SELESAIKAN LKPD DI BAWAH INI DENGAN BAIK DAN BENAR DALAM BENTUK DOC

KEMUDIAN DI UNGGAH KEMBALI KE LAMAN WEB INI! 

LKPD
Nama : Muhammad Zakiul Naufal                                                   Kelas / No.Abs : XI-IPS¹
 
LKPD HIDROKARBON
A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat memahami kekhasan atom karbon yang menyebabkan banyaknya senyawa
karbon.
2. Siswa dapat menganalisis jenis atom C berdasar¬kan jumlah atom C yang terikat pada
rantai atom karbon (atom C primer, sekunder, tersier, dan kuarterner)
3. Siswa dapat memahami rumus umum alkana, alkena dan alkuna berdasarkan analisis
rumus struktur dan rumus molekul.
4. Siswa dapat menghubungkan rumus struktur dan rumus molekul dengan rumus umum
senyawa hidrokarbon

 
1. Kekhasan / Keunikan Atom Karbon
Sesuai dengan nomor golongannya (IVA), atom karbon mempunyai 4 elektron valensi. Oleh
karena itu, untuk mencapai konfigurasi oktet maka atom karbon mempunyai kemampuan membentuk
4 ikatan kovalen yang relatif kuat.
Atom karbon dapat membentuk ikatan antar karbon; berupa ikatan tunggal, rangkap dua atau
rangkap tiga.
Atom karbon mempunyai kemampuan membentuk rantai (ikatan yang panjang).
Rantai karbon yang terbentuk dapat bervariasi yaitu : rantai lurus, bercabang dan melingkar ( siklik ). 

2. Kedudukan Atom Karbon dalam senyawa hidrokarbon, kedudukan atom karbon dapat

dibedakan sebagai berikut:

3. Tunkkan atom C primer, sekunder, tersier, dan kuarterner dari senyawa di bawah ini!
 Keterangan :
 Atom C primer : CH3
 Atom C sekunder : CH2
 Atom C tersier : CH
 Atom C kuarterner : C

Klasifikasi / Penggolongan Hidrokarbon (terdiri dari atom C dan H)

4. Berdasarkan jenis ikatan antar atom karbonnya :

 Hidrokarbon jenuh : Semua ikatan antar karbonnya tunggal

 Hidrokarbon tak jenuh : Terdapat ikatan rangkap dua dan atau rangkap tiga antar atom karbon

5. Berdasarkan bentuk rantai karbonnya :

 Hidrokarbon alifatik : Senyawa hidrokarbon yang memiliki rantai karbon lurus.

 Hidrokarbon alisiklik : Senyawa hidrokarbon yang memiliki rantai karbon siklik (melingkar)
 Hidrokarbon aromatik : Senyawa hidrokarbon yang memiliki rantai karbon siklik membentuk
cincin benzena, yaitu rantai karbon siklik dengan sistem konjugasi (memiliki ikatan kovalen tunggal dan
rangkap secara bergantian).

6. Skema Klasifikasi Hidrokarbon

   
7. ALKANA
A. Pengertian : Senyawa hidrokarbon jenuh dimana setiap atom karbonnya membentuk 4
ikatan kovalen tunggal.
B. Rumus Umum : CnH2n+2

8. DERET HOMOLOG
A. Pengertian : suatu golongan/kelompok senyawa karbon dengan rumus umum yang
sama, mempunyai sifat yang mirip dan antar suku-suku berturutannya mempunyai beda CH2
atau dengan kata lain merupakan rantai terbuka tanpa cabang atau dengan cabang yang
nomor cabangnya sama.
B. Sifat-sifat deret Homolog :
 Mempunyai rumus umum yang sama.
 Antara satu anggota ke anggota berikutnya mempunyai pembeda CH2.
 Selisih masa rumus antara satu anggota ke anggota berikutnya sebesar 14.
 Semakin panjang rantai atom karbonnya, semakin tinggi titik didihnya.
9. Tabel senyawa golongan alkana

10. Sumber dan Kegunaan Alkana

 
Alkana adalah komponen utama dari gas alam dan minyak bumi.

 Kegunaan alkana sebagai : Sebagai bahan bakar, dapat digunakan sebagai pelarut, sebagai salah
satu sumber hidrogen, pelumas, dan lain lain.

11. ALKENA

 Pengertian : Senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki ikatan kovalen rangkap dua antar
atom karbonnya.
 Rumus umum alkena : CnH2n

12. ALKUNA

 Pengertian: Senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki satu ikatan kovalen rangkap tiga.
 Rumus umum alkuna : CnH2n-2

13. Tuliskan rumus umum alkana, alkena, dan alkuna untuk molekul dengan 1 sampai 10 atom
C. Kemudian beri nama dimulai dari jumlah atom diikuti akhiran -ana, -ena, dan -una
14. Berdasarkan rumus umumnya, tentukan apakah senyawa-senyawa berikut ini termasuk
alkana, alkena, atau alkuna

 Alkana : Metana (CH4), Etana (C2H6), Propana (C3H8)

 Alkena : Etena (C2H4), Propena (C3H6), 1-butena (C4H8)
 Alkuna : Etuna (C2H2), Propuna (C3H4), 1-butuna (C4H6)