001 Uji Integritas Fondasi Dalam PDF
001 Uji Integritas Fondasi Dalam PDF
pada Fondasi
Dalam
1-Day Workshop Series #001
DR. AKSAN KAWANDA
Aksan KAWANDA
Geotechnical Engineer
Soil Mechanics
Foundation
Slope Stability
Soil Improvement
PIT-FV unit
PIT-X unit
Jumlah Tiang Uji dan Batasan
PIT-FV unit
PIT-X unit
Dasar Teori
PIT
Perambatan Gelombang
Kecepatan
1. Asumsi batang silindris, dipukul dengan palu dalam tiang
kecil, kemudian terjadi compression wave,
PIT
𝐸
𝑐=
𝜌 z2
TIP
𝐹 =𝐹 +𝐹
CSL
z1
𝑉 =𝑉 +𝑉
Panjang
Tiang
Perambatan Gelombang
Metode Beta (2/5)
1
1
𝛼
Time
Berdasarkan persamaan mekanika
PIT
𝐹 =𝑍 ⋅𝑉
Fd
z2 𝐹 =𝑍 ⋅𝑉
𝐹 = −𝑍 ⋅𝑉
TIP
Kemudian diperoleh:
z1
𝐹 𝐹 𝐹
= −
𝑍 𝑍 𝑍
Panjang
Tiang
Perambatan Gelombang
Metode Beta (3/5)
1
1
𝛼
Sekarang, faktor integritas dinyatakan sebagai:
Time
PIT
Fi 𝑍
𝛽=
z1 x 𝑍
Fu
Fd 𝐹 =𝛽⋅ 𝐹 −𝐹
z2
Substitusikan, akan diperoleh:
𝐹 +𝐹 =𝛽⋅ 𝐹 −𝐹
TIP
z1
1−𝛽
𝐹 = −𝐹
1+𝛽
Panjang
Tiang
Perambatan Gelombang
Metode Beta (4/5)
1
1
𝛼
Time
Jika gelombang ke atas Fu didefinisikan sebagai:
PIT
Fi
𝐹
z1
𝛼=−
x 𝐹
Fu
Fd 1−𝛼
𝛽=
z2 1+𝛼
𝛽
TIP
1.0
z1
1
1
𝛼
pada kepala tiang, gelombang ke atas akan
Time menghasilkan selisih antara gaya dan
PIT
Fi
kecepatan, sebesar:
z1 x
Fu
2⋅𝐹 =𝐹 −𝑍 ⋅𝑣
z1 𝐹 𝑍 ⋅𝑣 𝑣
𝛼=− 𝛽 𝛼= 𝛼=
𝐹 2⋅𝐹 2⋅𝑣
1.0
Panjang
Tiang
-0.5 0 0.5 1.0 𝛼
Metode Pelaksanaan
PIT
Metode Pelaksanaan
mengganggu gerinda)
Yes
Haluskan kepala tiang
CSL
Siap Tes !!
Metode Pelaksanaan
NOTE :
• Kriteria beton keras : minimal 3 kali pukulan dengan
hammer 3 kg masih bisa memantul sempurna tanpa
terlihat adanya beton retak / rusak dan sound concrete.
LOKASI
GERINDA
Metode Pelaksanaan
PIT
CSL
TIP
Metode Pelaksanaan
PIT
CSL
TIP
Metode Pelaksanaan
PIT
CSL
wax
accelerometer
TIP
Data Input :
PIT
• Nama Proyek
• Lokasi
• No Tiang
• Dimensi
CSL
• Panjang Tiang
• Data Tanah
• Data Pemancangan
TIP
Pengurangan: kecil
Pembesaran: sedang besar
TIP CSL PIT
D= 40 cm
L= 13.5 m
D= 40 cm
L= 13.5 m
L= 13.5 m
CSL
AFTER
Tiang Bor D = 40 cm;
TIP
NOTE :
• MA digunakan agar toe
reflection diperoleh hingga
D= 40 cm diperoleh magnitude yang
sesuai dengan impact wave
Metode Interpretasi
Pengaturan awal MA
(Filter Magnify Delay)
benar
SALAH
L= 13.5 m
CSL
NOTE :
• MD sekitar 20%
TIP
D= 40 cm
Metode Interpretasi
Nilai perataan waktu terhadap jarak
(Filter Low-pass)
L= 13.5 m
CSL
NOTE :
• Nilai LO ≤ 1.0 m
TIP
• Tidak digunakan
bersama filter WL
D= 40 cm
Metode Interpretasi
Membuang data frekuensi rendah
(Filter HI-pass)
L= 13.5 m
CSL
NOTE :
• Nilai HI pada
TIP
D= 40 cm
Metode Interpretasi
Rotasi data @T1 untuk koreksi noise
(Filter PiVot)
L= 13.5 m
CSL
NOTE :
• Nilai PV pada
TIP
kisaran ± 20%,
namun TIDAK
digunakan bersama
HI-pass filter
D= 40 cm
Metode Interpretasi
Membuang data frekuensi tinggi
(Filter WaveLet)
L= 13.5 m
CSL
NOTE :
• Nilai WL hanya
TIP
sepanjang impact
pulse
D= 40 cm
Metode Interpretasi
Efek palu
PIT
CSL
Palu 1.5 kg
TIP
Palu 9.0 kg
Metode Interpretasi
Klasifikasi data
AA tiang dalam kondisi bagus, pantulan ujung terlihat jelas tanpa adanya pantulan lain di sepanjang badan tiang
dengan asumsi panjang dan kecepatan gelombang yang masih berada dalam kisaran batas. Data ini dapat
menunjukkan tiang dapat diterima variasi luas penampang maupun kualitas materialnya.
