A. Teks prosedur
Pengertian Teks Prosedur adalah sebuah jenis teks yang di dalamnya tersebut ada
tahapan ataupun langkah-langkah yang dijelaskan secara runtut dan urut dengan gaya bahasa
yang singkat dan jelas. Agar para pembacanya mudah memahami maksud dari teks yang
dibaca tersebut dan kemudian melakukan praktik langkah-langkahnya.
Ciri-Ciri Teks Prosedur
Berisi Mengenai Langkah-langkah Suatu Kegiatan
Ditulis Dalam Bentuk Poin-poin
Menggunakan Kalimat Saran dan Larangan
Disusun Secara Sistematis Tapi Detail
Menyajikan Informasi yang Bersifat Objektif
Berisi Bilangan Angka atau Urutan
Jenis-jenis Teks Prosedur
Teks Untuk Menggunakan Sebuah Alat atau Benda
Teks Untuk Melakukan Suatu Kegiatan
Berdasarkan tingkat kerumitannya. Untuk penjelasan selengkapnya, simak informasinya di
bawah ini:
1. Teks Prosedur Sederhana : adalah teks yang berisi hanya berisi tentang beberapa langkah
saja dan prosesnya tidak terlalu susah untuk diikuti dan juga dipraktikkan. Contoh dari teks
prosedur antara lain, cara membuat sop ayam, cara membuat tumis kangkung, dan lain
sebagainya.
2. Teks Prosedur KompleksPengertian : Teks prosedur kompleks merupakan teks yang berisi
banyak langkah atau tahapan yang bersifat rumit dan cukup kompleks. Bahkan bisa saja
langkah yang satu dan yang lainnya dilakukan secara paralel dan juga secara serial. Namun,
ada hal wajib yang perlu diperhatikan oleh para pembaca yaitu masalah ketelitian.
3. Teks Prosedur Protokol adalah prosedur yang dapat dilakukan secara bergantian serta tidak
terpaku pada urutan yang tetap. Sehingga dapat mengerjakannya mulai dari yang mana dulu,
yang terpenting tujuan akhir dari langkah yang sudah dilakukan itu sama.
Struktur Teks Prosedur
Teks prosedur memiliki beberapa struktur penulisan yang khas, berikut ini adalah beberapa
struktur yang ada di teks prosedur:
1. Pengantar atau Pembuka Diawali dengan judul, lalu disusul dengan kalimat pembuka atau
pengantar. Di bagian pengantar, penulis akan memaparkan sedikit tentang topik yang akan
dijelaskan.
2. MaterialBagian selanjutnya adalah penulis menjelaskan dan menyebutkan material apa saja
yang digunakan.
3. Langkah-langkah Biasanya penulis akan menjelaskan hal tersebut dalam bentuk urutan
nomor atau poin dan bisa juga dalam bentuk paragraf yang diberi urutan.
4. Simpulan
B. Teks eksplanasi
Teks eksplanasi adalah teks atau paragraf yang berisi tentang “alasan” dan “metode”
proses terjadinya suatu peristiwa. Tujuan dari teks ini adalah untuk menggambarkan satu atau
lebih peristiwa yang melibatkan kausalitas dan proses. \
Struktur Teks Eksplanasi
Judul
Pernyataan Umum
Menjelaskan Urutan Sebab dan Akibat
Interpretasi
Ciri-ciri Teks Eksplanasi
Strukturnya Jelas
Fakta
Teks
Tidak Meyakinkan atau Tidak Bersifat Persuasif
Membuat Penanda Urutan
Jenis-jenis Teks Eksplanasi:
1. Teks Eksplanasi Sequential
Jenis teks Eksplanasi ini menjelaskan secara rinci tahapan- tahapan suatu fenomena, seperti
urutan daur hidup rantai makanan.
2. Teks Eksplanasi Faktorial
Merupakan sebuah jenis deskripsi yang menggambarkan efek dan konsekuensi dari suatu
proses, misalnya dampak penjajahan.
3. Teks Eksplanasi Teoritis
Penjelasan ini mengandung spekulasi tentang potensi di balik fenomena alam. Misalnya, jika
Gunung Merapi meletus dapat memicu bencana alam lain yang lebih dahsyat.
4. Teks Eksplanasi Kausal
Teks Eksplanasi adalah jenis penjelasan yang menjelaskan sebab atau sebab dari sesuatu yang
berubah secara bertahap. Contoh proses longsor.
C. Cerpen adalah sastra kisahan pendek atau kurang dari 10 ribu kata yang memberikan
kesan tunggal yang dominan dan memusatkan diri pada satu tokoh dalam satu situasi atau
pada suatu ketika.
