Pasien persalinan :
1 (satu) gelang identitas ibu dan 1 (satu) gelang identitas bayi
IDENTIFIKASI KONDISI KHUSUS
Pergelangan tangan dan kaki tidak memungkinkan dipasang
gelang
Mengalungkan
Pasien Dewasa
gelang
identitas
dengan Mengenangan
menggunakan 2 (dua) gelang
gantungan/ identitas yang
lanyard disambung
supaya lebih
panjang
Menyematkan
Pasien Anak
gelang identitas
pada baju
pasien dengan
penggunakan
peniti khusus
IDENTIFIKASI PASIEN DI RUMAH SAKIT
04
KOMUNIKASI VERBAL / VIA TELEPON
Repeat Back
Digunakan pada situasi kegawatdaruratan, atau saat dokter sedang melakukan suatu prosedur medis (steril
/ tidak steril)
Read Back
Digunakan pada saat dokter tidak dapat meng-akses rekam medis pasien
Verifikasi 1 x 24 jam oleh pemberi Instruksi
Pemberi pesan mengkonfirmsi perintah/ instruksi yang diberikan
Read Back
MEMBACA MEMBERIKAN
KEMBALI TTD PADA STAMPEL
INSTRUKSI KOLOM ‘READ BACK’
TERSEDIA
PEMBERI
INSTRUKSI MEMBERIKAN KONFIRMASI TTD DALAM
WAKTU 1X24
INSTRUKSI
JAM
START END
PELAPORAN
NILAI KRITIS
Hasil pemeriksaan pasien yang memerlukan penanganan segera
Laboratorium
Radiologi
Penanggung jawab
Lab lapor kepada Dokumentasi hasil
Keluar Hasil pemberi instruksi pelaporan
(waktu, tanggal, nama, dan ttd)
Note : Bila tidak dapat di hub lapor RMO
DPJP / RMO
menetapkan Catat di Rekam Medis
intervensi kepada pasien
pasien
Radiologi
DPJP / RMO
Dokumentasi menetapkan Catat di Rekam
hasil pelaporan intervensi kepada Medis pasien
(waktu, tanggal, nama, dan ttd)
pasien
Point of Care Testing (POCT)
Perawat lapor
DPJP/Dokter Pengirim Dokumentasi hasil
Keluar Hasil < 15 menit pelaporan
(waktu, tanggal, nama, dan ttd)
DPJP / RMO
Catat di Rekam Medis
menetapkan intervensi
pasien
kepada pasien
Aktivitas Serah Terima dalam pelayanan pasien
Pergantian dinas Saat merujuk pasien (transferring Saat memindahkan pasien antar
patient), sebelum dan sesudah ruang perawatan / departemen
prosedur transfer dilakukan pemeriksaan di dalam rumah sakit
25
Metode SBAR
(S) Situation
Informasikan data pasien, diagnosa pasien, dll
(R) Recommendation
Infromasikan hal yang perlu dilakukan untuk
mengatasi masalah pasien saat ini
IPSG 3 :
Meningkatkan Keamanan High Alert
Medication
SPO-SHG-QR-003 : MENINGKATKAN KEAMANAN HIGH ALERT MEDICATION
HIGH ALERT MEDICATION
Obat Risiko
Tinggi
Elektrolit
konsentrat Look alike, 1. Disimpan di kompartemen yang
tertentu sound alike berbeda dan tidak berdekatan
(LASA)
2. Diberi label ‘LASA’ pada
kompartemen penyimpanan obat
LOKASI PENYIMPANAN
Narkotika
1. Lemari yang kokoh
2. Tidak mudah dipindahkan
3. Memiliki 2 kunci (double lock)
Obat Anestesi
Hanya dapat diakses oleh dokter, perawat, dan staf farmasi
Obat Sitostastika
Hanya disimpan di Instalasi Farmasi atau area yang terkunci di mana obat diresepkan
Insulin, Heparin
Hanya disimpan di Instalasi Farmasi atau area yang terkunci di mana obat diresepkan
Chloral Hydrate
1. Chloral Hydrate serbuk lemari B3
2. Chloral Hydrate larutkan disimpan di area yang terkunci
Doxtrose > 20%
1. Instalasi Farmasi
2. ED
3. ICU
4. Trolly Emergency
LOKASI PENYIMPANAN
Elektrolit Konsentrat
Disimpan di Instalasi Farmasi, kecuali
a. NaHCO3 8,4% : Instalasi Farmasi, ICU/ICCU, dan ED
b. MgSO4 > 20% : Instalasi Farmasi, emergency kit PONEK di ED, dan Ruang Bersalin /
LDS
Penyiapan, Penyerahan dan Pemberian Obat High Alert Medication
Independent double checking wajib dilakukan oleh semua staff yang terlibat mulai dari
proses penyiapan, distribusi, penyerahan dan pemberian ke pasien
- Elektrolit konsentrat: label ‘drug added’ harus terisi lengkap dan tertempel pada
bagian atas dari kantong / botol / vial obat yang sudah diencerkan
- Obat sitostatika: label ‘cytotoxic’ berwarna ungu dan label ‘high alert’ berwarna
merah harus tertempel pada kemasan obat sitostatika yang telah dicampur
- Oral narkotika: harus di masukan ke dalam plastik dengan label ‘high alert’
berwarna merah
Ketika memindahkan obat high alert ke kemasan sekunder (mis. Syringe), stiker ‘high
alert’ wajib ditempelkan pada kemasan sekunder tersebut
Contoh Obat High Alert
36
IPSG 4 :
Memastikan Benar Lokasi, Benar
Tindakan, Benar Pasien
SPO-SHG-QR-004 : MEMASTIKAN BENAR LOKASI, BENAR TINDAKAN, BENAR PASIEN
Memastikan benar lokasi, benar tindakan, benar pasien
Implementasi
Implementasi:
• 6 Langkah cuci tangan
• 5 moments
5 Moments & 6 Steps
IPSG 6 :
Mengurangi Risiko Cedera Pasien
Akibat Jatuh
SPO-SHG-QR-001 : MENGURANGI RISIKO CEDERA PASIEN AKIBAT JATUH
Mnegurangi Risiko Cedera Pasien Akibat Jatuh
Memastikan
Petunjuk Intevensi Risiko Jatuh
Tanda untuk Risiko Pasien Jatuh
Memastikan