Anda di halaman 1dari 7

Miliki Ipa dan milik teknologi

Jenis pengetahuan manusia ada dua macam yakni pengetahuan yang disebut sebagai ilmu atau
pengetahuan ilmiah dan pengetahuan yang disebut pengetahuan bukan ilmu.ilmu yang disebut sebagai
ilmu diperoleh melalui penerapan metode ilmiah memiliki proses yang baku dan runtun untuk
memperoleh ilmu baru, sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan, yang disebut sebagai ilmu
pengetahuan. Ipa sebagai ilmu pengetahuan alam adalah abstraksi ilmu pengetahuan ilmiah berupa
konsep, hukum dan prinsip .proses penerapan praktis dari ilmu pengetahuan ilmiah yang disebut
sebagai ilmu ,untuk menghasilkan suatu produk atau alat yang dapat digunakan manusia disebut
teknologi. penekanan dalam ilmu pengetahuan adalah abstraksi sedangkan penekanan dalam teknologi
adalah desain dan produksi barang atau alat kebutuhan manusia.

A.milik IPA

Antara ilmu dan filsafat ada hubungan filsafat adalah induk ilmu pengetahuan ada tiga tiang penyangga
filsafat yakni ontologi,epistemologi dan axiologi. Ontologi membahas tentang hakikat sesuatu yang
baru,membahas tentang hakekat sesuatu objek yang ingin diketahui atau hakikat yang di telaah jenis
dan ciri-cirinya. Epidemiologi membahas tentang proses langkah-langkah prosedur untuk memperoleh
sesuatu produk.ontologi membahas tentang nilai atau kegunaan dan manfaat sesuatu yang di
telaah.filsafat diartikan sebagai suatu cara berpikir yang radikal dan menyeluruh suatu cara berpikir yang
mengupas sesuatu sedalam-dalamnya. Ilmu adalah merupakan kumpulan pengetahuan ilmiah yang
mempunyai ciri-ciri tertentu yang membedakan ilmu dengan pengetahuan lainnya. Untuk memperoleh
ilmu pengetahuan adalah melalui penerapan epistemologi filsafat, yang juga memiliki metode berpikir
menggunakan antologi, epistemologi dan axiologi.

Objek masalah dari ilmu adalah hal-hal yang nyata yang dapat diamati secara nyata. ciri pertama dari
ilmu adalah mempunyai objek dunia nyata. Ciri kedua untuk memperoleh ilmu pengetahuan ilmu
membuat asumsi .asumsi inilah pemberi arah dan langkah yang akan dilakukan untuk melakukan
penelaahan. Ilmu dalam mengkaji masalah menetapkan lebih dahulu asumsinya. asumsi pertama
mengenai dunia empirik ini mengatakan bahwa benda memiliki kesurupaan, ini dilihat dari bentuk,
struktur dan sifat-sifat dan sebagainya setiap dunia empirik mempunyai kesamaan atau keserupan satu
sama lain. asumsi kedua bawa suatu objek kita tidak berubah pada kurun waktu tertentu .asumsi kedua
benda tidak berubah-ubah pada kurun waktu tertentu, yang memungkinkan kita melakukan penelaahan
pada objek tersebut. Asumsi ketiga adalah determinasi yang menganggap bahwa suatu objek berubah
bukan karena berubah sendiri akan tetapi ada yang membuat dia berubah. gunung mengeluarkan asap
pasti ada yang menyebabkan nya.

Pola berpikir untuk memperoleh ilmu pengetahuan ada dua yakni pola rasional dan empirik(deduktif-
induktif) yang disebut metode ilmiah. Pada awalnya orang menemukan ilmu menggunakan metode
rasional mengandalkan rasionalnya berdasarkan teori teori yang ada sebelumnya, disusun satu hipotesa
secara rasional namun logika berpikir deduktif ini tidak selamanya benar. kemudian berkembang teori
penemuan ilmu berdasarkan data empirik(induktif). para ahli menemukan ilmu berdasarkan data
empirik, seperti Darwin, selanjutnya mengeneralisasikan data-data empirik, dan ia mengemukakan teori
bahwa manusia di asumsi berasal dari kera. pola berpikir deduktif dan induktif masing-masing memiliki
kelemahan dan keunggulan sehingga para ahli menggabungkan menjadi pola berpikir ilmiah yang
disebut metode ilmiah atau metode deduktif-induktif.