PIT
AB tidak ada indikasi kerusakan mayor, data tidak memperlihatkan adanya pantulan di sepanjang asumsi panjang
tiang, namun karena tidak adanya pantulan ujung tiang, tidak dapat diketahui ujung tiang dengan asumsi
kecepatan gelombang benar
CSL
ABx tidak ada indikasi kerusakan utama hingga kedalaman x, hal ini disebabkan oleh adanya batasan dari uji PIT
sehingga gelombang hanya dapat merambat hingga kedalaman tertentu. Kategori ini biasanya muncul pada
tiang friksi yang panjang atau adanya pembesaran pada tiang atau adanya tahanan tanah yang sangat tinggi.
PFx indikasi adanya kerusakan minor pada sekitar kedalaman x,
TIP
Ideal
PIT
CSL
Kenyataan
TIP
Contoh Data
Tiang dengan ANOMALI
Ideal
PIT
CSL
Ada perubahan
impedansi
yang signifikan
TIP
Contoh Data
DATA dengan ANOMALI
PIT
CSL
TIP
Data Buruk
Indikasi adanya
pengecilan
CSL
PIT shows
major defect
PIT
SLT gagal
KELEBIHAN | BATASAN
PIT
Kelebihan (1/3)
• Pengujian relatif cepat, mudah, ekonomis, efektif, dan tidak merusak struktur pondasi.
• PIT dapat menggambarkan kerusakan pada suatu tiang dengan Profiling (membantu
PIT
visualisasi kerusakan pada tiang digunakan) dengan syarat yang harus terpenuhi:
adanya toe reflection, kerusakan dianggap simetri
CSL
TIP
Kelebihan (2/3)
PIT dapat dilakukan pada struktur bangunan eksisting dengan limitasi tertentu,
seperti adanya akses pada tiang, sensor dapat diletakkan di sisi tiang
PIT
CSL
sensor
TIP
Kelebihan (3/3)
2. PIT tidak dapat diaplikasikan pada tiang baja dan contiguous pile.
3. Uji PIT tergantung pada nilai wave speed tiang, sementara nilai ini
CSL
deteksi lagi. Hal yang sama terjadi pada kerusakan akibat sambungan
atau retakan.
5. PIT mengasumsikan bahwa perubahan impedansi terjadi pada jarak
TIP
CSL
Metode uji dengan
CSL
memanfaatkan gelombang
longitudinal dari transmitter
ke emitter
TIP
ASTM D6760
PIT
CSL
• Jumlah pengujian menurut
CSL
13%
Top 2 Diam.
46% Top 1/3
44%
CSL
Bottom 1/3
Bottom 2 Diam. 45%
41%
TIP
Billy Camp, S&ME Inc. Southeast USA Jones & Wu, Geotechnology, Inc. Missouri and Kansas
O’Neill & Sarhan, 2004, “Structural Resistance Factors for Drilled Shafts
Considering Construction Flaws”, ASCE Geotechnical Special Publication No. 125
DASAR TEORI
CSL
Dasar Teori
PIT
Tiang bor
Jumlah Pipa Jumlah Trace
PIT
2 1
3 3
4 6
CSL
5 10
6 15
7 21
8 28
TIP
n n(n-1)/2
D-wall
Jumlah pipa akses: 1 untuk
setiap 25 cm diameter tiang
Persiapan Pengujian
PIT
CSL
TIP
Persiapan Pengujian
Good Pile Preparations
PIT
CSL
TIP
Persiapan Pengujian
sensor
hingga ke (konfigurasi 3 pipa)
bawah pipa.
