
ep
k
sehingga kalau ada sengketa hukum mengenai pemenang lelang menjadi masalah
hukum publik dan mengenai kontrak masuk ranah perdata;
ah
R
-----------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa adapun eksepsi yang menyangkut siapa saja yang
ne
ng
do
gu
ub
Jasa di lingkungan Polri, akan tetapi tetap dapat dijadikan sebagai pihak Tergugat,
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 162
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa demikian pula keberadaan Tergugat III adalah
a
sebagai pejabat yang telah menerbitkan jawaban sanggah banding sebagaimana
si
suratnya No. B/560/IV/2014/Asarpras tanggal 24 April 2014 dapat dijadikan
sebagai pihak, karena dengan adanya surat tersebut berarti upaya hukum sanggah
ne
ng
banding telah mempunyai akibat hukum bagi Penggugat, berupa tidak bisa diikut
sertakan lagi sebagai pihak peserta lelang dalam penawaran pengadaan bahan baku
do
gu TNKB (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor) Korlantas Polri T.A 2014 yang
diadakan oleh Tergugat I;
In
A
------------------------------------------------------------------------------------
lik
Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, keberadaan
am
ub
Tergugat II dan Tergugat III adalah bisa dijadikan sebagai pihak dalam perkara a
quo; ---------------------------------------------------
ep
k
si
pihak Tergugat, menurut Majelis Hakim kedudukan Pokja adalah sebatas
memberikan jawaban berupa penolakan atas keberatan atau sanggahan dari
ne
ng
do
telah diatur sebagaimana dalam Pasal 82 Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun
gu
2012 dan hal tersebut telah ditempuh Penggugat sebagaimana surat sanggah
banding Nomor : Ref-MAS/02/IV/2014 tertanggal 12 April 2014 (Bukti P-11),
In
A
demikian pula kedudukan Menteri Keuangan RI yang memang sejak semula tidak
pernah terlibat dalam proses pengadaan bahan baku TNKB Korlantas Polri TA.
ah
lik
2014, dengan demikian tidak bisa dimasukkan sebagai pihak Tergugat dalam
perkara a quo; ----------------------------------------------------------------------
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 163
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Juncto Undang-Undang Nomor 9
a
Tahun 2004 Juncto Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009, karena bunyi Pasal
si
dimaksud adalah “ Orang atau badan hukum perdata yang merasa
kepentingannya dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara…..dan
ne
ng
seterusnya; ---------------------------------------------------------------
do
gu Menimbang, bahwa terhadap eksepsi yang menyangkut tentang sah dan
tidaknya ijin beracara dari kuasa hukum Penggugat, Majelis Hakim berpendapat
materi eksepsi tersebut bukan kewenangan Peradilan Tata Usaha Negara untuk
In
A
menilai, sepanjang yang bersangkutan telah menunjukan identitas
kepengacaraannya; -------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa Penggugat a quo adalah sebagai salah satu peserta
lelang pengadaan bahan baku Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) Korps
am
ub
Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) TA. 2014 yang
diadakan oleh Tergugat I melalui website LPSE Polri (Bukti P-5) dan dari 32 (tiga
ep
k
si
--------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
dengan putusan perkara ini berkekuatan hukum tetap, menurut Majelis Hakim
permohonan yang demikian dapat saja diajukan sepanjang tetap mempedomani
ka
ep
pada ketentuan Pasal 67 ayat (1), (2), (3) dan (4) Undang-Undang Nomor 51
Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun
ah
1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara dan lebih lanjut akan dipertimbangkan
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 164
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kemudian dalam pokok perkara;
a
----------------------------------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa dari segala pertimbangan hukum diatas, Majelis
ne
ng
Hakim berkesimpulan bahwa eksepsi-eksepsi baik dari Tergugat I, Tergugat II,
Tergugat III maupun Tergugat II Intervensi adalah tidak beralasan hukum oleh
do
gu karenanya haruslah ditolak untuk seluruhnya; ------
In
A
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
ah
lik
sebagaimana diuraikan dalam duduknya perkara; ----------------------
ub
Surat Keputusan Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia
(Tergugat I) Nomor : Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014 tentang Penetapan
ep
Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014 (Bukti T-
k
I,II,III-1 = T 2 I-3) yang menurut dalil Penggugat bahwa Surat Keputusan objek
