Skripsi
Oleh :
Yashinta Oda
NIM: 152214181
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
YOGYAKARTA
2019
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Skripsi
Oleh :
Yashinta Oda
NIM: 152214181
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
YOGYAKARTA
2019
i
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
baru”
Puji syukur dan terima kasih kepada Allah atas karunia dan rahmat-Nya,
pada CU Sinar Saron Nusa Tenggara Timur Tahun 2013-2017. Skripsi ini ditulis
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program
Dharma Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak.
1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen,
3. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku dosen pembimbing I, yang telah
4. Ibu Dr. Caecilia Wahyu Estining Rahayu, M.Si., selaku dosen pembimbing II,
yang juga telah mengarahkan dan membimbing penulis sehingga skripsi ini
5. Ibu Ima Kristina Yulita M.Sc., selaku anggota tim penguji yang telah memberi
6. Bapak Tobias Miku Hala selaku General Manager CU Sinar Saron yang telah
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS......................... v
HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI................................................... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR......................................................................vii
HALAMAN DAFTAR ISI ............................................................................. ix
HALAMAN DAFTAR TABEL ..................................................................... xi
HALAMAN DAFTAR GAMBAR........................................................................xii
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN...................................................................xiii
HALAMAN ABSTRAK.......................................................................................xiv
HALAMAN ABSTRACT......................................................................................xv
ix
BAB III METODE PENELITIAN.........................................................................46
A. Jenis Penelitian.........................................................................................46
B. Waktu dan Lokasi Penelitian...................................................................46
C. Variabel Penelitian...................................................................................47
D. Sumber Data.............................................................................................48
E. Teknik Pengumpulan Data.......................................................................48
F. Teknik Analisis Data................................................................................49
DAFTAR REFERENSI.......................................................................................118
LAMPIRAN.........................................................................................................121
DAFTAR TABEL
No Judul Halaman
No Judul Halaman
Yashinta Oda
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2019
Yashinta Oda
Sanata Dharma University
Yogyakarta
2019
BAB I
PENDAHULUAN
pasar yang tidak terlayani atau tidak dilayani dengan baik. Upaya-upaya
untuk para petani, nelayan, atau peternak yang mempunyai usaha kecil
barang ; yang menjual jasa; yang bekerja untuk mendapat upah dan
kendaraan, binatang atau mesin dan peralatan dalam jumlah kecil. Selain
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Credit union merupakan salah satu Lembaga Keuangan Mikro non bank
oleh para pengurus dan pengawas yang melayani anggota secara sukarela
sukarela, dipilih dari dan oleh anggota pada saat Rapat Anggota(Munaldus
dkk, 2012:3).
baik roda dua maupun roda empat dan juga kendaraan di sungai seperti
speed boat. Oleh karena itu dengan adanya kelima produk yang diberikan
oleh credit union dapat membantu masyakat ekonomi lemah agar dapat
union.
financial structure, Asset quality, Rates of return and costs, Liquidity, Sign
of growth) dalam menilai kinerja LKM. PEARLS adalah satu set rasio
keuangan mikro.
Flores Timur adalah credit union Sinar Saron. Berdiri pada tanggal 7 Juli
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
di credit union Sinar Saron karena dengan melihat hasil RAT tahun 2017
menurut http://www.florespos.co/komunitas-sebagai-core-bisnis-cu-sinar-
anggota yang masuk sebesar 1.494 dan anggota yang keluar sebesar 355
lima tahun terakhir sebagaimana diketahui bahwa pada bulan maret 2018
Indonesia(https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2018/07/24/provinsi-
dengan-angka-kemiskinan-tertinggi-pada-maret-2018).
keuangan credit union, karena atas saran dari WOCCU (World Council of
Credit Union ) sebagai organisasi credit union dunia sejak 1990. PEARLS
dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
union Sinar Saron selama lima tahun terakhir maka peneliti merumuskan
B. Rumusan Masalah
pada Credit union Sinar Saron Provinsi Nusa Tenggara Timur tahun
2013-2017?
C. Pembatasan Masalah
pada credit union Sinar Saron yang sudah di publikasikan pada setiap
D. Tujuan Penelitian
E. Manfaat Penelitian
yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
berbagai universitas.
3. Bagi Peneliti
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
mencakup pedagang kecil, pedagang kaki lima, petani kecil, penjual jasa
(penata rambut, penarik becak), dan tukang serta produsen kecil seperti
Mikro.
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
baik melalui pinjaman atau pembiayaan dalam usaha skala mikro kepada
keuntungan (https://www.ojk.go.id/id/kanal/iknb/Pages/Lembaga-
Keuangan-Micro.aspx) .
10
berkelanjutan.
keuangan lain.
11
miskin. Manfaat yang dapat diperoleh yaitu (Modul TNP2K. 2015: 10) :
oleh OJK:
12
LKM.
13
c. Pinjaman Perumahan
rumahnya.
d. Sewa (leasing)
14
sewa.
e. Tabungan
pilihan tersebut.
f. Asuransi
15
berbeda secara prinsip dari tabungan dan kredit, dan bahwa cara terbaik
g. Jasa Pembayaran
negara lain atau daerah lain di negaranya. Tipe yang paling dikenal
h. Jasa Nonkeuangan
a) Intermediasi Sosial
usaha peminjam.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
c) Layanan Sosial
2) Membangun Aset
3) Pengurangan Kemiskinan
4) Pemberdayaan
17
B. Credit Union
Credit union berasal dari dua kata, yaitu credit dan union. Credit dalam
bahasa Latin adalah credere artinya saling percaya. Sedangkan union (unio)
yang aman, nyaman, bagi anggota untuk menyimpan uang dan memperoleh
18
b. Semua anggota credit union mempunyai hak yang sama untuk memilih
pengurus credit union yaitu satu anggota mempunyai hak satu suara
mengelola keuangan.
h. Credit union bekerja sama dengan sesama CU yang lain baik di tingkat
19
2014 : xxiv).
anggota.
merehab rumah.
pendidikan.
kendaraan baik roda dua, roda empat dan kendaraan sungai seperti speed
boat.
Terdapat empat pilar dari credit union yaitu (Munaldus dkk. 2014 : xxv):
20
penting, agar credit union tetap tumbuh, berkembang dan tidak mati.
Sebuah laporan keuangan pada umumnya terdiri atas (Fahmi. 2011: 3):
tertentu.
usaha-pendapatan, beban, laba bersih atau rugi, dan laba atau rugi per
d. Laporan arus kas, memuat informasi tentang arus kas masuk dan keluar
akuntansi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
Salah satu tugas perusahaan pada saat akhir tahun adalah menganalisis
hasil usahanya.
mengelola perusahaan.
22
jangka panjang.
a. Untuk mengukur prestasi yang dicapai oleh suatu organisasi dalam suatu
kegiatannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
Oleh karena itu dapat disajikan tabel pedoman penilaian kinerja CU sebagai
24
Tabel II.1
Pedoman Penilaian Kinerja Keuangan Credit Union
25
Tabel II.1
Pedoman Penilaian Kinerja Keuangan Credit Union
(Sambungan)
26
Dari tabel penilaian kinerja keuangan credit union diatas, untuk rasio yang
masuk dalam kriteria Buruk dan Sedang dapat dikatakan bahwa kinerja
keuangannya kurang sehat. Sedangkan rasio yang masuk dalam kriteria Bagus
E. Metode PEARLS
rasio setelah diseleksi secara saksama oleh tim dari ACCU yang disesuaikan
dengan konteks Asia. Ke-13 rasio PEARLS yang diterapkan oleh credit
a. Protection (P)
penyisihan dana cadangan untuk menutup kerugian atas piutang lalai, dan
27
cadangan risiko yang dialokasi secara tahunan dan provisi kredit lalai
dengan tersedia dana cadangan risiko dan provisi kredit lalai yang
mampu menutup 35% dari total piutang lalai 1-12 bulan. Maksud dari
(anggota).
provisi kredit lalai tidak memadai, dan simpanan para anggota tidak
terlindungi.
protection yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
bulan (P1).
pinjaman lalai yang digunakan untuk menutup total pinjaman macet >
12 bulan.
Keterangan:
pinjaman lalai bersih (di luar dana cadangan risiko untuk P1) untuk
Keterangan:
29
atau tidak. Kata ideal ini maksudnya adalah struktur keuangan yang
1) Aset
berkisar pada rentangan 70-80% dari total aset, dan investasi likuid
30
2) Liabilitas (Utang)
Rasio simpanan non saham yang ideal berkisar pada 70-80% dari total
tinggi.