Ciri-ciri Cerpen:
Memiliki jumlah kata tidak lebih dari 10.000 kata
Memiliki proporsi penulisan yang lebih singkat dibandingkan dengan Novel.
Kebanyakan mempunyai isi cerita yang menggambarkan kehidupan sehari-hari.
Tokoh yang diceritakan dalam cerpen mengalami sebuah konflik sampai pada tahap
penyelesaiannya
Bersifat Fiktif.
Membacanya tidak membutuhkan waktu yang lama.
-Memberikan pesan dan kesan yang sangat mendalam sehingga pembaca akan ikut
merasakan kesan dari cerita tersebut.
Struktur Cerpen
1. Pengenalan situasi cerita (exposition, orientation)
2. Pengungkapan peristiwa (complication)
3. Menuju pada adanya konflik (risingaction)
4. Puncak konflik (turning point)
5. Penyelesaian (ending atau coda)
D. Teks Ceramah
Pengertian Teks Ceramah
Pengertian teks ceramah atau khotbah bisa dipahami sebagai sebuah pidato yang
menyampaikan atau menyebarkan syiar dan ajaran dari suatu agama. Ketika menyampaikan
ceramah kepada masyarakat seharusnya memiliki nilai manfaat bagi kehidupan. Ceramah
menjadi salah satu alternatif untuk mengajak, membujuk, merangsang kesadaran dalam suatu
sistem sosial masyarakat, sehingga masyarakat tetap teguh di jalan kebajikan.
Ciri-Ciri Teks Ceramah
1. Ceramah adalah keterampilan berbahasa atau berbicara satu arah.
2. Teks ceramah biasanya dilakukan dalam kegiatan belajar mengajar klasikal.
3. Pembicara menyampaikan materi dengan cara berdiri di depan banyak orang, dan
pendengar hanya menyimak saja.
4. Ceramah adalah kegiatan pasif reseptif.
Unsur-Unsur Teks Ceramah
1. Penceramah
2. Pendengar
3. Materi
4. Metode Ceramah
5. Media Ceramah
Struktur Teks Ceramah
Setelah Kamu mengetahui pengertian teks ceramah, ciri-ciri, dan unsur-unsur yang ada di
dalamnya, hal yang perlu Kamu pahami sebelum membaca atau membuat materi untuk
ceramah yaitu struktur teks ceramah. Berikut ini ada tiga hal yang biasanya digunakan untuk
menyusun struktur ceramah dalam suatu acara keagamaan, diantaranya yaitu:
1. Pendahuluan (Pembuka dan Pengantar)
2. Isi Ceramah (Inti, Gagasan)
3. Penutup ( Simpulan, Ucapan permintaan maaf, Salam penutup)
Tujuan Proposal
1. Untuk mendapatkan persetujuan dari pihak yang bersangkutan supaya dapat
melaksanakan sebuah kegiatan.
2. Apabila terkait dengan proposal pengajuan dana, maka proposal bertujuan untuk
mendapatkan bantuan dana dari pihak sponsor.
3. Untuk mendapatkan dukungan dari pihak yang berkaitan dengan kegiatan tersebut.
4. Apabila berkaitan dengan proposal proyek pemerintah, maka proposal bertujuan untuk
melakukan tender atau lelang pada proyek-proyek tersebut.
5. Untuk mendapatkan penawaran kerja sama bisnis, apabila berkaitan dengan proposal
bisnis.
Fungsi Proposal : Dapat digunakan untuk pengajuan kerja sama bisnis kepada perusahaan
sasaran., untuk mengadakan acara tertentu, misalnya pelatihan, seminar, perlombaan, dan
lain-lain., melaksanakan penelitian ilmiah, pengajuan mendirikan suatu usaha., pelelangan
sebuah proyek atau barang.
Sistematika Proposal
Dalam sebuah proposal, harus memiliki struktur atau bagian-bagiannya. Dalam beberapa
aspek, sebuah proposal penelitian memiliki perbedaan dengan sebuah proposal kegiatan
masyarakat.
Namun, secara umum proposal memiliki sistematika yang hampir mirip satu sama lain.
Dalam proposal kegiatan biasanya terdapat latar belakang, masalah dan tujuan, ruang lingkup
kegiatan, kerangka teoretis dan hipotesis, metode, pelaksana kegiatan, fasilitas, keuntungan
dan kerugian dari pelaksanaan kegiatan, periode waktu, anggaran dana, dan lampiran.