ah
si
undangan yang berlaku maupun Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik
ne
ng
(AAUPB) sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 53 ayat (2) huruf a dan b
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara
sebagaimana telah dirubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun
do
gu
2009; --------------------------------------------------------------------
lik
ub
ep
----------------------------------------------------------------
ah
Penggugat di persidangan telah mengajukan fotokopi bukti surat yang diberi tanda
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 165
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
P-1 sampai dengan P-24 dan telah dicocokkan dengan asli/fotokopinya yang
a
bermeterai cukup, serta 1 (satu) orang saksi fakta yaitu Sdr. Sudaryanto dan 1
si
(satu) orang saksi ahli yaitu Dr.Tri Hayati Dalimunthe, S.H., MH yang telah
memberi keterangan dibawah sumpah. Demikian pula Tergugat I, Tergugat II,
ne
ng
Tergugat III dalam meneguhkan akan dalil-dalil jawabannya telah pula
menyerahkan fotokopi bukti surat yang diberi tanda T I,II,III-1 sampai dengan T
do
gu I,II,III-16 dan telah dicocokkan dengan asli/fotokopinya yang bermeterai cukup,
serta 2 (dua) orang saksi ahli masing-masing bernama Prof. Dr. Ing. Ir. Bambang
In
A
Suharno dan Prof. Dr. Nur Hasan Ismail, S.H.,M.Si yang telah memberi
keterangan dibawah sumpah dan Tergugat II Intervensi juga telah menyerahkan
ah
fotokopi bukti surat yang diberi tanda T 2 I-1 sampai dengan T 2 I-9 dan telah
lik
dicocokkan dengan asli/fotokopinya serta bermeterai cukup sehingga dapat
dijadikan sebagai alat bukti yang sah di dalam perkara ini;
am
ub
-----------------------------------------------------------------------------------
si
dari segi kewenangan, prosedur dan substansi, apakah tindakan Tergugat dalam
menerbitkan objek sengketa tersebut telah sesuai dengan perundang-undangan
ne
ng
yang berlaku dan sesuai dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik
sebagaimana dalil-dalil gugatan yang disampaikan Penggugat dalam surat
do
gu
gugatannya; -------------
Menimbang, bahwa dari bukti P-5, P-6, P-8, P- 9, P-10, P-11, P-12 ,
P-13, P-15, P-16, P-17 A, P-17 B, P-20, P-21 dihubungkan dengan bukti T I, II,
ah
lik
III-1, T I, II, III-11, T I, II, II-12, T I, II, III-14 maupun T 2 I-3, maka dapat
disimpulkan bahwa Penggugat benar adalah sebagai salah satu peserta lelang
m
ub
ep
tersebut yang pada saat tahapan evaluasi administrasi telah dinyatakan gugur,
yang akhirnya sebagai pemenang adalah PT. Indoaluminium Intikarsa Industri
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 166
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(Tergugat II Intervensi/vide bukti T I, II, III-1=T 2 I-3);
a
---------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa atas dasar itu Penggugat telah menyampaikan
ne
ng
Keberatan/Sanggahan dengan suratnya Nomor : Ref-MAS/01/IV/2014 tertanggal
03 April 2014 (vide bukti P-9) serta surat Sanggahan Banding Nomor : Ref-
do
gu MAS/02/IV/2014 tertanggal 12 April 2014 (vide bukti P-11) dan Tergugat III
telah pula menyampaikan Jawaban Sanggah Banding sesuai dengan suratnya
Nomor : B/560/IV/2014/Ssarpras, tertanggal 24 April 2014 (bukti P-13 = T I, II,
In
A
III-14);
---------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 51 Undang-
Undang Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
am
ub
Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara (selanjutnya disebut
Undang-Undang Peratun), Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara berwenang
ep
sebagai pengadilan tingkat pertama untuk memeriksa dan mengadili sengketa Tata
k
R
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 48 Undang-Undang Peratun yang bunyinya
si
adalah : -----------
ne
ng
Ayat (1) : Dalam hal suatu Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara diberi
wewenang oleh atau berdasarkan peraturan perundang-
do
gu
tersedia; -----------------------
ah
lik
ub
ep
atas, maka di dalam Pasal 82 Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 Tentang
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 167
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
di dalam ayat (1) menyebutkan bahwa :
a
----------------------------------------------------------------------------------------
si
“Peserta yang tidak puas dengan jawaban sanggahan dari Kelompok
ne
ng
Kerja ULP dapat mengajukan sanggahan banding kepada Menteri/
Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi atau Pejabat yang
do
gu menerima penugasan untuk menjawab sanggahan banding paling lambat 5