Objek telaah dari IPA adalah dunia empirik. ipa berkembang sangat pesat, sehingga IPA akhirnya
menjadi tiga disiplin ilmu tersendiri(fisika, biologi, dan kimia). Ketiga ilmu IPA berkembang pesat. ilmu
kimia menyangkut: kimia organik-anorganik, kimia fisika, kimia analitik, dan biokimia dll. Fisika
berkembang menjadi mekanika, listrik, magnet,cahaya,bunyi dan fisika modern dll.biologi berkembang
menjadi botani,zoologi, mikrobiologi, taksonomi, fisiologi,ekologi dll. Disiplin ilmu ini berkembang
menjadi multi disiplin ilmu seperti kimia matematika kimia teoritis Chemometric.antara kimia-fisika-
biologi: bioteknologi dan rekayasa genetika bidang kajian ketiga ilmu ini adalah masalah alam,proses
alam, perubahan yang ada didalamnya (Amin,1987:78).

Berdasarkan uraian di atas bawah milik ipa adalah pengetahuan berkaitan dengan dunia empirik.
bertujuan untuk menjelaskan dan mengontrol ,serta memprediksi variabel yang akan datang
berdasarkan data empirik. bidang garapan ipa adalah penjelasan alam, proses mekanisme kejadian
alam ,penemuan, dan pengembangan ilmu pengetahuan alam dengan menerapkan metode ilmiah yang
memiliki ciri-ciri tertentu. Milik IPA adalah abstraksi konsep teori-teori, hukum, dan prinsip tentang
pengetahuan alam.

B.Milik teknologi

Teknologi adalah penerapan praktis dari ilmu pengetahuan untuk memperoleh alat atau produk.antara
ilmu pengetahuan dan teknologi ibarat pisau bermata dua sehingga perkembangan teori IPA selalu
diikuti perkembangan teknologi IPA. Berkembangnya ilmu pengetahuan alam secara terus-menerus
mengakibatkan volume ilmu pengetahuan IPA makin besar .bertambahnya ilmu pengetahuan dengan
ciri-ciri tertentu mengakibatkan munculnya disiplin ilmu baru. Munculnya multi disiplin mengakibatkan
makin berkembang ilmu dan berbagai teknologi. Secara umum teknologi memiliki ciri-cirinya tertentu
yakni

a.teknologi sebagai tangan menjalankan apa yang ada dalam ilmu

b. sifatnya dialektik, artinya dalam memecahkan masalah selalu ada kemungkinan memunculkan
masalah baru.

c. Memiliki kecenderungan MIPA dengan memunculkan teknokrasi.

d.berkorelasi dengan energi

e.memiliki masalah adanya kemampuan melampaui batas ilmu, sehingga memerlukan pertimbangan
niali dan norma.

Pengembangan teknologi modern dewasa ini tidak seperti dahulu.teknologi berkembang

a.memiliki daur inovasinya semakin pesat


b.selalu dikembangkan secara kelompok bukan individual

c.dengan pendekatan secara sistem dan secara multi disipliner

d.ada pertimbangan aspek lingkungan hidup (Timoteus,1992:50-70)

Berdasarkan teknologi adalah penerapan dari ilmu pengetahuan,maka makin berkembang ilmu,makin
berkembang pula teknologi untuk memproduksi alat kebutuhan manusia.dahulu kala ada dikembangkan
teknologi sederhana adalah untuk memproduksi alat untuk perang, selanjutnya ia berkembang untuk
memenuhi kebutuhan alat perang/mempertahankan diri dan kebutuhan sehari-hari.dewasa ini
teknologi dibutuhkan bukan hanya untuk memperoleh alat,tetapi sudah menjadi sarana untuk
mengembangkan IPTEK itu sendiri dan untuk komunikasi. Produk teknologi sudah digunakan manusia
untuk banyak kegunaan yang berfungsi untuk berbagai alat dan untuk berbagai sarana
komunikasi.teknologi adalah desain dan memproduksi alat dan sarana untuk berbagai kebutuhan
manusia.desain dan memproduksi sarana pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itu sendiri.

BAB 7

II. Beberapa pendekatan dalam mengajar

1.pendekatan deduktif dan induktif

Pendekatan deduktif adalah pendekatan yang dimulai dengan definisi (hal-hal yang bersifat khusus).

Pendekatan induktif adalah pendekatan yang dimulai dengan contoh-contoh (hal khusus) yang dapat
diberikan guru atau siswa kemudian diikuti definisi (hal-hal yang umum). Pendekatan ini dapat
digunakan secara terpisah dan dapat pula digabungkan. Pemilihan pendekatan ini didasarkan atas
pertimbangan dari segi waktu dan hasil yang diinginkan.

pendekatan deduktif paling tepat digunakan apabila waktu pengajaran yang tersedia terbatas. dengan
pendekatan deduktif, siswa dapat mempelajari suatu konsep secara lebih cepat daripada dengan
menggunakan pendekatan induktif. hasil belajar siswa akan mengendap (retensi) lebih lama.