3) Modal
31
produktif.
simpanan anggota.
agresif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
portofolio pinjaman.
Keterangan :
c = total aset
Tujuan: mengukur persentase total aset yang didanai dari simpanan non
saham.
Keterangan :
b = total aset
Tujuan: mengukur persentase total aset yang didanai dari pinjaman dari
pihak luar.
33
Keterangan :
c = total aset
[(𝑎+𝑏)−(𝑐+35%𝑥𝑑)+𝑒)]
Rumus: E9= ƒ
x100%
Keterangan :
a = Modal lembaga
f = Total aset
34
pinjaman.
Secara ideal, rasio aset-aset yang tidak produktif paling tinggi 5% dari
total aset CU. Rasio aset-aset yang tidak menghasilkan ini akan turun
35
Keterangan :
Sehat : Jika A1 ≤ 5%
pendapatan.
Keterangan :
b = total aset
Sehat : Jika A2 ≤ 5%
1) Portofolio pinjaman
2) Investasi likuid
3) Investasi keuangan
36
mengukur biaya rata-rata untuk setiap utang dan modal yang paling penting.
mampu membayar sesuai tingkat bunga pasar atas aset, utang, dan modal.
Keterangan :
Tujuan: mengukur biaya yang terkait dengan manajemen dari semua aset
CU. Biaya ini diukur sebagai persentase total aset dan menunjukan
Rumus: R9= 𝑎
x100%
[(𝑏+𝑐)/2]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Keterangan :
Sehat :R9 ≤ 5%
e. Liquidity (L)
Likuiditas disini merujuk pada uang tunai yang selalu harus tersedia
Koperasi Kredit. Target yang ideal dijaga pada minimum 15% setelah
Cadangan likuid itu penting, tetapi cadangan likuid ini juga menjadi
yang mahal. Oleh sebab itu, penting menjaga idle money sekecil
mungkin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
tunainya sehingga CU selalu memiliki uang yang cukup apabila secara tiba-
Keterangan :
menghasilkan
liabilities)
- 20%
Cara paling baik menjaga nilai aset adalah melalui pertumbuhan aset
yang kuat dan cepat dengan tetap menjaga tingkat keuntungan yang
174):
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
1) Total aset
2) Pinjaman
4) Simpanan saham
5) Modal lembaga
atau
S10= [(𝑎−𝑏)
x100%
𝑏
Keterangan :
atau
S11= (𝑎−𝑏)x100%
𝑏
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Keterangan :
F. Penelitian-Penelitian Sebelumnya
struktur keuangan yang efektif, kualitas asset, tingkat pengembalian dan biaya,
ini dilakukan di Kopdit “ CU Usaha Kita” pada bulan Oktober 2015 sampai
dengan bulan Januari 2016 dengan menggunakan data sekunder yang diambil
dari Laporan Neraca, Laporan Pendapatan dan Biaya serta data Statistik
kerugian atas pinjaman menunjukkan kinerja yang bagus sekali. Dari 4 (empat)
yaitu simpanan non saham menunjukkan kinerja yang sangat bagus, portofolio
kinerja yang buruk. Dari 2(dua) kelompok pada indikator Asset Quality
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
(kualitas asset) yaitu total pinjaman lalai menunjukkan kinerja yang bagus
sekali, kualitas aktiva yang tidak menghasil menunjukkan kinerja buruk. Dari
bagus, sedangkan total pendapatan dari portofolio pinjaman dan total biaya
memiliki kecukupan yang seimbang dan kinerja yang sedang dalam memenuhi
Bella dari Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun 2018 yang berjudul
Asset quality, Rates of return and cost, Liquidity, dan Signs of growth menurut
sistem PEARLS pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2016. Teknik analisis
PEARLS serta variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah kinerja
42
Swadaya yaitu protection masih berada pada kategori poor dari tahun 2013
sampai tahun 2016, aspek effective financial structure berada pada kategori
fair (E1), poor (E5) dan excellent (E6) dari tahun 2013 sampai tahun 2016,
aspek asset quality berada pada kategori poor (A1), aspek rates of return and
cost berada pada kategori fair (R9) dan aspek liquidity berada pada kategori
poor dari tahun 2013 sampai dengan 2016. Selain itu juga beberapa aspek ada
yang mengalami penurunan kinerja dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2016
yaitu aspek asset quality (A2) menjadi poor, aspek rates of return and cost
(R7) menjadi poor. Setelah itu juga ada kinerja rasio yang meningkat yaitu
aspek effective financial structure pada rasio E9 dari kategori poor menjadi
excellent. Lalu kinerja aspek signs of growth pada kedua rasionya yaitu S10
Terakhir Penelitian yang dilakukan oleh Novita Dewi Yuda pada tahun
dengan masalah yang credit union Keling Kumang hadapi. Variabel penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah kinerja keuangan menurut metode
PEARLS. Subyek dalam penelitian ini adalah pengurus credit union yang
43
penelitiannya adalah laporan data keuangan tahunan pada credit union Keling
Kumang yang terdiri dari laporan Sisa Hasil Usaha (SHU), neraca dan data
structure, Asset quality, Rates of return and cost, Liquidity, dan Sign of growth)
belum terjadi kinerja keuangan yang baik pada tahun periode yang dianalisis
karena tahun 2012 sampai tahun 2016 kinerja keuangan CU Keling Kumang
adalah 47% dan masuk dalam kategori buruk (tidak sehat); tahun 2013 adalah
22%, yang berarti adanya penurunan persentase dari tahun 2012 adalah 47%
dan masuk dalam kategori kinerja yang buruk (tidak sehat) karena persentase
yang diperoleh kurang dari 60%; pada tahun 2014 adalah 5%, yang berarti ada
penurunan persentase dari tahun 2013 adalah 22% dan sudah pasti masuk
dalam kategori kinerja keuangan yang buruk (tidak sehat); tahun 2015 adalah -
31%, yang berarti ada penurunan yang sangat signifikan dari persentase tahun
2014 adalah 5%, dan masuk dalam kategori buruk (tidak sehat) karena
persentase yang diperoleh masih jauh dari 60%; dan tahun 2016 adalah 1%,
yang berarti masuk dalam kinerja keuangan dalam kategori buruk (tidak sehat)
yang cukup signifikan ini artinya kemajuan yang sangat baik pada credit
union
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Keling Kumang. Dan ketika melakukan prediksi kinerja keuangan tahun 2017
perhitungan untuk tahun 2017 kinerja keuangan menjadi -34,7% yang artinya
terjadi penurunan persentasi sebanyak 33,7% dari tahun 2016 adalah 1%.
diramalkan akan masuk dalam kategori buruk (tidak sehat) dan pada tahun
persentase sebanyak 14,5% dari tahun 2017 yaitu -34,7%. Sehingga dapat
diramalkan bahwa kinerja keuangan pada tahun 2018 masuk dalam kategori
G. Kerangka Konseptual
Metode PEARLS
Protection
45
menghasilkan laporan keuangan setiap tahun berupa neraca dan perhitungan sisa
hasil usaha. Yang termasuk dalam neraca yaitu aset dan pasiva sedangkan
perhitungan sisa hasil usaha mencakup pendapatan dan beban baik dalam usaha
Aset Quality (Kualitas aset), Rate of Return and Cost (Tingkat pendapatan dan
Hasil dari analisis kinerja keuangan credit union dapat digunakan untuk menilai
46
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
penelitian dalam hal ini adalah kondisi kinerja keuangan yang dimiliki CU
Sinar Saron.
Waktu penelitian yang akan dilakukan oleh penulis adalah mulai dari
bulan Januari 2019 sampai selesai. Untuk lokasi penelitian akan dilakukan di
46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
NTT.
C. Variabel Penelitian
dari 46 rasio yang memiliki aspek sebagai berikut (Munaldus dkk, 2014:
166):
1. Protection (P)
bulan (P1).
48
5. Liquidity (L)
D. Sumber Data
Sumber data dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan data sekunder.
penulis peroleh dari hasil dokumentasi atau catatan dan data-data yang sudah
di publikasikan oleh credit union Sinar Saron maupun dari pihak lain dalam
Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis dalam penelitian ini
adalah:
1. Wawancara
49
2. Dokumentasi
keuangan tahunan yang terdiri atas neraca dan perhitungan SHU yang
credit union Sinar Saron pada periode lima tahun terakhir yaitu tahun 2013-
2017 apakah kinerja keuangannya sehat atau tidak. Teknik yang digunakan
1. Protection (P)
kredit lalai. Terdapat dua indikator rasio yang berkaitan dengan protection
yaitu:
pinjaman lalai yang digunakan untuk menutup total pinjaman macet >
12 bulan.