CSL
TIP
Transmit
Transmit Receive
Receive
Interpretasi Pengujian
Sinyal
PIT
FAT FAT
CSL
TIP
Good
CSL
Defect
TIP
Good/Satisfactory (G)
FAT meningkat 0 to 10% dan Pengurangan energi < 6 db
PIT
Questionable (Q)
FAT meningkat 11 to 20% atau Pengurangan energi < 9 db
CSL
Poor/Flaw (P/F)
FAT meningkat 21 to 30% atau Pengurangan energi 9 - 12 db
TIP
Poor/Defect (P/D)
FAT meningkat >31% atau Pengurangan energi > 12 db
STUDI KASUS
CSL
Studi kasus (1/9)
1
4 2
PIT
Trace 1-2 3
CSL
TIP
FAT time
Good Vs Damage
Studi kasus (2/9)
Hasil Core
PIT
13
TIP
DAYS
Studi kasus (7/9)
PIT
19 Sept
tidak ada
12 Aug
perubahan
CSL
test pertama
Tremie
TIP
Studi kasus (8a/9)
PIT
CSL
TIP
Studi kasus (8b/9)
PIT
CSL
TIP
Debonding
Pemisahan atau pelemahan ikatan
Tes, setelah antara pipa dengan beton.
Umumnya masalah ini terjadi di
permukaan
CSL
Tidak mengetahui
TIP
Tidak dipengaruhi
konsistensi tanah kerusakan yang ada di
sekitar selimut tiang
Akhir Sesi 2a
PIT
CSL
TIP
ASTM D7949
PIT
TIP
Metode uji menggunakan sensor
CSL
•
PIT
•
CSL
Scatter Creek
80 Shaft A Temperature (deg F)
70 5
10
T1
60 15
CSL
70-80
Suhu
T2
Depth (ft)
20
60-70
T3
50-60
50 T4
40-50
25
Avg 30-40
30
20-30
40
TIP
35
40
30 S46
S37
S28
20 S19
1
4
S10
7
10
13
16
19
22
25
28
S1
31
34
37
40
43
46
Dasar Teori
Distribusi panas pada tiang
80
PIT
70
60
CSL
70-80
Suhu
60-70
50-60
50 40-50
30-40
20-30
40
TIP
30 S46
S37
S28
20 S19
1
4
S10
7
10
13
16
19
22
25
28
S1
31
34
37
40
43
46
Dasar Teori
Kadar
Semen
(Kualitas)
PIT
Suhu Kekuatan
CSL
Kemampuan
Tiang
TIP
Jari-jari
Tiang
(Selimut Daya Tahan
Tiang)
METODE PELAKSANAAN
TIP
Metode Pelaksanaan
PIT
CSL
TIP
Metode Pelaksanaan
T T
A A
P P
PIT
50 cm
CSL
50 cm
TIP
50 cm
Metode Pelaksanaan
PIT
CSL
TIP
STUDI KASUS
TIP
PERCOBAAN 1
PIT
CSL
TIP
3.7 m
Internal 9.75 m
CSL
2.5m
5m
6.7 m
Kabel Thermal “B”
TIP
33 TMP - A7.5…
31
25
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 33 35 37 39 41 43 45 47 49 51 53 55 57
A
1 2 3 4 5
CSL
B
34
32 ?
TIP
30
28
26
TMP - B 7.5 Hrs TMP - B…
24
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
PERCOBAAN 2
PIT
CSL
dia 140 cm
Parameter Beton
F’c = 40 MPa
Slump = 15 to 23 cm
TIP CSL PIT
R W Harris site – Tiang 120 cm x 7.5 m
PIT
A
CSL
B B
TIP
3-D Image of Shaft 2-D Thermograph of Shaft
underground with cover underground with cover
loss loss
3-D Image of Shaft 2-D Thermograph of Shaft
underground with cover underground with cover
loss loss
PIT
CSL
TIP
dari TIP.
Terdapat pembesaran
CSL
Test Pile
Reaction Pile
CSL
Uji CSL
6 hari setelah pengecoran
PIT
CSL
TIP
Uji PIT
6 hari setelah pengecoran
Hasil Uji Integritas (6 hari setelah pengecoran)
TIP mengindikasikan adanya “sesuatu” yang
tidak ditemukan dengan uji lainnya di
kedalaman ini.
PIT
CSL
TIP
Dengan
Kepala
sedikit
tiang yang
penggalian,
berbentuk
ditemukan
sempurna
tulangan
PIT
yang
terekspose
Kondisi Kepala Tiang
(24 jam setelah
CSL
pengecoran)
Smile everywhere Perhatikan di
bawah “beton”
Kepala tiang yang
indah ternyata
semu dan
TIP
ditemukan adanya
segregasi di balik
beton yang
sempurna
Beruntung kita
Untuk mengkonfirmasi hasil TIP, memiliki TIP
selimut tiang dihancurkan dan
ditemukan kondisi seperti ini sekarang…
Kelebihan vs Kekurangan
Aksan KAWANDA
0811.851.613 aksan.geotech@gmail.com aksankawanda