Pendekatan induktif dalam penerapannya memerlukan waktu yang lebih banyak namun hasil belajar
yang dicapai akan mengarah kepada "learn how to learn" artinya siswa dalam menemukan suatu definisi
atau hal yang umum terlibat dalam proses penemuan tersebut.

[23:25, 11/20/2020] Nia Pratiwi Siregar: 2.pendekatan inquiry

Pendekatan memberikan definisi operasional dari pendekatan inkuiri sebagai berikut:

a.melihat apa yang terjadi

b.melakukan sesuatu
c.menggunakan simbol-simbol

d.mengajukan pertanyaan dan mencari jawaban

e.menghubungkan penemuan-penemuan yang satu dengan yang lain.

Kuslan dan Stone memberikan ciri-ciri proses belajar dengan pendekatan inquiry Antara lain:

a.menggunakan proses IPA

b. Waktu tidak masalah, tidak ada keharusan untuk menyelesaikan unit tertentu

c. jawaban yang dicari untuk tidak diketahui terlebih dahulu

d.anak berminat ingin menemukan pemecahan masalah

Mengapa menggunakan pendekatan inkuiri

Bruner menyebutkan beberapa kebaikan pendekatan inkuiri antara lain:

a. Meningkatkan potensi intelektual siswa

b.hasil penemuan membuat siswa puas(intelektual,intrinsik)

c. memperpanjang proses ingatan atau ingatan siswa lebih lama

d. melatih siswa melakukan proses penemuan

Guru mengembangkan sikap inquiry siswa dengan jalan antara lain sebagai berikut:

a.Menyalurkan kegemaran anak-anak

b. diajak untuk melakukan penyelidikan(dengan bimbingan guru)

c. mengajukan pertanyaan yang baik (sangat penting), pendekatan ini sering digunakan dalam
pengajaran IPA.

[23:36, 11/20/2020] Nia Pratiwi Siregar: 3.pendekatan keterampilan proses

Pendekatan keterampilan proses adalah pendekatan di mana guru dalam proses belajar mengajar
berusaha untuk menumbuhkan dan mengembangkan keterampilan-keterampilan berproses dalam kerja
ilmiah untuk menemukan sendiri fakta-fakta dan konsep tertentu.

Keterampilan-keterampilan berproses dalam kerja ilmiah dimaksud antara lain :

(a).mengobservasi (b).menghitung (c). mengukur (d.)klarifikasi (e.)mencari hubungan ruang/waktu (f)


membuat hipotesis (g).merencanakan penelitian (h).mengendalikan variabel (i). menafsirkan data (j)
menyusun kesimpulan sementara(inferensi) (k).meramalkan (l).menerapkan dan
(m).mengkomunikasikan
pendekatan keterampilan proses dalam KBM adalah:

a.Keinginan ilmu pengetahuan yang berlangsung cepat

b. pendapat ahli psikologi bahwa anak muda memahami konsep jika disertai contoh-contoh konkrit yang
wajar (sesuai) yang dipraktekkan sendiri melalui perlakuan/penanganan terhadap benda konkrit
tersebut.

c. guru bukanlah pemberi pengetahuan melainkan penyiar (fasilisator) situasi yang menggiring anak
untuk bertanya, mengamati ,mengadakan eksperimen ,serta menemukan fakta dan konsep sendiri

d. penemuan ilmu pengetahuan tidak bersifat mutlak benar anak dilatih untuk berpikir kritis dan logis

e. pengembangan sikap dimulai dari diri anak untuk melihat hubungan antara keterampilan proses
dengan pengembangan konsep dan sikap.

[23:40, 11/20/2020] Nia Pratiwi Siregar: 4.pendekatan sejarah (IPA)

Mengajar dengan pendekatan sejarah berarti penyampaian materi ajar diberikan uraian tentang pribadi
para ahli dalam mengadakan penelitian penelitian sehingga teori-teori atau hukum-hukum yang
diketahui sekarang ini. urutan penyampaian bahan ada kalanya dilaksanakan atas dasar perkembangan
secara rekapitulasi sejarah (seperti konflik atom).

Dengan pendekatan sejarah siswa ditunjukkan bahwa segala pemecahan masalah dalam alam ini
terlambat-lambat, bertahap, seiring memerlukan ke ketekunan, ada pengorbanan.

di samping itu tidak kebenaran yang mutlak untuk sifatnya di dunia ini implikasi nya guru harus kaya
bahan bacaan, tentang sejarah para ahli dan penemuan nya.