50
Keterangan:
pinjaman lalai bersih (di luar dana cadangan risiko untuk P1) untuk
Keterangan:
agresif.
51
portofolio pinjaman.
Keterangan :
c = total aset
Tujuan: mengukur persentase total aset yang didanai dari simpanan non
saham.
Keterangan :
b = total aset
Tujuan: mengukur persentase total aset yang didanai dari pinjaman dari
pihak luar.
52
Keterangan :
c = total aset
[(𝑎+𝑏)−(𝑐+35%𝑥𝑑)+𝑒)]
Rumus: E9= ƒ
x100%
Keterangan :
a = Modal lembaga
f = Total aset
53
Keterangan :
Sehat : A1 ≤ 5%
pendapatan.
Keterangan :
b = total aset
Sehat : A2 ≤ 5%
aset yang paling produktif yang tercantum pada neraca. Disamping itu, R
mengukur biaya rata-rata untuk setiap utang dan modal yang paling
54
pendapatan dan mampu membayar sesuai tingkat bunga pasar atas aset,
Keterangan :
aset CU. Biaya ini diukur sebagai persentase total aset dan menunjukan
Rumus: R9= 𝑎
x100%
[(𝑏+𝑐)/2]
Keterangan :
Sehat :R9 ≤ 5%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
5. Liquidity (L)
Keterangan :
liabilities)
panjang CU.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
atau
S10= [(𝑎−𝑏)
x100%
𝑏
Keterangan :
atau
S11= (𝑎−𝑏)x100%
𝑏
Keterangan :
57
BAB IV
yang sangat peduli dengan warganya yang miskin. Dia akhirnya menemukan
membagikan roti dan membagikan uang. Namun kedua cara tersebut tidak
menjaga agar warga tetap percaya bahwa uang mereka tidak hilang.
Raiffeissen kemudian memberi nama sistem itu credit union yang berarti
kualitas hidup anggota dalam 3 bidang yang terpadu yakni: moral, spiritual,
dan fisik atau material. Dia yakin bahwa ada hubungan timbal balik antara
57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
menjadi semakin besar dan kuat. Sehingga para wartawan kemudian menulis
sekarang ini.
Lembaga Keuangan Mikro (LKM) sebagai respon atas penetapan tahun 2005
difasilitasi oleh tim dari BK3D (Badan Koordinasi Koperasi Kredit Daerah)
59
Pancur Kasih/Dirut RUAI TV) dan Eduard Susanto (Staf POR Pancur Kasih).
credit union pada tanggal 7 bulan Juli tahun 2006 dengan nama Sinar Saron.
Terkandung harapan credit union Sinar Saron dapat menghantar warga yang
ingin menjadi anggota untuk merencanakan dan meraih hidup yang sejahtera,
lembah “Saron”.
Credit union Sinar Saron juga mempunyai visi dan misi yaitu sebagai
berikut:
1. Visi
2. Misi
3. Motto
anggota credit union Sinar Saron terus berusaha, tidak lelah berjuang,
60
Selain visi, misi dan motto, credit union Sinar Saron juga mempunyai
nilai-nilai inti dan prinsip-prinsip dasar yang menjadi panutan untuk tumbuh
Memiliki hati yang bersih, bening, lurus, tulus sebagai nilai dasar
(melan senaren).
kebersamaan.
61
semua: “Kakan Dike Arin Sare- Utun Anaq Binen Lamen” melalui
a. Solidaritas
b. Integritas
c. Normatif- Inovatif
d. Apresiatif
e. Religiositas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
63
1. Jenis Keanggotaan
a. Anggota Biasa
hukum.
2) Anggota yang sudah berusia >17 tahun, yang telah menikah dan
anggota CUSSar.
a. Ketentuan Umum
Larantuka.
64
b. Syarat Administrasi
3) Melampirkan foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan atau surat
c. Syarat Keuangan
(IMBAS)
10) Uang tunai yang disetor pertama kali minimal sebesar Rp.
65
1. Simpanan
a. Simpanan Saham
Usaha (SHU).
berkualitas.
2. Simpanan Perumahan
66
3. Simpanan Kendaraan
67
2. Pinjaman
68
lunas 100%.
pinjaman.
KTP.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
dan SIHARA.
2. Pinjaman Produktif
3. Pinjaman Perumahan
4. Pinjaman Kendaraan
kendaraan.
5. Pinjaman Pendidikan
70
6. Pinjaman Kesejahteraan
3. Solidaritas
anggota.
a. Jenis Solidaritas
tahun.
anggota.
71
buku berjalan.
berjalan.
72
anggota.
buku berjalan.
e. Yang berhak klaim adalah ahli waris sah yang tercatat pada
SPMA.
meninggal.
73
50.000.000
74
50.000.000.
dilindungi.
maksimal 55 tahun.
menjadi anggota.
75
b. Balas Jasa Anggota (BJA) terdiri dari dua bagian yaitu Jasa
f. JSA dan JPA tidak diterimakan secara tunai kepada anggota, tetapi
76
BAB V
A. DESKRIPSI DATA
Dalam penelitian ini, data utama yang digunakan oleh penulis adalah
data dari laporan keuangan tahunan yang dimiliki oleh credit union Sinar
Saron selama 5 tahun terakhir, mulai dari tahun 2013, 2014, 2015, 2016, dan
tahun 2017. Dari data-data inilah yang nantinya akan dianalisis oleh penulis
Data keuangan tahunan yang akan digunakan disini adalah data dalam
laporan keuangan tahun 2013 sampai dengan tahun 2017 yaitu terdiri dari:
1. Neraca per 31 Desember 2013, 2014, 2015, 2016, dan tahun 2017.
B. ANALISIS DATA
PEARLS di credit union Sinar Saron Nusa Tenggara Timur pada tahun 2013-
Quality
76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
(kualitas aset), Rate of Return and Cost (tingkat pendapatan dan biaya),
1. Protection (perlindungan)
provisi pinjaman lalai diatas 12 bulan dan pinjaman lalai 1-12 bulan.
Tabel V.1
Perhitungan Rasio Ketersediaan Dana Cadangan Risiko
Terhadap Total Pinjaman Lalai Lebih Dari 12 Bulan
(P1)
Dana Pinjaman Lalai
Tahun Cadangan > 12 Bulan P1 (%)
Risiko (Rp) (Rp)
2013 1.500.542.273 368.325.800 407,40
2014 1.469.294.780 593.293.650 247,65
2015 1.656.593.405 844.807.550 196,09
2016 2.269.667.344 1.626.954.600 139,50
2017 3.821.205.919 2.930.821.000 130,38
Sumber: Neraca dan Data Statistik CU Sinar Saron Tahun 2013- 2017
risiko terhadap total pinjaman lalai lebih dari 12 bulan maka dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
sebelumnya. Hingga pada tahun 2016 dan tahun 2017 juga sama-
79
Tabel V.2
Perhitungan Rasio Ketersediaan Dana Cadangan Risiko
Terhadap Total Pinjaman Lalai 1-12 Bulan (P2)
Dana Cadangan
Pinjaman Lalai
Tahun Risiko Bersih P2 (%)
1-12 Bulan (Rp)
(Rp)
2013 1.132.216.473 4.044.578.200 27,99
2014 876.001.130 3.962.846.400 22,11
2015 811.785.855 6.867.779.100 11,82
2016 642.712.744 5.787.258.600 11,11
2017 890.384.919 17.661.510.450 5,04
Sumber: Neraca dan Data Statistik CU Sinar Saron Tahun 2013-
2017
tahun 2016 sebesar 11,11% dan tahun 2017 sebesar 5,04%. Ini
dapat menutupi tingkat pinjaman lalai 1-12 bulan yang setiap tahun
80
Tabel V.3
Perhitungan Rasio Piutang Bersih (E1)
Dana
Total Pinjaman E1
Tahun Cadangan Total Aset (Rp)
Beredar (Rp) (%)
Risiko (Rp)
ini telah mencapai rasio ideal yaitu 70-80%. Rasio E1 pada tahun
2013 senilai 73,77% yang berarti bahwa setiap Rp 1,00 total aset
dengan tahun 2013, dan masih berada pada posisi ideal. Hal ini
81
rasio E1 pada tahun 2016 yaitu senilai 70,97%. E1 pada tahun 2016
mengalami penurunan yang sangat signifikan dari tahun 2015 hal ini
credit union juga semakin besar yaitu senilai Rp. 2.269.667.344 serta
ini masih bearada pada kategori ideal, dengan standar idealnya yaitu
70-80%.