(lima) hari kerja untuk Pelelangan Umum/Seleksi Umum/Pelelangan
Terbatas …… dan
In
A
seterusnya”;--------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa dari bukti P-9 adalah merupakan Surat Sanggahan
dari Penggugat yang ditujukan kepada Tergugat I dan dikaitkan dengan bukti P-
am
ub
10 yang merupakan Surat Jawaban Sanggahan dari Pokja Pengadaan Bahan Baku
TNKB TA. 2014 Korlantas Polri, demikian pula dari bukti P-11 yang merupakan
ep
k
R
dari Tergugat III, maka dapat diketahui bahwa Penggugat telah menggunakan
si
haknya untuk mengajukan Sanggahan maupun Sanggah Banding secara tertulis
ne
ng
do
a. Penyimpangan terhadap ketentuan dan prosedur yang diatur dalam Peraturan
gu
Presiden ini dan yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan Barang/
Jasa; -----------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 168
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
setelah seluruh upaya Banding Administratif telah dilalui oleh pihak yang merasa
a
dirugikan kepentingannya; -------------------------------
si
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum di atas, maka
ne
ng
dapat disimpulkan Penggugat telah menggunakan seluruh upaya Banding
Administratif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 48 Undang-Undang Peratun,
do
gu oleh karenanya gugatan Penggugat tersebut secara formal harus dinyatakan dapat
diterima dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta berwenang memeriksa,
mengadili dan memutus sengketa Tata Usaha Negara ini;
In
A
--------------------------------------------------------------------
ah
lik
Mengenai Prosedur dan Substansi.;
ub
mempertimbangkan apakah prosedur penerbitan objek sengketa dalam perkara a
quo berupa Surat Keputusan Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik
Indonesia (Tergugat I) Nomor : Kep/20/III/2014 tanggal 27 Maret 2014 tentang
ep
k
Penetapan Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014
ah
si
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku atau terjadi
adanya suatu pelanggaran terhadap Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik
ne
ng
do
gu
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-5, P-6, P-8 = T I, II, III-11, P-9,
P-10 = T I, II, III-12, P-11, P-13, P-15, P-20, P-21 maupun bukti T I, II, III-1, T
In
A
I,II, III-7, T I, II, III-8, T I, II, III-10, T I, II, III-11, T I, II, III-12, maka dapat
diketahui bahwa secara prosedural Tergugat I dalam rangka Pelelangan Pengadaan
ah
lik
Bahan Baku TNKB Korlantas TA. 2014 telah melakukan serangkaian tahapan
kegiatan yang dimulai dengan adanya suatu Pengumumuan Pelelangan,
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 169
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Indoaluminium Intikarsa Industri (Tergugat II Intervensi) sebagai pemenangnya;
a
-------------------------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa ketentuan yang harus dijadikan sebagai dasar
ne
ng
pengujian dalam menilai keabsahan atas prosedur penerbitan objek sengketa a quo
adalah Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 sebagaimana dirubah terakhir
do
gu dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 Tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah maupun ketentuan lainnya yang berkaitan dengan pelaksanaan dari
Peraturan Presiden dimaksud, antara lain Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan
In
A
(OJK) Nomor : SE-04/NB/2013 tanggal 18 September 2013; -------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa Otoritas Jasa Keuangan adalah suatu Lembaga Jasa
Keuangan yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011
Tentang Otoritas Jasa Keuangan yang mempunyai kewenangan salah satunya
am
ub
adalah melaksanakan tugas Pengaturan dan Pengawasan terhadap jasa keuangan di
sektor perasuransian, sehingga bisa membuat suatu ketentuan pengaturan atau
ep
k
norma hukum yang sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan diatasnya dan
ah
harus diikuti oleh lembaga penjamin atau lembaga asuransi, hal ini sesuai dengan
R
si
pendapat saksi ahli dari Penggugat, yaitu : Dr. Tri Hayati Dalimunte, S.H., MH.
yang menerangkan dipersidangan bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diberikan
ne
ng
do
atribusi adalah membuat Surat Edaran diberlakukan bagi semua institusi yang
gu
terkait dengan pelaksanaan jasa keuangan, sehingga Surat Edaran ini wajib
dipatuhi; -----
In
A
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 170
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menjamin terpenuhinya kewajiban Penyedia Barang/Jasa”.
