Anda di halaman 1dari 4

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Nama siswa : ……………………………………………………………..


Kelas : XI IPS
Semester : Ganjil
Guru : Nurul Hidayah, S. Pd.
Batas Pengumpulan : …………………………………………………………….

RINGKASAN MATERI DAN TUGAS MANDIRI

BAB I
TEKS PROSEDUR

1. Pengertian Teks Prosedur


Teks prosedur adalah teks yang berisi langkah-langkah atau tahapan yang harus
dilakukan untuk mencapai suatu tujuan. Teks prosedur bertujuan untuk membantu seseorang
memahami bagaimana cara melakukan atau membuat sesuatu dengan tepat.
Contoh :
Prosedur Membuat SIM, langkah-langkah membuat bolu tape, dll.

2. Ciri-Ciri Teks Prosedur


Teks prosedur dapat dengan mudah dibedakan dengan jenis teks lainnya. Berikut
merupakan ciri-ciri teks prosedur:
a. Berisi langkah-langkah kegiatan yang dapat berupa poin-poin ataupun paragraf.
b. Menggunakan kalimat saran dan larangan.
c. Disusun secara sistematis dan dijelaskan secara detail
d. Berisi informasi yang bersifat objektif.
e. Terdapat bilangan urutan atau angka yang menunjukan urutan/langkah prosedur

3. Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur


a. Menggunakan kata kerja perintah (imperatif).
Kata kerja imperatif merupakan kata kerja yang dibentuk dengan akhiran –kan, -i,
dan partikel –lah. Kalimat ini digunakan untuk meminta atau melarang seseorang untuk dan
tidak melakukan suatu hal. Contohnya, siapkan, hindari, dan panaskan.

b. Menggunakan kata teknis yang berkaitan dengan topik bahasan.


Kata teknis atau istilah yang digunakan dalam teks prosedur berkaitan dengan isi teks
yang dibahas. Misalnya, dalam teks prosedur dengan judul “Manfaat jamur untuk
kesehatan”, istilah yang digunkan di antaranya nutrisi, protein, osteoporosis, dll.

c. Menggunakan kata penguhubung (konjungsi) temporal.


Merupakan kata hubung yang menjelaskan hubungan waktu dari dua hal atau
peristiwa yang berbeda, serta bersifat kronologis. Misalnya, kemudian, selanjutnya, setelah
itu, dan lalu.

d. Menggunakan kalimat persuasif.

Kalimat persuasif adalah kalimat yang bersifat membujuk seseorang untuk


melakukan suatu tindakan. Contoh, “Marilah menjaga kesehatan dengan rajin berolahraga.”

e. Menggunakan gambaran terperinci tentang benda dan alat yang dipakai.


Di awal teks prosedur akan dijelaskan material yang akan digunakan dalam teks
tersebut, termasuk ukuran, jumlah, dan warna. Hal ini, terutama dalam teks prosedur berupa
resep dan petunjuk penggunaan alat. Misalnya, 500 gram daging sapi, 1000 ml santan, dan 6
siung bawang putih.

f. Verba material dan tingkah laku.


Verba material adalah sesuatu yang mengacu pada tindakan fisik seperti haluskan
bumbu, tuangkan santan, dan tindakan lainnya. Verba tingkah laku adalah tindakan yang
dilakukan dengan ungkapan.

4. Struktur dan Kebahasaan Teks Prosedur


Teks prosedur dibentuk oleh ungkapan tentang tujuan, langkah-langkah, dan penegasan
ulang. Unsur kebahasaan teks prosedur di antaranya banyak menggunakan kata-kata kerja
perintah (imperatif), banyak menggunakan kata-kata teknis yang berkaitan dengan topik yang
dibahasnya, Banyak menggunakan konjungsi dan partikel yang bermakna penambahan, banyak
menggunakan pernyataan persuasif, apabila prosedur itu berupa resep dan petunjuk penggunaan
alat, akan digunakan gambaran terperinci tentang benda dan alat yang dipakai, termasuk ukuran,
jumlah, dan warna.

BAB II
TEKS EKSPLANASI
1. Pengertian Teks Eksplanasi
Teks eksplanasi adalah teks yang berisi proses terjadinya fenomena alam dan fenomena
social. Fenomena alam merupakan segala kejadian yang disebabkan atau berhubungan dengan
alam. Sedangkan fenomena social adalah segala sesuatu atau kejadian yang berhubungan
dengan masyarakat. Teks eksplanasi menggunakan banyak fakta dan pernyataan-pernyataan
yang memiliki hubungan sebab akibat (kausalitas).

2. Struktur Teks Ekplanasi


a. Struktur teks eksplanasi dibentuk oleh bagian-bagian berikut.
Identifkasi fenomena (phenomenon identifcation), mengidentifkasi sesuatu yang akan
diterangkan.
b. Penggambaran rangkaian kejadian (explanation sequence), memerinci proses kejadian
yang relevan dengan fenomena yang diterangkan sebagai pertanyaan atas bagaimana
atau mengapa. 
c. Ulasan (review), berupa komentar atau penilaian tentang konsekuensi atas kejadian
yang dipaparkan sebelumnya. 

3. Ciri Kebahasaan Teks Eksplanasi


Kaidah kebahasaan teks eksplanasi  antara lain sebagai berikut. 
a. Banyak menggunakan kata yang bermakna denotatif.
b. Banyak menggunakan konjungsi kausalitas ataupun kronologis.
c. Banyak menggunakan keterangan waktu pada kalimat-kalimatnya.
d. Banyak menggunakan kata ganti benda, baik konkret ataupun abstrak, seperti
demonstrasi, banjir, gerhana, embrio, kesenian daerah; dan bukan kata ganti orang,
seperti ia, dia, mereka. Oleh karena objek yang dijelaskannya itu berupa fenomena,
tidak berbentuk personal (nonhuman participation), 
e. Banyak menggunakan kata kerja pasif. Seperti kata terlihat, terbagi, terwujud,
terakhir, dimulai, ditimbun, dan dilahirkan.
f. Banyak menggunakan kata teknis atau peristilahan, sesuai dengan topik yang
dibahasnya. 
TUGAS MANDIRI
1. Buatlah satu contoh teks prosedur (tema bebas) !
2. Tulislah pendapat kalian mengenai DARING !

Anda mungkin juga menyukai