Tabel V.4
Perhitungan Rasio Simpanan Non Saham (E5)
Total Simpanan
Tahun Total Aset (Rp) E5 (%)
Non Saham (Rp)
2013 63.128.064.460 77.597.787.292 81,35
2014 79.263.235.900 93.761.303.386 84,54
2015 95.469.705.890 116.721.604.464 81,79
2016 109.787.681.175 134.198.946.070 81,81
2017 122.766.913.278 151.971.667.847 80,78
Sumber: Neraca CU Sinar Saron Tahun 2013-2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Hal ini disebabkan karena pada setiap tahun total simpanan non
1,00 total aset didanai sebesar 0,81 oleh simpanan non saham.
yang sangat kecil yaitu 0,02%. Pada tahun 2017, hasil perhitungan
83
Tabel V.5
Perhitungan Rasio Pinjaman dari Luar
Total Pinjaman Total Pinjaman
Tahun Jangka Pendek Jangka Total Aset (Rp) E6 (%)
(Rp) Panjang (Rp)
2013 - 2.139.893.200 77.597.787.292 2,76
2014 - 0 93.761.303.386 0,00
2015 - 3.833.331.800 116.721.604.464 3,28
2016 - 3.433.333.300 134.198.946.070 2,56
2017 - 3.033.333.200 151.971.667.847 2,00
Sumber: Neraca CU Sinar Saron Tahun 2013-2017
dilihat bahwa selama lima tahun credit union tidak memiliki total
jangka panjang. Pada tahun 2013 persentase E6 senilai 2,76%, hal ini
CU.
senilai Rp.0.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
2015. Dan pada tahun 2017 rasio E6 menurun lagi menjadi 2,00%.
Tabel V.6
Perhitungan Rasio Modal Lembaga Bersih
Dana Total Pinjaman Total Pinjaman
Modal Aset-Aset Yang
Tahun Cadangan Lalai >12 Bulan Lalai 1-12 Bulan Total Aset (Rp) E9 (Rp)
Lembaga (Rp) Risiko (Rp) (Rp) (Rp) Bermasalah (Rp)
2013 3.026.426.723 1.500.542.273 368.325.800 4.044.578.200 3.959.253.661 77.597.787.292 8,64
2014 2.660.020.230 1.469.294.780 593.293.650 3.962.846.400 5.862.905.789 93.761.303.386 8,55
2015 2.936.535.505 1.656.593.405 844.807.550 6.867.779.100 6.105.149.038 116.721.604.464 6,38
2016 3.840.262.095 2.269.667.344 1.626.954.600 5.787.258.600 6.324.043.006 134.198.946.070 6,54
2017 6.314.948.517 3.821.205.919 2.930.821.000 17.661.510.450 5.889.278.405 151.971.667.847 4,55
Sumber: Neraca dan Data Statistik CU Sinar Saron Tahun 2013-2017
85
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Hasil perhitungan rasio E9 pada tahun 2013 nilai yang diperoleh sebesar
8,64%, hasil perhitungan ini belum mencapai rasio ideal yang diharapkan
yaitu ≥10%. Rasio E9 pada tahun 2013 menunjukan nilai sebesar 8,64% yang
artinya setiap Rp. 1,00 total aset dapat didanai oleh modal lembaga bersih
menjadi 6,38% dan tahun 2016 naik menjadi 6,54%, persentase kenaikan
selisinya tidak terlalu besar yaitu senilai 0,16%. Pada tahun 2017 semakin
karena total aset yang mengalami kenaikan yang lebih besar dibandingkan
3. Asset Quality
dimiliki yaitu:
86
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
Tabel V.7
Perhitungan Rasio Total Pinjaman Lalai dalam Total Piutang
Total Saldo
Total Pinjaman
Tahun Pinjaman Lalai A1(%)
Beredar (Rp)
(Rp)
2013 4.412.904.000 58.745.535.450 7,51
2014 4.556.140.050 72.504.678.400 6,28
2015 7.712.586.650 90.039.936.550 8,57
2016 7.414.213.200 97.512.760.200 7,60
2017 20.592.331.450 116.397.035.700 17,69
Sumber: Neraca dan Data Statistik CU Sinar Saron Tahun 2013-2017
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa pada tahun 2013 persentase
rasio A1 senilai 7,51%. Rasio pada tahun ini belum mencapai standar
idealnya yaitu ≤5%. Pada tahun 2014 rasio A1 mengalami penurunan yaitu
menjadi 6,21%. Hal ini disebabkan karena total saldo pinjaman lalai
menurunnya total saldo pinjaman lalai menjadi Rp. 7.414.213.200 dan total
88
17,69%. Kenaikan ini terjadi karena total saldo pinjaman lalai yang ikut
116.397.035.700.
Tabel V.8
Perhitungan Rasio Aset-Aset yang Tidak Menghasilkan
Total Aset Tidak
Tahun Total Aset (Rp) A2 (%)
Menghasilkan (Rp)
2013 4.455.992.771 77.597.787.292 5,74
2014 6.046.058.639 93.761.303.386 6,45
2015 6.440.736.471 116.721.604.464 5,52
2016 6.779.129.706 134.198.946.070 5,05
2017 6.408.066.897 151.971.667.847 4,22
Sumber: Neraca CU Sinar Saron Tahun 2013-2017
5,74%. Perhitungan rasio ini sudah mendekati standar ideal yaitu ≤5%,
nilai persentase 6,45%. Hal ini disebabkan oleh adanya kenaikan total
A2 pada tahun 2015 adalah senilai 5,52%. Persentase yang diperoleh ini
≤5%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
4,22% dan telah mencapai standar ideal. Hal ini disebabkan oleh total
151.971.667.847.
aset yang paling produktif yang tercantum dalam neraca. Selain itu
Rates of Return and Cost juga mengukur biaya rata-rata untuk setiap
membayar sesuai tingkat bunga pasar atas aset, utang, dan modal.
Terdapat 2 rasio yang dimiliki oleh Rates of Return and Cost yaitu
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel V.9
Perhitungan Simpanan Saham Anggota/Rata-Rata
Simpanan Saham Anggota (R7)
Total Dividen Total Premi Total Pajak yang Total Simpanan
Total Simpanan
yang Dibayar Asuransi yang Dibayarkan oleh Saham Anggota
Saham Anggota
Tahun Pada Simpanan Dibayarkan Atas CU atas Dividen Sampai Akhir R7 (%)
Sampai Akhir
Saham Anggota Simpanan Saham Simpanan Saham Tahun Berjalan
Tahun Lalu (Rp)
(Rp) Anggota (Rp) (Rp) (Rp)
2013 79.474.479 480.957.150 - 8.079.950.000 6.006.555.000 7,96
2014 3.464.094 622.607.750 - 9.587.545.000 8.079.950.000 7,09
2015 155.899.022 520.178.100 - 12.006.340.000 9.587.545.000 6,26
2016 100.244.223 816.664.050 - 13.927.770.000 12.006.340.000 7,07
2017 314.130.227 676.634.371 - 16.093.745.000 13.927.770.000 6,60
Sumber: Neraca dan Sisa Hasil Usaha (SHU) CU Sinar Saron Tahun 2013-2017
90
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa pada tahun 2013-2017 total
yaitu pada tahun 2013 sebesar Rp. 79.474.479, tahun 2014 Rp. 3.464.094,
tahun 2015 Rp. 155.899.022, tahun 2016 Rp. 100.244.223,dan tahun 2017
sebesar 314.130.227. Dan selama lima tahun total pajak yang dibayarkan
oleh CU atas dividen simpanan saham tidak ada biayanya karena sudah
yang dibayar pada simpanan saham anggota sebesar Rp. 79.474.479 dan
total premi asuransi yang dibayarkan atas simpanan saham anggota sebesar
tidak menurun secara drastis yaitu sebesar 7,09%. Hal ini disebabkan oleh
penurunan yang sangat drastis yaitu Rp. 3.464.094 namun disaat yang
6,26%, ini terjadi karena total dividen yang dibayar pada simpanan saham
yaitu sebesar Rp. 155.899.022, serta di tahun yang sama total premi
91
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
saham anggota menurun sebesar Rp. 55.654.799 dan total premi asuransi
maka R7 menurun sebesar 0,47% (suku bunga pasar tahun 2013 sebesar
7,50%, tahun 2014 sebesar 7,75%, tahun 2015 sebesar 7,50%, tahun 2016
Tabel V.10
Perhitungan Biaya Operasional/ Rata-Rata Aset (R9)
Total Aset Sampai Total Aset Sampai
Total Biaya
Tahun Akhir Tahun Ini Akhir Tahun Lalu R9 (%)
Operasional (Rp) (Rp) (Rp)
2013 3.997.442.496 77.597.787.292 56.893.590.036 5,94
2014 4.847.253.660 93.761.303.386 77.597.787.292 5,66
2015 6.485.980.566 116.721.604.464 93.761.303.386 6,16
2016 7.389.616.083 134.198.946.070 116.721.604.464 5,89
2017 13.928.519.219 151.971.667.847 134.198.946.070 9,73
Sumber: Neraca dan Sisa Hasil Usaha (SHU) CU Sinar Saron Tahun 2013-2017
Berdasarkan tabel diatas dapat dijelaskan bahwa pada tahun 2013 dan
tahun 2014 hasil kinerja rasio R9 senilai 5,94% dan 5,66% yang artinya
sama yaitu setiap Rp. 1,00 total aset/aktiva terdapat Rp. 0,05 total biaya
6,16% yang berarti setiap Rp. 1,00 total aset/aktiva terdapat Rp. 0,06 total
5,89% setiap Rp. 1,00 total aset terdapat Rp. 0,05 total biaya operasinal.