a
-----------------------------------------------
si
Pasal 67 : --------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
(1) Penyedia Barang/Jasa menyerahkan Jaminan kepada Pengguna Barang/
Jasa untuk memenuhi kewajiban sebagaimana dipersyaratkan dalam
do
gu Dokumen Pengadaan/Kontrak
----------------------------------------------------------------------
Pengadaan Barang/Jasa;
In
A
(2) Jaminan atas Pengadaan Barang/Jasa terdiri atas: --------------------
a. Jaminan Penawaran; -------------------------------------------------------
ah
lik
b. Jaminan Pelaksanaan; -----------------------------------------------------
c. Jaminan Uang Muka; -------------------------------------------------------
am
ub
d. Jaminan Pemeliharaan; dan ----------------------------------------------
e. Jaminan Sanggahan Banding; -------------------------------------------
(3) Jaminan atas Pengadaan Barang/Jasa sebagaimana dimaksud pada ayat
ep
k
Jaminan dalam waktu paling lambat 14 (empat belas) hari kerja, setelah
R
si
surat pernyataan wanprestasi dari PPK/ULP diterima oleh Penerbit
Jaminan; --------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
-------------------------------------------------------------------------
7 Perusahaaan Asuransi penerbit Jaminan sebagaimana dimaksud pada
m
ub
ayat (5) adalah Perusahaan Asuransi Umum yang memiliki izin untuk
menjual produk jaminan (suretyship) sebagaimana ditetapkan oleh
ka
ep
adalah jelas hanya mengatur Jaminan Finansial atas Pengadaan Barang harus
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 171
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dapat dicairkan tanpa syarat (unconditional) dari Perusahaan Penjamin atau
a
Perusahaan Asuransi ataupun Bank dan tidak ada ketentuan yang mengatur
si
Jaminan lain atau syarat bahwa jaminan penawaran harus mencantumkan klausa
”Terlibat Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) atau Melakukan penipuan/
ne
ng
pemalsuan atas informasi yang disampaikan dalam Dokumen Penawaran”;
----------------------------------
do
gu Menimbang, bahwa dengan ditambahkannya adanya syarat Jaminan non
finansial oleh Tergugat I pada Dokumen Pengadaan sebagaimana dalam BAB VI
In
A
huruf E (Bukti P-15) yang menentukan bahwa Jaminan Penawaran harus
mencantumkan klausa “Terlibat Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) atau
ah
lik
melakukan penipuan/pemalsuan atas informasi yang disampaikan dalam Dokumen
Penawaran” adalah jelas tidak diatur dalam rumusan pasal dalam Peraturan
am
ub
Presiden diatas, sehingga gugurnya Penggugat pada saat evaluasi administrasi
yang disebabkan tidak mencantumkannya adanya klausa dimaksud, berarti
tindakan Tergugat I tersebut jelas bertentangan dengan ketentuan peraturan yang
ep
k
lebih tinggi yaitu Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 sebagaimana yang
ah
si
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah; -------------------------------------
ne
ng
do
Rekening Koran sejumlah minimal nilai jaminan dalam penawaran lelang tersebut
gu
dan ternyata Penggugat telah pula menyerahkan rekening deposito dan surat
berharga lain (bukti P-16, P-17A, P-17B) senilai jumlah jaminan yang
In
A
ditentukan. Untuk itu menurut Majelis Hakim langkah Penggugat tersebut tidak
menyimpang dari ketentuan perundang-undangan sebagaimana penilaian Tergugat
ah
lik
ub
1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana terakhir dirubah dengan
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 172
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 oleh karena itu harus dibatalkan;
a
--------------------------------------
si
Menimbang, bahwa adapun terhadap sanggahan banding yang telah
ne
ng
disetorkan oleh Penggugat sesuai yang ditetapkan dalam Peraturan Presiden
sebesar 1 % (satu perseratus) dari nilai total HPS (bukti P-12) atau sebesar Rp.