[23:51, 11/20/2020] Nia Pratiwi Siregar: III. Berbagai metodologi mengajar

Metode dapat dianggap sesuatu prosedur atau proses yang teratur.suatu jalan atau cara yang teratur
untuk melakukan segala sesuatu, atau suatu rencana menyeluruh bagi penyampaian bahan pengajaran
yang bagian-bagiannya tak kontradiksi dan semuanya berdasarkan pendekatan terpilih.kalau
pendekatan bersifat axiomatis maka metode bersifat prosedural .ada pendapat yang menyatakan bahwa
jika kita akan menghitung berapa metode mengajar yang ada, maka kita akan berada pada suatu
bilangan yang fantastis. Bahkan ada pula pendapat yang mengatakan bahwa metode mengajar dengan
berbagai variasi itu akan sama banyaknya jumlah guru yang ada .walaupun demikian kita mengenal
adanya penggolongan metode-metode mengajar antara lain:

A.metode ceramah

Metode ceramah disebut metede memberikan tahukan atau metode kuliah(Lecture Method) karena
banyak dipergunakan di perguruan tinggi. sebenarnya bukan hanya menyampaikan fakta-fakta tetapi
menguraikan mengenai suatu masalah. mendengar ceramah dapat merupakan suatu pengalaman yang
berharga; dengan itu siswa bisa dapat ide atau pengetahuan yang kadang-kadang tidak dapat diperoleh
dengan cara lain .ceramah memerlukan kompetensi intelektual yang tinggi di pihak siswa dan guru
terus-menerus mempunyai kontak dengan siswa.

Keberatan keberatan terhadap materi ceramah

a. pengajaran ini berpusat pada guru (teacher learn) sedangkan pada pendidikan sekarang ditekankan
pada belajar aktif dengan semboyan "Learning by Doing".

b. Timbulnya bahaya verbalisma penyakit terbesar yang dihadapi sekolah di mana orang dapat
mengucapkan sesuatu tetapi tak pernah melihat dan memahami apa yang diucapkan nya akibatnya
pelajaran terpisah dari dunia nyata

c. tidak memberikan kesempatan berbuat dan berpikir untuk memecahkan masalah anak dipaksa
mengikuti jalan perkiraan guru.

d. Kurang memberikan kesempatan kepada anak untuk mengembangkan kecakapan mengeluarkan


kecakapan nya sendiri

Kebaikan-kebaikan metode ceramah

a.sejumlah besar bahan pelajaran dapat diselesaikan dalam waktu yang singkat untuk menyampaikan
sesuatu yang sulit disampaikan dengan cara yang lain. umpama di sekolah yang kurang lengkap alat-alat
dan buku perpustakaan

b. baik untuk apersepsi yaitu untuk memulai pelajaran guru menyegarkan kembali apa yang telah
dipahami.

d. sebagai membangkitkan minat, hasrat, antuisme, emosi dan apresiasi pada anak

e. untuk sesuatu harus memberikan keterangan kepada anak untuk memecahkan suatu masalah jika
mengalami kesulitan yang baik sebagai penutup pada akhir pelajaran dengan membuat rangkuman dan
kesimpulan-kesimpulan.

Diskusi adalah perundingan untuk bertukar pikiran( bahas membahas) dalam suatu masalah .suatu
pembicaraan dapat disebut diskusi bila paling sedikit dari dua orang yang terlibat dalam membahas
suatu masalah sehingga terjadi komunikasi dua arah atau lebih

segi-segi positif dalam diskusi

a.terjadi proses belajar individual yang baik

b. dapat menumbuhkan dan meningkatkan rasa kesetiakawanan dalam membahas suatu topik

c. adanya peningkatan penguasaan topik dari yang didiskusikan

d.adanya kemampuan bicara, mengemukakan pendapat yang logis dan sistematis

e. mengembangkan rasa kemampuan diri, karena setidaknya pendapatnya diperhatikan forum


Segi-segi negatif dalam diskusi

a. tidak baik bila dipakai untuk memulai pokok bahasan baru

b. Bagi anggota diskusi yang kemampuannya minim dimungkinkan kemampuan dirinya tidak
berkembang

c. memperbesar peluang titik pusat perhatian tidak sesuai dengan pokok permasalahan

C.Metode Tanya Jawab

Metode bertanya lebih bersifat aktivitas verbal pada kebanyakan kelas guru mendominasi aktivitas
verbal itu. kita mengenal tiga strategi bertanya

a.pertanyaan untuk meningkatkan peran serta verbal pada siswa, sementara pembicaraan guru
dikurangi

b. pertanyaan tertutup dan pertanyaan terbuka

c. pertanyaan untuk meratakan peran serta siswa

Anda mungkin juga menyukai