93
5. Liquidity
Dapat dikatakan juga bahwa cadangan likuiditas selalu kuat. Selain itu
Tabel V.11
Rasio Likuiditas Terhadap Simpanan (L1)
Total Investasi Total Aset Total Kewajiban
Likuid Likuid Tidak Jangka Total Simpanan L1
Tahun
Menghasilkan Menghasilkan Pendek<30 Hari Non Saham (Rp) (%)
(Rp) (Rp) (Rp)
2013 8.916.199.071 4.040.969.771 190.491.500 63.128.064.460 20
2014 9.359.576.347 6.025.558.639 1.189.210.050 79.263.235.900 18
2015 14.310.581.443 6.440.736.471 1.780.578.500 95.469.705.890 20
2016 23.878.216.164 6.779.129.706 2.469.553.156 109.787.681.175 26
2017 28.392.725.250 6.220.099.750 2.964.001.992 122.766.913.278 26
Sumber: Neraca CU Sinar Saron Tahun 2013-2017
94
menerus.
sebesar 20% , tahun 2014 sebesar 18%, dan tahun 2015 sebesar 20%.
Jadi selama tiga tahun ini rasionya masuk dalam kategori ideal,
rasio L1 yang sama besar yaitu 26%. Rasio pada dua tahun ini belum
6. Sign of Growth
Pada tahun 2013 hasil persentase rasio S10 senilai 27,93%, yang
berarti bahwa pada tahun ini CU telah mencapai standar ideal yang
Persentase rasio S10 pada tahun ini telah mencapai standar ideal
diharapkan.
96
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa hasil persentase rasio S11
aset tahun berjalan serta total aset sampai akhir tahun lalu
S11 tahun 2014 senilai 20,83%, S11 tahun 2015 senilai 24,49%,
S11 tahun 2016 senilai 14,97%, dan S11 pada tahun 2017 senilai
13,24%.
Hasil perhitungan kinerja rasio S11 pada tahun 2013 senilai 36%
dari tahun 2012. Tahun 2014 rasio S11 mengalami penurunan yaitu
senilai 20,83% yang artinya terjadi kenaikan total aset sebesar Rp.
dari tahun 2015. Dan pada tahun 2017 rasio S11 senilai 13,24%
dari tahun 2016 (inflasi tahun 2013 8,38%, tahun 2014 8,36%,
tahun 2015 3,35%, tahun 2016 3,02%, dan tahun 2017 3,61%),
97
C. PEMBAHASAN
Tabel V.14
Penilaian Kinerja Keuangan Credit Union Sinar Saron Tahun 2013
Hasil Analisis
Rasio Rasio Ideal Kriteria Rasio
Data
Protection P1 100% 407,40% Bagus Sekali
P2 ≥35% 27,99% Sedang
Effective E1 70-80% 73,77% Bagus Sekali
Financia E5 70-80% 81,35% Buruk
l E6 ≤5% 2,76% Bagus
Structure
E9 ≥10% 8,64% Sedang
Asset A1 ≤5% 7,51% Sedang
Quality A2 ≤5% 5,74% Sedang
Rates R7 >7,50%* 7,96% Bagus Sekali
R9 ≤5% 5,94% Sedang
of Return
and Costs
Liquidity L1 15-20% 20% Bagus Sekali
Signs of S10 >12% 27,93% Bagus Sekali
Growth S11 >8,38%** 36,39% Bagus Sekali
Sumber: Hasil Analisis Data Kinerja Keuangan CU Sinar Saron
Tahun 2013
98
a. Indikator Protection
anggota.
Indikator E5 masuk dalam kriteria Buruk karena total aset yang yang
selama ini didanai dari simpanan non saham terlalu besar. Indikator
E6 berada dalam kriteria Bagus karena total aset yang didanai dari
pinjaman pihak ketiga masih berada pada kisaran 1-19% dari total
bermasalah.
dan A2. Pada rasio A1, CU berada pada kriteria Sedang karena aset-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
menghasilkan ini masih lebih tinggi dari rasio ideal yaitu ≤5% dari
karena kinerja aktual masih berada diatas rasio idealnya oleh karena
e. Indikator Liquidity
S10 dan S11 yang berada pada kriteria Sangat Bagus, artinya CU
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Tabel V.15
Penilaian Kinerja Keuangan Credit Union Sinar Saron Tahun 2014
Hasil Analisis
Rasio Rasio Ideal Kriteria Rasio
Data
Protection P1 100% 247,65% Bagus Sekali
P2 ≥35% 22,11% Sedang
Effective E1 70-80% 75,76% Bagus Sekali
Financia E5 70-80% 84,54% Buruk
l E6 ≤5% 0,00% Bagus Sekali
Structure
E9 ≥10% 8,55% Sedang
Asset A1 ≤5% 6,28% Sedang
Quality A2 ≤5% 6,45% Sedang
Rates R7 >7,75%* 7,09% Buruk
R9 ≤5% 5,66% Sedang
of Return
and Costs
Liquidity L1 15-20% 18% Bagus Sekali
Signs of S10 >12% 12,09% Bagus
Growth S11 >8,36%** 20,83% Bagus Sekali
Sumber: Hasil Analisis Data Kinerja Keuangan CU Sinar Saron Tahun
2014
101
a. Indikator Protection
bulan.
102
baik.
e. Indikator Liquidity
penurunan rasio yaitu dari 20% menjadi 18% namun masih berada
103
dalam kriteria Bagus. Sedangkan rasio S11 masih tetap berada pada
Tabel V.16
Penilaian Kinerja Keuangan Credit Union Sinar Saron Tahun 2015
Hasil Analisis
Rasio Rasio Ideal Kriteria Rasio
Data
Protection P1 100% 196,09% Bagus Sekali
P2 ≥35% 11,82% Sedang
Effective E1 70-80% 75,72% Bagus Sekali
Financial E5 70-80% 81,79% Buruk
Structure E6 ≤5% 3,28% Bagus
s
E9 ≥10% 6,38% Sedang
Asset A1 ≤5% 8,57% Sedang
Quality A2 ≤5% 5,52% Sedang
Rates of R7 >7,50%* 6,26% Sedang
Return R9 ≤5% 6,16% Sedang
and
Costs
Liquidity L1 15-20% 20% Bagus Sekali
Signs of S10 >12% 20,74% Bagus Sekali
Growth S11 >3,35%** 24,49% Bagus Sekali
Sumber: Hasil Analisis Data Kinerja Keuangan CU Sinar Saron Tahun
2015
Keterangan: P1 = Ketersediaan dana cadangan risiko terhadap total
pinjaman lalai >12 bulan.
P2 = Ketersediaan dana cadangan risiko terhadap total
pinjaman lalai 1-12 bulan.