do
gu 4.319.168.301,- (Empat milyar tiga ratus sembilan belas juta seratus enam puluh
delapan ribu tiga ratus satu rupiah) harus pula dikembalikan kepada Penggugat
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
In
A
---------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa dengan demikian apa yang didalilkan Penggugat
adalah beralasan hukum dan telah dapat dibuktikan kebenarannya, oleh karena itu
gugatan Penggugat tersebut haruslah dikabulkan untuk seluruhnya;
am
ub
------------------------------------------------------------
ep
Menimbang, bahwa terhadap permohonan penangguhan pelaksanaan
k
si
hukum bagi Tergugat untuk menunda pelaksanaan objek gugatan sepanjang yang
belum dilaksanakan untuk melindungi kepentingan Penggugat dan menjamin
ne
ng
kepastian hukum, namun demikian oleh karena dalam petitum gugatan Penggugat
tidak dimohonkan, maka tidak harus dicantumkan dalam amar putusan ini; -------
do
gu
lik
---------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
kalah, oleh karenanya sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 110 Undang-Undang
Peradilan Tata Usaha Negara kepadanya harus dihukum untuk membayar biaya
ah
perkara yang timbul dalam pemeriksaan sengketa ini yang besarnya sebagaimana
R
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 173
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ditetapkan dalam amar putusan;
a
--------------------------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa dengan merujuk pada ketentuan Pasal 107 Undang-
ne
ng
Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana
terakhir dirubah dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009, maka seluruh
do
gu bukti-bukti para pihak telah dipertimbangkan dan terhadap bukti-bukti surat,
keterangan saksi dan keterangan ahli yang tidak dipertimbangkan dalam putusan
ini dianggap tidak relevan dan telah dikesampingkan, akan tetapi tetap dilampirkan
In
A
dalam berkas perkara; ------
ah
lik
Mengingat, pasal-pasal dalam Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009
Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang
Peradilan Tata Usaha Negara, Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010
am
ub
sebagaimana telah dirubah dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012
Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah serta peraturan perundang-undangan
ep
k
si
MENGADILI :
ne
ng
DALAM EKSEPSI
--- Menyatakan menolak Eksepsi dari Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III dan
do
gu
lik
ub
sengketa; ---------------------
ep
Pemenang Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014 beserta
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 174
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
keputusan/penetapan dan atau perbuatan-perbuatan hukum lainnya sebagai
a
tindak lanjut dari pelaksanaan objek sengketa dimaksud;
si
---------------------------------------------------------------------------------
4. Memerintahkan kepada Tergugat I untuk membuka kembali penawaran lelang
ne
ng
Pengadaan Bahan Baku TNKB Korlantas Polri TA. 2014; ---------
5. Menyatakan jawaban sanggah banding tidak sah; ----------------------------
do
gu 6. Menyatakan pencairan Jaminan Sanggah Banding tidak sah; -------------
7. Memerintahkan kepada Tergugat I untuk mengembalikan Jaminan Sanggah
In
A
Banding kepada Penggugat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku; -----------------------------------------------
ah
lik
untuk membayar biaya perkara ini secara bersama-sama yang ditetapkan
sebesar Rp. 101.000,- (Seratus satu ribu rupiah); -----
am
ub
Demikian diputus dalam Rapat Permusyawaratan Majelis Hakim
ep
k
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta pada hari Kamis, tanggal 2
ah
Oktober 2014 oleh kami DIDIK ANDY PRASTOWO, S.H., MH. sebagai Ketua
R
si
Majelis, HM. ARIF NURDU`A, S.H., MH. dan H. SUGIYA, S.H., MH.
masing-masing sebagai Hakim Anggota dan putusan tersebut diucapkan dalam
ne
ng
sidang yang terbuka untuk umum pada hari Senin, tanggal 6 Oktober 2014 oleh
Ketua Majelis tersebut di atas, didampingi para Hakim Anggota dengan dibantu
do
gu
oleh EFFENDI, S.H. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Tata
Usaha Negara Jakarta dengan dihadiri oleh kuasa hukum Penggugat, kuasa hukum
In
A
Tergugat I, kuasa hukum Tergugat II dan kuasa hukum Tergugat III serta kuasa
hukum Tergugat II Intervensi;
ah
lik
---------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
ah
ttd ttd
R
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 175
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
HM. ARIF NURDU’A, S.H., MH. DIDIK ANDY PRASTOWO, S.H., MH.
a
R
si
ttd
ne
ng
H. SUGIYA, S.H., MH.
do
gu PANITERA PENGGANTI
In
A
ttd
ah
lik
EFFENDI, S.H.
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 176