E1 = Rasio piutang bersih
E5 = Rasio simpanan non saham
E6 = Rasio pinjaman ke pihak luar
E9 = Rasio modal lembaga bersih
A1 = Rasio total pinjaman lalai dalam total piutang
A2 = Rasio aset-aset yang tidak menghasilkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
a. Indikator Protection
kriteria yang sama yaitu Bagus Sekali dan Sedang. Rasio P1,
Bagus Sekali dan rasio P2 juga masih berada dalam kriteria yang
105
rata-rata.
e. Indikator Liquidity
sebesar 2%. Hal ini berarti CU memiliki dana yang cukup untuk
menjadi 20,74% dan masuk dalam kriteria Bagus Sekali yang berarti
106
Tabel V.17
Penilaian Kinerja Keuangan Credit Union Sinar Saron Tahun 2016
Hasil Analisis
Rasio Rasio Ideal Kriteria Rasio
Data
Protection P1 100% 139,50% Bagus Sekali
P2 ≥35% 11,11% Sedang
Effective E1 70-80% 70,97% Bagus Sekali
Financia E5 70-80% 81,81% Buruk
l E6 ≤5% 2,56% Bagus
Structures
E9 ≥10% 6,54% Sedang
Asset A1 ≤5% 7,60% Sedang
Quality A2 ≤5% 5,05% Bagus
Rates of R7 >4,75%* 7,07% Bagus Sekali
Return R9 ≤5% 5,89% Sedang
and
Costs
Liquidity L1 15-20% 26% Buruk
Signs of S10 >12% 10,56% Sedang
Growth S11 >3,02%** 14,97% Bagus Sekali
Sumber: Hasil Analisis Data Kinerja Keuangan CU Sinar Saron
Tahun 2016
107
a. Indikator Protection
108
baik.
kriteria Sedang.
e. Indikator Liquidity
yaitu sebesar 6%. Hal ini berarti CU masih memiliki simpanan dana
20%.
kriteria Sedang dan Bagus Sekali. Rasio S10 pada tahun 2016 jika
109
S11 pada tahun 2016 masih berada pada kriteria yang sama dengan
tahun 2015 yaitu Bagus Sekali, artinya pertumbuhan total asset yang
Tabel V.18
Penilaian Kinerja Keuangan Credit Union Sinar Saron Tahun 2017
Hasil Analisis
Rasio Rasio Ideal Kriteria Rasio
Data
Protection P1 100% 130,38% Bagus Sekali
P2 ≥35% 5,04% Sedang
Effective E1 70-80% 74,08% Bagus Sekali
Financia E5 70-80% 80,78% Buruk
l E6 ≤5% 2,00% Bagus
Structures
E9 ≥10% 4,55% Sedang
Asset A1 ≤5% 17,69% Buruk
Quality A2 ≤5% 4,22% Bagus Sekali
Rates R7 >4,25%* 6,60% Bagus Sekali
R9 ≤5% 9,73% Sedang
of Return
and Costs
Liquidity L1 15-20% 26% Buruk
Signs of S10 >12% 11,17% Sedang
Growth S11 >3,61%** 13,24% Bagus Sekali
Sumber: Hasil Analisis Data Kinerja Keuangan CU Sinar Saron Tahun
2017
Keterangan: P1 = Ketersediaan dana cadangan risiko terhadap total
pinjaman lalai >12 bulan.
P2 = Ketersediaan dana cadangan risiko terhadap total
pinjaman lalai 1-12 bulan.
E1 = Rasio piutang bersih
E5 = Rasio simpanan non saham
E6 = Rasio pinjaman ke pihak luar
E9 = Rasio modal lembaga bersih
A1 = Rasio total pinjaman lalai dalam total piutang
A2 = Rasio aset-aset yang tidak menghasilkan
R7= Rasio simpanan saham anggota/rata-rata
simpanan saham anggota.
R9 = Rasio biaya operasional
L1 = Rasio likuiditas terhadap simpanan
S10 = Rasio pertumbuhan anggota
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
a. Indikator Protection
Sedang.
kriteria Buruk. Rasio E6 masih berada pada kriteria yang sama yaitu
111
masih berada pada kriteria yang sama yaitu Bagus Sekali dan
total aset.
e. Indikator Liquidity
kriteria Sedang dan Bagus Sekali. Oleh karena itu untuk rasio S10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
113
BAB VI
A. Kesimpulan
rumusan masalah dari penelitian yang dilakukan penulis di credit union Sinar
1. Protection
Sekali dan Sedang. Rasio P1 pada tahun 2013-2017 berada dalam kriteria
Dalam tiga rasio yaitu E1, E5, dan E9 selama tahun 2013-2017 tidak
Buruk, dan Sedang. Sedangkan rasio E6 selama tahun 2013, 2015,2016 dan
2017 berada dalam kriteria Bagus, namun di tahun 2014 rasio E6 kriterianya
Bagus Sekali.
3. Asset Quality
namun ditahun 2017 rasio A1 menurun dan berada pada kriteria Buruk,
113
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
Pada indikator rates of return and costs terdapat dua rasio yaitu R7 dan R9,
rasio R7 selama tahun 2013 berada dalam kriteria Bagus Sekali namun di
Sedang di tahun 2015 hingga mencapai kriteria Bagus Sekali ditahun 2016-
5. Liquidity
menjadi Buruk.
6. Signs of Growth
Indikator rates of return and costs terdapat dua rasio yaitu S10 dan S11,
tahunnya sedangkan rasio S11 selalu konsisten dan masuk dalam kriteria
Bagus Sekali.
PEARLS terdapat banyak rasio yang masih berada dalam kriteria Sedang dan
Buruk, sehingga dapat dikatakan bahwa kinerja credit union Sinar Saron masih
kurang sehat.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas maka saran yang dapat penulis berikan untuk
yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
pada rasio-rasio yang kinerjanya sudah bagus sekali seperti pada rasio P1
(ketersediaan dana cadangan risiko dan privisi pinjman lalai > 12 bulan),
2. Rasio yang berada dalam kriteria Baik seperti, E6 (rasio pinjaman ke pihak
mendanai aset-asetnya dari pihak luar meskipun dana tersebut dari BKCU
memperbaiki lagi kinerja pada rasio-rasio yang berada pada kriteria Sedang
pinjaman lalai 1-12 bulan), E5 (rasio simpanan non saham), E9 (rasio modal
4. Kebijakan Pinjaman
Selama lima tahun kredit lalai mengalami peningkatan dari tahun ke tahun
oleh karena itu credit union Sinar Saron lebih bijak lagi dalam memberikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
pinjaman dengan cara melakukan survei lapangan dan mencari tau latar
angsuran setiap bulan atau tidak, dan salah satu solusi lagi untuk
5. Kebijakan Likuiditas
Saran dari penulis mengenai kebijakan likuiditas yaitu selama dua tahun
artinya CU masih memiliki uang tunai yang banyak. Oleh karena itu
uang tunai yang menganggur tidak berada dalam jumlah yang banyak.
Saran dari penulis mengenai kebijakan SDM yaitu credit union Sinar Saron
banyak lagi.
C. Keterbatasan
117
penyusunan skripsi.
rasio saja untuk menilai kinerja keuangan credit union Sinar Saron yaitu
Rasio P1, P2, E1, E5, E6, E9, A1, A2, R7, R9, L1, S10, dan S11. Dalam
118
DAFTAR REFERENSI
Rosdakarya
http://www.florespos.co/komunitas-sebagai-core-bisnis-cu-sinar-saron/.
Elias, A. & Situngkir, B. SL. 2006. Manajemen Perkreditan untuk Credit Union
Inkopdit
Febrianti, Sukma, & Hendrika. 2018. “Analisis PEARLS Dalam Menilai Kinerja
Harahap, Sofyan Syafri. 2007. Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Jakarta:
PT RajaGrafindo Persada
118
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
Laba Erap, Lukas. & Atasoge, Anselmus. 2016. Modul Pendidikan Tematis/
Lamury, Marcel H.F. & Salan Boro, Valerianus. 2019. Manual Operasional
Munaldus, Yuspita Karlena, Yohanes RJ, Saniansah, & B. Hendi. 2012. Credit
Anggota IKAPI
Munaldus, Yuspita Karlena, & Herlina. 2014. Kiat Mengelola Credit Union.
Yuda, Novita Dewi. 2017. Skripsi: Analisis Kinerja Keuangan Credit Union
Dharma
(https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2018/07/24/provinsi-dengan-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
2018
(https://www.ojk.go.id/id/kanal/iknb/Pages/Lembaga-Keuangan-
121
LAMPIRAN
121
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
Lampiran 1:
123
Lampiran 2:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
Lampiran 3:
125
Lampiran 4:
Uraian 2013
Aset Lancar
Kas Rp. 81.716.110
Tabungan dan Deposito Rp. 13.916.199.071
Piutang/Pinjaman Anggota
Piutang Kapitalisasi Rp. 10.040.241.100
Piutang Produktif Rp. 21.858.478.600
Piutang Konsumtif Rp. 19.191.784.950
Piutang Perumahan Rp. 5.681.921.200
Piutang Pendidikan Rp. 746.575.750
Pinjaman Kendaraan Rp. 1.218.478.450
Piutang Kesehatan Rp. 8.055.400
Total Piutang/Pinjaman Anggota Rp. 58.745.535.450
Piutang Lain-Lain Rp. 415.023.000
Total Aset Lancar Rp. 73.158.473.631
Penyertaan Dan Investasi
Saham SPD Rp. 420.000.000
Saham Jalinan Rp. 60.060.000
Total Penyertaan Dan Investasi Rp. 480.060.000
Aset Tetap
Kendaraan Rp. 74.835.000
Perlengkapan Rp. 26.218.500
Aset Lain-Lain Rp. 3.858.200.161
Total Aset Tetap Rp. 3.959.253.661
Total Aset Rp. 77.597.787.292
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
Kewajiban/Hutang
Kewajiban Lancar
Simpanan Non Saham
TABAH Rp. 10.307.190.050
TANGKAS Rp. 187.597.000
SIHARA Rp. 52.106.350
TABUR Rp. 797.029.000
SISARON Rp. 51.784.142.060
Total Simpanan Non Saham Rp. 63.128.064.460
Hutang SPD Rp. 2.139.893.200
Total Hutang SPD Rp. 2.139.893.200
Total Kewajiban Lancar Rp. 65.267.957.660
Hutang Tak Berbiaya
Solkes Rp. 67.005.000
Solduka Rp. 123.100.000
Hutang Simpanan Anggota -
Titipan Anggota Rp. 386.500
Hutang Klaim Jalinan -
Biaya Yang Masi Di Bayar -
Total Hutang Tak Berbiaya Rp. 190.491.500
Transitoris Dan Antisipasi Aktiva
Dana-Dana Rp. 392.134.315
Total Kewajiban/Hutang Rp. 65.850.583.475
Kekayaan Bersih
Simpanan Saham
Simpanan Pokok Rp. 6.815.000.000
Simpanan Wajib Rp. 1.264.950.000
Total Simpanan Saham Rp. 8.079.950.000
Donasi Rp. 10.450.000
Dana Gedung Rp. 807.695.000
Dana Cadangan Risiko Rp. 1.500.542.273
Dana Cadangan Umum Rp. 707.739.450
SHU Tahun Lalu -
SHU Tahun Berjalan Rp. 79.474.479
Total Kekayaan Bersih Rp. 11.185.851.202
127
Lampiran 5:
Uraian 2014
Aset Lancar
Kas Rp. 162.652.850
Tabungan dan Deposito Rp. 14.664.576.347
Piutang/Pinjaman Anggota
Piutang Kapitalisasi Rp. 8.679.170.550
Piutang Produktif Rp. 28.162.240.200
Piutang Konsumtif Rp. 19.322.086.550
Piutang Perumahan Rp. 12.195.578.400
Piutang Pendidikan Rp. 1.130.941.950
Pinjaman Kendaraan Rp. 3.009.938.950
Piutang Kesehatan Rp. 4.721.800
Total Piutang/Pinjaman Anggota Rp. 72.504.678.400
Piutang Lain-Lain Rp. 20.500.000
Total Aset Lancar Rp. 87.352.407.597
Penyertaan Dan Investasi
Saham SPD Rp. 480.000.000
Saham Jalinan Rp. 65.990.000
Total Penyertaan Dan Investasi Rp. 545.990.000
Aset Tetap
Kendaraan Rp. 115.385.000
Perlengkapan Rp. 343.874.000
Aset Lain-Lain Rp. 5.403.646.789
Total Aset Tetap Rp. 5.862.905.789
Total Aset Rp. 93.761.303.386
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
Kewajiban/Hutang
Kewajiban Lancar
Simpanan Non Saham
TABAH Rp. 14.662.740.000
TANGKAS Rp. 532.503.450
SIHARA Rp. 83.116.300
TABUR Rp. 1.099.429.000
SISARON Rp. 62.885.447.150
Total Simpanan Non Saham Rp.79.263.235.900
Hutang SPD -
Total Hutang SPD -
Total Kewajiban Lancar Rp.79.263.235.900
Hutang Tak Berbiaya
Solkes Rp. 266.005.000
Solduka Rp. 603.990.000
Hutang Simpanan Anggota -
Titipan Anggota Rp. 319.215.050
Hutang Klaim Jalinan -
Biaya Yang Masi Di Bayar -
Total Hutang Tak Berbiaya Rp. 1.189.210.050
Transitoris Dan Antisipasi Aktiva
Dana-Dana Rp. 296.482.787
Total Kewajiban/Hutang Rp.80.748.928.737
Kekayaan Bersih
Simpanan Saham
Simpanan Pokok Rp. 7.639.000.000
Simpanan Wajib Rp. 1.948.545.000
Total Simpanan Saham Rp. 9.587.545.000
Donasi Rp. 10.450.000
Dana Gedung Rp. 913.330.000
Dana Cadangan Risiko Rp. 1.469.294.780
Dana Cadangan Umum Rp. 266.945.450
SHU Tahun Lalu -
SHU Tahun Berjalan Rp. 3.464.094
Total Kekayaan Bersih Rp.12.251.029.324
129
Lampiran 6:
Uraian 2015
Aset Lancar
Kas Rp. 335.587.433
Tabungan Dan Deposito Rp. 19.625.581.443
Piutang/Pinjaman Anggota
IMBAS Rp. 8.586.020.650
Piutang Produktif Rp. 28.055.195.300
Piutang Kesejahteraan Rp. 14.057.416.450
Piutang Perumahan Rp. 28.434.630.550
Pinjaman Pendidikan Rp. 5.201.056.450
Pinjaman Kendaraan Rp. 5.705.617.150
Piutang Kesehatan -
Total Piutang/Pinjaman Anggota Rp. 90.039.936.550
Piutang Lain-Lain -
Total Aset Lancar Rp. 110.001.105.426
Penyertaan Dan Investasi
Saham SPD Rp. 535.000.000
Saham Jalinan Rp. 80.350.000
Total Penyertaan Dan Investasi Rp. 615.350.000
Aset Tetap
Kendaraan Rp. 115.385.000
Perlengkapan Rp. 386.332.500
Aset Lain-Lain Rp. 5.603.431.538
Total Aset Tetap Rp. 6.105.149.038
Total Aset Rp. 116.721.604.464
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
Uraian 2015
Kewajiban/Hutang
Kewajiban Lancar
Simpanan Non Saham
Tabah Rp. 19.421.805.090
Tabur (2) Rp. 69.592.700
Simpanan Perumahan Rp. 972.406.150
Simpanan Kendaraan Rp. 467.973.700
Tangkas Rp. 1.304.485.250
SIHARA Rp. 150.973.850
TABUR -
SISARON Rp. 73.082.469.150
Total Simpanan Non Saham Rp. 95.469.705.890
Hutang SPD Rp. 3.833.331.800
Total Hutang SPD Rp. 3.833.331.800
Total Kewajiban Lancar Rp. 99.303.037.690
Hutang Tak Berbiaya
Solkes Rp. 387.722.500
Solduka Rp. 607.195.000
Hutang Simpanan Anggota -
Titipan Anggota Rp. 129.897.000
Hutang Klaim JALINAN -
Biaya Yang Harus Di Bayar -
Cadangan BJS Saham Rp. 519.877.900
Cadangan BJP Rp. 135.886.100
Total Hutang Tak Berbiaya Rp. 1.780.578.500
Transitoris Dan Antisipasi Aktiva
Dana-Dana Rp. 539.213.747
Total Kewajiban/Hutang Rp.101.622.829.937
Kekayaan Bersih
Simpanan Saham
Simpanan Pokok Rp. 9.223.000.000
Simpanan Wajib Rp. 2.783.340.000
Total Simpanan Saham Rp. 12.006.340.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
Uraian 2015
Donasi Rp. 10.450.000
Dana Gedung Rp. 1.092.830.000
Dana Cadangan Risiko Rp. 1.656.593.405
Dana Cadangan Umum Rp. 176.662.100
SHU Tahun Lalu -
SHU Tahun Berjalan Rp. 155.899.022
Total Kekayaan Bersih Rp. 15.098.774.527
Total Hutang Modal Rp. 116.721.604.464
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Lampiran7:
Uraian 2016
Aset Lancar
Kas Rp. 455.086.700
Tabungan Dan Deposito Rp. 29.193.216.164
Piutang/Pinjaman Anggota
IMBAS Rp. 7.534.650.900
Piutang Produktif Rp. 30.400.141.550
Piutang Kesejahteraan Rp. 14.362.360.700
Piutang Perumahan Rp. 33.752.313.150
Pinjaman Pendidikan Rp. 4.467.108.500
Pinjaman Kendaraan Rp. 6.996.185.400
Piutang Kesehatan -
Total Piutang/Pinjaman Anggota Rp. 97.512.760.200
Piutang Lain-Lain -
Total Aset Lancar Rp. 127.161.063.064
Penyertaan Dan Investasi
Saham SPD Rp. 600.000.000
Saham Jalinan Rp. 113.840.000
Total Penyertaan Dan Investasi Rp. 713.840.000
Aset Tetap
Kendaraan Rp. 137.305.000
Perlengkapan Rp. 425.527.828
Aset Lain-Lain Rp. 5.761.210.178
Total Aset Tetap Rp. 6.324.043.006
Total Aset Rp. 134.198.946.070
Kewajiban/Hutang
Kewajiban Lancar
Simpanan Non Saham
Tabah Rp. 22.129.037.550
Tabur (2) Rp. 196.560.900
Simpanan Perumahan Rp. 3.136.186.000
Simpanan Kendaraan Rp. 1.647.303.600
Tangkas Rp. 2.527.988.950
SIHARA Rp. 301.529.250
TABUR -
SISARON Rp. 79.849.074.925
Total Simpanan Non Saham Rp. 109.787.681.175
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
Uraian 2016
HUTANG SPD Rp. 3.433.333.300
Total Hutang SPD Rp. 3.433.333.300
Total Kewajiban Lancar Rp. 113.221.014.475
Hutang Tak Berbiaya
Solkes Rp. 471.051.750
Solduka Rp. 698.397.500
Hutang Simpanan Anggota -
Titipan Anggota Rp. 332.603.424
Hutang Klaim JALINAN -
By. Yg. Msh Harus Dibayar -
Cadangan BJS Saham Rp. 813.415.950
Cadangan BJP Rp. 154.084.532
Total Hutang Tak Berbiaya Rp. 2.469.553.156
Transitoris Dan Antisipasi Aktiva
Dana-Dana Rp. 640.102.121
Total Kewajiban/Hutang Rp. 116.330.669.752
Kekayaan Bersih
Simpanan Saham
Simpanan Pokok Rp. 10.197.000.000
Simpanan Wajib Rp. 3.730.770.000
Total Simpanan Saham Rp. 13.927.770.000
Donasi Rp. 14.150.000
Dana Gedung Rp. 1.222.330.000
Dana Cadangan Risiko Rp. 2.269.667.344
Dana Cadangan Umum Rp. 334.114.751
SHU Tahun Lalu -
SHU Tahun Berjalan Rp. 100.244.223
Total Kekayaan Bersih Rp. 17.868.276.318
134
Lampiran 8:
Uraian 2017
Aset Lancar
Kas Rp. 330.821.345
Tabungan Dan Deposito Rp. 28.392.725.250
Piutang/Pinjaman Anggota
IMBAS Rp. 6.357.377.950
Piutang Produktif Rp. 37.514.669.050
Piutang Kesejahteraan Rp. 15.817.838.350
Piutang Perumahan Rp. 44.070.678.650
Piutang Pendidikan Rp. 4.675.041.750
Piutang Kendaraan Rp. 7.961.429.950
Piutang Kesehatan -
Total Piutang/Pinjaman Anggota Rp. 116.397.035.700
Piutang Lain-Lain Rp. 187.967.147
Total Aset Lancar Rp. 145.308.549.442
Penyertaan Dan Investasi
Simpanan Pokok Di BKCU Kalimantan Rp. 50.000.000
Simpanan Wajib Di BKCU Kalimantan Rp. 610.000.000
Simpanan JALINAN Di BKCU Kalimantan Rp. 113.840.000
Total Penyertaan Dan Investasi Rp. 773.840.000
Aset Tetap
Kendaraan Rp. 162.345.000
Perlengkapan -
Aset Lain-Lain Rp. 5.726.933.405
Total Aset Tetap Rp. 5.889.278.405
Total Aset Rp. 151.971.667.847
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
Uraian 2017
Kewajiban/Hutang
Kewajiban Lancar
Simpanan Non Saham
Simpanan Tabah Rp. 22.116.668.950
Simpanan Tabur (2) Rp. 286.444.850
Simpanan Simpanan Perumahan Rp. 7.084.602.200
Simpanan Kendaraan Rp. 3.206.160.300
Simpanan Tangkas Rp. 4.420.102.200
Simpanan SIHARA Rp. 496.018.150
Simpanan TABUR -
SISARON Rp. 85.156.916.628
Total Simpanan Non Saham Rp. 122.766.913.278
Hutang Pantas di BKCU Kalimantan Rp. 3.033.333.200
Total Hutang Pihak Ke-3 Rp. 3.033.333.200
Total Kewajiban Lancar Rp. 125.800.246.478
Hutang Tak Berbiaya
Titipan Setoran Anggota Rp. 2.616.879.329
Hutang Klaim JALINAN -
By. Yg. Msh Harus Dibayar Rp. 347.122.663
Total Hutang Tak Berbiaya Rp. 2.964.001.992
Transitoris Dan Antisipasi Aktiva
Dana-Dana Rp. 484.595.633
Total Kewajiban/Hutang Rp. 129.248.844.103
Kekayaan Bersih
Simpanan Saham
Simpanan Pokok Rp. 11.336.000.000
Simpanan Wajib Rp. 4.757.745.000
Total Simpanan Saham Rp. 16.093.745.000
Donasi Rp. 109.490.000
Dana Gedung Rp. 1.371.330.000
Dana Cadangan Risiko Rp. 3.821.205.919
Dana Cadangan Umum Rp. 1.012.922.598
SHU Tahun Lalu -
SHU Tahun Berjalan Rp.314.130.227
Total Kekayaan Bersih Rp.22.722.823.744
136
Lampiran 9:
Beban/Biaya Usaha
Biaya Modal
BJS Tabah Rp. 350.439.550
BJS Tangkas Rp. 13.062.400
BJS SIHARA Rp. 3.858.600
BJS Tabur Rp. 54.802.500
BJS SISARON Rp. 5.314.695.050
Penyisihan BJS Saham Rp. 480.957.150
Penyisihan BJP Rp. 80.395.465
Jumlah Biaya Modal Rp. 6.298.210.715
137
Lampiran 10:
Beban/Biaya Usaha
Biaya Modal
BJS Tabah Rp. 489.907.300
BJS Tangkas Rp. 39.384.550
BJS SIHARA Rp. 6.526.300
BJS Tabur Rp. 61.636.650
BJS SISARON Rp. 6.280.730.000
Penyisihan BJS Saham Rp. 622.607.750
Penyisihan BJP Rp. 138.739.575
Jumlah Biaya Modal Rp. 7.639.532.125
138
Lampiran 11:
Beban/Biaya Usaha
Biaya Modal
BJS Tabah Rp. 659.312.350
BJS Tabur (2) Rp. 2.789.250
BJS Perumahan Rp. 27.883.650
BJS Kendaraan Rp. 13.426.050
BJS Tangkas Rp. 85.729.300
BJS SIHARA Rp. 9.167.800
BJS Tabur Rp. 59.510.700
BJS SISARON Rp. 7.009.540.350
Penyisihan BJS Saham Rp. 520.178.100
Penyisihan BJP Rp. 135.585.900
Jumlah Biaya Modal Rp. 8.523.123.450
139
Lampiran 12:
Beban/Biaya Usaha
Biaya Modal
BJS Tabah Rp. 786.480.300
BJS Tabur (2) Rp. 6.251.250
BJS Perumahan Rp. 114.563.700
BJS Kendaraan Rp. 59.556.250
BJS Tangkas Rp. 168.743.950
BJS SIHARA Rp. 17.452.100
BJS Tabur -
BJS SISARON Rp. 7.687.388.300
Penyisihan BJS Saham Rp. 816.664.050
Penyisihan BJP Rp. 153.762.332
Jumlah Biaya Modal Rp. 9.810.862.232
140
Lampiran 13:
Biaya Operasional
Beban Jasa Dan Bunga Rp. 9.830.171.900
Beban Organisasi Rp. 1.257.513.700
Beban Personalia Rp. 1.632.755.000
Beban Administrasi Dan Umum Rp. 741.328.165
Beban Penyusutan Rp. 466.750.454
Jumlah Biaya Operasional Rp. 13.928.519.219
Pajak Penghasilan -
141
Lampiran 14:
Jumlah Anggota
Tahun
(Orang)
2012 5.327
2013 6.815
2014 7.639
2015 9.223
2016 10.197
2017 11.336
Lampiran 15: